STUDI KELAYAKAN BISNIS I PROFIL PERUSAHA
STUDI KELAYAKAN BISNIS
I
PROFIL PERUSAHAAN
A. NAMA DAN BENTUK PERUSAHAAN
Bentuk perusahaan
: Perusahaan Produksi
Bidang usaha
: Makanan dan minuman dalam dan luar negri untuk semua umur
Nama perusahaan
: YUZELS RESTO
B. ALAMAT PERUSAHAAN
Kampung Cina kota Bukittinggi
C. VISI PERUSAHAAN
Mendirikan restaurant yang tidak hanya menyediakan makanan dalam namun juga luar
negri,tidak hanya untuk orang dewasa namun juga untuk anak-anak dan untuk balita yang
berkualitas tinggi, menyehatkan dan terbaik.
D. MISI PERUSAHAAN
Membuat restaurant yang bermutu dan berbeda dari restaurant lain. Membuat makanan dan
minuman yang tepat bagi konsumen sehingga menjadi produk premier bagi para konsumen.
E. TUJUAN PERUSAHAAN
1. Menyediakan makanan dan minuman dengan lebih 500 restaurant di seluruh Indonesia.
2. Menciptakan Brand dan Francise
3. Restaurant dimana setiap pengunjung merasa puas
4. Makanan yang paling baik di kelasnya, menu makanan yang sehat namun lezat
5. Brand yang sukses dan memberikan konstribusi pada pemilik, pemasok dan masyarakat
sekitar
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 1
II
LATAR BELAKANG PENDIRIAN PERUSAHAAN
Sebagaimana kita ketahui, Bukittinggi merupakan kota wisata yang sering dikunjungi
oleh turis dalam maupun luar negri. Banyak para turis yang datang ke Bukittinggi tidak hanya
untuk untuk menikmati keindahan alamnya namun juga mencicipi jajanan dan masakan yang
terkenal dari daerah tersebut..
Dengan mengharapkan kenyamanan dikota ini, banyak para turis yang tidak segan-segan
membayar mahal untuk mencicipi makanan yang benar-benar membangkitkan selera makan
mereka. Turis yang berkunjung tidak hanya orang dewasa namun juga balita dan anak-anak.
Walaupun hanya berwisata namun kebutuhan gizi mereka tidak dapat dikesampingkan. Mereka
butuh lebih banyak lemak dan lebih sedikit serat, sedangkan anak yang telah berusia diatas 3
tahun lebih membutuhkan banyak serat dan vitamin untuk pertumbuhan tubuhnya. Anak kecil
cenderung menyukai jajanan dan camilan buatan pabrik yang kebanyakan tidak memperhatikan
gizi dan berbahan pengawet, sehinnga gizi si kecil tidak terpenuhi dengan baik.
Dengan demikian kami membuat restaurant dengan menu kreatif dengan gizi yang
seimbang sesuai dengan semua usia, rasa yang lezat dan bentuk yang unik serta menarik akan
membuat orang yang mencoba akan menyukainya. Kami juga akan memberikan panduan gizi
langsung dari Dokter Ahli Gizi dan pengetahuan tentang gizi si kecil yang harus di penuhi sesuai
tingkatan umur nya.
Sebagian dari mereka tidak berkunjung dalam waktu yang singkat dan memerlukan
makanan setiap harinya, sehingga mereka membutuhkan tempat makan yang nyaman dan cocok
dengan lidah mereka dan sesuai dengan kebutuhan gizi mereka. Mereka memerlukan restaurant
yang dapat memuaskan semua harapan mereka mengenai makanan di kota Bukittinggi.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 2
III
KAJIAN ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
Untuk mengetahui layak atau tidak nya usaha ini, pertama saya akan melakukan kajian
aspek pasar dan pemasaran. Berikut rinciaan nya :
A. POTENSI PASAR
Yuzels Resto memiliki potensi pasar yang bagus, karena di lingkungan sekitar dan
pasaran saat ini bisa dibilang belum ada restaurant yang menjual makanan dari luar makanan
dari dalam dan luar negri serta makanan balita dan anak-anak yang mengandung gizi yang
cukup dalam satu tempat yang sama, sehingga memungkinkan untuk menguasai pasar dalam
menjual menu makanan untuk tersebut.
B. PELUANG PASAR
1. Memudahkan bagi para wisatawan untuk menemukan makanan yang sesuai dengan
lidah mereka.
2. Trend saat ini yang lebih ke arah makanan sehat.
3. Menciptakan dan mengembangkan menu atau produk baru jenis makanan.
4. Pengembangan secara terus menerus ke pangsa pasar orang tua selain balita dan anakanak.
5. Pertumbuhan iklan di internet karena penggunaan internet telah meningkat.
6. Kerjasama dengan berbagai pihak
C. RENCANA PENJUALAN
Untuk awal pembukaan Yuzels Resto kami menargetkan penjualan untuk setiap outlet
nya sebesar 200 porsi per harinya, namun setelah Yuzels Resto dibuka selama 3 bulan kami
menargetkan kenaikan penjualan per outlet nya yaitu minimal 600 porsi per hari nya. Dan untuk
jangka panjang nya kami menargetkan pembukaan outlet di beberapa kota besar di Indonesia,
sehingga penjualan akan semakin meningkat.
D. RENCANA STRATEGI PEMASARAN
a. Product
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 3
Yuzels Resto adalah restoran yang menyediakan makanan dan minuman dari luar
maupun luar negri, untuk dewasa, balita dan anak-anak.
b. Price
Penentuan harga didapat dari metode markup pricing, yang presentase labanya di
tentukan dengan mempertimbangkan market place sesuai dengan daya beli konsumen.
c. Place
Lokasi pendirian restoran untuk pendistribusian kepada pelanggan tersebut berada di
lokasi strategis dan mudah akses bagi target pasar , yaitu di kampong cina yang hanya
berjarak beberapa meter dari Jam Gadang yang merupakan pusat Kota Bukittinggi.
d. Promotion
Secara umum, program promosi dari market wide adalah program advertising melalui
above the line, yaitu iklan radio. Strategi promosi yang dilakukan meliputi :
-
Advertising, yaitu melalui above the line : kerjasama dengan stasion radio lokal untuk
mengiklankan produk dan menginformasikan event-event yang diadakan oleh Yuzels
Resto. Sedangkan melalui below the line : spanduk, poster, brosur, standing banner,
hanging mobile
-
E-commerce, atau melalui jaringan internet dan jejaring sosial, contohnya facebook,
twitter, web atau html, blog, dan lain sebagainya.
-
Show case, yaitu berupa merchandise Yuzels Resto.
-
Event yang dilaksanakan di Yuzels Resto maupun di luar restoran yang dapat
dijadikan sarana promosi yang merupakan kerjasama dengan perusahaan lain maupun
sekolah-sekolah dan instansi lain.
e. Saluran distribusi
Yuzels Resto menggunakan chanel distribusi langsung yaitu dari produsen ke konsumen,
sehingga memudahkan dalam melayani para pelanggan. Selain itu kami juga
menyediakan jasa delivery order 24 jam, cukup dengan menghubungi costumer service
kami, dengan pembelian minimal Rp. 25.000,- untuk seluruh area Bukittinggi.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 4
IV
KAJIAN ASPEK TEKNIS DAN OPERASIONAL
A. RENCANA PROSES PRODUKSI
Proses produksi akan dilakukan di tiap outlet atau restoran sendiri untuk memudahkan
proses produksi. Karena kami mengusung tema makanan sehat dan fresh, maka saat ada
pemesanan, order atau pembelian barulah produk akan di buat ( dimasak ). Dan karena kami
ingin menjaga kualitas dan kesegaran bahan-bahan makanan, kami akan menggunakan
metode just in time, kami tidak akan melakukan sistem persedian. Jadi kami akan membeli
bahan yang akan digunakan untuk jangka waktu satu hari produksi atau maksimal dua hari
produksi saja.
B. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN YANG DIGUNAKAN
Peralatan :
1.
Kompor gas
7. Lemari pendingin
2.
Ricecooker
8. Lemari es
3.
Oven
9. Wajan
4.
Mixer
10. Panci
5.
Blender / juicer
11. Peralatan lain
6.
Perkakas dapur ( sendok, baskom, irus)
Perlengkapan:
1. Meja dan kursi 100 set, terdiri dari bermacam-macam jenis dan model dan ukuran.
2.
Perlengkapan kasir 1 unit
3. Mangkok dan piring 800 buah
4. Sendok, garpu 1000 pasang
5. AC 5 unit
6. Peralatan lain
C. LOKASI USAHA
Lokasi usaha berada di Kampung Cina, kawasan Pasar Atas Bukittinggi. Lokasi ini di pilih
karena letak nya yang sangat strategis dan mudah di jangkau. Berada di lingkungan Pasar
Atas, sangat dekat dengan wilayah perkantoran dan hotel, mall dan terpenting dekat dengan
Jam Gadang yang merupakan pusat kota Bukittinggi. Lokasi yang sangat pas sekali untuk
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 5
usaha ini. Kami membuka induk perusahaan di Kota Bukittinggi karena penduduk
Bukittinggi cenderung konsumtif dan banyak sekali wisatawan yang berkunjung kesana.
D. LAYOUT
Kami akan menggunakan layout yang nyaman bagi keluarga yang datang dengan ruangan
indoor dan outdoor, interior seperti rumah dan ruangan-ruangan yang sangat mencerminkan
Bukittinggi serta wilayah lain di Indonesia. Memiliki taman-taman yang nyaman, gambargambar dan ukiran-ukiran menarik di setiap dinding nya, juga meja dan kursi yang yang
sangat mencerminkan Indonesia, penerangan yang baik, dan ventilasi serta sirkulasi udara
yang langsung ke arah taman, sehingga udara lebih segar, dan yang terpenting kesemuanya
tetap nyaman dan aman bagi pengunjung.
E. RENCANA JUMLAH PRODUKSI
Untuk rencana jumlah produksi, kami akan memproduksi menu tiap item dengan jumlah
yang berbeda, sesuai dengan produk / menu mana yang paling diminati konsumen. Berikut
adalah rencana produksi kami.
F. Penjadwalan
Untuk pelayanan toko, Yuzels Resto akan buka pukul 06.00 pagi hingga 08.00 malam.
Tetapi untuk layanan delivery order, Yuzels Resto melayani pemesanan 24 jam.
G. PENGENDALIAN KUALITAS
1. Kualitas produk
Untuk kualitas produk dapat dikatakan baik, karena kami hanya menggunakan bahanbahan yang bermutu baik dan masih segar. Dan ditanam oleh petani sayur dan buah dari
kota setempat.
2. Diferensiasi produk
Kami akan membuat produk yang berbeda dari restaurant dan aneka makanan yang
sudah beredar maupun tidak beredar di pasaran, kami memadukan sayur, buah , susu
atau menu empat sehat lima sempurna yang sehat dengan paduan rasa lezat dan bentuk
yang menarik bagi konsumen serta aman di konsumsi.
3. Diferensiasi pelayanan
Pelayanan yang ramah dan menyenangkan, diutamakan kelembutan dan kesopanan tutur
kata dan perilaku dalam melayanai konsumen. Dengan para pelayan yang menggunakan
kostum tokoh kartun yang berbeda-beda.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 6
4. Pelanggan atau konsumen
Dengan mempertahankan cita rasa dan pelayanan yang baik dan dengan membuat
inovasi-inovasi yang kreatif baik di dalam produksi, harga, maupun pelayanan serta
sangat memperhatikan kesehatan dan keamanan produk untuk dikonsumsi maka kami
yakin bahwa Yuzels Resto akan terus mendapat kepercayaan dari konsumen. Kami
menargetkan pelanggan kami adalah dari semua kalangan baik kalangan menengah ke
atas ataupun menengah ke bawah, karena kami menciptakan sebuah makanan mewah
dengan harga yang terjangkau.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 7
V
KAJIAN ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI
A. PERENCANAAN (PLANNING)
a. Sisi Pendekatan Perencanaan
Yuzels Resto menggunakan pendekatan kombinasi dalam pembuatan suatu
perencanaan yaitu Pendekatan Atas-Bawah (Top-Down) dan Pendekatan Bawah-Atas
(Bottom-Up) dengan persentase yang relatif seimbang antara keduanya. Sedangkan
perencanaan detailnya diserahkan kepada kreativitas para karyawan dengan tetap
mematuhi aturan yang ada, sehingga tercipta hubungan komunikasi yang baik dan
feedback yang seimbang antara pemilik dengan para karyawan.
b. Sisi Jangka Waktu dan Tingkatan Manajemen
Jika dilihat dari waktu yang digunakan untuk pengaplikasian suatu rencana usaha,
Yuzels Resto menerapkan Perencanaan Jangka pendek dan jangka panjang.
c. Sisi Program Kerja
Yuzels Resto berusaha melaksanakan aktivitas produksi untuk mencapai target dan
omzet yang telah ditentukan sebelumnya.
B. PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Langkah Pengorganisasian
Tujuan utama usaha Yuzels Resto adalah mendapatkan keuntungan / laba / profit yang
juga di imbangi dengan manfaat yang kami produksi dengan memberikan kepuasan maksimal
kepada pelanggan. Jadi kami akan berusaha untuk menjaga pelayanan terbaik kami dan menjaga
mutu serta meningkatkan kualitas yang terus meningkat untuk memenuhi usaha ini secara jangka
panjang.
C. PENGARAHAN (ACTUATING)
Yuzels Resto mengkaji Pengarahan dari sisi seperti : fungsi pengarahan yang harus
terpenuhi serta sikap dan perilaku pemimpin yang hendaknya memenuhi kriteria agar dapat
mengarahkan bawahannya. Oleh karena itu, pemilik Yuzels Resto berusaha menggunakan
kekuasaan secara positif terutama dalam mengambil keputusan.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 8
D. PENGENDALIAN (CONTROLING)
Pengendalian yang dilakukan oleh Yuzels Resto untuk memastikan apakah aktivitas yang
dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Oleh karena itu, kami menerapkan
pelaporan pengawasan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyimpangan dan menjamin
diberlakukannya tindakan korektif / perbaikan atas kesalahan yang sewaktu-waktu bisa saja
terjadi.
E. STRUKTUR ORGANISASI
Yuzels Resto mengatur usaha agar sejalan dengan tujuan usaha, kemampuan sumber daya
yang dimiliki, dan kondisi lingkungan usaha baik internal maupun eksternal.
Yuzels Resto di pimpin oleh Direktur, dengan tipe organisasi ini, maka perintah dalam
perusahaan ini mengalir dari direktur ke manajer ahli gizi dan pengembngan produk yang
mempunyai lima orang staf, manajer strategi dan pemasaran yang mempunyai sepuluh orang
staf, manajer SDM yang mempunyai bawahan penanggungjawab masing-masing cabang, dan
manajer keuangan yang mempunyai dua orang staf.
Setiap oulet atau restoran cabang di pimpin oleh penanggungjawab cabang, disetiap
cabang terdiri dari lima orang staf produksi / masak, delapan orang pelayan dan 1 orang kasir.
F. JUMLAH TENAGA KERJA DAN JOB DESKRIPSI
Untuk jumlah tenaga kerja, Yuzels Resto membutuhkan satu orang penanggungjawab
cabang, satu orang kepala koki sekaligus penganggung jawab dapur, lima belas orang untuk
kegiatan produksi atau memasak menu, tiga puluh lima orang pelayan saat ada konsumen yang
memesan menu,sepuluh orang pengantar pesanan,dan empat orang kasir yang meayani transaksi
pembelian di toko dan juga struk pembelian delivery order. Berikut tugas dan wewenang dari
tenaga kerja atau karyawan yang akan di perkerjakan ;
Jumlah tenaga kerja per restaurant / outlet :
a. 1 orang penanggungjawab cabang
Tugas:
-
Bertugas mengurus bahan, alat dan yang bersangkutan dengan proses produksi
-
Mencatat keuangan retoran cabang
-
Mengatur dan mengarahkan karyawan
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 9
-
Melaporkan seluruh kegiatan operasi restoran kepada pemilik atau direktur
-
Mengawasi kinerja karyawan serta memberikan motivasi jika diperlukan
Wewenang:
-
Mengambil keputusan terbatas pada masalah jalannya kegiatan restoran
-
Merekrut dan memberhentikan karyawan dengan persetujuan direktur
b. 1 orang kepala koki sekaligus penanggung jawab dapur
Tugas :
-
Mengepalai semua kegiatan dan urusan di dapur
c. 15 orang divisi produksi / memasak
Tugas :
-
Bertugas memasak menu makanan
-
Mencatat bahan yang dibutuhkan dan persediaan bahan
-
Mencuci alat dan perlengkapan produksi
Wewenang
-
Mengatur dapur untuk kemudahan produksi
d. 35 orang pelayan
Tugas :
-
Melayani konsumen, mulai dari penyambutan hingga mencatat pesanan
-
Membersihkan restoran
e. 10 orang pengantar pesanan
Tugas:
-
Mengantarkan pesanan hingga sampai pada tempat pelanggan dengan selamat
f. 4 orang kasir
Tugas:
-
Melayani transaksi pembelian baik di restoran maupun struk delivery order
-
Merapikan dan menyerahkan sruk atau nota pembelian maupun penjualan yang
nantinya akan digunakan sebagai bukti penjualan dan pembelian pada jurnal umum
kepada penanggungjawab cabang di restorant.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 10
VI
KAJIAN ASPEK PERSAINGAN
1. IDENTIFIKASI PESAING
a. Jumlah Competitor
Jumlah pesaing secara keseluruhan tidak terlalu banyak, namun pesaing terberat kami
adalah restauran-restauran cepat saji seperti KFC, Texas, dan restaurant lain disekitar
yang digemari oleh seluruh kalangan dengan harga yang terjangkau. Namun di sisi lain
Yuzels Resto ini mempunyai kelebihan, yaitu suatu menawarkan makanan yang
beraneka ragam yang sesuai dengan tingkatan umur dan lidah konsumen.
b. Penguasa skala ekonomi
Penguasaan pasar dari restauran-restauran lain dapat dikatakan sebesar 60%.
c. Merek
-
KFC
KFC adalah suatu merk dgang waralaba dari Yum Brand, Inc, yang bermarkas di
Louisville, kentucy. KFC dikenal dengan terutama karena ayam goreng nya, dengan
iklan di televisi dan promosi ultah anak-anak di KFC, membuat anak-anak turut
menggemari merk ini. Restoran KFC pertama di Indonesia dibuka pada bulan
Oktober 1979 di jalan Melawai, Jakarta.
-
Texas
Texas adalah rangkaian rumah makan siap saji internasional yang menjual burger,
ayam goreng, kentang goreng dan minuman ringan. Tidak jauh berbeda dengan KFC,
Texas juga mengincar segmen anak-anak dengan iklan.
d. Loyalitas pelanggan
Kesetiaan pelanggan terhadap restauran cepat saji tersebut karena makanan yang
diproduksinya enak, menarik, unik dan terjangkau, serta pelayanan yang ramah dari para
pelayannya.
e. Harga yang ditawarkan
Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, sekitar Rp 10.000 sampai dengan Rp 35.000.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 11
2. PERUMUSAN STRATEGI
Matriks SWOT
KEKUATAN
KELEMAHAN
(STRENGTHS-S)
(WEAKNESSES-W)
-memiliki inovasi yang
-image makanan sayur
unik
dan buah yang tidak
-sedikitnya
jumlah
enak untuk sebagian
pesaing sejenis
anak-anak
-merupakan menu
-tidak berpromosi di
makanan yang sehat
televisi
-struktur organisasi
-pikiran masyarakat
yang tertata baik
tentang restoran besar
-tidak hanya terfokus
maka harganya akan
pada makanan dalam
mahal
namun juga luar negri
-desain layout yang
unik dan menarik
PELUANG
STRATEGI SO
STRATEGI WO
-Trend saat ini yang
-menciptakan lebih
-membuat makanan
lebih ke arah makanan
banyak menu baru
yang menarik dan lezat
sehat
-membuka cabang di
untuk konsumen
-Menciptakan dan
berbagai kota besar
-mencoba berpromosi
(OPPORTUNITIES-O)
mengembangkan menu
di televisi
atau produk baru jenis
makanan
-Pengembangan secara
terus menerus ke pangsa
pasar.
-Pertumbuhan iklan di
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 12
internet karena
penggunaan internet
telah meningkat.
-Kerjasama dengan
berbagai pihak
-susahnya wisatawan
mencari restaurant yang
menghidangkan makan
yang cocok dengan
seleranya.
ANCAMAN
STRATEGI ST
STRATEGI WT
-banyak konsumen yang
-membuat menu yang
-membuat promosi di
menyukai menu cepat
lebih menarik dari
televisi yang menarik
saji
pada menu cepat saji
bagi konsumen
-harga yang sulit untuk
-mencari pemasok
bersaing dengan
yang murah agar dapat
restoran cepat saji
meminimalisir harga
(THREATS-T)
3. STRATEGI PERUSAHAAN
Untuk dapat bersaing dengan para pesaing Yuzels Resto akan melakukan pemasaran dan
promosi yang baik. Selain dari pada pemasaran kami juga akan membuat produk yang
paling inovatif dan aktraktif. Kami akan membangun kekuatan merek untuk bersaing dengan
pesaing, yang ditunjang dengan promosi yang kontinuitas, ekspansi pasar, dan inovasi
produk yang terukur. Berikut ringkasan strategi yang akan dijalankan oleh Yuzels Resto :
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 13
-
Pengembangan produk baru yang sejenis, agar tidak jenuh, kami akan terus
mengembangkan produk-produk lainnya untuk memenuhi tujuan jangka panjang
kami.
-
Menciptakan brand / merek yang kuat di pasaran
-
Meningkatkan kualitas produk yang berorientasi manfaaat atau kesehatan, kami
mempercayai jika produk kami bermanfaat maka loyalitas konsumen akan kami
dapatkan dan tujuan jangka panjang pun akan tercapai.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 14
VII
KAJIAN ASPEK KEUANGAN
A. Kebutuhan Dana Investasi
a. Modal Tetap
Bangunan
Rp. 3.050.000.000,-
Tanah
Rp
750.000.000,-
Kendaraan (3 mobil @ Rp 150.000.000,
Motor 5 @ Rp. 15.000.000,-)
Rp. 1.200.000.000,-
Peralatan
Rp. 12.000.000.000,-
Kursi, sofá, dan meja
Rp. 4.000.000.000,-
Total Kebutuhan Modal Tetap
Rp. 21.000.000.000,-
b. Modal kerja
Perlengkapan
Rp. 8.000.000.000,-
Bahan produksi
Rp.
535.000.000,-
BOP
Rp.
315.000.000,-
BTKL
Rp. 20.150.000.000,-
Total kebutuhan modal kerja
Rp. 29.000.000.000,-
Total kebutuhan dana investasi
Rp. 50.000.000.000,-
B. Rencana Pembelanjaan dan Sumber Dana
Sumber dana awal pendirian Yuzels Resto adalah sebesar Rp. 15.000.000.000 melalui
kredit bank dengan tingkat suku bunga 10% per tahun selama 5 tahun. Sisa modal sebesar Rp.
35.000.000.000 merupakan modal sendiri.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 15
C. Rencana Kebutuhan Dana
a. Aktiva Tetap
a. Tanah
Rp
750.000.000,-
b. Bangunan
Rp
3.050.000.000,-
c. Kendaraan (3 mobil @ Rp 150.000.000,
Motor 5 @ Rp. 15.000.000,-)
Rp. 1.200.000.000,-
d. Peralatan
Rp. 12.000.000.000,-
e. Kursi, sofa, dan meja
Rp. 4.000.000.000,-
Jumlah Aktiva Tetap
Rp 21.000.000.000,-
b. Aktiva Lancar
1. Kas
Rp
750.000.000,-
2. Perlengkapan
Rp.
8.000.000.000,-
3. Assuransi di bayar dimuka
Rp.
24.000.000,-
Jumlah Aktiva Lancar
Rp
8.052.000.000,-
Total Aktiva
Rp 29.052.000.000,-
D. Proyeksi Keuangan
a. Proyeksi pendapatan
• Pendapatan per bulan
Rp 3.063.000.000,-
• Pendapatan per tahun
Rp 36.756.000.000,-
b. Biaya operasi dan pemeliharaan
Biaya tidak tetap (per tahun)
Biaya bahan baku (@ bulan Rp. 11.500.000)
Rp. 138.000.000,-
Biaya bahan pembantu (@ bulan Rp.8.000.000)
Rp.
