Materi Diklat BP3IP SISTEM NAVIGASI ELEKTRONIK BAB IV

BAB IV
THERMOMETER
PENDAHULUAN
Di dalam bab ini akan dibahas mengenai alat navigasi biasa yang
umumnya juga banyak digunakan di darat untuk mengukur suhu, yaitu
Thermometer.
Tujuan kami menyusun keterangan mengenai Thermometer adalah
agar para pembaca pada umumnya dan para taruna pada khususnya
dapat mengenai dan mengerti tentang Thermometer.
Sehingga setelah selesai mempelajari bab ini para pembaca
maupun para Taruna dapat
1. Menjelaskan ruang lingkup penggunaan Thermometer pada umumnya
di kapal
2. Mendemonstrasikan

cara

dan

mengoreksi


Thermometer

pada

umumnya di kapal.
3. Menjelaskan cara perawatan Thermometer di kapal.
Thermometer banyak digunakan di dalam kehidupan kita.
Di kapal pun demikian juga, baik untuk digunakan di bagian Deck,
maupun di bagian mesin, bahkan juga di bagian pelayaran (steward
department). Thermometer adalah alat pengukur suhu.
Apakah itu suhu sekeliling kita (untuk mengetahui cuaca) suhu
ruangan kamar mesin, suhu minyak, suhu di dalam palka, suhu muatanmuatan ataupun suhu di gudang permakanan (gun room) terutama untuk
daging, sayur-sayuran dan sebagainya.
Suhu-suhu itu mempunyai batas terendah dan suhu tertinggi.
Dalam hal suhu ini umumnya kita sebut temperatur, kita kenal 4 macam
alat pengukur :
1. Thermometer Fahrenheit
2. Thermometer Celcious
3. Thermometer Reamur


4. Thermometer Kelvin (Lihat gambar halaman)
Keempat alat thermometer ini mempunyai fungsi yang sama yaitu, untuk
mengukur suhu. Di dalam alat ini terdapat sebuah Skala dalam garis-garis
yang disebut garis-garis derajat pangs, satu tabung dengan tempat
menyimpan cairan yang disebut reservoir.
Cairan ini bisa berupa air raksa, alkohol, ataupun bukan cairan yang
disebut bimetal.
Diantara berbagai jenis thermometer yang dikemukakan itu yang
terbaik adalah thermometer air raksa.
Adapun alasan-alasannya adalah sebagai berikut :
(i)

Air

raksa

dengan

cepat


menerima

suhu

saat-saat

yang

bersinggungan dengannya
(ii)

Panas yang diberikan kepada saat-saat yang bersinggungan
dengannya hanya sedikit demikian pula diambil oleh air itupun hanya
sedikit.

(iii)

Pada suhu-suhu pengamatan, air raksa memuai dengan teratur
sekali.


(iv) Titik diaih air raksa tinggi. Oleh sebab itu uap air raksa terjadi yang
terdapat di atas kolom air raksa tinggi. Oleh sebab itu uap air raksa
terjadi yang terdapat di atas kolom air raksa boleh dianggap tidak
akan mempengaruhi kesaksamaan pembacaan.
Kekurangan thermometer ini adalah bahwa air raksa sudah akan
membeku pada suhu yang relatif tinggi, yakni -39° C. suhu-suhu lebih
rendah dan suhu itu diukur dengan thermometerthermometer alkohol atau
thermometer lotoul, koefisien air raksa sehingga kelebihan yang dimiliki
Pleh thermometer-thermometer itu adalah bawah perubahan-perubahan
suhu yang kecilpun dapat diamatinya denganjelas. Namun teraturriya
pemuaian air raksa adalah lebih baik daripada pemuaian alkohol atau
lotoul itu. Kerugian -dan thermometer alkohol atau lotoul itu adalah bahwa

