PENGARUH KONSEP DIRI DAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA SWASTA SINAR HUSNI MEDAN PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL TAHUN AJARAN 2013-2014.

KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis persembahan kepada ALLAH SWT atas
segala limpahan rahmat, kemudahan dan pertolongan NYA sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Pengaruh Konsep Diri dan Pola
Asuh Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA
Swasta Sinar Husni Medan Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial”.
Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan bagi Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi
Pendidikan Tata Niaga, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari bahwa terdapat berbagai
kesulitan – kesulitan dalam proses penyelesaian nya. Namun, berkat kemudahan
dan pertolongan ALLAH SWT serta dukungan dan bantuan dari berbagai pihak
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan Atas dukungan dan bantuan tersebut
penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi,
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi,
Universitas Negeri Medan
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.


i

5. Bapak Dr. M. Fitri Rahmadana, S.E, M.Si, selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Tata Niaga dan selaku Dosen Pembimbing Akademik.
6. Ibu Noni Rozaini, S.Pi, M. Si, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam menyelesaikan
skripsi ini.
7. Bapak Irwansyah Selaku Dosen Fakultas Ekonomi yang selalu
memberikan arahan dan mendoakan dalam kelancaran penulisan skripsi.
8. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh Staf dan Pegawai di Lingkungan
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
9. Bapak Drs. H. Sosiar, selaku Kepala Sekolah SMA Swasta Sinar Husni
Medan dan juga para guru dan staf pegawai yang turut membantu
penyelesaian pnelitian dalam skripsi ini.
10. Teristimewa kepada kedua orang tua saya tercinta, Alm. Ayahanda
Ngadino dan Ibunda Misniwati yang begitu banyak memberikan dukungan
moril dan materil yang tak henti – hentinya mendoakan untuk kesuksesan
perkuliahan saya dari awal hingga selesai, serta kedua adik saya tersayang
Dio Satriawan dan Retno Yasinta yang selalu memberikan keceriannya

dalam penulisan skripsi ini.
11. Sahabat tercinta dan orang terdekat saya Siti Maryam, Dana Munanda,
Lia zaherja, Isnani, Lola Moedifha, Fadhila Ananda, Suri Kartika Dewi,
dan Moeftie Arief yang senantiasa selalu mendoakan kebaikan untuk saya.

ii

12. Terkhusus untuk kakak saya tersayang yang penuh canda dan tawa Ayu
Wirani, Dinda Khairan dan Novri Surya N yang selalu memberikan
motivasi dengan pertanyaan” kapan sidang”.
13. Rekan – rekan mahasiswa Pendidikan TataNiaga B Reguler 2010 yang
juga menjadi inspirasi dan motivasi saya dalam berkarya.
14. Seluruh Pihak yang telah membantu saya dalam penyelesaiain skripsi ini
Penulis meyadari bahwa terdapat kesalahn. Oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan saran dan masukan pembaca unutk penyempurnaan skripsi
ini. Atas bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak selama ini, penulis
mengucapkan terimakasih. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan
pihak – pihak yang turut serta dalam penyelesaian skripsi ini dan
senantiasa memberikan Rahmat dan KarunianNya untuk kita semua. Amin
Ya Rabbal Alamin.


Medan,
Penulis

Melisa Wulandari
710114101021

iii

2014

ABSTRAK
Melisa Wulandari, NIM 7101141021. Pengaruh Konsep Diri Dan Pola Asuh
Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X Sma Swasta Sinar
Husni Medan Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial Tahun Ajaran 20132014. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Tata
Niaga, Fakltas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya konsep diri dan pola
asuh orang tua siswa yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa kelas X
SMA Swasta Sinar Husni Medan tahun ajaran 2013-2014.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsep diri

