Memberdayakan Masyarakat.

---

--

-

Pikiran
o Selasa
4

5
20

.

0
6

21

o Mar OApr


---

Rakyat

Rabu 0 Kam;s 0 Jumat
7
8
9
10
11
22
23
24
25
26

o Sabtu 8 M;nggu
12
13

15
27

28

o Me; 8Jun OJul 0 Ags

o Sep

OOkt

~ 29
0

30

16
31

Nov '0 Des


Dr. Hj. Erni Rusyani Ernawan, S.E., M.M.

Memberdayakan
Masyarakat
.

-

-- - --

~

--

--

~

D


I tengah kesibukan
menjelang perhelatan
Porda Jabar XI tabun
2010, Dr. Hj. Emi Rusyani Ernawan, S.E., MM. sebagai Ketua Komite Olah Raga Nasional
(KONI) Kab. Bandung Barat periode 2008-2012 itu mau tidak
mau harus ikut sibukjuga. Meski kegiatan tersebut digelar
tabun depan, Kab. Bandung
Barat sebagai tuan rumah lima
cabang olah raga harus mulai
berbenah.
Saat itu, Emi yang mengenakan balutan busana Muslim
kasua1bim muda, serius mengikuti arab perbincangan antara
peIWakilan KONI Jawa Barat,
jajaran Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav), dan perwakiIan dari Pemkab Bandung
Barat, di Parongpong, Kab.
Bandung Barat, Jumat (12/6).
Dalam pertemuan tersebut Emi
membahas agenda besar lainnya. Selain akan didaulat sebagai salah satu tempat Porda,
Kab. Bandung Barat dipercaya

juga pada perhelatan Sea Games XVItabun 20nmendatang.
Dunia organisasi olah raga itu
resmi digeluti istri Wakil Bupati
Bandung Barat Ernawan Natasaputra tersebut sejak pertengahan Februari lalu.
Tuntutan tugas lain pun
menanti ibu tiga anak itu. Namun, Emi tampaknya sudah
begitu cermat membagi waktunya sebagai istri Wabup Bandung Barat yang mendampingi
tugas sang suami, menjadi
Wakil Tim Penggerak Pia< Kab.
Bandung Barat, dosen tetap
Fakultas Ekonomi Universitas
Pasundan, Bendahara Laboratorium Penelitian, Pengabdian
Pada Masyarakat dan Pengkajian Ekonomi (LP3E) Kadin
Jawa Barat, Sekretaris Alumni
Program MM Unpad, Bendahara Ikatan Saljana Ekonomi
Indonesia (ISEI) Jabar,juga
menulis buku.

OOK. PRIBADI


PASANGAN EmawanNatasaputra
beserta

cucu.

dun Emi Rusyani Emawan

*

B
DI antara tugasnya
mendampingi suaminya
yang Wakil Bupati Bandung Barat, Dr. Hj. Erni
Rusyani Ernawan, S.E.,
M.M. memiliki banyak
aktivitas, sebagai Ketua
KONI Kab. Bandung
Barat, dosen hingga
menulis sejumlah buku.
Akan'tetapi, itu dirasanya belum cukup,

karena ia masih memiliki
cita-cita lain, menjadi se_orang guru besar.
.." .

-

~

.n

Terbiasa sibuk
Sedari kecil, anak sulung
mantan Wali Kota Band~
_

i

Unpad

2009


Ateng Wahyudi itu telah dididik
oleh keluarga besarnya untuk
melakukan berbagai hal. Sebut
saja les bahasa, mata pelajaran,
kesenian, dan olah raga. 'Waktu
kecil saya tinggal sarna nenek
dan kakek saya di Desa
Sukatani, Kec. Cililin. Karena
waktu itu orang tua saya ada tugas belajar ke Rusia. Kakek saya
sangat disiplin, peduli dengan
pendidikan. Tiap hari saya didorong untuk mengikuti segala
kegiatan apa saja, misalnya
silat, menyanyi, pokoknya yang
positif," tutur anak pertama dari
lima bersaudara itu.
Ritme kehidupan seperti itu
menjadi rub yang terus melekat
sarnpai sekarang. Emi begitu
bersyukur dengan pola didikan

