RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017-2021

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

BAB III ARAHAN KEBIJAKAN DAN RENCANA STRATEGIS INFRASTRUKTUR BIDANG CIPTA KARYA

  

3.1. Arahan Pembangunan Bidang Cipta Karya dan Arahan Penataan

Ruang

  Arahan pembangunan di bidang cipta karya tertuang di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) baik di tingkat nasional berupa RPJMN Tahun 2015-2010 maupun di tingkat daerah berupa RPJMD. Untuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tertuang di dalam RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2014-2019. Sementara itu untuk arahan penataan ruang tertuang dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) baik di tingkat nasional berupa RTRWN maupun di tingkat daerah berupa RTRW Provinsi dan RTRW Kabupaten/Kota. Untuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tertuang di dalam RTRW Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2013-2033.

3.1.1. Arahan Pembangunan Bidang Cipta Karya

  Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019, bahwa pembangunan di bidang Cipta Karya dilakukan dalam rangka:

  1. Tercapainya pengentasan permukiman kumuh perkotaan menjadi 0% melalui penanganan kawasan permukiman kumuh seluas 38.431 hektar dan peningkatan keswadayaan masyarakat di 7.683 kelurahan.

  2. Meningkatnya keamanan dan keselamatan bangunan gedung termasuk keserasiannya terhadap lingkungan melalui (i) pembinaan dan pengawasan bangunan khususnya BGN; (ii) penyusunan NSPK dan penerapan penyelenggaraan bangunan hijau; dan (iii) menciptakan building codes.

  3. Tercapainya akses air minum yang aman menjadi 100% melalui penanganan tingkat regional, kabupaten/kota, kawasan dan lingkungan, baik di perkotaan maupun di perdesaan.

  4. Meningkatnya akses penduduk terhadap sanitasi layak (air limbah domestik, sampah dan drainase lingkungan) menjadi 100 % pada tingkat kebutuhan

  III-1 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  dasar melalui penanganan tingkat regional, kabupaten/kota, kawasan dan lingkungan, baik di perkotaan maupun di perdesaan.

  Sementara itu sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ilir 2014-2019, disebutkan bahwa arah kebijakan pembangunan di bidang Cipta Karya dilakukan dalam rangka mendukung salah satu misi pembangunan Kabupaten Ogan Komering Ilir yakni “Mewujudkan pembangunan dari Desa”. Adapun program pembangunan di bidang cipta karya meliputi:

  1. Program pembangunan saluran darinase/gorong-gorong,dalam rangka memperlancar saluran air kotor dan mengindari penyakit dari air limbah penduduk dengan target 80% penduduk terlayani;

  2. Program penyediaan dan pengelolaan air baku melalui penyediaan air bersih kepada masyarakat dengan target 60% penduduk terlayani;

  3. Program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah melalui peningkatan ketersediaan prasarana dan sarana air limbah di masyarakat dengan target 55% penduduk terlayani;

  4. Program pembangunan infrastruktur perdesaan melalui penyediaan infrastruktur sesuai kebutuhan masyarakat dengan target 95% penduduk terlayani.

3.1.2. Arahan Penataan Ruang

  Arahan Penataan Ruang, antara lain berisikan arahan penetapan Pusat Kegiatan Nasional (PKN), Pusat Kegiatan Wilayah (PKW), Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN), Kawasan Strategis Nasional (KSN) pada kabupaten/kota sesuai dengan amanat PP No. 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN). Bagian ini juga berisikan arahan spasial untuk Bidang Cipta Karya berdasarkan RTRW Provinsi dan RTRW Kabupaten/Kota.

  Sesuai dengan RTRW Kabupaten Ogan Komering Ilir 2013-2033, arahan penataan ruang meliputi rencana pola ruang, rencana struktur ruang dan penetapan kawasan strategis kabupaten (KSK). Adapun lokasi KSK dalam rangka pembangunan infrastruktur khususnya di bidang cipta karya dapat dilihat pada Tabel 3.1.

