DERMATITIS ATOPIK KARENA MAKANAN

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 4:23:25 2017 / +0000 GMT

DERMATITIS ATOPIK KARENA MAKANAN
PENDAHULUANBerbagai faktor dapat memicu Dermatitis Atopik, antara lain allergen makanan, alergen hirup, berbagai bahan
iritan, dan stres. Tetapi, seberapa besar peran alergen makanan dan alergen hirup ini masih kontroversial. Meski pada pasien
Dermatitis Atopik kerap dijumpai peningkatan IgE spesifik terhadap kedua jenis alergen ini, tetapi tidak selalu dijumpai korelasi
dengan kondisi klinisnya. Hasil tes positif terhadap suatu alergen, tidak selalu menyatakan alergen tersebut sebagai pemicu
Dermatitis Atopik, tetapi lebih menggambarkan bahwa pasien telah tersensitasi terhadapnya. Secara umum, alergen makanan lebih
berperan pada Dermatitis Atopik usia dini. Seiring dengan penambahan usia, maka peran alergen makanan akan digantikan oleh
alergen hirup1. Gejala dan tanda karena reaksi alergi pada anak dapat ditimbulkan oleh adanya alergen dari beberapa makanan
tertentu yang dikonsumsi anak. Makanan itulah yang disebut sebagai alergen atau penyebab alergi makanan. Selama ini sering
diketahui bahwa penyebab alergi pada manusia adalah debu. Masyarakat pada umumnya bahkan dikalangan sebagian klinisipun
sekalipun jarang menyebutkan makanan sebagai penyebab alergi. Hal ini mungkin terjadi karena pada pemeriksaan alergi kulit (skin
test) yang sering memberikan positif adalah debu. Karena pada test alergi makanan tidak dapat dideteksi dengan baik, karena yang
mudah terdeteksi hanyalah reaksi cepat termasuk debu dan sebagian kecil makanan. Sebagian besar makanan lainnya yang
mengakibatkan reaksi lambat pada organ tubuh manusia sering tidak dapat terdeteksi saat tes alergi. Sering tes alergi terhadap
kacang tanah negatif tetapi saat makanan tersebut diberikan memperberat gejala alergi4.Berdasarkan hasil Double Blind Placebo
Controlled Food Challenge (DBPCFC), hampir 40% bayi dan anak dengan Dermatitis Atopik sedang dan berat mempunyai riwayat
alergi terhadap makanan. Bayi dan anak dengan alergi makanan umumnya disertai uji kulit (skin prick test) dan kadar IgE spesifik
positif terhadap pelbagai macam makanan. Walaupun demikian uji kulit positif terhadap suatu makanan tertentu, tidak berarti bahwa

penderita tersebut alergi terhadap makanan tersebut, oleh karena itu masih diperlukan suatu uji eliminasi dan provokasi terhadap
makanan tersebut untuk menentukan kepastiannya2.DERMATITIS ATOPIK KARENA MAKANANBerbagai faktor dapat memicu
Dermatitis Aopik, antara lain allergen makanan, alergen hirup, berbagai bahan iritan, dan stres. Tetapi, seberapa besar peran alergen
makanan dan alergen hirup ini masih kontroversial1.Pada anak, makanan dapat berperan dalam pathogenesis Dermatitis Atopik,
tetapi tidak biasa terjadi pada penderita Dermatitis Atopik yang lebih tua. Makanan yang paling sering menyebabkan Dermatitis
Atopik adalah telur, susu, gandum, kedele, dan kacang tanah. Reaksi yang terjadi pada penderita Dermatitis Atopik karena induksi
allergen makanan dapat berupa dermatitis ekzematosa, urtikaria, kontak urtikaria, atau kelainan mukokutan yang lain. Hasil
pemeriksaan laboratorium dari bayi dan anak-anak kecil dengan Dermatitis Atopik sedang atau berat, menunjukkkan reaksi positif
terhadap tes kulit dadakan (immediate skin test ) dengan berbagai jenis makanan.reaksi positif ini diikuti kenaikan mencolok
histamine dengan plasma dan aktivasi eosinofil. Sel T spesifik untuk allergen makanan juga berhasil diklon dari lesi penderita
Dermatitis Atopik3.Penyebab alergi di dalam makanan adalah protein, glikoprotein atau polipeptida dengan berat molekul lebih dari
18.000 dalton, tahan panas dan tahan ensim proteolitik. Sebagian besar alergen pada makanan adalah glikoprotein dan berkisar
antara 14.000 sampai 40.000 dalton. Molekul-molekul kecil lainnya juga dapat menimbulkan kepekaan (sensitisasi) baik secara
langsung atau melalui mekanisme hapten-carrier. Perlakuan fisik misalnya pemberian panas dan tekanan dapat mengurangi
imunogenisitas sampai derajat tertentu2.Beberapa makanan yang berbeda kadang menimbulkan gejala alergi yang berbeda pula,
misalnya pada alergi ikan laut menimbulkan gangguan kulit berupa urtikaria, kacang tanah menimbulkan gangguan kulit berupa
papula (bintik kecil seperti digigit serangga) atau furunkel (bisul). Sedangkan buah-buahan menimbulkan gangguan batuk atau
pencernaan. Hal ini juga tergantung dengan organ yang sensitif pada tiap individu. Meskipun demikian ada beberapa pakar alergi
makanan yang berpendapat bahwa jenis makanan tidak spesifik menimbulkan gejala tertentu2. Jenis makanan yang berkaitan dengan
alergi