keluarga dan lingkungannya sehingga akhirnya membuat Erni
menjadi seperti saat ini, yang
mengantarkan Erni menjadi seorang ekonom dengan seabrek
aktivitas lainnya.
Dunia ekonomi, menurut lulusan Magister Manajemen
Universitas Padjadjadjaran
(Unpad) BandungJurusan
Marketing itu, sebenamya
bukan cita-cita yang diidamkan.
Sebelumnya, penggemar warna
hitam itu bercita-cita menjadi
dokter. "Saya tetarik ke ekonomi secara tidak sengaja, dulu itu
mengira-ngira saja. Dulu inginnya dokter tapi sekarang
jadinya doktor wabup," kata
alumnus Fakultas Ekonomi
Universitas Katholik Parabyangan (Unpar) Bandung dan Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung itu.
Pencinta tembang Sunda
klasik itu kini fokus pada etika
bisnis. Hal itu pun dituangkan
pada buku yang berjudul Business Ethics yang sudah terbit

dan beredar di pasaran. Menurut dia, etika bisnis yang dia
maksud dapat diterapkan di pemerintaban begitu pula di dunia
usaha.
Dalam implementasi bidang
ekonomi, perempuan kelahiran
3 Februari tabun 1962 itu kini
disibukkan dengan kegiatan
pemberdayaan masyaraka~ Dia

mengarahkan pada ekonomi
yang bertumpu pada sumber
daya manusia (SDM), dengan
mendorong SDM menciptakan
lapangan pekeIjaan atau
berwirausaha.
Di Kab. Bandung Barat, diakuinya tingkat pengangguran
masih tinggi. Para penganggur
tersebut harus didorong ootuk
membuka lapangan keIja.
Caranya, dengan menciptakan

suatu wadah kumpulan para
pengusaha kecil ootuk memudahkan proses ootuk meminjam modal pada bank.
''Nah sekarang saya lagi
memikirkan mencari peluang
pasar ootuk memasarkan hasil
para pengusaha kecil tersebut.
Sayajuga sedang memikirkan
bagaimana format supaya
potensi-potensi yang dimiliki
desa-desa di Kab. Bandoog
Barat berkembang. Selain itu,
saya ingin memberdayaan
pengembanganjiwa kewirausahaan di masyarakat, khususnya
di kalangan perempuan,"

oogkap peraih penghargaan
Polisi Kehormatan dari Kepala
Kepolisian WIlayah Priangan,
Komisaris Besar Anton Charliyan di Mapolwil Priangan
taboo 2009 ini.
Menurut penggemar lagu
band ST 12 itu, potensi pemberdayaan masyarakat di Kab.
Bandung Barat belum begitu
besar.
"Pemberdayaan ini moocul
dari alam bawah sadar saya
yang sempat tinggal di desa. Hal
itu mewarnai hidup saya,"
tingkap ibooda dari Mia Mariani (mahasiswi Fakultas Kedokteran Gigi Unpad), Bagja Ahmad Muharam (SMAN5 Bandung), dan Mirza Gumbira
(SMPN 44 Bandung) ini.
Membagi peran
Di balik semua kegiatan
tersebut, Erni kembali pada
perannya sebagai ibu bagi ketiga anaknnya tersebut. Selama
dua puluh taboo lebih membina
rumah tangga dengan Emawan,

ibu yang getol berolah raga ini
sepakat memberikan kebebasan
kepada ketiga anaknya. Meski
demikian, Erni dan suaminya
tetap mengarahkan mereka.
"Kami bilang sarna anak-anak,
masa depan ini ada di tangan
mereka. Oleh karena itu, anakanak harus mandiri," tutur
penyuka sate dan lotek itu.
Staf pengajar di Universitas
Wmayamukti tersebut menuturkan, anak sulungnya kini sudah berkeluarga. Saat ini dia
sedang mempersiapkan anak
keduanya yang akan memasuki
perguruan tinggi, sedangkan si
boogsu masih duduk di bangku
kelas II SMP.
Meski kehidupannya sudah
terasa lengkap, masih ada satu
cita-citanya, menjadi seorang
guru besar. Selain itu,Wakil Ketua Paguyuban Pasoodan Cabang Kabupaten Bandoog Barnt
itu bertekad menyelesaikan
buku-bukunya yang belum
rampoog ditulisnya. (Novianti Nunilliah/"PR")***

DOK. PRIMDI

--

BEROLAHRAGA
--di sela kegiatan sehan-han.

--

- --

*