Materi Diklat BP3IP BSISTEM NAVIGASI ELEKTRONIK BAB II D

1. Apung di cuci dengan air tawar, dikeringkan benar kemudian dilumasi
dengan gemuk
2. Tali topdal dicuci dengan air tawar, dikeringkan (diangin-anginkan) dan
digulung rapi.
3. Bagian-bagian yang bergerak dan pesawat penghitung diperiksa, dan
dibersihkan serta diminyaki.
4. Selanjutnya semua peralatan ini disimpan di tempat yang aman dan
keying.
Keuntungan topdal tunda terhadap topdal tangan
1. Pelayanannya lebih jauh
2. Dapat dilakukan pengukuran secara terns menerus (continue)
Kerugian
1. Apung-apung dapat terganggu putarannya bahkan mungkin tidak
dapat berputar sama sekali akibat adanya kotoran yang menempel
padanya (lumut, kain-kain tai dan sebagainya dan dapat rusak oleh
benda-benda keras yang mengenainya.
2. Kapal tidak dapat bergerak mundur sebelum topdal diangkat terlebih
dahulu
3. Jika terdapat arus yang kuat dan depan / belakang maka menunjukkan
tidak sempurna.
4. Menarik perhatian ikan-ikan buss sehingga apung-apung sering-sering

dimangsa ikan.

3. Topdal Listrik / Modern
Jenis-jenis topdal listrik / modern
Pada dasarnya topdal listrik / modern ini dapat kits bagi atas 2 jenis
yakni
(i) Topdal listrik / modern yang menggunakan tabung PITOT

Ditemukan pertama kali oleh HENRI PITOT 1695 -1771, seorang ahli
ilmu slam berkebangsaan Perancis.
Beberapa topdal yang menggunakan lambung pitot yang terkenal
adalah
1. Pito – meter Log buatan Britis Pitometer Co. Ltd. Londo
2. S.A. L. Log (Svenska Aktiobolaget Logg) buatan Swedia
(ii) Topdal listrik yang menggunakan baling-baling kecil
Salah satu jenis topdal ini yang terkenal adalah topdal Chernikeef
yang dibuat oleh Improved Submerged Log Co.Ltd. London.
1. Topdal Pitot (Potometer Log)
Semua topdal pitot ini adalah topdal topdal type tekanan yakni
tergantung pada selisih antara tekanan normal dan air yang terjadi

oleh dalamnya pesawat di bawah air dengan tekanan yang disebabkan
oleh kecepatan kapal di air.
Alat-alat bagiannya :
(a) Alat perlengkapan bahari (hull fitting)
Sebuah rodmeter yang ditempatkan di dekat titik putar kapal
dipasang dengan menggunakan sebuah penekan (gland) kedap air
dan kran penutup, untuk dapat menjulurkan rodmeter itu ke bawah
badan kapal ataupun untuk dapat menarik mask rodmeter itu.
Bilamana dalam posisi kerja, rodmeter itu menjulur di bawah badan
kapal kira-kira 3 kaki, agar ujung rodmeter itu bebas dan pada
pengaruhnya air di sekitar badan kapal. Di dalam rodmeter terdapat
2 buah pipa yang ujung bawahnya berlubang. Lubang salah satu
pipa

ini menghadap

ke

depan


dan

disebut

lubang

kejut

(impacorifice). Sedangkan pipa yang lain mempunyai lubanglubang disamping dan lubang-lubang ini disebut lubang statik (static
orifice). Pada kedua pipa itu terdapat tekanan air sedalam ujung-

ujung pipa bawah itu berada. Di samping itu, pada lubang kejut
tersebut terdapat pula tekanan yang disebabkan oleh gerak
majunya kapal. Kedua pipa itu dihubungkan dengan sebuah tabung
U yang berisikan air raksa yang dipasang dengan menggunakan
cincin lonja.
Perlu diperhatikan bahwa rodmeter-rodmeter dapat rusak oleh :
-

Rantai jangkar yang terentang ke arah belakang oleh sebab itu

rodmeter tersebut harus dimasukkan sewaktu kapal hendak
berlabh jangka atau sedang berlabuh jangkar.

-

Dasar laut sewaktu kapal kandas

-

Kerangka yang tidak nampak di atas permukaan air.

