T1 852008013 BAB III
BAB III
PELAKSANAAN RESITAL
Untuk melaksanakan resital vokal ini, dilakukan dalam 2 bagian, yaitu
bagian persiapan dan bagian pelaksanaan, yang dijelaskan sebagai berikut :
A. Persiapan
Dalam mempersiapkan resital, beberapa hal yang dilakukan adalah :
1. Mempersiapkan gedung, dalam hal ini Gedung Gereja Kristen Jawa
Karangayu, Jl. Puspanjolo Barat No.23 Semarang, dengan cara
mengajukan surat ijin peminjaman gedung gereja kepada majelis GKJ
Karangayu.
2. Menyewa piano akustik, menghubungi tukang yang ahli membawa /
memindah piano dan men-“stem”-nya.
3. Membuat dan menyebarkan brosur dan poster untuk publikasi dan
mempersiapkan buku panduan acara. Brosur dibuat sebanyak 500 lembar,
dengan ukuran ½ folio menggunakan kertas HVS warna biru 70gr, 100
lembar dengan ukuran ¼ folio menggunakan kertas undangan berwarna
dan diberi amplop plastik, 4 lembar poster berwarna ukuran folio dan 6
lembar poster berwarna ukuran A3. Buku panduan acara dibuat sebanyak
150 buku, dengan ukuran ¼ folio, yang berisi susunan acara, urutan
repertoar, dan profil penyaji.
4. Mempublikasikan acara lewat jejaring sosial, seperti
Blackberry
Massenger, Face Book, WhatsApp, dan SMS.
5.
Mempersiapkan MMT untuk dekorasi.
6.
Menghubungi pihak video shoting, fotografer, catering, dan rias.
7.
Menyewa jas (dua setel : hitam dan putih)
8. Mempersiapkan petugas penerima tamu, MC/acara, konsumsi, dekorasi,
dan perlengkapan. Gladi bersih dilaksanakan pada hari Jumat 24 April
2015 pukul 19.30 – 21.30 WIB di gedung GKJ Karangayu, dengan
melibatkan seluruh personel panitia dan pengisi acara.
1
B. Pelaksanaan
Resital dilaksanakan pada hari Sabtu, 25 April 2015, dimulai pukul 18.10
WIB dan berakhir pukul 19.30 WIB, bertempat di gedung Gereja Kristen
Jawa (GKJ) Karangayu, Jl. Puspanjolo Barat No.23 Semarang.
Acara Resital dibagi menjadi 4 bagian, yaitu Pra Resital, Resital Sesi I,
Resital Sesi II, dan Penutup. Pra Resital dimulai dengan ucapan selamat
datang oleh MC (Ibu Ruth Kristiana Wulandari) dan penjelasan tentang
tujuan acara resital ini diadakan. Lalu dilanjutkan dengan doa pembukaan dan
sambutan oleh Majelis GKJ Karangayu, yang disampaikan oleh Pdt. Natanael
Kriswanto, M.Min. Kemudian, memperkenalkan para dosen pembimbing,
dosen penguji, dan pianis, serta profil resitalis. Terakhir, pembacaan tata
tertib selama berlangsungnya acara resital.
Resital Sesi I menampilkan enam repertoar pertama, yang dinyanyikan
setiap dua lagu, kemudian diselingi dengan jeda untuk istirahat sebentar dan
pembacaan
narasi.
Enam
lagu
pertama
yang
dinyanyikan
adalah
“Dichterliebe“, "Wie Melodien zieht es Mir“, "Recitative : Frondi tenere,
aria : Ombra mai fu”, ”Après un rêve”, ”Cintaku Jauh Di Pulau”, dan ”Non
Posso Disperar”.
Lampu diredupkan, MC membacakan narasi untuk dua repertoar
pertama, yaitu “Dichterliebe“ dan "Wie Melodien zieht es Mir“, dengan
pianis Ibu Saphira HD. Narasi dibacakan sebelum dua repertoar berikutnya
dinyanyikan, "Recitative : Frondi tenere, aria : Ombra mai fu” dengan pianis
Sdri. Citra A. Simeon dan ”Après un rêve”, dengan pianis Sdr. Yona Albert
C. Dua repertoar terakhir dalam sesi I ini, Cintaku Jauh Di Pulau, dan Non
Posso Disperar dengan pianis Sdr. Yona Albert C.