uap yang terdapat di atas kolom, alkohol atau tolous itu pada suhu yang
rendah

sekalipun

kadangkala


mengembun

sehingga

akibatnya

penunjukkan thermometer-thermometer itu jadi terlalu rendah.
c. Skala-skala thermometer
titik yang terpenting pada skala thermometer air raksa adalah ; titik
beku dan titik didih. Titik beku itu diperoleh dan didapat dikontrol dengan
jalan menepatkan reservoir thermometer di dalam es murni atau salju
murni yang sedang mencair, sedangkan catatan bahwa air yang mencair
itu dapat mengair keluar dengan lancar.
Nilai titik didih dicapai / didapat apabila tabung cadang Thermometer
ditaruh di atas permukaan air yang, sedang mendidih pada tekanan
atmosfir (760 mm hb atau 1013 milibar).
ZD
Pembagian-pembagian

skala


yang

dipergunakan

adalah

pembagian-pembagian skala celscius dan Fahrenheit. Oleh celcius jarak
antara titik beku hingga titik didih dibagi menjadi 180 bagian yang sama
besarriya. Setiap bagian itu disebut derajat. Disamping skala-skala Celcius
dan Fahrenheit itu kita kenal juga skala Reamur, oleh reamur jarak antara,
titik beku hingga titik didih itu dibagi menjadi 80 bagian yang sama besar,
tiap-tiap bagian itu disebut derajat.

Titik beku (lihat gambar ) oleh Celcius dan Reamur diambil sebagai
titik nol, sedangkan oleh Fahrenheit pada titik itu ditempatkan angka 32,
jadi pada titik didih oleh fahrenheit dicantumkan angka 180. Dengan
demikian maka perbandingan antara ketiga skala itu adalah sebagai
berikut :
Celcius (C)

atau

Reamur (R)

Fahrenheit ( F )

100

:

80

:

180

5

:


4

:

9

Tetapi oleh karena titik beku itu oleh Fahrenheit ditandai dengan
angka 3, maka perbandingan antara jumlah bagian skala ketiga
thermometer itu adalah :

atau

C

R

F

100


80

212

100

80

180+32

5

4

9+32

Contoh soal :
1. Jika thermometer Celcius menunjukkan suhu tertinggi 400 berapa
derajat suhu itu jika ditunjukkan oleh thermometer Reamur dan
fahrenheit.

Jawab :
Diketahui : C = 40°
Maka penunjukkan oleh Thermometer Reamur
R = 4/5 x 40° = 32
Penunjukkan oleh thermometer Fahrenheit
F 9/5 c x 32 0/5 vx 40 + 32° = 720 + 320
= 104°
2. Jika

thermometer

Fahrenheit

menunjukkan

122°,

penunjukan oleh thennometerthermometer yang lain ?

berapakah


Jawab :
= 5/9 (120 – 32) 5/9 5 90 50
= 4/9 (1200 – 3 ) / 9 x 90°40°

3. Pada suhu berapakah jumlah ketiga penunjukkan thermometer itu

SOAL-SOAL
1. Jika penunjukkan thermometer Calcius 25, berapakah penunjukanpenunjukan dari thermometer lainnya ?
DI R = 200 F – 77o
2. Isilah titik-titik di bawah ini
a. -3° C = ……………..

R = ………….

F

b. 10oR = ……………

C = …………..

F

c. -4°R = …………….

C = ……………

F

d. 131°F = …………….

C = …………..

R

= ……………

C = ………….

R

e. 0°F

Di a. -2°4 R 26°F
12°2/5 C = 54o 2/5
-5° C 23°F
55° C 440° R
-17 °C=14 °R

3. Pada suhu berapakah penunjukkan thermometer C sama denga
menunjukkan thermometer ? Di 40o C = - 40o F
4. Pada suhu berapakah thermometer C akan menunjukkan angka yang
sama besarnya dengan thermometer R
Di 0o C = 0o R
5. Pada suhu berapakah penunjukkan thermometer R, sama dengan
penunjukkan thermometer F Di – 25°, 6 R

25, 6 F6.

