Pembuatan Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran Provinsi Jawa Barat.

(1)

vi

Abstrak

Dalam menjalankan roda pemerintahan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat membutuhkan biaya anggaran Untuk itu dibuatlah sistem penganggaran yang dinamakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dikelola oleh Tim Anggaran pemerintahan Daerah (TAPD). Perencanaan penganggaran yang baik mutlak dilakukan, dan oleh karena itu dibuatlah beberapa Sistem Informasi untuk memudahkan pengerjaan perencanaan penganggaran. Salah satu sistem yang digunakan adalah Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran yang mempunyai output Formulir Kendali Ringkasan kegiatan dan Formulir Kendali SMART Planning. Dalam pembuatan Sistem ini Sumber data yang digunakan adalah wawancara langsung dengan TAPD dan referensi dari berbagai sumber seperti dokumen keputusan Mentri Dalam Negeri, Keputusan Gubernur Jawa Barat, dan yang lainnya.

Sistem yang dibuat digunakan menggunakan bahasa pemrograman C# dan Database SQL Server. Diharapkan dengan pembuatan sistem ini pengganggaran di provinsi Jawa Barat akan lebih mudah dibuat, terukur dan terencana, sehingga perencanaan pembangunan yang dilaksanakan akan lebih maksimal.


(2)

vii Abstract

When running the government, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) of West Java Province need allocation costs. So they make an estimating cost system called Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) managed by Tim Anggaran Pemerintahan Daerah (TAPD). The good estimating plan is absolute to do, therefore they make a few of System Information in order to make the estimating plan job easier. One of those systems called Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran, and have output named Formulir Kendali Ringkasan Kegiatan and Formulir Kendali SMART Planning. In the making of this system, the data source which used comes from live interview with the TAPD and references from various sources such as Kepmendagri Document and Kepgub Document and many others.

The system is built using C# Programming Language and SQL Server Database. Hopefully, this system will make cost allocating in Province of West Java easier, measured and planned so that the development planning will be optimized.


(3)

viii DAFTAR ISI

PRAKATA ... i

ABSTRAK ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR ISTILAH ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan Pembahasan ... 3

1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 4

1.5 Sumber Data ... 4

1.6 Sistematika Penyajian ... 4

BAB II KAJIAN TEORI ... 6

2.1 Sistem Informasi ... 6

2.2 Unified Modeling Language (UML) ... 7

2.2.1 Use Case diagram ... 7

2.2.2 Class Diagram ... 8

2.2.3 Statechart Diagram ... 8

2.2.4 Activity Diagram ... 9

2.2.5 Sequence Diagram... 9

2.2.6 Collaboration Diagram ... 9

2.2.7 Component Diagram ... 10

2.2.8 Deployment Diagram ... 10

2.3 Entity Relationship Diagram ... 11

2.4 User Interface Design ... 12

2.5 Pengujian Perangkat Lunak ... 13

2.5.1 Pengujian White box dan Black box ... 13

2.6 Pemrograman Berorientasi Objek ... 14

2.6.1 Kelas ... 14


(4)

ix

2.6.3 Abstraksi ... 15

2.6.4 Enkapsulasi ... 15

2.6.5 Polimorfisme ... 16

2.6.6 Inheritas ... 16

2.7 .NET Framework ...17 2.7.1 Common Language Runtime (CLR) ... 17

2.7.2 Class Library .NET ... 18

2.8 Visual Studio 2008 ... 18

2.9 Pemrograman C# ... 19

2.9.1 Notasi Penamaan Variabel ... 20

2.9.2 Kategori variabel ... 20

2.9.3 Nilai Default dari variabel ... 21

2.9.4 Tipe data numerik ... 21

2.9.5 Parameter ... 22

2.9.6 Seleksi dan Perulangan ... 22

2.10 SQL Server 2005 Express Edition ... 23

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ... 25

3.1 Proses Bisnis ... 25

3.1.1 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Tim Anggaran Pemerintahan Daerah (TAPD). ... 25