Jeda antara Resital Sesi I dan Sesi II, ditampilkan dua buah lagu pujian
dari tim Paduan Suara Dewasa (PSD), gabungan antara tim PSD GKJ
Karangayu dan PSD Eks Pesparawi Kota Semarang 2014, berjudul A Gaelic
Blessing, karya komponis John Rutter dan He Loved Me karya Tom Fettke,
dengan dirigen Sdri.Miarsi M. Anggota PS gabungan ini berjumlah 28 orang.
2
Resital Sesi II menampilkan enam repertoar, yang dinyanyikan setiap dua
repertoar, diselingi dengan jeda untuk istirahat sebentar dan pembacaan
narasi. Enam repertoar yang dinyanyikan adalah “Dalla Sua Pace” dan
“Amarilli Mia Bella”, dengan pianis Sdri. Citra A.Simeon; “Bist Du Bei Mir”
dan “Jadikan Indah Dunia”, dengan pianis Sdr. Yona Albert C,; serta
“Comfort Ye My People” dan “Ev’ry Valley” dengan pianis Ibu Saphira HD.
Acara Penutup, diisi dengan kesan dan pesan yang disampaikan oleh Bp.
Hardoyo dan Sdr. Alfasian, yang secara khusus mengapresiasi acara resital
ini, karena baru pertama kali diadakan. Dilanjutkan dengan ucapan terima
kasih dari resitalis, dengan pemberian tanda kasih berupa bunga kepada dosen
pembimbing (diwakili oleh Bp.Yulius Istarto), dosen penguji (diwakili oleh
Ibu Juanita TA.), pianis (Ibu Saphira dan Sdr. Yona Albert C.), dan pihak
gereja (diwakili oleh Ibu Herman). Setelah berfoto bersama, dilanjutkan
dengan doa penutup yang disampaikan oleh Majelis GKJ Karangayu, Bp.
Prima Ariawan. Di depan pintu masuk gedung gereja, beberapa orang
bertugas menjadi penerima tamu yang bertugas membagikan buku acara dan
menunjukkan tempat duduk bagi para tamu.
Beberapa hal yang tidak terduga terjadi saat sebelum resital, yaitu pianis
Sdri. Citra AS. harus dirawat di rumah sakit akibat sakit yang dideritanya, 4
hari sebelum resital dilaksanakan. Saat pelaksanaan resital, di tangan kirinya
masih tertancap jarum infus, sehingga berpengaruh pada permainan pianonya.
Setelah ia melaksanakan tugasnya, Sdri. Citra AS langsung kembali ke rumah
sakit untuk melanjutkan perawatannya. Pembuatan brosur dan poster untuk
publikasi terlambat dilakukan karena kurang adanya komunikasi yang baik.
Acara resital ini dihadiri sekitar 250 orang ini. Acara berlangsung lancar,
khidmat, dan tenang, didukung cuaca yang cerah dari awal hingga akhir
acara.
3
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Resital vokal yang telah berlangsung mulai dari persiapan, pelaksanaan,
hingga penyusunan laporan ini, menemukan beberapa hal sebagai berikut :
1. Resital ini merupakan penggambaran perjalanan cinta, yang mula-mula
cinta hanyalah sebuah mimpi, diibaratkan seperti melodi, suatu pohon atau
bunga yang sedang tumbuh dan berkembang indah, ataupun bagai
matahari yang bersinar cerah dan burung merpati yang bernyanyi; ternyata
dalam perjalanannya, cinta menjadi suatu hal yang membuat hati terluka,
sedih, kecewa, menyakitkan, dan mendukakan. Cinta juga memunculkan
harapan, kekuatan, yang akhirnya menjadikan indah dan sukacita
selamanya, oleh karena adanya kasih Tuhan.
2. Urutan repertoar yang disajikan diurutkan sedemikian rupa, disesuaikan
dengan tema dan makna dari tiap repertoar, tonalitas yang sama atau
berdekatan, dan pianis.
3. Pianis yang berjumlah tiga orang, disebabkan oleh kemampuan masingmasing individu yang berbeda-beda.
4. Repertoar yang paling sulit dihafalkan dan dilafalkan adalah yang
berbahasa Prancis, sedangkan yang paling mudah adalah yang berbahasa
Indonesia.
