ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA MORBUS HANSEN DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD Dr SOETOMO SURABAYA

  SKRIPSI

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA MORBUS HANSEN DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD Dr SOETOMO SURABAYA

  PENELITIAN DESKRIPTIF ANALITIK

  Oleh: NUR ROFIATIN NIM : 131311123067 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2014

  SKRIPSI ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA MORBUS HANSEN DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD Dr SOETOMO SURABAYA .

  PENELITIAN DESKRIPTIF ANALITIK Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Pendidikan Ners

  Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga

  Oleh: NUR ROFIATIN NIM : 131311123076 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2014

  MOTTO

  Kita semua bergerak, meraih tujuan masing-masing untuk terus maju dalam hidup Tapi pernahkah kita berhenti sejenak, untuk mengambil sebuah keputusan

  Sebuah pilihan, sebuah perubahan Bukan untuk orang lain, untuk kita sendiri Untuk hidup lebih baik Karena kita sendiri yang bisa memulainya

  It’s in me (it’s in me – Aqua) Puji syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT, berkat rahmat, taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ANALISIS

  FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA MORBUS HANSEN DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD Dr SOETOMO SURABAYA”. Skripsi ini merupakan salah

  satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Pendidikan Ners Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga.

  Ucapan terima kasih yang sebesar- besarnya saya ucapkan kepada Ibu Rizki Fitryasari, S.Kep.Ns., M.Kep selaku pembimbing satu dan Ibu Laily Hidayati, S.Kep., Ns., M.Kep selaku pembimbing dua yang telah membimbing dengan sabar dan memberikan dorongan kepada saya untuk menyelesaikan skripsi ini.

  Bersama ini perkenankanlah juga saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Ibu Purwaningsih, SKp., M.Kes , selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada saya untuk mengikuti pendidikan Program Studi Pendidikan Ners.

  2. Ibu Mira Triharini, S.Kp., M.Kep selaku Wakil Dekan 1 Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga yang telah memberikan kemudahan fasilitas dan sarana prasarana, perijinan demi kelancaran skripsi saya.

  3. Bapak Kusnanto, S.Kep., M.Kes selaku Ketua penguji atas segala masukan, informasi dan waktu yang telah diluangkan untuk saya demi kemajuan penyelesaian skripsi saya.

  4. Bapak Deni Yasmara, M.Kep.,Ns.,Sp.Kep.MB selaku penguji dalam proposal atas segala masukan, informasi dan waktu yang telah diluangkan untuk saya demi kemajuan penyelesaian skripsi saya.

  5. Ayahanda tercinta Matari (alm) dan ibunda tercinta Sofiyah, atas segala dukungan yang terbaik baik moril maupun materi, memberi semangat di kala putus asa, serta pembelajaran tentang kehidupan yang tak akan terlupakan. Terima kasih atas segala do’a dan restu di setiap perjalanan saya.

  6. Suami tercinta yang dengan sabar dan senantiasa memberikan semangat, do’a, dukungan baik moril maupun materiil dalam penyusunan skripsi ini.

  7. Anak-anakku tercinta: Abed, Nadia dan Afifah yang juga memberikan dukungan, semangat, do’a dan membantu dalam penyusunan skripsi ini.

  8. Kepala IRJ RSUD Dr Sotomo Surabaya: dr Trisiswati Indranarum SpK K dan Ka URJ dr Trini Artami Setyaningrum SpK K yang telah memberikan ijin dan bantuan fasilitas pengambilan data untuk skripsi ini.

  9. Dr Yulianto Listiawan SpK K selaku pembimbing klinik yang banyak memberikan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

  10. Seluruh pasien yang telah bersedia menjadi responden penelitian skripsi ini.

  11. Seluruh PPDS dan teman-teman sejawat di poliklinik kulit dan kelamin yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

  12. Teman- teman angkatan B 16 pagi dan sore yang memberikan semangat, dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.

  13. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu tetapi sangat berperan dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Semoga ALLAH SWT membalas budi baik semua pihak yang telah memberi kesempatan, dukungan dan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Saya sadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, tetapi saya berharap skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan bagi keperawatan.