Total biaya tetap
96.000.000,-
Rp. 234.000.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 16
Biaya tetap
Gaji karyawan (per bulan x 12)
-
1 orang penanggung jawab cabang
Rp. 144.000.000,-
-
1 orang kepala koki
Rp. 96.000.000,-
-
15 orang devisi produksi / memasak
Rp. 720.000.000,-
-
35 orang pelayan
Rp. 840.000.000,-
-
10 orang pengantar pesanan
Rp.180.000.000,-
-
4 orang kasir
Rp.168.000.000,-
Total gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.000.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
PPH
Rp. 11.026.800.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya tetap
155.000.000,-
Rp. 13.818.000.000,-
E. Cash in flow / Arus Kas
Uraian
Aliran kas dari aktivitas
Tahun I
Tahun II
Rp 36.756.000.000,-
Rp. 35.945.400.000,-
Tahun III
operasi aliran kas masuk:
-
Penjualan
Rp. 36.775.340.000
Aliran kas keluar :
1. Kegiatan operasional
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 17
-
BTK
Rp. 2.148.000.000,-
Rp. 2.148.000.000,-
Rp. 2.148.000.000,-
-
Bahan baku
Rp.
138.000.000,-
Rp. 138.000.000,-
Rp. 138.000.000,-
-
BOP
Rp.
310.000.000,-
Rp.
Rp.
296.000.000,-
405.000.000,-
Jumlah kas keluar pada
Rp. 2.596.000.000,-
kegiatan operasional
Rp. 2.582.000.000,-
Rp. 2.691.000.000,-
750.000.000,-
-
-
Rp 3.050.000.000,-
-
-
Rp. 1.200.000.000,-
-
-
Rp. 12.000.000.000,-
-
-
Rp. 4.000.000.000,-
-
-
Rp. 8.000.000.000,-
-
-
-
-
-
-
Rp. 5.136.000.000,-
Rp. 33.363.400.000,-
Rp.34.084.340.000,-
Rp. 15.000.000.000,-
Rp. 15.000.000.000,-
Rp.15.000.000.000,-
Rp. 48.363.400.000,-
Rp. 49.084.340.000,Rp. 750.000.000,-
2. Pembelian
Rp
-
Tanah
-
Bangunan
-
Kendaraan
-
Peralatan
-
Kursi, sofa, dan meja
-
Perlengakapan
-
Asuransi
dibayar
dimuka
Rp.
24.000.000,-
Rp. 31.620.000.000,-
Jumlah kas keluar
Aliran kas dari aktivitas
operasi
Aliran kas dari aktivitas
pendananaan
- Utang bank
Penambahan
atau
penurunan
dan Rp. 20.136.00.000,-
kas
setara kas
HPP
Kas dan setara kas
Rp. 750.000.000,-
Rp.
750.000.000,-
Kas dan setara kas akhir
Rp. 20.886.000.000,-
Rp. 49.113.400.000,-
Rp. 49.834.340.000,-
= Harga pokok/unit + bahan pembantu + BTK + BOP
HPP thn I = Rp. 11.500.000,- + Rp. 8.000.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.477.500.000,HPP thn II = Rp. 13.454.000,- + Rp. 8.345.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.479.799.000,HPP thn III = Rp. 13.967.000,- + Rp. 9.550.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.481.517.000
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 18
F. LAPORAN LABA-RUGI
LAPORAN LABA RUGI (Thn I)
Penjualan
Rp 36.756.000.000,-
HPP
(Rp. 2.477.500.000,-)
Laba kotor
Rp. 34.278.500.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.000.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya
(Rp. 2.791.200.000,-)
EBIT
Rp. 31.487.300.000,-
Bunga pinjaman
EBT
PPH 30%
Laba setelah pajak
( Rp.
1.500.000.000,-)
Rp. 29.987.300.000,(Rp.
8.996.190.000,-)
Rp. 20.991.110.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 19
Laporan laba rugi (thn 2)
Penjualan
Rp. 35.945.400.000,-
HPP
(Rp. 2.479.799.000,-)
Laba kotor
Rp. 33.465.601.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
74.550.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya
(Rp. 2.790.750.000,-)
EBIT
Rp. 30.674.851.000,-
Bunga pinjaman
(Rp.
EBT
Rp. 29.174.851.000,-
PPH 30%
Laba setelah pajak
(Rp.
1.500.000.000,-)
8.752.455.300,-)
Rp. 20.422.395.700,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 20
Laporan laba-rugi (thn III)
Penjualan
Rp. 36.775.340.000,-
HPP
(Rp. 2.481.517.000,-)
Laba kotor
Rp. 34.293.823.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.553.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
22.500.000,-
Total biaya
(Rp. 2.794.253.000,-)
EBIT
Rp. 31.499.570.000,-
Bunga pinjaman
(Rp.
EBT
Rp. 29.999.570.000,-
PPH 30%
Laba setelah pajak
(Rp.
1.500.000.000,-)
8.999.871.000,-)
Rp. 20.999.699.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 21
PENILAIAN INVESTASI
1. B/C Ratio
Rasio ini berguna untuk memperhitungkan jumlah keseluruhan pendapatan
dibandingkan dengan jumlah keseluruhan biaya.
B/C Ratio = total Revenue/ total cost
= Rp 24.750.000.000,- / Rp.10.216.200.000,= 2,42
2. Average Rate of Return
Yaitu dengan membandingkan Rata – rata EAT dengan Rata- rata Investasi
ARR : Modal kerja : Rp. 29.000.000.000, Rata-rata dana dalam aktiva tetap : Rp 21.000.000.000,- : 2 =Rp. 10.500.000.000, Total investasi rata-rata : Rp. 10.500.000.000,- + Rp. 29.000.000.000,= Rp. 39.500.000.000,Periode
Tahun I
Tahun II
Tahun III
EAT
Rp. 20.991.110.000,Rp. 20.422.395.700,Rp. 20.999.699.000,-
Hasil
Rp. 20.804.401.570,-
Investasi rata- rata
ARR
Rp . 20.804 .401.570
×100 %
Rp. 39.500.000.000,- Rp. 31.500 .000.000
Rp. 39.500.000.000,-
= 52,70 %
Sebuah investasi dikatakan layak apabila menghasilkan ARR yang
tinggi.
3. Payback Period (PP)
Menilai layak tidaknya usulan proyek investasi cukup dengan
membandingakan antara waktu pengembalian jumlah dana untuk
investasi dengan umur ekonomis proyek.
Aliran kas masuk (CIF) = EAT + Depresiasi
Periode
Tahun I
EAT
Rp. 20.991.110.000,-
Depresiasi
Rp.
CIF
Rp.
Tahun II
Rp. 20.422.395.700,-
545.000.000,Rp.
21.536.000.000,Rp.
545.000.000,-
20.967.395.700,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 22
Tahun
Rp.
Rp. 20.999.699.000,-
III
Investasi
Rp.
545.000.000,= modal kerja + modal tetap
21.544.699.000,-
= Rp. 29.000.000.000,- + Rp. 21.000.000.000,= Rp. 50.000.000.000, I0
= Rp. 50.000.000.000,-
CIF thn I
= (Rp. 21.536.000.000,-)
= Rp. 28.464.000.000,-
CIF thn II
= (Rp. 20.967.395.700,-)
= Rp. 7.496.604.300,-
PP
¿
= Rp .7.496 .604 .300 ,− Rp . 21.544 .699.000 ,−¿ ×12 bulan¿ ¿
= 4,18
= 4 bulan 6 hari
Total waktu = 2 tahun 4 bulan 6 hari
Jadi investasi yang telah ditanamkan oleh Yuzels Resto akan kembali
dalam kurun waktu selama kurang lebih 2 tahun 4 bulan 6 hari.
4. Net Present Value ( NPV )
Tahun
I
II
III
Total PV
CIF
Rp. 21.536.000.000,Rp. 20.967.395.700,Rp. 21.544.699.000,-
DF (7%)
1,808
1,579
1,379
PV
Rp. 38.937.088.000,Rp. 33.107.517.810,Rp. 29.710.139.920,Rp. 101.754.745.700,-
Diasumsikan bahwa diskon faktor sesuai dengan yang ditetapkan oleh perusahaan.
Jika NPV > 0 Usulan proyek diterima ( Positif )
Jika NPV < 0 Usulan proyek ditolak ( Negatif )
Jika NPV = 0 Nilai perusahaan tetap dan perlu pertimbangan lagi
n
NPV ∑ ¿1
t
ctf
1 - Investasi awal (Io)
( 1−k )
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 23
= Rp. 101.754.745.700 - Rp. 50.000.000.000,= Rp. 51.754.745.700,Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan Yuzels Resto dapat
dikatakan layak karena hasil dari NPV positif yaitu sebesar Rp. 51.754.745.700,- .
5. Internal Rate of Return
Tahun
I
II
III
CIF
DF (7%)
PV
Rp. 21.536.000.000,Rp. 20.967.395.700,Rp. 21.544.699.000,-
1,808
1,579
1,379
Rp. 38.937.088.000,Rp. 33.107.517.810,Rp. 29.710.139.920,Rp. 101.754.745.700,-
Total PV
NPV
NPV 1
IRR = I1 + (I2-I1) × NPV
1−NPV
DF=10
%
0,909
0,826
0,751
Rp. 51.754.745.700,-
PV
Rp. 19.576.224.000,Rp. 17.319.068.482,Rp. 16.180.068.950
Rp. 53.075.361.432,Rp. 3.075.361.432,-
2
Rp .51.754 .745 .700
= 7% + (10%-7%) × Rp . 51.754 .745 .700−Rp .3.075 .361 .432
= 10,60%
Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan Yuzels Resto dapat
dikatakan layak karena IRR (10,60%) > I (7%).
6. Pengembalian Modal
Tahu
EAT
Modal
Pengembalian modal
n
I
II
III
Rp. 20.991.110.000,Rp. 20.422.395.700,Rp. 20.999.699.000,-
Rp. 50.000.000.000,Rp. 50.000.000.000,
Rp. 50.000.000.000,
41,98%
40,84%
42,99%
Rasio ini menunjukkan bahwa perusahaan berada pada kondisi atau kinerja yang
baik, karena mampu melakukan pengembalian modal sebesar 41,98 % dalam satu tahun.
VIII
KAJIAN ASPEK LINGKUNGAN
A. ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 24
Aspek-aspek lingkungan luar perusahaan yang paling dekat adalah
aspek lingkungan industri, dimana bisnis perusahaan tersebut berada. Aspek
lingkungan industri lebih mengarah pada aspek persaingan dimana
perusahaan berada. Akibatnya, faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi
persaingan, seperti ancaman pada perusahaan dan kekuatan yang dimiliki
perusahaan termasuk kondisi persaingan itu sendiri manjadi perlu untuk
dianalisis guna Studi Kelayakan Bisnis.
a. Ancaman masuk pendatang baru
Dengan hadirnya Yuzels Resto di khawatirkan akan muncul pendatang
baru juga, terlebih lagi inovasi yang kami lakukan akan menarik banyak
pendatang baru yang tertarik pada keunikan dan ekspetasi usaha ini.
Faktor-faktor penghambat pendatang baru masuk ke dalam suatu industri
(Hambatan Masuk) adalah sebagai berikut :
Skala ekonomi
Dalam faktor ini, biasanya pendatang baru kalah dengan pesaingpesaing lainnya yang lebih dikenal oleh konsumen dan mempunyai
tempat yang lebih besar dari pendatang baru. Oleh karena itu,
“Yuzels Resto ” berusaha untuk memperbesar skala produksi dan
meningkatkan mutu kualitas.
Diferensiasi produk
Dalam diferensiasi produk, pengusaha harus mencari banyak cara
untuk menarik pelanggan atau konsumen. Salah satu cara yang
diterapkan oleh Yuzels Resto adalah dengan strategi kualitas dan
mutu serta inovasi yang unggul. Selain itu Yuzels Resto juga
berorientasi pada kepuassan pelanggan.
Kecukupan modal
Yuzels Resto berusaha untuk mencukupi kebutuhan modalnya untuk
jangka panjang.
Akses ke saluran distribusi
Yuzels Resto mempunyai metode untuk saluran distribusi yaitu
berupa hotel-hotel selain memasarkan produknya secara langsung
ke pihak konsumen.
Ketidakunggulan biaya independen
Keunggulan biaya Yuzels Resto timbul dari teknologi dan inovasi
produk yang telah dipatenkan pemilik usaha Yuzels Resto, konsesi
bahan baku, atau bahkan memungkinkan subsidi dari pemerintah.
b. Persaingan sesame perusahaan dalam industry
Persaingan dalam industri sangat mempengaruhi kebijakan dan kinerja
usaha. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha untuk menyikapi persaingan
sebagai salah satu pemicu untuk lebih maju dalam kinerja usaha. Menurut
Porter, tingkat persaingan dipengaruhi beberapa faktor yaitu :
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 25
Jumlah Kompetitor
Di daerah sekitar Yuzels Resto didirikan sejumlah kompetitor yang
tidak terlalu mempengaruhi karena di daerah tersebut tidak ada
usaha yang benar-benar sejenis dengan Yuzels Resto.
