PROFIL KABUPATEN BENGKULU TENGAH

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

BAB PROFIL KABUPATEN
2 BENGKULU TENGAH
2.1

Wilayah Administrasi

Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki posisi yang sangat strategis, karena selain berada
pada jalur perlintasan antara Kota Bengkulu dan Kota Lubuk Linggau, juga merupakan
kabupaten terdekat dan berbatasan langsung dengan Kota Bengkulu. Secara geografis
Kabupaten Bengkulu Tengah terletak diantara koordinat 102°.11’.24”-102°.37’.12” BT
dan

3°.28’.48” - 3°.51’.36” LS. Sedangkan secara administrasi wilayah Kabupaten

Bengkulu Tengah merupakan bagian dari wilayah Provinsi Bengkulu (lihat gambar II.1).

Adapun batas-batas Kabupaten Bengkulu Tengah adalah sebagai berikut :
Sebelah Utara


:

Kecamatan Air Napal, Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu
Utara dan Kecamatan Curup Kabupaten Rejang Lebong;

Sebelah Timur

:

Kecamatan Ujanmas, Kecamatan Kepahiang, dan Kecamatan
Seberang Musi Kabupaten Kepahiang;

Sebelah Selatan

:

Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma; dan

Sebelah Barat


:

Kecamatan Selebar, Kecamatan Sungai Serut, Kecamatan Muara
Bangkahulu Kota Bengkulu dan Teluk Pering Samudera Hindia.

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 1

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 2

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021


Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki luas wilayah berdasarkan Geografic Information
System (GIS) 1.429,14 Km2 (seribu empat ratus dua puluh sembilan koma empat belas
kilometer persegi) terdiri atas luas daratan 1.223,94 Km2 (seribu dua ratus dua puluh tiga
koma sembilan puluh empat kilometer persegi) dan wilayah laut dengan luas 205,2 (dua
ratus lima koma dua kilometer persegi), yang meliputi 10 kecamatan 112 desa dan 1
kelurahan, dengan rincian masing–masing luas wilayah kecamatan dibandingkan total
luas wilayah keseluruhan diurutkan dari yang tertinggi, yaitu Kecamatan Pagar Jati
(15%), Kecamatan Pondok Kelapa (13%), Kecamatan Taba Penanjung (12%), dan yang
memiliki luas wilayah terkecil, yaitu Kecamatan Bang Haji (6%).

Tabel 2.1 ini Memperlihatkan kecamatan - kecamatan pada Kabupaten Bengkulu Tengah
disertai dengan luas wilayah daratan serta jumlah desa/kelurahan masing- masing
kecamatan.
Tabel 2.1
Luas Wilayah Kecamatan dan Jumlah Desa

No

Nama


Luas Wilayah

Prosentase

Kecamatan

Darat (Km2)

(%)

Luas Wilayah
Laut
(Km2)

1

Karang Tinggi

137,47


11

-

2

Talang Empat

93,62

8

-

3

Pondok Kelapa

165,2


13

-

4

Pematang Tiga

129,64

11

-

5

Pagar Jati

188,57


15

-

6

Taba Penanjung

148,38

12

-

7

Pondok Kubang

70,71


8

-

8

Bang Haji

20,81

6

-

9

Merigi Kelindang

98,42


8

-

10

Merigi Sakti

99,93

8

-

TOTAL

1.223,94

100


205,2

Desa/kelurahan
1
8
1
5
1
7
1
3
1
4
13 desa/ 1 kelu
1
2
1
2
1
3

1
5
142/1

Sumber : Bengkulu Tengah Dalam Angka, 2011

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 3

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

2.2

Topografi

Kabupaten Bengkulu Tengah terletak pada ketinggian 0 - 541 m dpl dengan persebaran
sporadis sehingga tofografi wilayah bergelombang dan berbukit dengan derajat kelerengan
antara 5 - 35 %. Wilayah yang relatif datar dengan tingkat kelerengan rata-rata 5 % terletak
di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa. Lokasi dengan titik tertinggi hingga 541 m dpl
berada di kawasan hutan lindung di perbatasan dengan Kabupaten Kepahiang. Sedangkan
daerah terendah terletak di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa dengan ketinggian 0 – 15 m
dpl.

