EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM CHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB
MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA
SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN
PEMBELAJARAN 2012/2013
Oleh :
Yunita Situmorang
NIM 408141128
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2012
i
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis mengucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,
atas segala kasih karuniaNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan. Skripsi ini berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe Student Team achievement division (STAD) pada sub materi
struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun
Pembelajaran 2012/2013”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri
Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada Ibu Dra.
Martina A. Napitupulu, M.Sc. sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal
penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih
juga disampaikan kepada Bapak Ir. Herkules Abdullah, MS, Ibu Dra. Martina
Restuati, M.Si, dan Ibu Dra. Mariaty Sipayung, M.Si sebagai Dosen Penguji yang
telah memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai
selesai penyusunan skripsi ini.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Ibu Dra. Mariaty Sipayung
selaku Dosen Pembimbing Akademik dan seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta
Staf Pegawai Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UNIMED yang sudah
membantu Penulis. Penghargaan juga disampaikan kepada Bapak Drs. Maruli
Naibaho selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Pancurbatu, Bapak Drs. Romulus
Saragih selaku guru Biologi SMA Negeri 1 Pancurbatu, Bapak dan Ibu Guru
SMA Negeri 1 Pancurbatu, serta siswa-siswi Kelas XI IPA SMA Negeri 1
Pancurbatu yang telah banyak membantu selama penelitian ini.
Teristimewa saya sampaikan kepada Ayahanda Poltak Situmorang, S.Pd
dan Ibunda Nursinta Gultom, yang sudah memberikan doa, dukungan moril serta
materil kepada saya dalam menyelesaikan studi di UNIMED ini. Terima kasih
kepada Kakak Yani Pandapotan Situmorang, S.P, Abang Yadi dan adik-adik saya
vi
iii
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB
MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA
SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN
PEMBELAJARAN 2012/2013
Yunita Situmorang (NIM 408141128)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran
kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) pada sub materi
struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun
Pembelajaran 2012/2013. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
yang terdiri dari 5 kelas. Sampel yang digunakan adalah satu kelas yaitu kelas XI
IPA 3 yang berjumlah 30 siswa yang dipilih secara acak.
Hasil analisis data diperoleh untuk penguasaan siswa, hanya 1 siswa yang
termasuk penguasaan sangat rendah (3,33%), 2 siswa penguasaan rendah (6,67%),
17 siswa penguasaan sedang (56,7%), 6 siswa penguasaan tinggi (20%) dan 4
siswa penguasaan sangat tinggi (13,3%). Untuk ketuntasan belajar secara
individu, 3 siswa belum tuntas dan 27 siswa sudah tuntas, sedangkan secara
klasikal dinyatakan tuntas karena persentase ketuntasan belajar siswa mencapai
90%. Ketuntasan pencapaian indikator dalam penelitian ini sudah tercapai dengan
rincian indikator pertama 81,11%, indikator kedua 87,78%, indikator ketiga
78,89% dan indikator keempat 83,33%. Untuk kegiatan pembelajaran didapatkan
bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD terlaksana dengan baik.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD pada sub materi struktur dan fungsi sel di
kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun Pembelajaran 2012/2013
menghasilkan efektif terhadap hasil belajar siswa.
iv
EFFECTIVENESS OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TYPE
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) IN
STRUCTURE AND FUNCTION OF CELL AS MATERIAL
SUB IN GRADE XI IPA SMA NEGERI 1
PANCURBATU IN ACADEMIC
YEAR 2012/2013
Yunita Situmorang (408141128)
ABSTRACT
The purpose of this research is to know the effectiveness of cooperative
learning model of type Student Team Achievement Division (STAD) in structure
and function of cell as material sub in grade XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu in
academic Year 2012/2013. This research was desriptive method. The population
is all of students in grade XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu which it have five
class. The sample is class XI IPA 3 which there are 30 students that was choosed
by random sampling.
The result of data obtained for the mastery of students, only 1 student of
very low level mastery (3,33%), 2 students of low-level mastery (6,67%), 17
students of the level of mastery of medium (56,7%), 6 students of the high level of
mastery (20%) and 4 students of very high level of mastery (13,3%). For
completeness of individual learning, there are 3 students who have not completed
and 27 students who already completed, whereas in the classical style is expressed
as the percentage of complete thoroughness student reaches 90%. For
completeness the achievement indicators in this research have been achieved with
the details of the first indicator (81.11%), the second indicator (87.78%), the third
indicator (78.89%), and the fourth indicator (83.33%). For learning activities was
shown that cooperative learning model of type STAD performing well.
