Pengaruh Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban terhadap Kinerja Manajer Pusat Investasi Triwijaya Abadi Foam.

(1)

iv Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer. Penelitian ini dilakukan di TRIWIJAYA ABADI FOAM yang merupakan usaha busa yang beralokasi di Jalan Indramayu Raya no 44-46, Antapani-Bandung. Dua variabel yang diuji adalah Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban (variabel independen) dan kinerja manajer (variabel dependen). Data-data tersebut kemudian diolah menggunakan SPSS for Windows versi 19.0. Dalam penelitian ini penulis melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, metode regresi sederhana.

Setelah melakukan analisis penelitian maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan dapat diterima, karena terdapat pengaruh yang signifikan terhadap penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer.


(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PENGESAHAN... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... iii

ABSTRAK... iv

KATA PENGANTAR... v

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR GAMBAR... ix

DAFTAR TABEL... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Akuntansi Pertanggungjawaban... 6

2.1.1 Pengertian Akuntansi Pertanggungjawaban... 6

2.1.2 Karakteristik Akuntansi Pertanggungjawaban... 7

2.1.3 Manfaat Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban... 7

2.2 Pusat Pertanggungjawaban... 8


(3)

x Universitas Kristen Maranatha

2.2.2 Tujuan Pusat Pertanggungjawaban... 10

2.2.3 Jenis Pusat Pertanggungjawaban... 10

2.3 Kinerja... 11

2.3.1 Pengertian Penilaian Kinerja... 11

2.3.2 Manfaat Penilaian Kinerja... 12

2.3.3 Tujuan Penilaian Kinerja... 12

2.3.4 Tahap Penilaian Kinerja... 12

2.3.5 Ukuran Kinerja... 13

2.3.6 Jenis-jenis Ukuran Kinerja... 13

2.4 Kinerja Manajer Pusat Investasi... 15

2.4.1 Return On Investment... 15

2.4.2 Manfaat ROI Sebagai Pengukur Kinerja... 16

2.4.3 Kelemahan ROI Sebagai Pengkur Kinerja... 16

2.4.4 Residual Income... 17

2..5 Kerangka Pemikiran... 18

2.6 Pengembangan Hipotesis... 21

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian... 22

3.2 Struktur Organisasi... 22

3.3 Metode Penelitian... 24

3.3.1 Jenis Penelitian... 24

3.3.2 Penentuan Responden... 24

3.3.3 Operasional Variabel... 24


(4)

xi Universitas Kristen Maranatha

3.3.5 Skala Pengukuran dan Instrumen... 27

3.3.6 Teknik Pengolahan Data... 28

3.3.6.1 Uji Validitas... 30

3.3.6.2 Uji Reliabilitas……… 31

3.7 Teknik Analisis Data……….. 32

3.7.1 Regresi Sederhana………... 32

3.7.2 Pengujian Koefesien Regresi……….. 33

3.7.3 Pengujian Instrumen Penelitian……...……… 33

3.7.3.1 Uji Normalitas………. 34

3.7.3.2 Uji Multikolinearitas...………...………. 35

3.7.3.3 Uji Heteroskedastisitas...………. 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Dasar Analisis Penelitian... 36

4.2 Analisis Data... 38

4.2.1 Uji Validitas... 36

4.2.2 Uji Reliabilitas... 41

4.2.3 Uji Normalitas... 43

4.2.4 Uji Multikolinieritas... 44

4.2.5 Uji Heteroskedastisitas... 45

4.3 Pembahasan dan Pengujian Hipotesa... 46

4.4 Koefisien Determinasi... 48

4.5 Pembahasan... 48

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 49


(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

5.2 Saran... 49

DAFTAR PUSTAKA... 51

LAMPIRAN ... 52


(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Pusat Pertanggungjawaban Sebagai Suatu Sistem ... 9 Gambar 2 Kerangka Pemikiran ... 20 Gambar 3 Struktur Organisasi Triwijaya abadi Foam ... 22


(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Operasionalisasi Variabel ... 25

