Day 6 - Perencanaan Proyek

Perencanaan Proyek

Introduction
Aspek yang paling penting dari suatu proyek adalah
mencapai hasil sesuai keinginan secara tepat waktu
dan anggaran
Hal penting lainnya adalah selalu memberi informasi
kepada pihak terkait secara reguler baik keberhasilan
maupun kegagalan sehingga tidak mengejutkan pihak
berwenang yang telah mempertaruhkan proyek
Yang ingin diketahui stackholder adl status proyek :
Apakah sesuai jadwal
Apakah sesuai biaya
Apakah sesuai harapan
Mereka juga ingin mengetahui kemungkinan biaya proyek yang melebihi
anggaran, kemungkinan jadwal yang meleset, masalah yang bisa diantisipasi,
halangan yang mungkin muncul atau mengancam proyek

Laporan dikeluarkan secara berkala sesuai waktu
proyek


2

Introduction
Mempelajari proyek dengan cermat dan hati-hati, dan
menyusun rencana secara efektif dapat meminimalisir
potensi kejutan.
Rencana menunjukkan segala sesuatu yang dapat
ditentukan tentang apa saja yang perlu dikerjakan
pada proyek untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Hal ini akan memberi kejelasan dan arahan
Hal ini akan membantu untuk menentukan dimana
kita berada dan apa yang perlu dilakukan untuk
sampai ke sana
Suatu rencana (entah baik atau buruk) adalah lebih
baik dari pada tidak sama sekali
Paling tidak dengan rencana yang buruk memiliki
potensi memperbaiki
3

Rencana

Pihak berwenang bisa memberi outline, catatan atau
peta untuk memulai proyek atau tidak sama sekali
Perlu studi kelayakan untuk merencanakan proyek,
bisa dilakukan survey ke semua pihak terkait untuk
mulai merencanakan proyek
Cari dokumen yang diperlukan, bagaimana cara
memulai dan mengakhiri.
Dalam menyusun rencana, tantangan utama adalah
memastikan hubungan satu sama lain dari tugas-tugas
atau kejadian yang berbeda dan mengkoordinasikan
sehingga proyek dilaksanakan secara efektif dan
efisien.
Alat perencanaan yang utama adalah WBS, Gantt
Chart dan PERT/CPM
4

WBS
Work Breakdown Structure bisa diartikan sbg
Struktur Perincian Pekerjaan sinonim dengan daftar
tugas

Bentuk paling sederhana adalah outline.
Dapat digunakan untuk menggambarkan penugasan
dan jadwal serta untuk menjaga fokus pada anggaran
Outline bisa dipecah menjadi sub – sub secara lebih
detail
Tingkatan / sub tergantung kerumitan proyek. Tingkat
detail bisa didelegasikan ke bawahan
Dengan detail WBS bisa menangani dan meningkatkan
perhatian semua aspek
Tapi jangan terfokus pada detail, fokus juga pada hasil
5

WBS
WBS bisa dikombinasikan dengan diagram pohon.
Hal ini bisa menjamin totalitas proyek
Setiap sub tugas memerlukan estimasi jam kerja,
berapa lama dan berapa biaya
WBS bisa memberikan indikator ttg sumber daya yang
diperlukan selain manusia.
Jika ada perjalanan, memerlukan biaya akomodasi, dll

Hendaknya berfokus pada hasil. Contoh untuk
programmer jangan berpaku pada LOC (Line Of
Coding) tapi pada jalan tidaknya program
Terakhir sampaikan kepada stackholder rencana tsb.

6

Aktifitas Dasar WBS
Mengidentifikasi kejadian atau tugas dan subtugas
untuk mencapai tujuan
Menggambarkan aktifitas dengan outline, diagram
pohon atau kombinasi
Memperkirakan tingkat usaha yang diperlukan, waktu
mulai dan selesai
Identifikasi sumber pendukung, kapan tersedia, berapa
lama tersedia kapan dan bagaimana dikembalikan
Menentukan tanggal target penyelesaian setiap sub
Membuat daftar deliverables
Mendapatkan persetujuan thd rencana


7

Aktifitas Dasar WBS
Pembuatan WBS sebaiknya lepas dari alokasi staff,
baru setelah terbentuk staffnya kita alokasikan
Jenis Tugas : Tugas Paralel dan Dependent
Parallel bisa dilaksanakan secara bersamaan
Dependent bisa dilaksanakan setelah yang lain selesai
Setelah WBS disetujui, tanggung jawab selanjutnya
adalah memonitor kemajuan sesuai WBS

8

Kegunaan WBS
Membantu memastikan tingkat akurasi
kelengkapan
pendefinisian
pekerjaan
mendapatkan komitmen proyek
Menjadi dasar penganggaran dan penjadwalan

Menjadi alat kontrol pelaksanaan proyek

dan
dan

9

Kegunaan WBS
Membantu memastikan tingkat akurasi dan
kelengkapan pendefinisian pekerjaan dan
mendapatkan komitmen proyek
Menjadi dasar penganggaran dan penjadwalan
Menjadi alat kontrol pelaksanaan proyek

10

Contoh WBS
Rumah

Penggalian


Pembuatan
Pondasi

Pemasangan
Rangka

Pembuatan
Tembok

Pemasangan
Batu Bata

Pemasangan
Atap

Melapisi Semen

11