3.1.2 Formulir Kendali SMART Planning dan Formulir Kendali Ringkasan Kegiatan. ... 27

3.2 Entity Relational Diagram (ERD) ... 30

3.3 Kamus Data Tabel ... 31

3.3.1 Tabel Rincian Program ... 32

3.3.2 Tabel Kegiatan ... 32

3.3.3 Tabel Rincian Kegiatan ... 33

3.3.4 Tabel Rincian Anggaran ... 35

3.3.5 Tabel Rincian Lokasi ... 36

3.3.6 Tabel OPD ... 37

3.3.7 Tabel User ... 38

3.3.8 Tabel Perubahan Anggaran ... 38

3.4 Use Case Diagram ... 40


(5)

x

3.5.1 Activity Diagram Login ... 41

3.5.2 Activity Diagram Logout ... 42

3.5.3 Activity Diagram Tambah Rincian Program ... 43

3.5.4 Activity Diagram Ubah Rincian Program ... 44

3.3.5 Activity Diagram Tambah Rincian kegiatan ... 45

3.5.6 Activity Diagram Ubah Rincian Kegiatan ... 46

3.5.7 Activity Diagram Tambah Rincian Lokasi ... 47

3.5.8 Activity Diagram Ubah Rincian Lokasi ... 48

3.5.9 Activity Diagram Tambah Rincian Anggaran ... 49

3.5.10 Activity Diagram Ubah Rincian Anggaran ... 50

3.5.11 Activity Diagram Hapus Data Kegiatan ... 51

3.5.12 Activity Diagram Tambah Detail OPD ... 52

3.5.13 Activity Diagram Mengelola Password ... 53

3.5.14 Aktivity Diagram Cetak Formulir SMART Planning ... 54

3.5.15 Activity Diagram Cetak Formulir Ringkasan Kegiatan ... 55

3.5.16 Aktivity Diagram Tambah Perubahan Anggaran ... 56

3.5.17 Aktivity Diagram Ubah Perubahan Anggaran ... 57

3.5.18 Aktivity Diagram Cetak Formulir Perubahan Anggaran ... 58

3.5.19 Aktivity Diagram Cetak Detail OPD ... 59

3.6 Class Diagram ... 60

3.7 User Interface ... 61

3.7.1 Form Login ...61 3.7.2 Form Menu Utama ... 61

3.7.3 Form Program Dan Kegiatan ... 62

3.7.4 Form Rincian Kegiatan ... 63

3.7.5 Form Rincian Lokasi ... 64

3.7.6 Form Rincian Anggaran ... 64

3.7.7 Form Laporan ... 66

3.7.8 Form Perubahan Anggaran ... 67

3.7.9 Form Detail OPD ... 67

3.7.10 Formulir SMART Planning ... 68

3.7.11 Formulir Ringkasan Kegiatan ... 69


(6)

xi

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 71

4.1 Login ... 71

4.2 Menambah Detail OPD ... 72

4.3 Mengelola Password ... 73

4.4 Menambah Rincian Program ... 74

4.5 Merubah Rincian Program ... 75

4.6 Menambah Rincian Kegiatan ... 76

4.7 Merubah Rincian Kegiatan ... 78

4.8 Menambah Rincian Lokasi ... 80

4.9 Merubah Rincian Lokasi ... 81

4.10 Menambah Rincian Anggaran ... 82

4.11 Merubah Rincian Anggaran ... 82

4.12 Mencetak Formulir Smart Planning ... 85

4.13 Mencetak formulir Rincian Kegiatan ... 86

4.14 Menghapus Data Kegiatan ... 87

4.15 Menambah Data Anggaran ... 87

4.16 Mencetak Formulir Perubahan Anggaran ... 88

4.17 Mencetak Rincian OPD ... 89

4.18 Logout ... 89

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ... 90

5.1 Evaluasi ... 90

5.2 Pengujian Sistem ... 90

5.2.1 Login ... 90

5.2.2 Logout ... 92

5.2.3 Mengelola Password ... 93

5.2.4 Mengelola Laporan ... 93

5.2.5 Mengelola Data Rincian Program ... 95

5.2.6 Mengelola Data Rincian Kegiatan ... 96

5.2.7 Mengelola Data Rincian Lokasi ... 97

5.2.8 Mengelola Data Rincian Anggaran ... 99

5.2.9 Menghapus Data Kegiatan ... 100

5.2.10 Menambah Detail OPD ... 101


(7)

xii

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 105

6.1 Simpulan ... 105

6.2 Saran ... 105


(8)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar III.1 Flowchart Formulir Kendali SMART Planning, Formulir Kendali

