Pengembangan instrumen pengukuran tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat terkait penyakit hipertensi.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
INTISARI
Kuesioner merupakan instrumen pengukuran psikososial yang sering
digunakan dalam penelitian kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan
instrumen pengukuran tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat terkait
penyakit hipertensi yang memenuhi syarat validitas konten dan reliabilitas. Suatu
kuesioner penelitian harus memenuhi kedua syarat tersebut supaya dapat memberikan
hasil pengukuran yang selaras dengan tujuan pengukuran.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan
cross sectional. Rekruitmen responden dilakukan di Kelurahan Catur Tunggal,
Kecamatan Depok, Sleman, D.I. Yogyakarta dengan metode purposive sampling.
Kriteria inklusi responden pada penelitian ini yaitu pria maupun wanita pada usia
produktif, yaitu 19-65 tahun yang berdomisili di Kelurahan Catur Tunggal,
Kecamatan Depok, memiliki kemampuan baca tulis, tidak memiliki latar belakang
pendidikan maupun pekerjaan di bidang kesehatan terkait hipertensi dan bersedia
menjadi responden. Total responden yang terlibat dalam penelitian berjumlah 292

orang, dengan responden yang tereksklusi berjumlah 52 orang, sehingga jumlah
responden yang memenuhi kriteria inklusi adalah 240 orang.
Validitas konten diukur dengan menggunakan metode professional judgement
terhadap aitem-aitem pernyataan tiap aspek pengukuran oleh tiga ahli dari bidang
kesehatan. Reliabilitas diukur dengan metode Cronbach-Alpha melalui single trial
administration. Uji reliabilitas didahului dengan prosedur seleksi aitem yang
menggunakan uji korelasi Point Biserial untuk aitem aspek pengetahuan dan uji
korelasi Pearson Product Moment untuk aitem aspek sikap dan tindakan.
Hasil penelitian menunjukkan didapatkan instrumen yang terdiri dari 21 aitem
pernyataan pengetahuan (α: 0,686), 15 aitem pernyataan sikap (α: 0,684) dan 15 aitem
pernyataan tindakan (α: 0,897), sehingga dapat disimpulkan bahwa kuesioner telah
valid secara konten dan reliabel.
Kata kunci: validasi, pengetahuan, sikap dan tindakan, hipertensi

xx

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK

TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT
Questionnaire is an instrument that broadly used to measure psychosocial
attributes. This research is aimed to develop questionnaire to measure the knowledge,
attitude and practice of people related to hypertension, which complies content
validity and reliability requirement. Questionnaire need to complies this requirement
in order to result an appropriate measurement to research purpose.
This is an experimental study with cross sectional study design. Recruitment
was done in Catur Tunggal District, Depok Regency, Sleman, D.I. Yogyakarta by
using purposive sampling methods. Inclusion criteria in this experiment were men and
women in productive age, 19-65 years of age, domicile in Catur Tunggal District,
Depok Regency, be able to read and write, doesn’t have job or education background
in health related to hypertension, and willing to become respondent. Total respondent
were involved in the study amounted to 292 respondent, with 52 respondent excluded,
so that the number of respondents who met the inclusion criteria were 240 respondent.
Professional judgements were used to measure content validity. Meanwhile,
reliability was measured by using Cronbach Alpha method through single trial
administration. Reliability measurement was initiated by item selection procedure.

This procedure requires Point Biserial correlation test for knowledge items and
Pearson Product Moment correlation test for attitude and practice items.
Result of the study shows the instruments with 21 items of knowledge aspect
(α: 0,686), 15 items of attitude aspect (α: 0,684), and 15 items of practice aspect (α:
0,684), are valid in content and reliable to be used.
Keyword: validation, knowledge, attitude and practice, hypertension

xxi

Dokumen yang terkait

Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Tindakan Orangtua tentang Sirkumsisi di Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan

3 37 81

Tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat mengenai pencegahan penyakit demam berdarah dengue di kelurahan aur kuning bukittinggi.

0 1 74

DAMPAK PEMBERIAN PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN PENDERITA HIPERTENSI DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT HIPERTENSI DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LINTAU BUO III 2009.

0 0 6

Pengetahuan, sikap, dan tindakan terkait penyakit hipertensi di Kecamatan Pakualaman Yogyakarta periode tahun 2012.

0 0 2

Pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta pada tahun 2012 terkait penyakit hipertensi - USD Repository

0 0 162

Pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta pada tahun 2012 terkait penyakit hipertensi - USD Repository

0 1 181

PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN MASYARAKAT KECAMATAN GONDOKUSUMAN, KOTA YOGYAKARTA PADA TAHUN 2012 TERKAIT PENYAKIT HIPERTENSI

0 1 167

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENGUKURAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN MASYARAKAT TERKAIT PENYAKIT ASMA SKRIPSI

0 0 155

Pengembangan instrumen pengukuran tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat terkait penyakit Tuberculosis (TBC) paru - USD Repository

0 0 174

Pengembangan instrumen pengukuran tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat terkait penyakit Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) - USD Repository

0 3 201