MAKANAN TERSERING PENYEBAB ALERGI
IKAN LAUT (CUMI, UDANG, KEPITING, IKAN LAUT LAINNYA)COKLAT, KACANG TANAH, KACANG HIJAU,
SUSU SAPI, KEJU, TELOR AYAM/PUYUH,BUAH-BUAHAN (TERUTAMA MELON, SEMANGKA, MANGGA,
RAMBUTAN , NANAS, TOMAT, DURIAN, KORMA, DUKU, KELENGKENG DLL)
MAKANAN KADANG PENYEBAB ALERGI
AYAM, ITIK, IKAN LAUT SALMON/TUNA, ALKOHOL, DOMBA, KALKUN JERUK, PISANG, PEAR, APRIKOT,
CRANBERRY, ANGGUR, PEACH, PIR PLUM JAGUNG, GULA, BERAS OAT, GANDUM BARLEY, UBI,
SINGKONG,ASPARAGUS, SELADA, KEMBANG KOL, BAYAM, SQUASH, BROKOLITEH, KOPI, MINYAK ZAITUN,
SAFFLOWER
JENIS MAKANAN PENYEBAB ALERGI SESUAI USIA DAN PENYEBAB ANAFILAKSIS
Jenus makanan Bayi/Balita Anak dan Dewasa Anafilaksis

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 1/4 |

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 4:23:25 2017 / +0000 GMT

Susu (sapi/kambing) ?

?
Telor ayam ?
?
Kedelai ?
Kacang tanah ? ? ?
Kacang-Kacangan pohon ( semacam kenari, hazel/filbert, kacang mente, buah kenari hijau, Brazil, kenari)
? ?
Gandum ?
Ikan
?
Ikan laut (shrimp, crab, lobster, oyster, scallops)
? ?
Buah-buahan
? ?
Sayur-sayuran
? ?
Seeds ( kapas, wijen, psyllium, mustar;buah sawi)
? ?
Spices
?

A. ETIOLOGIMakanan yang paling sering menyebabkan Dermatitis Atopik adalah telur, susu, gandum, kedele, dan kacang
tanah. Berikut akan dijelaskan mengenai makanan yang sering menyebabkan alergi.1.
TELORTelor termasuk salah satu bahan
makanan yang dianggap sebagai penyebab alergi. Bila anak alergi terhadap telor ayam, maka kemungkinan terbesar juga akan
bereaksi terhadap semua telor burung. Ovalbumin terdapat sekitar 65% dari total protein yang terkandung di dalam telor ayam. Zat
tersebut merupakan bahan yang mempunyai tingkat alergenitas yang paling besar dari seluruh protein telor, seperti yang telah
ditunjukkan oleh pemeriksaan radioallergosorbent test (RAST) dan pemeriksaan pelepasan histamine. Ovoalbumin relatif labil
dalam pemanasan, tetapi beberapa penderita mengalami reaksi alergi bila mengkonsumsi telor yang dimasak. Komponen ovomucoid
mungkin berpernan terhadap hal tersebut. Kuning telor relatif mempunyai potensi alergenik lebih ringan dibandingkan putih
telor2.Tabel 3. Nama alternatif untuk produk yang mengandung telor
AlbuminBinderCoagulantEgg whiteEgg yolk atau kuningEmulsifier
GlobulinLecithinLivetinLysozymeOvalbuminOvoglobulinOvamucin
OvamucoidOvotransferinOvovitelinSilici
AlbuminateSimplessePowdered eggVitellinWhole egg
Tabel 4. makanan yang mungkin mengandung telor
Baked goods (dalam roti) Baking mixesBattersBearnaise sauceBiscuitBouillonBoiled frostingBreakfast cerealCake
flourCandysCookiesCreamy fillingCustardCroquettesEgg noodlesEggnogFrench toastHollandaise sauceIcecreamLemon
curdMacaroniMacaroonsMalted cocoa drinks (ovaltine, Ovomalt)Mayonnaise Marshmallows Meatloaf,
MeatballsMeringuesMuffinsMie (mi telor)OmeletsPancakesRotiProsseced meat products : (meatloaf, meatballs,sausages, hotdog,
sausage rolls)PuddingSalad dressing (creamy)SherbetsShoufflesSoupsSpaggettiSweets (fondant cream, truffles,