Ringkasan Usulan Kegiatan, dan Formulir Perubahan Anggaran. ...28

Gambar III.2 ERD simRKA. ...30

Gambar III.2 ERR simRKA ...31

Gambar III.3 Diagram Usecase simRKA ...40

Gambar III.4 Activity Diagram Login...41

Gambar III.5 Activity Diagram Logout ...42

Gambar III.6 Activity Diagram Tambah Rincian Program ...43

Gambar III.7 Activity Diagram Ubah Rincian Program ...44

Gambar III.8 Activity Diagram Tambah Rincian Kegiatan ...45

Gambar III.9 Activity Diagram Ubah Rincian Kegiatan ...46

Gambar III.10 Activity Diagram Tambah Data Rincian Lokasi ...47

Gambar III.11 Activity Diagram Ubah Data Rincian Lokasi ...48

Gambar III.12 Activity Diagram Tambah Data Rincian Anggaran ...49

Gambar III.13 Activity Diagram Ubah Data Rincian Anggaran ...50

Gambar III.14 Activity Diagram Hapus Data Kegiatan ...51

Gambar III.15 Activity Diagram Tambah Detail OPD ...52

Gambar III.16 Activity Diagram Mengelola Password ...53

Gambar III.17 Activity Diagram Cetak Formulir SMART Planning ...54

Gambar III.18 Activity Diagram Cetak Formulir Ringkasan Kegiatan ...55

Gambar III.19 Activity Diagram Tambah Perubahan Anggaran ...56

Gambar III.20 Activity Diagram Ubah Perubahan Anggaran ...57

Gambar III.21 Activity Diagram Cetak Formulir Perubahan Anggaran ...58

Gambar III.22 Activity Diagram Cetak Detail OPD ...59

Gambar III.23 Class Diagram simRKA ...60

Gambar III.24 Form Login ...61

Gambar III.25 Form Menu OPD ...61

Gambar III.26 Form Menu TAPD ...62


(9)

xiv

Gambar III.28 Form Rincian Kegiatan 1 ...63

Gambar III.29 Form Rincian Kegiatan 2 ...63

Gambar III.30 Form Rincian LokasI ...64

Gambar III.31 Form Rincian Anggaran 1 ...65

Gambar III.32 Form Rincian Anggaran 2 ...65

Gambar III.33 Form Laporan OPD ...66

Gambar III.34 Form Laporan TAPD ...66

Gambar III.35 Form Perubahan Anggaran ...67

Gambar III.36 Form Detail OPD ...67

Gambar III.37 Formulir SMART Planning ...68

Gambar III.38 Formulir Ringkasan Kegiatan ...69

Gambar III.39 Formulir Perubahan Anggaran ...70

Gambar IV.1 Form Login ... 71

Gambar IV.2 Form Menu Utama OPD dan TAPD ... 71

Gambar IV.3 Menu Rincian OPD ... 72

Gambar IV.4 Form Ubah Password ... 73

Gambar IV.5 Form Tambah Rincian Program ... 74

Gambar IV.6 Form Rubah Rincian Program ... 75

Gambar IV.7 Form Tambah Rincian Kegiatan 1 ... 76

Gambar IV.8 Form Tambah Rincian Kegiatan 2 ... 77

Gambar IV.9 Form Lihat Laporan ... 78

Gambar IV.10 Form Ubah Data ... 78

Gambar IV.11 Form Ubah Data Rincian Kegiatan... 79

Gambar IV.12 Form Tambah Data Rincian Lokasi ... 80

Gambar IV.13 Form Ubah Data Rincian Lokasi ... 81

Gambar IV.14 Form Tambah Data Rincian Anggaran 1 ... 82

Gambar IV.15 Form Tambah Data Rincian Anggaran 2 ... 83

Gambar IV.16 Menu Ubah Data Rincian Anggaran ... 84

Gambar IV.17 Form Cetak SMART Planning ... 85

Gambar IV.18 Form Cetak Ringkasan Kegiatan ... 86

Gambar IV.I9 Menu Perubahan Anggaran ... 87


(10)

xv

Gambar IV.21 Menu Cetak Detail OPD ... 89

Gambar V.1 Login Gagal Data Belum Lengkap ... 91

Gambar V.2 Login gagal username atau password salah ... 91

Gambar V.3 Login OPD dan TAPD Berhasil ... 92

Gambar V.4 Konfirmasi Logout ... 92

Gambar V.5 Isi Password lama salah ... 93

Gambar V.6 Peringatan untuk mengisi nomor kegiatan dengan benar ... 94

Gambar V.7 Peringatan isi semua ata Rincian Program ... 96

Gambar V.8 data Rincian Program telah disimpan ... 96

Gambar V.9 Peringatan isi semua data Rincian Kegiatan ... 97

Gambar V.10 data Rincian Kegiatan telah disimpan ... 97

Gambar V.11 Peringatan isi semua data Rincian Lokasi ... 98

Gambar V.12 data Rincian Kegiatan telah disimpan ... 98

Gambar V.13 Peringatan Data Inputan isi semua data Rincian Kegiatan ... 100

Gambar V.14 data Rincian Anggaran telah disimpan ... 100

Gambar V.15 konfirmasi menghapus data ... 101

Gambar V.16 Peringatan Seluruh Data Harus di isi ... 102

Gambar V.17 konfirmasi Data telah tersimpan ... 102


(11)

