23. BAHASA MANDARIN - BAHASA (C)

23.

Mata Pelajaran Bahasa Mandarin Untuk Paket C Program Bahasa

A.

Latar belakang
Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat
menjadikan jarak bukan suatu hambatan untuk mendapatkan informasi dari
berbagai penjuru dunia. Oleh karena itu bahasa asing selain bahasa Inggris menjadi
penting. Dengan demikian semakin jelas bahwa penguasaan bahasa asing selain
bahasa Inggris, dalam hal ini bahasa Mandarin, merupakan hal yang sangat
mendesak. Banyak informasi ilmu pengetahuan baik di bidang teknik, ilmu-ilmu
murni, ekonomi, psikologi maupun seni bersumber dari buku-buku berbahasa
Mandarin. Selain itu bahasa Mandarin merupakan sarana komunikasi dalam
pengembangan dunia pariwisata dan bisnis.
Melalui pembelajaran bahasa Mandarin dapat dikembangkan keterampilan peserta
didik dalam berkomunikasi lisan dan tulisan untuk memahami dan menyampaikan
informasi, pikiran, dan perasaan. Dengan demikian mata pelajaran bahasa Mandarin
diperlukan untuk pengembangan diri peserta didik agar mereka dapat tumbuh dan
berkembang menjadi warga negara yang cerdas, terampil, dan berkepribadian

Indonesia, dapat mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya serta
siap mengambil bagian dalam pembangunan nasional.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka standar kompetensi dan kompetensi
dasar ini dipersiapkan untuk pencapaian kompetensi awal (dasar) berbahasa
Mandarin, yang mencakup empat aspek keterampilan bahasa yang saling terkait,
yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Alokasi waktu yang
disediakan adalah 4 jam per minggu.
Dalam pembelajaran bahasa Mandarin peserta didik dimotivasi untuk secara aktif
terlibat dalam kegiatan pembelajaran terutama dalam mendalami sejumlah bahan
bacaan, baik berupa media cetak maupun media elektronik. Dengan bekal sejumlah
pengetahuan tersebut, mereka dapat mempelajari budaya lain dan lebih mengenal
budayanya sendiri, sehingga mereka dapat mempelajari suatu konsep dan berpikir
secara kritis.

B.

Tujuan
Pembelajaran bahasa Mandarin di Indonesia bertujuan agar para peserta didik
memiliki kemampuan dasar dalam keterampilan mendengarkan, berbicara,
membaca dan menulis untuk berkomunikasi secara sederhana.


C.

Ruang Lingkup
Mata Pelajaran Bahasa Mandarin terdiri atas bahan yang berupa wacana lisan dan
tulisan berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang identitas diri, kehidupan
bermasyarakat, kehidupan keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi, dan wisata untuk
melatih keempat aspek kemampuan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara,
membaca, menulis dan mengenal huruf Hanyu Pinyin dan Hanzi sederhana.

198

D.

Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran
1. Mendengarkan
Mengidentifikasi bunyi hanyu pinyin dan memahami makna dalam wacana
lisan berbentuk paparan dan dialog sederhana tentang identitas diri, kehidupan
bermasyarakat, kehidupan keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi, wisata,
layanan umum, dan pekerjaan.

2. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dengan lafal hanyu pinyin dalam wacana
berbentuk paparan dan dialog sederhana tentang identitas diri, kehidupan
masyarakat, kehidupan keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi, wisata, layanan
umum, dan pekerjaan.
3. Membaca
Membaca nyaring dan memahami makna dalam wacana tertulis dengan
lafal/ejaan hanyu pinyin dan hanzi berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan di Satuan pendidikan nonformal
penyelenggara pendidikan kesetaraan, kehidupan keluarga, kehidupan seharihari, hobi, wisata, layanan umum, dan pekerjaan.
4. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dengan ejaan hanzi dalam wacana
berbentuk paparan dan dialog sederhana tentang identitas diri, kehidupan di
Satuan pendidikan nonformal penyelenggara pendidikan kesetaraan,
kehidupan keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi, wisata, layanan umum, dan
pekerjaan.

199

E.


Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Tingkatan
Derajat
Setara
Bobot SKK

:
:
:
:

VI
Mahir 2
Kelas XI s.d XII SMA/MA
8

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar


Mendengarkan
1.

2.

Memahami wacana lisan
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Identitas Diri
dan Kehidupan di Satuan
pendidikan
nonformal
penyelenggara
pendidikan
kesetaraan.

1.1 Mengidentifikasi bunyi Hanyu Pinyin
(ejaan Bahasa Han modern) dan atau
ujaran (kata, frasa atau kalimat) dalam
suatu konteks, dengan

cara
mencocokkan dan membedakan secara
tepat.

