T1 Lampiran Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Kelas 5 SDN Ngampon

LAMPIRAN

78

79

LAMPIRAN 1: SURAT IJIN UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

80

LAMPIRAN 2: SURAT IJIN PENELITIAN

81

LAMPIRAN 3: SURAT KETERANGAN UJI VALIDITAS DAN
RELIABILITAS

82

LAMPIRAN 4: SURAT KETERANGAN PENELITIAN


83

LAMPIRAN 5: TABEL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
SIKLUS I
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha

N of Items
,917

30

Item-Total Statistics
Scale Mean

Scale

Corrected

Cronbach's


if Item

Variance if

Item-Total

Alpha if Item

Deleted

Item Deleted

Correlation

Deleted

soal1

16,88


56,777

,717

,911

soal2

17,00

58,750

,437

,915

soal3

16,88


58,110

,533

,914

soal4

17,00

58,750

,437

,915

soal5

17,00


56,583

,728

,911

soal6

16,84

58,140

,542

,914

soal7

17,00


56,583

,728

,911

soal8

16,84

58,140

,542

,914

soal9

16,76


58,940

,466

,915

soal10

17,04

58,290

,502

,914

soal11

16,88


56,777

,717

,911

soal12

17,00

56,583

,728

,911

soal13

17,00


58,750

,437

,915

soal14

17,08

56,493

,756

,910

soal15

16,76


58,940

,466

,915

soal16

17,04

58,290

,502

,914

soal17

16,92


64,493

-,286

,926

soal18

16,80

58,250

,544

,914

soal19

17,08

58,327

,504

,914

84

soal20

16,64

62,240

,008

,920

soal21

16,76

59,607

,369

,916

soal22

17,00

57,000

,671

,912

soal23

16,60

62,417

-,019

,920

soal24

16,84

57,640

,611

,913

soal25

17,00

56,583

,728

,911

soal26

17,00

56,583

,728

,911

soal27

16,88

58,110

,533

,914

soal28

16,68

62,643

-,059

,921

soal29

16,84

58,140

,542

,914

soal30

16,88

58,110

,533

,914

85

TABEL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
SIKLUS II

Reliability Statistics
Cronbach's

N of

Alpha

Items

,939

30

Item-Total Statistics
Scale Mean

Scale

Corrected

Cronbach's

if Item

Variance if

Item-Total

Alpha if Item

Deleted

Item Deleted

Correlation

Deleted

soal1

16,00

76,000

,535

,937

soal2

15,88

74,610

,686

,936

soal3

15,88

74,610

,686

,936

soal4

15,84

76,640

,453

,938

soal5

15,88

74,777

,667

,936

soal6

15,84

77,723

,329

,940

soal7

15,68

82,393

-,203

,944

soal8

16,00

76,000

,535

,937

soal9

15,96

74,873

,660

,936

soal10

15,68

77,060

,453

,938

soal11

15,84

76,640

,453

,938

soal12

15,88

74,777

,667

,936

soal13

15,92

74,160

,740

,935

soal14

15,88

74,027

,756

,935

soal15

16,00

76,000

,535

,937

soal16

15,92

76,493

,467

,938

86

soal17

15,68

77,060

,453

,938

soal18

15,84

75,307

,609

,937

soal19

15,92

74,160

,740

,935

soal20

15,88

74,610

,686

,936

soal21

15,68

77,060

,453

,938

soal22

15,92

74,327

,720

,935

soal23

15,84

74,390

,717

,935

soal24

15,88

74,610

,686

,936

soal25

15,80

74,667

,694

,936

soal26

15,68

77,060

,453

,938

soal27

15,84

76,640

,453

,938

soal28

15,76

77,690

,346

,939

soal29

15,92

74,160

,740

,935

soal30

15,88

74,610

,686

,936

87

LAMPIRAN 6: TABEL TARAF KESUKARAN
BUTIR SOAL

Soal Siklus I
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Soal Siklus II

Taraf Kesukaran

Kriteria

Taraf Kesukaran

Kriteria

0,6
0,56
0,28
0,6
0,44
0,64
0,52
0,75
0,75
0,64
0,6
0,4
0,48
0,4
0,75
0,44
0,56
0,68
0,4
0,84
0,32
0,48
0,88
0,64
0,44
0,48
0,6
0,8
0,76
0,8

Sedang
Sedang
Sukar
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Mudah
Mudah
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Mudah
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Mudah
Sukar
Sedang
Mudah
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Mudah
Mudah
Mudah

0,44
0,64
0,84
0,64
0,52
0,56
0,32
0,4
0,44
0,32
0,56
0,52
0,68
0,52
0,28
0,48
0,64
0,56
0,52
0,84
0,8
0,48
0,56
0,8
0,6
0,48
0,75
0,64
0,48
0,52

Sedang
Sedang
Mudah
Sedang
Sedang
Sedang
Sukar
Sedang
Sedang
Sukar
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Sukar
Sedang
Sedang
Sedang
Sedang
Mudah
Mudah
Sedang
Sedang
Mudah
Sedang
Sedang
Mudah
Sedang
Sedang
Sedang

88

LAMPIRAN 7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Siklus I
Satuan Pendidikan

: SD Negeri Ngampon

Kelas / Semester

: 5 / II

Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam

Alokasi Waktu

: 5 x 35 menit (3 x pertemuan)

A

Standar Kompetensi ‘
6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya /
model.

B

Kompetensi Dasar
6.1 Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya

C

Indikator
1. Menyebutkan sumber-sumber cahaya di lingkungan sekitar.
2. Menjelaskan sifat-sifat cahaya.
3. Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya dapat merambat lurus.
4. Menunjukkan perbedaan benda yang dapat ditembus oleh cahaya dan
benda yang tidak dapat ditembus oleh cahaya.
5. Menjelaskan pemantulan cahaya dalam kehidupan sehari-hari.

D

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tanya jawab, siswa dapat menyebutkan sumber-sumber cahaya
dilingkungan sekitar dengan tepat.
2. Melalui penemuan secara terbimbing siswa dapat menjelaskan sifat-sifat
cahaya dengan benar.
3. Setelah siswa melakukan percobaan, siswa dapat menunjukkan bahwa
cahaya dapat merambat lurus dengan tepat.