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel II.1 Simbol-Simbol Notasi ERD ...11

Tabel II.2 Nilai default dari variabel ...21

Tabel II.3 Tipe data numerik pada bahasa pemrograman C# ...21

Tabel III.1 t_program ...32

Tabel III.2 t_kegiatan ...32

Tabel III.3 t_rincianKeg ...33

Tabel III.4 t_rincianAng ...35

Tabel III.5 t_rincianLok...36

Tabel III.6 t_OPD ...37

Tabel III.7 t_user ...38

Tabel III.8 t_ubahAnggaran ...38

Tabel V.1 Test Case Login ... 91

Tabel V.2 Test Case Logout ... 92

Tabel V.3 Test Case Merubah Password ... 93

Tabel V.4 Test Case Mengelola Laporan ... 94

Tabel V.5 Test Case Mengelola Data Rincian Program ... 95

Tabel V.6 Test Case Mengelola Data Rincian Kegiatan ... 97

Tabel V.7 Test Case Mengelola Data Rincian Lokasi ... 98

Tabel V.8 Test Case Mengelola Data Rincian Anggaran ... 99

Tabel V.9 Test Case Menghapus Data Rincian Kegiatan ... 101

Tabel V.10 Test Case Menambah Data Detail OPD ... 102


(12)

xvii

DAFTAR ISTILAH

Rencana Kerja Anggaran (RKA) ... 1

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ...25

Tim Anggaran Pemerintahan daerah (TAPD) ...27

Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) ...27

Kebijakan Umum APBD (KUA) ...27

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) ...27


(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat ini berbagai macam teknologi khususnya dalam bidang

teknologi informasi telah banyak diterapkan di berbagai bidang. Baik itu di

bidang pendidikan, keuangan, kesehatan, sosial budaya, dan banyak lagi di

dalam bidang yang lainnya. Begitu pula user atau pemakai teknologi

informasi pada saat ini telah berkembang dan banyak digunakan oleh

berbagai kalangan, tak terkecuali para pegawai negeri sipil di bidang

pemerintahan.

Dalam bidang pemerintahan itu sendiri, pengayaan teknologi

informasi sangatlah diperlukan untuk membantu setiap pekerjaan yang

dilaksanakan. Contohnya adalah pemakaian sebuah jaringan komputer di

suatu instansi pemerintahan, pengayaan situs informasi kepada masyarakat

ataupun penggunaan berbagai aplikasi tertentu seperti aplikasi pemetaan

ataupun aplikasi sistem informasi manajemen yang pada saat ini banyak

sekali digunakan di setiap instansi pemerintahan khususnya instansi

pemerintahan di bidang perencanaan.

Di provinsi Jawa Barat pada saat ini terdapat 58 Organisasi Perangkat

Daerah atau yang biasa disebut OPD. Tiap – tiap OPD ini mempunyai tugas

dan tanggung jawab yang sesuai dengan nama kelembagaannya. Sebagai

contoh Dinas Pendidikan mengurusi bidang pendidikan, Dinas Kesehatan

mengurusi bidang Kesehatan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

mengurusi Perencanaan Pembangunan di Provinsi dan yang lainnya. Dalam

menangani urusan masing – masing tiap OPD tersebut, tiap OPD

membutuhkan anggaran yang dibutuhkan setiap tahunnya. Anggaran –

anggaran tersebut diperoleh dengan cara mengajukan Rencana Kerja

Anggaran (RKA) kepada Tim Anggaran Pemerintahan Daerah (TAPD) dan


(14)

2

nantinya RKA tersebut akan diolah dan ditelaah lebih lanjut sehingga

menghasilkan suatu keputusan yang disebut dengan Plafon Prioritas

Anggaran (PPA).

Dalam mengolah dan menelaah setiap pengajuan anggaran oleh tiap

OPD, TAPD yang bertugas secara kontinyu dalam merancang PPA,

dihadapkan pada berbagai masalah. Diantaranya adalah data dari tiap –

tiap OPD yang selalu berubah, adanya kebijakan – kebijakan baru baik itu

dari OPD terkait ataupun dari keputusan gubernur, adanya kekurangan atau

kelebihan anggaran tahun lalu, maupun tambahan anggaran yang diberikan

dari pemerintah pusat.

Dalam menjalankan tugasnya, TAPD dibantu oleh pengayaan

berbagai

macam

Sistem

Informasi

RKA

yang

bertujuan

untuk

mempermudah pekerjaan yang akan dilaksanakan, berbagai macam Sistem

Informasi itu dibuat dengan berbagai macam input dan output yang

disesuaikan dengan kebutuhan. Contohnya adalah Sistem Informasi data

rincian anggaran dan Sistem Informasi Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan.