Tabel II Skala Pengukuran ... 30

Tabel III Jawaban Variabel Independen ... 36

Tabel IV Jawaban Variabel Dependen ... 37

Tabel V Hasil Uji Validitas (X) ... 39

Tabel VI Hasil Uji Validitas (Y) ... 40

Tabel VII Reliability Statistics X ... 42

Tabel VIII Item Total Statistics X ... 42

Tabel IX Reliability Statistics Y ... 43

Tabel X Item Total Statistics Y ... 43

Tabel XI Hasil UjiNormalitas ... 44

Tabel XII Hasil Uji Multikolinieritas ... 45

Tabel XIII Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 46

Tabel XIV Pengujian Hipotesa ... 47


(8)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUA

N

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini tidak dapat diragukan lagi, bahwa setiap perusahaan mempunyai tujuan yang sejalan dengan prinsip ekonomi, yaitu memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya dengan pengorbanan yang sekecil-kecilnya. TRIWIJAYA ABADI FOAM juga memiliki tujuan yang sama, yaitu memperoleh keuntungan yang maksimal dalam kegiatan usahanya agar mampu bersaing. Dengan memperoleh keuntungan yang maksimal, maka perusahaan dapat membiayai setiap pengeluaran-pengeluaran yang ada dalam perusahaan, dapat terus berkembang, memberikan pengembalian yang menguntungkan bagi para pemiliknya, dan berusaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Oleh sebab itu untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya peningkatan bagi kinerja karyawan dan motivasi bagi manajer.

Pengertian kinerja menurut Mangkunegara (2004:67) menyatakan bahwa:

“Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh

seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.”

Pengertian motivasi yang ditulis oleh Mangkunegara (2004:93):

“Motivasi didefinisikan oleh Fillmore H. Standford (1969:173) bahwa Motivation as an energizing condition of the organism that serves to direct that organism torward the goal of acertain class. (Motivasi sebagai suatu kondisi yang menggerakan manusia ke arah tujuan tertentu).”


(9)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha Maka dengan adanya motivasi tinggi dan kepuasan kerja yang baik tercermin dari rasa tanggung jawab dan gairah kerja yang menciptakan suatu keinginan untuk bekerja dan memberikan sesuatu yang terbaik untuk pekerjaannya. Pentingnya motivasi dan kepuasan kerja menuntut pimpinan perusahaan untuk peka terhadap kepentingan karyawan. Pimpinan perusahaan melakukan pendekatan tidak hanya terhadap karyawan tetapi juga terhadap keluarga dan lingkungannya sehingga perusahaan tahu apa yang menyebabkan karyawan termotivasi dalam bekerja. Seberapa kuat motivasi yang dimiliki individu akan banyak menentukan terhadap kualitas perilaku yang ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.

Motivasi yang baik dapat meningkatkan semangat kerja karyawan dan kepuasan kerja karyawan dalam bekerja, misalnya dengan adanya gaji atau upah yang sesuai bagi karyawan maka dengan demikian akan tercapai kinerja karyawan yang tinggi. Diharapkan dengan adanya motivasi dan kepuasan kerja dapat mencapai tujuan perusahaan yang diinginkan.

Pengertian akuntansi pertanggungjawaban Menurut Mulyadi (2001 : 218) adalah sebagai berikut :

“Akuntansi pertanggungjawaban adalah suatu sistem akuntansi yang disusun sedemikian rupa sehingga pengumpulan dan pelaporan biaya dan pendapatan dilakukan sesuai dengan pusat pertanggungjawaban dalam organisasi, dengan tujuan agar dapat ditunjuk orang atau kelompok orang yang bertanggung jawab atas penyimpangan biaya dan pendapatan yang dianggarkan.”

Menurut berbagai definisi akuntansi pertanggungjawaban yang sudah ada, maka penulis memiliki kesimpulan bahwa akuntansi pertanggungjawaban adalah suatu sistem yang digunakan oleh manajer untuk mengukur rencana dan tindakan dari setiap pusat


(10)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha pertanggungjawaban menurut berbagai informasi yang dibutuhkan oleh manajer.

Dengan diterapkannya akuntansi pertanggungjawaban yang baik maka dapat menyebabkan terciptanya suatu pengukuran prestasi kerja manajer. Akuntansi pertanggungjawaban juga sebagai sarana untuk mengevaluasi kemampuan setiap manajer, sehingga akan dibentuk landasan terciptanya suatu sistem pengukuran prestasi kerja manajer. Selain itu informasi akuntansi membutuhkan adanya peran manajer dalam membuat perencanaan dan pelaksanaan oganisasi, dengan adanya peran tersebut maka manajer dapat mempunyai tanggungjawab untuk menciptakan perusahaan yang efektif dan efisien dalam kerja untuk menghasilkan laba yang maksimal.

Penulis dalam penelitian ini akan lebih memfokuskan pada masalah pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer. Penulis berpendapat bahwa pentingnya topik tersebut untuk dikaji kembali adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer. Dalam perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi yang memproduksi kasur busa berkualitas dan bergaransi Merk The Winner dan Hoki. Triwijaya Abadi Foam juga sebagai distributor untuk Produk Busa PU, Busa Rebounded, Busa Anti Api bersetifikat, Kasur dan bantal latex. Diperlukan yang namanya akuntansi pertanggungjawaban dalam perusahaan ini, yaitu untuk mengevaluasi kinerja keuangan segmen bisnis dan untuk dapat menyediakan laporan kinerja tepat waktu yang membandingkan hasil aktual dengan yang direncanakan.