89

4. Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan perbedaan benda yang dapat
ditembus cahaya dan benda yang tidak dapat ditembus cahaya.
5. Melalui penjelasan dari guru dan melakukan percobaan, siswa dapat
menjelaskan pemantulan cahaya dalam kehidupan sehai-hari dengan
tepat.
E

Materi Pembelajaran
Cahaya dan sifat-sifatnya (terlampir)

F

Model dan Metode Pembelajaran
Model : Problem Based Learning
Metode : Ceramah, Demonstrasi, Tanya jawab, Penugasan.

G

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
a. Kegiatan awal (10 menit)
1. Guru membuka pelajaran dengan salam kepada siswa.
2. Guru mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.
3. Seorang siswa diminta untuk memimpin doa.
4. Guru melakukan presensi
5. Apersepsi : guru mengajak siswa untuk menebak apa yang akan
terjadi jika suatu tempat tersinari matahari. Misalnya : apa yang terjadi
jika guru mematikan lampu yang berada diruangan kelas?
6. Guru menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, hari ini kita akan
belajar mengenai cahaya dan sifat-sifat nya.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
b. Kegiatan Inti (50 menit)
1.

Eksplorasi
a. Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa.
Misalnya : benda apa saja yang bias mengeluarkan sinar cahaya? Nah,
berarti yang termasuk sumber cahaya adalah?
b. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang sifat-sifat cahaya.
c. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai sifat-sifat cahaya.

2.

Elaborasi

90

d. Siswa dibentuk menjadi 5 kelompok yang masing-masing kelompok
ada 5-6 siswa.
e. Siswa duduk secara berkelompok sesuai warna stick yang diterima.
f. Guru membagikan media alat peraga dan lembar kerja kepada setiap
kelompok.
g. Siswa dengan bimbingan guru memecahkan masalah sesuai perintah
pada lembar kerja yaitu pembuktian cahaya merambat lurus.
h. Siswa dengan bimbingan guru melakukan kegiatan percobaan bahwa
cahaya dapat menembus benda bening dengan mengarahkan senter ke
gelas yang berisi air putih, gelas yang berisi air keruh.
i.
3.

Siswa mencatat hasil pengamatan di lembar kerja.

Konfirmasi
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke depan kelas.
b. Kelompok lain menanggapi kelompok lain ketika presentasi.
c. Siswa bersama guru membenarkan jawaban yang belum tepat.
d. Siswa bersama guru mendiskusikan materi yang dipelajari.

c. Kegiatan Akhir (15 menit)
1.

Guru menanyakan perasaan siswa setelah belajar seharian.
“bagaimana pelajaran hari ini anak-anak? Menyenangkan atau
tidak?.

2.

Siswa membuat kesimpulan pada kegiatan hari ini

3.

Guru memberi tugas yang harus dilakukan di rumah.

4.

Menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya

5.

Salah satu siswa memimpin doa untuk pulang

Pertemuan 2
a. Kegiatan Awal (10 menit)
1. Guru membuka pelajaran dengan salam kepada siswa.
2. Guru mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.
3. Seorang siswa diminta untuk memimpin doa.
4. Guru melakukan presensi

91

5. Apersepsi : guru bertanya kepada siswa “anak-anak bagaimana jika
cahaya senter ibu arahkan ke kertas, apakah yang terjadi?
6. Guru menyampaikan materi pelajaran yang akan dipelajari yaitu
tentang cahaya dan sifat-sifatnya ( cahaya dapat dipantulkan).
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
b. Kegiatan Inti (50 menit)
1. Eksplorasi
Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa.
Misalnya :
a.

Nah kita kan sudah tahu kalau cahaya senter jika diarahkan ke
kertas akan terjadi?

b. Coba kalau sekarang cahaya senter diarahkan ke cermin, apa yang
akan terjadi?
c. Bagaimana

jika

ibu

bercermin

di cermin

datar,

apakah

bayangannya akan sama?
d. Nah untuk menjawabnya kita akan melakukan percobaan.
2. Elaborasi
a. Guru mengajak siswa untuk belajar secara berkelompok.
b. Guru membagi menjadi 5 kelompok yang masing-masing
kelompok beranggotakan 5-6 siswa.
c. Siswa diminta duduk secara berkelompok sesuai warna pita.
d. Guru membagikan media alat peraga dan lembar kerja setiap
kelompok.
e. Siswa dengan bimbingan guru melakukan percobaan bahwa cahaya
dapat dipantulkan dengan mengarahkan senter ke cermin.
f. Siswa dengan bimbangan guru melakukan percobaan bahwa
cahaya senter dapat dipantulkan dan membentuk bayangan dengan
menghadapkan benda ke cermin datar.
g. Siswa mencatat pengamatan dilembar kerja.
3. Konfirmasi
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke depan kelas.

92

b. Kelompok lain menanggapi kelompok lain ketika presentasi.
c. Siswa bersama guru membenarkan jawaban yang belum tepat.
d. Siswa bersama guru mendiskusikan materi yang dipelajari.
c. Kegiatan Akhir (15 menit)
1. Guru menanyakan perasaan siswa setelah belajar seharian. “bagaimana
pelajaran hari ini anak-anak? Menyenangkan atau tidak?.
2. Siswa membuat kesimpulan pada kegiatan hari ini
3. Tindak lanjut : anak-anak untuk pertemuan selanjutnya kalian akan
mengerjakan soal-soal. Jadi dirumah harus belajar.
4. Salah satu siswa memimpin doa untuk pulang
Pertemuan 3
a. Kegiatan Awal (5 menit)
1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.
2. Guru menunjuk salah satu siswa untuk memimpin do’a.
3. Melakukan presensi.
4. Guru menjelaskan cara mengerjakan soal kepada siswa.
b. Kegiatan inti (25 menit)
1. Guru membagikan soal kepada siswa.
2. Siswa mengerjakan soal dengan sungguh-sungguh.
3. Guru membimbing siswa jika ada soal yang kurang jelas.
c. Kegiatan Akhir (5 menit)
1. Siswa mengumpulkan jawaban kepada guru.
2. Guru memberitahukan kepada siswa bahwa pertemuan berikutnya
akan melanjutkan materi tentang pembiasan cahaya dan cara kerja
periskop.
3. Guru menutup pelajaran dengan do’a.
H