Sistem Informasi Data Rincian Anggaran dibuat untuk membuat input detail

dari setiap usulan rencana anggaran yang diberikan oleh tiap OPD,

sedangkan Sistem Informasi Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan dibuat

untuk melihat ringkasan usulan kegiatan tiap OPD.

Dalam hal ini Sistem Informasi Kendali Ringkasan Usulan kegiatan

mempunyai dua output yang dihasilkan. Pertama adalah Formulir Kendali

yang berdasarkan SMART Planning, dan yang kedua adalah Formulir

Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan. Kedua output tersebut didapatkan dari

rumusan usulan anggaran yang diberikan oleh tiap OPD.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah penganggaran dana yang sensitif membutuhkan ketelitian

yang tinggi dalam merumuskannya, hal itu didukung juga dengan Sistem

Informasi yang dapat digunakan secara mudah (easy to use) dan Sistem


(15)

3

Informasi yang mudah untuk selalu di update oleh TAPD. Selain itu Sistem

Informasi ini juga dapat memberikan output yang akurat baik itu dalam

bentuk Formulir Kendali yang berdasarkan SMART Planning, dan juga

dalam bentuk Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan

Dari permasalahan di atas, maksud dari penelitian ini adalah untuk

membangun sebuah Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran yang

memuat Kendali Ringkasan Usulan kegiatan yang mudah digunakan, dapat

mudah selalu di update dan dapat menghasilkan output yang diinginkan.

Maka dari rumusan masalah tersebut muncul pertanyaan sebagai

berikut :

1) Bagaimana merancang dan membangun sebuah Sistem Informasi

yang memberikan kemudahan dalam pemakaiannya, baik itu oleh tim

TAPD ataupun pemakai di tiap – tiap OPD ?

2) Bagaimana Sistem Informasi tersebut dapat menghasilkan output

berupa SMART Planning dan Formulir Kendali Ringkasan Usulan

Kegiatan ?

3) Bagaimana agar dapat merancang dokumen perubahan anggaran

sebagai acuan perbaikan user dari OPD dalam memperbaiki usulan

anggarannya ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan dari perancangan aplikasi ini adalah :

Menyediakan

Sistem

Informasi

Rencana

Kerja

Anggaran

yang

mengutamakan kemudahan dalam penggunaannya.dan juga dapat

menghasilkan output yang diinginkan yaitu Formulir Kendali SMART

Planning, Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan, dan Formulir

Perubahan Anggaran.


(16)

4

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Pada penulisan dan pengembangan sistem informasi digunakan

beberapa asumsi dengan tujuan agar perancangan dan pembahasan

menjadi lebih terarah. Adapun asumsi-asumsi tersebut, antara lain :

1) Aplikasi yang dibuat adalah Sistem Informasi Rencana Kerja

Anggaran dan output yang dihasilkan adalah Formulir Kendali yang

berdasarkan SMART Planning, Formulir Kendali Ringkasan Usulan

Kegiatan, dan Formulir Perubahan Anggaran.

2) Spesifikasi hardware minimum yang digunakan untuk menggunakan

aplikasi ini adalah Processor Pentium 4 dengan Memori lebih dari 512

Mb.

3) Software pemrograman yang digunakan dalam pengembangan

aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman C# , dengan Editor

pemrograman Microsoft Visual Studio 2008 dan database Microsoft

SQL Server 2005 Express Edition.

1.5 Sumber Data

Pada penulisan Tugas Akhir ini, sumber data yang digunakan berasal

dari berbagai buku teks, buku digital (ebook), wawancara dan pencarian

materi dari situs – situs internet.

1.6 Sistematika Penyajian

Dengan adanya sistem penulisan laporan ini, maka diharapkan akan

menghasilkan suatu laporan yang lebih terarah dan tidak menyimpang jauh

dari permasalahan yang digariskan berdasarkan batasan masalah.

Bentuk penulisan laporan ini yaitu membagi permasalahan menjadi

bahasan dalam 6 (enam) BAB yang terdiri dari :


(17)

5

BAB I : PENDAHULUAN ; bab ini terdiri dari beberapa pokok

bahasan yaitu Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Pembahasan,

Ruang lingkup Kajian, Sumber Data dan Sistematika Penyajian.