2.3 Iklim
Berdasarkan klasifikasi iklim, Kabupaten Bengkulu Tengah tergolong tipe iklim A (tropis
basah) dengan kelembaban 70 – 87 %. Jumlah bulan basah 10 bulan dimulai dari bulan
Oktober dan berakhir pada bulan Juli. Temperatur rata-rata tahunan Kabupaten Bengkulu
Tengah 25 0 C – 27 0 C dengan curah hujan bulanan 230 – 620 mm, dan jumlah hari hujan
berkisar 10 – 23 hari.
Sebagian besar wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki suhu udara maksimum
berkisar antara 29,6 0C – 31,5 0C dan suhu minimum 23,1 0 C – 24,2 0 C. dan curah hujan
tahunan 2.626 mm. dengan kisaran 2500 – 4000 mm per tahun dan rata-rata hari hujan
188 hari / tahun.

Kecepatan angin rata-rata 18 Knot atau sekitar 10 km/jam. Kecepatan angin maksimum
dapat mencapai14 – 32 mil/jam. Tekanan udara berkisar antara 1008,4 – 1012,6 mb dan
lama penyinaran matahari rata-rata berkisar antara 55 – 86 % dengan kelembaban udara
antara 80 – 87 %.
2.4

Potensi Wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah

Adapun Potensi yang terdapat di Kabupaten Bengkulu Tengah yang didapat dari hal aman
resmi website resmi Kabupaten Bengkulu Tengah antara lain adalah :


Bidang Usaha Industri Pilihan

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 4

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

Jenis Usaha Industri yang tidak memerlukan banyak lahan dan air, bahan baku cukup
banyak tersedia, tidak menimbulkan polusi dan berorientasi export dan pasar dalam
negeri:





Industri Pengolahan Bahan Galian A, B dan C.



Industri Pengolahan Ikan Segar, dan Ikan Beku.



Industri Pengolahan Udang Segar.



Industri Minyak CPO.



Industri Pengolahan Minyak Jadi dari CPO.



Industri Pengolahan Biji Coklat



Industri Pengolahan Biji Kopi



Industri Pengolahan Makanan Ternak (Pakam).



Industri Pengolahan Karet Remah.



Industri Pengolahan Rotan.

Bidang Usaha Peternakan


Peternakan Sapi, Kerbau, Kambing, Domba dan Babi



Peternakan Tambak Udang.



Peternakan Tambak Air Deras.



Peternakan Unggas yang seperti Ayam Buras, Ayam Petelur, Ayam Broiler dan
Itik.





Bidang Usaha Pertanian dan Perkebunan.


Pembudidayaan Tanaman Durian.



Pembudidayaan Tanaman Salak.



Pembudidayaan Tanaman Coklat.



Pembudidayaan tanaman Sawit dan Karet.



Pembuatan Gedung Penelitian Balai Benih.



Pembuatan Gedung Balai Pembibitan.

Bidang Pendidikan.



Pembangunan Gedung Sekolah.



Pembangunan Gedung Universitas.



Pembangunan Balai Pertemuan Lembaga Peningkatan Mutu Pendidikan.

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 5

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021



Bidang Kesehatan





Pembangunan Gedung RSUD.



Pembangunan dan Peningkatan Gedung Puskesmas.



Pembangunan Balai Penelitian Obat dan Makanan.

Bidang Usaha Perdagangan / Jasa


Pariwisata dan Perhotelan.



Terminal Angkutan.



Pelabuhan Laut.



Pasar Tradisional dan Modern.



Taxi/Angkutan Umum.



Mall dan Hyper Market.