6. Pada suhu berapakah pada ketiga penunjukkan thermometer itu sama
dengan 302° D 75° C 60°R = 167° F
7. Pada suhu berapakah thermometer fahrenheit menunjukkan angka
yang besarnya tiga kali yang ditunjukkan oleh thermometer Reamur ?
Di 1280 F = 3 x 52o R
8. Pada suhu berapakah penunjukkan thermometer fahrenheit sama
dengan 4 kali penunjukkan thermometer Celcius ? Di 58° F = 4 x 14°C
9. Pada suhu berapakah jumlah penunjukkan thermometer celcius dan
Reamur sama dengan 115 penunjukkan thermometer Fahrenheit di
4°C + 3° R = 115 x 40° F
10. Pada suhu berapakah jumlah penunjukkan thermometer celcius dan
fahrenheit sama dengan 8 1 penunjukkan thermometer rumur ?
Di 18°C 48°F = 8 x 7o R °K° = C + 273
Di dalam pembahasan secara teori masih juga dipergunakan apa yang
disebut skala suhu mutlak. Dalam skala itu titik bekunya dinyatakan
dengan angka 273 dan titik didihnya dengan angka 373 skala suhu mutlak
itu juga disebut skala kelvin.
Catatan :
Titik beku pada thermometer – thermometer alkohol dan thermometerthermometer toloul dapat ditentukan dengan cara yang telah dikemukakan

di depan. Penderajatannya dapat ditentukan dengan memperbandingkan
dengan penunjukkan thermometer yang baik.
d. Thermograf
Di dalam gambar diperlihatkan sebuah thermograf dan Richard
bersaudara. Thermograf itu terdiri atas sebuah tabung logam yang
memegas yang disebut Rourdorse. Rourdonse itu sendiri adalah sebuah
tabung logam yang penuh berisi alkohol. Salah satu ujungnya dipasang di
kerangka dan ujung yang lainnya yang besar dapat menggerakkan
sebuah pena. Pena itu diperlengkapi dengan tinta pencatat. Yakni tinta itu
tidak dapat mengering dan tidak cepat membeku. Pena itu mengena
silinder tembaga yang berongga, yang oleh pesawat jam berputar dengan
kecepatan sudut yang beraturan.
Pada keliling silinder itu direntangkan kertas yang bergaris-garis mendatar
dan tegak jarak antara garis-garis yang mendatar sama dengan, jarak
antara garis-garis yang tegak pada thermograf- thennograf mingguan
sama dengan 2 jam (kita kenal ada themograf harian dan thermograf
mingguan).
Jika suhu naik, alkohol di dalam tabung memuai, sehingga terjadi gerakan
yang kecil di Ujung bebasnya, yang gerakan itu membawa akibat jarum
(pena pencatat) itu berpindah ke atas. Jika suhu menurun terjadi proses
yang sebaliknya, Gerakan ke atas dan ke bawah dan pena itu terlukis
sebuah lengkung di atas kertas yang terentang di sekeliling silinder.
Lengkung yang terlukis itu menunjukkan atau menggambarkan perjalanan
suhu yang lengkung suhu waktu dan thermograf.

Tabung Roundonce itu kadang kala diganti dengan selajur logam yang
melengkung. Jalur logam itu terdiri atas 2 logam dengan koefisiensi yang
berlainan-lain yang dilas yang satu di atas yang lain.
Oleh karena jalur logam itu terdiri ada 2 macam logam maka jalur
logam itu disebut bimetal (kata lain BI berarti DUA). Jika terjadi perubahan
suhu, muka kelengkungan jalur itu akan berubah-ubah pula. Dalam
perjalanan v atau gaya pegas tabung atau jalur logam itu akan berubah
sedikit. oleh sebab itu maka penunjukkan – penunjukkan dan thermometer
alkohol maupun bimetal harus secara teratur dicocokkan dengan
penunjukkan-penunjukkan barometer air raksa yang dapat dipercaya.
e. Pemeriksaan Thermometer
Thermometer