Tingkat Pertumbuhan Industri
Keadaan Yuzels Resto sampai saat ini mengalami pertumbuhan yang
sangat pesat dengan perolehan keuntungan / proft / laba yang
signifkan dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan masih belum ada
pesaing yang benar-benar sejenis di daerah tersebut, sehingga
memudahkan pertumbuhan usaha ini.
Karakteristik Produk
Yuzels Resto sudah melakukan pembedaan produk dengan pesaing
lain agar usaha ini mudah dikenal karena mempunyai ciri khas
tersendiri. Yuzels Resto menerapkan spesifkasi produk yang
diutamakan dan mempunyai kualitas dan inovasi yang lebih unggul
dari pada restoran lain. Oleh karena itu, sebelum membuka usaha
ini, terlebih dahulu dilakukan analisis mengenai produk pesaing
sehingga Yuzels Resto mengetahui kelebihan dan keunggulan para
pesaingnya.
Biaya Tetap yang Besar
Yuzels Resto beroperasi pada skala ekonomi yang seadang,
sehingga termasuk pada jenis usaha yang memiliki total biaya tetap
yang besar. Akibatnya, Yuzels Resto menjual produk di atas biaya
produksi. Tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa suatu saat
Yuzels Resto akan menghasilkan biaya tetap yang besar. Oleh
karena itu, Yuzels Resto mengusahakan untuk menekan /
meminimalisir biaya tetap tersebut.
Kapasitas
Yuzels Resto mempunyai kapasitas produksi yang tinggi untuk
menjaga efsiensi biaya per unit. Seiring dengan berjalannya waktu,
jika suatu saat Yuzels Resto telah mampu berproduksi pada tingkat
yang maksimal maka Yuzels Resto direncanakan akan melakukan
penambahan fasilitas produksi.
Hambatan Keluar
Hambatan keluar tesebut akan memaksa Yuzels Resto untuk tidak
keluar dari area bisnis.
c. Ancaman dari produnk pengganti
Meski Yuzels Resto mempunyai ciri khas yang berbeda dan
karakteristik produknya sendiri, usaha ini tetap harus memperhatikan cara
lain apabila produknya disamai oleh pesaing lain. Misalnya, dengan sedikit
mengganti produk tetapi masih menonjolkan ciri khas dari barang tersebut
sehingga terdapat diferensiasi produk. Oleh karena itu, Yuzels Resto
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 26
berusaha untuk menstabilkan harga untuk menghindari persaingan dalam
bidang harga dan ancaman dari produk substitusi.
d. Kekuatan tawar menawar pembeli (Buyers)
Pembeli dapat mempengaruhi usaha Yuzels Resto dalam memotong
harga, meningkatkan mutu dan pelayanan, serta mengadu perusahaan
dengan kompetitor melalui kekuatan yang mereka miliki.
e. Kekuatan tawar menawar pemasok (Suppliers)
Pemasok dapat mempengaruhi produksi Yuzels Resto lewat
kemampuan mereka menaikan harga atau mengurangi kualitas atau service.
Untuk itu Yuzels Resto akan berusaha menjaga hubungan baik dengan
pemasok dan jeli dalam memilih pemasok dan dapat saling memberikan
keuntungan.
f. Pengaruh kekuatan stakesholder lainnya
Yang termasuk dalam pengaruh kekuatan ini adalah berupa kekuatan
di luar usaha Yuzels Resto yang mempunyai pengaruh dan kepentingan
secara langsung kepada usaha ini. Stakeholder yang dimaksud antara lain
adalah pemerintah, lingkungan masyarakat, pemasok, dan kelompok yang
mempunyai kepentingan lainnya. Pengaruh yang ditimbulkan oleh masingmasing stakeholder mempunyai variasi yang berbeda-beda di antara usaha
satu dengan usaha yang lainnya. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha
untuk mampu mengendalikan pengaruh-pengaruh kekuatan tersebut dan
memanfaatkannya / mengolahnya menjadi sesuatu yang menguntungkan
bagi “Yuzels Resto” sehingga dapat memberikan dampak yang positif bagi
usaha ini, terutama untuk periode masa mendatang.
B. ASPEK LINGKUNGAN HIDUP (AMDAL)
Studi aspek lingkungan hidup ini bertujuan untuk menentukan apakah
secara lingkungan hidup, misalnya dari sisi udara dan air, rencana bisnis
diperkirakan dapat dilaksanakan secara layak atau sebaliknya. Sedangkan
yang dimaksudkan dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
adalah suatu hasil studi mengenai dampak suatu kegiatan yang
direncanakan dan diperkirakan mempunyai dampak penting terhadap
lingkungan hidup. AMDAL dapat dipakai untuk mengelola dan memantau
proyek dan lingkungannya dengan menggunakan dokumen yang benar.
Analisis yang dilakukan oleh usaha Yuzels Resto ini meliputi keseluruhan
kegiatan pembuatan dokumen yang terdiri dari sebagai berikut :
a. Rencana Kelola Lingkungan (RKL)
Rencana Kelola Lingkungan (RKL) yang dibuat oleh Yuzels Resto
merupakan dokumen yang memuat upaya-upaya untuk mencegah,
mengendalikan, dan menanggulangi dampak penting lingkungan yang
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 27
bersifat negatif dan meningkatkan dampak positif sebagai akibat dari suatu
rencana usaha / kegiatan yang dilakukan oleh Yuzels Resto. Dalam dokumen
ini, Yuzels Resto memberikan pokok-pokok arahan, prinsip-prinsip, atau
persyaratan untuk pencegahan / pengendalian dampak lingkungan yang
mungkin terjadi.
Yuzels Resto melakukan riset bahwa hampir tidak ada dampak yang
membahayakan lingkungan dari kegiatan / aktivitas yang dilakukan oleh
Yuzels Resto. Meskipun demikian, Yuzels Resto tetap melakukan program
dan perencanaan untuk pembiayaan terhadap pengelolaan lingkungan. Hal
itu dilakukan untuk mencegah jika sewaktu-waktu dibutuhkan dana yang
berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan lingkungan serta
menyangkut Yuzels Resto sebagai salah satu usaha / bisnis di lingkungan
tersebut.
Hal-hal yang dilakukan oleh Yuzels Resto dalam mengelola lingkungan
adalah sisa-sisa bahan produksi yang tidak digunakan akan dikumpulkan
menjadi satu dan kemudian dikemas dengan rapat / rapi untuk dibuang di
Tempat Pembuangan Sampah (TPA) yang terdekat dengan lokasi Yuzels
Resto berada. Dengan demikian, Yuzels Resto terus berusaha untuk
menghindari dan mengupayakan untuk meminimumkan dampak negatif
yang bisa mempengaruhi lingkungan di sekitar daerah usaha Yuzels Resto.
b. Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)
RPL ini dibuat untuk diajukan kepada instansi yang berwenang. Jadi
Yuzels Resto melakukan suatu pemantauan terhadap lingkungan di sekitar
daerah usaha Yuzels Resto. Selanjutnya, akan diteliti lebih jauh mengenai
dampak apa saja yang mungkin bisa terjadi dan mempengaruhi lingkungan
di sekitar daerah usaha Yuzels Resto. Hasil dari kegiatan / aktivitas ini akan
dilaporkan dalam RPL dan kemudian akan dilampirkan dalam pengajuan
surat izin usaha ke Dinas Perizinan di daerah setempat (kota Bukittinggi).
Berdasarkan kajian-kajian aspek lingkungan di atas, dapat disimpulkan
bahwa usaha Yuzels Resto memiliki dampak / pengaruh pada lingkungan di
sekitar usaha tersebut. Misalnya adalah sisa-sisa bahan produksi yang akan
menjadi sampah lingkungan. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha untuk
mengantisipasi dampak tersebut dan mengupayakan agar tidak
mengganggu / merugikan lingkungan di sekitar usaha tersebut.
Usaha-usaha yang dilakukan antara lain adalah dengan menjaga
kebersihan, kerapian dan keindahan sekitar. Selain itu, Yuzels Resto juga
mengumpulkan sisa-sisa bahan baku yang tidak digunakan, kemudian
dikemas serapi dan serapat mungkin dan dibuang secepatnya ke Tempat
Pembuangan Sampah (TPA) yang terdekat dengan lokasi usaha Yuzels Resto.
Hal ini dilakukan secara rutin (continue) 1 hari sekali untuk
menghindari terjadinya penumpukan sampah di lokasi usaha Yuzels Resto.
Jika sampai terjadi penumpukan, maka akan mempengaruhi minat para
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 28
pelanggan untuk datang dan memberikan order ke tempat Yuzels Resto. Hal
ini dikarenakan adanya pemandangan yang kurang menyenangkan dan bau
tidak sedap yang ditimbulkan dari tumpukan-tumpukan sampah tersebut.
Sedangkan untuk usaha pencegahan yang lain masih terus dilakukan oleh
Yuzels Resto agar usaha ini benar-benar tidak memiliki dampak negatif
terhadap lingkungan sekitar dan tidak merugikan masyarakat sekitar usaha
ini.
IX
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Dari semua kajian aspek-aspek yang telah dipaparkan di atas, dapat di
tarik kesimpulan bahwa usaha ini layak untuk dijalankan. Melalui kajian
aspek-aspek kelayakan bisnis, berikut memaparan kesimpulan dan
rekomendasinya :
1.
Melalui kajian aspek pasar dan pemasaran
Dapat diketahui usaha ini memiliki potensi dan peluang pasar yang
baik, rencana penjualan yang jelas dan strategi pemasaran yang telah
terencana dengan baik.
2.
kajian aspek teknis dan operasional
Usaha ini telah memiliki rencana bisnis yang matang, mulai dari proses
produksinya, peralatan-peralatan yang digunakan, lokasi usaha yang
strategis dan mudah di jangkau, layout yang menarik, rencana jumlah
produksi harian yang baik, dan pengendalian kualitas yang berkelanjutan
dan terencana dengan baik.
3.
Kajian aspek organisasi dan menajemen
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 29
Dapat diketahui usaha ini memiliki rencana organisasi yang baik dan
cocok untuk usaha ini, jumlah tenaga kerja dan job diskripsi yang telah
terencana dengan baik dan jelas. melalui kajian aspek persaingan, usaha ini
memang memiliki banyak pesaing, tetapi usaha ini juga memiliki strategi
yang baik dan efektif untuk menghadapi para pesaing.
4.
Kajian aspek persaingan
Melalui kajian aspek persaingan, usaha ini memang memiliki banyak
pesaing, tetapi usaha ini juga memiliki strategi yang baik dan efektif untuk
menghadapi para pesaing. Sehingga Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
5.
Kajian aspek keuangan
Usaha ini melakukan perhitungan pada Analisis Cash Flow dan Laporan
Laba Rugi, sehingga diketahui perkembangan keuangan dari tahun ke tahun.
Selanjutnya juga dilakukan perhitungan kriteria investasi yaitu B/C Ratio,
Average Rate of Return, Payback Period, Net Present Value, Interest Rate of
Return. Perhitungan aspek keuangan tersebut menghasilkan kesimpulan
bahwa usaha Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
6.
Kajian aspek lingkungan
Usaha ini mengevaluasi aspek lingkungan, baik secara lingkungan
industri maupun lingkungan hidup. Dalam lingkungan industri, usaha ini
telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menghindari pengaruh
buruk yang dapat merugikan. Sedangkan dalam lingkungan hidup, usaha ini
memberlakukan evaluasi terhadap AMDAL sehingga tidak merugikan
lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. Berdasarkan aspek lingkungan
tersebut, maka usaha Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
Jadi, dari semua kajian aspek-aspek tersebut, dapat diketahui bahwa
usaha ini layak untuk di jalankan dan direkomendasikan. Saya yakin usaha
Yuzels Resto ini layak untuk direalisasikan di tengah perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dunia bisnis, dan era globalisasi seperti sekarang
ini. Demikianlah kesimpulan dan rekomendasi ini dibuat untuk Studi
Kelayakan Bisnis.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 30
I
PROFIL PERUSAHAAN
A. NAMA DAN BENTUK PERUSAHAAN
Bentuk perusahaan
: Perusahaan Produksi
Bidang usaha
: Makanan dan minuman dalam dan luar negri untuk semua umur
Nama perusahaan
: YUZELS RESTO
B. ALAMAT PERUSAHAAN
Kampung Cina kota Bukittinggi
C. VISI PERUSAHAAN
Mendirikan restaurant yang tidak hanya menyediakan makanan dalam namun juga luar
negri,tidak hanya untuk orang dewasa namun juga untuk anak-anak dan untuk balita yang
berkualitas tinggi, menyehatkan dan terbaik.