SPBU Premium dan Solar



Perumahan Asri.

Sedangkan Investasi PMDN/PMA di Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah

dapat dilihat pada

Tabel 2.2.
:
Tabel 2.2 Tabel Investasi PMDN/PMA
Nama Perusahaan

Bidang
Usaha

No

Lokasi Usaha Kecamatan/Desa

1

Desa Kota Niur Kec. Taba Penanjung

PT. Bukit Sunur

Batubara

2

Desa Bajak 1 Kec. Taba Penanjung

PT. Danau Mas Hitam

Batubara

3

Desa Surau Kec. Taba Penanjung

PT. Bara Sirat Unggul Permai

Batubara

4

Desa Bajak Kec. Taba Penanjung

PT. Kusuma Raya Utama

Batubara

5

Desa Pematang Tiga Kec. Pematang
Tiga dan Desa Pagar Jati Kec. Pagar
Jati

PT. Ratu Samban Mining

Batubara

6

Desa Pagar Jati Kec. Pagar Jati

PT. Cipta Buana Seraya

Batubara

7

Desa Kota Niur Kec. Taba Penanjang

PT. Bara Mega Quantum

Batubara

8

Kec. Karang Tinggi dan Taba
Penanjung

PT. Oddysseus Global
Nusantara

Batubara

9

Desa Pematang Tiga Kec. Pematang
Tiga

PT. Bio Nusantara Teknologi

Batubara

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 6

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021
10

Taba Penanjung Kec. Taba
Penanjung

PT. Bengkulu Bio Energi

Batubara

11

Kec. Pematang Tiga dan Pagar Jati

PT. Griya Pat Petulai Asri

Batubara

12

Desa Pondok Kelapa Kec. Pondok
Kelapa

PT. Putra Maga Nanditama

Batubara

13

Kec. Pagar Jati Kec. Pagar Jati

PT. Konstruktor

Batubesi
dan
Batubara

14

Desa Pondok Kelapa Kec. Pondok
Kelapa

PT. Lidoyo Indah

Pasir Besi

15

Desa Talang Empat Kec. Talang
Empat

PT. Bumi Raflesia

Sawit

16

Desa Karang Tinggi Kec. Karang
Tinggi

PT. Agri Andalas

Sawit

17

Desa Pagar Jati Kec. Pagar Jati

PT. Riau Angriodo Agung
Sawit

Sawit

18

Desa Talang Empat Kec. Talang
Empat

PT. Bengkulu Sawit Raya

Sawit

19

Desa Pondok Kelapa Kec. Pondok
Kelapa

PT. Eka Hasfarm

Karet

20

Desa Karang Tinggi Kec. Karang
Tinggi

PT. Palma Mas Sejati

Sawit dan
Pabrik

21

Desa Talang Empat Kec. Talang
Empat

PT. Agra Sawitindo

Pabrik sawit

22

Desa Talang Empat Kec. Talang
Empat

PT. Bukit Angkasa Makmur

Pabrik Karet

23

Desa Talang Empat Kec. Talang
Empat

PT. Batang Hari

Pabrik Karet

24

Desa Taba Penanjung Kec. Taba
Penanjung

Azril Group

Karet

25

Desa Pagar Jati Kec. Pagar Jati

Pabril Gedung Intan

Sawit

26

Desa Pulau Panggung Kec. Talang
Empat

PT. Cahaya Sawit Lestari

CPO

27

Desa Ujung Karang Kec. Karang
Tinggi

PT. Sakinah & Azzam
Development

Perumahan

28

Desa Lubuk Sini Kec. Taba
Penanjung

A.N : Sanusi Sani

SPBU

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 7

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

2.5

Aspek Demografi

2.5.1 Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk
Jumlah penduduk di Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2015 berjumlah 107.791 jiwa
meningkat sekitar 1,67 % dari tahun 2014 yang berjumlah 106.017 jiwa. Penduduk
terbanyak berada di Kecamatan Pondok Kelapa yakni sejumlah 27.632 atau sekitar 25,64
%.dari seluruh total penduduk Bengkulu Tengah. Sedangkan jumlah penduduk yang paling