thermometer

yang

dipergunakan

untuk

pengamatan meteorologic harus dicocokkan dengan thermometer atau
dan Lembaga Meteorologi. Hasil-hasil yang diperoleh dari pemeriksaan
untuk berbagai suhu misalnya 0° . 15° dan 30° adalah merupakan koreksi
koreksi indeks yang digunakan. Koreksi-koreksi itu bersama-sama dengan
nomor thermometer dan Silinder nama pembuatnya dicantumkan di atas

sampul journal meteorologi kapal di atas kapal dimana thermometer itu
akan dipergunakan.
f. Pemasangan dan pembacaan thermometer
Thermometer yang digunakan untuk melakukan pengukuran suhu
udara itu akan memberikan hasil dengan seksama, apabila thermometer
itu dipasang sedemikian rupa sehingga hanya panas udara sajalah yang
diterima. Penyinaran secara langsung dari matahari, sumbersumber
panas yang berasal dan benda-benda yang terkena cahaya matahari atau
yang berasal dari sumber-sumber panas yang lain harus dihindarkan.
Pada umumnya ditempatkan di dalam gudang gubug thermometer yang
dicatat putih, berupa sebuah kotak yang dinding – dindingnya dilapisi
dengan jalusi (venation blind / jolouzia / rolladan) berganda ( = ), beratap
ganda dan pada alas kotak itu diperlengkapi untuk mencegah penyinaran
terhadap Thermometer dan agar supaya udara dapat mengalir dengan
bebas.
Selanjutnya gubug thermometer itu harus ditempatkan di atas
angin. Adapun alasannya adalah agar suhu kapal tidak mempengaruhi
suhu udara yang ada di luar kapal. Agar tidak berkalikali melakukan
pemindahan,

hendaknya

pada

setiap

kapal

dipasang

sebuah

thermometer. Tempat itu harus jauh dan cerobong, kamar mesin, dapur
dan saluran-saluran air panas atau up (setom).
Harus dijaga agar tidak terkena sinar matahari, percikan air atau tidak ada
bagian-bagian garam yang menempel di dinding reservoir.
g. Pembacaan
Sewaktu melakukan pembacaan hendaknya dilakukan hal-hal sebagai
berikut
(i) Pengamat melakukan pembacaan dengan cara melihat Skala
hingga dengan keseksamaan
(ii) Koreksi indeks dimasukkan dalam pembacaan itu.

Catatan : Pembacaan harus dilakukan dalam waktu yang sesingkatsingkatnya agar supaya suhu dan badan pengamat tidak akan
mempengaruhi pembacaan.
SOAL DAN PERTANYAAN ?
1. Berapakah penunjukkan masing-masing jenis thermometer bila jumlah
penunjukkan suhu thermometer celcius, reamur dan fahrenheit = 0°
2. Sebutkan hubungan antara milimeter air dengan milimeter biasa ?
Jelaskan jawaban anda
3. Dimana

dan

bagaimanakah

cara

menempatkan

thermometer

sebaiknya di kapal ?
4. Mungkinkan bahwa sipenerima dari selisih penunjukkan thermometer
Fahrenheit dan Reamur dua pertiga jumlah penunjukkan thermometer
Celcius dan Reamur ? bila mungkin, berapa penunjukkan masingmasing thermometer itu ?
5. Jumlah penunjukkan thermometer celcius, reamur dan fahrenheit = 68.
Sebutkan penunjukkan masing-masing thermometer tersebut ?
6. Pada suatu saat penunjukkan thermometer Reamur = 1/3 penunjukkan
thermometer

tersebut.

thermometer tersebut !

Sebutkan

penunjukkan

masing-masing