EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LKPD TERINTEGRASI NILAI ISLAMI PADA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS PESERTA DIDIK - Raden Intan Repository
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LKPD TERINTEGRASI NILAI ISLAMI
PADA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK
MENINGKATKAN KEMAMPUANLITERASI SAINS PESERTA DIDIK
(SKRIPSI)
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Dalam Ilmu Fisika
Oleh :
SUSANTI
1411090242
Jurusan : Pendidikan Fisika
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG
1439 H/2018 M
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LKPD TERINTEGRASI NILAI ISLAMI
PADA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUANLITERASI SAINS PESERTA DIDIK
(SKRIPSI)
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Dalam Ilmu Fisika
Oleh SUSANTI
1411090242 Jurusan : Pendidikan Fisika Pembimbing I : Dr. Rijal Firdaos, M.Pd.
Pembimbing II : Ardian Asyhari, M.Pd.
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG
1439 H/2018 M
ABSTRAK
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LKPD TERINTEGRASI NILAI ISLAMI
PADA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK
MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS PESERTA DIDIK
OLEH
SUSANTI
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektivitas dan pengaruh dari penggunaan LKPD terintegrasi nilai Islami pada pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan literasi sains peserta didik. sampel penelitian ini adalah kelas
VII.C diambil melalui teknik simple random sampling. Penelitian ini menggunakan penelitian pre experiment, desain yang digunakan dalam penelitian adalah one group
pretest-postest design. Data dianalis dengan menggunkan gain ternormalisasi (N-
Gain ) menggunakan program Microsoft Exel yang bertujuan untuk mengetahui
peningkatan kemampuan literasi sains peserta didik. Selanjutnya data di uji statistik terhadap nilai pretest dan posttest peserta didik dengan melakukan uji normalitas, homogenitas, dan Uji-T (paired sample test) dengan menggunakan program spss 18. Hasil rata-rata nilai N-gain yang diperoleh sebesar 0,45 % dan berada dalam kategori sedang. Hasil uji statistik menunjukan taraf signifikansi sebesar 0,00 lebih kecil dari ditolak dan H
1 diterima yang berarti terdapat
= 0,05 (sign < 0,05) yang berarti H perbedaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan LKPD terintegrasi nilai Islami dalam pembelajaran berbasis masalah mampu meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik pada aspek kompetensi dan pengetahuan pada materi pencemaran lingkungan.
kata kunci : LKPD terintegrasi nilai Islami, Problem Based Learning, Literasi sains,
pencemaran lingkungan
MOTTO
Artinya : ― Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan (1) Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah (2) Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah (3) Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam (4) Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya (5).
PERSEMBAHAN
Bismillah dengan Nama dan KeagunganMu yang Mulia aku persembahkan sripsi ku ini untuk :
1. Kedua orang tua ku Ibunda Amsah dan Ayah Mustakim yang sangat luar biasa dan kuhormati tempatku merajuk dan mencurahkan setiap keluhan.
2. Adikku tersayang Nunung Yulianti dan Deden Kurnia.
3. Keluarga besarku alhamdulillah karya ini kupersembahkan untuk kalian yang senantiasa tidak pernah lelah memberikan motivasi kepadaku.
RIWAYAT HIDUP
Peneliti lahir di desa Cibodas, Kecamatan Kotaagung Timur Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung pada tanggal 31 Agustus 1995. Peneliti merupakan putri pertama dari pasangan bapak Mustakim dan ibu Amsah.
Peneliti tinggal di desa Cibodas, pekon Kampung Baru kecamatan Kotaagung Timur kabupaten Tanggamus provinsi Lampung. Peneliti adalah salah satu mahasiswi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan jurusan Pendidikan Fisika pada tahun 2014. Peneliti lulus dari SD Negeri 1 Kampung Baru pada tahun 2008. SMP Negeri 1 Kotaagung Pusat lulus pada tahun 2011. SMA Negeri 2 Kotaagung lulus pada tahun 2014, dan akan menyelesaikan Strata Satu (S1) dengan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) dari Universitas Islam Negeri Lampung pada tahun 2018.
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji dan syukur hanya milik Allah SWT karena atas Pertolongan, Rahmat dan Karunia-Nya, peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program studi Tadris Fisika Fakultas Tarbiyah UIN (Universitas Islam Negeri) Raden Intan Lampung. Sholawat dan salam kepada Rosulullah, keluarga dan para sahabat, beserta orang-orang yang istiqomah mengikuti sunnahnya hingga akhir zaman.
