PROFIL KEBUGARAN JASMANI SISWA SMA NEGERI 1 TANAH JAWA KABUPATEN SIMALUNGUN YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA TAHUN AJARAN 2013/2014.

(1)

i

PROFIL KEBUGARAN JASMANI SISWA SMA N 1 TANAH

JAWA KABUPATEN SIMALUNGUN YANG

MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER

OLAHRAGA SEPAK BOLA

TAHUN AJARAN

2013/2014

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Sains

Oleh

ERIKSON L. SIHOMBING NIM. 082266310004

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan kasih karuniaNya sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik dengan waktu yang telah direncanakan. Skripsi berjudul “Profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA N 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun yang Mengikuti Ekstrakurikuler Sepak Bola Tahun Ajaran 2013/2014”. Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Sains di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari dengan keterbatasan Ilmu dan kemampuan penulis bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah Ilmu Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi terkhusus di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si. Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes. Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.


(5)

ii

3. Bapak Fajar Apollo Sinaga S.Si, M.Si, Apt ketua jurusan Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan

4. Ibu Zulaini SKM, M.Kes sebagai sekretaris jurusan Ilmu Keolahragaan.

5. Bapak Drs. Benny Subadiman M.Kes. AIFO selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak meluangkan waktu dan bimbingan serta kesempatan yang begitu banyak kepada penulis.

6. Para dosen dan asisten dosen, staf administrasi dan perlengkapan di lingkungan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

7. Bapak dan Ibu pengurus perpustakaan, baik perpustakaan Universitas Negeri Medan maupun perpustakaan Fakultas Ilmu Keolahragaan yang telah membantu menyediakan buku-buku yang dapat mendukung terselesaikannya skripsi ini.

8. Kepala sekolah beserta guru-guru di SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian ini.

9. Teristimewa penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada Ayahanda D. Sihombing dan Ibunda E.br Tanggang yang telah memberikan kasih sayang, doa serta dorongan moral maupun materi kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Doa dan arahanmu telah menghantarkanku dalam menyelesaikan kuliahku.


(6)

iii

10. Kepada kakak Lidia Angelina Sihombing dan kepada Adik Vera Yanti Sihombing yang juga memberikan semangat dan dorongan moral kepada penulis.

11. Terima kasih kepada sahabat-sahabatku (Dedy Rudyanto S.Pd, M.Sazali Lingga S.Pd, Apriando H. Nadapdap S.Pd, Satria J. Kusuma S.Pd, Jendra Simbolon, Widra Ginting, Irham Hasibuan, Androv Nainggolan, Henry Julianto Silalahi S.Pd, Daniel Simbolon S.Si, Oliver Simanjuntak S.Si, Hitler Silalahi S.Si, Keluarga Nadapdap di tanah Jawa, Eka Prawira, Nurkhairoh Siregar S.Pd, kak Evi, kak Rospita) yang memberi motivasi kepada saya, kalian itu sahabat yang luar biasa.

12. Terimakasih kepada teman-teman IKOR”08, yang memberikan masukan dan saran sehingga terselesaikannya skripsi ini.

13. Terspesial penulis juga mengucapkan terima kasih khususnya kepada Sang Kekasih Yunita R Br Pangaribuan S.Pd atas Doa,semangat, motivasi, waktu, serta perhatiannya kepada penulis selama penyelesaian skripsi ini.

Medan, Agustus 2013 Penulis

Erikson L Sihombing NIM. 082266310004


(7)

i

ABSTRAK

ERIKSON L. SIHOMBING.profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Sepak Bola Tahun Ajaran 2013/2014.(Pembimbing Skripsi: Benny Subadiman). Skripsi Medan : FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIMED 2013.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Mengetahui Kebugaran Jasmani Siswa SMA N 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Sepak Bola Tahun Ajaran 2013/2014.

Metode yang digunakan adalah metode Deskriptif, Dengan tehnik test kebugaran jasmani untuk remaja umur 16-19 tahun. Jumlah sampel dalam penelitian ini keseluruhannya berjumlah 22 orang siswa dan digunakan teknik total sampling. Teknik analisis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah melalui presentase.