dan pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas X SMA Swasta
Sinar Husni Medan tahun 2013-2014. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 49
orang. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel total karena jumlah
populasi kurang dari 100 orang sehingga sampel yang digunakan adalah sampel
total yaitu mengambil seluruh jumlah populasi yang ada. Teknik pengumpulan
data dilakukan dengan cara dokumentasi, observasi dan angket. Teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi,
dokumentasi dan angket. Uji validitas menggunakan rumus korelasi product
moment, sedangkan uji relibilitas nya menggunakan rumus cronbach alpha.
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi normalitas, uji
linearitas, uji regresi berganda, uji t, dan uji F serta uji determinasi (R2)
Varibel konsep diri (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap
prestasi belajar ekonomi siswa dengan nilai thitung > ttabel yaitu 5,893 > 2,013).
Varibel pola asuh orang tua (X2) juga memiliki pengaruh yang positif dan
signifikan secara parsial terhadap prestasi belajar ekonomi siswa dengan nilai
thitung > ttabel yaitu (2,174 > 2,013). Selain itu ada pengaruh yang positif dan
signifikan antara konsep diri, pola asuh orang tua secara bersama – sama terhadap
prestasi belajar ekonomi siswa yang dibuktikan melalui uji koefesien regresi
ganda (Uji F) dengan nilai Fhitung > F tabel yaitu 21,396 > 3,19. Variabel dependen
dalam penelitian ini juga menyumbangkan kontribusi sebesar 48,2% terhadap

prestasi belajar ekonomi siswa.
Siswa diharapkan mampu mengetahui, memahami dan membentuk konsep
diri nya sebagai modalitas belajar dalam mencerna informasi dan menyampaikan
informasi pada setiap materi pelajaran sehingga mampu meningkatkan prestasi
belajar ekonomi. Konsep diri yang positif berpotensi memiliki prestasi belajar
yang tinggi dan pola asuh orang tua juga berpotensi untuk meningkatkan
semangat siswa untuk meraih prestasi belajar yang tinggi
Kata Kunci : Konsep Diri, Pola Asuh Orang Tua dan Prestasi Belajar
Ekonomi.

iv

ABSTRACT
Melisa Wulandari, NIM 7101141021, Effect of Self-Concept and Parents
Relationship to Students’ Achievement in X Social Class in Sinar Husni
Junior High School of Academic Year 2013/2014. Economic Education
Departement. Concentrated Program Of Commerce Education. Economic
Faculty. State University Of Medan 2014.
.
The problem in this research is low self Concept and parenting parents that

influence students’ achievement in X Social Class in Sinar Husni Junior High
School of Academic Year 2013/2014.
The purpose of this study was to determine the effect of self-concept and
parenting parents on student achievement in X social class in Sinar Husni Junior
High School of Academic Year 2013-2014. The population in this study
amounted to 49 people. The sample in this study using the total sample because
the population is less than 100 so that the sample used is the total sample that is
taking the entire amount of the existing population. The aggregation data technic
by using observation, documentation and questionnaire methodes. Validity test by
using product moment correlation and resbility test by using cronbach alpha.
Analysis data technic by using normality test, liniarity test, double regression test,
partial hypothesis test, F test and Square test.
Self-Concept has positive and significant effect to students’ economic
achievement (statistic > ttable 5,893 > 2,013). Parenting parents (X2) also has positive
and significant effect to students’ economic achievement (statistic > ttable, 2,174 >
2,013). Besides that there is a positive and significant effect between all seifconcept, parenting parents’ to economic studying acievement wich was evidenced
by F test (statistic > ttable, 21,396 >3,19 ). Dependent variabel contribute 48,2 % to
students’ economic studying achievement.
Students are expected to know, understand and shape their self-concept
as a learning modality in digesting the information and pass information on any

subject matter so as to improve the achievement of learning economics. Positive
self-concept potentially has a high learning achievement and parents' parenting
also has the potential to enhance the spirit of the students to achieve high
academic achievement.
Keywords : Self-Concept, Parenting Parents’, and learning achievement

v

vi

DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
ABSTARK ............................................................................................................ iv
ABSTRACT ............................................................................................................v
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ................................................................................................ ix
DAFATAR GAMBAR ...........................................................................................x
DAFTARA LAMPIRAN ..................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah .........................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah ...............................................................................7
1.3 Pembatasan Masalah ..............................................................................7
1.4 Rumusan Masalah ..................................................................................8
1.5 Tujuan Penelitian ...................................................................................8
1.6 Manfaat Penelitian .................................................................................9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis ................................................................................10
2.1.1 Pengertian Konsep Diri.........................................................10
2.1.2 Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri.............................12
2.1.3 Jenis Konsep Diri..................................................................18
2.1.4 Komponen Konsep Diri........................................................19
2.1.5 Isi Konsep Diri......................................................................20

vi

2.1.6 Pembentukan Konsep Diri....................................................24
2.1.7 Konsep Diri dan Prestasi Belajar..........................................25
2.1.8 Peran Orang Tua dlm Pembentukan Konsep Diri Pada Diri
Anak...................................................................................27