BAB II : KAJIAN TEORI ; bab ini menjelaskan teori-teori yang

berkaitan dengan isi laporan tugas akhir dan aplikasi yang dibuat antara lain

pembahasan tentang Sistem Informasi, Pemrograman berorientasi Objek,

Bahasa Pemrograman C#, .NET Framework, ERD diagram, UML diafram,

teknologi Editor Microsoft Visual Studio 2008, dan database Microsoft SQL

Server.

BAB III : ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM; bab ini

menjelaskan tentang Deskripsi Umum Perangkan Lunak, Arsitektur Aplikasi,

ERD Diagram, UML Diagram, dan User Interface.

BAB IV : HASIL PENELITIAN ; bab ini berisi tentang struktur program

aplikasi dan hasil yang dicapai.

BAB V : PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ; bab

ini berisi tentang pengujian yang dilakukan terhadap program dan hasil

pengujiannya.

BAB VI : SIMPULAN DAN SARAN ; bab ini berisi kesimpulan, saran

dan masukan yang dapat diambil dari seluruh proses yang terjadi selama

melakukan penelitian dan penyusunan laporan tugas akhir ini.


(18)

105

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Setelah merancang dan membuat Sistem Informasi Rencana Kerja

Angagran dalam rangka menyelesaikan tugas akhir ini, dapat ditarik

kesimpulan :

1. Sistem Informasi ini merupakan media yang cepat, tepat dan

akurat dalam pembatan Formulir SMART Planning, Formulir

Ringkasan

kegiatan,

dan

Formulir

Perubahan

Anggaran

dilingkungan Organisasi Perangkat Daerah dan Tim Anggaran

Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Barat.

2. Dengan adanya Sistem Informasi ini data yang dihasilkan akan

lebih tepat dan akurat dan menghilangkan adanya kesalahan input

data yang dilakukan baik oleh OPD ataupun TAPD.

3. Sistem informasi ini membantu OPD dan TAPD dalam

penyeleksian kegiatan apa yang akan dilakukan, dan waktu dalam

perubahan data akan semakin cepat.

4. Dengan pemakaian Sistem Informasi ini, memudahkan TAPD

dalam membangun Perancangan Anggaran Pengeluaran Belanja

Daerah, sehingga laju pembangunan didalam Provinsi Jawa Barat

pada khususnya akan lebih teratur dan sejalan sesuai amanat

Pancasila dan Undang – Undang Dasar 1945.

6.2 Saran

Dari hasil proses pembuatan Sistem Informasi ini, masih memiliki

beberapa kekurangan. Karena itu ada beberapa saran yang diberikan dalam


(19)

106

rangka upaya perbaikan di masa yang akan datang. Saran-saran tersebut

adalah :

Dari Hasil Proses pembuatan Sistem Informasi ini, masih memiliki

beberapa kekurangan. Karena itu ada beberapa saran yang diberikan dalam

rangka upaya perbaikan di masa yang akan datang. Saran –saran tersebut

adalah :

1. Peningkatan fasilitas didalam Sistem Informasi ini sangat mutlak

diperlukan untuk bisa membuat Sistem ini menjadi lebih baik.

Seperti menambahkan biaya fixed cost per OPD, Penambahan

beberapa lampiran Keputusan Gubernur dan Peraturan Perundang

– undangan tentang ketentuan Pembuatan Rencana Anggaran.

2. Diharapkan, Sistem Informasi ini dapat dipergunakan dengan baik

sehingga kesalahan – kesalahan umum seperti penulisan nama

program, biaya belanja dan yang lainnya dapat teratasi, sehingga

keluaran yang dihasilkan akan menjadi sempurna dan tidak perlu

melakukan revisi berulang – ulang.


(20)

101

DAFTAR PUSTAKA

Jogiyanto, H.M. (2006). Analisis dan Desain. Yogyakarta : Andi Offsett.

Dharwiyanti, Wahono. (2003). Pengantar Unified Modeling Language (UML). Jakarta :

IlmuKomputer.com.

Mardiyanto. (2005). Pemodelan Data dalam Rekayasa Perangkat Lunak, Retreived July, 9 from USU Digital Library.

Proboyekti (2009). User Interface Design (UID), Retreived July, 9 from Universitas Kristen Duta Wacana Digital Library.

Ayuliana (2009). TEKNIK PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK, retreived July, 9 from Digital Library. Azis (2009) Pemrograman Berorientasi Objek, retreived July, 9 from UII Digital Library.

Arsyad (2008). Project Runes Microsoft Innovation Centre Universitas Indonesia. Pengenalan .Net dan C#, Retreived July, 9 from Universitas Indonesia Digital Library.