Berdasarkan analisis data dapat digambarkan bahwa profil siswa SMA N 1 Tanah Jawa yang mengikuti Ekstrakurikuler olahraga Sepak Bola Tahun ajaran 2013/2014 sebagai berikut: Siswa yang memiliki kebugaran jasmani pada kategori Sedang berjumlah 13 orang atau pada presentase 59.10%, dan Siswa yang memiliki kebugaran jasmani kategori kurang berjumlah 9 orang dengan presentase 40.90%.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Keadaan Kebugaran Jasmani Siswa SMA N 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun yang mengikuti Ekstrakurikuler Sepak Bola tahun ajaran 2013/2014 berada pada kategori Sedang.


(8)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar belakang ... 1

B. Identifikasi masalah ... 3

C. Pembatasan masalah ... 4

D. Rumusan masalah ... 4

E. Tujuan penelitian ... 4

F. Manfaat penelitian ... 5

BAB II. LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 6

1. Hakekat Kebugaran jasmani ... 6

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani ... 11

3. Hakekat olahraga Sepak Bola ... 13

4. Profil SMA N 1 Tanah Jawa ... 14

B. Kerangka Berfikir ... 15

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 17


(9)

1. Populasi ... 17

2. Sampel ... 17

C. Metode Penelitian ... 18

D. Instrumen Penelitian ... 18

E. Teknik Analisis Data ... 26

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 27

B. Hasil Penelitian ... 28

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 29

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 32

B. Saran ... 32

DAFTAR PUSTAKA ... 34

LAMPIRAN ... 35


(10)

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

3.1. Nilai TKJI Untuk Remaja Umur 16-19 Tahun ... 25 3.2. Norma TKJI Untuk Remaja Umur 16-19 Tahun ... 26 4.1. Data Penelitian Siswa Ekstrakurikuler Sepak Bola ... 28 4.2. Data Hasil Penelitian TKJI Siswa SMA N 1 Tanah Jawa


(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

2.1.Asosiasi Tertinggi Sepak Bola Dunia ... 14

3.1.Pelaksanaan Lari Sprint 60 Meter ... 20

3.2.Pelaksanaan Baring Duduk 60 detik/Sit Up ... 22

3.3.Pelaksanaan Loncat Tegak ... 24

1. Plank Sekolah SMA N 1 Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun... 44

2. Peneliti Berada di SMA N 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun .... 44

3. Penyerahan Siswa Dari Guru pembimbing Pada Peneliti ... 45

4. Peneliti Memberi Pengarahan TKJI Pada Sampel ... 46

5. Pemanasan Pada Sampel ... 46

6. Test I Sampel Start Lari Sprint 60 Meter ... 47

7. Test II Sampel Melakukan Baring Duduk Selama 60 Detik ... 48

8. Test III Sampel Melakukan Loncat Tegak ... 49

9. Test IV Sampel Start Lari 1200 Meter ... 49


(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. Daftar nama siswa yang mengikuti ekstrakurikuler ... 35

2. Data perhitungan TKJI Penelitian ... 36

3. Klasifikasi Hasil Test ... 37

4. Kriteria TKJI Putra 16-19 Tahun ... 38

5. Penilaian TKJI Siswa SMA N 1 Tanah Jawa Kab Simalungun... 39

6. Tabel Penilaian TKJI... 40

7. Pelaksanaan, Jadwal Dan Panitia ... 41

8. Susunan Personalia Peneliti ... 42


(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bukti-bukti yang di dapat dari pengalaman dan dari berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang aktif melakukan aktivitas jasmani disepanjang hidupnya memperoleh keuntungan yang sangat nyata. Hidup mereka lebih sehat, baik secara jasmani maupun rohani. Keadaan demikian berpengaruh positif terhadap kesejahteraan diri sendiri maupun masyarakat sekitarnya.

Di kalangan anak-anak Indonesia penyebab utama penurunan kebugaran jasmani adalah karena mereka kurang aktif bergerak, yang diakibatkan oleh berkurangnya waktu untuk melaksanakan pekerjaan secara jasmani. Keadaan ini sudah banyak terjadi pada anak-anak usia sekolah. Karena itu sungguh beralasan untuk memperhatikan pembinaan kebugaran jasmani sebagai upaya untuk meningkatkan kebugaran hidup.