This research concluded that learning with cooperative learning model of
type STAD in structure and function of cell as material sub in grade XI IPA SMA
Negeri 1 Pancurbatu in academic Year 2012/2013 give effective results for
student’s learning outcomes.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan
Riwayat Hidup
Abstrak
Abstract
Kata Pengantar
Daftar isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Lampiran
i
ii
iii
iv
v
vii
ix
x
xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Masalah
1.2.
Identifikasi Masalah
1.3.
Batasan Masalah
1.4.
Rumusan Masalah
1.5.
Tujuan Penelitian
1.6.
Manfaat Penelitian
1
3
4
4
4
4
BAB II
2.1.
2.1.1.
2.1.2.
2.1.3.
2.1.4.
2.1.5.
2.1.5.1.
2.1.6.
5
5
5
6
7
7
8
10
TINJAUAN PUSTAKA
Kerangka Teoritis
Pengertian Belajar
Pengertian Hasil Belajar
Efektivitas Pembelajaran
Model Pembelajaran
Model Pembelajaran Kooperati
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Struktur dan fungsi sel
BAB III METODE PENELITIAN
3.1.
Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.
Populasi dan Sampel
3.3.
Instrumen Penelitian
3.4.
Rancangan/Desain Penelitian
3.5.
Teknik Pengumpulan Data/Prosedur
3.6.
Teknik Analisis Data
29
29
29
33
33
34
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.
Deskripsi Hasil Penelitian
4.1.1. Tingkat Penguasaan Siswa
4.1.2. Ketuntasan Hasil Belajar
4.1.3. Ketercapaian Indikator Pembelajaran
4.1.4. Hasil Observasi Pembelajaran
4.2.
Pembahasan Penelitian
37
37
39
40
41
42
viii
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
5.2.
Saran
48
48
DAFTAR PUSTAKA
49
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Fase-fase pembelajaran kooperatif tipe STAD
9
Tabel 2.2. Perhitungan skor perkembangan
10
Tabel 2.3. Perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan
28
Tabel 3.1. Kisi-kisi tes hasil belajar
30
Tabel 4.1. Deskripsi Tingkat Penguasaan siswa
37
Tabel 4.2. Tingkat Penguasaan Siswa pada saat Pre-test dan Post-test
38
Tabel 4.3. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
40
Tabel 4.4. Persentase Pencapaian Indikator
40
Tabel 4.5. Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran
42
Tabel 4.6. Pencapaian Efektifitas Pembelajaran Biologi
46
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1
Sel eukariotik
11
Gambar 2.2
Membran sel
12
Gambar 2.3
Sitoplasma
13
Gambar 2.4
Nukleus
14
Gambar 2.5
Retikulum endoplasma
16
Gambar 2.6
Aparatus golgi
17
Gambar 2.7
Lisosom
18
Gambar 2.8
Mitokondria
19
Gambar 2.9
Badan mikro
20
Gambar 2.10 Vakuola
21
Gambar 2.11 Kloroplas
22
Gambar 2.12 Ribosom
23
Gambar 2.13 Sitoskeleton
24
Gambar 2.14 Sentriol
26
Gambar 2.15 Perbedaan sel hewan sel tumbuhan
27
Gambar 4.1
39
Tingkat Penguasaan Siswa Saat Pre-test dan Post-test
Gambar 4.2. Ketercapaian Indikator pembelajaran
41
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Silabus Kegiatan Pembelajaran
50
Lampiran 2.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
52
Lampiran 3.
Test Hasil Belajar
59
Lampiran 4.
Kunci Jawaban
66
Lampiran 5.
Pengamatan Keterlaksanaan Rencana Pelajaran
67
Lampiran 6.
Tabel Perhitungan validitas dan reliabilitas soal
68
Lampiran 7.
Perhitungan Validitas Tes
69
Lampiran 8.
Perhitungan Reliabilitas Tes
71
Lampiran 9.
Tabel Tingkat Kesukaran Soal
72
Lampiran 10. Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal
73
Lampiran 11. Tabel Perhitungan Daya Beda Soal
75
Lampiran 12. Perhitungan Daya Beda Soal
76
Lampiran 13. Tingkat Penguasaan Siswa Berdasarkan Hasil Pre-test
77
Lampiran 14. Tingkat Penguasaan Siswa Berdasarkan Hasil Post-test
78
Lampiran 15. Tingkat ketuntasan Belajar Siwa
79
Lampiran 16. Tabel ketercapaian tujuan khusus
80
Lampiran 17. Dokumentasi Penelitian
81
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran merupakan interaksi dua arah dari seorang guru dan
peserta didik, dimana antara keduanya terjadi komunikasi (transfer) yang intens
dan terarah menuju pada suatu target (tujuan) yang telah ditetapkan sebelumnya
(Trianto, 2010). Efektivitas suatu pembelajaran merujuk pada berdaya dan
berhasil guna seluruh komponen pembelajaran yang diorganisir untuk mencapai
tujuan pembelajaran. Untuk mengetahuinya dapat dilakukan dengan memberikan
tes, sebab hasil tes dapat dipakai untuk mengevaluasi tujuan pembelajaran yang
telah ditetapkan sebelumnya sudah berhasil diperoleh atau tidak.