sedikit berada di Kecamatan Merigi Sakti yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 5.821
jiwa. Jumlah penduduk Kecamatan Merigi hanya 5,40 % dari total penduduk Bengkulu
Tengah, Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 2.3
Dengan luas wilayah sekitar 1.223,94 Km², kepadatan penduduk Kabupaten Bengkulu
Tengah mencapai 88 jiwa/ Km². Penduduk terpadat di Kecamatan Pondok Kelapa dengan
tingkat kepadatan 168 jiwa/ Km². Kecamatan Pondok Kelapa menjadi wilayah yang
memiliki penduduk terbanyak karena letaknya yang berbatasan dengan kota Bengkulu dan
memiliki infrastruktur yang lebih lengkap dibandingkan dengan kecamatan –kecamatan
lainnya.
2.5.2 Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin
Ditinjau dari jenis kelamin, penduduk Kabupaten Bengkulu Tengah yang berjenis kelamin
laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk perempuan dengan rasio jenis kelamin 105
yang artinya diantara 100 penduduk perempuan terdapat 105 penduduk laki-laki.
Komposisi penduduk menurut kelompok umur diperlukan dalam rangka menganalisis
kelompok umur menurut klasifikasi sebagai berikut:
Usia Balita (0 – 4 Tahun)
Usia Pendidikan Dasar (5 – 19 Tahun)
Usia Angkatan Kerja (20 – 54 Tahun)
Usia Lanjut ( ≥ 55 )
Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Wilayah Kabupaten
Bengkulu Tengah pada tahun 2015 penduduk yang termasuk kategori Usia Balita pada
tahun 2015 sebesar 11.229 jiwa. Sedangkan penduduk yang termasuk usia pendidikan
dasar sebesar 21.815 Jiwa . Adapun jumlah penduduk yang termasuk Angkatan Kerja
sebesar 64.697 Jiwa dan Usia Lanjut sebesar 6.375 Jiwa. Lebih jelasnya lihat 2.4.

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 8

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

TABEL 2.3
JUMLAH DAN PERTUMBUHAN PENDUDUK
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2010-2015

JUMLAH PENDUDUK
NO

KECAMATAN
2010

2014

LAJU PERTUMBUHAN
PENDUDUK 2010-2015
(%)

KEPADATAN
PENDUDUK
(JIWA/KM2)

2015

1

Talang Empat

13.043

14.779

15.227

3,35

162,65

2

Karang Tinggi

11.267

11.655

11.736

0,83

85,37

3

Taba Penanjung

10.858

11.336

11.441

1,07

77,11

4

Merigi Kelindang

6.274

6.566

6.631

1,14

67,37

5

Pagar Jati

6.708

5.973

6.032

1,14

31,99

6

Merigi Sakti

5.631

5.789

5.821

0,67

58,25

7

Pondok Kelapa

26.313

27.183

27.632

1,83

167,26

8

Pondok Kubang

7.920

8.743

8.948

2,59

97,26

9

Pematang Tiga

6.708

7.349

7.506

2,38

57,90

Bang Haji

5.964

6.644

6.817

2,86

96,41

100.686

106.017

107.791

1,79

88,07

10

TOTAL

Sumber: Bengkulu Tengah Dalam Angka Tahun 2016

2.6

Isu Strategis Sosial, Ekonomi dan Lingkungan
Isu strategis merupakan permasalahan yang berkaitan dengan fenomena atau belum
dapat diselesaikan pada periode lima tahun sebelumnya dan memiliki dampak
jangka panjang bagi keberlanjutan pelaksanaan pembangunan, sehingga perlu
diatasi secara bertahap. Adapun isu strategis pembangunan Kabupaten Bengkulu
Tengah, yaitu:
1.