Bilamana rodmeter bentuknya jadi melengkung (oleh karena
bergeseran dengan dasar laut) hingga is tidak dapat dimasukkan,
hendaknya jangan dibuang, tetapi diusahakan untuk mengambilnya
dengan menyelam bilamana kapal tiba di pelabuhan.
(b) Tabung U (berisikan air raksa)
Tabung U ini terdiri atas sebuah tabung apung (float chamber) yang
dengan perantaraan sebuah tabung tengah kecil dihubungkan
dengan dua tabung yang lebih besar. Tabung itu penuh dengan air
raksa.

Di atas tabung-tabung itu pipa berisikan air laut. Di dalam pipa yang
menghubungkan rodmeter dengan tabung U itu harus dijaga benar
bebas dari gelombang- gelombang udara yang mungkin ada dapat
dikeluarkan oleh sebuah keran yang ditempatkan di dekat keran
penutup. Tekanan kejut diteruskan ke tabung-tabung yang diluar
dan tekanan statik diteruskan ke tabung apung. Sewaktu kapal
tidak memiliki laju, maka permukaan air raksa ketiga tabung dan
tabung M itu sama tingginya.

Tetapi bilamana kapal sedang bergerak maju, selisih antara
tekanan kejut dengan tekanan statik menyebabkan turunnya
permukaan air raksa yang terdapat di dalam tabung-tabung luar
dan naiknya permukaan air raksa yang terdapat di dalam tabung
apung. Di atas permukaan air raksa di dalam apung itu ditempatkan
apung-apung yang dihubungkan dengan sebuah batang bergerigi.
Batang bergerigi ini berhubungan dengan sebuah roda gigi-gigi
yang porosnya menggerakkan sebuah jarum penunjuk sepanjang
sebuah skala induk. Jadi topdal ini menunjukkan tingginya
kecepatan kapal secara langsung. Banyak kapal yang dipasangi
dengan 2 rodmeter dan 2 alas bagian untuk pengukur kecepatan.

(speed controilores). Kedua rodmeter itu dipasang sebelah
menyebabkan lungs dengan jarak antara kurang lebih 15 kaki.

Keterangan :












Pipa pitot
Pipa statis
Tabung U berisikan air raksa
Skala induk

Transmitter kolepman
Kotak pengatur
Transmitter jarak
Indicator kecepatan
Register jarak

(c) Transmiter Kecepatan
Gerakan jarum skala induk membawa akibat bekerjanya transmitter
kecepatan dengan perantaraan relai (relay) transmitter ini di
dalamnya mengandung suatu mekanisme pengatur kembali skala
kecepatan untuk keperluan-keperluan pengarahan. Pengarahan
dilakukan dengan melekatkan sebuah tombol dalam tiap arah
hingga semua pelat jarum kecepatan bergerak dari kedudukan
berhenti sampai kedudukan berhenti. Dengan melepas tombol itu,
maka semua pelat jarum kecepatan mengarahkan dirinya dengan
skala induk.
(d) Indikator Kecepatan
Unit ini digerakkan oleh sebuah motor yang dikontrol oleh
transmitter kecepatan.
Jumlah kecepatan yang dipergunakan suatu kapal tidak selalu

sama, tergantung dari kebutuhan.
(e) Transmitter Jarak
Transmitter ini terdiri atas sebuah motor yang dikontrol oleh sebuah
jam yang berputar sendiri secara mekanik sedemikian rpa. Agar jika
telah melampaui suatu periode tetap tertentu is menyelesaikan
sejumlah putaran tertentu. Motor itu menggerakkan sebuah roda
rumit (Pottor's wheel). Sebuah kontak yang berbentuk silinder dan
dihubungkan dengan roda ini untuk memutuskan hubungan setiap
1/100 mil, menggerakkan register-register dengan kecepatan yang
berbeda-beda, tergantung dari kecepatan berputarnya silinder itu.
Kecepatan berputarnya siinder itu tergantung dan jarak silinder itu
dan pusat roda rumit tersebut. Kedudukan dan silinder itu dikontrol
oleh transmitter kecepatan Hubungan listrik akan terputus dengan
sendirinya hingga Topdal tidak mencatat apabila kecepatan kapal
kurang dari 1 mil / jam.

