Situs Resmi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat BAB. II. TU-06

(1)

BAB II

BAGIAN TATA USAHA

Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan pengelolaan urusan rumah tangga Dinas, Perlengkapan, Surat menyurat, Protokol, Keuangan, Kepegawaian, Hukum, Organisasi dan tatalaksana serta hubungan masyarakat.

Sesuai dengan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 49 Tahun 2001 tentang Uraian Sub Bagian dan Seksi pada Dinas Peternakan. Berdasarkan hal tersebut diatas maka Kepala Bagian Tata Usaha dalam pelaksanaan tugas dibantu oleh 3 (tiga) orang Kasubag yaitu :

A. Kasubag Umum

B. Kasubag Kepegawaian C. Kasubag Keuangan

A. Sub Bagian Kepegawaian

Pegawai Negeri Sipil adalah Abdi Negara dan Abdi Masyarakat, dan sebagai Abdi Negara ia merupakan tulang punggung keberhasilan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan Nasional. Sebagai abdi masyarakat Pegawai Negeri Sipil dituntut agar memberikan pelayanan secara adil dan merata kepada seluruh lapisan masyarakat yang dilandasi rasa kesetiaan dan ketaatan kepada Pancasila dan UUD 1945 serta ketentuan-ketentuan yang berlaku dinegara kita.

Sebagai tantangan kedepan bagi Aparatur dalam menghadapi era globalisasi adalah meningkatkan kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM), agar mampu melaksanakan tugas secara professional, sebagai abdi masyarakat.

Kasubag Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penyusunan rencana kebutuhan pegawai, mutasi, gaji berkala, pendidikan dan latihan, cuti, kesejahteraan pegawai, kehadiran dan administrasi kepegawaian lainnya.


(2)

Adapun Uraian Tugas Bagian Kepegawaian adalah :

1. Mengumpulkan, mengelola, dan menyimpan data kepegawaian Dinas 2. Mempersiapkan rencana kebutuhan pegawai Dinas

3. Mempersiapkan bahan pemberhentian, teguran pelanggaran disiplin, pensiun, dan surat cuti pegawai dinas.

4. Mempersiapkan bahan dan data pegawai yang akan mengikuti pendidikan / pelatihan kepegawaian.

5. Mempersiapkan bahan dan rencana kesejahteraan pegawai

6. Mengatur kehadiran pegawai

7. Melaksanakan pengetikan dan membuat surat-surat tugas bagian kepegawaian

8. Membuat laporan kepegawaian dan DUK

9. Menyiapkan bahan pembuatan DP-3 setiap pegawai 10. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan\

11. Melaksanakan dan pengelolaan hukum, organisasi dan tata laksana 12. Melaksanakan dan pengelolaan hukum dan pustaka

Jumlah Pegawai di Lingkup Dinas Peternakan Prop. Sumbar Sebanyak 194 orang yang terdiri atas :

1. Jumlah Pegawai PNS di Propinsi 131orang

2. Jumlah Pegawai PNS di Daerah (SPT Aneka Ternak Simpang Empat, SPT Labor Simpang Empat, SPT Limbukan) berjumlah 20 orang

3. Jumlah Pegawai Honor di Propinsi 25 orang

4. Jumlah Pegawai Honor di Daerah (SPT Aneka Ternak Simpang Empat, SPT Labor Simpang Empat, SPT Limbukan) berjumlah = 18 orang

Jumlah Pegawai PNS Menurut Pangkat / Golongan terdiri atas :

1. Pangkat / Golongan IV berjumlah = 14 orang 2. Pangkat / Golongan III berjumlah = 96 orang 3. Pangkat / Golongan II berjumlah = 20 orang 4. Pangakt / Golongan I berjumlah = 01 orang


(3)

Data Susunan Organisasi Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat Yang Disesuaikan dengan Perda Nomor 5 Tahun 2001 Yang Terdiri Dari :