Tujuan dari kegiatan belajar mengajar tidak akan pernah tercapai jika
pemilihan dan penentuan metode tidak dilakukan dengan pengenalan terhadap
karakteristik dari masing-masing metode. Jadi, guru sebaiknya menggunakan
metode yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar, sehingga dapat
dijadikan sebagai alat yang efektif untuk mencapai tujuan pengajaran (Djamarah
dan Zain, 2006).
Sering siswa kurang
berminat
terhadap pelajaran yang akan
disampaikan oleh guru. Hal ini dapat dilihat dari sikap siswa dalam menerima
pelajaran. Beberapa diantaranya adalah kebiasaan siswa yang berbicara dengan
teman sebelahnya pada saat guru sedang menyampaikan pelajaran. Penyebabnya
adalah metode yang digunakan guru masih kurang tepat. Hal seperti ini masih
terlihat di sekolah tempat peneliti akan mengadakan penelitian, karena metode
yang digunakan masih tetap dengan cara ceramah. Untuk mengatasi masalah ini,
salah satu usaha yang dilakukan adalah menggunakan metode yang lebih efektif
yaitu mengutamakan kerjasama antar siswa.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti dengan guru
bidang studi biologi, Bapak Romulus Saragih di SMA N 1 Pancurbatu metode
yang sering digunakan oleh beliau adalah ceramah. Metode ceramah bila selalu
digunakan dan terlalu lama akan menyebabkan kebosanan. Metode ini juga
2
membuat guru mendominasi kegiatan belajar mengajar di dalam kelas sehingga
siswa menjadi pasif (Roestiyah, 2008).
membosankan dan pasifnya siswa
Karena suasana belajar
yang
dapat mempengaruhi hasil belajar siswa
menjadi tidak memuaskan. Hal ini dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar Biologi
siswa kelas XI IPA 60 di bawah nilai KKM yaitu 75. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa hasil belajar Biologi siswa masih rendah.
Mengatasi permasalahan di atas, guru harus pandai memilih metode yang
sesuai agar dapat mencapai keefektifan pembelajaran. Untuk itu peneliti
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement
Division (STAD) yang menekankan pada adanya aktivitas dan interaksi diantara
siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi
pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal (Isjoni, 2009). Selain itu, alasan
peneliti memilih pembelajaran STAD karena pembelajaran kooperatif tipe STAD
merupakan tipe pembelajaran kooperatif yang paling sederhana dan sangat
membantu bagi guru yang belum terbiasa mengaplikasikan pembelajaran
kooperatif. Selain itu, dapat digunakan untuk memberikan pemahaman konsep
materi yang sulit kepada siswa dimana materi tersebut telah dipersiapkan oleh
guru melalui lembar kerja.
Pada proses pembelajarannya, belajar kooperatif tipe STAD melalui lima
tahapan yang meliputi : 1) tahap penyajian materi, 2) tahap kegiatan kelompok, 3)
tahap tes individual, 4) tahap penghitungan skor perkembangan individu, dan 5)
tahap pemberian penghargaan kelompok (Isjoni, 2009). Materi yang dibawakan
peneliti adalah materi struktur dan fungsi sel yang di dalamnya terdapat banyak
gambar mengenai struktur dari masing masing komponen sel dan struktur organel
yang pada umumnya
membuat
ketidaksenangan dan kemalasan siswa
mempelajari biologi, yang membuat keefektifan pembelajaran tidak berhasil.
Sehingga ketika didiskusikan siswa-siswa dalam sekelompok akan saling
memotivasi dan membantu dalam menguasai materi tersebut.
Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Pancur Batu, karena model
STAD belum pernah diterapkan di sekolah ini. Selama ini metode pembelajaran
yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab dan praktikum.
3
Berdasarkan uraian diatas peneliti tertarik untuk melaksanakan
penelitian dengan judul :“ Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Student Team Achievement Division (STAD) Pada Sub Materi Struktur dan
Fungsi Sel di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun Pembelajaran
2012/2013”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat diidentifikasi beberapa
masalah yaitu sebagai berikut :
1. Pengajaran guru yang monoton dengan menggunakan metode ceramah
2. Hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
rendah.