Judul yang penulis ajukan adalah ―Efektivitas Penggunaan LKPD Terintegrasi Nilai Islami pada Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Peserta Didik
‖. Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis dengan senang hati menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang terhormat: 1. Bapak Prof. DR. H. Chairul Anwar, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Tarbiyah
UIN (Universitas Islam Negeri) Raden Intan Lampung yang selalu siap membantu dan memajukan Fakultas Tarbiyah
2. Bapak Dr. Rijal Firdaos, M.Pd. selaku pembimbing I yang selalu bijaksana memberikan bimbingan, nasehat serta waktunya selama penelitian dan penulisan skripsi ini.
3. Bapak Ardian Asyhari, M.Pd. selaku pembimbing II sekaligus dosen dijurusan Fisika yang telah mencurahkan perhatian, bimbingan, kesabaran, do‘a dan kepercayaan yang sangat berarti bagi penulis.
4. Ibu Dr. yuberti, M.Pd. selaku Ketua Program S1 Tadris Fisika-Tarbiyah UIN
(Universitas Islam Negeri) Raden Intan Lampung yang selalu memberikan motivasi dan semangat bimbingan selama penulisan skripsi sehingga penulisan skripsi ini berjalan lancar.
5. Staf Dosen Tadris Fisika-Tarbiyah UIN (Universitas Islam Negeri) Raden Lampung yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu selama mengikuti perkuliahan sampai akhir penulisan skripsi.
6. Staf Tata Usaha UIN Raden Intan Lampung yang telah banyak membantu penulis selama mengikuti perkuliahan dan penulisan skripsi ini.
7. Bapak Dyafrizal, S.Pd. selaku kepala SMP Negeri 1 Kotaagung Timur yang telah dengan bijaksana memberikan keluasan waktu kepada penulis untuk melakukan penelitian.
8. Ibu Masnoni, S.Pd selaku guru mata pelajaran IPA yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan dan masukan serta nasehat kepada penulis selama melakukan penelitian.
9. Seluruh karyawan dan pegawai Perpustakaan Pusat, Perpustakaan Tarbiyah yang telah memberikan pinjaman buku kepada penulis.
10. Rekan-rekan satu angkatan Jurusan Fisika 2014 terutama sahabat-sahabat ku (Santhi Septiana S.Pd, Erni Susilawati S.Pd, Senja Shaldy, Garden Sepatia A, S.Pd, Anggi Asta Sari, Resti Rahayu, Sahabat Until Jannah ku) yang sangat membantu dan memotivasi, Seluruh rekan kelas Fisika B yang tak pernah lelah menanyakan kelanjutan skripsi ini selama belum terselesaikan,(Arini dan Vita) yang menemani ku saat penelitian 11. Seseorang yang berjasa di balik pembuatan skripsi ini 12. Saudara-saudara tercinta yang telah banyak memberikan dorongan, semangat, kasih sayang dan bantuan baik secara moril maupun materil demi lancarnya penyusunan skripsi ini.
13. Ayah, Ibu, dan keluarga besar atas jasa-jasanya, kesabaran, do‘a, dan tidak pernah lelah dalam mendidik dan memberi cinta yang tulus dan ikhlas kepada penulis semenjak kecil.
14. Semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
Dengan adanya skripsi ini peneliti mengharapkan masukan yang membangun karena skripsi ini masih banyak kekurangan dikarenakan keterbatasan ilmu yang penulis miliki. penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan untuk itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi perbaikan untuk kedepannya. Semoga Allah memberikan Balasan dan ganjaran pahala kepada semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Hanya Kepada
Allah penulis serahkan segalanya mudah-mudahan hadirnya skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis umumnya bagi kita semua. Aamiin Bandar Lampung, Juni 2018
SUSANTI NPM. 1411090242
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i ABSTRAK ............................................................................................................. iii LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................. iv LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. v MOTTO ................................................................................................................. vi LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................... vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... viii
RIWAYAT HIDUP ............................................................................................... xi DAFTAR ISI .......................................................................................................... xiiDAFTAR TABEL.................................................................................................. xvi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xvii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1 B. Identifikasi Masalah ........................................................................... 10 C. Batasan Masalah ................................................................................. 10 D. Rumusan Masalah............................................................................... 11 E. Tujuan Penelitian ................................................................................ 11 F. Manfaat Penelitian .............................................................................. 12 BAB II LANDASAN TEORI A. Lembar Kerja Peserta Didik ................................................................. 13
1. Pengertian Lembar Kerja Peserta Didik .......................................... 13
2. Manfaat LKPD ................................................................................ 14
3. Penyusunan dan Pengembangan LKPD .......................................... 15
B. Nilai-nilai Islam................................................................................... 16
1. Pengertian Nilai Islam ................................................................... 16
2. Nilai Akhlak ................................................................................... 17
1. Pengertian PBL ............................................................................... 19