1. Bagian Tata Usaha terdiri dari :  Sub Bagian Umum

 Sub Bagian Kepegawaian  Sub Bagian Keuangan

2. Sub Dinas Bina Usaha terdiri dari :  Seksi Perizinan dan Permodalan  Seksi Promosi dan Informasi  Seksi Pengolahan Hasil 3. Sub Dinas Budidaya terdiri dari :

 Seksi Pembibitan  Seksi Pakan Ternak

 Seksi TeknologiPeternakan  Seksi Alat dan Mesin Pertanian 4. Sub Dinas Bina Keswan terdiri dari :

 Seksi P3H  Seksi POH

 Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner  Seksi P2H

5. Sub Dinas Bina Pengembangan terdiri dari :  Seksi Sarana dan Prasarana

 Seksi Pendidikan dan Latihan  Seksi Barbang

6. Sub Dinas Bina Program terdiri dari :  Seksi Statistik

 Seksi Penyusunan Perencanaan  Seksi Analisa Potensi


(4)

Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat juga memiliki UPTD yang dipimpin oleh Kepala UPTD yang bertanggung jawab langsung kepada Kepala Dinas sesuai dengan Keputusan Gubernur Sumatera Barat No.49 Tahun 2002 tentang Pedoman Umum Tata Hubungan Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) dilingkungan Pemerintah Propinsi Sumatera Barat yaitu :

1. Balai Pembibitan dan Pengembangan Makanan Ternak (BPPMT) UPTD ini membawahi 1 (satu) Sub Bagian dan 2 (dua) seksi yaitu : a. Sub Bagian Tatat Usaha

b. Seksi Pembibitan / Makanan Ternak

c. Seksi Pengawasan dan Pemeliharaan Makanan Ternak

UPTD ini juga mempunyai SPT-SPT yang berada didaerah yaitu a. BIB Tuah Sakato Limbukan Payakumbuh

b. SPT Aneka Ternak Simpang Empat Pasaman Barat

2. Laboratorium Kesawan dan Klinik Hewan

Sama seperti UPTD diatas UPTD ini juga membawahi 1 (satu) Sub Bagian dan 2 (dua) Seksi yaitu :

a. Sub Bagian Tata Usaha b. Seksi Klinik Hewan

c. Seksi Pengujian dan Penelitian

UPTD ini juga mempunyai SPT di daerah yaitu SPT Laboratorium Keswan di Simpang Empat Pasaman Barat Kabupaten Pasaman.

Data Kegiatan Kepegawaian

Data kegiatan kepegawaian sesuai dengan tugas pokok dan fungsi kepegawaian yang mengacu kepada ketentuan yang ada, mempunyai tugas antara lain melaksanakan penyiapan bahan penyusunan rencana kebutuhan pegawai mutasi, gaji berkala, pendidikan dan latihan, cuti, kesejahteraan pegawai, kehadiran dan administrasi kepegawaian lainnya.


(5)

I. Pendidikan / Latihan :

Selama tahun anggaran 2006 telah mengikuti bermacam-macam pendidikan dan latihan teknis / admnistrasi guna meningkatkan kualitas dan keterampilan dalam penyediaan terhadp tugas, sehingga dapat memacu pembangunan di bidang pelatihan dan pendidikan.

Pendidikan dan Pelatihan yang telah diikuti antara lain :

1. Pendidikan Penjenjangan

a. PIM II :

b. PIM III : - Ir. Esmiralda Anis - Ir. Lasmi Karmila - Ir. Maryusman

c. PIM IV : - Drh. Syaharuddin Gafar

2. Pelatihan :

 Mindsetting dan Outbound : 4 orang

 Kursus Purna Unggas : 1 orang

 Perencanaan Pembangunan : 1 orang

 Diklat Pengelolaan Barang Daerah : 1 orang

 Operator HPLC : 1 orang

 Pengadaan Barang dan Jasa : 1 orang

 Sosialisasi Fasilitas Penerapan : 1 orang

 Sistem Mutu Labor : 1 orang

 Apresiasi Kepeg : 1 orang

 Pemegang Barang dan Pengurus Barang : 1 orang

 Keputusan Mendagri : 1 orang

 Pemegang Kas : 2 orang

 Bintex : 1 orang


(6)

