Konsep Bisnis tentang pengantar 1

Konsep Bisnis &
Sistem Ekonomi

Dr. Bagus Nurcahyo, SE., MM.

Page  1

D-III BISNIS & KEWIRAUSAHAAN

Bisnis dan Perekonomian Suatu Negara
Kegiatan Bisnis dan Kondisi Perekonomian
sebuah negara memiliki hubungan yang erat dan
dinamis.
Griffin,R & Ebert, R., mengungkapkan bahwa pengaruhpengaruh kekuatan perekonomian pada bisnis dan
Pengaruh-pengaruh bisnis pada perekonomian adalah
dinamis.

Simulasi Relasi Antara Bisnis dan
Perekonomian Suatu Negara
Proses Produksi dalam
Kegiatan Bisnis


Produk barang
dan/atau jasa

Menghasilkan

Menciptakan

membutuhkan

Tenaga Kerja

Menghasilkan

Keuntungan/Laba

Teknologi
Menciptakan

Peningkatan Layanan


Finansial
Sumber Daya lain

Penerimaan Pajak

Peluang Internasional
Menyebabkan

Menyebabkan

Peluang Bisnis

Pertumbuhan Produksi
Infrastruktur Bisnis
Pertumbuhan Pekerjaan
Menciptakan
Menciptakan

Pertumbuhan Konsumsi


Peningkatan
Kesejahteraan

Menciptakan

Konsep Bisnis
Bisnis dapat ditakrifkan sebagai :
Suatu Organisasi / lembaga yang menyediakan barang
dan/atau jasa yang bertujuan untuk mendapatkan
keuntungan (laba).

Dengan demikian, faktor pendorong organisasi / lembaga
untuk memulai bisnis dan mengembangkannya adalah
prospek mendapatkan keuntungan (laba).

Tipe-tipe Organisasi Bisnis
Usaha Perseorangan
Firma
Persekutuan


Komanditer (CV)
Perseroan Terbatas Tertutup

Korporasi

Perseroan Terbatas Terbuka

Ringkasan Komparatif : Tiga Bentuk
Bisnis

Bentuk
Bisnis

Tanggung
Jawab

Kontuniatas

Usaha

Perseoranga
n

Pribadi, Tidak
Terbatas

Persekutuan

Pribadi, Tidak
Terbatas

Berakhir dengan Kematian
atau Keputusan dari Sekutu
Lain

Korporasi

Modal yang
Diinvestasikan


Seperti yang Dicantumkan
dalam Anggaran Dasar, Abadi,
atau Dalam Jangka Waktu
Tertentu

Berakhir dengan Kematian
atau Keputusan Pemilik

Manajemen

Investasi

Pribadi, Tidak Terbatas

Pribadi

Tidak Terbatas atau Tergantung
dari Perjanjian Persekutuan

Pribadi, pada

Sekutu

Dibawah Kontrol Dewan Direksi,
yang dipilih oleh Para Pemegang
Saham

Pembelian
Saham

Persaingan Bisnis
 Para Ekonom mendeteksi terdapat 4 (empat) macam
Tingkat Persaingan, yakni : Persaingan Murni,
Persaingan Monopolistik, Oligopoli, Monopoli.

Persaingan Murni : Pasar atau industri yang dicirikan oleh

jumlah yang sangat banyak, akan tetapi terdiri dari perusahaanperusahaan berskala kecil yang memproduksi sebuah produk yang
sama.

Persaingan Monopolisitik: Pasar atau industri yang


dicirikan oleh terdeapat sejumlah pembeli dan jumlah penjual relatif
besar yang mencoba membedakan produk-produk dari para
pesaingnya.

Persaingan Bisnis(lanjutan) …..
Persaingan Oligopoli : Pasar atau industri yang dicirikan oleh
Penjual yang sedikit, namun berskala sangat besar, sehingga
memiliki kekuatan untuk mempengaruhi harga produk-produk yang
diproduksi.

Persaingan Monopoli : Pasar atau industri yang dicirikan
oleh hanya satu penjual /produsen, dan memiliki kekuatan yang
besar untuk menetapkan harga-haraga produknya.

Sistem Ekonomi
 Suatu Sistem Negara dalam mengalokasikan sumber
daya di antara Warga negaranya.

Pada Prakteknya, sistem ekonomi disetiap negara

berbeda-beda, bergantung pada kepemilikan dan kontrol
terhadap sumber daya tersebut. Sumber Daya yang
dimaksud dalam hal ini, sering disebut dengan Faktorfaktor Produksi.
Faktor-Faktor Produksi :
Tenaga Kerja, Modal, Wirausahawan, dan Sumber Daya
Alam.

Jenis-jenis Sistem Ekonomi
 Perekonomian Terpimpin, Perekonomian yang
mengandalkan campur tangan pemerintah dalam
mengendalikan semua atau sebagian besar faktor-faktor
produksi, serta membuat semua atau sebagian besar
keptusan produksi dan alokasi.

 Perekonomian Pasar, Perekonomian dengan individuindividu mengkontrol keputusan-keputusan produksi dan
alokasi melalui penawaran dan permintaan.

Hukum Permintaan dan Penawaran
 Hukum Permintaan, Pembeli akan membeli (permintaan) lebih
banyak produk, sewaktu harga turun dan sebaliknya, membeli

sedikit produk ketika harga meningkat.

 Hukum Penawaran, Produsen akan menawarkan (penawaran)
lebih banyak produk untuk dijual ketika harga meningkat dan
sebaliknya, lebih sedikit ketika harga turun.
Harg
a (P)

Harga
(P)

0

Kurva Penawaran

Quant
itas
(Q)

0


Kurva Permintaan

Quan
titas
(Q)

Kurva Keseimbangan

Harga (P)

Permintaan

Penawaran

Titik
Keseimbangan

0

Page  12

Quantitas
(Q)

D-III BISNIS & KEWIRAUSAHAAN

Tujuan Perekonomian Vs Ancamannya
 Stabilitas

Inflasi
Resesi / Depresi

 Pengkaryaan Total

Pengangguran

 Pertumbuhan

Stagnasi

Page  13

D-III BISNIS & KEWIRAUSAHAAN