2. Manfaat Model PBL ....................................................................... 20
3. Tahap-tahap PBL ............................................................................ 21
D. Pencemaran Lingkungan ..................................................................... 23
1. Pengertian Pencemaran Lingkungan ............................................... 23
2. Kerusakan Li ngkungan berdasarkan Al‘quran ............................... 25
3. Limbah dan Pemanfaatannya … ...................................................... 28
E. Literasi Sains ....................................................................................... 29
1. Pengertian Literasi Sains ............................................................... 29
2. Ciri-ciri seseorang yang memiliki literasi sains ............................. 30
3. Domain Literasi Sains .................................................................... 32
F. Penelitian yang Relevan ...................................................................... 33
G. Kerangka Berfikir ................................................................................ 36
H. Hipotesis Penelitian ............................................................................. 37
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................ 38 B. Metode Penelitian .............................................................................. 38 C. Variabel Penelitian ............................................................................. 39 1. Variabel Bebas (Independen) ....................................................... 39 2. Variabel Terikat (Dependen) ....................................................... 40 D. Populasi dan Sampel .......................................................................... 40 1. Populasi Penelitan ........................................................................ 40 2. Sampel Penelitian ........................................................................ 40 3. Teknik Pengambilan Sampel ....................................................... 41 E. Prosedur Penelitian ............................................................................ 41 1. Tahap Persiapan Penelitian .......................................................... 41 2. Tahap Pelaksanaan Penelitian ...................................................... 42 3. Tahap Akhir Penelitian ................................................................ 43
1. Test ............................................................................................... 43 2.
Wawancara ................................................................................... 43 3. Angket .......................................................................................... 44 4. Observasi ..................................................................................... 45 G. Instrumen Penelitian .......................................................................... 46 1.
Instrumen Test ............................................................................. 46 2. Instrumen Non Test ..................................................................... 47 H. Definisi Operasional .......................................................................... 49 I. Uji Coba Instrumen ............................................................................ 50 1.
Uji Validitas Test ......................................................................... 50 2. Uji Reliabilitas Test ..................................................................... 51 3. Uji Tingkat Kesukaran ................................................................. 52 4. Uji Pembeda ................................................................................. 53 5. Uji Pengecoh ................................................................................ 54 J. Teknik Analisis Data ......................................................................... 55 1.
Uji N-gain .................................................................................... 55 2. Uji Normalitas .............................................................................. 55 3. Uji Homogenitas .......................................................................... 56 4. Uji Hipotesis (uji T) ..................................................................... 58 5. Uji Effect Size ............................................................................... 58
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data ................................................................................... 59 B. Hasil Uji Coba Instrumen Test .......................................................... 64 1. Validitas ....................................................................................... 64 2. Reliabilitas ................................................................................... 65 3. Uji Tingkat Kesukaran ................................................................. 65 4. Uji Daya Pembeda ....................................................................... 65 5. Fungsi Pengecoh .......................................................................... 66
D.
Hasil Data Peningkatan Literasi Sains ............................................... 80 1.
Uji N-Gain Ternormalisasi .......................................................... 80 2. Uji Statistik kemampuan Literasi Sains ....................................... 81 3. Kemampuan Literasi Sains Aspek Pengetahuan ......................... 83 4. Kemampuan Literasi Sains Aspek Kompetensi ........................... 84 5. Effect Size ..................................................................................... 85 E. Pembahasan ....................................................................................... 86 1.