 ELESA : 1 orang

II. Pegawai Yang Pensiun

Pada Tahun 2006 ini Pegawai Negeri Sipil pada Dinas Peternakan yang pensiun adalah :

1. Ir. Yusri Noer Pembina Tk.I (IV/b)

III. Kenaikan Pangkat A. Periode April 2006

1. Ir. Lazuardi, MP Gol III/b ke Gol III/c

2. Ir. Efdal Kavri Gol III/b ke Gol III/c

3. Afrizal Arman, SP.t, MP Gol III/b ke Gol III/c

4. Drh. Nurhayati Gol III/b ke Gol III/c

5. Zulkifli, BA.c Gol III/a ke Gol III/c

6. Irman Alza Gol II/d ke Gol III/a

7. Haifa Rasyid Gol II/d ke Gol III/a

8. Syaiful Aslim, SP.t Gol II/d ke Gol III/a

9. Suhartini Gol II/d ke Gol III/a

10. Erna, SP.t Gol II/d ke Gol III/a

11. Zuzana Septi, SP.t Gol II/d ke Gol III/a

12. Syahmarel, SP.t Gol II/d ke Gol III/a

B. Periode Oktober 2006

1. Ir Maryusman Gol IV/a ke Gol IV/b

2. Ir. Amrizal Anwar Gol III/d ke Gol IV/a

3. Ir. Eddy Warlis Gol III/c ke Gol III/d

4. Refri Ceda, SE Gol III/b ke Gol III/c

5. Evalina.R, BA.c Gol III/b ke Gol III/c


(7)

Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang telah memenuhi untuk kenaikan gaji berkala tahun 2006 sebanyak 11 orang yang terdiri dari :

1. Ir. Amrizal Anwar Penata Tk.I (III/d) TMT 01-07-2006

2. Dra. Sandra Yuva Penata Tk.I (III/d) TMT 01-06-2006

3. Ir. Elwida Penata Tk.I (III/d) TMT 01-07-2006

4. Ir. Zulhasmi Penata Tk.I (III/d) TMT 01-07-2006

5. Ir. Yolas Pendra Penata Tk.I (III/d) TMT 01-10-2006

6. Ir. Esmiralda Anis Penata Tk.I (III/d) TMT 01-09-2006

7. Ir. Petra Penata Tk.I (III/d) TMT 01-09-2006

8. Ir. Yuherdi Penata Tk.I (III/d) TMT 01-07-2006

9. Diarni, S.Pt Penata MudaTk.I (III/b) TMT 01-09-2006

10. Ir. Harmen Penata MudaTk.I (III/b) TMT 01-09-2006

11. Ir. Benny Mukhtar, MM Pembina Utama Muda (IV/c) TMT 01-07-2006

V. Mutasi Pegawai

Pegawai Negeri Sipil yang mutasi dalam lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat sesuai dengan atau setelah melalui prosedur yang ada seperti :

1. Darmayanti, SP.t Penata Muda (III/a) Pindahan dari Kabupaten Pasaman 2. Drh. Syeh Ibnu Karim Penata Tk.I (III/d) Pindah ke Kabupaten Pasaman Barat 3. Ir. Edrizal Penata Tk.I (III/d) Pindah ke Kabupaten Pasaman Bara

VI. Cuti

Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan PNS dan semangat kerja sesuai dengan aturan yang ada maka PNS diberikan hak cuti, adapun PNS yang menjalani cuti Tahun 2006 adalah sebagai berikut :

 Cuti Tahunan : 20

orang

 Cuti Besar : 2 orang


(8)

 Cuti karena alasan penting : 1 orang

Cuti Tahunan :