Disekolah kegiatan di luar jam pelajaran sering disebut sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan tambahan di luar struktur program yang pada umumnya merupakan kegiatan pilihan. Berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan di sekolah, antara lain : Pramuka, Osis, Palang Merah Remaja, Paskibra, Marching Band, Kegiatan Olahraga dan lain sebagainya. Dalam penelitian ini yang akan dibahas lebih lanjut adalah kegiatan ekstrakurikuler Olahraga sepak bola.

Olahraga sepakbola dunia dimulai pada abad ke 2 dan ke 3 sebelum masehi di china yang dinamakan dengan Tsu Chu, sehingga pada tanggal 21 mei


(14)

2

1904 asosiasi tertinggi sepakbola pun di bentuk dengan nama FIFA ( federation internationale de football asosiation), setelah terbentuk FIFA sepak bola pun mulai berkembang dengan berbagai peraturan yang telah disahkan FIFA.

Dalam mendidik generasi muda khususnya pemula menjadi pemain bola yang handal dan berprestasi, kegiatan ekstrakurikuler sepakbola pun berkembang di sekolah sekolah, begitu juga halnya di SMA Negeri 1 Tanah jawa kabupaten Simalungun mulai di buat ektrakurikuler sepakbola pada tahun 2005, kegiatan ekstrakulikuler ini selalu dipegang oleh Pak Supriadi Saputra S.Pd sebagai pelatih bola kaki di SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun.

Berbagai aspek, mulai dari aspek fisik, teknik, strategi dan mental. Faktor fisik sangat penting mendapat pehatian lebih serius agar tingkat kepercayaan diri atlet semakin bertambah, dan kebugaran jasmani dalam kategori baik sekali untuk menjadi seorang pemain sepak bola dan kondisi fisik yang baik akan menjadikan lebih tenang, sabar, lebih rileks dan menjadikan penonton sebagai pemacu semangat bertanding. Berbicara tentang kebugaran jasmani para siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola , hal ini sudah pasti berhubungan dengan kesegaran jasmani yang mereka miliki. Karena kebugaran jasmani itu mempunyai fungsi yang sangat penting bagi kehidupan seseorang dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Kebugaran jasmani itu merupakan aspek penting yang memberikan kesanggupan bagi setiap orang untuk menjalani hidup yang produktif (Wahjoedi,2001:59). Dengan memiliki kebugaran jasmani yang yang baik kita bisa menyesuaikan diri untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Demikian para siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola SMA Negeri 1 Tanah Jawa harus


(15)

3

membina kebugaran jasmani untuk dapat melakukan kegiatan ektrakurikuler sepak bola dengan baik. Karena kebugaran jasmani bagi siswa yang mengikuti ekstrakurikuler berpungsi untuk meningkatkan kemampuan mereka sehingga dapat melaksanakan kegiatannya secara optimal sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.

. Dengan demikian mengenai kebugaran jasmani yang dimiliki oleh seorang siswa memiliki kontribusi yang erat dalam keterampilannya dan kemampuannya dalam mengikuti ekstrakurikuler sepak bola. Dengan ini juga diharapkan dapat mengungkap bagaimana tentang kebugaran jasmani siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa.

Dengan mencermati masalah tersebut maka peneliti tertarik mengadakan penelitian tentang “Profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga sepak bola Tahun Ajaran 2013/2014”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah diatas maka perlu kiranya diidentifikasi masalah yang sesuai dengan tujuan peneliti. Dengan asumsi tersebut, maka masalah yang akan diteliti diidentifikasi sebagai berikut: Apa sajakah faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kebugaran jasmani siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun? Bagaimana kebugaran jasmani siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa terhadap aktivitas kegiatan ektrakurikuler sepakbola? Apakah komponen-komponen kebugaran jasmani dapat mempengaruhi keterampilan siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa yang mengikuti


(16)

4

kegiatan ekstrakurikuler olahraga sepakbola? Bagaimana cara meningkatkan kebugaran jasmani para siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat masalah yang akan diteliti cukup luas seperti tercantum dalam identifikasi masalah, maka perlu kiranya menentukan pembatasan masalah pada hal yang pokok saja untuk mempertegas sasaran yang akan dicapai yaitu: Profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun terhadap kegiatan ekstrakurikuler Olahraga sepakbola tahun ajaran 2013/2014.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada uraian dalam latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan masalah, maka rumusan permasalahan adalah sebagai berikut: Bagaimana kondisi Kebugaran Jasmani yang dimiliki siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun dalam kegiatan ekstrakrikuler Olahraga sepakbola Tahun Ajaran 2013/2014.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan peneliti adalah untuk menemukan penjelasan dari permasalahan yang dikemukakan diatas yaitu: Untuk mengetahui kebugaran jasmani yang dimiliki siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olahraga sepak bola Tahun Ajaran 2013/2014.