Alat dan Sumber Belajar
1. Alat
Karton, lilin, korek api, senter, air keruh, air bening, kertas HVS,
cermin datar, gelas.
2. Sumber

93

94

Sifat-sifat cahaya
Benda-benda yang ada di sekitar dapat dilihat apabila ada cahaya yang
mengenai benda tersebut. Cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan oleh
benda ke mata sehingga benda tersebut dapat terlihat. Cahaya berasal dari sumber
cahay. Semua benda yang dapat memancarkan cahaya disebut sumber cahaya.
Contoh sumber cahya adalah matahari, lampu, senter, dan bintang. Cahaya
memiliki sifat sebagai berikut :
1. Cahaya Merambat Lurus
Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, benda dibedakan
menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya. Benda tidak
tembus cahaya tidak dapat meneruskan cahaya yang mengenainya.
Apabila dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh
benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan
tembok. Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya
yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca.
2. Cahaya Dapat Dipantulkan
Pemantulan cahaya ada jenis yaitu pemantulan baur (pemantulan
difus) dan pemantulan tertentu. Pematulan baur terjadi apabila cahaya
mengenai permukaan yang kasar atau tidak kasar. Pada pemantulan ini,
sinar pantul arahnya tidak beraturan sementara itu, pemantulan tertentu
terjadi jika cahaya mengenai permukaan yang rata, licion, dan mengkilap.
Permukaan yang mempunyai sifat seperti ini misalnya cermin. Pada
pemantulan ini sinar pantul memiliki arah yang teratur. Cermin merupakan
salah satu benda yang memantulkan cahaya. Berdasarkan bentuk
permukaan ada cermin datar dan cermin lengkung. Cermin ada dua macam
yaitu, cermin cembung dan cermin cekung.
a. Cermin Datar
Cermin datar yaitu cermin yang permukaan Bidang pantulnya datar
dan tidak melengkung. Cermin datar bisa digunakan untuk bercermin.

95

Pada saat bercermin, akan terlihat bayangan di dalam cermin. Cermin
datar mempunyai sifat-sifat maya, dan sama besar.
b. Cermin Cembung
Cermin cembung yaitu cermin yang pemukaan bidang pantulnya
melengkung ke arah luar. Cermin cembung biasa digunakan untuk spion
pada kendaraan bermontor. Bayangan pada cermin cembung bersifat
maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang
sesungguhnya.
c. Cermin Cekung
Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung
ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada
lampu mobil dan lampu senter. Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh
cermin cekung sangat bergantung pada letak benda terhadap cermin.

 Jika benda dekat dengan cermin cekung,bayangan benda bersifat
tegak, lebih besar, dan semu (maya)

 Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda benda bersifat
nyata (sejati) dan terbaiak.
3. Cahaya dapat Dibiaskan
Apabila cahaya merambat melalui dua zat yang kerapatannya
berbeda, cahaya berada, cahaya tersebut akan dibelokkan. Peristiwa
pembelokan arah rambatan cahaya setelah melewati medium rambatan
yang berbeda disebut pembiasan. Apabila cahaya merambat dari zat yang
kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati
garis normal. Misalnya cahaya merambat dari udara ke air. Sebaliknya,
apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang
rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya
merambat dari air ke udara. Pembiasan cahaya sering dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal
daripada kedalaman sebenarnya. Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada
pensil yang dimasukan ke dalam gelas yang berisi air. Pensil tersebut akan
tampak patah.

96

4. Cahaya Dapat Diuraikan
Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi) Dispersi
merupakan penguraian cahay putih menjadi berbagai cahaya berwarna.
Chaya matahari yang sering dilihat memiliki warna putih. Namun,
sebenarnaya cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna.
Cahaya matahari diuraikan oleh titik-titik air di awan sehungga terbentuk
warna pelangi.
5. Cahaya Dapat Menembuas Benda Bening
Cahaya dapat masuk kedalam

rumah melewati kaca. Hal ini

menunjukkan bahwa cahaya dapat menembus benda bening. Contoh benda
bening adalah plastik, kaca, dan air. Ada pula benda yang tidak dapat
ditembus oleh cahaya yaitu benda gelap. Apabila cahaya mengenai benda
gelap akan terbentuk bayangan. Contoh peristiwa dalam sehari-hari yang
menunjukkan cahaya dapat menembus benda bening adalah kita dapat
melihat benda yang berada dibalik kaca jendela.

97

LAMPIRAN 8
LEMBAR KERJA SISWA

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 1

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya …..

Alat dan bahan:
1. 3 lembar karton
2. Lilin
3. Korek api
4. Paku kecil
Langkah kerja
:
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan!
2. Pada tiap-tiap karton dilubangi setinggi lilin dengan paku kecil.
3. Tandai karton dengan huruf A, B, dan C.
4. Letakkan karton secara berurutan, dengan penyangga mulai dari karton A, B,
dan C.
5. Sebuah lilin yang menyala diletakkan dibelakang karton yang berhuruf C.

98

6. Amati cahaya lilin dari depan karton yang paling dekat dengan mata.

Jawablah pertanyaan berikut ini :
1. Geserlah karton A atau karton B ke kanan atau ke kiri. Apakah cahaya lilin
masih terlihat saat posisi karton dipindahkan?
2. Catatlah hasil pengamatanmu pada tabel berikut! Berilah tanda √ dikolom
cahaya lilin sesuai hasil pengamatanmu!
No
Posisi Lubang-lubang
Cahaya lilin
Terlihat
Tidak terlihat
1. Dalam satu garis lurus
2.