Drh. Enni Haswita Pembina (IV/a) Kasi P3H

Drh. Betty Indah. P Penata (III/c) Kasi Kesmavet

Arman. A Pengatur Muda Tk.I (II/b) Staf Subdin Keswan

Marjohan Penata Tk.I (III/d) Kasubag Tata Usaha UPTD

BLKKH

Ir. Rozana Podesta Penata Tk.I (III/d) Kasi Sarana dan Prasarana

Ir. Asra Hadi Penata Tk.I (III/d) Kasi Teknologi

Diarni Penata (III/c) Staf Subdin Bina Usaha

Ir. Syamriati Penata Tk.I (III/d) Kasubag Kepegawaian

Suhartini Penata Muda (III/a) Staf Subdin Keswan

Ir. Esti Analia Penata Muda Tk.I (III/b) Staf Subdin Budidaya Yulita Hasmi, S.os Penata Tk.I (III/d) Kasi Analisa Potensi

Ir. Faisal Penata (III/c) Staf Subdin Budidaya

Yenziria Penata Muda Tk.I (III/b) Staf Subag Kepegawaian

Drh Nurhayati Penata (III/c) Staf Subdin Keswan

Yusrizal, SE Penata Tk.I (III/d) Plh. Subag Keuangan

Drh. Abdul Kahar Pembina Tk.I (IV/b) Kepala UPTD-BLKKH

Afrizal Arman, SP.t Penata (III/c) Staf Subdin Program Yeni Harnita Penata Muda Tk.I (III/b) Staf Subag Kepegawaian Ir. Yunitasri Penata Muda Tk.I (III/b) Staf Subdin Budidaya

Haifa Rasyid Penata Muda (III/a) Staf Subag Keuangan

Cuti Besar :


(9)

Evalina R. BA.c Penata (III/c) Staf Subag Kepegawaian

Cuti Alasan Penting :

Darmayanti, SP.t Penata Muda (III/a) Staf Subdin Program

VII. Pegawai Yang Menerima Penghargaan (Satya Lancana Karya Satya)

Pada tahun 2006 tidak ada satupun pegawai Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang mendapatkan Penghargaan (Satya Lencana Karya Satya).

B. Sub Bagian Keuangan

Kasubag Keuangan mempunyai tugas menyusun rencana Anggaran Rutin, menyelenggarakan pelayanan keuangan rutin, menata pembukuan keuangan, membuat laporan keuangan serta membuat laporan pertanggung jawaban keuangan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

1. Alokasi Dana APBD dan APBN

Alokasi Anggaran pada Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat tahun 2006 untuk kegiatan pembangunan peternakan yang bersumber dari APBN dan APBD sebesar Rp.14.992.034.100,- realisasinya sebesar Rp.13.715.726.254,- (91,48%). Gambaran lebih lanjut dari alokasi dan realisasi anggaran tersebut dapat dilihat pada Tabel 1 dan 2 dibawah ini :

Tabel 2.1. Alokasi dan Realisasi Anggaran APBN

No Program / Kegiatan Jumlah

Anggaran (Rp) Realisasi(RP) %

1. Program Pengembangan Agribisnis 1.160.000.000,- 1.070.557.450 92,29 2. Program Peningkatan Ketahanan

Pangan 4.465.625.000,- 4.307.567.730 96,46


(10)

Jumlah 5.880.625.000,- 5.621.050.380 95,59

Tabel 2.2. Alokasi dan Realisasi Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK)

No

Jenis Belanja / Kegiatan Jumlah Anggaran (Rp)

Realisasi (RP) % 1 Belanja Administrasi Umum (BAU)

 Belanja Pegawai / Personalia

 Belanja Barang dan Jasa

 Belanja Perjalanan Dinas

 Belanja Pemeliharaan

5.372.176.860,- 4.684.335.624,- 82,70

3.898.899.600,- 3.383.413.959,- 86,78 835.923.560,- 796.719.893,- 95,31 319.450.000,- 315.353.900,- 98,72 317.903.700,- 188.847.872,- 59,40

2 Belanja Operasi dan Pemeliharaan (BOP) 2.735.112.150,- 2.633.030.250,- 96,27

 Pelatihan petugas di bidang Pakan Ternak 22.983.500,- 22.183.500,- 96,52

 Desiminasi Rekayasa Teknologi (probiotik) dibidang Peternakan

25.109.000,- 21.924.000,- 87,32

 Penyusunan Perencanaan Pembangunan Peternakan Tahun 2007

27.623.000,- 27.434.500,- 99.32

 Pengembangan pelayanan informasi pasar melalui media masa dan elektronik (RRI dan TVRI)

