Sintesis Gliseril 9,10-Dihidroksi Stearat Dari Mono Gliserida Oleat Campuran Yang Diperoleh Melalui Reaksi Esterifikasi Dengan Menggunakan Katalis NaOH

Lampiran A : Standar Kromatografi Total

Universitas Sumatera Utara

Lampiran B : Kromatogram hasil esterifikasi asam oleat menggunakan katalis
NaOH

Universitas Sumatera Utara

Lampiran C : Spektrum FT-IR Asam Oleat

Universitas Sumatera Utara

Lampiran D : Spektrum FT-IR hasil esterifikasi asam oleat menggunakan katalis
NaOH

Universitas Sumatera Utara

Lampiran E : Spektrum FT-IR hasil epoksidasi dan hidrolisis monogliserida
campuran.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran F : Data Penentuan Bilangan Iodin dengan Metode Wijs

Massa Sampel (gr)

Sampel

Volume Titrasi (mL)

Bilangan

m1

m2

m3

m

v1

v2

v3

v

Iodin

Blanko

-

-

-

-

47,47

47,47

47,47

47,47

-

Gliseril Monooleat

0,235

0,235

0,231

0,234

31,8

31,8

32,1

32,90

79,01

0,337

0,343

0,336

0,339

39,2

39,4

39,2

39,26

30,74

Gliseril 9,10
dihidroksi stearat

Perhitungan Bilangan Iodin dengan Metode Wijs
(Vblanko – Vsampel) x N Na 2 S 2 O 4 x 12,69
Bil.Iodin

=
Massa sampel (gr)

1. Senyawa Gliseril Oleat
Bil. Iodin = (47,47 – 31,53) x 0,1 x 12,69 = 79,01

0,256

2. Senyawa Gliseril 9,10 Dihidroksi Stearat
Bil. Iodin = (47,47 – 39,26) x 0,1 x 12,69 = 30,74
0,339

Universitas Sumatera Utara

Lampiran G : Data Penentuan Harga HLB dengan Metode Titrasi

Data Penentuan Bilangan Asam
Sampel
Gliseril
Monooleat

Massa Sampel (gr)

Volume Titrasi (mL)

Bilangan

m1

m2

m3

m

v1

v2

v3

v

Asam

3,035

3,030

3,032

3,033

10,6

10,7

10,6

10,64

1,968

3,118

3,120

3,118

3,119

14,7

14,8

14,7

14,73

2,649

Gliseril 9,10
dihidroksi
stearat

Data Penentuan Bilangan Penyabunan

Sampel
Blanko
Gliseril
Monooleat

Massa Sampel (gr)

Volume Titrasi (mL)

Bilangan

m1

m2

m3

m

v1

v2

v3

v

Penyabunan

-

-

-

-

22,70

22,70

22,70

22,70

-

3,030

3,050

3,044

3,041

21,2

21,1

21,2

21,17

2,862

3,182

3,180

3,180

3,181

20,3

20,4

20,4

20,37

4,109

Gliseril 9,10
dihidroksi
stearat

Universitas Sumatera Utara

Perhitungan Harga HLB Menggunakan Metode Titrasi

S
HLB = 20 1 –
A

1. Senyawa gliseril oleat
2,862
HLB = 20 1 1,968
= 9,08

2. Senyawa gliseril 9,10 dihidroksi stearat
4,109
HLB = 20

12,649

= 11,02

Universitas Sumatera Utara