Tidak dalam satu garis lurus

3. Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

99

Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 2

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan bahan:
1. Kertas karton
2. Gelas bening berisi air putih
3. Gelas bening berisi air keruh
4. Buku
5. Pasir dalam botol
6. Lampu senter
Langkah kerja
:
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan!
2. Sinari setiap benda dengan menggunakan senter.
3. Amati bayangan yang terbentuk. Apakah terbentuk bayangan benda?
4. Cobalah ulangi kegiatan tersebut dengan menggunakan bahan-bahan yang
berbeda !

100

5. Catatlah dalam tabel berikut ini!
No.
Nama Benda
Tembus Cahaya
1.
Kertas karton
2.

Gelas bening berisi air
putih

3.

Gelas bening berisi air
keruh

4.

Buku

5.

Pasir dalam botol

Tidak Tembus Cahaya

Jawablah pertanyaan berikut ini!
a. Manakah benda yang tembus cahaya dan yang tidak tembus cahaya?
b. Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

101

Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 3

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan bahan:
1. Cermin datar
2. Senter
3. Batu
Langkah kerja
:
1. Arahkan senter ke cermin datar dan batu!
2. Amati arah pantulan cahaya dari cermin dan batu!
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Apakah yang terjadi setelah cahaya senter diarahkan ke cermin dan batu?
2. Pemantulan cahaya yang mengenai permukaan halus disebut pemantulan?
3. Pemantulan cahaya yang mengenai permukaan kasar disebut pemantulan?
4. Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

102

Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 4

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan Bahan:
1. Cermin datar
Langkah kerja:
1. Berdirilah menghadap cermin!
2. Tulislah namamu pada kertas, kemudian tempelkan pada dahimu! Lihatlah
kearah cermin! Dapatkah kamu membaca namamu yang tertulis di kertas itu?
Mengapa demikian? Apa sifat bayangan yang kamu amati dari peristiwa ini?
3. Tulislah laporan dan kesimpulanmu dari kegiatan ini!

103

LAMPIRAN 9
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Siklus II
Satuan Pendidikan

: SD Negeri Ngampon

Kelas / Semester

: 5 / II

Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam

Alokasi Waktu

: 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

A. Standar Kompetensi ‘
6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya /
model.
B. Kompetensi Dasar
6.2 Membuat suatu karya/model, misal periskop atau lensa dari bahan-bahan
sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya
C. Indikator
1. Menjelaskan peristiwa pembiasan cahaya.
2. Menjelaskan akibat dari pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menunjukkan bukti bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna.
4. Membuat periskop melalui percobaan sederhana.
D. Tujuan Pembelajaran
1.

Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan peristiwa pembiasan
cahaya dengan tepat.

2.

Melalui percobaan sederhana siswa mampu menjelaskan peristiwa
pembiasan cahaya dengan benar.

3.

Setelah siswa melakukan percobaan, siswa dapat menjelaskan akibat
pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.

104

4.

Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan bukti bahwa warna putih
terdiri dari berbagai warna dengan tepat.

5.

Melalui bimbingan guru siswa membuat periskop sederhana dengan
tepat.

E. Materi Pembelajaran
Cahaya dan sifat-sifatnya (terlampir)
F. Model dan Metode Pembelajaran
Model : Problem Based Learning
Metode : Ceramah, Demonstrasi, Tanya jawab, Penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
a.

Kegiatan awal (10 menit)
1. Guru membuka pelajaran dengan salam kepada siswa.
2. Guru mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.
3. Seorang siswa diminta untuk memimpin doa.
4. Guru melakukan presensi
5. Apersepsi : guru bertanya kepada siswa “Anak-anak apakah kalian
pernah berenang? Nah, pernahkah kalian melihat kaki kalian di dalam
kolam? Bagaimana bentuknya? Apakah pendek atau menjadi panjang?
6. Guru menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, hari ini kita akan
belajar mengenai cahaya dan sifat-sifatnya yaitu pembiasan dan
dispersi.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

b.

Kegiatan Inti (50 menit)

1.

Eksplorasi
Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa.
Misalnya : Nah kalian tadi kan sudah pernah berenang. Kenapa kaki
kalian kalau di dalam kolam terlihat pendek? Apakah sama kalau ibu
memasukkan bolpoint di dalam gelas yang berisi air?

2.

Elaborasi
a. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang pembiasan cahaya.

105

b. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai cahaya dapat dibiaskan.
c. Siswa dibentuk menjadi 5 kelompok yang masing-masing kelompok
ada 5-6 siswa.
d. Siswa duduk secara berkelompok sesuai warna stick yang diterima.
e. Guru membagikan media alat peraga dan lembar kerja kepada setiap
kelompok.
f. Siswa dengan bimbingan guru melakukan kegiatan menemukan
bahwa cahaya dapat dibiaskan dengan memasukkan bolpoint ke
dalam gelas yang berisi air.
g. Siswa dengan bimbingan guru melakukan kegiatan menemukan
bahwa cahaya dapat dapat diuraikan terdiri dari berbagai warna
dengan memasukkan cermin ke dalam baskom yang berisi air yang
kemudian disinari oleh sinar matahari.
h. Siswa mencatat hasil pengamatan di lembar kerja.
3.

c.

Konfirmasi
a.

Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke depan kelas.

b.

Kelompok lain menanggapi kelompok lain ketika presentasi.

c.

Siswa bersama guru membenarkan jawaban yang masih salah.

d.

Siswa bersama guru mendiskusikan materi yang dipelajari.

Kegiatan Akhir (15 menit)
1.

Guru menanyakan perasaan siswa setelah belajar seharian.
“bagaimana pelajaran hari ini anak-anak? Menyenangkan atau
tidak?.

2.

Siswa membuat kesimpulan pada kegiatan hari ini

3.

Guru memberi tugas yang harus dilakukan di rumah.

4.

Menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya

5.

Salah satu siswa memimpin doa untuk pulang

Pertemuan 2
a.

Kegiatan Awal (10 menit)
1.

Guru membuka pelajaran dengan salam kepada siswa.

2.

Guru mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.

106

3.