Keterlaksanaan Pembelajaran ...................................................... 86 2. Peningkatan Kemampuan Literasi Sains ..................................... 90 3. Peningkatan Literasi Sains tiap Indikator .................................... 95 4. Effect Size ..................................................................................... 97 F. Temuan Penelitian mengenai Literasi Sains ...................................... 97
BAB V KESIMPULAN......................................................................................... 98 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Peringkat literasi sains Indonesia ............................................................ 8Tabel 1.2 Presentasi kemampuan awal literasi sains .............................................. 9Tabel 3.1 Desain penlitian quasi eksperimen .......................................................... 39Tabel 3.2 Skor Penilaian Terhadap Pilihan Jawaban .............................................. 44Tabel 3.3 Tabel Kriteria Penilaian .......................................................................... 45Tabel 3.4 Kriteria penilaian Keterlaksanaan Pembelajaran .................................... 46Tabel 3.5 Kriteria Penilaian Kemampuan Literasi Sains ........................................ 47Tabel 3.6 Rekapitulasi Kelayakan LKPD ............................................................... 48Tabel 3.7 Interprestasi Indeks Korelasi ―r‖ Product Moment ................................. 51
Tabel 3.8 Kriteria Reliabilitas ................................................................................. 52Tabel 3.9 Besar tingkat kesukaran soal ................................................................... 53Tabel 3.10 Klasifikasi Daya Pembeda .................................................................... 54Tabel 3.11 kriteria skor gain ................................................................................... 55Tabel 3.12 Kriteria Effect Size ................................................................................ 58Tabel 4.1 Daftar frekuensi nilai Pretest .................................................................. 60Tabel 4.2 rata-rata nilai pretest ............................................................................... 61Tabel 4.3 Daftar frekuensi nilai posttest ................................................................. 62Tabel 4.4 hasil rata-rata nilai posttest .................................................................... 64Tabel 4.5 Hasil uji validitas butir soal .................................................................... 64Tabel 4.6 Tabel hasil uji tingkat kesukaran butir soal ............................................ 65Tabel 4.7 Hasil uji daya pembeda soal.................................................................... 66Tabel 4.8 Data Data kemampuan literasi sains peserta didik.................................. 80Tabel 4.9 Ringkasan hasil uji statistik terhadap nilai pretest dan posttest .............. 81Tabel 4.10 Data kemampuan literasi sains peserta didik aspek pengetahuan ......... 83Tabel 4.11 Data analisis kemampuan literasi sains aspek kompetensi .................. 84Tabel 4.12 Hasil analis uji effect size ...................................................................... 85DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Tanggapan peserta didik terhadap LKPD .............................................. 48Gambar 4.1 Histogram nilai pretest ........................................................................... 60Gambar 4.2 Histogram nilai posttes ........................................................................... 63Gambar 4.3 Hasil jawaban peserta didik.................................................................... 69Gambar 4.4 Hasil jawaban peserta didik tahap dua ................................................... 70Gambar 4.5 Hasil dari kegiatan penyelidikan ............................................................ 71Gambar 4.6 Hasil jawaban salah satu kelompok ....................................................... 72Gambar 4.7 Percobaan pencemaran udara ................................................................. 74Gambar 4.8 Hasil pengamatan percobaan .................................................................. 75Gambar 4.9 Kesimpulan hasil percobaan.................................................................. 76Gambar 4.10 Percobaan filtrasi air............................................................................. 78Gambar 4.11 Hasil pengamatan percobaan filtrasi air ............................................... 79Gambar 4.12 Kesimpulan hasil percobaan................................................................. 79Gambar 4.13 Grafik peningkatan literasi sains aspek pengetahuan ........................... 83Gambar 4.14 Grafik peningkatan literasi sains tiap indikator.................................... 85
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar nama peserta didik .................................................................... 106 Lampiran 2 Silabus ................................................................................................. 107 Lampiran 3 Sintak Model Pembelajaran PBL ........................................................ 110 Lampiran 4 RPP Penelitian ..................................................................................... 113 Lampiran 5 Kisi-kisi Soal ....................................................................................... 134 Lampiran 6 Soal Posttest dan Pretest ..................................................................... 137 Lampiran 7 Kunci Jawaban Soal............................................................................. 145 Lampiran 8 Rekapitulasi Validasi LKPD ............................................................... 146 Lampiran 9 Rekapitulasi Validasi Instrumen Pembelajaran ................................... 147 Lampiran 10 Rekapitulasi Tanggapan Peserta Didik ............................................. 148 Lampiran 11 Uji Prasyarat Soal .............................................................................. 149 Lampiran 12 Nilai pretest ....................................................................................... 154 Lampiran 13 Nilai Posttest...................................................................................... 155 Lampiran 14 Rekapitulasi Observasi Keterlaksanaan Pembelajaran ...................... 156 Lampiran 15 Uji N-Gain ......................................................................................... 157 Lampiran 16 Rekapitulasi Uji Statistik ................................................................... 158 Lampiran 17 Uji Effect Size .................................................................................... 159 Lampiran 18 Rekapitulasi Analisis Kemampuan Literasi Sains tiap Indikator ...... 160 Lampiran 19 Analisis kemampuan awal literasi sains peserta didik ....................... 161 Lampiran 20 Gambar proses pembelajaran............................................................. 163
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang masalah Pendidikan merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap
manusia karena dengan pendidikan manusia dapat belajar dengan baik dan dapat mengembangkan potensi yang ada pada diri manusia melalui proses pembelajaran yang teratur sesuai dengan peraturan pemerintah sehingga
1
memenuhi kebutuhan hidupnya. Pendidikan tersebut dimaksudkan sebagai mempersiapkan anak-anak bangsa untuk menghadapi masa depan dan
2 menjadikan bangsa ini bermartabat di antara bangsa-bangsa lain di dunia.
Allah berfirman dalam ayat Al-quran
Artinya : Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu, kecuali orang-orang lelaki yang Kami beri wahyu kepada mereka; Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.(An Nahl: 43) Ayat di atas menjelaskan tentang pentingnya pendidikan, manusia yang berpendidikan memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan orang yang tidak berpendidikan. Allah SWT mengistimewakan bagi orang yang beriman dan
3 berilmu.