  Surabaya, 10 Februari 2015 Penulis

  (Nur Rofiatin)

  ABSTRACT ANALYSIS OF FACTORS ASSOCIATED WITH ANXIETY LEVEL OF MORBUS HANSEN PATIENT AT OUTPATIENT UNIT OF SEX AND SKIN IN RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA

  Cross Sectional Research

  By: Nur Rofiatin Intoduction: An endemic disease is most prevalent in tropical countries is

  Morbus Hansen. The existence of this disease threatens millions of poor people in particular as a result of poor environmental. This study was aim to investigate factors correlating with anxiety level of Morbus Hansen patient.Method: This study used cross sectional design. The population was all the Morbus Hansen patient in outpatient unit of sex and skin. Total sample was 128 respondents, taken according to inclusion criterias. The Independent variable were age, gender, Education, socio-economic, physical condition, situation and environment, personality type, and stressor potency. The dependent variable was anxiety level of Morbus Hansen’s patient. Data were collected using structured questionairre which was instrument of Hamilton Anxiety Rating Scale. Data were analyzed using ordinal regression Test with level of significance of ≤ 0,05.Result: showed that personality type by level (p =0,021) and Education by level (p =0,033) had correlation with anxiety level of Morbus Hansen’s patient. Discussion: It can be concluded, personality type and education have correlation but the age, gender, socio-economic, physical condition, situation and Environment, and stressor potency have no correlation with anxiety level of Morbus Hansen’s patient. Further studies should find another factors which related to anxiety of a patient, involve able better measurement tools to obtain more accurate results.

  

Keywords: Anxiety level, Morbus Hansen, Outpatient unit of Sex and Skin

  DAFTAR ISI Halaman

  Halaman Sampul ............................................................................................. i Surat Pernyataan .............................................................................................. iii Lembar Penetapan Penguji Skripsi ................................................................. iv Ucapan Terima Kasih ...................................................................................... v

  Abstract ............................................................................................................ viii

  Daftar Isi ......................................................................................................... xi Daftar Gambar ................................................................................................. xiii Daftar Tabel …................................................................................................ xiv Daftar Lampiran …........................................................................................... xv

  BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................... 1

  1.1 Latar Belakang ......................................................................... 1

  1.2 Identifikasi Masalah ................................................................ 4

  1.3 Rumusan Masalah ................................................................... 4

  1.4 Tujuan ...................................................................................... 5

  1.4.1 Tujuan Umum ............................................................... 5

  1.4.2 Tujuan Khusus ............................................................. 5

  1.5 Manfaat Penelitian ................................................................... 6

  1.5.1 Teoritis ............................................................................ 6

  1.5.2 Praktis ............................................................................. 6

  BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 7

  2.1 Konsep Kecemasan ................................................................. 7

  2.1.1 Definisi ........................................................................ 7

  2.1.2 Teori Kecemasan ......................................................... 8

  2.1.3 Tingkat dan Karakteristik Kecemasan ......................... 10

  2.1.4 Gejala Klinis Kecemasan .............................................. 12

  2.1.5 Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan ..................... 13

  2.1.6 Faktor Predisposisi Kecemasan .................................... 18

  2.1.7 Pengukuran Tingkat Kecemasan ................................. 19

  2.1.8 Mekanisme Pertahanan Terhadap Kecemasan ............ 22

  2.1.9 Respon Kecemasan ...................................................... 25

  2.2 Konsep Morbus Hansen

  2.2.1 Definisi ......................................................................... 26

  2.2.2 Penyebab / Etiologi Penyakit Morbus Hansen ............ 27

  2.2.3 Penularan ..................................................................... 28

  2.2.4 Imunologi ..................................................................... 29

  2.2.5 Tanda dan Gejala Umum Penyakit Morbus Hansen..... 30

  2.2.6 Gambaran Klinis dan Klasifikasi .................................. 31

  2.2.7 Diagnosa Morbus Hansen ............................................ 33

  2.2.8 Dampak Yang Ditimbulkan Akibat Penyakit Morbus Hansen ............................................................. 34

