PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR, FASILITAS BELAJAR, DAN CARA BELAJAR SISWA PADA MATA Prestasi Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Belajar, Fasilitas Belajar, Dan Cara Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII S

PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR,
FASILITAS BELAJAR, DAN CARA BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VIII
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 SULANG
REMBANG TAHUN AJARAN 2012/2013
NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1)
Program Studi Pendidikan Akuntansi

Disusun Oleh:

SUISWATI
A 210 090 231

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

ABSTRAK

PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR, FASILITAS
BELAJAR, DAN CARA BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU
PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
NEGERI 2 SULANG REMBANG TAHUN AJARAN 2012/2013
Suiswati, A210090231, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) apakah ada pengaruh
kreativitas belajar terhadap prestasi belajar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2
Sulang, 2) apakah ada pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar pada
siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang, 3) apakah ada pengaruh cara belajar
terhadap prestasi belajar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang, dan
4)apakah ada pengaruh kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar
terhadap prestasi belajar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis
penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang yang berjumlah 160
siswa yang terdiri dari 6 kelas dengan sampel sebanyak 110 siswa yang diambil
dengan teknik proporsional random sampling cara undian. Teknik pengumpulan
data menggunakan angket dan dokumentasi. Uji yang digunakan sebelum analisis
data adalah uji instrumen, uji prasyarat analisis yang meliputi uji normalitas dan

linearitas, analisis regresi linear berganda, uji t, uji F, Uji R2, sumbangan relatif,
dan sumbangan efektif.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier
berganda: Y = 10,028 + 0,335 X1 + 0,311 X2 + 0,329X3, artinya kreativitas
belajar, fasilitas belajar dan cara belajar berpengaruh positif dan signifikan
terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang.
Kreativitas belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPS siswa. Hal ini
terbukti berdasarkan hasil perhitungan thitung sebesar 2,566 > ttabel sebesar 1,985
dengan nilai signifikansi 0,012 < 0,05; dengan sumbangan efektif sebesar 21,1%.
Fasilitas belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPS siswa. Hal ini terbukti
berdasarkan hasil perhitungan thitung sebesar 1,986 > ttabel sebesar 1,985 dengan
nilai signifikansi 0,050 < 0,05; dengan sumbangan efektif sebesar 19,8%. Cara
belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPS siswa. Hal ini terbukti
berdasarkan hasil perhitungan thitung sebesar 2,043 > ttabel sebesar 1,985 dengan
nilai signifikansi 0,022 < 0,05; dengan sumbangan efektif sebesar 21%.
Kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar secara bersama-sama
berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas
VIII SMP Negeri 2 Sulang. Hal ini terbukti dari hasil uji F yang memperoleh
Fhitung sebesar 55,177>Ftabel (3,09) dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Adapun ringkasan hasil uji normalitas
menyimpulkan bahwa fasilitas belajar, motivasi belajar, dan prestasi

belajar berdistribusi normal dengan nilai Lhitung < Ltabel berturut-turut yaitu
variabel kreativitas belajar 0,081 < 0,084 atau nilai signifikansi sebesar
0,073. Variabel fasilitas belajar 0,070 < 0,084 atau nilai signifikansi
sebesar 0,063. Variabel cara belajar 0,063 < 0,084 atau nilai signifikansi

6

sebesar 0,051. Variabel prestasi belajar 0,080 < 0,084 atau nilai
signifikansi 0,071.
Hasil uji prasyarat analisis kedua yaitu uji linearitas. Tujuan uji
Linieritas adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk hubungan antara
satu variabel bebas dengan satu variabel terikat. Adapun ringkasan hasil
uji linearitas dan keberartian regresi linear yang dilakukan menggunakan
alat bantu program SPSS 16.0 for windows. Variabel kreativitas belajar
terhadap prestasi belajar memberikan hasil yang linear, dengan Fhitung <
Ftabel yaitu 0,707 < 1,65 dan nilai signifikansi 0,555 > 0,05. Variabel
fasilitas belajar terhadap prestasi belajar memberikan hasil yang linear ,
dengan Fhitung < Ftabel yaitu 1,511 < 1,59 dan nilai signifikansi 0,067 >
0,05.Variabil cara belajar terhadap presasi belajar memberikan hasil yang
linear, dengan Fhitung < Ftabel yaitu 1,113 < 1,59 dan nilai signifikansi 0,343