1 Rahma Diani, ‗Pengaruh Pendekatan Saintifik Berbentuk LKS Terhadap Hasil Belajar Fisika
Peserta Didik Kelas XI SMA Perintis 1 Bandar Lampung‘, 5.April (2016), 83–93
<https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v5i1.108>. 2 Rijal Firdaos, ‗Orientasi Pedagogik Dan Perubahan Sosial Budaya Terhadap Kemajuan Ilmu Pendidikan Dan Teknologi‘, 6 (2015), 106–17. 3Membuat sebuah keputusan untuk terus berinovasi dalam pembelajaran
4
merupakan pilihan yang harus dipilih oleh semua pendidik karena dalam dunia pendidikan, guru adalah komponen yang berpengaruh dalam suatu proses pembelajaran. Guru harus dapat menciptakan suasana belajar yang membuat peserta didik tidak merasa bosan. Kebutuhan guru terhadap mtode dan media pembelajaran sangat dibutuhkan untuk menunjang keaktifan dan kreativitas
5
peserta didik. Alternatif yang dapat dilakukan seorang pengajar adalah membuat sebuah media pembelajaran yang menarik. Salah satu keberhasilan dalam pembelajaran sangat bergantung pada penggunaan sumber belajar atau media
6 yang digunakan selama proses pembelajaran.
Salah satu media pembelajaran yang dapat dibuat yaitu lembar kegiatan peserta didik (LKPD). Pemilihan LKPD didasarkan karena LKPD dapat dibuat sesuai dengan situasi dan kondisi dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), didalam LKPD juga disajikan materi secara ringkas, latihan soal, dan percobaan sederhana. Pernyataan Widjajanti bahwa materi dalam LKPD disajikan secara ringkas, kegiatan dalam LKPD dapat mengembangkan keterampilan berpikir, menekankan proses untuk menemukan konsep serta melibatkan siswa secara
4 Ardian Asyhari and Rahma Diani, ‗Pembelajaran Fisika Berbasis WEB Enhaced Course: Mengembangkan Web-Blo gs Pembelajaran Fisika Dasar 1‘, 4.1 (2017), 13–25.
5 Ardian Asyhari and Risa Hartati, ‗Implementasi Pembelajaran Fisika SMA Berbasis Inkuiri
Terbimbing Terintegrasi Pendidikan Karakter Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi
Cahaya Dan Optika‘, 4.1 (2015), 37–49. 6 Nourma dalam Arifatun Nisa, Sudarmin and Samini, ‗Efektivitas Penggunaan Modul Terintegrasi Etnois Dalam Pembelajaran Berbasis Masalah UntukMeningkatkan Literasi Sains‘, 4.3 aktif misalnya melalui diskusi, latihan soal, pengamatan dan percobaan
7
sederhana. LKPD yang dibuat merupakan petunjuk untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan menuntun peserta didik dalam memahami ilmu pengetahuan melalui berbagai sajian dan petunjuk sesuai dengan tujuan pembelajaran yang
8
akan dicapai. LKPD juga dapat digunakan sebagai pengarah peserta didik dalam belajar selain itu LKPD juga dapat digunakan untuk mengukut seberapa jauh
9
kemampuan peserta didik dalam memahami materi. Tujuan penting bagi pendidik, terutama yang masuk Pendidikan postsecondary, mengajarkan keterampilan penting kepada siswa itu akan memungkinkan mereka menjadi
10 pelajar seumur hidup.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru mata pelajaran IPA di SMP Negeri 1 Kotaagung Timur bahwa dalam pembelajaran sudah menggunakan LKPD tetapi hanya pada bab tertentu saja, LKPD yang dibuat pun tidak terintegrasi nilai Islam, dalam penggunaan LKPD pun tidak merata ke seluruh peserta didik masih ada peserta didik yang tidak ikut dalam kegiatan diskusi menggunakan LKPD hanya sebagian peserta didik saja yang mengikuti kegiatan
7 Fitrianingsih Rahmatika and Siti Alimah, ‗Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Search, Solve, Create, and Share Pada Praktikum Mandiri Materi Molu sca Dan Artfproda‘, 3.3 (2014), 330– 370. 8 Friska Cahyati and Nyoto Suseno, ‗Pengembangan LKS Materi Listrik Statis Berorientasi NIlai Al-
Qur‘an Untuk Siswa Kelas IX Sekolah Muhammadiyah‘, 3.2 (2015), 1–5. 9 10 Butler & Mc.Munn dalam Cahyati and Suseno, h. 3.