Seorang siswa diminta untuk memimpin doa.

4.

Guru melakukan presensi

5.

Apersepsi : guru bertanya kepada siswa “anak-anak apakah kalian
pernah bercermin? Apakah bayangan dicermin sama dengan tubuh
kita?

6.

Guru menyampaikan materi pelajaran yang akan dipelajari yaitu
tentang cahaya dan sifat-sifatnya ( cahaya dapat dipantulkan).

7.
b.

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

Kegiatan Inti (50 menit)
1.

Eksplorasi
Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa.
Misalnya :
a.

Apa manfaat dari cermin datar selain untuk bercermin?

b. Nah, apakah kalian pernah melihat periskop?
c. Nah untuk menjawabnya kita akan melakukan percobaan.
2.

Elaborasi
a. Guru mengajak siswa untuk belajar secara berkelompok.
b. Guru membagimenjadi 5 kelompok yang masing-masing kelompok
beranggotakan 5-6 siswa.
c. Siswa diminta duduk secra berkelompok sesuai warna pita.
d. Guru membagikan media alat peraga dan lembar kerja setiap
kelompok.
e. Siswa dengan bimbingan guru dapat membuat periskop sederhana.
f. Siswa mencatat pengamatan dilembar kerja.

3.

Konfirmasi
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke depan kelas.
b. Kelompok lain menanggapi kelompok lain ketika presentasi.
c. Siswa bersama guru membenarkan jawaban yang masih salah.
d. Siswa bersama guru mendiskusikan materi yang dipelajari.

c.

Kegiatan Akhir (15 menit)

107

1. Guru menanyakan perasaan siswa setelah belajar seharian.
“bagaimana pelajaran hari ini anak-anak? Menyenangkan atau
tidak?.
2. Siswa membuat kesimpulan pada kegiatan hari ini
3. Tindak lanjut : anak-anak untuk pertemuan selanjutnya kalian akan
mengerjakan soal-soal. Jadi dirumah harus belajar.
4. Salah satu siswa memimpin doa untuk pulang
Pertemuan 3
a.

b.

c.

Kegiatan Awal (5 menit)
1.

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.

2.

Guru menunjuk salah satu siswa untuk memimpin do’a.

3.

Melakukan presensi.

4.

Guru menjelaskan cara mengerjakan soal kepada siswa.

Kegiatan inti (25 menit)
1.

Guru membagikan soal kepada siswa.

2.

Siswa mengerjakan soal dengan sungguh-sungguh.

3.

Guru membimbing siswa jika ada soal yang kurang jelas.

Kegiatan Akhir (5 menit)
1.

Siswa mengumpulkan jawaban kepada guru.

2.

Guru menutup pelajar dengan do’a.

H. Alat dan Sumber Belajar
1. Alat
Air, baskom, cermin datar, gunting, karton lem, penggaris, bolpoint,
dan gelas.
2. Sumber
Azmiyawati, Choiril dkk. IPA Salingtemas untuk kelas 5 SD. Jakarta:
Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008.

108

109

Pemanfaatan Sinar-Sifat Cahaya dalam Karya Sederhana
Sifat-sifat cahaya tersebut dapat dimanfaatkan dalam pembuatan berbagai
macam alat, di antaranya periskop, lup, cakram warna dan kaleidoskop. Kamu
dapat membuat alat-alat tersebut secara sederhana.
a. Periskop
Periskop adalah sejenis teropong yang biasanya terdapat pada kapal selam
untuk mengamati keadaan di permukaan laut. Periskop dapat digunakan untuk
melihat benda yang berada di atas batas pandang. Awak kapal selam yang
berada di kedalaman laut dapat mengamati permukaan laut menggunakan
periskop. Periskop menerapkan sifat cahaya yang berupa pemantulan. Cahaya
dari atas permukaan laut ditangkap oleh suatu cermin, kemudian dipantulkan
menuju mata pengamat di dalam kapal selam.
Alat dan bahan
 Kotak pasta gigi.
 Cutter.
 2 buah cermin datar
Langkah kerja:
1. Toreh bagian sisi atas dan bawah sesuai lembar cermin!
2. Pasang cermin saling berhadapan!
3. Buat dua lubang atas dan bawah yang persis berhadapan dengan tiap-tiap
cermin!
4. Letakkan benda yang diamati di depan lubang atas!
5. Benda tersebut dapat terlihat melalui lubang bawah!
b. Lup atau kaca pembesar
Lup merupakan alat optik yang sangat sederhana. Alat ini berupa lensa
cembung. Lup berfungsi membantu mata untuk melihat benda kecil agar
tampak besar dan jelas. Alat ini biasanya digunakan oleh tukang arloji/jam
untuk memperbaiki arloji/jam tersebut.
Alat dan bahan::
 Kertas karton

110

 Plastik transparan/solatip bening
 Air
 Gunting
Langkah kerja:
1. Lubangi bagian tengah kertas karton dengan diameter 1 cm!
2. Tempelkan plastik atau selotip untuk menutupi lubang karton!
3. Teteskan sedikit air di atas plastik transparan tepat di lubang karton!
4. Letakkan benda di bawah lubang kertas karton!
5. Amatilah apa yang terjadi!
c. Cakram Warna
Cakram warna merupakan alat yang digunakan untuk menunjukkan bahwa
cahaya putih matahari merupakan kumpulan warna-warna yang disebut
spektrum.
Alat dan bahan:
 Karton berwarna putih
 Spidol atau crayon (merah, jingga, kuning, hijau, biru, nilai dan ungu)
 Pensil
 Gunting
 Penggaris
Langkah kerja:
1. Buatlah 2 buah lingkaran dari kertas karton dengan garis tengah 12 cm!
2. Bagilah lingkaran (I) menjadi 7 bagian dan warnailah tiap-tiap bagian
dengan warna yang berbeda yaitu merah (M), jinggga (J), kuning (K), hijau
(H), biru (B), nila (N) dan ungu (U)!
3. Bagilah lingkaran (II) menjadi 4 bagian dan warnailah dengan warna yang
berbeda yaitu: merah (M), kuning (K), biru (B), dan hijau (H)!
4. Lubangi kedua lingkaran pada titik tengahnya, lalu masukkan pensil sebagai
poros! Permukaan kertas yang diberi warna dihadapkan ke atas.
5. Putarlah sekencang-kencangnya kedua lingkaran tersebut seperti memutar
gasing!
6. Amatilah warna pada kedua lingkaran saat keduanya berputar kencang!