3. Model Student Teams Achievement Division (STAD) belum pernah
diterapkan di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.3. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini permasalahan dibatasi pada:
1. Penerapan model Student Teams Achievement Division (STAD)
2. Penerapan pada sub materi struktur dan fungsi sel
3. Efektivitas belajar siswa di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas,
maka peneliti mengambil
rumusan masalah yaitu bagaimanakah keefektifan model pembelajaran kooperatif
tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub materi struktur dan
fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.5. Tujuan Penelitian
Penelitian
ini
bertujuan
untuk
mengetahui
keefektifan
model
pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada
sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
4
1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan melalui penelitian ini adalah :
1. Bahan masukan bagi sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan
sekolah
2. Bahan masukan bagi guru untuk memilih dan menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division STAD
dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Bahan masukan bagi peneliti sebagai calon guru dalam menjalankan tugas
sebagai pengajar di masa yang akan datang
4. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai rujukan bagi peneliti-peneliti
lain yang akan melaksanakan penelitian dengan model yang sama.
48
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Keefektifan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement
Division (STAD) pada sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA
SMA Negeri 1 Pancurbatu dilihat dari tingkat penguasaan siswa rata-rata
mencapai 81,6%; ketuntasan belajar siswa secara individual dan klasikal
sudah tuntas yakni 90%; indikator pembelajaran rata-rata mencapai
82,78%; dan hasil observasi pembelajaran didapatkan bahwa pembelajaran
terlaksana dengan baik dengan rata-rata 87,5%.
5.2. Saran
1. Disarankan kepada guru mata pelajaran biologi agar menerapkan model
pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD)
pada sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA.
2. Peneliti sebagai calon guru akan menerapkan model pembelajaran ini
dalam mengajarkan pembelajaran biologi di kemudian hari.
49
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., (2009), Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi, Penerbit
Bumi Aksara, Jakarta.
Djamarah, S.B. dan Zain, Z., (2006), Strategi belajar Mengajar, Penerbit Rineka
Cipta, Jakarta.
Harmini, (2009), Penerapan Pendekatan cooperative learning type stad untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi
Konsep Jurnal Khusus bagi Siswa Kelas XII-IPS SMA Negeri I Semarang,
Jurnal Didaktika, 3 : 435-447.
Isjoni, H., (2009), Pembelajaran kooperatif meningkatkan kecerdasan komunikasi
antar peserta didik, Penerbit Pustaka Belajar, Yogyakarta.
K, Roestiyah N., (2008), Strategi Belajar Mengajar, Penerbit Rineka Cipta,
Jakarta.
Lie, A., (2008), Cooperative Learning Mempraktikkan Cooperative Learning di
Ruang-Ruang Kelas, Penerbit Gramedia, Jakarta.
Nurfaidah dan Rahmawati, (2011), Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA
Melalui Penerapan Model Kooperatif Tipe Student Team Achievement
Division (STAD), Jurnal PTK 1 : 33-39.
Siregar, E., dan Nara, H., (2010), Teori Belajar dan Pembelajaran, Penerbit
Ghalia Indonesia, Bogor.
Sudijono, A., (2009), Pengantar Evaluasi Pendidikan, Penerbit Rajawali Pers,
Jakarta
Sudjadi, B., dan Laila, S., (2007),
Yudhistira, Jakarta.
Biologi 2 SMA/MA Kelas XI, Penerbit
Suprijono, A., (2010), Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM, Penerbit
Pustaka Belajar, Yogyakarta
Suryosubroto, B., (2010), Proses Belajar Mengajar di Sekolah, Penerbit Rineka
Cipta, Yogyakarta.
Trianto, (2010), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep,
Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP), Penerbit Kencana, Jakarta.
ii
RIWAYAT HIDUP
Yunita Situmorang dilahirkan di Perdagangan Kecamatan Bandar
Kabupaten Simalungun, pada tanggal 10 Juni 1990. Ibu bernama Nursinta Gultom
dan ayah bernama Poltak Situmorang, S.Pd, dan merupakan anak ketiga dari
delapan bersaudara. Pada tahun 1996 penulis masuk SD Negeri 091623 Bandar
Perdagangan dan lulus pada tahun 2002. Pada tahun 2002, penulis melanjutkan
sekolah di SMP Negeri 1 Bandar Perdagangan, dan lulus pada tahun 2005. Pada
tahun 2005, penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri 1 Bandar Perdagangan,
dan lulus pada tahun 2008. Pada tahun 2008 penulis diterima di Program Studi
Pendidikan Biologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan
Alam Universitas Negeri Medan melalui jalur SNMPTN dan lulus ujian pada
tanggal 7 Agustus 2012.