  III-2

  III-3 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  3 Pusat Kegiatan Lokal Promosi

  2 Kota Menang Raya (meliputi : kawasan permukiman di Desa Menang Raya, Pedamaran 1, Pedamaran 2,

  3 Pusat Desa yang ditetapkan sebagai pusat pelayanan lingkungan (PPL)

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  1 Kota Tanjung Lubuk (meliput : kawasan permukiman di Kelurahan Tanjung Lubuk Kecamatan Tanjung Lubuk)

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  4 Pusat Pelayanan Kawasan (PPK)

  3 Kawasan Kesehatan

  3 Pusat Desa yang ditetapkan sebagai pusat pelayanan lingkungan (PPL)

  2 Kota Jejawi (meliputi : kawasan permukiman di Desa Jejawi dan Desa Air Itam Kecamatan Jejawi)

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  1 Kota Tulung Selapan (meliputi : kawasan permukiman di Desa, Tanjung Kodok, Petaling, Desa Tulung Selapan Ulu dan Kelurahan Tulung Selapan Ilir Kecamatan Tulung Selapan)

  2 Kawasan Pendidikan

  (PKL Pro)

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  Tabel. 3.1. Arahan RTRW Kab. Ogan Komering Ilir Untuk Bid. Cipta Karya NO ARAHAN POLA RUANG NO ARAHAN STRUKTUR RUANG

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  1 Kota Tugumulyo (meliputi : kawasan permukiman di Desa Tugumulyo, Tuguagung, Tugujaya dan Desa Bumi Agung Kecamatan Lempuing)

  1 Kawasan Pemerintahan

   2 Pusat Kegiatan Lokal (PKL)

  3 Kawasan peruntukan lainnya

  1 Kawasan wisata budaya Kota Kayuagung

  2 Kawasan peruntukan pariwisata

  1 Kota Kayuagung (meliputi: kawasan permukiman di Kelurahan Jua-Jua, Kayuagung, Sidakersa, Cintaraja, Mangunjaya, Paku, Kedaton, Sukadana, Perigi, Kutaraya, Tanjung Rancing, dan Desa Celikah Kecamatan Kayuagung)

  2 Kawasan permukiman di perdesaan

  1 Pusat Kegiatan Wilayah (PKW)

  1 Kawasan permukiman di perkotaan

  1 Rencana Sistem Perkotaan wilayah kabupaten

  1 Kawasan peruntukan permukiman

  (1) (2) (3) (4)

  4 Kawasan Olah Raga

  III-4 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  7 Kawasan pelabuhan khusus dan dermaga yang dikelola perusahaan

  2 Jaringan jalan eksisting dan rencana jaringan jalan baru sebagai jalur evakuasi bencana

  11 Kota Kemang Indah (meliputi : kawasan permukiman di Desa Kemang Indah Kecamatan Mesuji Raya)

  1 RTH, Fasos, Fasum sebagai pos mitigasi bencana dan kawasan evakuasi

  9 Kawasan evakuasi bencana

  10 Kota Catur Tunggal (meliputi : kawasan permukiman di Desa Catur Tunggal Kecamatan Mesuji Makmur

  3 Pos TNI Angkatan Laut di Desa Pinang Indah, Sungai Lumpur dan Desa Sungai Batang (Pesisir Pantai Timur)

  9 Kota Pematang Panggang (meliputi : kawasan permukiman di Desa Pematang Panggang dan Desa Surya Adi Kecamatan Mesuji)

  2 Koramil dan Polsek di Ibukota Kecamatan

  1 Kodim dan Polres di Ibukota Kabupaten

  8 Kota Sungai Menang (meliputi: kawasan permukiman di Desa Sungai Menang Kecamatan Sungai Menang)

  8 Kawasan pertahanan dan keamanan

  7 Kota Cengal (meliputi : kawasan permukiman di Desa Cengal Kecamatan Cengal)

  3 Pusat Desa yang ditetapkan sebagai pusat pelayanan lingkungan (PPL)

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  6 Kota Kertamukti (meliputi : kawasan permukiman di Desa Kertamukti Kecamatan Air Sugihan)

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  5 Kota Pangkalan Lampam (meliputi : kawasan permukiman di Desa Pangkalan Lampam Kecamatan Pangkalan Lampam)

  6 Kawasan Perdagangan dan Jasa

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  4 Kota Pampangan (meliputi : kawasan permukiman di Desa Pampangan Kecamatan Pampangan)