111

7. Adakah perbedaan warna pada kedua lingkaran tersebut?
d. Kaleidoskop
Kaleidoskop adalah mainan yang dibuat menggunakan cermin. Dengan alat ini,
kamu dapat membuat aneka macam pola yang mengagumkan. Pola-pola ini
diperoleh karena bayangan benda-benda dalam kaleidoskop mengalami
pemantulan berkali-kali. Dengan demikian, jumlah benda terlihat lebih banyak
daripada benda aslinya.
Alat dan bahan yang digunakan:
 Potongan kertas HVS
 Gunting
 Potongan kertas mas warna-warni
 Plastik bening
 Lem
 Kertas yang mengkilap
Langkah kerja:
1. Bagilah kertas yang mengkilap menjadi 4 bagian yang sama! Batasi
keempat bagian dengan tanda garis putus-putus menggunakan pensil!
2. Lipat kertas menurut garis putus-putus, menjadi bentuk prisma segitiga!
Bagian kertas yang mengkilap di dalam.
3. Tutuplah salah satu ujung prisma dengan kertas HVS!
4. Masukkan potngan-potongan kertas mas warna-warni dalam prisma!
5. Tutup ujung prisma yang masih terbuka dengan plastik bening!
6. Lihatlah melalui lubang prisma yang hanya tertutup plastik bening!
7. Ketuk-ketuk kaleidoskopmu dengan jari.

112

LAMPIRAN 10
Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 1

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan bahan:
4. Gelas
5. Air
6. Bolpoint
Langkah kerja

:

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan!
2. Taruhlah gelas di atas meja, kemudian letakkan bolpoint di dalamnya!

113

3. Amati bolpoint yang berada di dalam gelas? Apakah bentuknya sama? Apakah
pensil terlihat patah?
Jawablah pertanyaan berikut ini!
5. Apakah yang terjadi setelah bolpoint dimasukkan ke dalam gelas yang berisi
air?
6. Peristiwa apakah yang terjadi dalam percobaan tersebut?
7. Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

114

Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 2

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan bahan:
1. Air
2. Baskom
3. Kaca datar
4. Kertas karton putih
5. Sinar matahari
Langkah kerja

:

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam percobaan ini!

115

2. Masukkan kaca ke dalam baskom yang berisi air!
3. Atur posisi cermin datar sehingga dapat memantulkan cahaya matahari!
4. Atur juga pantulan cahaya agar tepat mengenai karton putih yang berfungsi
sebagai layar!
5. Amati apa yang terjadi!

Jawablah pertanyaan berikut ini!
8. Apakah yang terjadi pada kertas karton putih setelah kaca dimasukkan ke
dalam baskom yang berisi air?
9. Peristiwa apakah yang terjadi dalam percobaan tersebut?
10.

Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

116

Lembar Kerja Siswa

Hari/tanggal

:

Mata Pelajaran

:

Materi

:

Nama Kelompok

: 1.
2.
3.
4.
5.
6.

Percobaan 3

Tujuan

: untuk mengetahui bahwa cahaya dapat …..

Alat dan bahan:
1. Kaca atau cermin kecil
2. Pensil
3. Kertas karton
4. Penggaris
5. Lem
6. Gunting
Langkah kerja

:

117

1. Gambarlah garis diagonal pada salah satu sisi kotak karton yang telah dibuat!
2. Gunting sepanjang garis diagonal itu.
3. Masukkan cermin ke dalam lubang yang telah dibuat!
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Setelah melakukan percobaan di atas sebutkan sifat-sifat cahaya yang dapat
kamu ketahui setelah kamu melakukan percobaan!
2. Apakah kesimpulanmu dari kegiatan ini?

118

LAMPIRAN 11
SOAL EVALUASI SIKLUS I
Nama

:

Kelas

:

Absensi

:

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c dan d di depan jawaban yang paling
benar !
1.

2.

Benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri disebut …
a. Pusat cahaya

c. sumber cahaya

b. Asal cahaya

d. sumber pancaran

Benda dapat kita lihat bila …
a. Benda berada di dekat kita
b. Ada cahaya yang cukup tinggi
c. Benda tersebut memancarkan cahaya
d. Cahaya yang dipantulkan benda diterima oleh mata kita

3.

4.

5.

Di bawah ini yang termasuk benda tembus cahaya yaitu …
a. Kertas

c. air jernih

b. Triplek

d. kayu

Berikut ini yang biasanya digunakan untuk bercermin yaitu …
a. Cermin datar

c. cermin cekung

b. Cermin cembung

d. lensa cembung

Bayangan yang dibentuk oleh cermin datar mempunyai sifat …
a. Jarak benda ke cermin sama dengan jarak bayangan ke cermin
b. Bayangan nyata
c. Bayangan terbalik
d. Bayangan lebih kecil daripada benda aslinya

119

6.

7.

8.

Dibawah ini yang merupakan sumber cahaya adalah …
a. Matahari

c. generator

b. Batu baterai

d. plastik bening

Dibawah ini yang bukan merupakan benda tembus cahaya adalah …
a. Kaca jendela

c. gelas bening

b. Plastik bening

d. karton

1. Matahari

4. baterai

2. senter

5. lampu

3. dinamo

6. Generator

Yang termasuk sumber cahaya adalah …

9.

a. 4, 5, 6

c. 2, 3, 4

b. 1, 2, 5

d. 1, 3, 5

Jarak bayangan dengan benda yang berada didepan cermin datar adalah …
a. Sama

c. lebih jauh

b. Lebih dekat

d. berbeda

10. Cermin datar biasanya digunakan untuk …
a. Lensa kamera

c. spion kendaraan

b. Reflektor pada lampu mobil d. bercermin
11. Cahaya memiliki sifat dapat …
a. Dipantulkan, diukur, merambat lurus
b. Dibiaskan, diukur, merambat lurus
c. Dipantulkan, dibiaskan, merambat lurus
d. Merambat lurus, dibiaskan, diukur
12. Pemantulan teratur akan terjadi ketika cahaya mengenai benda di bawah ini
yaitu …
a. Genting

c. cermin

b. Almari

d. batu

13. Benda yang dapat memancarkan cahaya disebut …
a.

Pantulan cahaya

c. asal cahaya

b.