Memahami wacana lisan
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Kehidupan
Keluarga
dan
Kehidupan
Sehari-hari

2.1 Mengidentifikasi bunyi Hanyu Pinyin dan
atau ujaran (kata, frasa atau kalimat)
dalam suatu konteks, dengan
cara
mencocokkan dan membedakan secara
tepat.

1.2 Memperoleh informasi umum, informasi

tertentu dan atau rinci dari berbagai
bentuk wacana lisan sederhana secara
tepat.

2.2 Memperoleh informasi umum, informasi
tertentu dan atau rinci dari berbagai
bentuk wacana lisan sederhana secara
tepat
3.

Memahami wacana lisan
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Hobi dan
Wisata

3.1 Mengidentifikasi bunyi Hanyu Pinyin dan
atau ujaran (kata, frasa atau kalimat)
dalam suatu konteks, dengan
cara
mencocokkan dan membedakan secara

tepat.
3.2 Memperoleh informasi umum, informasi
tertentu dan atau rinci dari berbagai
bentuk wacana lisan sederhana secara
tepat

200

Standar Kompetensi
4. Memahami
wacana
lisan
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Layanan
Umum dan Pekerjaan

Kompetensi Dasar
4.1

Mengidentifikasi

bunyi
Hanyu Pinyin dan atau ujaran (kata,
frasa atau kalimat) dalam suatu
konteks, dengan cara mencocokkan
dan membedakan secara tepat.

4.2

Memperoleh
informasi
umum, informasi tertentu dan atau
rinci dari berbagai bentuk wacana lisan
sederhana secara tepat

Berbicara
5.

6.

7.


Mengungkapkan informasi
secara lisan dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Identitas Diri dan
Kehidupan
di
Satuan
pendidikan
nonformal
penyelenggara
pendidikan
kesetaraan

5.1 Menyampaikan
berbagai
informasi
secara lisan dalam kalimat sederhana
sesuai konteks dengan lafal Hanyu
Pinyin yang tepat, yang mencerminkan

kecakapan berbahasa yang santun dan
tepat.

Mengungkapkan informasi
secara lisan dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Kehidupan Keluarga
dan Kehidupan Sehari-hari

6.1

Menyampaikan berbagai informasi
secara lisan dalam kalimat sederhana
sesuai konteks dengan lafal Hanyu
Pinyin yang tepat, yang mencerminkan
kecakapan berbahasa yang santun dan
tepat.

6.2

Melakukan dialog sederhana dengan
lancar dan benar, yang mencerminkan
kecakapan berkomunikasi yang santun
dan tepat.

Mengungkapkan informasi
secara lisan dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Hobi dan Wisata

5.2 Melakukan dialog sederhana dengan
lancar dan benar, yang mencerminkan
kecakapan berkomunikasi yang santun
dan tepat

7.1 Menyampaikan
berbagai
informasi
secara lisan dalam kalimat sederhana
sesuai konteks dengan lafal Hanyu
Pinyin yang tepat, yang mencerminkan
kecakapan berbahasa yang santun dan
tepat.
7.2 Melakukan dialog sederhana dengan
lancar dan benar, yang mencerminkan
kecakapan berkomunikasi yang santun
dan tepat

201

Standar Kompetensi
8.

Mengungkapkan informasi
secara lisan dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Layanan Umum dan
Pekerjaan

Kompetensi Dasar
8.1 Menyampaikan
berbagai
informasi
secara lisan dalam kalimat sederhana
sesuai konteks dengan lafal Hanyu
Pinyin yang tepat, yang mencerminkan
kecakapan berbahasa yang santun dan
tepat.
8.2 Melakukan dialog sederhana dengan
lancar dan benar, yang mencerminkan
kecakapan berkomunikasi yang santun
dan tepat.

Membaca
9.

Memahami wacana tulis
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Identitas Diri
dan Kehidupan di Satuan
pendidikan
nonformal
penyelenggara
pendidikan
kesetaraan

9.1 Membaca nyaring ujaran (kata, frasa atau
kalimat) baik yang bertuliskan Hanyu
Pinyin maupun Hanzi (aksara Han),
dalam wacana tertulis sederhana secara
tepat.
9.2 Mengidentifikasi bentuk dan
wacana sederhana secara tepat.

tema

9.3 Memperoleh berbagai informasi umum,
informasi tertentu dan atau rinci dari
wacana sederhana secara tepat.
10.

Memahami wacana tulis
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Kehidupan
Keluarga
dan
Kehidupan
Sehari-hari

10.1 Membaca nyaring ujaran (kata, frasa
atau kalimat) baik yang bertuliskan
Hanyu Pinyin maupun Hanzi (aksara
Han), dalam wacana tertulis sederhana
secara tepat.
10.2 Mengidentifikasi bentuk dan tema
wacana sederhana secara tepat.
10.3

11.