61.975.000,- 60.480.000,- 97,59

 Peningkatan pemanfaatan dana KMK-PER dan LTN usaha peternakan

53.486.000,- 39.531.000,- 73,91

 Pelatihan bidang Perencanaan bagi aparatur Kab/Kota

45.525.000,- 45.230.000,- 97,95

 Pengawasan lalulintas hewan bahan dan hasil asal hewan

60.133.600,- 53.494.000,- 88,96

 Pertemuan Harmonisasi Sanitary Indonesia Singapura

25.345.100,- 25.018.300,- 98,71

 Apresiasi Penyuluh Sub Sektor Peternakan se Sumatera Barat

42.048.000,- 36.194.900,- 86,08

 Workshop Teknisi Reproduksi bagi Peternak Reproduksi

70.000.000,- 69.219.500,- 98,89

 Introduksi IB daerah baru dengan pola GSB 50.777.500,- 39.227.500,- 77,25

 Optimalisasi pelaksanaan embryo transfer dilokasi ternak

47.685.000,- 37.208.000,- 78,03

 Workshop pengelola bengkel alat dan mesin peternakan

21.470.000,- 19.597.200,- 91,28

 Kerjasama teknologi sapi perah dengan JICA 49.872.500,- 48.654.200,- 97,56

 Analisa potensi wilayah / kawasan peternakan 75.487.000,- 75.471.000,- 99,98

 Pameran dan promosi investasi produk olahan hasil peternakan pada PRJ, Indonesia Expo, SPC Batam HPS dan Pasar Murah / Bazar.

100.560.000,- 84.243.600,- 83,77

 Pemberdayaan kelompok agribisnis peternakan dalam rangka lomba agribisnis Tingkat Nasional


(11)

 Peningkatan pelayanan laboratorium Simpang Empat

39.861.350,- 39.805.350,- 99,86

 Peningkatan pelayanan laboratorium kesmavet dan klinik hewan

106.760.800,- 103.329.300,- 96,79

 Optimalisasi produk dan pemasaran semen beku BIB Tuah Sakato

290.062.000,- 289.772.000,- 99,90

 Operasional pembinaan dan pengembangan ternak SPT Simpang Empat

94.259.700,- 94.179.700,- 99,92

 Pemeliharaan ternak SPT. Air Runding 35.623.600,- 35.623.100,- 99,99

 Pemberantasan pencegahan dan pengendalian penyakit hewan

233.924.400 233.153.800,- 99,67

 Bulan Bahkti peternakan dan kesehatan hewan Propinsi Sumatera Barat

144.538.000,- 130.517.000,- 90,30

 Pengembangan paket teknologi bagi masyarakat miskin

953.737.100,- 947.462.500 99,34

3 Belanja Modal (BM) 1.004.120.000,- 777.310.000,- 77,41

 Pengadaan komputer dan printer 34.120.000,- 34.060.000,- 99,82

 Pengadaan Filling Kabinet 40.000.000,- 38.250.000,- 95,63

 Belanja modal peralatan inseminasi buatan 930.000.000,- 705.000.000,- 75,81

J U M L A H 9.111.409.100,- 8.094.675.847,- 88,85 II. Pendapatan Dinas

Dalam tahun Anggaran 2006 PAD Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat tercatat sebesar Rp.252.451.750,- dari target yaitu Rp.275.000.000,- (91,80 %), rinciannya seperti terlihat pada table berikut :

Tabel. 2.3. Target dan Realisasi Penerimaan Pendapatan Dinas Peternakan Propinsi Sumbar

No Sumber Penerimaan Target (Rp) Realisasi (RP) %

1. Penjualan Ternak Afkir 10.000.000,- -

-2. Penjualan Sapi Air Runding 25.000.000,- 30.000.000 121,02

3. Penjualan Kambing, Ayam Arab dan

Ayam Puyuh Simpang Empat 25.000.000,- 23.461.250,- 87,66

4. Penjualan Frozen Semen Beku 185.000.000,- 190.331.500,- 102,88

5. Pelayanan operasional Klinik Hewan dan

Labor Simpang Eempat 30.000.000,- 8.404.000,- 28,01


(12)

C. Sub Bagian Umum

Kasubag Umum mempunyai tugas melaksanakan urusan surat masuk, surat keluar, kearsipan, rumah tangga, perlengkapan dan protokoler.