  1 Ibukota Kabupaten (Kota Kayuagung)

  5 Kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH)

  3 Kota Terate (meliputi : kawasan pemukiman di Desa Terate, Sirah Pulau Padang, Serdang Menang, Pantai dan Desa Terusan Menang Kecamatan Sirah Pulau Padang)

  2 Ibukota Kecamatan (18 Kecamatan)

  Pedamaran 3, Pedamaran 4, Pedamaran 5, Pedamaran 6 dan Desa Lebuh Rarak Kecamatan Pedamaran)

  12 Kota Sumber Hidup (meliputi :

NO ARAHAN KAWASAN STRATEGIS

  1 Kawasan Strategis dari

  6 Kota Keman (meliputi : kawasan permukiman di Desa Keman dan Desa Keman Baru

  5 Kota Muara Batun (meliputi : kawan permukiman di Desa Muara Batun dan Batun Baru Kecamatan Jejawi)

  4 Kota Srigeni (meliputi :kawasan permukiman di Desa Srigeni Lama, Srigeni Baru, Arsian Buntal dan Desa Tanjung Lubuk Kecamatan Kayuagung)

  desa-desa di sepanjang aliran Sungai Komering di Kecamatan Jejawi (Desa Simpang Empat, Tanjung Alai (Sukadarma, Ulak Tembaga, Terusan Jawa, Muara Batun, Batun Baru, Karang Agung, Jejawi, Air Itam,

  Sungai Komering meliputi

  2 Kawasan Minapolitan

  3 Kota Srinanti (meliputi : kawasan permukiman di Desa Srinanti dan Desa Sukadamai Kecamatan Pedamaran)

  desa di Kecamatan Jejawi, Sirah Pulau Pulau Padang, Kayuagung dan Kecamatan Pampangan

  Palembang meliputi seluruh

  1 Kawasan Penyangga Kota

  Sudut Kepentingan Ekonomi

  III-5 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  kawasan permukiman di Desa Sumber Hidup Kecamatan Pedamaran Timur)

  2 Kawasan Strategis Kabupaten Ogan Komering Ilir

  4 Kawasan Palembang dan Sekitarnya (termasuk Sekayu dan Kota Kayuagung)

  1 Kota Pangarayan (meliputi : kawasan permukiman di Desa Pangarayan Kecamatan Tanjung Lubuk)

  3 Kawasan Tulung Selapan- Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir

  (PPL)

  5 Pusat Pelayanan Lingkungan

  2 Kawasan Pesisir Kabupaten Ogan Komering Ilir

  1 Kawasan Agropolitan Kabupaten Ogan Komering Ilir

  14 Kota Sriguna (meliputi : kawasan permukiman di Desa Sriguna dan Desa Talang Pangeran Kecamatan Teluk Gelam)

  1 Kawasan Strategis Provinsi di Kabupaten Ogan Komering Ilir

  (1) (2)

  13 Kota Lubuk Seberuk (meliputi : kawasan permukiman di Desa Lubuk Seberuk dan Desa Lubuk Makmur Kecamatan Lempuing Jaya)

  2 Kota Pulau Gemantung (meliputi : kawasan pemukiman di Desa Pulau Gemantung, Pulau Gemantung Ulu, Pulau Gemantung Ilir, Kecamatan Tanjung Lubuk)

  III-6 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Bubusan); Kecamatan Sirah Pulau Padang (Desa Sukaraja, Berkat, Penyandingan, Bungin Tinggi, Serdang Menang, Pantai, SP. Padang, Rengas Pitu, Terate, Belanti, Terusan Menang, Mangun Jaya Ulak Jermun); Kecamatan Pampangan (Desa Ulak Kemang, Ulak Kemang Baru Sepang, Keman, Keman Baru, Ulak Pianggu, Kandis, Ulak Depati, Tapus Kuro). Kecamatan Kayuagung (Desa Tanjung Menang, Teloko, Tanjung Serang Srigeni Baru, Srigeni Lama, Tanjung Lubuk, Arisan Buntal). Dengan pusat pelayanan di Desa Muara Batun Kecamatan Jejawi.