D. MISI PERUSAHAAN
Membuat restaurant yang bermutu dan berbeda dari restaurant lain. Membuat makanan dan
minuman yang tepat bagi konsumen sehingga menjadi produk premier bagi para konsumen.
E. TUJUAN PERUSAHAAN
1. Menyediakan makanan dan minuman dengan lebih 500 restaurant di seluruh Indonesia.
2. Menciptakan Brand dan Francise
3. Restaurant dimana setiap pengunjung merasa puas
4. Makanan yang paling baik di kelasnya, menu makanan yang sehat namun lezat
5. Brand yang sukses dan memberikan konstribusi pada pemilik, pemasok dan masyarakat
sekitar
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 1
II
LATAR BELAKANG PENDIRIAN PERUSAHAAN
Sebagaimana kita ketahui, Bukittinggi merupakan kota wisata yang sering dikunjungi
oleh turis dalam maupun luar negri. Banyak para turis yang datang ke Bukittinggi tidak hanya
untuk untuk menikmati keindahan alamnya namun juga mencicipi jajanan dan masakan yang
terkenal dari daerah tersebut..
Dengan mengharapkan kenyamanan dikota ini, banyak para turis yang tidak segan-segan
membayar mahal untuk mencicipi makanan yang benar-benar membangkitkan selera makan
mereka. Turis yang berkunjung tidak hanya orang dewasa namun juga balita dan anak-anak.
Walaupun hanya berwisata namun kebutuhan gizi mereka tidak dapat dikesampingkan. Mereka
butuh lebih banyak lemak dan lebih sedikit serat, sedangkan anak yang telah berusia diatas 3
tahun lebih membutuhkan banyak serat dan vitamin untuk pertumbuhan tubuhnya. Anak kecil
cenderung menyukai jajanan dan camilan buatan pabrik yang kebanyakan tidak memperhatikan
gizi dan berbahan pengawet, sehinnga gizi si kecil tidak terpenuhi dengan baik.
Dengan demikian kami membuat restaurant dengan menu kreatif dengan gizi yang
seimbang sesuai dengan semua usia, rasa yang lezat dan bentuk yang unik serta menarik akan
membuat orang yang mencoba akan menyukainya. Kami juga akan memberikan panduan gizi
langsung dari Dokter Ahli Gizi dan pengetahuan tentang gizi si kecil yang harus di penuhi sesuai
tingkatan umur nya.
Sebagian dari mereka tidak berkunjung dalam waktu yang singkat dan memerlukan
makanan setiap harinya, sehingga mereka membutuhkan tempat makan yang nyaman dan cocok
dengan lidah mereka dan sesuai dengan kebutuhan gizi mereka. Mereka memerlukan restaurant
yang dapat memuaskan semua harapan mereka mengenai makanan di kota Bukittinggi.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 2
III
KAJIAN ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
Untuk mengetahui layak atau tidak nya usaha ini, pertama saya akan melakukan kajian
aspek pasar dan pemasaran. Berikut rinciaan nya :
A. POTENSI PASAR
Yuzels Resto memiliki potensi pasar yang bagus, karena di lingkungan sekitar dan
pasaran saat ini bisa dibilang belum ada restaurant yang menjual makanan dari luar makanan
dari dalam dan luar negri serta makanan balita dan anak-anak yang mengandung gizi yang
cukup dalam satu tempat yang sama, sehingga memungkinkan untuk menguasai pasar dalam
menjual menu makanan untuk tersebut.
B. PELUANG PASAR
1. Memudahkan bagi para wisatawan untuk menemukan makanan yang sesuai dengan
lidah mereka.
2. Trend saat ini yang lebih ke arah makanan sehat.
3. Menciptakan dan mengembangkan menu atau produk baru jenis makanan.
4. Pengembangan secara terus menerus ke pangsa pasar orang tua selain balita dan anakanak.
5. Pertumbuhan iklan di internet karena penggunaan internet telah meningkat.
6. Kerjasama dengan berbagai pihak
C. RENCANA PENJUALAN
Untuk awal pembukaan Yuzels Resto kami menargetkan penjualan untuk setiap outlet
nya sebesar 200 porsi per harinya, namun setelah Yuzels Resto dibuka selama 3 bulan kami
menargetkan kenaikan penjualan per outlet nya yaitu minimal 600 porsi per hari nya. Dan untuk
jangka panjang nya kami menargetkan pembukaan outlet di beberapa kota besar di Indonesia,
sehingga penjualan akan semakin meningkat.
D. RENCANA STRATEGI PEMASARAN
a. Product
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 3
Yuzels Resto adalah restoran yang menyediakan makanan dan minuman dari luar
maupun luar negri, untuk dewasa, balita dan anak-anak.
b. Price
Penentuan harga didapat dari metode markup pricing, yang presentase labanya di
tentukan dengan mempertimbangkan market place sesuai dengan daya beli konsumen.
c. Place
Lokasi pendirian restoran untuk pendistribusian kepada pelanggan tersebut berada di
lokasi strategis dan mudah akses bagi target pasar , yaitu di kampong cina yang hanya
berjarak beberapa meter dari Jam Gadang yang merupakan pusat Kota Bukittinggi.
d. Promotion
Secara umum, program promosi dari market wide adalah program advertising melalui
above the line, yaitu iklan radio. Strategi promosi yang dilakukan meliputi :
-
Advertising, yaitu melalui above the line : kerjasama dengan stasion radio lokal untuk
mengiklankan produk dan menginformasikan event-event yang diadakan oleh Yuzels
Resto. Sedangkan melalui below the line : spanduk, poster, brosur, standing banner,
hanging mobile
-
E-commerce, atau melalui jaringan internet dan jejaring sosial, contohnya facebook,
twitter, web atau html, blog, dan lain sebagainya.
-
Show case, yaitu berupa merchandise Yuzels Resto.
-
Event yang dilaksanakan di Yuzels Resto maupun di luar restoran yang dapat
dijadikan sarana promosi yang merupakan kerjasama dengan perusahaan lain maupun
sekolah-sekolah dan instansi lain.
e. Saluran distribusi
Yuzels Resto menggunakan chanel distribusi langsung yaitu dari produsen ke konsumen,
sehingga memudahkan dalam melayani para pelanggan. Selain itu kami juga
menyediakan jasa delivery order 24 jam, cukup dengan menghubungi costumer service
kami, dengan pembelian minimal Rp. 25.000,- untuk seluruh area Bukittinggi.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 4
IV
KAJIAN ASPEK TEKNIS DAN OPERASIONAL
A. RENCANA PROSES PRODUKSI
Proses produksi akan dilakukan di tiap outlet atau restoran sendiri untuk memudahkan
proses produksi. Karena kami mengusung tema makanan sehat dan fresh, maka saat ada
pemesanan, order atau pembelian barulah produk akan di buat ( dimasak ). Dan karena kami
ingin menjaga kualitas dan kesegaran bahan-bahan makanan, kami akan menggunakan
metode just in time, kami tidak akan melakukan sistem persedian. Jadi kami akan membeli
bahan yang akan digunakan untuk jangka waktu satu hari produksi atau maksimal dua hari
produksi saja.
B. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN YANG DIGUNAKAN
Peralatan :
1.
Kompor gas
7. Lemari pendingin
2.
Ricecooker
8. Lemari es
3.
Oven
9. Wajan
4.
Mixer
10. Panci
5.
Blender / juicer
11. Peralatan lain
6.
Perkakas dapur ( sendok, baskom, irus)
Perlengkapan:
1. Meja dan kursi 100 set, terdiri dari bermacam-macam jenis dan model dan ukuran.
2.
Perlengkapan kasir 1 unit
3. Mangkok dan piring 800 buah
4. Sendok, garpu 1000 pasang
5. AC 5 unit
6. Peralatan lain
C. LOKASI USAHA
Lokasi usaha berada di Kampung Cina, kawasan Pasar Atas Bukittinggi. Lokasi ini di pilih
karena letak nya yang sangat strategis dan mudah di jangkau. Berada di lingkungan Pasar
Atas, sangat dekat dengan wilayah perkantoran dan hotel, mall dan terpenting dekat dengan
Jam Gadang yang merupakan pusat kota Bukittinggi. Lokasi yang sangat pas sekali untuk
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 5
usaha ini. Kami membuka induk perusahaan di Kota Bukittinggi karena penduduk
Bukittinggi cenderung konsumtif dan banyak sekali wisatawan yang berkunjung kesana.
D. LAYOUT
Kami akan menggunakan layout yang nyaman bagi keluarga yang datang dengan ruangan
indoor dan outdoor, interior seperti rumah dan ruangan-ruangan yang sangat mencerminkan
Bukittinggi serta wilayah lain di Indonesia. Memiliki taman-taman yang nyaman, gambargambar dan ukiran-ukiran menarik di setiap dinding nya, juga meja dan kursi yang yang
sangat mencerminkan Indonesia, penerangan yang baik, dan ventilasi serta sirkulasi udara
yang langsung ke arah taman, sehingga udara lebih segar, dan yang terpenting kesemuanya
tetap nyaman dan aman bagi pengunjung.
E. RENCANA JUMLAH PRODUKSI
Untuk rencana jumlah produksi, kami akan memproduksi menu tiap item dengan jumlah
yang berbeda, sesuai dengan produk / menu mana yang paling diminati konsumen. Berikut
adalah rencana produksi kami.
F. Penjadwalan
Untuk pelayanan toko, Yuzels Resto akan buka pukul 06.00 pagi hingga 08.00 malam.
Tetapi untuk layanan delivery order, Yuzels Resto melayani pemesanan 24 jam.
G. PENGENDALIAN KUALITAS
1. Kualitas produk
Untuk kualitas produk dapat dikatakan baik, karena kami hanya menggunakan bahanbahan yang bermutu baik dan masih segar. Dan ditanam oleh petani sayur dan buah dari
kota setempat.
2. Diferensiasi produk
Kami akan membuat produk yang berbeda dari restaurant dan aneka makanan yang
sudah beredar maupun tidak beredar di pasaran, kami memadukan sayur, buah , susu
atau menu empat sehat lima sempurna yang sehat dengan paduan rasa lezat dan bentuk
yang menarik bagi konsumen serta aman di konsumsi.
3. Diferensiasi pelayanan
Pelayanan yang ramah dan menyenangkan, diutamakan kelembutan dan kesopanan tutur
kata dan perilaku dalam melayanai konsumen. Dengan para pelayan yang menggunakan
kostum tokoh kartun yang berbeda-beda.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 6
4. Pelanggan atau konsumen
Dengan mempertahankan cita rasa dan pelayanan yang baik dan dengan membuat
inovasi-inovasi yang kreatif baik di dalam produksi, harga, maupun pelayanan serta
sangat memperhatikan kesehatan dan keamanan produk untuk dikonsumsi maka kami
yakin bahwa Yuzels Resto akan terus mendapat kepercayaan dari konsumen. Kami
menargetkan pelanggan kami adalah dari semua kalangan baik kalangan menengah ke
atas ataupun menengah ke bawah, karena kami menciptakan sebuah makanan mewah
dengan harga yang terjangkau.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 7
V
KAJIAN ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI
A. PERENCANAAN (PLANNING)
a. Sisi Pendekatan Perencanaan
Yuzels Resto menggunakan pendekatan kombinasi dalam pembuatan suatu
perencanaan yaitu Pendekatan Atas-Bawah (Top-Down) dan Pendekatan Bawah-Atas
(Bottom-Up) dengan persentase yang relatif seimbang antara keduanya. Sedangkan
perencanaan detailnya diserahkan kepada kreativitas para karyawan dengan tetap
mematuhi aturan yang ada, sehingga tercipta hubungan komunikasi yang baik dan
feedback yang seimbang antara pemilik dengan para karyawan.
b. Sisi Jangka Waktu dan Tingkatan Manajemen
Jika dilihat dari waktu yang digunakan untuk pengaplikasian suatu rencana usaha,
Yuzels Resto menerapkan Perencanaan Jangka pendek dan jangka panjang.
c. Sisi Program Kerja
Yuzels Resto berusaha melaksanakan aktivitas produksi untuk mencapai target dan
omzet yang telah ditentukan sebelumnya.
B. PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Langkah Pengorganisasian
Tujuan utama usaha Yuzels Resto adalah mendapatkan keuntungan / laba / profit yang
juga di imbangi dengan manfaat yang kami produksi dengan memberikan kepuasan maksimal
kepada pelanggan. Jadi kami akan berusaha untuk menjaga pelayanan terbaik kami dan menjaga
mutu serta meningkatkan kualitas yang terus meningkat untuk memenuhi usaha ini secara jangka
panjang.
C. PENGARAHAN (ACTUATING)
Yuzels Resto mengkaji Pengarahan dari sisi seperti : fungsi pengarahan yang harus
terpenuhi serta sikap dan perilaku pemimpin yang hendaknya memenuhi kriteria agar dapat
mengarahkan bawahannya. Oleh karena itu, pemilik Yuzels Resto berusaha menggunakan
kekuasaan secara positif terutama dalam mengambil keputusan.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 8
D. PENGENDALIAN (CONTROLING)
Pengendalian yang dilakukan oleh Yuzels Resto untuk memastikan apakah aktivitas yang
dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Oleh karena itu, kami menerapkan
pelaporan pengawasan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyimpangan dan menjamin
diberlakukannya tindakan korektif / perbaikan atas kesalahan yang sewaktu-waktu bisa saja
terjadi.
E. STRUKTUR ORGANISASI
Yuzels Resto mengatur usaha agar sejalan dengan tujuan usaha, kemampuan sumber daya
yang dimiliki, dan kondisi lingkungan usaha baik internal maupun eksternal.
Yuzels Resto di pimpin oleh Direktur, dengan tipe organisasi ini, maka perintah dalam
perusahaan ini mengalir dari direktur ke manajer ahli gizi dan pengembngan produk yang
mempunyai lima orang staf, manajer strategi dan pemasaran yang mempunyai sepuluh orang
staf, manajer SDM yang mempunyai bawahan penanggungjawab masing-masing cabang, dan
manajer keuangan yang mempunyai dua orang staf.
Setiap oulet atau restoran cabang di pimpin oleh penanggungjawab cabang, disetiap
cabang terdiri dari lima orang staf produksi / masak, delapan orang pelayan dan 1 orang kasir.
F. JUMLAH TENAGA KERJA DAN JOB DESKRIPSI
Untuk jumlah tenaga kerja, Yuzels Resto membutuhkan satu orang penanggungjawab
cabang, satu orang kepala koki sekaligus penganggung jawab dapur, lima belas orang untuk
kegiatan produksi atau memasak menu, tiga puluh lima orang pelayan saat ada konsumen yang
memesan menu,sepuluh orang pengantar pesanan,dan empat orang kasir yang meayani transaksi
pembelian di toko dan juga struk pembelian delivery order. Berikut tugas dan wewenang dari
tenaga kerja atau karyawan yang akan di perkerjakan ;
Jumlah tenaga kerja per restaurant / outlet :
a. 1 orang penanggungjawab cabang
Tugas:
-
Bertugas mengurus bahan, alat dan yang bersangkutan dengan proses produksi
-
Mencatat keuangan retoran cabang
-
Mengatur dan mengarahkan karyawan
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 9
-
Melaporkan seluruh kegiatan operasi restoran kepada pemilik atau direktur
-
Mengawasi kinerja karyawan serta memberikan motivasi jika diperlukan
Wewenang:
-
Mengambil keputusan terbatas pada masalah jalannya kegiatan restoran
-
Merekrut dan memberhentikan karyawan dengan persetujuan direktur
b. 1 orang kepala koki sekaligus penanggung jawab dapur
Tugas :
-
Mengepalai semua kegiatan dan urusan di dapur
c. 15 orang divisi produksi / memasak
Tugas :
-
Bertugas memasak menu makanan
-
Mencatat bahan yang dibutuhkan dan persediaan bahan
-
Mencuci alat dan perlengkapan produksi
Wewenang
-
Mengatur dapur untuk kemudahan produksi
d. 35 orang pelayan
Tugas :
-
Melayani konsumen, mulai dari penyambutan hingga mencatat pesanan
-
Membersihkan restoran
e. 10 orang pengantar pesanan
Tugas:
-
Mengantarkan pesanan hingga sampai pada tempat pelanggan dengan selamat
f. 4 orang kasir
Tugas:
-
Melayani transaksi pembelian baik di restoran maupun struk delivery order
-
Merapikan dan menyerahkan sruk atau nota pembelian maupun penjualan yang
nantinya akan digunakan sebagai bukti penjualan dan pembelian pada jurnal umum
kepada penanggungjawab cabang di restorant.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 10
VI
KAJIAN ASPEK PERSAINGAN
1. IDENTIFIKASI PESAING
a. Jumlah Competitor
Jumlah pesaing secara keseluruhan tidak terlalu banyak, namun pesaing terberat kami
adalah restauran-restauran cepat saji seperti KFC, Texas, dan restaurant lain disekitar
yang digemari oleh seluruh kalangan dengan harga yang terjangkau. Namun di sisi lain
Yuzels Resto ini mempunyai kelebihan, yaitu suatu menawarkan makanan yang
beraneka ragam yang sesuai dengan tingkatan umur dan lidah konsumen.
b. Penguasa skala ekonomi
Penguasaan pasar dari restauran-restauran lain dapat dikatakan sebesar 60%.
c. Merek
-
KFC
KFC adalah suatu merk dgang waralaba dari Yum Brand, Inc, yang bermarkas di
Louisville, kentucy. KFC dikenal dengan terutama karena ayam goreng nya, dengan
iklan di televisi dan promosi ultah anak-anak di KFC, membuat anak-anak turut
menggemari merk ini. Restoran KFC pertama di Indonesia dibuka pada bulan
Oktober 1979 di jalan Melawai, Jakarta.
-
Texas
Texas adalah rangkaian rumah makan siap saji internasional yang menjual burger,
ayam goreng, kentang goreng dan minuman ringan. Tidak jauh berbeda dengan KFC,
Texas juga mengincar segmen anak-anak dengan iklan.
d. Loyalitas pelanggan
Kesetiaan pelanggan terhadap restauran cepat saji tersebut karena makanan yang
diproduksinya enak, menarik, unik dan terjangkau, serta pelayanan yang ramah dari para
pelayannya.
e. Harga yang ditawarkan
Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, sekitar Rp 10.000 sampai dengan Rp 35.000.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 11
2. PERUMUSAN STRATEGI
Matriks SWOT
KEKUATAN
KELEMAHAN
(STRENGTHS-S)
(WEAKNESSES-W)
-memiliki inovasi yang
-image makanan sayur
unik
dan buah yang tidak
-sedikitnya
jumlah
enak untuk sebagian
pesaing sejenis
anak-anak
-merupakan menu
-tidak berpromosi di
makanan yang sehat
televisi
-struktur organisasi
-pikiran masyarakat
yang tertata baik
tentang restoran besar
-tidak hanya terfokus
maka harganya akan
pada makanan dalam
mahal
namun juga luar negri
-desain layout yang
unik dan menarik
PELUANG
STRATEGI SO
STRATEGI WO
-Trend saat ini yang
-menciptakan lebih
-membuat makanan
lebih ke arah makanan
banyak menu baru
yang menarik dan lezat
sehat
-membuka cabang di
untuk konsumen
-Menciptakan dan
berbagai kota besar
-mencoba berpromosi
(OPPORTUNITIES-O)
mengembangkan menu
di televisi
atau produk baru jenis
makanan
-Pengembangan secara
terus menerus ke pangsa
pasar.
-Pertumbuhan iklan di
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 12
internet karena
penggunaan internet
telah meningkat.
-Kerjasama dengan
berbagai pihak
-susahnya wisatawan
mencari restaurant yang
menghidangkan makan
yang cocok dengan
seleranya.
ANCAMAN
STRATEGI ST
STRATEGI WT
-banyak konsumen yang
-membuat menu yang
-membuat promosi di
menyukai menu cepat
lebih menarik dari
televisi yang menarik
saji
pada menu cepat saji
bagi konsumen
-harga yang sulit untuk
-mencari pemasok
bersaing dengan
yang murah agar dapat
restoran cepat saji
meminimalisir harga
(THREATS-T)
3. STRATEGI PERUSAHAAN
Untuk dapat bersaing dengan para pesaing Yuzels Resto akan melakukan pemasaran dan
promosi yang baik. Selain dari pada pemasaran kami juga akan membuat produk yang
paling inovatif dan aktraktif. Kami akan membangun kekuatan merek untuk bersaing dengan
pesaing, yang ditunjang dengan promosi yang kontinuitas, ekspansi pasar, dan inovasi
produk yang terukur. Berikut ringkasan strategi yang akan dijalankan oleh Yuzels Resto :
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 13
-
Pengembangan produk baru yang sejenis, agar tidak jenuh, kami akan terus
mengembangkan produk-produk lainnya untuk memenuhi tujuan jangka panjang
kami.
-
Menciptakan brand / merek yang kuat di pasaran
-
Meningkatkan kualitas produk yang berorientasi manfaaat atau kesehatan, kami
mempercayai jika produk kami bermanfaat maka loyalitas konsumen akan kami
dapatkan dan tujuan jangka panjang pun akan tercapai.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 14
VII
KAJIAN ASPEK KEUANGAN
A. Kebutuhan Dana Investasi
a. Modal Tetap
Bangunan
Rp. 3.050.000.000,-
Tanah
Rp
750.000.000,-
Kendaraan (3 mobil @ Rp 150.000.000,
Motor 5 @ Rp. 15.000.000,-)
Rp. 1.200.000.000,-
Peralatan
Rp. 12.000.000.000,-
Kursi, sofá, dan meja
Rp. 4.000.000.000,-
Total Kebutuhan Modal Tetap
Rp. 21.000.000.000,-
b. Modal kerja
Perlengkapan
Rp. 8.000.000.000,-
Bahan produksi
Rp.
535.000.000,-
BOP
Rp.
315.000.000,-
BTKL
Rp. 20.150.000.000,-
Total kebutuhan modal kerja
Rp. 29.000.000.000,-
Total kebutuhan dana investasi
Rp. 50.000.000.000,-
B. Rencana Pembelanjaan dan Sumber Dana
Sumber dana awal pendirian Yuzels Resto adalah sebesar Rp. 15.000.000.000 melalui
kredit bank dengan tingkat suku bunga 10% per tahun selama 5 tahun. Sisa modal sebesar Rp.
35.000.000.000 merupakan modal sendiri.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 15
C. Rencana Kebutuhan Dana
a. Aktiva Tetap
a. Tanah
Rp
750.000.000,-
b. Bangunan
Rp
3.050.000.000,-
c. Kendaraan (3 mobil @ Rp 150.000.000,
Motor 5 @ Rp. 15.000.000,-)
Rp. 1.200.000.000,-
d. Peralatan
Rp. 12.000.000.000,-
e. Kursi, sofa, dan meja
Rp. 4.000.000.000,-
Jumlah Aktiva Tetap
Rp 21.000.000.000,-
b. Aktiva Lancar
1. Kas
Rp
750.000.000,-
2. Perlengkapan
Rp.
8.000.000.000,-
3. Assuransi di bayar dimuka
Rp.
24.000.000,-
Jumlah Aktiva Lancar
Rp
8.052.000.000,-
Total Aktiva
Rp 29.052.000.000,-
D. Proyeksi Keuangan
a. Proyeksi pendapatan
• Pendapatan per bulan
Rp 3.063.000.000,-
• Pendapatan per tahun
Rp 36.756.000.000,-
b. Biaya operasi dan pemeliharaan
Biaya tidak tetap (per tahun)
Biaya bahan baku (@ bulan Rp. 11.500.000)
Rp. 138.000.000,-
Biaya bahan pembantu (@ bulan Rp.8.000.000)
Rp.
Total biaya tetap
96.000.000,-
Rp. 234.000.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 16
Biaya tetap
Gaji karyawan (per bulan x 12)
-
1 orang penanggung jawab cabang
Rp. 144.000.000,-
-
1 orang kepala koki
Rp. 96.000.000,-
-
15 orang devisi produksi / memasak
Rp. 720.000.000,-
-
35 orang pelayan
Rp. 840.000.000,-
-
10 orang pengantar pesanan
Rp.180.000.000,-
-
4 orang kasir
Rp.168.000.000,-
Total gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.000.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
PPH
Rp. 11.026.800.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya tetap
155.000.000,-
Rp. 13.818.000.000,-
E. Cash in flow / Arus Kas
Uraian
Aliran kas dari aktivitas
Tahun I
Tahun II
Rp 36.756.000.000,-
Rp. 35.945.400.000,-
Tahun III
operasi aliran kas masuk:
-
Penjualan
Rp. 36.775.340.000
Aliran kas keluar :
1. Kegiatan operasional
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 17
-
BTK
Rp. 2.148.000.000,-
Rp. 2.148.000.000,-
Rp. 2.148.000.000,-
-
Bahan baku
Rp.