2.2 Pola Asuh Orang Tua......................................................................30
2.2.1 Pengartian Pola Asuh Orang Tua..........................................30
2.2.2 Jenis Pola Asuh Orang Tua...................................................34
2.2.3 Aspek Pola Asuh Orang Tua ................................................36
2.3 Prestasi Belajar ...............................................................................39
2.3.1 Pengartian Prestasi belajar.....................................................39
2.3.2 Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ........................41
2.3.3 Tinjauan Tentang Mata Pelajaran Ekonomi SMA ...............44
2.4 Penelitian Relavan ..........................................................................45
2.5 Kerangka Berfikir ...........................................................................50
2.6 Hipotesis .........................................................................................53
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi Penelitian ............................................................................55
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian .....................................................55
3.2.1 Populasi Penelitian ...............................................................55
3.2.2 Sampel Penelitian .................................................................56
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ................................56
3.3.1 Variabel Penelitian ...............................................................56
3.3.2 Defenisi Operasional ............................................................58


vii

3.4 Teknik Pengumpulan Data .............................................................59
3.5 Instrument Penelitian ......................................................................60
3.6 Uji Instrumen ..................................................................................61
3.7 Teknik Analisi Data ........................................................................64
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ..............................................................69
4.1.1 Uji Validitas dan Relibilitas .................................................69
4.2 Deskripsi Variabel Penelitian..........................................................71
4.2.1 Deskripsi Variabel Penelitian Konsep Diri...........................71
4.2.2 Deskripsi Variabel Penelitian Pola Asuh Orang Tua............76
4.2.3 Deskripsi Variabel Prestasi Belajar Ekonomi.......................80
4.3 Teknik Analisis Data.......................................................................82
4.3.1 Hasil Uji Prasyarat Analisi Data............................................82
4.3.2 Uji Hipotesis..........................................................................84
4.3.2.1 Analisi Regresi Liniar Berganda.................................84
4.3.2.2 Uji T............................................................................85
4.3.2.3 Uji F.............................................................................87
4.3.2.4 Uji R2 ........................................................................................................... 87

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian...........................................................88
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan......................................................................................95
5.2 Saran ...............................................................................................96
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................97

viii

ix

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Pendidikan Orang Tua Siswa .......................................................... 4
Gambar 2.1 Pengaruh Antar Variabel ............................................................... 53
Gambar 3.1 Paradigma Hubungan Antar Variabel ........................................... 57
Gambar 4.1 Diagram Frekuensi Konsep Diri ................................................... 75
Gambar 4.2 Diagram Frekuensi Pola Asuh Orang Tua .................................... 80
Gambar 4.3 Diagram Frekuensi Prestasi Belajar .............................................. 81
Gambar 4.4 P-P Plot Hasil Uji Normalitas Konsep Diri ................................... 83
Gambar 4.5 P-P Plot Hasil Uji Normalitas Pola Asuh Orang Tua.................... 83

x

1

BAB I
PENDAHULUAN
1. 1

Latar Belakang Masalah
Masa remaja merupakan periode tumbuh kembang manusia yang sangat

perlu diperhatikan dalam membentuk karakter, sikap dan prilaku yang sesuai
dengan konsep dirinya di kemudian hari. Remaja sebetulnya tidak mempunyai
tempat yang jelas. Mereka sudah tidak termasuk golongan anak-anak, tetapi
belum juga dapat diterima secara penuh untuk masuk golongan orang dewasa.
Oleh karena itu, remaja sering dikenal dengan fase mencari jati diri atau fase
topan dan badai. Orang tua merupakan lembaga yang paling penting dalam
membentuk kepribadian anak dan konsep diri pada anak.
Esensi pendidikan merupakan tanggung jawab keluarga, sedangkan
sekolah hanya berpartisipasi. Oleh sebab itu pola asuh yang sesuai dengan
karakter anak akan membentuk konsep diri positif dalam diri anak tersebut
sehingga prestasi belajar anak tersebut dapat tergolong tinggi.
Prestasi belajar yang tinggi dipengaruhi oleh bagaimana anak tersebut
menilai dirinya, yakin untuk meraih prestasi yang maksimal atau tidak. Jika anak
tersebut yakin dengan dirinya untuk meraih prestasi yang maksimal,maka anak
tersebut telah menanamkan konsep diri yang posotif didalam dirinya. Ditambah
lagi dengan seorang anak tersebut mendapatkan pola asuh yang sesuai dengan
karakternya yaitu pola asuh demokratis. Pola asuh demokratis merupakan pola
asuh yang tidak mengklaim kehendak anak untuk menjadi seorang yang spesial
dimata orang tuanya, maka anak tersebut dapat meraih prestasi yang luar