5. Resital vokal ini merupakan resital yang pertama kali diselenggarakan di
GKJ Karangayu, yang ternyata menarik perhatian majelis dan warga gereja
untuk datang menyaksikan. Hal ini ternyata juga menjadi penghambat bagi
penonton non Kristen, yang ragu-ragu dan membatalkan diri untuk
menyaksikan resital ini.
6.
Penyelenggaraan resital dipersiapkan dan dilakukan oleh penyaji, dengan
bantuan teman-teman panitia sebagai pelaksana saat hari H. Persiapan
teknis dilakukan dengan latihan vokal dengan para pianis, dan di saat
bersamaan persiapan non teknis juga dilakukan.
4
B. Saran
1. Bagi para penyaji resital, tema sebaiknya dibuat semenarik mungkin,
dengan alur cerita yang mengalir dan dapat dinikmati dengan jelas yang
pada akhirnya sampai pada tujuannya.
2. Urutan repertoar yang akan disajikan sebaiknya disesuaikan dengan tema
dan alur cerita, dengan memperhatikan urutan pianis yang mengiringi dan
tonalitas tiap repertoar.
3. Repertoar yang sulit untuk dihafalkan dan dilafalkan sebaiknya dipelajari
lebih awal dan lebih sering dilatih.
4. Jumlah Pianis cukup dua orang, sesuai jumlah sesi yang ada, dengan
kemampuan individu yang setara.
5. Resital yang diselenggarakan di luar lingkungan kampus perlu didukung
terus, sehingga masyarakat umum dapat mengapresiasi suatu seni yang
dipertunjukkan dengan lebih baik lagi dan dapat pula menjadi sarana
promosi bagi pihak FSP UKSW untuk lebih memperkenalkan diri ke
masyarakat luas.
6. Persiapan resital sebaiknya dilakukan seawal mungkin, baik dari segi
teknis ( latihan vokal ), maupun non teknis.
5
DAFTAR PUSTAKA
Burkhart, Charles. Anthology for Musical Analysis, four edition. Holt,
Rinehart and Winston, Inc, 1980.
Burton, Anthony. A Performer’s Guide to Music of The Baroque Period. The
Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
________________. A Performer’s Guide to Music of The Romantic Period.
The Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
________________. A Performer’s Guide to Music of The Classical Period.
The Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
Parisotti, Alessandro. Aria Antiche Anthology of Italian Song of The
Seventeenth and Eighteenth Centuries book 1. G.Schirmer, Inc., New
York, USA, 1987.
Paton, John Glenn. Twenty Six Italian Songs and Arias, for Medium-High
Voice. Alfred Publishing Co., Inc., USA, 1990.
Soeharto, Kamus Musik. PT. Grasindo Jakarta, 1992.
Syafiq, Muhammad. Ensiklopedia Musik Klasik. PT. Adicita Karya Nusa,
Yogyakarta, 2003.
6
LAMPIRAN
7
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: DARPITOYO
NIM
: 852008013
Alamat
: Jl. Candi Pawon Selatan VII/25 Rt 01 Rw 01
Kel. Kalipancur, Kec. Ngaliyan, Semarang 50183
Email
: drpty@ymail.com
Judul Resital
: Cinta Yang Mengubahkan
Riwayat Pendidikan :
- Sekolah Dasar, di SD Kristen 1 Purwokerto, lulus tahun 1989
- Sekolah Menengah Pertama, di SMP Masehi I, Semarang, lulus tahun 1992
- Sekolah Menengah Atas, di SMAN 5 Semarang, lulus tahun 1995
- Fakultas Teknik Industri,di UNIKA Soegijapranata, angkatan 1995
- Fakultas Seni Pertunjukan, di UKSW Salatiga, angkatan 2008
Pengalaman selama studi di FSP UKSW :
- Pertukaran budaya/seni ke Thailand dan Singapura pada tahun 2010
- Lomba solo vokal Peksimida di UNSOED Purwokerto pada tahun 2010
- Anggota Paduan Suara Nusantara Symphony Orchestra di Jakarta
- Anggota Paduan Suara Dewasa Campuran dan Paduan Suara Pria Jawa Tengah
dalam Pesparawi Nasional di Samarinda
Salatiga, 11 Mei 2015
( DARPITOYO )
9
PELAKSANAAN RESITAL
Untuk melaksanakan resital vokal ini, dilakukan dalam 2 bagian, yaitu
bagian persiapan dan bagian pelaksanaan, yang dijelaskan sebagai berikut :
A. Persiapan
Dalam mempersiapkan resital, beberapa hal yang dilakukan adalah :
1. Mempersiapkan gedung, dalam hal ini Gedung Gereja Kristen Jawa
Karangayu, Jl. Puspanjolo Barat No.23 Semarang, dengan cara
mengajukan surat ijin peminjaman gedung gereja kepada majelis GKJ
Karangayu.