Masih rendahnya kualitas sumber daya manusia dan tingkat kesejahteraan
masyarakat yang belum memenuhi standar dan kehidupan layak (ditandai
tingginya tingkat kemiskinan, 45% rumah tangga miskin adalah penerima
raskin, juga belum ditunjang oleh sektor pendidikan dan pelayanan kesehatan
yang layak).

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 9

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

TABEL 2.4
JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN JENIS KELAMIN
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2015
JENIS KELAMIN/SEX
NO

KECAMATAN
LAKI-LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

1 Talang Empat

7.963

7.274

15.227

1,09

2 Karang Tinggi

6.002

5.734

11.736

1,05

3 Taba Penanjung

5.902

5.539

11.441

1,07

4 Merigi Kelindang

3.375

3.256

6.631

1,04

5 Pagar Jati

3.034

2.996

6.032

1,01

6 Merigi Sakti

2.946

2.875

5.821

1,02

7 Pondok Kelapa

14.136

13.496

27.632

1,06

8 Pondok Kubang

4.660

4.288

8.948

1,09

9 Pematang Tiga

3.788

3.718

7.506

1,02

3.511

3.306

6.817

1,06

10 Bang Haji
TOTAL

56.307
52.482
Sumber: Bengkulu Tengah Dalam Angka Tahun 2016

2.

RASIO
JENIS
KELAMIN

107.791

1,05

Kualitas dan kuantitas infrastruktur yang masih rendah (jalan, irigasi dan
sarana produksi sebagai penunjang utama kegiatan ekonomi rakyat).

3.

Kabupaten bengkulu tengah memerlukan pemerintahan yang profesional,
transparan dan akutanbel.

4.

Aksesibilitas dan mutu pelayanan pendidikan bagi masyarakat.

5.

Aksesibilitas dan Kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, PHBS dan
Lingkungan Sehat.

6.

Apresiasi dan pengembangan budaya daerah.

7.

Penanganan kemiskinan, pengangguran dan ketenagakerjaan.

8.

Ketersediaan dan kualitas infrastruktur wilayah.

9.

Kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 10

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

10.

Peningkatan kualitas lingkungan hidup.

11. Masuk aparatur negara (PNS) sebagai Kabupaten baru.
2.7

KONDISI EKONOMI

Salah satu indikasi keberhasilan pembangunan adalah tingginya tinkat pertumbuhan
ekonomi yang ditunjukkan melalui laju pertumbuhan penduduk PDRB suatu wilayah.
Laju pertumbuhan eknomi Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2014 adalah 5,89 %. Di
Tahun 2014 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkulu Tengah lebih tinggi dari
pertumbuhan rata-rata ekonomi Provinsi Bengkulu yaitu 5,49 %.
Sektor yang menghasilkan pertumbuhan ekonomi cukup tingi adalah sektor jasa-jasa dan
perdagangan, hotel dan restoran,sementara sektor dengan laju pertumbuhan terkecil pada
tahun 2014 adalah sektor ertambangan. PDRB Kabupaten Bengkulu Tengah berdasarkan
harga konstan dapat dilihat pada tabel 2.5.
TABEL 2.5
PDRB ATAS DASAR HARGA KONSTAN BENGKULU TENGAH TAHUN 2000
MENURUT SEKTOR LAPANGAN USAHA (juta rupiah)
NO