138.000.000,-
Rp. 138.000.000,-
Rp. 138.000.000,-
-
BOP
Rp.
310.000.000,-
Rp.
Rp.
296.000.000,-
405.000.000,-
Jumlah kas keluar pada
Rp. 2.596.000.000,-
kegiatan operasional
Rp. 2.582.000.000,-
Rp. 2.691.000.000,-
750.000.000,-
-
-
Rp 3.050.000.000,-
-
-
Rp. 1.200.000.000,-
-
-
Rp. 12.000.000.000,-
-
-
Rp. 4.000.000.000,-
-
-
Rp. 8.000.000.000,-
-
-
-
-
-
-
Rp. 5.136.000.000,-
Rp. 33.363.400.000,-
Rp.34.084.340.000,-
Rp. 15.000.000.000,-
Rp. 15.000.000.000,-
Rp.15.000.000.000,-
Rp. 48.363.400.000,-
Rp. 49.084.340.000,Rp. 750.000.000,-
2. Pembelian
Rp
-
Tanah
-
Bangunan
-
Kendaraan
-
Peralatan
-
Kursi, sofa, dan meja
-
Perlengakapan
-
Asuransi
dibayar
dimuka
Rp.
24.000.000,-
Rp. 31.620.000.000,-
Jumlah kas keluar
Aliran kas dari aktivitas
operasi
Aliran kas dari aktivitas
pendananaan
- Utang bank
Penambahan
atau
penurunan
dan Rp. 20.136.00.000,-
kas
setara kas
HPP
Kas dan setara kas
Rp. 750.000.000,-
Rp.
750.000.000,-
Kas dan setara kas akhir
Rp. 20.886.000.000,-
Rp. 49.113.400.000,-
Rp. 49.834.340.000,-
= Harga pokok/unit + bahan pembantu + BTK + BOP
HPP thn I = Rp. 11.500.000,- + Rp. 8.000.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.477.500.000,HPP thn II = Rp. 13.454.000,- + Rp. 8.345.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.479.799.000,HPP thn III = Rp. 13.967.000,- + Rp. 9.550.000,- + Rp. 2.148.000.000,- + Rp.310.000.000,= Rp. 2.481.517.000
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 18
F. LAPORAN LABA-RUGI
LAPORAN LABA RUGI (Thn I)
Penjualan
Rp 36.756.000.000,-
HPP
(Rp. 2.477.500.000,-)
Laba kotor
Rp. 34.278.500.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.000.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya
(Rp. 2.791.200.000,-)
EBIT
Rp. 31.487.300.000,-
Bunga pinjaman
EBT
PPH 30%
Laba setelah pajak
( Rp.
1.500.000.000,-)
Rp. 29.987.300.000,(Rp.
8.996.190.000,-)
Rp. 20.991.110.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 19
Laporan laba rugi (thn 2)
Penjualan
Rp. 35.945.400.000,-
HPP
(Rp. 2.479.799.000,-)
Laba kotor
Rp. 33.465.601.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
74.550.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
20.000.000,-
Total biaya
(Rp. 2.790.750.000,-)
EBIT
Rp. 30.674.851.000,-
Bunga pinjaman
(Rp.
EBT
Rp. 29.174.851.000,-
PPH 30%
Laba setelah pajak
(Rp.
1.500.000.000,-)
8.752.455.300,-)
Rp. 20.422.395.700,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 20
Laporan laba-rugi (thn III)
Penjualan
Rp. 36.775.340.000,-
HPP
(Rp. 2.481.517.000,-)
Laba kotor
Rp. 34.293.823.000,-
Biaya operasi
Gaji karyawan
Rp. 2.148.000.000,-
Biaya listrik, telepon, dan air
Rp.
75.553.000,-
PBB
Rp.
3.200.000,-
Dep. bangunan gedung 50th
Rp.
70.000.000,-
Dep. kendaraan 10 th
Rp.
120.000.000,-
Dep. peralatan
Rp.
155.000.000,-
Dep. Kursi, sofa, dan meja
Rp.
200.000.000,-
Biaya perawatan per tahun
Rp.
22.500.000,-
Total biaya
(Rp. 2.794.253.000,-)
EBIT
Rp. 31.499.570.000,-
Bunga pinjaman
(Rp.
EBT
Rp. 29.999.570.000,-
PPH 30%
Laba setelah pajak
(Rp.
1.500.000.000,-)
8.999.871.000,-)
Rp. 20.999.699.000,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 21
PENILAIAN INVESTASI
1. B/C Ratio
Rasio ini berguna untuk memperhitungkan jumlah keseluruhan pendapatan
dibandingkan dengan jumlah keseluruhan biaya.
B/C Ratio = total Revenue/ total cost
= Rp 24.750.000.000,- / Rp.10.216.200.000,= 2,42
2. Average Rate of Return
Yaitu dengan membandingkan Rata – rata EAT dengan Rata- rata Investasi
ARR : Modal kerja : Rp. 29.000.000.000, Rata-rata dana dalam aktiva tetap : Rp 21.000.000.000,- : 2 =Rp. 10.500.000.000, Total investasi rata-rata : Rp. 10.500.000.000,- + Rp. 29.000.000.000,= Rp. 39.500.000.000,Periode
Tahun I
Tahun II
Tahun III
EAT
Rp. 20.991.110.000,Rp. 20.422.395.700,Rp. 20.999.699.000,-
Hasil
Rp. 20.804.401.570,-
Investasi rata- rata
ARR
Rp . 20.804 .401.570
×100 %
Rp. 39.500.000.000,- Rp. 31.500 .000.000
Rp. 39.500.000.000,-
= 52,70 %
Sebuah investasi dikatakan layak apabila menghasilkan ARR yang
tinggi.
3. Payback Period (PP)
Menilai layak tidaknya usulan proyek investasi cukup dengan
membandingakan antara waktu pengembalian jumlah dana untuk
investasi dengan umur ekonomis proyek.
Aliran kas masuk (CIF) = EAT + Depresiasi
Periode
Tahun I
EAT
Rp. 20.991.110.000,-
Depresiasi
Rp.
CIF
Rp.
Tahun II
Rp. 20.422.395.700,-
545.000.000,Rp.
21.536.000.000,Rp.
545.000.000,-
20.967.395.700,-
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 22
Tahun
Rp.
Rp. 20.999.699.000,-
III
Investasi
Rp.
545.000.000,= modal kerja + modal tetap
21.544.699.000,-
= Rp. 29.000.000.000,- + Rp. 21.000.000.000,= Rp. 50.000.000.000, I0
= Rp. 50.000.000.000,-
CIF thn I
= (Rp. 21.536.000.000,-)
= Rp. 28.464.000.000,-
CIF thn II
= (Rp. 20.967.395.700,-)
= Rp. 7.496.604.300,-
PP
¿
= Rp .7.496 .604 .300 ,− Rp . 21.544 .699.000 ,−¿ ×12 bulan¿ ¿
= 4,18
= 4 bulan 6 hari
Total waktu = 2 tahun 4 bulan 6 hari
Jadi investasi yang telah ditanamkan oleh Yuzels Resto akan kembali
dalam kurun waktu selama kurang lebih 2 tahun 4 bulan 6 hari.
4. Net Present Value ( NPV )
Tahun
I
II
III
Total PV
CIF
Rp. 21.536.000.000,Rp. 20.967.395.700,Rp. 21.544.699.000,-
DF (7%)
1,808
1,579
1,379
PV
Rp. 38.937.088.000,Rp. 33.107.517.810,Rp. 29.710.139.920,Rp. 101.754.745.700,-
Diasumsikan bahwa diskon faktor sesuai dengan yang ditetapkan oleh perusahaan.
Jika NPV > 0 Usulan proyek diterima ( Positif )
Jika NPV < 0 Usulan proyek ditolak ( Negatif )
Jika NPV = 0 Nilai perusahaan tetap dan perlu pertimbangan lagi
n
NPV ∑ ¿1
t
ctf
1 - Investasi awal (Io)
( 1−k )
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 23
= Rp. 101.754.745.700 - Rp. 50.000.000.000,= Rp. 51.754.745.700,Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan Yuzels Resto dapat
dikatakan layak karena hasil dari NPV positif yaitu sebesar Rp. 51.754.745.700,- .
5. Internal Rate of Return
Tahun
I
II
III
CIF
DF (7%)
PV
Rp. 21.536.000.000,Rp. 20.967.395.700,Rp. 21.544.699.000,-
1,808
1,579
1,379
Rp. 38.937.088.000,Rp. 33.107.517.810,Rp. 29.710.139.920,Rp. 101.754.745.700,-
Total PV
NPV
NPV 1
IRR = I1 + (I2-I1) × NPV
1−NPV
DF=10
%
0,909
0,826
0,751
Rp. 51.754.745.700,-
PV
Rp. 19.576.224.000,Rp. 17.319.068.482,Rp. 16.180.068.950
Rp. 53.075.361.432,Rp. 3.075.361.432,-
2
Rp .51.754 .745 .700
= 7% + (10%-7%) × Rp . 51.754 .745 .700−Rp .3.075 .361 .432
= 10,60%
Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan Yuzels Resto dapat
dikatakan layak karena IRR (10,60%) > I (7%).
6. Pengembalian Modal
Tahu
EAT
Modal
Pengembalian modal
n
I
II
III
Rp. 20.991.110.000,Rp. 20.422.395.700,Rp. 20.999.699.000,-
Rp. 50.000.000.000,Rp. 50.000.000.000,
Rp. 50.000.000.000,
41,98%
40,84%
42,99%
Rasio ini menunjukkan bahwa perusahaan berada pada kondisi atau kinerja yang
baik, karena mampu melakukan pengembalian modal sebesar 41,98 % dalam satu tahun.
VIII
KAJIAN ASPEK LINGKUNGAN
A. ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 24
Aspek-aspek lingkungan luar perusahaan yang paling dekat adalah
aspek lingkungan industri, dimana bisnis perusahaan tersebut berada. Aspek
lingkungan industri lebih mengarah pada aspek persaingan dimana
perusahaan berada. Akibatnya, faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi
persaingan, seperti ancaman pada perusahaan dan kekuatan yang dimiliki
perusahaan termasuk kondisi persaingan itu sendiri manjadi perlu untuk
dianalisis guna Studi Kelayakan Bisnis.
a. Ancaman masuk pendatang baru
Dengan hadirnya Yuzels Resto di khawatirkan akan muncul pendatang
baru juga, terlebih lagi inovasi yang kami lakukan akan menarik banyak
pendatang baru yang tertarik pada keunikan dan ekspetasi usaha ini.
Faktor-faktor penghambat pendatang baru masuk ke dalam suatu industri
(Hambatan Masuk) adalah sebagai berikut :
Skala ekonomi
Dalam faktor ini, biasanya pendatang baru kalah dengan pesaingpesaing lainnya yang lebih dikenal oleh konsumen dan mempunyai
tempat yang lebih besar dari pendatang baru. Oleh karena itu,
“Yuzels Resto ” berusaha untuk memperbesar skala produksi dan
meningkatkan mutu kualitas.
Diferensiasi produk
Dalam diferensiasi produk, pengusaha harus mencari banyak cara
untuk menarik pelanggan atau konsumen. Salah satu cara yang
diterapkan oleh Yuzels Resto adalah dengan strategi kualitas dan
mutu serta inovasi yang unggul. Selain itu Yuzels Resto juga
berorientasi pada kepuassan pelanggan.
Kecukupan modal
Yuzels Resto berusaha untuk mencukupi kebutuhan modalnya untuk
jangka panjang.
Akses ke saluran distribusi
Yuzels Resto mempunyai metode untuk saluran distribusi yaitu
berupa hotel-hotel selain memasarkan produknya secara langsung
ke pihak konsumen.
Ketidakunggulan biaya independen
Keunggulan biaya Yuzels Resto timbul dari teknologi dan inovasi
produk yang telah dipatenkan pemilik usaha Yuzels Resto, konsesi
bahan baku, atau bahkan memungkinkan subsidi dari pemerintah.
b. Persaingan sesame perusahaan dalam industry
Persaingan dalam industri sangat mempengaruhi kebijakan dan kinerja
usaha. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha untuk menyikapi persaingan
sebagai salah satu pemicu untuk lebih maju dalam kinerja usaha. Menurut
Porter, tingkat persaingan dipengaruhi beberapa faktor yaitu :
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 25
Jumlah Kompetitor
Di daerah sekitar Yuzels Resto didirikan sejumlah kompetitor yang
tidak terlalu mempengaruhi karena di daerah tersebut tidak ada
usaha yang benar-benar sejenis dengan Yuzels Resto.