1

2

biasa disekolahnya khususnya dibidang ekonomi. Namun jika seorang anak
tersebut tidak yakin dengan kemampuannya untuk meraih prestasi terbaik, maka
didalam diri anak tersebut tertanam konsep diri negatif ditamutbah lagi anak
terseb mendapatkan pola asuh yang tidak sesuai dengan karakter nya, maka
prestasi belajar anak akan mengalami penurunan. Hal ini disebebkan karena
kurangnya perhatian dari orang tuanya.
Data yang dikumpulkan oleh penulis mengenai prestasi belajar ekonomi
siswa di sekolah SMA Swasta Sinar Husni Medan. Dapat dilihat nilai prestasi
siswa kelas X pada tabel 1.1 dibawah ini.

No
1
2
3
4

Tabel 1.1
Nilai Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Sinar Husni Medan
Persentase Nilai Siswa Kelas X IS
Jumlah Siswa
0,02 %
2
0,41%
41
0,04%
4
0,02%
2
Jumlah Siswa
49 Orang
Sesuai dengan tabel diatas bahwa siswa yang mencapai nilai B hanya

0,02%, nilai B- sebanyak 0,41%, nilai C+ sebanyak 0,04%, dan C- sebanyak
0,02%. Artinya bahwa mayoritas siswa belum memiliki nilai ekonomi yang
mencapai nilai maximum.
Dari data prestasi diatas dapat disimpulkan bahwa konsep diri yang
dimiliki siswa SMA Swasta Sinar Husni Medan khusunya kelas X cenderung
negativ, sebab tidak ditemukan siswa yang meraih nilai prestasi belajar ekonomi
yang maksimum. Bukan hanya itu saja, pola asuh yang diberikan oleh orang tua
siswa juga tidak sesuai dengan karakter siswa tersebut sehingga prestasi belajar

3

ekonomi belum maksimal. Ini menjadi hal yang sangat menarik bagi penulis
untuk menelusuri lebih dalam lagi mengenai masalah ini.
Di sekolah SMA Swasta Sinar Husni Medan, konsep diri yang dimiliki
oleh sebagian siswa kelas X IPS masih tergolong negatif. Faktanya dapat
dibuktikan ketika penulis melakukan wawancara dengan guru ekonomi kelas X
IPS yang menyatakan bahwa, budaya mencontek dan melihat buku ketika ujian
masih banyak dilakukan oleh sebagian siswa kelas X. Tidak hanya itu saja, pada
saat guru ekonomi memberikan pertanyaan kepada siswa. Hanya sebagian siswa
saja yang berkeinginan untuk menjawab pertanyaan tersebut, dan sebagian lagi
hanya duduk terdiam tidak ada keinginan sedikit pun untuk menjawab pertanyaan
tersebut. Konsep diri negatif juga ditunjukkan kepada siswa kelas X SMA Swasta
Sinar Husni Medan, yang tidak menghargai pendapat temannya ketika temanya
berbicara. Hanya sebagian kecil siswa yang merasa bahwa diri mereka mampu
didalam bidang ekonomi. Hal ini dapat dilihat ketika proses belajar mengajar
berlangsung.
Sehubungan dengan fakta diatas, menurut James F.C ( 2004:77)
menyimpulakan sebagai berikut :
Konsep diri terbagi atas dua bagian yaitu konsep diri positif dan konsep
diri negatif. Dimana konsep diri positif merupakan konsep diri yang
dimiliki oleh individu ketika individu memiliki rasa percaya diri bahwa
dirinya mampu melakukan sesuatu dengan didorong oleh gaya pola asuh
orang tua yang sesuai. Sementara konsep diri negatif merupakan bentuk
konsep diri yang tidak mempunyai keyakinan untuk maju dalam
melakukan sesuatu tindakan, hal ini dapat dipengaruhi oleh interaksi orang
tua yang kurang mendukung.