Memahami wacana tulis
berbentuk paparan atau dialog
sederhana
tentang
Kegemaran/Hobi dan Wisata

Memperoleh berbagai informasi
umum, informasi tertentu dan atau
rinci dari wacana sederhana secara
tepat

11.1Membaca nyaring ujaran (kata, frasa
atau kalimat) baik yang bertuliskan
Hanyu Pinyin maupun Hanzi (aksara
Han), dalam wacana tertulis sederhana
secara tepat.
11.2Mengidentifikasi bentuk dan
wacana sederhana secara tepat.

tema

11.3memperoleh berbagai informasi umum,
informasi tertentu dan atau rinci dari
wacana sederhana secara tepat
202

Standar Kompetensi
12.

Kompetensi Dasar

Memahami wacana tulis
berbentuk paparan atau dialog
sederhana tentang Layanan
Umum dan Pekerjaan

12.1

Membaca nyaring ujaran (kata, frasa
atau kalimat) baik yang bertuliskan
Hanyu Pinyin maupun Hanzi (aksara
Han), dalam wacana tertulis sederhana
secara tepat.

12.2

Mengidentifikasi bentuk dan tema
wacana sederhana secara tepat.

12.3

Memperoleh berbagai informasi
umum, informasi tertentu dan atau
rinci dari wacana sederhana secara
tepat.

Menulis
13.

14.

15.

16.

17.

Menguasai kosakata dari 50
Hanzi (aksara Han)

13.1 Menulis Hanyu Pinyin secara tepat.

Mengungkapkan informasi
secara tertulis dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Identitas Diri dan
Kehidupan
di
Satuan
pendidikan
nonformal
penyelenggara
pendidikan
kesetaraan.

14.1 Menulis kata, frasa, dan kalimat
dengan huruf, ejaan dan tanda baca
yang tepat.

Menguasai kosakata dari 80
Hanzi (aksara Han)

15.1 Menulis Hanyu Pinyin secara tepat.

Mengungkapkan informasi
secara tertulis dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Kehidupan Keluarga
dan Kehidupan Sehari-hari

16.1 Menulis kata, frasa, dan kalimat
dengan huruf, ejaan dan tanda baca
yang tepat.

Menguasai kosakata
120 Hanzi (aksara Han)

17.1 Menulis Hanyu Pinyin secara tepat.

dari

13.2 Menulis Hanzi sesuai ketentuan bihua
dan bishun.

14.2 Mengungkapkan
informasi secara
tertulis dalam
kalimat sederhana
sesuai konteks, yang mencerminkan
kecakapan menggunakan Hanzi, kata/
frasa dengan struktur yang tepat

15.2 Menulis Hanzi sesuai ketentuan bihua
dan bishun.

16.2 Mengungkapkan
informasi secara
tertulis dalam
kalimat sederhana
sesuai konteks, yang mencerminkan
kecakapan menggunakan Hanzi, kata/
frasa dengan struktur yang tepat

17.2 Menulis Hanzi sesuai ketentuan bihua
dan bishun.

203

Standar Kompetensi
18.

Kompetensi Dasar

Mengungkapkan informasi
secara tertulis dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Kegemaran/Hobi dan
Wisata

18.1 Menulis kata, frasa, dan kalimat
dengan huruf, ejaan dan tanda baca
yang tepat.
18.2 Mengungkapkan
informasi secara
tertulis dalam
kalimat sederhana
sesuai konteks, yang mencerminkan
kecakapan menggunakan Hanzi, kata/
frasa dengan struktur yang tepat.
18.3 Mengungkapkan pendapat, perasaan
secara tertulis dengan lancar dan benar,
yang
mencerminkan
kecakapan
berkomunikasi yang santun dan tepat

19.

20.

Menguasai kosakata
150 Hanzi (aksara Han)

dari

Mengungkapkan informasi
secara tertulis dalam bentuk
paparan atau dialog sederhana
tentang Layanan Umum dan
Pekerjaan

19.1 Menulis Hanyu Pinyin secara tepat.
19.2 Menulis Hanzi sesuai ketentuan bihua
dan bishun
20.1 Menulis kata, frasa, dan kalimat
dengan huruf, ejaan dan tanda baca
yang tepat.
20.2 Mengungkapkan
informasi secara
tertulis dalam
kalimat sederhana
sesuai konteks, yang mencerminkan
kecakapan menggunakan Hanzi, kata/
frasa dengan struktur yang tepat.
20.3 Mengungkapkan pendapat, perasaan
secara tertulis dengan lancar dan benar,
yang
mencerminkan
kecakapan
berkomunikasi yang santun dan tepat.

F.

Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran ini menjadi arah dan
landasan untuk mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan
indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Seluruh materi SK dan KD pada
masing-masing tingkatan/derajat kompetensi dibagi ke dalam satuan kredit
kompetensi (SKK) secara seimbang sebanyak yang ditentukan untuk
tingkatan/derajat kompetensi yang dimaksud. Dalam merancang kegiatan
pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar
Penilaian.

204