2. Menyewa piano akustik, menghubungi tukang yang ahli membawa /
memindah piano dan men-“stem”-nya.
3. Membuat dan menyebarkan brosur dan poster untuk publikasi dan
mempersiapkan buku panduan acara. Brosur dibuat sebanyak 500 lembar,
dengan ukuran ½ folio menggunakan kertas HVS warna biru 70gr, 100
lembar dengan ukuran ¼ folio menggunakan kertas undangan berwarna
dan diberi amplop plastik, 4 lembar poster berwarna ukuran folio dan 6
lembar poster berwarna ukuran A3. Buku panduan acara dibuat sebanyak
150 buku, dengan ukuran ¼ folio, yang berisi susunan acara, urutan
repertoar, dan profil penyaji.
4. Mempublikasikan acara lewat jejaring sosial, seperti
Blackberry
Massenger, Face Book, WhatsApp, dan SMS.
5.
Mempersiapkan MMT untuk dekorasi.
6.
Menghubungi pihak video shoting, fotografer, catering, dan rias.
7.
Menyewa jas (dua setel : hitam dan putih)
8. Mempersiapkan petugas penerima tamu, MC/acara, konsumsi, dekorasi,
dan perlengkapan. Gladi bersih dilaksanakan pada hari Jumat 24 April
2015 pukul 19.30 – 21.30 WIB di gedung GKJ Karangayu, dengan
melibatkan seluruh personel panitia dan pengisi acara.
1
B. Pelaksanaan
Resital dilaksanakan pada hari Sabtu, 25 April 2015, dimulai pukul 18.10
WIB dan berakhir pukul 19.30 WIB, bertempat di gedung Gereja Kristen
Jawa (GKJ) Karangayu, Jl. Puspanjolo Barat No.23 Semarang.
Acara Resital dibagi menjadi 4 bagian, yaitu Pra Resital, Resital Sesi I,
Resital Sesi II, dan Penutup. Pra Resital dimulai dengan ucapan selamat
datang oleh MC (Ibu Ruth Kristiana Wulandari) dan penjelasan tentang
tujuan acara resital ini diadakan. Lalu dilanjutkan dengan doa pembukaan dan
sambutan oleh Majelis GKJ Karangayu, yang disampaikan oleh Pdt. Natanael
Kriswanto, M.Min. Kemudian, memperkenalkan para dosen pembimbing,
dosen penguji, dan pianis, serta profil resitalis. Terakhir, pembacaan tata
tertib selama berlangsungnya acara resital.
Resital Sesi I menampilkan enam repertoar pertama, yang dinyanyikan
setiap dua lagu, kemudian diselingi dengan jeda untuk istirahat sebentar dan
pembacaan
narasi.
Enam
lagu
pertama
yang
dinyanyikan
adalah
“Dichterliebe“, "Wie Melodien zieht es Mir“, "Recitative : Frondi tenere,
aria : Ombra mai fu”, ”Après un rêve”, ”Cintaku Jauh Di Pulau”, dan ”Non
Posso Disperar”.
Lampu diredupkan, MC membacakan narasi untuk dua repertoar
pertama, yaitu “Dichterliebe“ dan "Wie Melodien zieht es Mir“, dengan
pianis Ibu Saphira HD. Narasi dibacakan sebelum dua repertoar berikutnya
dinyanyikan, "Recitative : Frondi tenere, aria : Ombra mai fu” dengan pianis
Sdri. Citra A. Simeon dan ”Après un rêve”, dengan pianis Sdr. Yona Albert
C. Dua repertoar terakhir dalam sesi I ini, Cintaku Jauh Di Pulau, dan Non
Posso Disperar dengan pianis Sdr. Yona Albert C.
Jeda antara Resital Sesi I dan Sesi II, ditampilkan dua buah lagu pujian
dari tim Paduan Suara Dewasa (PSD), gabungan antara tim PSD GKJ
Karangayu dan PSD Eks Pesparawi Kota Semarang 2014, berjudul A Gaelic
Blessing, karya komponis John Rutter dan He Loved Me karya Tom Fettke,
dengan dirigen Sdri.Miarsi M. Anggota PS gabungan ini berjumlah 28 orang.
2
Resital Sesi II menampilkan enam repertoar, yang dinyanyikan setiap dua
repertoar, diselingi dengan jeda untuk istirahat sebentar dan pembacaan
narasi. Enam repertoar yang dinyanyikan adalah “Dalla Sua Pace” dan
“Amarilli Mia Bella”, dengan pianis Sdri. Citra A.Simeon; “Bist Du Bei Mir”
dan “Jadikan Indah Dunia”, dengan pianis Sdr. Yona Albert C,; serta
“Comfort Ye My People” dan “Ev’ry Valley” dengan pianis Ibu Saphira HD.
Acara Penutup, diisi dengan kesan dan pesan yang disampaikan oleh Bp.
Hardoyo dan Sdr. Alfasian, yang secara khusus mengapresiasi acara resital
ini, karena baru pertama kali diadakan. Dilanjutkan dengan ucapan terima
kasih dari resitalis, dengan pemberian tanda kasih berupa bunga kepada dosen
pembimbing (diwakili oleh Bp.Yulius Istarto), dosen penguji (diwakili oleh
Ibu Juanita TA.), pianis (Ibu Saphira dan Sdr. Yona Albert C.), dan pihak
gereja (diwakili oleh Ibu Herman). Setelah berfoto bersama, dilanjutkan
dengan doa penutup yang disampaikan oleh Majelis GKJ Karangayu, Bp.
Prima Ariawan. Di depan pintu masuk gedung gereja, beberapa orang
bertugas menjadi penerima tamu yang bertugas membagikan buku acara dan
menunjukkan tempat duduk bagi para tamu.
Beberapa hal yang tidak terduga terjadi saat sebelum resital, yaitu pianis
Sdri. Citra AS. harus dirawat di rumah sakit akibat sakit yang dideritanya, 4
hari sebelum resital dilaksanakan. Saat pelaksanaan resital, di tangan kirinya
masih tertancap jarum infus, sehingga berpengaruh pada permainan pianonya.
Setelah ia melaksanakan tugasnya, Sdri. Citra AS langsung kembali ke rumah
sakit untuk melanjutkan perawatannya. Pembuatan brosur dan poster untuk
publikasi terlambat dilakukan karena kurang adanya komunikasi yang baik.
Acara resital ini dihadiri sekitar 250 orang ini. Acara berlangsung lancar,
khidmat, dan tenang, didukung cuaca yang cerah dari awal hingga akhir
acara.
3
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Resital vokal yang telah berlangsung mulai dari persiapan, pelaksanaan,
hingga penyusunan laporan ini, menemukan beberapa hal sebagai berikut :
1. Resital ini merupakan penggambaran perjalanan cinta, yang mula-mula
cinta hanyalah sebuah mimpi, diibaratkan seperti melodi, suatu pohon atau
bunga yang sedang tumbuh dan berkembang indah, ataupun bagai
matahari yang bersinar cerah dan burung merpati yang bernyanyi; ternyata
dalam perjalanannya, cinta menjadi suatu hal yang membuat hati terluka,
sedih, kecewa, menyakitkan, dan mendukakan. Cinta juga memunculkan
harapan, kekuatan, yang akhirnya menjadikan indah dan sukacita
selamanya, oleh karena adanya kasih Tuhan.
2. Urutan repertoar yang disajikan diurutkan sedemikian rupa, disesuaikan
dengan tema dan makna dari tiap repertoar, tonalitas yang sama atau
berdekatan, dan pianis.
3. Pianis yang berjumlah tiga orang, disebabkan oleh kemampuan masingmasing individu yang berbeda-beda.
4. Repertoar yang paling sulit dihafalkan dan dilafalkan adalah yang
berbahasa Prancis, sedangkan yang paling mudah adalah yang berbahasa
Indonesia.