Ramdhan Akbar, Visual Studio, Visual Studio Team System dan Team Foundation Server. Retreived August 30, 2009 from http://mhs.blog.ui.ac.id/ramdhan.akbar/tag/visual-studio/

PCMedia, Mengenal SQL Server 2005 Express Edition. Retreived August 30, 2009 from http://www.pcmedia.co.id/ detail.asp?id=1341&Cid=22&cp=2&Eid=27

Ramdhan Akbar, Visual Studio, Visual Studio Team System dan Team Foundation Server. Retreived August 30, 2009 from http://mhs.blog.ui.ac.id/ramdhan.akbar/tag/visual-studio/

Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang : Petunjuk teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah (H. Mardiyanto).

Keputusan Gubernur tentang Tim Anggaran Pemerintahan Daerah 2009 (Ahmad Heryawan).

Workshop perencanaan dan penganggaran (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat


(1)

3

Informasi yang mudah untuk selalu di update oleh TAPD. Selain itu Sistem Informasi ini juga dapat memberikan output yang akurat baik itu dalam bentuk Formulir Kendali yang berdasarkan SMART Planning, dan juga dalam bentuk Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan

Dari permasalahan di atas, maksud dari penelitian ini adalah untuk membangun sebuah Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran yang memuat Kendali Ringkasan Usulan kegiatan yang mudah digunakan, dapat mudah selalu di update dan dapat menghasilkan output yang diinginkan.

Maka dari rumusan masalah tersebut muncul pertanyaan sebagai berikut :

1) Bagaimana merancang dan membangun sebuah Sistem Informasi yang memberikan kemudahan dalam pemakaiannya, baik itu oleh tim TAPD ataupun pemakai di tiap – tiap OPD ?

2) Bagaimana Sistem Informasi tersebut dapat menghasilkan output berupa SMART Planning dan Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan ?

3) Bagaimana agar dapat merancang dokumen perubahan anggaran sebagai acuan perbaikan user dari OPD dalam memperbaiki usulan anggarannya ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan dari perancangan aplikasi ini adalah :

Menyediakan Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran yang mengutamakan kemudahan dalam penggunaannya.dan juga dapat menghasilkan output yang diinginkan yaitu Formulir Kendali SMART

Planning, Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan, dan Formulir


(2)

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Pada penulisan dan pengembangan sistem informasi digunakan beberapa asumsi dengan tujuan agar perancangan dan pembahasan menjadi lebih terarah. Adapun asumsi-asumsi tersebut, antara lain :

1) Aplikasi yang dibuat adalah Sistem Informasi Rencana Kerja Anggaran dan output yang dihasilkan adalah Formulir Kendali yang berdasarkan SMART Planning, Formulir Kendali Ringkasan Usulan Kegiatan, dan Formulir Perubahan Anggaran.

2) Spesifikasi hardware minimum yang digunakan untuk menggunakan aplikasi ini adalah Processor Pentium 4 dengan Memori lebih dari 512 Mb.

3) Software pemrograman yang digunakan dalam pengembangan aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman C# , dengan Editor pemrograman Microsoft Visual Studio 2008 dan database Microsoft SQL Server 2005 Express Edition.

1.5 Sumber Data

Pada penulisan Tugas Akhir ini, sumber data yang digunakan berasal dari berbagai buku teks, buku digital (ebook), wawancara dan pencarian materi dari situs – situs internet.

1.6 Sistematika Penyajian

Dengan adanya sistem penulisan laporan ini, maka diharapkan akan menghasilkan suatu laporan yang lebih terarah dan tidak menyimpang jauh dari permasalahan yang digariskan berdasarkan batasan masalah.

Bentuk penulisan laporan ini yaitu membagi permasalahan menjadi bahasan dalam 6 (enam) BAB yang terdiri dari :


(3)

5

BAB I : PENDAHULUAN ; bab ini terdiri dari beberapa pokok

bahasan yaitu Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Pembahasan, Ruang lingkup Kajian, Sumber Data dan Sistematika Penyajian.

BAB II : KAJIAN TEORI ; bab ini menjelaskan teori-teori yang

berkaitan dengan isi laporan tugas akhir dan aplikasi yang dibuat antara lain pembahasan tentang Sistem Informasi, Pemrograman berorientasi Objek, Bahasa Pemrograman C#, .NET Framework, ERD diagram, UML diafram, teknologi Editor Microsoft Visual Studio 2008, dan database Microsoft SQL Server.

BAB III : ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM; bab ini

menjelaskan tentang Deskripsi Umum Perangkan Lunak, Arsitektur Aplikasi, ERD Diagram, UML Diagram, dan User Interface.

BAB IV : HASIL PENELITIAN ; bab ini berisi tentang struktur program

aplikasi dan hasil yang dicapai.

