Penetapan Kadar Bahan Baku Parasetamol Secara Spektrofotometri Ultraviolet

Penetapan Kadar Bahan Baku Parasetamol Secara Spektrofotometri
Ultraviolet

Abstrak

Demam adalah suatu keadaan dimana suhu tubuh meningkat di atas suhu
tubuh normal. Salah satu obat yang sering digunakan masyarakat sebagai obat
demam adalah parasetamol. Pemastian mutu parasetamol merupakan hal yang
esensial untuk menjamin mutu parasetamol, untuk itu pemeriksaan kadar bahan
baku parasetamol merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Tujuan penetapan
kadar ini adalah untuk menentukan kadar bahan baku parasetamol.
Sampel diambil dari 9 kemasan masing-masing sebanyak 100 mg. Penentuan
kadar bahan baku parasetamol ini dilakukan dengan menggunakan metode
spektrofotometri ultraviolet sesuai dengan prosedur dan alat spektrofotometer
merk Agilent type 8453E yang digunakan di PT. Kimia Farma (Persero) Tbk.
Plant Medan.
Hasil penetapan kadar menunjukkan kadar 9 sampel bahan baku parasetamol
yaitu 101,00%, 100,28%, 99,21%, 100,56%, 100,13%, 100,43%, 100,04%,
100,29%, 100,06%. Kadar rata-rata bahan baku parasetamol adalah 100,22%.
Hasil ini masih sesuai dengan persyaratan yang tertera pada Farmakope Indonesia
edisi IV, yaitu tidak kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 101,0%.


Kata kunci: bahan baku parasetamol, penentuan kadar, spektrofotometri sinar
UV

Universitas Sumatera Utara