4

Sesuai dengan teori di atas, bahwa siswa yang mempunyai konsep diri
negative atau rendah hal ini dipengaruhi karena pola asuh orang tua yang tidak
sesuai dengan karakter anak sehingga menyebabakan prestasi belajar yang rendah.
Hal ini dapat dibuktikan dengan observasi yang dilakukan penulis di sekolah
SMA Swasta Sinar Husni Medan. Khusunya Kelas X IPS dengan data-data
sebagai berikut : faktanya banyak orang tua siswa yang tidak memahami
bagaimana pola asuh yang sesuai dengan karakter anak yang dapat membantu
membentuk konsep diri positif dan meningkatkan prestasi belajar anak. Mayoritas
orang tua siswa yang tidak memahami pola asuh yang sesuai dengan karakter
anak adalah orang tua yang berpendidikan rendah, karena pendidikan orang tua
siswa – siswi kelas X SMA Swasta Sinar Husni Medan sesuai dengan data
dibawah ini tergolong rendah maka hanya sedikit orang tua yang memahami pola
asuh yang sesuai dengan karakter anak.
Gambar 1.1
Pendidikan Orang Tua Siswa
SMA Swasta Sinar Husni Medan Kelas X IPS

50%
40%
30%

Ibu

20%

Ayah

10%
0%
SD

SMP

SMA

D3

S1

Sumber data: dikutip dari Siswa Kelas X IPS
Data di atas menyatakan bahwa orang tua siswa yang berpendidikan S1
(ayah) hanya 0,8%, berpendidikan D3 (ibu) hany 0,2%, berpendidikan SMA

5

(ayah) 42% dan SMA (ibu) 39%, berpendidikan SMP (ayah) 12% dan SMP (ibu)
39%, berpendidikan SD (ayah) 11% dan SMP (ibu) 19%.
Sesuai dengan data di atas orang tua siswa kelas X IPS SMA Swasta Sinar
Husni Medan lebih dominan berpendidikan SMP dan SMA, sehingga hanya
sedikit orang tua memahami pola asuh yang sesuai dengan karakter anak didik
mereka. Hal ini dapat dibuktikan ketika penulis memberikan pertanyaan dengan
selembar kertas kepada siswa. Saat ditanya motivasi yang diberikan orang tua saat
pergi kesekolah. Ternyata hanya 24% dari jumlah total 49 orang tua siswa yang
memberikan perhatian lebih kepada anak, ketika anak hendak berangkat
kesekolah. Contoh motivasi yang diberikan orang tua siswa kelas X IPS SMA
Swasta Sinar Husni Medan saat pergi kesekolah adalah perhatikan guru disekolah
ketika guru mu menerangkan pelajaran ekonomi,belajarlah bersungguh –
sungguh, jangn banyak bermain dikelas dan jangan lupa berdoa sebelum belajar.
Pola asuh orang tua yang sesuai dengan karakter anak menurut agus
(2007:51) adalah :
Pola asuh yang demokratis bukan otoriter, dimana pola asuh demokratis
tersebut tidak menuntut anak untuk melakukan sesuatu hal yang sesuai
dengan kemauan orang tua,namun ada dukungan dari orang tua, ciri khas
pola asuh demokratis ini adalah orang tua lebih memberikan kebebasan
kepada anak untuk melakukan sesuatu dan orang tua menaruh perhatian
lebih terhadap anak tersebut, ketika anak hendak melakukan suatu hal
yang dia inginkan. Sementara otoriter merupakan pola asuh orang tua yang
mengikuti kehendak orang tua. Anak dituntut untuk mengikuti kemauan
orang tua. Dan jika tidak mengikuti ada sanksi yang diberikan oleh orang
tua.
Berdasarkan teori diatas, faktanya banyak orang tua siswa SMA Swasta
Sinar Husni Medan khusunya Kelas X IPS yang tidak memahami bagaimna pola