Irina I Holden, ‗Science Literacy and Lifelong Learning in the Classroom : A Measure of
Attitudes among University Students Science Li teracy and Lifelong Learning in the Classroom : A
Measure of Attitudes among University Students‘, 2010, 37–41 dengan baik, sehinggan tidak semua peserta didik dapat mencapai tujuan
11 pembelajaran.
Pemecahan masalah diatas dapat disiati dengan mengubah pola pembelajaran menjadi Student Center, artinya peserta didik yang menjadi pusat pembelajaran, salah satu model pembelajaran yang sesuai dengan pola Student Centered adalah
Problem Based Learning (PBL). Ada beberapa model pembelajaran yang cocok
dengan pembelajaran Student Centered diantaranya peer discussion, peer
teaching , problem based learning, team based learning, dan inquiry-based
12 learning. Model PBL ini merupakan model pembelajaran berbasis
masalahndisekitar lingkungan, yang cocok diterapkan dibandingkan dengan model konvensional. PBL merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang digunakan untuk merangsang berpikir tingkat tinggi siswa dalam situasi yang
13
berorientasi pada masalah dunia nyata. Hasil penelitian Afolabi, menyatakan bahwa terdapat perubahan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa dengan menggunakan model problem based learning di bandingkan dengan model
14 konvensional.
Sehingga model PBL ini sangat cocok diterapkan dalam Pembelajaran IPA, 11 pembelajaran IPA atau yang dikenal dengan sains akan lebih menarik jika di
Hasil Wawancara guru mata pelajaran IPA Masnoni di SMPN 1 Kotaagung Timur, 22 Januari 2018. 12 Brickman dalam Aditya Rakhmawan, Agus Setiabudi, and Ahmad Mudzakir, ‗Perancangan Pembelajaran Literasi Sains Berbasis Inkuiri Pada Kegiatan Laboratorium‘, 1.1 (2015), 143–52. 13 Rusman dalam Rizka Hasmi Nasution and Ridwan A Sani, ‗Analisis Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Model Problem Based 14 Learning‘, 5.2 (2016), 92–95. Integrasikan dengan Nilai Islami. Karena Agama Islam merupakan Agama yang sempurna. Berdasarkan Al Quran, Islam adalah Agama yang sempurna dan
15 paripurna dan integrasi Agama dan Sains adalah sebuah keniscayaan.
Qur‘an hadits sebagaimana diketahui membahas ajaran-ajaran tentang ayat-ayat al-
16 .
Tak qur‘an dan hadits-hadits yang bersangkutan dengan alam jagat raya ini bisa dipungkiri, agama dalam kehidupan individu berfungsi sebagai suatu sistem
17
nilai yang memuat norma-norma tertentu. Nilai-nilai yang terkandung dalam Alqur‘an tersebut salah satunya nilai-nilai Islam dimana nilai-nilai Islam ini
18
merupakan landasan Islam yang sangat penting. Salah satu nilai Islam yang
19
sangat penting adalah nilai Akhlak dalam kehidupan manusia. Nilai akhlak ini harus senantiasa ditanamkan kepada semua manusia termasuk peserta didik.
Dalam penerapan nilai akhlak ini harus masuk dalam lembaga sekolah dan
20
melibatkan semua unsur di lembaga tersebut. Pengaplikasian nilai akhlak menjadi enam kategori, yang menunjukkan rentang nilai-nilai etika yang diharapkan dalam kehidupan seorang muslim: akhlak kepada diri sendiri, akhlak 15 kepada keluarga, akhlak kepada komunitas atau masyarakat, akhlak kepada
Abdullah dalam Ardian Asyhari, ‗Literasi Sains Berbasis Nilai-Nilai Islam Dan Budaya Indonesia‘, 6.1 (2017), 137–48 <https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v6i1.1584>. 16 Heru Juabdin Sada, ‗Alam Semesta Dalam Perspektif AL- Qur‘an Dan Hadist‘, 7.November (2016), 259 –76. 17 Arifin dalam Rijal Firdaos, ‗Aplikasi Analisis Faktor Konfirmatori Terhadap Sikap
Keberagamaan Mahasiswa‘, 10.2 (2016), 359–80. 18 Deddy Ramdhani, ‗Penanaman Nilai-Nilai Keislaman Dalam Pendidikan Agama Islam Di KMI Pondok Pesantren Darusy Syahadah Simo Boyolali‘, 2015. 19 Johairi, ‗Pendidikan Karakter Dalam Bingkai Pendidikan Islam: Studi Di Pondok Pesantren Al- Halimy Sesela, Lombok Barat‘, 11.2 (2017), 111–28. 20 Abdul Hamid, ‗Metode Internalisasi Nilai-Nilai Akhlak Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama hewan, akhlak kepada lingkungan, dan akhlak kepada sang Maha Pencipta, Allah
21 SWT. Secara garis besar nilai Islam lebih menonjol dalam wujud nilai
22
akhlak. Nilai akhlak terhadap lingkungan harus ditanamkan sejak dini kepada peserta didik sebagaimana bahwa manusia diciptakan oleh Allah sebagai Khalifah dimuka bumi yang menerima amanat untuk menjaga dan
23
memakmurkan bumi. Salah satu ajaran penting dalam Islam adalah
24
pemeliharaan terhadap lingkungan. Nilai-nilai keislaman sepertinya menjadi salah satu kekuatan yang dominan dalam kebutuhan hidup manusia pada abad
25 ini.