(11)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan uraian di atas, melihat pentingnya suatu tanggungjawab maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban terhadap Kinerja Manajer Pusat Investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana menerapkan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer

pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

2. Seberapa besar pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

1.3 Tujuan Penelitian

Dalam penulisan ini , penulis mempunyai tujuan-tujuan antara lain :

1. Untuk mengetahui bagaimana menerapkan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

2. Untuk memahami tentang sejauh mana pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM?

1.4 Kegunaan Penelitian

Melalui hasil penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi berbagai pihak, yaitu:


(12)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha 1. Bagi penulis

Melalui penelitian ini, penulis dapat menambah wawasan pengetahuan mengenai masalah yang diteliti khususnya pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer, dan untuk memperoleh perbandingan antara teori-teori yang diperoleh selama perkuliahan dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. 2. Bagi perusahaan

Melalui hasil penelitian ini, diharapkan mampu memberikan manfaat atau ide-ide baru mengenai pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM .

3. Bagi Pihak Lain

Melalui penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca mengenai sistem pengendalian manajemen, khususnya untuk mahasiswa mengenai pertanggungjawaban dan dapat digunakan sebagai bahan referensi.


(13)

49 Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan penulis mengenai Penerapan Akuntansi pertanggungjawaban pusat investasi yang ditetapkan di TRIWIJAYA ABADI FOAM , maka penulis mengambil beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:

1. Penerapan akuntansi pertanggungjawaban berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM yaitu sebesar 13,8%. 2. Penerapan akuntansi pertanggungjawaban yang ditetapkan di TRIWIJAYA ABADI

FOAM perlu ditingkatkan lagi, karena ada beberapa syarat-syarat akuntansi pertanggungjawaban dan karakteristik akuntansi pertanggungjawaban yang belum terpenuhi dengan baik.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis memberikan saran yang dapat digunakan, yaitu :

 Untuk dapat mengendalikan kinerja karyawan untuk lebih berkualitas, sebaiknya perusahaan mempertahankan dan meningkatkan penerapan akuntansi pertanggungjawaban dalam perusahaan, karena penerapan ini dapat mempengaruhi pada kinerja manajer.


(14)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 50

Universitas Kristen Maranatha  Saran bagi peneliti selanjutnya adalah agar memperluas penelitian ini, baik dalam

hal responden maupun ruang lingkup penelitian dan bagi pihak-pihak yang tertarik untuk meneliti topik ini secara lebih mendalam, maka peneliti menyarankan beberapa hal yaitu: Untuk hasil yang lebih baik lagi dalam mengolah data sebaiknya jumlah sampel yang akan diolah dalam penelitian selanjutnya dapat menambahkan lebih banyak lagi jumlah sampelnya dan kuesioner yang akan diberikan kepada responden juga diharapkan bisa lebih banyak lagi tidak hanya pada satu perusahaan yang diteliti saja, tapi jika perlu berikan kepada responden perusahaan lain yang sama jenisnya dengan perusahaan yg diteliti oleh penulis.


(15)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Robert N. dan Vijay Govindarajan (2005). Sistem Pengendalian Manajemen, Salemba Empat, Jakarta.

Garrison / Norren / Brewer. (2007). Akuntansi Manajerial. Edisi kesebelas. Salemba Empat, Jakarta.

Henry Simamora (1999). Akuntansi Manajemen. Salemba Empat , Jakarta.

Jogiyanto (2004). Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE.Yogyakarta.

Mangkunegara, A.A.A Prabu (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

McKenna Eugene (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Andi Offset.

Mulyadi. (2001). Akuntansi Manajemen, Konsep, Manfaat dan Rekayasa. Edisi ketiga. STIE YKPN.Yogyakarta.

Sugiyono (2007). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV ALFABETA.


(1)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha pertanggungjawaban menurut berbagai informasi yang dibutuhkan oleh manajer.

Dengan diterapkannya akuntansi pertanggungjawaban yang baik maka dapat menyebabkan terciptanya suatu pengukuran prestasi kerja manajer. Akuntansi pertanggungjawaban juga sebagai sarana untuk mengevaluasi kemampuan setiap manajer, sehingga akan dibentuk landasan terciptanya suatu sistem pengukuran prestasi kerja manajer. Selain itu informasi akuntansi membutuhkan adanya peran manajer dalam membuat perencanaan dan pelaksanaan oganisasi, dengan adanya peran tersebut maka manajer dapat mempunyai tanggungjawab untuk menciptakan perusahaan yang efektif dan efisien dalam kerja untuk menghasilkan laba yang maksimal.