  2.2.9 Kriteria MH Tipe PB dan MB ...................................... 35

  2.2.10 Pengobatan Penyakit Morbus Hansen ......................... 36

  2.2.11 Pencegahan Penyakit Morbus Hansen ......................... 37

  BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS ...................... 40

  3.1 Kerangka Konseptual Penelitian .............................................. 40

  3.2 Hipotesis Penelitian .................................................................. 41

  BAB 4 METODE PENELITIAN ............................................................... 43

  4.1 Rancangan Penelitian ............................................................... 43

  4.2 Populasi, Sampel dan Besar Sampel serta Teknik Pengambilan Sampel ................................................... 43

  4.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel ........... 45

  4.5 Alat dan Bahan Penelitian ....................................................... 52

  4.6 Instrumen Penelitian ................................................................ 52

  4.7 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................... 53

  4.8 Prosedur Pengumpulan Data ................................................... 54

  4.9 Cara Analisis Data .................................................................... 54

  4.10 Kerangka Operasional .............................................................. 59

  4.11 Masalah Etik ............................................................................ 60

  4.11.1 Informed Consent ......................................................... 60

  4.11.2 Anonimity ...................................................................... 60

  4.11.3 Confidentiality .............................................................. 60

  BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 62

  5.1 Hasil Penelitian ........................................................................ 62

  5.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................ 62

  5.1.2 Data Umum Karakteristik Responden ......................... 63

  5.1.3 Data Hubungan Antar Variabel Independen dengan Dependen ..................................................................... 67

  5.2 Pembahasan ............................................................................. 72

  BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 81

  6.1 Kesimpulan .............................................................................. 81

  6.2 Saran ........................................................................................ 82

  DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 83 LAMPIRAN …............................................................................................... 85

  DAFTAR GAMBAR HAL

Gambar 1.1 Jumlah Pasien Baru Morbus Hansen di Poliklinik

  3 Kulit Kelamin RSUD Dr Soetomo Surabaya

Gambar 1.2 Identifikasi Masalah

  4 Gambar 2.1 Rentang Respons Kecemasan

  10 Gambar 3.1 Kerangka Konseptual

  40 Gambar 4.2 Analisis Data

  58

  DAFTAR TABEL HAL

Tabel 2.1 Karakteristik Setiap Tingkat Kecemasan

  11 Tabel 2.2 Orisinalitas

  38 Definisi Operasional Variabel Independen dan Tabel 4.1

  46 Variabel Dependen Karakteristik Responden yang Berhubungan dengan

  Tabel 5.1

  63 Tingkat Kecemasan

Tabel 5.2 Keadaan Fisik Penderita Morbus Hansen

  64 Tabel 5.3 Tipe Kepribadian Penderita Morbus Hansen

  65 Lingkungan & Situasi/ Tempat Tinggal Penderita Tabel 5.4

  65 Morbus Hansen

Tabel 5.5 Potensi Stressor Penderita Morbus Hansen

  66 Tabel 5.6 Tingkat Kecemasan Penderita Morbus Hansen

  66 Tabulasi Silang Antara Usia Penderita Morbus Tabel 5.7

  67 Hansen dengan Tingkat Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Jenis Kelamin Penderita

  Tabel 5.8

  68 Morbus Hansen dengan Tingkat Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Tingkat Pendidikan

Tabel 5.9 Penderita Morbus Hansen dengan Tingkat

  68 Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Status Ekonomi

Tabel 5.10 Penderita Morbus Hansen dengan Tingkat

  69 Kecemasan

Tabel 5.11 Tabulasi Hubungan Antara Keadaan Fisik Penderita

  69 Morbus Hansen dengan Tingkat Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Tipe Kepribadian

Tabel 5.12 Penderita Morbus Hansen dengan Tingkat

  70 Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Lingkungan&Situasi

Tabel 5.13 Penderita Morbus Hansen dengan Tingkat

  70 Kecemasan Tabulasi Hubungan Antara Potensi Stressor

Tabel 5.14 Penderita Morbus Hansen dengan Tingkat

  71 Kecemasan

Tabel 5.15 Tabel Multiple Regresi Logistik Ordinal Terhadap

  71 Tingkat Kecemasan Penderita Morbus Hansen