  Kecamatan Pampangan)

  7 Kota Ulak Jermun (meliputi : kawasan permukiman di Desa Ulak Jermun dan Desa Mangunjaya Kecamatan Sirah Pulau Padang)

  8 Kota Batu Ampar (meliputi : kawasan pwermukiman di Desa Batu Ampar, Batu Ampar Baru dan Desa Awal Terusan Kecamatan Sirah Pulau Padang)

  9 Kota Sungai Lumpur (meliputi : permukiman di Desa Sungai Lumpur Kecamatan Tulung Selapan)

  3 Kawasan Minapolitan

  Pesisir Pantai Timur

  meliputi desa-desa di sepanjang pesisir pantai timur di Kecamatan Air Sugihan (Desa Sungai Batang); Kecamatan Tulung Selapan (Desa Simpang Tiga Jaya, Kuala Duabelas, Simpang Tiga Makmur, Simpang Tiga Abadi); Kecamatan Cengal (Desa Sungai Lumpur, Desa Kuala Sungai Jeruju, Kuala Sungai Pasir, Sungai Somor); Kecamatan Sungai Menang (Desa Sungai Sibur, Sungai Pinang Indah, Bumi Pratama Mandira) dengan pusat pelayanan di Desa Sungai Lumpur dan BPM.

  10 Kota Bumi Pratama Mandira (meliputi : permukiman di Desa Bumi Pratama Mandira Kecamatan Sungai Menang)

  11 Kota Muara Burnai (melputi : permukiman di Desa Muara Burnai 1 dan Desa Muara Burnai 2 Kecamatan Lempuing Jaya)

  12 Kota Mulya Guna (meliputi : permukiman di Desa Mulyaguna Kecamatan Teluk Gelam)

  13 Kota Sumbusari (meliputi : permukiman di Desa Sumbusari Kecamatan Mesuji Raya)

  2 Rencana Sistem Prasarana Air Baku untuk Air Bersih

  III-7 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  8 SPAM IKK Teluk Gelam (Srinanti Pedamaran)

  14 Rencana SPAM IKK Cengal (Cengal)

  Plasma Nutfah Kerbau Rawa Pampangan meliputi

   2 Kawasan Pelestarian

  13 SPAM IKK Jejawi (Jejawi)

  12 Rencana SPAM IKK Sungai Menang

  11 Rencana SPAM IKK Air Sugihan (Kerta Mukti, Rengas Abang)

  kawasan hutan lindung bervegetasi Mangrove di Kecamatan Air Sugihan dan Kecamatan Tulung Selapan

  Pantai Timur meliputi

   1 Kawasan Hutan Mangrove

  10 SPAM IKK Pangkalan Lampam (Pangkalan Lampam)

  Lingkungan Hidup

  9 SPAM IKK Lempuing (Tugumulyo)

  Sudut Kepentingan Fungsi dan Daya Dukung

  3 Kawasan Strategis dari

  7 SPAM IKK Tulung Selapan (Tulung Selapan Ilir)

  4 Kawasan Agropolitan meliputi seluruh desa di Kecamatan Lempuing, Lempuing Jaya,Mesuji, Mesuji Raya, Mesuji Makmur, Tanjung Lubuk, Teluk Gelam, Pedamaran Timur dan sebagian Kecamatan Pedamaran (Desa Suka Pulih, Burnai Timur). Dengan pusat pelayanan di PKL Tugumulyo (Desa Tugumulyo, Tuguagung, Tugujaya dan Desa Bumi Agung)

  Pelayanan di Desa Rantau Lurus.

  Mandiri (KTM) Tulung Selapan dengan pusat

  6 Kawasan Kota Terpadu

  6 SPAM IKK Sirah Pulau Padang (Terate, Sungai Bungin)

  5 SPAM IKK Mesuji (Pematang Panggang)

  4 SPAM IKK Tanjung Lubuk (Tanjung Lubuk dan Pangarayan)

  Gajah Mulya, Gajah Mukti, Srigading, Gajah Makmur, Gading Jaya dan Desa Gading Mas dengan pusat pelayanan di Desa Gajah Makmur.

  Mandiri (KTM) Sungai Menang meliputi Desa

  5 Kawasan Kota Terpadu

  3 SPAM IKK Pampangan (Pampangan, Kandis)

  2 SPAM IKK Pedamaran (Pedamaran, Srinanti)

  1 SPAM Ibukota Kabupaten Kota Kayuagung

  2 Pengembangan SPAM Perkotaan (SPAM IKK), SPAM Perdesaan, SPAM Khusus rawan air

  1 Pengembangan PDAM

  15 Rencana SPAM Mesuji Raya

• Program Pamsimas
• Program PNPM Mandiri Perdesaan

  1 Kawasan Cagar Budaya

  4 Sistem jaringan jalan lingkungan/jalan poros desa (non status) di PKW, PKL PKL Pro, PPK. dan PPL.

  3 Sistem Pengelolaan Drainase di PKW, PKL, PKL Pro, PPK dan PPL.

  2 Sistem Pengelolaan Persampahan di PKW, PKL, PKL Pro, PPK dan PPL.

  1 Sistem Pengelolaan Air Limbah di PKW,

  3 Rencana pengembangan sistem jaringan prasarana lainnya

  20 SPAM Kawasan Khusus (Kawasan pantai Timur)

  meliputi permukiman di sepanjang aliran Sungai Komering di Kelurahan Paku, Mangunjaya, Sidakersa dan sebagian Kelurahan Jua-Jua Kecamatan Kayuagung.

  Kota Lama Kayuagung

  Sudut Kepentingan Sosial Budaya

  4 Kawasan Strategis dari

  19 SPAM Perdesaan (desa-desa diluar Ibukota Kecamatan)

  18 SPAM Perdesaan Mesuji Makmur (Catur Tunggal) melalui Pamsimas

  17 Rencana SPAM Pedamaran Timur (Sumber Hidup)

  16 Rencana SPAM Lempuing Jaya (Lubuk Seberuk)

  (Kemang Indah)

  desa-desa di Kecamatan Pampangan (Desa Pampangan, Pulau Layang, Menggeris, Bangsal, Kuro, Tapus, Ulak Depati, Srimenang, Jungkal, Secondong); Kecamatan Pangkalan Lampam (Desa Deling, Pangkalan Lamapam, Lirik, Air Pedaro, Talang Daya, Rambai, Air Rambai, Rimba Samak, Perigi, Pulauan, Darat, Sungai Bungin, Sukaraja, Lebung Batang, Sukadamai) Dengan pelayanan di PPK Pampangan dan PPK Pangkalan Lampam.

• DAK Air Minum -APBD Kabupaten - APBN (Kementerian ESDM)

  III-8 Kabupaten Ogan Komering Ilir

   Sumber: RTRW Kab. Ogan Komering Ilir Tahun 2013-2033

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

3.1.3. Arahan Wilayah Pengembangan Strategis

  Arahan Wilayah Pengembangan Strategis, berisikan arahan fungsi pengembangan wilayah dan indikasi program di 35 WPS. Kabupaten Ogan Komering Ilir termasuk kabupaten yang masuk dalam wilayah pengembangan strategis 6 (WPS 6) Pusat Pertumbuhan Terpadu Merak-Bakauheni-Bandar Lampung-Palembang-Tanjung Api-Api (MBBPT).

  Berdasarkan arahan kebijakan yang tertuang dalam wilayah pengembangan strategis enam (WPS 6) Pusat Pertumbuhan Terpadu MBBPT, terdapat beberapa kawasan yang akan dikembangkan yakni: 1. Kawasan Ekonomi Terpadu Tanjung Api-Api; 2. Kawasan Metropolitan dan Ekonomi Terpadu Palmbang; 3. Kawasan Metropolitan dan Ekonomi Terpadu Bandar Lampung; 4. Kawasan Strategis Industri Cilegon. Wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir merupakan sub bagian dari kawasan metropolitan dan ekonomi terpadu Palembang, dimana Palembang sebagai pusat kegiatan nasional (PKN).

  Salah satu dari sub kawasan metropolitan ini berada di Kabupaten Ogan Komering Ilir, yakni kawasan kota Kayuagung yang merupakan Ibukota Kabupaten Ogan Komering Ilir yang bersama sama dengan kota Palembang, Betung (Banyuasin), dan kota Inderalaya (Ogan Ilir) menjadi kawasan pertumbuhan yang disebut dengan kawasan Metropolitan Baru Patung Raya Agung. Sebagai bagian dari kawasan metropolitan dan ekonomi terpadu Palembang, beberapa kawasan di Kabupaten Ogan Komering Ilir, juga ditetapkan sebagai kawasan industri agropolitan yakni kawasan agropolitan Kecamatan Lempuing, dan kawasan industri Kecamatan Mesuji.

  III-9

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

  III-10 RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017-2021 Kabupaten Ogan Komering Ilir

3.1.4. Arahan Rencana Pembangunan Daerah

  Arahan rencana pembangunan daerah di Kabupaten Ogan Komering Ilir tertuang dalam RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ilir 2014-2019 dan Rencana Strategis SKPD terkait dengan pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya yakni Dinas PU Cipta Karya dan Pengairan Kab. OKI, Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kab. OKI, Badan Pengelolaan Pasar dan Kebersihan Kab. OKI dan PDAM Tirta Agung Kab. OKI.

  Sesuai dengan arahan rencana yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ilir 2014-2019, bahwa pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya di arahkan dalam rangka mendukung salah salah satu misi pembangunan Kabupaten Ogan Komering Ilir ya kni “Mewujudkan Pembangunan Dari Desa”. Pembangunan infrastruktur cipta karya yang dilakukan di perdesaan meliputi pembangunan prasarana air minum (SPAM), pembangunan prasarana dan sarana sanitasi yang berupa air limbah (MCK, IPAL, IPLT), persampahan (TPA, TPS, TPST), pembangunan drainase berupa siring dan gorong-gorong.

  Berdasarkan RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2014-2019 dan Rencana Strategis SKPD terkait dengan bidang Cipta Karya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (Dinas PU CKP, Dinas Tata Kota dan Pertamanan, Badan Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), arahan pembangunan daerah bidang cipta karya di Kabupaten Ogan Komering Ilir dapat dilhat pada Tabel 3.2.

  III-11

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

Tabel 3.2. Arahan Pembangunan Daerah Bidang Cipta Karya di Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2014-2019 No Bidang Urusan Indikator Kinerja Kondi Satu Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan SKPD Pemerintahan dan Program si an 2014 2015 2016 2017 2018 Program Prioritas Kinerj Targ Rp Target Rp Targ Rp Targ Rp Target Rp Pembangunan a Awal et (juta) (juta) et (juta) et (juta) (juta) (2013)

3 Pekarjaan Umum

  3.3 Program Pengedalian Banjir Pengurangan dan 30 %

  30 45 3000 55 3000 65 3000 70 1000 PU Kontrol Genangan Air

  CKP

  3.5 Program Pembangunan Saluran drainase/gorong-gorong Memperlancar saluran 45.09 % 50 4650 60 5000 65 6000 72 6500 80 7500 PU air kotor dan

  CKP menghindari penyakit dari air limbah penduduk

  3.13 Program Penyediaan dan Pengelolaan air baku Penyediaan air bersih 22 % 30 8554 40 12000 50 12000 55 15000 60 1500 PU kepada masyarakat

  CKP

  3.15 Program Pengembangan Kinera Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Peningkatan 25 % 30 4171 35 5000 40 6000 45 6000 55 1000 PU ketersediaan air bersih

  CKP di masyarakat

  3.16 Program Pembangunan Infrastruktur perdesaan Ketersediaan 40 % 60 6017 65 20000 75 40000 85 40000 95 4000 PU infrastruktur sesuai

  7 CKP kebutuhan masyarakat Tersedianya data pasar % 20 1631 40 450 60 500 80 550 100 575 BPPK yang akurat

  25 OKI Tersedianya pasar 20 % 35 4700 56 2500 70 2500 90 3000 100 1500 BPPK yang memadai berupa

  OKI kios/los pasar Tersedianya akses bagi % 20 700 20 750 20 800 20 850 20 1000 BPPK masyarakat menuju

  OKI pasar

9 Lingkungan Hidup

9.1 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

  Persentase 90 %

  90

  90

  90

  90

  90

  90 BPPK Penanganan Sampah OKI Rata-rata produksi

  45 %

  45

  45

  45

  45

  45 BPPK

  III-12 RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017-2021 Kabupaten Ogan Komering Ilir sampah yang tidak

  OKI terangkut per hari Terangkutnya sampah % 2 6000 2 6250 2 6500 2 6750 BPPK di Kecamatan

  OKI Tersedianya data % 5.5 1500 16.5 1750 22 2000 22 2300 BPPK produksi sampah di

  OKI Kab.OKI Tersedianya sarana 100 % 100 135 100 200 100 250 100 300 100 350 BPPK kebersihan

  OKI

9.11 Program Pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH)

  Persentase jumlah 50 % 50 450 60 680 70 700 75 740 80 790 BLH ruang terbuka hijau OKI dengan jumlah taman yang ada di Kota Kayuagung dalam setahun

  III-13 RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017-2021 Kabupaten Ogan Komering Ilir

3.2. Rencana Strategis Infrastruktur Bidang Cipta Karya

  Pada sub Bab ini rencana strategis infrastruktur bidang cipta karya meliputi, bidang pengambangan permukiman (bangkim), penataan bangunan dan lingkungan (PBL), air minum dan bidang sanitasi. Adapun secara lebih rinci dapat dilihat dari beberapa dokumen perencanaan bidang cipta karya yang sidah disusun yakni:

3.2.1. Rencana Kawasan Permukiman (RKP)

  Rencana Kawasan Permukiman (RKP) merupakan dokumen rencana pengembangan permukiman untuk Kabupaten/Kota. Sampai saat ini Kabupaten Ogan Komering Ilir belum menyusun dokumen RKP. Pada tahun 2016 ini dengan bantuan dari Satuan Kerja Pengembangan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan, sedang menyusun dokumen Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan (RP2KPKP).

  3.2.1.1. Visi dan Misi Pengembangan Kawasan Permukiman

  Belum ditetapkan Visi dan Misi pengembangan kawasan permukiman

  3.2.1.2. Penetapan Kawasan Permukiman Prioritas

  Penetapan kawasan permukiman prioritas dilakukan untuk kawasan permukiman kumuh perkotaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir yang sudah ditetapkan lokasinya pada tahun 2015 melalui Surat Keputusan Bupati Ogan Komering Ilir Nomor 62/KEP/BAPPEDA/2015. Berdasarkan surat keputusan Bupati dimaksud, ada 7 (tujuh) lokasi kawasan kumuh perkotaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan luas total 153 hektar. Adapun kawasan kumuh perkotaan dimaksud adalah:

  1. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Jejawi (Kota Jejawi) seluas 26 hektar;

  2. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Lempuing (Kota Tugumulyo) seluas 8 hektar;

  3. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Pampangan (Kota Pampangan) seluas 8 hektar;

  4. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Pedamaran (Kota Pedamaran) seluas 68 hektar;

  III-14 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  5. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Sirah Pulau Padang (Kota SP. Padang) seluas 13 hektar;

  6. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Tulung Selapan (Kota Tulung Selapan seluas 23 hektar;

  7. Kawasan kumuh permukiman di Ibukota Kecamatan Kayuagung sekaligus Ibukota Kabupaten Ogan Komering Ilir seluas 7 hektar;

  Dalam rangka pengembangan permukiman di Kabupaten Ogan Komering Ilir, diprioritaskan pada kawasan kumuh perkotaan khususnya di ibukota kabupaten dalam hal ini Kota Kayuagung dan ibukota-ibukota kecamatan. Sesuai dengan keputusan Bupati Ogan Komering Ilir dimaksud, ibukota kecamatan yang diprioritaskan untuk penanganan kawasan kumuh adalah di:

  1. Ibukota Kecamatan Jejawi (Desa Jejawi dan Desa Air Itam);

  2. Ibukota Kecamatan Sirah Pulau Padang (Desa Terate, SP. Padang, Serang Menang dan Desa Terusan Menang);

  3. Ibukota Kecamatan Pampangan (Desa Pampangan);

  4. Ibukota Kecamatan Pedamaran (Desa Pedamaran 1, Pedamaran 2, Pedamaran 3, Pedamaran 4, Pedamaran 5, Pedamaran 6, Menang Raya dan Desa Lebuh Rarak);

  5. Ibukota Kecamatan Tulung Selapan (Desa Tulung Selapan Ulu, Kelurahan Tulung Selapan Ilir);

  6. Ibukota Kecamatan Lempuing (Desa Tugumulyo, Tuguagung, Tugujaya dan Desa Bumiagung)

  7. Ibukota Kecamatan Kayuagung sekaligus Ibukota Kabupaten Ogan Komering Ilir (Kota Kayuagung) meliputi: Kelurahan Kayuagung Asli, Perigi, Kedaton, Kotaraya, Sukadana, Paku, Mangunjaya, Sidakersa, Jua-Jua, Cintaraja, dan Kelurahan Tanjung Rancing serta Desa Celikah.

