Studi Perbandingan Pengaruh Perendaman Ekstrak Asam Jawa (Tamarindus Indica) dan Kitosan Bead Manik Terhadap Kadar Formalin Pada Tahu

STUDI PERBANDINGAN PENGARUH PERENDAMAN
EKSTRAK ASAM JAWA (Tamarindus Indica)
DAN KITOSAN BEAD/MANIK TERHADAP
KADAR FORMALIN PADA TAHU

SKRIPSI

RIANDA JUSTIKA NINGSIH
130802008

DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

Universitas Sumatera Utara

STUDI PERBANDINGAN PENGARUH PERENDAMAN
EKSTRAK ASAM JAWA (Tamarindus Indica)
DAN KITOSAN BEAD/MANIK TERHADAP

KADAR FORMALIN PADA TAHU

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana
Sains

RIANDA JUSTIKA NINGSIH
130802008

DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

Universitas Sumatera Utara

PERSETUJUAN


Judul

Kategori
Nama
NIM
Program Studi
Departemen
Fakultas

: Studi Perbandingan Pengaruh Perendaman Ekstrak
Asam Jawa (Tamarindus Indica) dan Kitosan
Bead/Manik Terhadap Kadar Formalin Pada Tahu
: Skripsi
: Rianda Justika Ningsih
: 130802008
: Sarjana (S1) Kimia
: Kimia
: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara


Disetujui di,
Medan,
Juni 2017
Komisi Pembimbing

:

Dosen Pembimbing 2,

Dosen Pembimbing 1,

Prof. Dr. Zul Alfian,M.Sc.
NIP.195504051983031002

Drs. Chairuddin M.Sc.
NIP. 195909171987011001

Disetujui Oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,


Dr. Cut Fatimah Zuhra, M.Si
NIP. 197404051999032001

Universitas Sumatera Utara

PERNYATAAN

STUDI PERBANDINGAN PENGARUH PERENDAMAN
EKSTRAK ASAM JAWA (Tamarindus Indica)
DAN KITOSAN BEAD/MANIK TERHADAP
KADAR FORMALIN PADA TAHU

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing – masing disebutkan sumbernya.

Medan,


Juni 2017

RIANDA JUSTIKA NINGSIH
130802008

Universitas Sumatera Utara

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
karunia-Nya yang sungguh tak terhingga sehingga penyusunan skripsi ini dapat
selesai dengan baik. Rasa terimakasih yang begitu besar juga penulis sampaikan
kepada orangtua tercinta, ayahku tersayang Syahrial Hasibuan dan mamaku
tercinta Suriya Ningsih atas doa serta kasih sayang yang tak henti-hentinya
diberikan kepada penulis selama ini, dan terimakasih untuk adikku tercinta
Riandini Saskia Ningsih Hasibuan atas dukungan semangat yang telah diberikan.
Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada Drs. Chairuddin M.Sc selaku
pembimbing 1 dan Prof.Dr. Zul Alfian selaku pembimbing 2 serta ucapan
terimakasih kepada Dr. Cut Fatimah Zuhra, M.Si dan Dr. Sovia Lenny, M.Si
selaku ketua dan sekretaris Departemen Kimia FMIPA USU. Rasa terimakasih

penulis sampaikan kepada Prof.Dr. Harlem Marpaung, dan Jamahir Gultom, Ph.D
atas bimbingan nya juga untuk Kak Tiwi selaku Laboran yang memberikan
dukungan dan fasilitas .
Wujud terimakasih juga disampaikan penulis kepada keluarga kedua ku di Medan,
Buk Ely, Gita, Irza dan Cindy serta rekan asisten analitik 2013 (Dewi gadong,
Fitri Kecombro, Davi Pipet, Eten dan Jojo), Kakak dan Abang 2012 ( Bang Uben,
Bang Ranyco, Kak Tintut, Kak Nanay, Kak Ayu, Kak Nori, dan Kak Desy) serta
adikku (Imelda, Atikah, Aisyah, Ningnong, Putri, dan Fajar) atas dukungan
semangat yang telah diberikan selama proses pengerjaan skripsi ini. Penulis juga
mengucapkan terimakasih kepada teman-teman SMK ku Fida, Fiqo, Desi, Irma
dan Tiara yang rela memberikan waktunya untuk mendengarkan segala keluh
kesah penulis, dan terimakasih juga kepada teman-teman stambuk 2013, abang
kakak stambuk 2010,2011,2012 dan adik-adik stambuk 2014,2015,2016 yang tak
bisa disebutkan satu-persatu