(17)

5

F. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini adalah:

1. Bagi penulis, untuk menambah dan meningkatkan kemampuan penulis dalam bidang penelitian, pada umumnya penelitian studi tentang kebugaran jasmani di sekolah pada khususnya.

2. Sebagai bahan acuan bagi guru maupun pelatih di SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun.

3. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi peneliti lainnya.

4. Memberikan motivasi bagi para siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa agar lebih menjaga tingkat kebugaran jasmaninya.


(18)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN

Dari hasil tes dan pengukuran serta pembahasan hasil tes penelitian dari data kesegaran jasmani yang di tes pada siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Tahun 2013/2014 dapat disimpulkan sebagai berikut : “Kesegaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga sepak bola 2013 berada pada kategori “SEDANG”.

B. SARAN

1. Untuk mendapatkan kesegaran jasmani ke tingkat yang lebih baik, guru bidang studi pendidikan jasmani menambahkan jam mata pelajaran olahraga dengan memberi pembelajaran ekstrakurikuler dan program latihan yang kompleks dan tepat.

2. Agar pihak sekolah lebih meningkatkan penyediaan sarana dan prasarana olahraga di sekolahnya, dan siswa memperhatikan istirahat serta konsumsi asupan gizi yang baik, untuk mendukung kondisi fisik.

3. Agar guru lebih mengoptimalkan proses pembelajaran yang mengarah pada pendidikan jasmani, dan kepada siswayang terdapat pada kategori kurang diharapakan meluangkan waktu untuk berlatih dengan sungguh-sungguh agar dapat meningkatkan kondisi fisik sebagai penunjang prestasi.

4. Bagi siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa agar lebih menjaga dan meningkatkan kesegaran jasmani nya masing-masing serta menerapkan pola hidup sehat.


(19)

32

5. Semoga dapat dijadikan bahan rujukan bagi peneliti yang lain dengan teman dan permasalahan yang hampir sama agar dapat menghasilkan penelitian yang lebih baik.


(20)

33

DAFTAR PUSTAKA

Furchan. 1982. Penelitian Deskriptif. Iskandar, dkk. 1994. Kesegaran Jasmani.

Kementrian pendidikan Nasional. 2010. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia. Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Untuk SMK.

Bandung : Yudhistira.

Mukholid. A. 2007. Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan Untuk SMA Kelas XI. Surakarta Yudhistira.

Rachin Untoro. 2002. Pengembangan Permainan Sepak Bola dan Kebugaran Jasmani.

Roji. 2007. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Jakarta : Erlangga Sudarno. 1992. Pendidikan Kesegaran Jasmani. Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan. Jakarta.

Sudjana. 1992. Metode Statistika. Tarsito : Bandung. Suharti. 2000. Kesegaran Jasmani.


(1)

3

membina kebugaran jasmani untuk dapat melakukan kegiatan ektrakurikuler sepak bola dengan baik. Karena kebugaran jasmani bagi siswa yang mengikuti ekstrakurikuler berpungsi untuk meningkatkan kemampuan mereka sehingga dapat melaksanakan kegiatannya secara optimal sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.

. Dengan demikian mengenai kebugaran jasmani yang dimiliki oleh seorang siswa memiliki kontribusi yang erat dalam keterampilannya dan kemampuannya dalam mengikuti ekstrakurikuler sepak bola. Dengan ini juga diharapkan dapat mengungkap bagaimana tentang kebugaran jasmani siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa.