Berdasarkan hasil pra survei di SMP Negeri 1 Kotaagung Timur terjadi perilaku menyimpang di lingkungan sekolah seperti membuang sampah sembarangan, tidak menjaga kebersihan kelas, dan merusak tanaman. Rendahnya kepedulian peserta didik terhadap lingkungan dikarenakan akhlak terhadap lingkungan peserta didik rendah. Maka agar akhlak terhadap lingkungan dapat tercapai maka harus dilakukan pembiasaan dan pembinaan kesadaran ligkungan hidup dengan melakukan beberapa pendekatan seperti, pendekatan makro yaitu menyadarkan manusia bahwa manusia bertanggung jawab sebagai hamba Allah, 21 pendekatan mikro yaitu membina peserta didik untuk bertanggung jawab 22 Al-Qardawi dalam Abdul Hamid, h. 3.
Rahmat, ‗Implementasi Nilai-Nilai Islam Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup‘, 2.1 (2004),
23 –43. 23 Marzuki, ‗Melestarikan Lingkungan Hidup Dan Mensikapi Bencana Alam Dalam Perspektif Islam‘, 1–15. 24 25 Ibid, h.2 Heru Juabdin Sada, ‗Kebutuhan Dasar Manusia Dalam Perspektif Pendidikan Islam‘, 8 (2017), terhadap Negara dan lingkungan, pendekatan ekso yaitu membudayakan nilai kebenaran agama Islam dalam berbuat baik terhadap lingkungan agar tidak
26
tercemar dan tetap berfungsi untuk kelangsungan hidup manusia. Berdasarkan pendekatan-pendekatan tersebut peneliti menawarkan media pembelajaran berupa LKPD terintegrasi nilai Islami yang didalam nya memuat pendekatan- pendekatan tersebut.
Model pembelajaran terpadu merupakan salah satu model implementasi dari sekolah tingkat SD/MI dan SMP. Pembelajaran terpadu adalah, suatu konsep atau tema yang dibahas dari berbagai aspek bidang kajian. Misalnya dalam bidang kajian IPA tentang tema lingkungan dapat dibahas dari sudut makhluk hidup dan proses kehidupan (biologi), energi dan perubahannya (fisika), materi
27
dan sifatnya (kimia). Pembelajaran lingkungan dipelajari dalam pembelajaran
IPA pada sub bab pencemaran lingkungan. Pada saat ini pencemaran lingkungan menjadi masalah dalam kehidupan nyata yang memerlukan pemecahan masalah secara ilmiah kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup
28
perlu ditanamkan kepada siswa. Pembelajaran IPA akan lebih bermakna apabila dalam proses pembelajaran menggunakan lingkungan sebagai sumber 26 belajar agar terdapat kesinambungan antara materi dengan aktivitas kehidupan 27 Rahmat, Op.cit, h 36-41 Trianto dalam
Ardian Asyhari and Helda Silvia, ‗Pengembangan Media Pembelajaran Berupa
Buletin Dalam Bentuk Buku Saku Untu k Pembelajaran IPA Terpadu‘, 5.April (2016), 1–13 <https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v5i1.100>. 28 Glenco dan Raven dalam Jaka Afriana, Anna Permanasari, and Any Fitriani, ‗Penerapan Project
Based Learning Terintegrasi STEM Untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa Ditinjau Dari Gender‘, sehari-hari di lingkungan tempat tinggal siswa. Maka literasi sains dapat digunakan dalam menerjemahkan fenomena alam yang terjadi dalam kehidupan
29
sehari-hari. Literasi sains sangat penting diterapkan untuk siswa SMP. Literasi sains dianggap sebagai hasil belajar kunci dalam pendidikan untuk usia 15 tahun bagi semua peserta didik, terlepas dari apakah peserta didik berminat untuk
30
meneruskan pelajaran sains itu ataukah tidak setelah itu. Hal ini senada dengan pengertian PISA bahwa PISA adalah penilaian standar internasional mengenai kinerja anak berusia 15 tahun dalam matematika, sains, dan bacaan yang dikembangkan oleh Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan
31
(OECD). Namun faktanya kemampuan literasi sains siswa rendah. Kemampuan
32
literasi sains siswa Indonesia relatif dibawah rata-rata. Tabel 1.1 di bawah menunjukan bahwa kemampuan literasi sains Indonesia rendah.