Penulis,

Universitas Sumatera Utara

STUDI PERBANDINGAN PENGARUH PERENDAMAN

EKSTRAK ASAM JAWA (Tamarindus Indica)
DAN KITOSAN BEAD/MANIK TERHADAP
KADAR FORMALIN PADA TAHU
ABSTRAK

Penelitian mengenai perbandingan pengaruh perendaman ekstrak asam jawa
(Tamarindus indica) dan kitosan bead/manik telah dilakukan terhadap kadar
formalin pada tahu. Sampel tahu yang digunakan adalah tahu yang direndam
dengan formalin pada konsentrasi tertentu selama 24 jam. Preparasi sampel sesuai
dengan SNI 01-2894-1992. Perendaman sampel tahu simulasi dilakukan dengan
ekstrak asam jawa (Tamarindus indica) dan larutan kitosan bead/manik
berdasarkan variasi konsentrasi dengan waktu kontak 30 menit. Penentuan kadar
formalin dilakukan dengan metode Spektrofotometri UV-Visible dengan λ
spesifik = 412 nm. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan kadar
formalin pada tahu dengan perendaman ekstrak asam jawa (Tamarindus indica)
berdasarkan variasi konsentrasi 1 - 5% dengan persentase penurunan paling
rendah pada konsentrasi 1% yakni 89,8% dan yang paling tinggi pada konsentrasi
5% yakni 99,9%. Dengan perendaman larutan kitosan bead/manik berdasarkan
variasi konsentrasi yang sama dengan persentase penurunan penurunan paling
rendah pada konsentrasi 1% yakni 90%, dan yang paling tinggi pada konsentrasi

5% yakni 99,92%.
Kata kunci: Kitosan, Asam Jawa, Formalin, Tahu, Spektrofotometri UV-Visible

Universitas Sumatera Utara

THE COMPARATIVE STUDY OF EXTRACT TAMARIND
(Tamarindus Indica) AND BEAD CHITOSAN IMMERSION
TOWARDS FORMALDEHYDE CONTENT IN TOFU

ABSTRACT

The research of comparison in tamarind (Tamarindus Indica) and chitosan bead
immersion has been done towards formaldehyde content in tofu. Tofu sample
used is tofu immersed in formaldehyde in controlled concentration for 24 hours.
Sample preparation follows SNI 01-2894-1992. SImulation tofu immersion is
done in tamarind (Tamarind Indica) extract and bead chitosan solution based on
30 minutes contact time. Formaldehyde content is determined with
Spectrophotometry UV-Visible with λ specific = 412 nm. Result shows a decrease
in formalin content in tofu immersed in tamarind extract with concentration
variation of 1 - 5% where the lowest reduction is shown in 1% concentration,

89.8% and the highest reduction is shown in 5% concentration, 99,9%. With
chitosan bead immersion in the same variation, the lowest reduction is shown in
1% concentration, 90% and the highest reduction is shown in 5% concentration,
99,92%.
keyword: Chitosan, tamarind, formalin, tofu, spectrophotometry uv-visible

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
Pernyataan
Penghargaan
Abstrak
Abstract
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran


BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Permasalahan
1.3 Pembatasan Permasalahan
1.4 Tujuan Penelitian
1.5 Manfaat Penelitian
1.6 Lokasi Penelitian
1.7 Metode Penelitian

i
ii
iii
iv
v
vi
viii
ix
x

1

5
5
5
6
6
7

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Bahan Tambahan Pangan
2.1.1 Definisi
2.1.2 Bahan Tambahan Yang Dilarang
2.2 Pengawet Dalam Kehidupan Sehari-hari
2.3 Formalin
2.4 Tahu
2.5 Kitosan
2.6 Asam Jawa
2.7 Instrument
2.8 Analisa Formalin Dalam Makanan
2.8.1 Analisa Kualitatif Formalin
2.8.2 Analisa Kuantitatif Formalin

8
8
11
12
13
16
18
21
22
26
26
29

BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Bahan
3.2 Alat
3.3 Prosedur Penelitian
3.3.1 Pembuatan Pereaksi Analisa Formalin
3.3.2 Pembuatan Zat Pereduksi Formalin
3.3.3 Pembuatan Larutan Standar
3.3.4 Pembuatan Kurva Standar

31
31
32
32
32
34
34

Universitas Sumatera Utara

3.4

3.3.5 Penentuan Kadar Formalin Pada Sampel
Bagan Penelitian
3.4.1 Pembuatan Pereaksi Nash
3.4.2 Pembuatan Kitosan Bead/Manik
3.4.3 Destilasi Formalin Dalam Sampel Setelah
Perendaman Ekstrak Asam Jawa
3.4.4 Destilasi Formalin Dalam Sampel Setelah
Perendaman Larutan Kitosan Bead/manik