Dalam rangka menunjang penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan bidang administrasi Sub Bagian Umum adalah sebagai pembantu dari Kepala Bagian Tata Usaha dengan tugas-tugas sebagai berikut :

1) Urusan Administrasi Surat Menyurat

Surat yang diterima melalui Sub Bagian Umum telah didistribusikan kepada unit kerja pengolah yang ada dalam lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat melalui disposisi Kepala Dinas untuk surat-surat yang bersifat insidentil dan surat yang berasal dari instansi lebih tinggi, sedangkan disposisi Kepala Bagian Tata Usaha untuk surat dinas biasa. Untuk pendistribusian surat tersebut digunakan kartu kembali yang dibuat dalam rangkap 3 (tiga), aslinya disimpan oleh sub bagian umum sebagai pengendali arsip dan 2 (dua) lagi tersimpan pada unit pengolah tersebut. Khusus surat-surat yang menyangkut kegiatan proyek langsung dikelola oleh Proyek yang bersangkutan baik surat keluar mupun surat masuk, dan pemberian nomor kodenya tetap mengacu kepada Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat No. 34 tahun 1980.

Penanganan arsip aktif maupun in aktif masih tetap disimpan oleh masing-masing unit kerja yang ada pada lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat, hal ini disebabkan belum tersedianya ruang kusus tempat pengelolaannya serta sarana peralatannya.

Selama tahun 2006 tercatat surat masuk sebanyak 2.705 lembar dan surat keluar adalah sebanyak 1.050 lembar.

2) Pengamanan Kantor

Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat memiliki 4 (empat) orang satpam yang bertugas setiap harinya mulai jam 15.00 WIB sampai dengan 07.00 WIB. Petugas/piket jaga malam ini merupakan tenaga harian yang diangkat dan ditunjuk dengan Surat


(13)

Keputusan Kepala Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang terdaftar sebagai tenaga honor.

3) Kebersihan Kantor

Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat juga memiliki petugas kebersihan sebanyak (tujuh) orang yang diangkat dan ditujuk dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang terdaftar sebagai tenaga honor.

4) Pengadaan Barang

Pengadaan barang pada tahun 2006 untuk lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat direkap oleh Sub Bagian Umum rinci dapat dilihat pada Lampiran 1 dan 2.


(14)

(1)

Evalina R. BA.c Penata (III/c) Staf Subag Kepegawaian

Cuti Alasan Penting :

Darmayanti, SP.t Penata Muda (III/a) Staf Subdin Program

VII. Pegawai Yang Menerima Penghargaan (Satya Lancana Karya Satya)

Pada tahun 2006 tidak ada satupun pegawai Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang mendapatkan Penghargaan (Satya Lencana Karya Satya).

B. Sub Bagian Keuangan

Kasubag Keuangan mempunyai tugas menyusun rencana Anggaran Rutin, menyelenggarakan pelayanan keuangan rutin, menata pembukuan keuangan, membuat laporan keuangan serta membuat laporan pertanggung jawaban keuangan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

1. Alokasi Dana APBD dan APBN

Alokasi Anggaran pada Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat tahun 2006 untuk kegiatan pembangunan peternakan yang bersumber dari APBN dan APBD sebesar Rp.14.992.034.100,- realisasinya sebesar Rp.13.715.726.254,- (91,48%). Gambaran lebih lanjut dari alokasi dan realisasi anggaran tersebut dapat dilihat pada Tabel 1 dan 2 dibawah ini :