(f) Register Jarak
Cara kerjanya telah dikemukakan di atas Pencatatan dilaksanakan
setiap 1/100 mil. Pada register itupun dipasangi pula dengan
sebuah alat pengatur kembali (resetting device). Jumlah dan

register jarak yang dipergunakan oleh sesuatu kapal tergantung
dan keperluannya.
Kesalahan yang mungkin terjadi





Jika rodmeter tersumbat dapat diketahui oleh tidak tenangnya
jarum skala induk dan alat pengontrol.
Jika alat pengontrol bekerja tidak dengan baik dapat diketahui
oleh adanya perbedaan atas penunjukan antara skala induk dan
skala penyetelan itu sebelumnya telah diarahkan. Kesalahan
semacam ini pada umumnya dapat dihilangkan dengan jalan



membersihkan kontak-kontak pada alat pengontrol
Jika transmitter jarak dapat bekerja dengan baik dapat diketaui
oleh karena pencatat jarak tidak bekerja. Hal ini pada umumnya

disebabkan oleh kotornya transmitter jarak itu. Kesaksamaan
transmitter jarak itu terutama sekali pada keadaan jam yang
memutar sendiri itu dan keadaan motor yang jalannya di kontrol
olehnya. Petunjuk-petunjuk yang diperlukan guns pemeriksaan
jam itu tercantum di dalam buku yang pegangan (hand book)
yang diterbitkan khusus untuk kepentingan itu.

2. Topdal S.A.L (Svenska Aktiebolagot Log)
Topdal ini banyak sekali dipergunakan di kapal-kapal modern. Topdal
inipun menggunakan tabung pitot seperti todal lainnya. Pitometer
buatan Inggris harap memperhatikan gambar di bawah ini.

1. Pipa pitot
2. Pipa statis
3. Ruang hembus
4. Tuas
5. Kontak achor elk motor
6. Kontak pengatur (roda gigi – reostant)
7. Indocator kecepatan dan jarak
Tabung Pitot dan Tpdal ini menjulur di bawah lungs sepanjang 50

hingga 70 cm.
BAGIAN-BAGIAN UTAMA
Topdal ini mempunyai bagian-bagian utama sebagai berikut
1. Pesawat Topdal (log apparatus)

2. Kotak Pengatur (Regulator box)
3. Rekorder kecepatan dan jarak
Bagian bawah pesawat Topdal adalah transmitter tekanan (pressure
transmitter).
Transmitter ini ditempatkan di dalam kamar mesin dan bawah
permukaan air terdiri dan ruang hembusan atas dug ruangan oleh
selaput tipis (membran). Ruangan sebelah (atas dihubungkan dengan
taut dengan pipa plastik). Lubang dari pipa statik itu rata dengan lungs
kapal. Ruangan yang lain dihubungkan dengan air di luar kapal
dengan sebuah pipa. Pitot yang diperlengkapi dengan sebuah katup
penutup stop valve). Pipa pitot mi berlubang jorong (oval) dan vertikal
yang menghadap ke arah depan. Pada waktu kapal dalam keadaan
berhenti dan jika pipa statik dan pipa pitot itu dibuka, tekanan statis di
dalam ruang hembus itu disebelah menyebelah membran akan sama
besarnya tidak tergantung pada sarat kapal tersebut. Segera setelah
kapal mulai berjalan maju, di lubang pipa pitot terdapat tambahan
tekanan yang bertambah tekanan itu tergantung pada kecepatan kapal
tersebut. Tekanan kecepatan itu dipindahkan ke membran sehingga
membran itu sedikit naik. Gerakan itu dipindahkan oleh sebuah batang
kecil ke tunas kotak dan angker sebuah elektromagnet. Alat kontak
selanjutnya menjalankan elekiromotor di dalam kotak pengatur.
Dengan perantaan transmisi rods gigi dan sebuah batang berulir
sekerup kotak jalan digerakkan sepanjang sebuah resistant. Oleh
adanya gerakan ke atas, itu maka tahanan di dalam lingkar arus listrik
(circuit). Jadi menurun dan oleh karenanya arus listrik yang mengalir
akan jadi lebih kuat, akibatnya indikator kecepatan menunjukkan
kecepatan yang lebih tinggi dan indicator jarak menunjukkan jarak
yang lebih panjang. Tetapi adanya arus yang mengalir dengan lebih
kuat itu akan melalui elektromagnet dan pesawat Topdal angker akan
kembali kedudukan semula, kkontak akan terputus dan elektromotor
akan berhenti.