Benda mati

d. sumber cahaya

120

14. Benda yang dapat ditembus cahaya disebut …
a.

Benda keruh

c. benda bening

b.

Benda coklat

d. benda gelap

15. Berikut ini yang bukan sifat cahaya adalah …
a.

Dapat dibiaskan

c. merambat berbalik

b.

Merambat lurus

d. dapat dipantulkan

16. Dibawah ini merupakan benda bening, kecuali ….
a.

Mika

c. batu

b.

Air

d. kaca

17. Alat dibawah ini yang menggunakan prinsip cermin cembung, kecuali …
a.

Kaca spion

c. lampu sepeda

b.

Lampu senter

d. lampu mobil

18. Lampu listrik termasuk sumber cahaya …
a.

Sederhana

c. alami

b.

Buatan

d. alamiah

19. Cahaya yang mengenai cermin cekung akan dipantulkan …
a.

Menyebar

c. tegak lurus

b.

Mengumpul

d. memusat di suatu titik

20. Bayangan yang dihasilkan sama dengan bendanya. Pemantulan terjadi pada
cermin …
a. Cekung

c. ganda

b. Cembung

d. datar

21. Di bawah ini merupakan contoh alat yang menggunakan cermin cekung,
kecuali …
a. Lampu senter

c. lampu mobil

b. Kaca spion kendaraan

d. lampu sepeda motor

22. Berikut termasuk sumber-sumber cahaya, kecuali …
a.

Matahari

c. batu

b.

Lampu

d. lilin

23. Cahaya dapat menembus …
a. Plastik hitam

c. kayu

121

b. Kaca

d. dinding

24. Kita dapat melihat bayangan benda di cermin. Hal ini disebabkan cahaya
mempunyai sifat …
a. Merambat lurus
b. Dapat dipantulkan
c. Dapat dibiaskan
d. Dapat diuraikan
25. Berikut ini adalah sifat-sifat cahaya kecuali …
a. Dapat dipantulkan
b. Dapat dibiaskan
c. Merambat terbalik
d. Merambat lurus

122

LAMPIRAN 12
SOAL EVALUASI SIKLUS II
Nama

:

Kelas

:

Absensi

:

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c dan d di depan jawaban yang paling
benar !
1. Pada peristiwa pembiasan, pensil yang dimasukkan dalam air jernih akan
tampak …
a. Lurus

c. melengkung

b. Putus

d. patah

2. Apabila cahaya merambat dari udara ke air, cahaya tersebut akan dibiaskan
dengan arah …
a. Sejajar garis normal

c. menjauhi garis normal

b. Mendekati garis normal

d. berlawanan arah dengan garis normal

3. Peristiwa yang akibat dari pembiasan cahaya yaitu …
a. Terbentuknya warna pada gelembung sabun
b. Terbentuknya bayangan oleh cermin
c. Dasar sungai yang airnya jernih tampak lebih dangkal daripada yang
sebenarnya
d. Sampainya cahaya matahari dipermukaan bumi
4. Jika ada cahaya dating dari zat yang kurang rapat menuju zt yang lebih rapat
cahaya akan …
a.

Dipantulkan kembali

b.

Merambat lurus

c.

Dibiaskan mendekatio garis normal

d.

Dibiaskan menjauhi garis normal

123

5. Jalan beraspal pada siang hari yang panas kelihatan seperti berair, peristiwa ini
menunjukkan …
a. Pantulan

c. menembus benda bening

b. Pembiasan

d. merambat lurus

6. Dasar kolam terlihat lebih dangkal, ini menunjukan peristiwa …
a. Menembus benda bening

c. merambat lurus

b. Pantulan

d. pembiasan

7. Warna-warana yang membentuk cahaya putih disebut …
a. Pelangi

c. warna gelap

b. Spectrum cahaya

d. warna terang

8. Peristiwa yang menunjukkan adanya dispersi cahaya yaitu …
a. Pelangi

c. bayangan pada cermin

b. Elang dapat melihat ikan dalam air

d. pensil dalam air terlihat patah

9. Ketika berenang, kaki terlihat lebih pendek. Ini menunjukkan cahaya …
a. Merambat lurus

c. menembus benda bening

b. Dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

10. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang sebenarnya
merupakan salah satu peristiwa …
a.

Pemantulan cahaya

c. perambatan cahaya

b.

Pembiasan cahaya

d. pembentukan cahaya

11. Alat yang digunakan kapal selam untuk melihat benda dipermukaan laut
adalah …
a. Periskop

c. teleskop

b. Kaca pembesar

d. cakram warna

12. Dibawah ini bahan yang dapat digunakan untuk membuat periskop sederhana
adalah …
a. Plastic kresek

c. tanah

b. Kain

d. kardus/krton

13. Dibawah ini warna yang muncul dari peristiwa cahaya adalah kecuali ….
a. Kuning

c. hitam

b. Hijau

d. merah

124

14. Pada periskop semakin jauh jarak kedua cermin, maka …
a. Bayangan semakin jelas

c. tidak terbentuk bayangan

b. Bayangan semakin kabur

d. tidak dapat digunakan

15. Berikut merupakan contoh pembiasan cahaya adalah …
a. Sorotan lampu senter di malam hari
b. Sorotan lampu dijalanan di malam hari
c. Sedotan minuman kelihatan patah di dalam segelas air
d. Kita dapat melihat wajah sendiri di cermin
16. Pembiasan mempunyai arti …
a. Penyatuan