BAB V : PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ; bab

ini berisi tentang pengujian yang dilakukan terhadap program dan hasil pengujiannya.

BAB VI : SIMPULAN DAN SARAN ; bab ini berisi kesimpulan, saran

dan masukan yang dapat diambil dari seluruh proses yang terjadi selama melakukan penelitian dan penyusunan laporan tugas akhir ini.


(4)

105

6.1 Simpulan

Setelah merancang dan membuat Sistem Informasi Rencana Kerja Angagran dalam rangka menyelesaikan tugas akhir ini, dapat ditarik kesimpulan :

1. Sistem Informasi ini merupakan media yang cepat, tepat dan akurat dalam pembatan Formulir SMART Planning, Formulir Ringkasan kegiatan, dan Formulir Perubahan Anggaran dilingkungan Organisasi Perangkat Daerah dan Tim Anggaran Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Barat.

2. Dengan adanya Sistem Informasi ini data yang dihasilkan akan lebih tepat dan akurat dan menghilangkan adanya kesalahan input data yang dilakukan baik oleh OPD ataupun TAPD.

3. Sistem informasi ini membantu OPD dan TAPD dalam penyeleksian kegiatan apa yang akan dilakukan, dan waktu dalam perubahan data akan semakin cepat.

4. Dengan pemakaian Sistem Informasi ini, memudahkan TAPD dalam membangun Perancangan Anggaran Pengeluaran Belanja Daerah, sehingga laju pembangunan didalam Provinsi Jawa Barat pada khususnya akan lebih teratur dan sejalan sesuai amanat Pancasila dan Undang – Undang Dasar 1945.

6.2 Saran

Dari hasil proses pembuatan Sistem Informasi ini, masih memiliki beberapa kekurangan. Karena itu ada beberapa saran yang diberikan dalam


(5)

106

rangka upaya perbaikan di masa yang akan datang. Saran-saran tersebut adalah :

Dari Hasil Proses pembuatan Sistem Informasi ini, masih memiliki beberapa kekurangan. Karena itu ada beberapa saran yang diberikan dalam rangka upaya perbaikan di masa yang akan datang. Saran –saran tersebut adalah :

1. Peningkatan fasilitas didalam Sistem Informasi ini sangat mutlak diperlukan untuk bisa membuat Sistem ini menjadi lebih baik. Seperti menambahkan biaya fixed cost per OPD, Penambahan beberapa lampiran Keputusan Gubernur dan Peraturan Perundang – undangan tentang ketentuan Pembuatan Rencana Anggaran. 2. Diharapkan, Sistem Informasi ini dapat dipergunakan dengan baik

sehingga kesalahan – kesalahan umum seperti penulisan nama program, biaya belanja dan yang lainnya dapat teratasi, sehingga keluaran yang dihasilkan akan menjadi sempurna dan tidak perlu melakukan revisi berulang – ulang.


(6)

101

Jogiyanto, H.M. (2006). Analisis dan Desain. Yogyakarta : Andi Offsett.

Dharwiyanti, Wahono. (2003). Pengantar Unified Modeling Language (UML). Jakarta : IlmuKomputer.com.

Mardiyanto. (2005). Pemodelan Data dalam Rekayasa Perangkat Lunak, Retreived July, 9 from USU Digital Library.

Proboyekti (2009). User Interface Design (UID), Retreived July, 9 from Universitas Kristen Duta Wacana Digital Library.

Ayuliana (2009). TEKNIK PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK, retreived July, 9 from Digital Library. Azis (2009) Pemrograman Berorientasi Objek, retreived July, 9 from UII Digital Library.

Arsyad (2008). Project Runes Microsoft Innovation Centre Universitas Indonesia. Pengenalan .Net dan C#, Retreived July, 9 from Universitas Indonesia Digital Library.

Ramdhan Akbar, Visual Studio, Visual Studio Team System dan Team Foundation Server. Retreived August 30, 2009 from http://mhs.blog.ui.ac.id/ramdhan.akbar/tag/visual-studio/

PCMedia, Mengenal SQL Server 2005 Express Edition. Retreived August 30, 2009 from http://www.pcmedia.co.id/ detail.asp?id=1341&Cid=22&cp=2&Eid=27

Ramdhan Akbar, Visual Studio, Visual Studio Team System dan Team Foundation Server. Retreived August 30, 2009 from http://mhs.blog.ui.ac.id/ramdhan.akbar/tag/visual-studio/

Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang : Petunjuk teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah (H. Mardiyanto).

Keputusan Gubernur tentang Tim Anggaran Pemerintahan Daerah 2009 (Ahmad Heryawan).

Workshop perencanaan dan penganggaran (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat