Kantor Sewa Kualanamu
ABSTRAK
Aerotropolis adalah tata kota yang terintegrasi pada bandar udara. Bandara sebagai
sebuah kota baru yang memiliki fungsi beragam untuk memenuhi segala kebutuhan
masyarakat dengan fasilitas pendukung berupa perkantoran, hotel, perumahan, rumah
sakit, gudang logistik, pusat perbelanjaan, pusat industri, pusat pendidikan, arena
permainan, dan sebagainya. Konsep aerotropolis ini
diterapkan pada Provinsi
Sumatera Utara yang memiliki Bandara Internasional Kualanamu. Bandara
Kualanamu memiliki 2 lini terminal kargo yang sudah dioperasikan. Terbentuknya lini
2 terminal kargo tersebut, karena adanya peningkatan kegiatan pengiriman barang dari
satu tempat ke tempat yang lain menimbulkan banyak perusahaan yang menyediakan
layanan jasa pengiriman barang dan bergabung di kargo Bandara Kualanamu. Usaha
bisnis yang
dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut membutuhkan
tempat/wadah yang memenuhi syarat sebagai tempat menjalankan usaha secara
komersial, oleh karena itu diperlukan gedung kantor/kantor sewa untuk memenuhi
kebutuhan tersebut, ditambah adanya fasilitas-fasilitas penunjang dalam kantor sewa
itu.
Kata Kunci: Aerotropolis, Bandara Kualanamu, Jasa Pengiriman Barang, Kantor
Sewa
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Aerotropolis is a city that integrated with the airport. Airport is considered as a new
city that has variety of functions to meet all the needs of the community with
supporting facilities such as offices, hotels, housing, hospitals, warehouse logistics,
shopping centers, industrial centers, educational centers, arena games, etc.
Aerotropolis concept is applied to the North Sumatra Province which has Kualanamu
International Airport. Kualanamu have two cargo terminal lines that have been
operated. The formation of the cargo terminal of the second line, due to increased
shipping of goods from one place to another, raises a lot of companies that provide
services of freight services and to join in the cargo Kualanamu. The Businesses that
undertaken by these companies need a place / container that have been qualified as a
a place to run comercial business, therefore, it needs an office building / office lease to
meet these needs, and supporting facilities in the rental office in it.
Keywords: Aerotropolis, Kualanamu Airport, Freight Forwading Service, Rent Office
ii
Universitas Sumatera Utara
Aerotropolis adalah tata kota yang terintegrasi pada bandar udara. Bandara sebagai
sebuah kota baru yang memiliki fungsi beragam untuk memenuhi segala kebutuhan
masyarakat dengan fasilitas pendukung berupa perkantoran, hotel, perumahan, rumah
sakit, gudang logistik, pusat perbelanjaan, pusat industri, pusat pendidikan, arena
permainan, dan sebagainya. Konsep aerotropolis ini
diterapkan pada Provinsi
Sumatera Utara yang memiliki Bandara Internasional Kualanamu. Bandara
Kualanamu memiliki 2 lini terminal kargo yang sudah dioperasikan. Terbentuknya lini
2 terminal kargo tersebut, karena adanya peningkatan kegiatan pengiriman barang dari
satu tempat ke tempat yang lain menimbulkan banyak perusahaan yang menyediakan
layanan jasa pengiriman barang dan bergabung di kargo Bandara Kualanamu. Usaha
bisnis yang
dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut membutuhkan
tempat/wadah yang memenuhi syarat sebagai tempat menjalankan usaha secara
komersial, oleh karena itu diperlukan gedung kantor/kantor sewa untuk memenuhi
kebutuhan tersebut, ditambah adanya fasilitas-fasilitas penunjang dalam kantor sewa
itu.
Kata Kunci: Aerotropolis, Bandara Kualanamu, Jasa Pengiriman Barang, Kantor
Sewa
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Aerotropolis is a city that integrated with the airport. Airport is considered as a new
city that has variety of functions to meet all the needs of the community with
supporting facilities such as offices, hotels, housing, hospitals, warehouse logistics,
shopping centers, industrial centers, educational centers, arena games, etc.
Aerotropolis concept is applied to the North Sumatra Province which has Kualanamu
International Airport. Kualanamu have two cargo terminal lines that have been
operated. The formation of the cargo terminal of the second line, due to increased
shipping of goods from one place to another, raises a lot of companies that provide
services of freight services and to join in the cargo Kualanamu. The Businesses that
undertaken by these companies need a place / container that have been qualified as a
a place to run comercial business, therefore, it needs an office building / office lease to
meet these needs, and supporting facilities in the rental office in it.
Keywords: Aerotropolis, Kualanamu Airport, Freight Forwading Service, Rent Office
ii
Universitas Sumatera Utara