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB
MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA
SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN
PEMBELAJARAN 2012/2013
Oleh :
Yunita Situmorang
NIM 408141128
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2012
i
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis mengucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,
atas segala kasih karuniaNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan. Skripsi ini berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe Student Team achievement division (STAD) pada sub materi
struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun
Pembelajaran 2012/2013”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri
Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada Ibu Dra.
Martina A. Napitupulu, M.Sc. sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal
penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih
juga disampaikan kepada Bapak Ir. Herkules Abdullah, MS, Ibu Dra. Martina
Restuati, M.Si, dan Ibu Dra. Mariaty Sipayung, M.Si sebagai Dosen Penguji yang
telah memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai
selesai penyusunan skripsi ini.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Ibu Dra. Mariaty Sipayung
selaku Dosen Pembimbing Akademik dan seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta
Staf Pegawai Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UNIMED yang sudah
membantu Penulis. Penghargaan juga disampaikan kepada Bapak Drs. Maruli
Naibaho selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Pancurbatu, Bapak Drs. Romulus
Saragih selaku guru Biologi SMA Negeri 1 Pancurbatu, Bapak dan Ibu Guru
SMA Negeri 1 Pancurbatu, serta siswa-siswi Kelas XI IPA SMA Negeri 1
Pancurbatu yang telah banyak membantu selama penelitian ini.
Teristimewa saya sampaikan kepada Ayahanda Poltak Situmorang, S.Pd
dan Ibunda Nursinta Gultom, yang sudah memberikan doa, dukungan moril serta
materil kepada saya dalam menyelesaikan studi di UNIMED ini. Terima kasih
kepada Kakak Yani Pandapotan Situmorang, S.P, Abang Yadi dan adik-adik saya
vi
iii
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB
MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA
SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN
PEMBELAJARAN 2012/2013
Yunita Situmorang (NIM 408141128)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran
kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) pada sub materi
struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun
Pembelajaran 2012/2013. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
yang terdiri dari 5 kelas. Sampel yang digunakan adalah satu kelas yaitu kelas XI
IPA 3 yang berjumlah 30 siswa yang dipilih secara acak.
Hasil analisis data diperoleh untuk penguasaan siswa, hanya 1 siswa yang
termasuk penguasaan sangat rendah (3,33%), 2 siswa penguasaan rendah (6,67%),
17 siswa penguasaan sedang (56,7%), 6 siswa penguasaan tinggi (20%) dan 4
siswa penguasaan sangat tinggi (13,3%). Untuk ketuntasan belajar secara
individu, 3 siswa belum tuntas dan 27 siswa sudah tuntas, sedangkan secara
klasikal dinyatakan tuntas karena persentase ketuntasan belajar siswa mencapai
90%. Ketuntasan pencapaian indikator dalam penelitian ini sudah tercapai dengan
rincian indikator pertama 81,11%, indikator kedua 87,78%, indikator ketiga
78,89% dan indikator keempat 83,33%. Untuk kegiatan pembelajaran didapatkan
bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD terlaksana dengan baik.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD pada sub materi struktur dan fungsi sel di
kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun Pembelajaran 2012/2013
menghasilkan efektif terhadap hasil belajar siswa.
iv
EFFECTIVENESS OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TYPE
STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) IN
STRUCTURE AND FUNCTION OF CELL AS MATERIAL
SUB IN GRADE XI IPA SMA NEGERI 1
PANCURBATU IN ACADEMIC
YEAR 2012/2013
Yunita Situmorang (408141128)
ABSTRACT
The purpose of this research is to know the effectiveness of cooperative
learning model of type Student Team Achievement Division (STAD) in structure
and function of cell as material sub in grade XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu in
academic Year 2012/2013. This research was desriptive method. The population
is all of students in grade XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu which it have five
class. The sample is class XI IPA 3 which there are 30 students that was choosed
by random sampling.
The result of data obtained for the mastery of students, only 1 student of
very low level mastery (3,33%), 2 students of low-level mastery (6,67%), 17
students of the level of mastery of medium (56,7%), 6 students of the high level of
mastery (20%) and 4 students of very high level of mastery (13,3%). For
completeness of individual learning, there are 3 students who have not completed
and 27 students who already completed, whereas in the classical style is expressed
as the percentage of complete thoroughness student reaches 90%. For
completeness the achievement indicators in this research have been achieved with
the details of the first indicator (81.11%), the second indicator (87.78%), the third
indicator (78.89%), and the fourth indicator (83.33%). For learning activities was
shown that cooperative learning model of type STAD performing well.
This research concluded that learning with cooperative learning model of
type STAD in structure and function of cell as material sub in grade XI IPA SMA
Negeri 1 Pancurbatu in academic Year 2012/2013 give effective results for
student’s learning outcomes.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan
Riwayat Hidup
Abstrak
Abstract
Kata Pengantar
Daftar isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Lampiran
i
ii
iii
iv
v
vii
ix
x
xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Masalah
1.2.
Identifikasi Masalah
1.3.
Batasan Masalah
1.4.
Rumusan Masalah
1.5.
Tujuan Penelitian
1.6.
Manfaat Penelitian
1
3
4
4
4
4
BAB II
2.1.
2.1.1.
2.1.2.
2.1.3.
2.1.4.
2.1.5.
2.1.5.1.
2.1.6.
5
5
5
6
7
7
8
10
TINJAUAN PUSTAKA
Kerangka Teoritis
Pengertian Belajar
Pengertian Hasil Belajar
Efektivitas Pembelajaran
Model Pembelajaran
Model Pembelajaran Kooperati
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Struktur dan fungsi sel
BAB III METODE PENELITIAN
3.1.
Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.
Populasi dan Sampel
3.3.
Instrumen Penelitian
3.4.
Rancangan/Desain Penelitian
3.5.
Teknik Pengumpulan Data/Prosedur
3.6.
Teknik Analisis Data
29
29
29
33
33
34
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.
Deskripsi Hasil Penelitian
4.1.1. Tingkat Penguasaan Siswa
4.1.2. Ketuntasan Hasil Belajar
4.1.3. Ketercapaian Indikator Pembelajaran
4.1.4. Hasil Observasi Pembelajaran
4.2.
Pembahasan Penelitian
37
37
39
40
41
42
viii
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
5.2.
Saran
48
48
DAFTAR PUSTAKA
49
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Fase-fase pembelajaran kooperatif tipe STAD
9
Tabel 2.2. Perhitungan skor perkembangan
10
Tabel 2.3. Perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan
28
Tabel 3.1. Kisi-kisi tes hasil belajar
30
Tabel 4.1. Deskripsi Tingkat Penguasaan siswa
37
Tabel 4.2. Tingkat Penguasaan Siswa pada saat Pre-test dan Post-test
38
Tabel 4.3. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
40
Tabel 4.4. Persentase Pencapaian Indikator
40
Tabel 4.5. Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran
42
Tabel 4.6. Pencapaian Efektifitas Pembelajaran Biologi
46
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1
Sel eukariotik
11
Gambar 2.2
Membran sel
12
Gambar 2.3
Sitoplasma
13
Gambar 2.4
Nukleus
14
Gambar 2.5
Retikulum endoplasma
16
Gambar 2.6
Aparatus golgi
17
Gambar 2.7
Lisosom
18
Gambar 2.8
Mitokondria
19
Gambar 2.9
Badan mikro
20
Gambar 2.10 Vakuola
21
Gambar 2.11 Kloroplas
22
Gambar 2.12 Ribosom
23
Gambar 2.13 Sitoskeleton
24
Gambar 2.14 Sentriol
26
Gambar 2.15 Perbedaan sel hewan sel tumbuhan
27
Gambar 4.1
39
Tingkat Penguasaan Siswa Saat Pre-test dan Post-test
Gambar 4.2. Ketercapaian Indikator pembelajaran
41
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Silabus Kegiatan Pembelajaran
50
Lampiran 2.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
52
Lampiran 3.
Test Hasil Belajar
59
Lampiran 4.
Kunci Jawaban
66
Lampiran 5.
Pengamatan Keterlaksanaan Rencana Pelajaran
67
Lampiran 6.
Tabel Perhitungan validitas dan reliabilitas soal
68
Lampiran 7.
Perhitungan Validitas Tes
69
Lampiran 8.
Perhitungan Reliabilitas Tes
71
Lampiran 9.
Tabel Tingkat Kesukaran Soal
72
Lampiran 10. Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal
73
Lampiran 11. Tabel Perhitungan Daya Beda Soal
75
Lampiran 12. Perhitungan Daya Beda Soal
76
Lampiran 13. Tingkat Penguasaan Siswa Berdasarkan Hasil Pre-test
77
Lampiran 14. Tingkat Penguasaan Siswa Berdasarkan Hasil Post-test
78
Lampiran 15. Tingkat ketuntasan Belajar Siwa
79
Lampiran 16. Tabel ketercapaian tujuan khusus
80
Lampiran 17. Dokumentasi Penelitian
81
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran merupakan interaksi dua arah dari seorang guru dan
peserta didik, dimana antara keduanya terjadi komunikasi (transfer) yang intens
dan terarah menuju pada suatu target (tujuan) yang telah ditetapkan sebelumnya
(Trianto, 2010). Efektivitas suatu pembelajaran merujuk pada berdaya dan
berhasil guna seluruh komponen pembelajaran yang diorganisir untuk mencapai
tujuan pembelajaran. Untuk mengetahuinya dapat dilakukan dengan memberikan
tes, sebab hasil tes dapat dipakai untuk mengevaluasi tujuan pembelajaran yang
telah ditetapkan sebelumnya sudah berhasil diperoleh atau tidak.
Tujuan dari kegiatan belajar mengajar tidak akan pernah tercapai jika
pemilihan dan penentuan metode tidak dilakukan dengan pengenalan terhadap
karakteristik dari masing-masing metode. Jadi, guru sebaiknya menggunakan
metode yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar, sehingga dapat
dijadikan sebagai alat yang efektif untuk mencapai tujuan pengajaran (Djamarah
dan Zain, 2006).
Sering siswa kurang
berminat
terhadap pelajaran yang akan
disampaikan oleh guru. Hal ini dapat dilihat dari sikap siswa dalam menerima
pelajaran. Beberapa diantaranya adalah kebiasaan siswa yang berbicara dengan
teman sebelahnya pada saat guru sedang menyampaikan pelajaran. Penyebabnya
adalah metode yang digunakan guru masih kurang tepat. Hal seperti ini masih
terlihat di sekolah tempat peneliti akan mengadakan penelitian, karena metode
yang digunakan masih tetap dengan cara ceramah. Untuk mengatasi masalah ini,
salah satu usaha yang dilakukan adalah menggunakan metode yang lebih efektif
yaitu mengutamakan kerjasama antar siswa.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti dengan guru
bidang studi biologi, Bapak Romulus Saragih di SMA N 1 Pancurbatu metode
yang sering digunakan oleh beliau adalah ceramah. Metode ceramah bila selalu
digunakan dan terlalu lama akan menyebabkan kebosanan. Metode ini juga
2
membuat guru mendominasi kegiatan belajar mengajar di dalam kelas sehingga
siswa menjadi pasif (Roestiyah, 2008).
membosankan dan pasifnya siswa
Karena suasana belajar
yang
dapat mempengaruhi hasil belajar siswa
menjadi tidak memuaskan. Hal ini dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar Biologi
siswa kelas XI IPA 60 di bawah nilai KKM yaitu 75. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa hasil belajar Biologi siswa masih rendah.
Mengatasi permasalahan di atas, guru harus pandai memilih metode yang
sesuai agar dapat mencapai keefektifan pembelajaran. Untuk itu peneliti
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement
Division (STAD) yang menekankan pada adanya aktivitas dan interaksi diantara
siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi
pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal (Isjoni, 2009). Selain itu, alasan
peneliti memilih pembelajaran STAD karena pembelajaran kooperatif tipe STAD
merupakan tipe pembelajaran kooperatif yang paling sederhana dan sangat
membantu bagi guru yang belum terbiasa mengaplikasikan pembelajaran
kooperatif. Selain itu, dapat digunakan untuk memberikan pemahaman konsep
materi yang sulit kepada siswa dimana materi tersebut telah dipersiapkan oleh
guru melalui lembar kerja.
Pada proses pembelajarannya, belajar kooperatif tipe STAD melalui lima
tahapan yang meliputi : 1) tahap penyajian materi, 2) tahap kegiatan kelompok, 3)
tahap tes individual, 4) tahap penghitungan skor perkembangan individu, dan 5)
tahap pemberian penghargaan kelompok (Isjoni, 2009). Materi yang dibawakan
peneliti adalah materi struktur dan fungsi sel yang di dalamnya terdapat banyak
gambar mengenai struktur dari masing masing komponen sel dan struktur organel
yang pada umumnya
membuat
ketidaksenangan dan kemalasan siswa
mempelajari biologi, yang membuat keefektifan pembelajaran tidak berhasil.
Sehingga ketika didiskusikan siswa-siswa dalam sekelompok akan saling
memotivasi dan membantu dalam menguasai materi tersebut.
Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Pancur Batu, karena model
STAD belum pernah diterapkan di sekolah ini. Selama ini metode pembelajaran
yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab dan praktikum.
3
Berdasarkan uraian diatas peneliti tertarik untuk melaksanakan
penelitian dengan judul :“ Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Student Team Achievement Division (STAD) Pada Sub Materi Struktur dan
Fungsi Sel di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu Tahun Pembelajaran
2012/2013”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat diidentifikasi beberapa
masalah yaitu sebagai berikut :
1. Pengajaran guru yang monoton dengan menggunakan metode ceramah
2. Hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
rendah.
3. Model Student Teams Achievement Division (STAD) belum pernah
diterapkan di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.3. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini permasalahan dibatasi pada:
1. Penerapan model Student Teams Achievement Division (STAD)
2. Penerapan pada sub materi struktur dan fungsi sel
3. Efektivitas belajar siswa di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas,
maka peneliti mengambil
rumusan masalah yaitu bagaimanakah keefektifan model pembelajaran kooperatif
tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub materi struktur dan
fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
1.5. Tujuan Penelitian
Penelitian
ini
bertujuan
untuk
mengetahui
keefektifan
model
pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada
sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pancurbatu
4
1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan melalui penelitian ini adalah :
1. Bahan masukan bagi sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan
sekolah
2. Bahan masukan bagi guru untuk memilih dan menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division STAD
dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Bahan masukan bagi peneliti sebagai calon guru dalam menjalankan tugas
sebagai pengajar di masa yang akan datang
4. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai rujukan bagi peneliti-peneliti
lain yang akan melaksanakan penelitian dengan model yang sama.
48
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Keefektifan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement
Division (STAD) pada sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA
SMA Negeri 1 Pancurbatu dilihat dari tingkat penguasaan siswa rata-rata
mencapai 81,6%; ketuntasan belajar siswa secara individual dan klasikal
sudah tuntas yakni 90%; indikator pembelajaran rata-rata mencapai
82,78%; dan hasil observasi pembelajaran didapatkan bahwa pembelajaran
terlaksana dengan baik dengan rata-rata 87,5%.
5.2. Saran
1. Disarankan kepada guru mata pelajaran biologi agar menerapkan model
pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD)
pada sub materi struktur dan fungsi sel di kelas XI IPA.
2. Peneliti sebagai calon guru akan menerapkan model pembelajaran ini
dalam mengajarkan pembelajaran biologi di kemudian hari.
49
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., (2009), Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi, Penerbit
Bumi Aksara, Jakarta.
Djamarah, S.B. dan Zain, Z., (2006), Strategi belajar Mengajar, Penerbit Rineka
Cipta, Jakarta.
Harmini, (2009), Penerapan Pendekatan cooperative learning type stad untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi
Konsep Jurnal Khusus bagi Siswa Kelas XII-IPS SMA Negeri I Semarang,
Jurnal Didaktika, 3 : 435-447.
Isjoni, H., (2009), Pembelajaran kooperatif meningkatkan kecerdasan komunikasi
antar peserta didik, Penerbit Pustaka Belajar, Yogyakarta.
K, Roestiyah N., (2008), Strategi Belajar Mengajar, Penerbit Rineka Cipta,
Jakarta.
Lie, A., (2008), Cooperative Learning Mempraktikkan Cooperative Learning di
Ruang-Ruang Kelas, Penerbit Gramedia, Jakarta.
Nurfaidah dan Rahmawati, (2011), Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA
Melalui Penerapan Model Kooperatif Tipe Student Team Achievement
Division (STAD), Jurnal PTK 1 : 33-39.
Siregar, E., dan Nara, H., (2010), Teori Belajar dan Pembelajaran, Penerbit
Ghalia Indonesia, Bogor.
Sudijono, A., (2009), Pengantar Evaluasi Pendidikan, Penerbit Rajawali Pers,
Jakarta
Sudjadi, B., dan Laila, S., (2007),
Yudhistira, Jakarta.
Biologi 2 SMA/MA Kelas XI, Penerbit
Suprijono, A., (2010), Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM, Penerbit
Pustaka Belajar, Yogyakarta
Suryosubroto, B., (2010), Proses Belajar Mengajar di Sekolah, Penerbit Rineka
Cipta, Yogyakarta.
Trianto, (2010), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep,
Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP), Penerbit Kencana, Jakarta.
ii
RIWAYAT HIDUP
Yunita Situmorang dilahirkan di Perdagangan Kecamatan Bandar
Kabupaten Simalungun, pada tanggal 10 Juni 1990. Ibu bernama Nursinta Gultom
dan ayah bernama Poltak Situmorang, S.Pd, dan merupakan anak ketiga dari
delapan bersaudara. Pada tahun 1996 penulis masuk SD Negeri 091623 Bandar
Perdagangan dan lulus pada tahun 2002. Pada tahun 2002, penulis melanjutkan
sekolah di SMP Negeri 1 Bandar Perdagangan, dan lulus pada tahun 2005. Pada
tahun 2005, penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri 1 Bandar Perdagangan,
dan lulus pada tahun 2008. Pada tahun 2008 penulis diterima di Program Studi
Pendidikan Biologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan
Alam Universitas Negeri Medan melalui jalur SNMPTN dan lulus ujian pada
tanggal 7 Agustus 2012.