6

asuh yang sesuai dengan karakter anak yang dapat membantu membentuk konsep
diri positif dan meningkatkan prestasi belajar anak. Contoh faktanya adalah orang
tua siswa tidak memahami bagaimana cara memberikan peraturan kepada anak.
Tidak pernah menuntun anak untuk mengerjakkan tugas disekolah. Orang tua juga
tidak memberikan perhatian yang lebih kepada anak, contohnya mereka hanya
ingin anaknya menjadi seorang yang spesial namun mereka tidak memberikan
perhatian yang lebih kepada anak terkait pelajaran sekolah.
Orang tua siswa juga tidak memahami bagaimana cara menghukum anak
dengan tidak menyakiti hati mereka. Mereka selalu menghukum anak mereka
dengan kekerasan fisik, tanpa harus ditanya terlebih dahulu alasan mereka. Orang
tua siswa SMA Swasta Sinra Husni medan Kelas IPS juga tidak memahami
bagaimana cara orang tua menunjukkan otoritas yang benar kepada anaknya,
mereka hanya mengatur sesuai kehendak diri orang tua saja tanpa harus melihat
karakter anak tersebut. Hal ini dapat membentuk konsep diri yang negatif dalam
diri siswa.
Banyak bukti yang menyatakan bahwa rendahnya prestasi belajar siswa
disebabkan oleh persepsi dan sikap negative siswa terhadap diri sendiri. Demikian
juga dengan siswa yang mengalami kesulitan belajar, lebih disebabkan oleh sikap
siswa yang memandang dirinya tidak mampu melaksanakan tugas – tugas dari
sekolah serta kurangnya perhatian dan dukungan dari orang tua untuk
meningkatkan prestasi belajarnya disekolah pada mata pelajaran ekonomi, yang
merupakan pelajaran yang penting dan akan diaplikasikan didalam kehidupan
sehari-hari serta akan di Ujian Nasionalkan. Pelajaran ekonomi bermanfaat bagi

7

siswa – siswi untuk membuat mereka lebih mahir dalam memanfaatkan ekonomi
yang baik dan benar sehingga bisa memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa harus
mengalami kelangkaan, dan bisa mengetahui wujud perilaku ekonomi dalam
kehidupan nyata.
Berdasarkan hasil pengamatan penulis, maka dengan data yang ada penulis
berkeinginan untuk mengangkat judul “ Pengaruh Konsep Diri dan Pola Asuh
Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Kelas X IPS SMA Swasta Sinar
Husni Medan TA 2013/2014”.
1. 2

Identifikasi Masalah
Dari latar belakang yang telah dikemukakan maka dapat diidentifikasi

beberapa masalah, sebagai berikut :
1.

Prestasi belajar ekonomi kelas X program ilmu pengetahuan sosial
sangat tergolong rendah.

2.

Konsep diri yang terdapat didalam diri siswa kelas X Program Ilmu
Sosial masih tergolong rendah atau negatif.

3.

Pola asuh yang diberikan orang tua tidak sesuai dengan karakter
siswa kelas X.

1. 3

Pembatasan Masalah
Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Konsep diri yang diteliti adalah konsep diri siswa kelas X di SMA
Swata Sinar Husni Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

8

2. Pola asuh orang tua yang diteliti adalah pola asuh orang tua siswa
kelas X di SMA Swata Sinar Husni Medan Tahun Ajaran 2013/2014
3. Prestasi belajar siswa yang diteliti adalah prestasi belajar siswa kelas
X di SMA Swata Sinar Husni Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
1. 4

Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas maka yang

menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara Konsep Diri dan
Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Sinar Husni
Medan TA 2013-2014.
2. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara Pola Asuh dan Prestasi
Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Sinar Husni Medan
TA 2013-2014.
3. Apakah ada Pengaruh yang signifikan antara Konsep Diri dan Pola
Asuh Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X
SMA Swasta Sinar Husni Medan TA 2013-2014.
1. 5

Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui pengaruh yang positif dan signifikan antara
Konsep Diri dan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA
Swasta Sinar Husni Medan TA 2013-2014.

9

2. Untuk mengetahui pengaruh yang positif dan signifikan antara Pola
Asuh dan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta
Sinar Husni Medan TA 2013-2014.
3. Untuk mengetahui yang positif dan signifikan antara Konsep Diri
dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa
Kelas X SMA Swasta Sinar Husni Medan TA 2013-2014.
1. 6

Manfaat Penelitian
Dengan adanya penelitian ini maka manfaat yang diharapkan dari

penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Penelitian ini diharapkan menambah pengetahuan penulis dan dapat
sebagai alat untuk mentransformasikan ilmu yang didapat di bangku
kuliah dengan kenyataan yang terjadi di lapangan.
2. Bagi sekolah penelitian ini bermanfaat sebagai sumber bacaan untuk para
pendidik disekolah dalam mendidik siswa – siswi di sekolah SMA Swasta
Sinar Husni Medan.
3. Sebagai bahan referensi dan bahan masukan bagi civitas Universitas
Negeri Medan dan pihak lain yang ingin mengadakan penelitian terkait
dengan judul penulis.