c. pemancaran

b. Perambatan

d. pembelokan

17. Warna-warni dilangit yang berasal dari titik-titik air hujan yang terkena sinar
matahari disebut …
a. Fatamorgana

c. pelangi

b. Hujan

d. petir

18. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut.
1. Pensil dalam gelas berisi air tampak bengkok
2. Dasar kolam tampak lebih dangkal
3. Terbentuknya pelangi
4. Terjadi peristiwa fatamorgana
Peristiwa yang menunjukkan terjadinya peristiwa pembiasan cahaya adalah…
a. 1 dan 2

c. 2 dan 3

b. 1, 2, dan 4

d. 1, 2, 3, dan 4

19. Periskop memanfaatkan sifat cahaya yang dapat …
a. Dibiaskan

c. diuraikan

b. Dipantulkan

d. dirambatkan

20. Alat yang digunakan oleh kapal selam untuk mengamati keadaan di
permukaan laut adalah …
a. Lup

c. periskop

b. Teleskop

d. mikroskop

125

21. Periskop sederhana biasanya terbuat dari kardus dan …
a. Satu buah cermin datar
b. Dua buah cermin datar
c. Tiga buah cermin datar
d. Empat buah cermin datar
22. Warna putih sebenarnya tersusun atas banyak warna. Hal ini dapat dibuktikan
dengan menggunakan …
a. Periskop

c. teleskop

b. Cakram warna

d. lup

23. Pensil yang dimasukkan dalam gelas berisi air akan mengalami peristiwa …
a. Pemantulan

c. pembiasan

b. Peregangan

d. pembasahan

24. Perhatikan gambar berikut.

Berdasarkan gambar di atas, sifat cahaya yang ingin dibuktikan adalah …
a. Cahaya putih terdiri atas tujuh warna
b. Cahaya putih dipantulkan prisma
c. Prisma kaca dapat menghasilkan warna pelangi
d. Cahaya putih dapat diserap prisma
25. Cermin yang dimanfaatkan untuk membuat periskop adalah …
a. Cermin datar
b. Cermin cembung
c. Cermin cekung
d. Cermin cembung dan cermin cekung

126

LAMPIRAN 13
KUNCI JAWABAN SIKLUS I

1.C

6. A

11. C

16. C

21. B

2. D

7. D

12.C

17. A

22. C

3. C

8. B

13. D

18. B

23. B

4. A

9. A

14. C

19. A

24. B

5. A

10. D

15. C

20.D

25. C

127

LAMPIRAN 14
KUNCI JAWABAN SIKLUS II

1.D

6. D

11. A

16. D

21. B

2. B

7. B

12.D

17. C

22.B

3. C

8. A

13. C

18. A

23. C

4. C

9. D

14. A

19. B

24. C

5. B

10. B

15. C

20.C

25. A

128

LAMPIRAN 15
DAFTAR NILAI

No

Nama Siswa

Urut

Nilai
Kondisi
Awal
68

Nilai
Siklus I

Nilai
Siklus II

72

88

1

Arif

2

Faqih

56

68

92

3

Alisa

76

64

48

4

Ariski

88

80

76

5

Artika

88

72

92

6

Affifah

64

64

96

7

Assifa

68

64

84

8

Arif K

72

76

76

9

Allifah

72

76

92

10

Dewi

78

88

92

11

Dia

68

88

76

12

Dina Tri

76

100

76

13

Dina Amalia

76

84

100

14

Fahri

88

92

76

15

Fajar

72

44

84

16

Febriana

56

76

96

17

Hamdani

68

72

72

18

Hidayah

64

84

76

19

Kelvin

72

88

64

20

Kukuh

68

56

56

21

Mohamad

44

48

84

22

Ridwan

84

72

44

23

Selfi

44

72

54

24

Victhor

52

64

84

129

25

Wahyu

68

64

92

26

Ineysa

48

52

100

27

Prima

68

56

92

130

LAMPIRAN 16
LEMBAR OBSERVASI GURU SIKLUS I

131

132

133

134

LAMPIRAN 17
LEMBAR OBSERVASI GURU SIKLUS II

135

136

137

138

LAMPIRAN 18
LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS I

139

140

141

142

LAMPIRAN 19
LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS II

143

144

145

146

LAMPIRAN 20: DOKUMENTASI

Sebelum memulai pelajaran
guru dan siswa berdoa.

Guru menyampaikan turan
dalam pelajaran, apersepsi
dan motivasi.

Guru membagikan name tag

147

Guru menyampaikan materi
pembelajaran

Siswa mengerjakan LKS

Guru meminta siswa maju ke
depan kelas

Guru dan siswa membuat
kesimpulan

148

LAMPIRAN 21: UJI PLAGIARISME

=

149

150

151

152

Dokumen yang terkait

UJI EFEKTIVITAS BENZALKONIUM KLORIDA KONSENTRASI 0,001% DENGAN pH 5 (Terhadap Aktivitas Bakteri Staphylococcus aureus)

10 193 21

Studi Kualitas Air Sungai Konto Kabupaten Malang Berdasarkan Keanekaragaman Makroinvertebrata Sebagai Sumber Belajar Biologi

23 176 28

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

THE EFFECT OF USING ENGLISH SONGS ON THE FIFTH YEAR STUDENT’S VOCABULARY ACHIEVEMENT OF SDN KASIYAN TIMUR 03 PUGER, JEMBER

4 68 15

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Peningkatan keterampilan menyimak melalui penerapan metode bercerita pada siswa kelas II SDN Pamulang Permai Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

20 223 100

Upaya mengurangi kecemasan belajar matematika siswa dengan penerapan metode diskusi kelompok teknik tutor sebaya: sebuah studi penelitian tindakan di SMP Negeri 21 Tangerang

26 227 88

The Effectiveness of Computer-Assisted Language Learning in Teaching Past Tense to the Tenth Grade Students of SMAN 5 Tangerang Selatan

4 116 138

Upaya guru PAI dalam mengembangkan kreativitas siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam Kelas VIII SMP Nusantara Plus Ciputat

48 349 84