Analisis Mitigasi Risiko pada Supply Chain Pembuatan Sterilizier

ABSTRAK
Penanganan risiko supply chain dalam meminimalisasi waktu dan kinerja
dapat dilakukan dengan pendekatan komprehensif untuk menangani semua
kejadian yang menimbulkan kerugian atau disebut dengan manajemen risiko.
PT. Pancakarsa Bangun Reksa merupakan perusahaan produsen sterilizer yang
mengalami berbagai risiko dalam kegiatan supply chain, seperti keterlambatan
tibanya bahan baku, salah tafsir pemesanan bahan baku, perjanjian terhadap
supplier yang otoriter, kondisi atau jumlah bahan baku yang dikirim tidak sesuai
dengan yang pesanan, dan pemeliharaan yang membutuhkan waktu ekstra.
Dalam penelitian ini dilakukan analisa risiko dengan pengembangan metode
SCOR dan FMEA, evaluasi risiko dengan pendekatan House of Risk, dan
mitigasi risiko dengan memprioritaskan tindak lanjut pengendalian risiko.
Dipilih 5 penyebab risiko yang memiliki nilai Aggregate Risk Potential (ARP)
tertinggi dan dilakukan mitigasi. Satu penyebab risiko dapat menyebabkan lebih
dari satu kejadian risiko, selanjutnya didapatkan strategi mitigasi yang diusulkan
yaitu melakukan perjanjian yang menuntut keseriusan supplier dalam
menyelesaikan order, menyediakan angkutan alternatif jika jarak tempuh dekat,
operator pada proses pemeliharaan adalah operator yang terlatih, mencari
informasi tentang harga bahan baku di pasar agar dapat mempertimbangkan
perjanjian kontrak, Melakukan penafsiran melalui rata-rata data permintaan, dan
penerapan kontrak jangka pendek.

Kata kunci: Supply Chain, Risk Management, House of Risk, risiko, penyebab
risiko

Universitas Sumatera Utara