> 0,05.
Setelah uji prasarat analisis terpenuhi selanjutnya dilakukan
analisis regresi linear berganda dilakukan dengan bantuan SPSS 16.0 for
windows dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) menentukan nilainilai a, b1, dan b2, b3 (2) uji t, (3) uji F, (4) mencari koefisien determinasi
dan, (4) mencari sumbangan relatif dan sumbangan efektif.
Berdasarkan hasil perhitungan menunjukkan bahwa kreativitas
belajar, fasilitas belajar dan cara belajar berpengaruh terhadap prestasi
belajar baik secara bersama-sama atau serempak maupun secara parsial.
Dari pernyataan tersebut dapat dilihat nilai koefisien regresi masingmasing variabel bebas bernilai positif, seperti terlihat pada persamaan
regresi linier ganda sebagai berikut :
Y = 10,028 + 0,335 X1 + 0,311 X2 + 0,329X3. Dari hasil analisis
data dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.0 maka diperoleh
koefisien determinasi (R2) sebesar 0,618 atau 61,8%. Dari sini dapat
dijelaskan bahwa pengaruh kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara
belajar terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII Sekolah
Menengah Pertama Negeri 2 Sulang tahun ajaran 2012/2013 adalah

7

sebesar 0,618 atau 61,8%, sedangkan sisanya sebesar 38,2 % dipengaruhi

oleh variabel yang lain.
1. Variabel kreativitas belajar
Hasil uji hipotesis pertama yaitu “Ada pengaruh kreativitas belajar
terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII Sekolah Menengah
Pertama Negeri 2 Sulang tahun ajaran 2012/2013”. Berdasarkan hasil
analisis yang telah dilakukan diperoleh koefisien arah regresi kreativitas
belajar (b1) adalah sebesar 0,335; hal ini dapat disimpulkan bahwa variabel
kreativitas belajar berpengaruh positif terhadap prestasi belajar IPS pada
siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sulang tahun ajaran
2012/2013. Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda untuk
variabel kreativitas belajar (b1) diperoleh thitung > ttabel, yaitu 2,566 > 1,985
dan nilai signifikansi 0,012 < 0,05, dengan sumbangan relatif sebesar
34,1% dan sumbangan efektif

sebesar 21,1%. Berdasarkan hasil

perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kreativitas
belajar siswa maka akan semakin tinggi pula prestasi belajar IPS-nya,
namun sebaliknya jika semakin rendah kreativitas belajar siswa maka akan
semakin rendah pula prestasi belajar IPS-nya.

Kreativitas belajar merupakan kemampuan untuk menciptakan
kombinasi baru atau gagasan baru berdasarkan pengetahuan yang dimiliki
yang dibutuhkan dan digunakan dalam proses terjadinya perubahan
tingkah laku atau yang disebut sebagai proses belajar.

2. Variabel fasilitas belajar
Hasil uji hipotesis kedua yaitu “Ada pengaruh fasilitas belajar
terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang
tahun ajaran 2012/2013”. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan
diperoleh koefisien arah regresi fasilitas belajar (b2) adalah sebesar 0,311.
Hal ini dapat disimpulkan bahwa variabel fasilitas belajar berpengaruh
positif terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2
Sulang tahun ajaran 2012/2013. Berdasarkan hasil analisis regresi linear

8

1,986 > 1,985 dan nilai signifikansi 0,050 < 0,05; dengan sumbangan
relatif sebesar 32% dan sumbangan efektif sebesar 19,8%. Berdasarkan
hasil perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa semakin baik fasilitas
belajar siswa maka akan semakin tinggi prestasi belajar IPS-nya, namun

sebaliknya jika semakin tidak baik fasilitas belajar siswa maka akan
semakin rendah prestasi belajar IPS-nya.
Fasilitas belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar. Menurut Dimyanti dan Mudjiono (2006:249) menyatakan
bahwa “Kelengkapannya prasarana dan sarana pembelajaran merupakan
kondisi pembelajaran yang baik”. Dengan tersedianya sarana dan
prasarana belajar berarti memudahkan siswa dalam belajar, sehingga
prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan dengan sarana dan prasarana
yang baik, maka siswa akan semakin semangat dalam belajar. Hal inilah
yang dapat membantu meningkatnya prestasi belajar siswa, khususnya
untuk mata pelajaran IPS.

3. Variabel cara belajar
Hasil uji hipotesis ketiga yaitu “ada pengaruh yang signifikan cara
belajar terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2
Sulang tahun pelajaran 2012/2013”. Berdasarkan hasil analisis yang telah
dilakukan diperoleh nilai koefisien regresi cara belajar (b3) adalah sebesar
0,329. Hal ini dapat disimpulkan bahwa variabel cara belajar berpengaruh
positif terhadap prestasi belajar dasar IPS pada siswa kelas VIII SMP
Negeri 2 Sulang tahun pelajaran 2012/2013. Berdasarkan hasil analisis

regresi linear berganda untuk variabel cara belajar (b3) diperoleh thitung >
ttabel, yaitu 2,043 > 1,985 dan nilai signifikansi 0,022 < 0,05; dengan
sumbangan relatif sebesar 33,9% dan sumbangan efektif sebesar 21%.
Berdasarkan hasil perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa semakin baik
cara belajar siswa maka akan semakin tinggi pula prestasi belajarnya,
namun sebaliknya jika semakin tidak baik cara belajar siswa maka akan
semakin rendah pula prestasi belajarnya.

9

Cara belajar adalah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan siswa
pada situasi belajar tertentu, kegiatan tersebut merupakan pencerminan
usaha belajar yang dilakukannya. Dalam belajar seseorang membutuhkan
cara yang tepat guna memperoleh hasil belajar yang optimal. Menurut
Djamarah (2008:15-27), bahwa ”Cara belajar yang baik adalah belajar
dengan teratur, disiplin dan bersemangat, konsentrasi, pengaturan waktu
yang benar, istirahat dan tidur”.
4. Variabel kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar
Hasil uji hipotesis keempat yaitu “ada pengaruh yang signifikan
kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar terhadap prestasi

belajar IPS pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang tahun pelajaran
2012/2013”. Berdasarkan hasil perhitungan uji F diketahui bahwa nilai
Fhitung > Ftabel, yaitu 755,177 > 3,09 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hal
ini berarti bahwa kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar
berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar IPS pada siswa
kelas VIII SMP Negeri 2 Sulang tahun pelajaran 2012/2013.

Kesimpulan
1. Kreativitas belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi
belajar IPS pada siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2
Sulang tahun ajaran 2012/2013. Hal ini dapat dibuktikan dengan uji t
diketahui bahwa t hitung > ttabel, yaitu 2,566 > 1,985 dan nilai signifikansi
0,012 < 0,05; dengan sumbangan efektif sebesar 21,1%.
2. Fasilitas belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi
belajar IPS pada siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2
Sulang tahun ajaran 2012/2013. Hal ini dapat dibuktikan dengan uji t
diketahui bahwa t hitung > ttabel, yaitu 1,986 > 1,985 dan nilai signifikansi
0,050 < 0,05; dengan sumbangan efektif sebesar 19,8%.
3. Cara belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar
IPS pada siswa kelas VIII Seklah Menengah Pertama Negeri 2 Sulang

tahun ajaran 2012/2013. Hal ini dapat dibuktikan dengan uji t diketahui

10

bahwa thitung > ttabel, yaitu 2,043 > 1,985 dan nilai signifikansi 0,022 < 0,05;
dengan sumbangan efektif sebesar 21%.
4. Kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar berpengaruh positif
dan signifikan secara bersama-sama terhadap prestasi belajar IPS pada
siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sulang tahun ajaran
2012/2013. Hal ini dapat dibuktikan dengan uji F diketahui bahwa Fhitung
(55,177) > Ftabel (3,09) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05; dengan
memberikan sumbangan sebesar 0,618 atau 61,8%, hal ini berarti
kreativitas belajar, fasilitas belajar dan cara belajar terhadap prestasi
belajar IPS pada siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2
Sulang tahun ajaran 2012/2013 memberikan sumbangan efektifnyanya
sebesar 0,618 atau 61,8% sedangkan sisanya 38,2% dipengaruhi oleh
variabel lain di luar penelitian ini.

11


DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktek.
Jakarta: Rhineka Cipta.
Depdiknas. 2003. Undang-undang Sisdiknas 2003 (UU RI No. 20 Th. 2003)
Jakarta: Sinar Grafika.
Dimyanti, Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajran. Jakarta: Rhineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rhineka Cipta.
Gie, The Liang. 1998. Cara Belajar Efisien. Yogyakarta: Liberty.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfa Beta.
Sukmadinata. 2003. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Sutresno, Hadi. 2004. Penelitian Research. Yogyakarta: BPFE.

12

Dokumen yang terkait

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Keteram

0 3 15

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Ketera

0 3 18

KREATIVITAS BELAJAR SISWA DITINJAU DARI LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR PADA SISWA KELAS Kreativitas Belajar Siswa Ditinjau Dari Lingkungan Keluarga Dan Fasilitas Belajar Pada Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Kartasura Tahun

0 0 19

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Ditinjau Dari Penggunaan Metode Pembelajaran Dan Fasilitas Belajar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasura Tah

0 1 17

PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR, FASILITAS BELAJAR, DAN CARA BELAJAR SISWA PADA MATA Prestasi Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Belajar, Fasilitas Belajar, Dan Cara Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII S

0 1 15

PENDAHULUAN Prestasi Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Belajar, Fasilitas Belajar, Dan Cara Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sulang Rembang Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 8

PRESTASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI Prestasi Belajar Siswa Ditinjau Dari Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas Xi Jurusan Ips Man I Surakarta T

0 1 17

PRESTASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI Prestasi Belajar Siswa Ditinjau Dari Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas Xi Jurusan Ips Man I Surakarta Ta

0 0 14

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI DITINJAU DARI POLA BELAJAR DAN KELENGKAPAN SUMBER BELAJAR Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Ditinjau Dari Pola Belajar Dan Kelengkapan Sumber Belajar Pada Siswa Kelas XI Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah

0 0 19

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI DITINJAU DARI POLA BELAJAR DAN KELENGKAPAN SUMBER BELAJAR Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Ditinjau Dari Pola Belajar Dan Kelengkapan Sumber Belajar Pada Siswa Kelas XI Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah

0 0 19