marshmallow)Tartar saucesTurkish delightWafflesWines
2.
IKAN LAUTIkan khususnya ikan laut atau sea food paling sering menyebabkan alergi makanan. Gejala yang ditimbulkannya
berupa urtikaria, (gatal di kulit), angioedema, astma atau kombinasi dari beberpa kelainan tersebut. Alergi makanan karena ikan laut
paling mudah terdeteksi (terdiagnosis), karena gejala yang ditimbulkan relatif cepat. Alergi makanan karena ikan laut termasuk
reaksi alergi tipe cepat. Biasanya kurang dari 8 jam keluhan alergi sudah bisa dikenali. Jenis ikan laut yang sering mengakibatkan
gangguan adalah jenis ikan laut yang kecil, seperti udang, cumi, kerang, kepiting dan sebagainya. Sedangkan ikan laut yang agak
besar seperti salmon, tuna dan sebaginya relatif lebih ringan. Meskipun pada penderita alergi yang berat seringkali semua ikan laut
menimbulkan gangguan alergi. Ikan paling lengkap secara khas sebagai penyebab alergi adalah ikan cod, mempunyai potensi
alergenik tinggi dan mempunyai reaksi yang sama (cross reaction) dengan beberapa jenis ikan lainnya. Udang mengandung allergen
yang sangat kuat, banyak kasus alergi berat (anafilaksis) dilaporkan karena reaksi terhadap udang2.
IKAN SHELLFISH
Ikan Minyak ikanSauce IkanAnchovies on pizzaCaesar saladWorce stershire sauceFish SauceFish roe,
carviarTaramosalataCaesar saladTapenadeAsian DishesPet foodsUrimiOmega 3 fortified foodsFish collagenIsinglassFood additive
631Disodium inosinateFlavour enhancer dari ikan atau dagingAny deep fried foodBBQ (kontaminasi dengan grill) Asian dishes
Shrimp pastePrwans, shrimsCrabsLobster, crayfish, yabbyMoreton bay bugsPet foodsMussels, clams, oystersTiramScallopIkan
cumi-cumiGlues
3.
KACANG-KACANGANKacang-kacangan dikenal sebagai bahan makanan yang potensial untuk mengakibatkan reaksi alergi
ayang berat bahkan bisa mengancam jiwa. Bahan makanan ini sangat satbil pada suhu tinggi, bahkan sampai suhu masak 145 C

selama 1 jam bahan alerginya masih kuat. Minyak kacang mengandung hanya lemak kacang dan protein kacang yang terhidrolisa
menunjukkan sedikit atau tidak ada aktifitas alergeniknya. Anak yang mempunya alergi susu sapi ternyata 30-4-% kemungkinan