Penulis dalam penelitian ini akan lebih memfokuskan pada masalah pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer. Penulis berpendapat bahwa pentingnya topik tersebut untuk dikaji kembali adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer. Dalam perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi yang memproduksi kasur busa berkualitas dan bergaransi Merk The Winner dan Hoki. Triwijaya Abadi Foam juga sebagai distributor untuk Produk Busa PU, Busa Rebounded, Busa Anti Api bersetifikat, Kasur dan bantal latex. Diperlukan yang namanya akuntansi pertanggungjawaban dalam perusahaan ini, yaitu untuk mengevaluasi kinerja keuangan segmen bisnis dan untuk dapat menyediakan laporan kinerja tepat waktu yang membandingkan hasil aktual dengan yang direncanakan.


(2)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan uraian di atas, melihat pentingnya suatu tanggungjawab maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban terhadap Kinerja Manajer Pusat Investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana menerapkan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer

pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

2. Seberapa besar pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

1.3 Tujuan Penelitian

Dalam penulisan ini , penulis mempunyai tujuan-tujuan antara lain :

1. Untuk mengetahui bagaimana menerapkan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM ?

2. Untuk memahami tentang sejauh mana pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM?

1.4 Kegunaan Penelitian

Melalui hasil penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi berbagai pihak, yaitu:


(3)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha 1. Bagi penulis

Melalui penelitian ini, penulis dapat menambah wawasan pengetahuan mengenai masalah yang diteliti khususnya pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer, dan untuk memperoleh perbandingan antara teori-teori yang diperoleh selama perkuliahan dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. 2. Bagi perusahaan

Melalui hasil penelitian ini, diharapkan mampu memberikan manfaat atau ide-ide baru mengenai pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM .

3. Bagi Pihak Lain

Melalui penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca mengenai sistem pengendalian manajemen, khususnya untuk mahasiswa mengenai pertanggungjawaban dan dapat digunakan sebagai bahan referensi.


(4)

49 Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan penulis mengenai Penerapan Akuntansi pertanggungjawaban pusat investasi yang ditetapkan di TRIWIJAYA ABADI FOAM , maka penulis mengambil beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:

1. Penerapan akuntansi pertanggungjawaban berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajer pusat investasi di TRIWIJAYA ABADI FOAM yaitu sebesar 13,8%. 2. Penerapan akuntansi pertanggungjawaban yang ditetapkan di TRIWIJAYA ABADI

FOAM perlu ditingkatkan lagi, karena ada beberapa syarat-syarat akuntansi pertanggungjawaban dan karakteristik akuntansi pertanggungjawaban yang belum terpenuhi dengan baik.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis memberikan saran yang dapat digunakan, yaitu :

 Untuk dapat mengendalikan kinerja karyawan untuk lebih berkualitas, sebaiknya perusahaan mempertahankan dan meningkatkan penerapan akuntansi pertanggungjawaban dalam perusahaan, karena penerapan ini dapat mempengaruhi pada kinerja manajer.


(5)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 50

Universitas Kristen Maranatha  Saran bagi peneliti selanjutnya adalah agar memperluas penelitian ini, baik dalam

hal responden maupun ruang lingkup penelitian dan bagi pihak-pihak yang tertarik untuk meneliti topik ini secara lebih mendalam, maka peneliti menyarankan beberapa hal yaitu: Untuk hasil yang lebih baik lagi dalam mengolah data sebaiknya jumlah sampel yang akan diolah dalam penelitian selanjutnya dapat menambahkan lebih banyak lagi jumlah sampelnya dan kuesioner yang akan diberikan kepada responden juga diharapkan bisa lebih banyak lagi tidak hanya pada satu perusahaan yang diteliti saja, tapi jika perlu berikan kepada responden perusahaan lain yang sama jenisnya dengan perusahaan yg diteliti oleh penulis.


(6)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Robert N. dan Vijay Govindarajan (2005). Sistem Pengendalian Manajemen, Salemba Empat, Jakarta.

Garrison / Norren / Brewer. (2007). Akuntansi Manajerial. Edisi kesebelas. Salemba Empat, Jakarta.

Henry Simamora (1999). Akuntansi Manajemen. Salemba Empat , Jakarta.

Jogiyanto (2004). Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE.Yogyakarta.

Mangkunegara, A.A.A Prabu (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

McKenna Eugene (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Andi Offset.

Mulyadi. (2001). Akuntansi Manajemen, Konsep, Manfaat dan Rekayasa. Edisi ketiga. STIE YKPN.Yogyakarta.

Sugiyono (2007). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV ALFABETA.