Tabel 2.1. Alokasi dan Realisasi Anggaran APBN

No Program / Kegiatan Jumlah

Anggaran (Rp) Realisasi(RP) %

1. Program Pengembangan Agribisnis 1.160.000.000,- 1.070.557.450 92,29 2. Program Peningkatan Ketahanan

Pangan 4.465.625.000,- 4.307.567.730 96,46


(2)

Jumlah 5.880.625.000,- 5.621.050.380 95,59

Tabel 2.2. Alokasi dan Realisasi Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK)

No

Jenis Belanja / Kegiatan Jumlah Anggaran (Rp)

Realisasi (RP) % 1 Belanja Administrasi Umum (BAU)

 Belanja Pegawai / Personalia

 Belanja Barang dan Jasa

 Belanja Perjalanan Dinas

 Belanja Pemeliharaan

5.372.176.860,- 4.684.335.624,- 82,70

3.898.899.600,- 3.383.413.959,- 86,78 835.923.560,- 796.719.893,- 95,31 319.450.000,- 315.353.900,- 98,72 317.903.700,- 188.847.872,- 59,40

2 Belanja Operasi dan Pemeliharaan (BOP) 2.735.112.150,- 2.633.030.250,- 96,27  Pelatihan petugas di bidang Pakan Ternak 22.983.500,- 22.183.500,- 96,52

 Desiminasi Rekayasa Teknologi (probiotik) dibidang Peternakan

25.109.000,- 21.924.000,- 87,32

 Penyusunan Perencanaan Pembangunan Peternakan Tahun 2007

27.623.000,- 27.434.500,- 99.32

 Pengembangan pelayanan informasi pasar melalui media masa dan elektronik (RRI dan TVRI)

61.975.000,- 60.480.000,- 97,59

 Peningkatan pemanfaatan dana KMK-PER dan LTN usaha peternakan

53.486.000,- 39.531.000,- 73,91

 Pelatihan bidang Perencanaan bagi aparatur Kab/Kota

45.525.000,- 45.230.000,- 97,95

 Pengawasan lalulintas hewan bahan dan hasil asal hewan

60.133.600,- 53.494.000,- 88,96

 Pertemuan Harmonisasi Sanitary Indonesia Singapura

25.345.100,- 25.018.300,- 98,71

 Apresiasi Penyuluh Sub Sektor Peternakan se Sumatera Barat

42.048.000,- 36.194.900,- 86,08

 Workshop Teknisi Reproduksi bagi Peternak Reproduksi

70.000.000,- 69.219.500,- 98,89

 Introduksi IB daerah baru dengan pola GSB 50.777.500,- 39.227.500,- 77,25

 Optimalisasi pelaksanaan embryo transfer dilokasi ternak

47.685.000,- 37.208.000,- 78,03

 Workshop pengelola bengkel alat dan mesin peternakan

21.470.000,- 19.597.200,- 91,28

 Kerjasama teknologi sapi perah dengan JICA 49.872.500,- 48.654.200,- 97,56

 Analisa potensi wilayah / kawasan peternakan 75.487.000,- 75.471.000,- 99,98

 Pameran dan promosi investasi produk olahan hasil peternakan pada PRJ, Indonesia Expo, SPC Batam HPS dan Pasar Murah / Bazar.

100.560.000,- 84.243.600,- 83,77

 Pemberdayaan kelompok agribisnis peternakan dalam rangka lomba agribisnis Tingkat


(3)

