Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly
ABSTRAK
Perkembangan teknologi yang semakin canggih dari tahun ke tahun membuat
perusahaan harus terus berinovasi terhadap produk yang dihasilkan. Hal ini
dikarenakan keinginan konsumen terhadap produk perusahaan terus berubah dan
perusahaan harus cepat tanggap terhadap perubahan pasar. Perusahaan harus
mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen serta
mampu memenuhi permintaan konsumen yang selalu meningkat. PT. Cakrawala
Elecorindo merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dibidang
manufaktur elektronik rumah tangga yaitu blender. Permasalahan yang terjadi di
PT. Cakrawala Elecorindo adalah adanya keluhan pelanggan terhadap produk
blender serta lamanya waktu yang diperlukan dalam perakitan produk blender
2GN dengan rata-rata waktu proses perakitan sebuah blender selama 421,18 detik
dan jumlah komponen produk blender yang banyak dengan jumlah komponen
penyusun yang mencapai 34 unit. Untuk menyelesaikan masalah ini maka disebar
kuesioner Kansei untuk mengetahui keluhan pelanggan terhadap produk blender
dan kemudian menggunakan metode quality function deployment (QFD) untuk
mengetahui keinginan konsumen terhadap produk blender serta part kritis dari
blender yang akan diperbaiki dengan metode design for manufacturing and
assembly (DFMA). Dengan menggunakan kedua metode tersebut, maka akan
didapatkan hasil rancangan blender dimana terjadi penghematan waktu perakitan
sebesar 0,24 menit/unit produk serta penghematan biaya perakitan sebesar Rp
1.309,61/unit produk blender.
Kata Kunci : kansei, quality function deployment (QFD), design for
manufacturing and assembly (DFMA)
Perkembangan teknologi yang semakin canggih dari tahun ke tahun membuat
perusahaan harus terus berinovasi terhadap produk yang dihasilkan. Hal ini
dikarenakan keinginan konsumen terhadap produk perusahaan terus berubah dan
perusahaan harus cepat tanggap terhadap perubahan pasar. Perusahaan harus
mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen serta
mampu memenuhi permintaan konsumen yang selalu meningkat. PT. Cakrawala
Elecorindo merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dibidang
manufaktur elektronik rumah tangga yaitu blender. Permasalahan yang terjadi di
PT. Cakrawala Elecorindo adalah adanya keluhan pelanggan terhadap produk
blender serta lamanya waktu yang diperlukan dalam perakitan produk blender
2GN dengan rata-rata waktu proses perakitan sebuah blender selama 421,18 detik
dan jumlah komponen produk blender yang banyak dengan jumlah komponen
penyusun yang mencapai 34 unit. Untuk menyelesaikan masalah ini maka disebar
kuesioner Kansei untuk mengetahui keluhan pelanggan terhadap produk blender
dan kemudian menggunakan metode quality function deployment (QFD) untuk
mengetahui keinginan konsumen terhadap produk blender serta part kritis dari
blender yang akan diperbaiki dengan metode design for manufacturing and
assembly (DFMA). Dengan menggunakan kedua metode tersebut, maka akan
didapatkan hasil rancangan blender dimana terjadi penghematan waktu perakitan
sebesar 0,24 menit/unit produk serta penghematan biaya perakitan sebesar Rp
1.309,61/unit produk blender.
Kata Kunci : kansei, quality function deployment (QFD), design for
manufacturing and assembly (DFMA)