SEKTOR

1 Pertanian
2 Pertambangan
3 Industri Pengolahan

PDRB ADHK
2013
2014
150955,36
157357
101587,62 103992,47
26667,69
28480,02

PERTUMBUHAN
2013-2014
4,24
2,37
6,76

4 Listrik, Gas dan Air Bersih
5 Bangunan

675,1
18157,72

707,02
19608,09

4,73
7,99

Perdagangan, hotel dan
6 restoran

66544,12

71871,78

8,01

Pengangkutan dan
7 Komunikasi

23603,92

25314,57

7,25

Keuangan, Persewaan &
8 Jasa Perusahaan
9 Jasa-jasa

21270,24
58050,5

24048,42
63695,2

13,06
9,72

TOTAL PDRB
467522,28
Sumber: BPS Kabupaten Bengkulu Tengah

495074,58

5,89

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 11

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

2.8

KESEJAHTERAAN SOSIAL

IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam
memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. Secara umum capaian
pembangunan manusia Kabupaten Bengkulu Tengah berada di depan capaian beberapa
kabupaten lainnya. Pada Tahun 2014 capaian IPMKabupaten Bengkulu Tengah berada di
posusu ke 7 dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. Walaupun telah ada kemajuan
di beberapa bidang pembangunan, Kabupaten Bengkulu Tengah juga masih banyak
menghadapi tantangan dan persoalan pembangunan manusia. Bebrapa persoalan
pembangunan manusia yang dihadapi Kabupaten Bengkulu Tengah adalah masih
rendahnya angka parstisipasi sekolah, masih terbatasnya fasilitas pendidikan, disparitas
tenaga kesehatan serta kecilnya pendapatan perkapita.

Secara umum tingkat pendidikan di Kabupaten Bengkulu Tengah masih harus
ditingkatkan karena masih tergolong rendah. Dari target 15 tahun lama sekolah, rata-rata
lama sekolah di Kabupaten Bengkulu Tengah sejak tahun 2010 hingga 2014 tidak
mengalami perubahan yang signifikan yaiu pada angka 6 -7 tahun yang berarti berada
sekitar kelas 1 SMP.
Kesehatan merupakan faktor penting pembangunan manusia dan menjadi dasar bagi
pembangunan bidang lainnya. Manusia yang sehat merupakan prasyarat untuk
mewujudkan pembangunan yang berfokus pada manusia. Dengan demikian maka
DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 12

RENCANA PROGRAM INVESTASI JANGKA MENENGAH (RPIJM)
KABUPATEN BENGKULU TENGAH TAHUN 2017-2021

investasi sumber daya manusia melalui kesehatan harus dilakukan dengan pendekatan
siklus hidup (lifecycle approach) yang dimulai sejak sebelum bayi lahir sampai tumbuh
menjadi generasi yang sehat. Indikator yang digunakan untuk mencerminkan status
kesehatan dalam pencapaian Indeks Pemabangunan Manusia adalah Angka harapan
Hidup. Angka Harapan Hidup saat lahir didefinisikan sebagai rata-rata perkiraan banyak
tahun yang dapat ditempuh oleh seseorang sejak lahir. AHH mencerminkan derajat
kesehatan suatu masyarakat. Angka Harapan Hidup Kabupaten Bengkulu Tengah
mengalam peningkatan dari tahun 2010 sebesar 67,57 dan pada Tahun 2014 menjadi
67,61.
Konsumsi riil per kapita memberikan gambaran tingkat daya beli masyarakat. Sebagai
salah satu komponen yang digunakan dalam melihat status pembangunan manusia di
suatu wilayah, variabel ini sangat penting karena dapat mempengaruhi derajat kesehatan
untuk meningkatkan umur harapan hidup serta kemampuan menyekolahkan anak.
Menginat kemampuan daya beli masyarakat antar satu wilayah dengan wilayah lainnya
berbeda, maka agar kemampuan daya beli masyarakat ini dapat dibandingkan harus dibuat
standarisasi. Standarisasi ini dilakukan dengan penyesuaian terhadap disparitas daya beli
(Purchasing Power-PPP). Pengeluaran perkapita yang disesuaikan ditentukan dari nilai
pengeluaran per kapita dan

paritas daya beli . Pengeluaran perkapitan disesuaikan

penduduk Kabupaten Bengkulu Tengah menapai 7,8

juta/orang/tahun. Setiap tahun

pengeluaran perkapita ini mengalami kenaikan.

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II - 13