5. Resital vokal ini merupakan resital yang pertama kali diselenggarakan di
GKJ Karangayu, yang ternyata menarik perhatian majelis dan warga gereja
untuk datang menyaksikan. Hal ini ternyata juga menjadi penghambat bagi
penonton non Kristen, yang ragu-ragu dan membatalkan diri untuk
menyaksikan resital ini.
6.
Penyelenggaraan resital dipersiapkan dan dilakukan oleh penyaji, dengan
bantuan teman-teman panitia sebagai pelaksana saat hari H. Persiapan
teknis dilakukan dengan latihan vokal dengan para pianis, dan di saat
bersamaan persiapan non teknis juga dilakukan.
4
B. Saran
1. Bagi para penyaji resital, tema sebaiknya dibuat semenarik mungkin,
dengan alur cerita yang mengalir dan dapat dinikmati dengan jelas yang
pada akhirnya sampai pada tujuannya.
2. Urutan repertoar yang akan disajikan sebaiknya disesuaikan dengan tema
dan alur cerita, dengan memperhatikan urutan pianis yang mengiringi dan
tonalitas tiap repertoar.
3. Repertoar yang sulit untuk dihafalkan dan dilafalkan sebaiknya dipelajari
lebih awal dan lebih sering dilatih.
4. Jumlah Pianis cukup dua orang, sesuai jumlah sesi yang ada, dengan
kemampuan individu yang setara.
5. Resital yang diselenggarakan di luar lingkungan kampus perlu didukung
terus, sehingga masyarakat umum dapat mengapresiasi suatu seni yang
dipertunjukkan dengan lebih baik lagi dan dapat pula menjadi sarana
promosi bagi pihak FSP UKSW untuk lebih memperkenalkan diri ke
masyarakat luas.
6. Persiapan resital sebaiknya dilakukan seawal mungkin, baik dari segi
teknis ( latihan vokal ), maupun non teknis.
5
DAFTAR PUSTAKA
Burkhart, Charles. Anthology for Musical Analysis, four edition. Holt,
Rinehart and Winston, Inc, 1980.
Burton, Anthony. A Performer’s Guide to Music of The Baroque Period. The
Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
________________. A Performer’s Guide to Music of The Romantic Period.
The Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
________________. A Performer’s Guide to Music of The Classical Period.
The Associated Board of The Royal Schools of Music, London, 1985.
Parisotti, Alessandro. Aria Antiche Anthology of Italian Song of The
Seventeenth and Eighteenth Centuries book 1. G.Schirmer, Inc., New
York, USA, 1987.
Paton, John Glenn. Twenty Six Italian Songs and Arias, for Medium-High
Voice. Alfred Publishing Co., Inc., USA, 1990.
Soeharto, Kamus Musik. PT. Grasindo Jakarta, 1992.
Syafiq, Muhammad. Ensiklopedia Musik Klasik. PT. Adicita Karya Nusa,
Yogyakarta, 2003.
6
LAMPIRAN
7
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: DARPITOYO
NIM
: 852008013
Alamat
: Jl. Candi Pawon Selatan VII/25 Rt 01 Rw 01
Kel. Kalipancur, Kec. Ngaliyan, Semarang 50183
: drpty@ymail.com
Judul Resital
: Cinta Yang Mengubahkan
Riwayat Pendidikan :
- Sekolah Dasar, di SD Kristen 1 Purwokerto, lulus tahun 1989
- Sekolah Menengah Pertama, di SMP Masehi I, Semarang, lulus tahun 1992
- Sekolah Menengah Atas, di SMAN 5 Semarang, lulus tahun 1995
- Fakultas Teknik Industri,di UNIKA Soegijapranata, angkatan 1995
- Fakultas Seni Pertunjukan, di UKSW Salatiga, angkatan 2008
Pengalaman selama studi di FSP UKSW :
- Pertukaran budaya/seni ke Thailand dan Singapura pada tahun 2010
- Lomba solo vokal Peksimida di UNSOED Purwokerto pada tahun 2010
- Anggota Paduan Suara Nusantara Symphony Orchestra di Jakarta
- Anggota Paduan Suara Dewasa Campuran dan Paduan Suara Pria Jawa Tengah
dalam Pesparawi Nasional di Samarinda
Salatiga, 11 Mei 2015
( DARPITOYO )
9