10

95

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan terhadap data hasil
penelitian mengenai pengaruh Konsep Diri dan Pola Asuh Orang Tua terhadap
Prestasi belajar ekonomi siswa kelas X program ilmu sosial SMA Swasta Sinar
Husni T.A 2013/2014 diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara konsep diri terhadap
prestasi belajar siswa kelas X program ilmu sosial SMA Swasta Sinar
Husni T.A 2013/2014. Hal ini terlihat dari hasil uji t yang menunjukkan
bahwa nilai t hitung > t tabel ( 5,893 >2,01).
2. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara Pola Asuh Orang Tua
terhadap Prestasi belajar ekonomi siswa kelas X program ilmu sosial SMA
Swasta Sinar Husni T.A 2013/2014. Hal ini terbukti dari hasil perhitungan
uji t yang menunjukkan bahwa nilai t hitung > t tabel ( 2,174 > 2,01).
3.

Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara konsep diri dan pola asuh
orang tua terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X program ilmu
sosial SMA Swasta Sinar Husni T.A 2013/2014. Hal ini terlihat dari hasil
uji t yang menunjukkan bahwa nilai t hitung > t tabel (21,396 > 3,19).

5.2 Saran
1. Mengingat prestasi belajar cenderung dijadikan indikator keberhasilan
pembelajaran, maka siswa diharapkan mampu mengetahui, memahami

95

96

dan membentuk konsep diri nya sebagai modalitas belajar dalam
mencerna informasi dan menyampaikan informasi pada setiap materi
pelajaran sehingga mampu meningkatkan prestasi belajar ekonomi nya.
2. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa konsep diri dan pola asuh orang
tua berpengauh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa. Oleh
karena itu, konsep diri yang positif berpotensi memiliki prestasi belajar
yang tinggi dan pola asuh orang tua juga berpotensi untuk meningkatkan
semangat siswa untuk meraih prestasi belajar yang tinggi.
3. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat meneliti variabel-variabel
lain yang dapat mempengaruhi prestasi belajar ekonomi siswa diluar
variabel yang dilakukan dalam peneltian ini.

97

DAFTAR PUSTAKA
Abbas, Syaiful L. 2013. Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Motivasi
Belajar Siswa di SMANegeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014. Medan :
Skripsi FE UNIMED

Arikunto, Suharsimi. 2004. Prosedur Penelitian. Jakarta: Bina Aksara
Arikunto, Suharsimi. 2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta

Bachri, Sasmsul T. 2010. Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris
Aplikatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Benny, dkk. Pengaruh Prestasi Belajar Mata Pelajaran Adaftif dan Pola Asuh
Orang tua Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Produktif Siswa
Jurusan TITL SMK Negeri 1 Magelang : Skripsi Universitas Di
Yogyakarta.

Burn, R.L2003. Motivation and Personality- Motivasi Kepribadian. Terjemahan
oleh Benyamin Molan. Jakarta: Pustaka Delaprasta.

Desywidowati,dkk. 2013. Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua, Motivasi
Belajar, Kedewasaan dan Kedisiplinan Siswa dengan Prestasi Belajar
Sosiologi Kelas XI SMA Neg I Wonogiri : Jurnal Pendidikan Universitas
Sebelas Maret. Vol.3 No.2 2013. ISSN : 2752 – 6174.

Fine. 2008. Pola Asuh Orang Tua. Yogyakarta: Gramedia
F, James. 2004. Psikologi Tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan.
Terjemahan Oleh Satmoko. Semarang : IKIP Semarang Press.