 Peningkatan pelayanan laboratorium Simpang Empat

39.861.350,- 39.805.350,- 99,86

 Peningkatan pelayanan laboratorium kesmavet dan klinik hewan

106.760.800,- 103.329.300,- 96,79

 Optimalisasi produk dan pemasaran semen beku BIB Tuah Sakato

290.062.000,- 289.772.000,- 99,90

 Operasional pembinaan dan pengembangan ternak SPT Simpang Empat

94.259.700,- 94.179.700,- 99,92

 Pemeliharaan ternak SPT. Air Runding 35.623.600,- 35.623.100,- 99,99

 Pemberantasan pencegahan dan pengendalian penyakit hewan

233.924.400 233.153.800,- 99,67

 Bulan Bahkti peternakan dan kesehatan hewan Propinsi Sumatera Barat

144.538.000,- 130.517.000,- 90,30

 Pengembangan paket teknologi bagi masyarakat miskin

953.737.100,- 947.462.500 99,34

3 Belanja Modal (BM) 1.004.120.000,- 777.310.000,- 77,41

 Pengadaan komputer dan printer 34.120.000,- 34.060.000,- 99,82

 Pengadaan Filling Kabinet 40.000.000,- 38.250.000,- 95,63

 Belanja modal peralatan inseminasi buatan 930.000.000,- 705.000.000,- 75,81

J U M L A H 9.111.409.100,- 8.094.675.847,- 88,85

II. Pendapatan Dinas

Dalam tahun Anggaran 2006 PAD Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat tercatat sebesar Rp.252.451.750,- dari target yaitu Rp.275.000.000,- (91,80 %), rinciannya seperti terlihat pada table berikut :

Tabel. 2.3. Target dan Realisasi Penerimaan Pendapatan Dinas Peternakan Propinsi Sumbar

No Sumber Penerimaan Target (Rp) Realisasi (RP) %

1. Penjualan Ternak Afkir 10.000.000,- -

-2. Penjualan Sapi Air Runding 25.000.000,- 30.000.000 121,02

3. Penjualan Kambing, Ayam Arab dan

Ayam Puyuh Simpang Empat 25.000.000,- 23.461.250,- 87,66

4. Penjualan Frozen Semen Beku 185.000.000,- 190.331.500,- 102,88

5. Pelayanan operasional Klinik Hewan dan

Labor Simpang Eempat 30.000.000,- 8.404.000,- 28,01


(4)

C. Sub Bagian Umum

Kasubag Umum mempunyai tugas melaksanakan urusan surat masuk, surat keluar, kearsipan, rumah tangga, perlengkapan dan protokoler.

Dalam rangka menunjang penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan bidang administrasi Sub Bagian Umum adalah sebagai pembantu dari Kepala Bagian Tata Usaha dengan tugas-tugas sebagai berikut :

1) Urusan Administrasi Surat Menyurat

Surat yang diterima melalui Sub Bagian Umum telah didistribusikan kepada unit kerja pengolah yang ada dalam lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat melalui disposisi Kepala Dinas untuk surat-surat yang bersifat insidentil dan surat yang berasal dari instansi lebih tinggi, sedangkan disposisi Kepala Bagian Tata Usaha untuk surat dinas biasa. Untuk pendistribusian surat tersebut digunakan kartu kembali yang dibuat dalam rangkap 3 (tiga), aslinya disimpan oleh sub bagian umum sebagai pengendali arsip dan 2 (dua) lagi tersimpan pada unit pengolah tersebut. Khusus surat-surat yang menyangkut kegiatan proyek langsung dikelola oleh Proyek yang bersangkutan baik surat keluar mupun surat masuk, dan pemberian nomor kodenya tetap mengacu kepada Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat No. 34 tahun 1980.

Penanganan arsip aktif maupun in aktif masih tetap disimpan oleh masing-masing unit kerja yang ada pada lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat, hal ini disebabkan belum tersedianya ruang kusus tempat pengelolaannya serta sarana peralatannya.

Selama tahun 2006 tercatat surat masuk sebanyak 2.705 lembar dan surat keluar adalah sebanyak 1.050 lembar.

2) Pengamanan Kantor

Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat memiliki 4 (empat) orang satpam yang bertugas setiap harinya mulai jam 15.00 WIB sampai dengan 07.00 WIB. Petugas/piket


(5)

Keputusan Kepala Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang terdaftar sebagai tenaga honor.

3) Kebersihan Kantor

Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat juga memiliki petugas kebersihan sebanyak (tujuh) orang yang diangkat dan ditujuk dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat yang terdaftar sebagai tenaga honor.

4) Pengadaan Barang

Pengadaan barang pada tahun 2006 untuk lingkup Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat direkap oleh Sub Bagian Umum rinci dapat dilihat pada Lampiran 1 dan 2.


(6)