33 Tabel 1.1 Data peringkat literasi sains Indonesia Jumlah Skor rata-rata Peringkat
Tahun Studi Skor maksimum Negara
Indonesia Indonesia peserta studi 2000 393 50038
41 2003 395 500
38
40 2006 393 500
50
57 2009 383 500
60
65 2012 375 500
64
65 29 Sumber: OECD (2012) & Suciati, et al. (2014) 30 Arifatun Nisa, Sudarmin dan Samini, op. cit., h. 3. 31 Toharudin dalam Arifatun Nisa, Sudarmin dan Samini Ibid., h. 2.
Andrew Mcconney and others, ‗Bridging the Gap ? A Comparative , Retrospective Analysis of Science Literacy and Interest in Science for Indigenous and Non ‐ Indigenous Australian Students
Bridging the Gap ? A Comparative , Retrospective Analysis of Science Literacy and Interest in Sci‘,
693.July 2016 (2017), 2016 –35 <https://doi.org/10.1080/09500693.2010.529477>. 32 Meika, Suciati, and Puguh Karyanto, ‗Pengembangan Modul Berbasis Inquiry Lesson Untuk Meningkatkan Dimensi Konten Pada Literasi Sains Materi Sistem Pencernaan Kelas XI‘, 5.3 (2016). 33 Ardian Asyhari and Risa Hartati, ‗Profil Peningkatan Kemampuan Literasi Sains Siswa Melalui
Rendahnya literasi sains siswa juga terjadi di SMPN 1 Kotaagung Timur. Berdasarkan data hasil analisis literasi sains siswa kelas VII.C yang diukur melalui tes soal uraian tentang literasi sains diketahui bahwa kemampuan literasi sains peserta didik masih sangat rendah. Dapat dilihat pada table 1.2 berikut:
4 Menggunakan Bukti Ilmiah 13% Sangat Rendah
Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi‘, 5.2
34 Arifatun Nisa, Sudarmin dan Samini, op. cit., h. 1. 35 Vienurillah Nadia and Dwiningsih Kusumawati, ‗Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Berorientasi Literasi Sains Pada Sub Materi Faktor-
tahun 2016 yang berjudul ―Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Berorientasi Literasi Sains pada Submateri faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi ‖.
―Efektivitas Penggunaan Modul Terintegrasi Etnois Dalam Pembelajaran Berbasisi Masalah Untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa‖.
Berbagai penelitian sebelumnya yang mendukung untuk meningkatkan kemampuan literasi sains, seperti penelitian Arifatun Nisa, Sudarmin dan Samini tahun 2015 yang berjudul,
44% Sangat Rendah
Tabel 1.2. Presentase kemampuan awal literasi sains peserta didik3 Menjelaskan Fenomena Ilmiah
2 Mengidentifikasi Isu Ilmiah 48% Sangat Rendah
1 Pengetahuan Sains 22% Sangat Rendah
Keterangan
PresentasiKemampuan Literasi Sains
No Indikator Lietrasi Sains
34 Kemudian penelitian Nadia Vienurillah dan Kusumawati Dwiningsih
35 Beda penelitian dengan peneliti sebelumnya bahwa pada penelitian ini LKS yang digunakan terintegrasi nilai islami dan model PBL.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan LKPD materi pencemaran lingkungan terintegrasi nilai Islami dalam pembelajaran berbasis masalah terhadap literasi sains siswa. Berdasarkan latar belakang, maka peneliti mengadakan penelitian yang berjudul
―Efektivitas Penggunaan Lkpd Terintegrasi Nilai Islami Pada Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Peserta Didik‖.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat diketahui masalah-masalah yang muncul dalam penelitian, yaitu :
1. LKPD yang digunakan yaitu LKPD konvensional 2.
Model pembelajaran masih berpusat pada tenaga pendidik 3. Akhlak terhadap lingkungan rendah 4. Kemampuan literasi sains peserta didik rendah C.
Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas makan peneliti membatasi masalah yang akan diteliti yaitu:
1. Penggunaan LKPD terintegrasi nilai Islami pada pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik
2. Nilai Islam yang terintegrasi pada LKPD ini adalah nilai akhlak terhadap lingkungan pada aspek menjaga lingkungan sekitar kelas.
3. Domain literasi sains yang dikaji dalam penelitian ini adalah
4. Pokok bahasan yang diteliti dalam penelitian ini adalah pencemaran lingkungan