98

Flora Siagian. 2012. Pengaruh Sikap Mahasiswa Pada Matematika dan Konsep
Diri terhadap Hasil Belajar Mata Kuliah Pengantar Dasar Matematika :
Jurnal Formatif Universitas PGRI. Vol.2 ISSN, 2088 – 351X.
Ilahi, Takdir M. 2013. Quantum Parenting. Jakarta: Ar- Ruzz Media
Maulim, Pasar R. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Medan: FMIPAUNIMED

Muda,

Tugu.
2012.
Konsep
diri
remaja.(www.academia.edu/3778904/konsep_diri_seorang
akses tanggal 28 maret 2012.

seorang
_remaja) di

Maria, Ulfa. 2007. Peran Persepsi keharmonisan keluarga dan konsep diri
terhadap kecenderungan remaja. Sekolah pascasarjana.Universitas
gadjah mada. Jogjakarta. (http://www.damandiri.orid/detail.php.id=)
diakses tanggal 26 juni 2002

Nurhasanah. 2009. Aspek- aspek Pola Asuh Orang Tua. Jakarta: Gramedia
Olen. 2008. Pola Asuh Orang Tua. Yogyakarta: Kanisus
Ratnanngsih,sri. 2002. Psikologi Perkembangan. Jakarta : Erlangga
Respati, WR. 2013. Perbedaan konsep diri antara remaja akhir Yang
mempersepsi pola asuh orang tua Authoritarian, permissive dan
authoritative.
Universitas
INDONUSA.Esa
Unggul
Jakarta.
(ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Psi/article/.../4) diakses tanggal 26
Desember 2013
Shochib, Moh. 2000. Pola Asuh Orang Tua. Jakarta: Rineka Cipta

Slameto.2010.Belajar dan Faktor – Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta

Shodiq. 2005. Pendidikan dan Pengasuhan Anak. Jakarta: Gramedia

99

Silalahi,YN.2014.Defenisipolaasuh.Yogyakarta(repository.USU.ac.id/bitstreem/../
4/chapter%2011)
Sobur, Alex. 2009. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia
Sudjana. 2002. Metode Penelitian. Bandung: Tarsit
Sugiyono. 2009. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sunarti, Euis. 2004. Mengasuh dengan Hati tantangan yang menyenagkan.
Jakarta: Gramedi

Tarmudji.

2009.

Pola

asuh

orang

tua(dalam

http://.depdiknas.go.id/jurnal.37/hubunganpolaasuhorangtua.htm).(20 Maret
2009)
Tu’us.2004. belajar dan pembelajaran. Jakarta: Grasido
Watson. 2009. Pola Asuh Orang Tua. Bandung: Gramedia
Wayan,dkk. 2013 Hubungan Antara Konsep Diri, Motivasi Berprestasi dan
Perhatian orang tua dengan Hasil Belajar Sosiologi pada Siswa Kelas II
Sekolah Menengah atas Unggulan di Kota Amlapura. Jakarta : Jurnal
Pendidikan dan Pengajaran UNDIKSHA. Vol III No.2 2013. ISSN 0215 –
8250.

Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Wijaya, R. 2012. Hubungan Antara Bimbingan Orang Tua dan Konsep Diri
dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 8 Surakarta Tahun
2012/2013. Surakarta : Jurnal Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Vol. 3 No.2. ISSN. 2252 – 8407.

100

Philen. 2012. Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua dan Konsep Diri dengan
Kemandirian Belajar Pada Siswa Kelas X SMK Wikarya Karanganyar
Tahun 2012/2013. Jurnal : Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Vol 3 No. 1 2013. ISSN. 2252 – 8407.

Widya Sapitri,dkk. 2014. Hubungan Konsep Diri Akademik dengan Motivasi
Berprestasi Pada Remaja Awal yang Tinggal di Panti Asuh di Denpasar :
Jurnal Psikologi Udaya : Vol.1 No.2 2014 ISSN 235 – 5607.
Wahyono, Teguh. 2012. Belajar Mudah SPSS. Jakarta : Alex Media Komputindo.

Dokumen yang terkait

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS XI DI SMK SWASTA PANCA BUDI MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 3 25

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X PIS SMA NEGERI 1 BERASTAGI T.A 2013-2014.

0 2 25

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI PROGRAM ILMU SOSIAL SMA SWASTA SINAR HUSNI T.A 2013/2014.

0 4 25

PENGARUH KONSEP DIRI DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA YP GAJAH MADA MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 19

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA DAN KEMANDIRTERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI SMA N 2 Blora Tahun Ajaran 2013/2014.

0 2 16

PENDAHULUAN Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI SMA N 2 Blora Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 9

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI SMA N 2 Blora Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 12

PENGARUH KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA BUDY SATRYA MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 19

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 24

HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA YASPEND SINAR HUSNI MEDAN TAHUN AJARAN 2013.

0 1 23