Dengan mencermati masalah tersebut maka peneliti tertarik mengadakan penelitian tentang “Profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga

sepak bola Tahun Ajaran 2013/2014”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah diatas maka perlu kiranya diidentifikasi masalah yang sesuai dengan tujuan peneliti. Dengan asumsi tersebut, maka masalah yang akan diteliti diidentifikasi sebagai berikut: Apa sajakah faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kebugaran jasmani siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun? Bagaimana kebugaran jasmani siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa terhadap aktivitas kegiatan ektrakurikuler sepakbola? Apakah komponen-komponen kebugaran jasmani dapat mempengaruhi keterampilan siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa yang mengikuti


(2)

kegiatan ekstrakurikuler olahraga sepakbola? Bagaimana cara meningkatkan kebugaran jasmani para siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat masalah yang akan diteliti cukup luas seperti tercantum dalam identifikasi masalah, maka perlu kiranya menentukan pembatasan masalah pada hal yang pokok saja untuk mempertegas sasaran yang akan dicapai yaitu: Profil Kebugaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun terhadap kegiatan ekstrakurikuler Olahraga sepakbola tahun ajaran 2013/2014.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada uraian dalam latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan masalah, maka rumusan permasalahan adalah sebagai berikut: Bagaimana kondisi Kebugaran Jasmani yang dimiliki siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun dalam kegiatan ekstrakrikuler Olahraga sepakbola Tahun Ajaran 2013/2014.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan peneliti adalah untuk menemukan penjelasan dari permasalahan yang dikemukakan diatas yaitu: Untuk mengetahui kebugaran jasmani yang dimiliki siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olahraga sepak bola Tahun Ajaran 2013/2014.


(3)

5

F. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini adalah:

1. Bagi penulis, untuk menambah dan meningkatkan kemampuan penulis dalam bidang penelitian, pada umumnya penelitian studi tentang kebugaran jasmani di sekolah pada khususnya.

2. Sebagai bahan acuan bagi guru maupun pelatih di SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun.

3. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi peneliti lainnya.

4. Memberikan motivasi bagi para siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa agar lebih menjaga tingkat kebugaran jasmaninya.


(4)

A. KESIMPULAN

Dari hasil tes dan pengukuran serta pembahasan hasil tes penelitian dari data kesegaran jasmani yang di tes pada siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Tahun 2013/2014 dapat disimpulkan sebagai berikut : “Kesegaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga sepak bola 2013 berada pada kategori “SEDANG”.

B. SARAN

1. Untuk mendapatkan kesegaran jasmani ke tingkat yang lebih baik, guru bidang studi pendidikan jasmani menambahkan jam mata pelajaran olahraga dengan memberi pembelajaran ekstrakurikuler dan program latihan yang kompleks dan tepat.

2. Agar pihak sekolah lebih meningkatkan penyediaan sarana dan prasarana olahraga di sekolahnya, dan siswa memperhatikan istirahat serta konsumsi asupan gizi yang baik, untuk mendukung kondisi fisik.

3. Agar guru lebih mengoptimalkan proses pembelajaran yang mengarah pada pendidikan jasmani, dan kepada siswayang terdapat pada kategori kurang diharapakan meluangkan waktu untuk berlatih dengan sungguh-sungguh agar dapat meningkatkan kondisi fisik sebagai penunjang prestasi.

4. Bagi siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa agar lebih menjaga dan meningkatkan kesegaran jasmani nya masing-masing serta menerapkan pola hidup sehat.


(5)

32

5. Semoga dapat dijadikan bahan rujukan bagi peneliti yang lain dengan teman dan permasalahan yang hampir sama agar dapat menghasilkan penelitian yang lebih baik.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Furchan. 1982. Penelitian Deskriptif. Iskandar, dkk. 1994. Kesegaran Jasmani.

Kementrian pendidikan Nasional. 2010. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia. Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Untuk SMK.

Bandung : Yudhistira.

Mukholid. A. 2007. Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan Untuk SMA Kelas XI. Surakarta Yudhistira.

Rachin Untoro. 2002. Pengembangan Permainan Sepak Bola dan Kebugaran Jasmani.

Roji. 2007. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Jakarta : Erlangga Sudarno. 1992. Pendidikan Kesegaran Jasmani. Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan. Jakarta.

Sudjana. 1992. Metode Statistika. Tarsito : Bandung. Suharti. 2000. Kesegaran Jasmani.