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 2/4 |

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 4:23:25 2017 / +0000 GMT

bisa terjadi alergi kacang kedelai. Bahkan kadang kedelai juga merupakan bahan makanan yang mempunyai allergen kuat dalam
menimbulkan reaksi alergi berat (anafilaksis). Bila seorang anak didiagnosis alergi terhadap kacang-kacangan, terdapat
kecenderungan alergi tersebut hingga dewasa. Berbeda dengan alergi terhadap ayam, telor, susu sapi atau beberapa jenis ikan
misalnya, dalam usia tertentu anak dapat mengkonsumsinya2. Gangguan yang sering terjadi karena mengkonsumsi kacang pada
penderita alergi adalah : sensitif pada kulit, dermatitis, furunkel (bisul), sariawan, nyeri gigi, pilek dan nyeri perut. Berikut ini
beberapa jenis makanan yang termasuk dalam kacang-kacangan, yang harus diwaspadai bila anak dinyatakan alergi terhadap
kacang2.
KACANG BAHAN MAKANAN TERKANDUNG KACANG BAHAN YANG DAPAT MENGANDUNG KACANG
Almonds AcornsBeer nutsButternutsBrazilnutsCashewsChestnutFilbertsGranduyaGroundnutsHazelnutsHickory nuts Nut
butters Nut oilNut pasteCROSS REACTION :PEANUT

Peanut butter
Peanut flour
Peanut syrup
Peanut butter chips
Peanut brittle
Loramine wax
PeanutamideSESAME :
Sesame oilTahiniHalvaRoti dan makanan IndianChinees foodGeek foodVegetarian foodVegetables burgers, sausagesHealth foods
Ammarreto Asian saucesAsian foodBaked goodsBiscuitBaking mixedBaterred foodsBBQ foodsCerealChocolate
barsCrackersCrustsCurries dan powdersDessert toppingEgg rollsEmulsifierFrangelicoHidrolized Vegetable proteinHidrolizes plant
proteinHealth barsHealth foodsIce creamLecithinFrozen dessertMargarineMarzipaneMeat substituteNaogatPastryPesto
sauceSaucesSpring rolesVegetable oilsVegetable shorteningVegetarian foods
4.
SUSU SAPITidak hanya susu sapi yang ditemukan dalam makanan bayi. Susu sapi sedikitnya merupakan 20 % komponen
yang dapat menimbulkan produksi antibody. Fraksi protein susu utama adalah kasein ( 76 % ) dan whey. Whey mengandung
beta-laktoglobulin, alfa-laktaalbumin, immunoglobulin sapid dan albumin serum sapi.alergi dilaporkan dapat terjadi terhadap semua
komponen tersebut. Ditemukan reaksi silang antara susu sapi dengan susu domba, sehingga tidak dapat digunakan sebagai pengganti
pada anak dengan alergi susu sapi. Manifestasi alergi susu sapi pada orang dewasa lebih berupa gangguan saluran nafas dan kulit,
namun menetap lebih lama daripada alergi susu sapi pada anak2.B.
MANIFESTASI KLINISBeberapa makanan yang berbeda

kadang menimbulkan gejala alergi yang berbeda pula, misalnya pada alergi ikan laut menimbulkan gangguan kulit berupa urtikaria,
kacang tanah menimbulkan gangguan kulit berupa papula (bintik kecil seperti digigit serangga) atau furunkel (bisul). Sedangkan
buah-buahan menimbulkan gangguan batuk atau pencernaan. Hal ini juga tergantung dengan organ yang sensitif pada tiap individu.
Meskipun demikian ada beberapa pakar alergi makanan yang berpendapat bahwa jenis makanan tidak spesifik menimbulkan gejala
tertentu2.Ikan khususnya ikan laut atau sea food paling sering menyebabkan alergi makanan. Gejala yang ditimbulkannya berupa
urtikaria, (gatal di kulit), angioedema, astma atau kombinasi dari beberpa kelainan tersebut. Alergi makanan karena ikan laut paling
mudah terdeteksi (terdiagnosis), karena gejala yang ditimbulkan relatif cepat. Alergi makanan karena ikan laut termasuk reaksi
alergi tipe cepat. Biasanya kurang dari 8 jam keluhan alergi sudah bisa dikenali. Jenis ikan laut yang sering mengakibatkan
gangguan adalah jenis ikan laut yang kecil, seperti udang, cumi, kerang, kepiting dan sebagainya. Sedangkan ikan laut yang agak
besar seperti salmon, tuna dan sebaginya relatif lebih ringan. Meskipun pada penderita alergi yang berat seringkali semua ikan laut
menimbulkan gangguan alergi. Ikan paling lengkap secara khas sebagai penyebab alergi adalah ikan cod, mempunyai potensi
alergenik tinggi dan mempunyai reaksi yang sama (cross reaction) dengan beberapa jenis ikan lainnya. Udang mengandung allergen
yang sangat kuat, banyak kasus alergi berat (anafilaksis) dilaporkan karena reaksi terhadap udang2.Gangguan yang sering terjadi
karena mengkonsumsi kacang pada penderita alergi adalah : sensitif pada kulit, dermatitis, furunkel (bisul), sariawan, nyeri gigi,
pilek dan nyeri perut.C.
DIAGNOSISUntuk memastikan penyebab alergi makanan bukan dengan tes kulit. Tes alergi hanya bisa
memastikan invidu mempunyai bakat alergi, bukan memastikan penyebab alergi. Diagnosis alergi makanan dibuat berdasarkan
diagnosis klinis, yaitu anamnesa (mengetahui riwayat penyakit penderita) dan pemeriksaan yang cermat tentang riwayat keluarga,
riwayat pemberian makanan, tanda dan gejala alergi makanan sejak bayi dan dengan eliminasi dan provokasi. Untuk memastikan
makanan penyebab alergi harus menggunakan Provokasi makanan secara buta (Double Blind Placebo Control Food Chalenge =