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Data Absorbansi Larutan Standar Formalin
4.1.1.1 Penurunan Persamaan Garirs Regresi
dengan Metode Kurva Kalibrasi Larutan
Seri Standar Formalin
4.1.1.2 Penentuan Koefisien Korelasi
4.1.1.3 Persentase Penurunan Kadar Formalin
dalam Sampel setelah Direndam Dengan
Variasi Konsentrasi Ekstrak Asam Jawa
(Penentuan Persen (%))
4.1.1.4 Persentase Penurunan Kadar Formalin
dalam Sampel setelah Direndam Dengan
Variasi Konsentrasi Larutan Kitosan
Bead/manik (Penentuan Persen (%))
4.2 Reaksi-Reaksi
4.2.1 Reaksi Pereaksi Nash dengan Formalin
4.2.2 Reaksi Formalin dengan Protein
4.2.3 Reaksi Pemecahan Ikatan Methylene dengan
Asam
4.3 Pembahasan
4.3.1 Analisa Kuantitatif Formalin sebelum dilakukan
Perlakuan Perendaman dengan Ekstrak Asam
Jawa dan Larutan Kitosan Bead/manik
4.3.2 Penentuan Konsentrasi Optimum Ekstrak Asam
Jawa Terhadap Penurunan Kadar Formalin pada
Sampel
4.3.3 Penentuan Konsentrasi Optimum Larutan
Kitosan Bead/manikTerhadap Penurunan Kadar
Formalin pada Sampel
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran

34
36
36
37
38
39

40
40

41
42

43

44
45
46
46

47

48

49

50
50

51
55

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Nomor
Tabel
2.1
2.2
2.3
4.1
4.2
4.3

4.4
4.5

Judul

Halaman

Kandungan Gizi Tahu per 100 g
Kelarutan Kitosan pada berbagai Pelarut Asam Organik
Kandungan Asam Jawa
Data Absorbansi Larutan Standar Formalin
Kondisi Alat Spektrofotometer UV-Visible Cari 300
Penurunan Persamaan Garis Regresi untuk Penentusn
Konsentrasi Formalin Berdasarkan Larutan Seri Standar
Formalin
Data Penurunan Kadar Formalin dan Persentasi Penurunan
Berdasarkan Variasi Konsentrasi Ekstrak Asam Jawa
Data Penurunan Kadar Formalin dan Persentasi Penurunan
Berdasarkan Variasi Konsentrasi Laruatan Kitosan
Bead/manik

17
20
22
42
42
43

45
56

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Nomor
Gambar
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6
2.7
2.8
2.9
2.10
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6

Judul

Halaman

Struktur Bangun Formaldehid
Struktur Polimer Kitosan
Kitosan sebagai Poliektrolit Kationik
Bagan Alat Spektrofotometer UV-Visible
Reaksi Asam Kromatofat dengan Formalin
Reaksi Pereaksi Schiff’s dengan Formalin
Reaksi Pereaksi KMnO4 dengan Formalin
Reaksi Pereaksi Fehling dengan Formalin
Reaksi Pereaksi Schryver dengan Formalin
Reaksi Peraksi Nash dengan Formalin
Reaksi Pereaksi Nash dengan Formalin
Reaksi Formalin dengan Protein
Reaksi Pemecahan ikatan Formalin dan Protein dengan
Asam
Kurva Kalibrasi Larutan Seri Standar Formalin
Grafik Persentase (%) penurunan kadar formalin I
Grafik Persentase (%) penurunan kadar formalin II

14
19
20
26
28
29
29
29
29
30
43
47
48
48
50
51

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor
Judul
Lampiran
1
Data Hasil Pengukuran Absorbansi Larutan Seri
Standar Formalin dengan Spektrofotometri UVVisible pada λ spesifik = 412 nm
2
Data Hasil Pengukuran Absorbansi Sampel Tahu
Sebelum Perendaman dengan Ekstrak Asam Jawa
dan Larutan Kitosan Bead/manik dengan
Spektrofotometri UV-Visible pada λ spesifik = 412
nm
3
Data Hasil Pengukuran Absorbansi Sampel Tahu
Setelah Perendaman dengan Ekstrak Asam Jawa
pada Variasi Konsentrasi dengan Spektrofotometri
UV-Visible pada λ spesifik = 412 nm
4
Data Hasil Pengukuran Absorbansi Sampel Tahu
Setelah Perendaman dengan Larutan Kitosan
Bead/manik pada Variasi Konsentrasi dengan
Spektrofotometri UV-Visible pada λ spesifik = 412
nm
5
SNI 01-2894-1992 Cara Uji Bahan Pengawet
Makanan dan Bahan Tambahan Yang Dilarang Untuk
Makanan
6
Proses Pembuatan Kitosan Bead/manik dari Kitosan
Komersil
7
Proses Perendaman Sampel dengan Larutan Ekstrak
Asam Jawa (Tamarindus Indica) dan Larutan Kitosan
Bead/manik
8
Proses Destilasi Sampel dan Penyediaan Larutan
Standar Formalin
9
Hasil Praktikum Larutan Seri Standar Formalin dan
Sampel
10
Gambar Alat Spektrofotometer UV-Visible Cary 300

Halaman
58

58

58

58

59

64
65

65
66
66

Universitas Sumatera Utara