Tingkat Pertumbuhan Industri
Keadaan Yuzels Resto sampai saat ini mengalami pertumbuhan yang
sangat pesat dengan perolehan keuntungan / proft / laba yang
signifkan dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan masih belum ada
pesaing yang benar-benar sejenis di daerah tersebut, sehingga
memudahkan pertumbuhan usaha ini.
Karakteristik Produk
Yuzels Resto sudah melakukan pembedaan produk dengan pesaing
lain agar usaha ini mudah dikenal karena mempunyai ciri khas
tersendiri. Yuzels Resto menerapkan spesifkasi produk yang
diutamakan dan mempunyai kualitas dan inovasi yang lebih unggul
dari pada restoran lain. Oleh karena itu, sebelum membuka usaha
ini, terlebih dahulu dilakukan analisis mengenai produk pesaing
sehingga Yuzels Resto mengetahui kelebihan dan keunggulan para
pesaingnya.
Biaya Tetap yang Besar
Yuzels Resto beroperasi pada skala ekonomi yang seadang,
sehingga termasuk pada jenis usaha yang memiliki total biaya tetap
yang besar. Akibatnya, Yuzels Resto menjual produk di atas biaya
produksi. Tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa suatu saat
Yuzels Resto akan menghasilkan biaya tetap yang besar. Oleh
karena itu, Yuzels Resto mengusahakan untuk menekan /
meminimalisir biaya tetap tersebut.
Kapasitas
Yuzels Resto mempunyai kapasitas produksi yang tinggi untuk
menjaga efsiensi biaya per unit. Seiring dengan berjalannya waktu,
jika suatu saat Yuzels Resto telah mampu berproduksi pada tingkat
yang maksimal maka Yuzels Resto direncanakan akan melakukan
penambahan fasilitas produksi.
Hambatan Keluar
Hambatan keluar tesebut akan memaksa Yuzels Resto untuk tidak
keluar dari area bisnis.
c. Ancaman dari produnk pengganti
Meski Yuzels Resto mempunyai ciri khas yang berbeda dan
karakteristik produknya sendiri, usaha ini tetap harus memperhatikan cara
lain apabila produknya disamai oleh pesaing lain. Misalnya, dengan sedikit
mengganti produk tetapi masih menonjolkan ciri khas dari barang tersebut
sehingga terdapat diferensiasi produk. Oleh karena itu, Yuzels Resto
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 26
berusaha untuk menstabilkan harga untuk menghindari persaingan dalam
bidang harga dan ancaman dari produk substitusi.
d. Kekuatan tawar menawar pembeli (Buyers)
Pembeli dapat mempengaruhi usaha Yuzels Resto dalam memotong
harga, meningkatkan mutu dan pelayanan, serta mengadu perusahaan
dengan kompetitor melalui kekuatan yang mereka miliki.
e. Kekuatan tawar menawar pemasok (Suppliers)
Pemasok dapat mempengaruhi produksi Yuzels Resto lewat
kemampuan mereka menaikan harga atau mengurangi kualitas atau service.
Untuk itu Yuzels Resto akan berusaha menjaga hubungan baik dengan
pemasok dan jeli dalam memilih pemasok dan dapat saling memberikan
keuntungan.
f. Pengaruh kekuatan stakesholder lainnya
Yang termasuk dalam pengaruh kekuatan ini adalah berupa kekuatan
di luar usaha Yuzels Resto yang mempunyai pengaruh dan kepentingan
secara langsung kepada usaha ini. Stakeholder yang dimaksud antara lain
adalah pemerintah, lingkungan masyarakat, pemasok, dan kelompok yang
mempunyai kepentingan lainnya. Pengaruh yang ditimbulkan oleh masingmasing stakeholder mempunyai variasi yang berbeda-beda di antara usaha
satu dengan usaha yang lainnya. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha
untuk mampu mengendalikan pengaruh-pengaruh kekuatan tersebut dan
memanfaatkannya / mengolahnya menjadi sesuatu yang menguntungkan
bagi “Yuzels Resto” sehingga dapat memberikan dampak yang positif bagi
usaha ini, terutama untuk periode masa mendatang.
B. ASPEK LINGKUNGAN HIDUP (AMDAL)
Studi aspek lingkungan hidup ini bertujuan untuk menentukan apakah
secara lingkungan hidup, misalnya dari sisi udara dan air, rencana bisnis
diperkirakan dapat dilaksanakan secara layak atau sebaliknya. Sedangkan
yang dimaksudkan dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
adalah suatu hasil studi mengenai dampak suatu kegiatan yang
direncanakan dan diperkirakan mempunyai dampak penting terhadap
lingkungan hidup. AMDAL dapat dipakai untuk mengelola dan memantau
proyek dan lingkungannya dengan menggunakan dokumen yang benar.
Analisis yang dilakukan oleh usaha Yuzels Resto ini meliputi keseluruhan
kegiatan pembuatan dokumen yang terdiri dari sebagai berikut :
a. Rencana Kelola Lingkungan (RKL)
Rencana Kelola Lingkungan (RKL) yang dibuat oleh Yuzels Resto
merupakan dokumen yang memuat upaya-upaya untuk mencegah,
mengendalikan, dan menanggulangi dampak penting lingkungan yang
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 27
bersifat negatif dan meningkatkan dampak positif sebagai akibat dari suatu
rencana usaha / kegiatan yang dilakukan oleh Yuzels Resto. Dalam dokumen
ini, Yuzels Resto memberikan pokok-pokok arahan, prinsip-prinsip, atau
persyaratan untuk pencegahan / pengendalian dampak lingkungan yang
mungkin terjadi.
Yuzels Resto melakukan riset bahwa hampir tidak ada dampak yang
membahayakan lingkungan dari kegiatan / aktivitas yang dilakukan oleh
Yuzels Resto. Meskipun demikian, Yuzels Resto tetap melakukan program
dan perencanaan untuk pembiayaan terhadap pengelolaan lingkungan. Hal
itu dilakukan untuk mencegah jika sewaktu-waktu dibutuhkan dana yang
berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan lingkungan serta
menyangkut Yuzels Resto sebagai salah satu usaha / bisnis di lingkungan
tersebut.
Hal-hal yang dilakukan oleh Yuzels Resto dalam mengelola lingkungan
adalah sisa-sisa bahan produksi yang tidak digunakan akan dikumpulkan
menjadi satu dan kemudian dikemas dengan rapat / rapi untuk dibuang di
Tempat Pembuangan Sampah (TPA) yang terdekat dengan lokasi Yuzels
Resto berada. Dengan demikian, Yuzels Resto terus berusaha untuk
menghindari dan mengupayakan untuk meminimumkan dampak negatif
yang bisa mempengaruhi lingkungan di sekitar daerah usaha Yuzels Resto.
b. Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)
RPL ini dibuat untuk diajukan kepada instansi yang berwenang. Jadi
Yuzels Resto melakukan suatu pemantauan terhadap lingkungan di sekitar
daerah usaha Yuzels Resto. Selanjutnya, akan diteliti lebih jauh mengenai
dampak apa saja yang mungkin bisa terjadi dan mempengaruhi lingkungan
di sekitar daerah usaha Yuzels Resto. Hasil dari kegiatan / aktivitas ini akan
dilaporkan dalam RPL dan kemudian akan dilampirkan dalam pengajuan
surat izin usaha ke Dinas Perizinan di daerah setempat (kota Bukittinggi).
Berdasarkan kajian-kajian aspek lingkungan di atas, dapat disimpulkan
bahwa usaha Yuzels Resto memiliki dampak / pengaruh pada lingkungan di
sekitar usaha tersebut. Misalnya adalah sisa-sisa bahan produksi yang akan
menjadi sampah lingkungan. Oleh karena itu, Yuzels Resto berusaha untuk
mengantisipasi dampak tersebut dan mengupayakan agar tidak
mengganggu / merugikan lingkungan di sekitar usaha tersebut.
Usaha-usaha yang dilakukan antara lain adalah dengan menjaga
kebersihan, kerapian dan keindahan sekitar. Selain itu, Yuzels Resto juga
mengumpulkan sisa-sisa bahan baku yang tidak digunakan, kemudian
dikemas serapi dan serapat mungkin dan dibuang secepatnya ke Tempat
Pembuangan Sampah (TPA) yang terdekat dengan lokasi usaha Yuzels Resto.
Hal ini dilakukan secara rutin (continue) 1 hari sekali untuk
menghindari terjadinya penumpukan sampah di lokasi usaha Yuzels Resto.
Jika sampai terjadi penumpukan, maka akan mempengaruhi minat para
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 28
pelanggan untuk datang dan memberikan order ke tempat Yuzels Resto. Hal
ini dikarenakan adanya pemandangan yang kurang menyenangkan dan bau
tidak sedap yang ditimbulkan dari tumpukan-tumpukan sampah tersebut.
Sedangkan untuk usaha pencegahan yang lain masih terus dilakukan oleh
Yuzels Resto agar usaha ini benar-benar tidak memiliki dampak negatif
terhadap lingkungan sekitar dan tidak merugikan masyarakat sekitar usaha
ini.
IX
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Dari semua kajian aspek-aspek yang telah dipaparkan di atas, dapat di
tarik kesimpulan bahwa usaha ini layak untuk dijalankan. Melalui kajian
aspek-aspek kelayakan bisnis, berikut memaparan kesimpulan dan
rekomendasinya :
1.
Melalui kajian aspek pasar dan pemasaran
Dapat diketahui usaha ini memiliki potensi dan peluang pasar yang
baik, rencana penjualan yang jelas dan strategi pemasaran yang telah
terencana dengan baik.
2.
kajian aspek teknis dan operasional
Usaha ini telah memiliki rencana bisnis yang matang, mulai dari proses
produksinya, peralatan-peralatan yang digunakan, lokasi usaha yang
strategis dan mudah di jangkau, layout yang menarik, rencana jumlah
produksi harian yang baik, dan pengendalian kualitas yang berkelanjutan
dan terencana dengan baik.
3.
Kajian aspek organisasi dan menajemen
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 29
Dapat diketahui usaha ini memiliki rencana organisasi yang baik dan
cocok untuk usaha ini, jumlah tenaga kerja dan job diskripsi yang telah
terencana dengan baik dan jelas. melalui kajian aspek persaingan, usaha ini
memang memiliki banyak pesaing, tetapi usaha ini juga memiliki strategi
yang baik dan efektif untuk menghadapi para pesaing.
4.
Kajian aspek persaingan
Melalui kajian aspek persaingan, usaha ini memang memiliki banyak
pesaing, tetapi usaha ini juga memiliki strategi yang baik dan efektif untuk
menghadapi para pesaing. Sehingga Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
5.
Kajian aspek keuangan
Usaha ini melakukan perhitungan pada Analisis Cash Flow dan Laporan
Laba Rugi, sehingga diketahui perkembangan keuangan dari tahun ke tahun.
Selanjutnya juga dilakukan perhitungan kriteria investasi yaitu B/C Ratio,
Average Rate of Return, Payback Period, Net Present Value, Interest Rate of
Return. Perhitungan aspek keuangan tersebut menghasilkan kesimpulan
bahwa usaha Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
6.
Kajian aspek lingkungan
Usaha ini mengevaluasi aspek lingkungan, baik secara lingkungan
industri maupun lingkungan hidup. Dalam lingkungan industri, usaha ini
telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menghindari pengaruh
buruk yang dapat merugikan. Sedangkan dalam lingkungan hidup, usaha ini
memberlakukan evaluasi terhadap AMDAL sehingga tidak merugikan
lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. Berdasarkan aspek lingkungan
tersebut, maka usaha Yuzels Resto dapat dikatakan layak.
Jadi, dari semua kajian aspek-aspek tersebut, dapat diketahui bahwa
usaha ini layak untuk di jalankan dan direkomendasikan. Saya yakin usaha
Yuzels Resto ini layak untuk direalisasikan di tengah perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dunia bisnis, dan era globalisasi seperti sekarang
ini. Demikianlah kesimpulan dan rekomendasi ini dibuat untuk Studi
Kelayakan Bisnis.
Studi Kelayakan Bisnis “Yuzels Resto” | 30