Kebijakan Nasional Terkait Peran Klaster Kesehatan dalam Penanggulangan Karhutla

KEBIJAKAN NASIONAL
TERKAIT PERAN KLASTER
KESEHATAN
DALAM
PENANGGULANGAN
PALEMBANG,
25 MEI 2016
KARHUTLA
DIREKTORAT KESIAPSIAGAAN
DEPUTI BIDANG PENCEGAHAN DAN
KESIAPSIAGAAN

2

PEMBELAJARAN DARI
KARHUTLA TAHUN 2015
1. Kebakaran terjadi karena upaya pencegahan tidak efektif
dan sebagian besar dikarenakan pembakaran oleh oknum
2. Api sulit dipadamkan karena kebakaran yang terjadi di lahan
gambut yang sangat luas dengan tata kelola air yang kurang
baik, sedangkan sumberdaya yang tersedia minim.

Akibatnya api sangat sulit dipadamkan dan akhirnya padam
secara total oleh hujan. Upaya pemadaman juga sangat
terganggu karena seringkali jarak pandang yang sangat
pendek untuk waktu yang cukup lama
3. Kapasitas dan dana penanggulangan bencana asap di
daerah (APBD) tidak memadai
4. Kemampuan
perusahaan
dalam
pencegahan
dan
pemadaman tidak memadai walaupun sudah bekerja secara
maksimal; sebagian masyarakat yang memiliki lahan juga
3

PEMBELAJARAN KARHUTLA
DARI TAHUN 2015
5. Penegakan hukum belum sepenuhnya dapat menangkal karhutla
6. Operasi:
 Operasi udara: efektivitas water bombing bergantung pada

keterampilan pilot dan tim pemantau hasil water bombing di
lapangan; efektifitas teknologi modifikasi cuaca bergantung
pada ketersedian bibit awan
 Operasi darat: akses jalan, kondisi geografis dan lokasi sumber
air merupakan faktor-faktor yang mempersulit upaya
pemadaman
7. Efektivitas pemadaman bergantung pada kepemimpinan Incident
Commander / Gubernur / Bupati / BPBD
8. Situasi politik lokal sangat
pencegahan dan pemadaman

berpengaruh

terhadap

upaya

9. Kesigapsegeraan TNI/POLRI dan BPBD sangat signifikan dan4 peran

BNPB dengan mandat

sebagai
Koordinator untuk
Penanggulangan
Bencana membuat
Kebijakan Penurunan
Indeks Risiko Bencana
sampai dengan tahun
2019 sebesar 30%.
Berdasarkan Kebijakan
tersebut disiapkan
Konsep Menurunkan
Indeks Risiko Bencana
dengan cara
Meningkatkan
Kapasitas
Penanggulangan
Bencana di tingkat
kabupaten/kota.

Target RPJMN

2015-2019:
 136 kab/kota
 120 kab/kota
dengan IRB
TINGGI
 16 kab/kota
dengan IRB
SEDANG

Terima Kasih
DIREKTORAT KESIAPSIAGAAN
DEPUTI BIDANG PENCEGAHAN DAN KESIAPSIAGAAN
BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA
Kawasan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian
Gedung Ina-DRTG, Jl. Anyar Desa Tangkil, Sentul Bogor, Jawa Barat
Telp./Fax. : 0822 1391 1998
Email: ditsiap@gmail.com