DBPCFC). DBPCFC adalah gold standard atau baku emas untuk mencari penyebab secara pasti alergi makanan. Cara DBPCFC
tersebut sangat rumit dan membutuhkan waktu, tidak praktis dan biaya yang tidak sedikit2.Beberapa pusat layanan alergi anak
melakukan modifikasi terhadap cara itu. Children Allergy Center Rumah Sakit Bunda Jakarta melakukan modifikasi dengan cara
yang lebih sederhana, murah dan cukup efektif. Modifikasi DBPCFC tersebut dengan melakukan ?Eliminasi Provokasi Makanan
Terbuka Sederhana?2.D. TATA LAKSANAMenghindari MakananTerapi dermatitis atopic yang disebabkan makanan adalah
dengan menghindari makanan penyebab4.Medikamentosa Pada reaksi alergi makanan ringan hanya diberikan antihistamin, dan jika
perlu ditambahkan kortikosteroid pada reaksi sedang4.KESIMPULANMakanan yang paling sering menyebabkan Dermatitis Atopik
adalah telur, susu, gandum, kedele, dan kacang tanah. Reaksi yang terjadi pada penderita Dermatitis Atopik karena induksi allergen

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 3/4 |

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 4:23:25 2017 / +0000 GMT

makanan dapat berupa dermatitis ekzematosa, urtikaria, kontak urtikaria, atau kelainan mukokutan yang lain.Penyebab alergi di
dalam makanan adalah protein, glikoprotein atau polipeptida dengan berat molekul lebih dari 18.000 dalton, tahan panas dan tahan
ensim proteolitik. Sebagian besar alergen pada makanan adalah glikoprotein dan berkisar antara 14.000 sampai 40.000 dalton.
Molekul-molekul kecil lainnya juga dapat menimbulkan kepekaan (sensitisasi) baik secara langsung atau melalui mekanisme

hapten-carrier.Beberapa makanan yang berbeda kadang menimbulkan gejala alergi yang berbeda pula, misalnya pada alergi ikan laut
menimbulkan gangguan kulit berupa urtikaria, kacang tanah menimbulkan gangguan kulit berupa papula (bintik kecil seperti digigit
serangga) atau furunkel (bisul). Sedangkan buah-buahan menimbulkan gangguan batuk atau pencernaan. Hal ini juga tergantung
dengan organ yang sensitif pada tiap individu.Untuk memastikan makanan penyebab alergi harus menggunakan Provokasi makanan
secara buta (Double Blind Placebo Control Food Chalenge = DBPCFC). DBPCFC adalah gold standard atau baku emas untuk
mencari penyebab secara pasti alergi makanan. Cara DBPCFC tersebut sangat rumit dan membutuhkan waktu, tidak praktis dan
biaya yang tidak sedikit. Tata laksana dermatitis atopic adalah dengan menghindari makanan yang dapat menyebabkan dermatitis
atopic.DAFTAR PUSTAKA
1.
Dermatitis atopik, avaible at :
http://zulkiflithamrin.blogspot.com/2007/05/dermatitis-atopik.html2.
Alergi makanan, avaible at :
htpp://www.childrenallergyclinic.wordpress.com/3.
Djuanda, adhi. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin, Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia, 20064.
Sudoyo, aru w. Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2006

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 4/4 |