  Berdasarkan laporan dalam rangka penyusunan RP2KPKP Kabupaten Ogan Komering Ilir luas wilayah kumuh di 7 (tujuh) kawasan permukiman kumuh perkotaan yang seluas 153 hektar setelah dilakukan identifikasi dan verifikasi di lapangan, luas kawasan kumuh perkotaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir menjadi seluas 143,83. hektar. Masukan dari Pokjanis penyusunan RP2KPKP

  III-15 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Kabupaten Ogan Komering llir, telah menambahkan Ibukota Kecamatan Cengal sebagai kawasan kumuh perkotaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Adapun lokasi dan luas kawasan permukiman kumuh setelah dilakukan verifikasi dan identifikasi terhadap Surat Keputusan Bupati Ogan Komering Ilir Nomor 62/KEP/BAPPEDA/2015 adalah: 1. Kec. Jejawi 23 ha; 2. Kec. Tulung Selapan 29,37 ha; 3. Kec. Kota Kayuagung 9,23 ha; 4. Kec. Pedamaran 34,62 ha; 5. Kec. Pampangan 5,46 ha; 6. Kec. SP. Padang 14,08 ha; 7. Kec. Lempuing 7,72 ha; Kec. Cengal 20,35 ha. Total 143,83 Ha.

  Skala prioritas penanganan kawasan kumuh di Kabupaten Ogan Komering Ilir berdasarkan dokumen RP2KPKP adalah: 1. Kec. Jejawi meliputi Desa Jejawi; 2. Kec. Tulung Selapan meliputi Desa Tulung Selapan Ulu dan Kelurahan Tulung Selapan Ilir; 3. Kec. Kota Kayuagung meliputi Kel. Cintaraja dan Kel. Mangunjaya; 4. Kec. Lempuing meliputi Desa Tugumulyo; 5. Ke.

  Pedamaran meliputi Desa Pedamaran 1 sampai dengan Desa Pedamaran 6, Desa Menang Raya dan Desa Lebuh Rarak; 6. Kec. SP. Padang meliputi Desa Terate; Desa SP. Padang; Desa Terusan Menang; 7. Kec. Pampangan meliputi Desa Pampangan; Kec. Cengal meliputi Desa Cengal.

  3.2.1.3. Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan

  Permukiman Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Konsep rencana pembangunan dan pengembangan kawasan permukiman Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk lima tahun ke depan adalah dalam rangka menindaklanjuti program 100

• – 0 – 100, (100% terlayani air minum layak, 0% tanpa kawasan kumuh, 100% terlayani sanitasi layak). Dalam penyusunan dokumen RP2KPKP Kabupaten Ogan Komering Ilir dilakukan untuk meniadakan kawasan kumuh di perkotaan (0%). Adapun kawasan kumuh perkotaan diidentifikasi berdasarkan penetapan kawasan permukiman kumuh yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati Ogan Komering Ilir Nomor 62/KEP/BAPPEDA/2015.

  Rencana pembangunan dan pengembangan kawasan kumuh di perkotaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir, yang tertuang di dalam dokumen RP2KPKP dilakukan melalui pemutakhiran kawasan kumuh perkotaan dengan melakukan verifikasi kawasan kumuh yang telah ditetapkan. Hasil dari verifikasi

  III-16 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  dan identifikasi kawasan kumuh perkotaan diperoleh perubahan luas kawasan kumuh dari 153 hektar (seusai SK Bupati OKI) menjadi seluas 124,99 hektar.

  Adapun rencana aksi pembangunan dan pengembangan kawasan kumuh perkotaan disesuaikan dengan melihat kondisi fisik dan permasalahan di masing-masing lingkungan permukiman. Identifikasi penyebab kekumuhan menjadi dasar dalam upaya mengatasi kekumuhan. Adapun penyebab kekumuhan berlainan antara kawasan kumuh yang satu dengan yang lainnya dengan demikian penanganan dari masing-masing kawasan kumuh juga berlainan. Hasil rekapitulasi kawasan kumuh diklasifikasikan berdasarkan berat tidaknya tingkat kekumuhan dan rekomendasi penanganan kawasan kumuh dapat dilihat pada Tabel 3.3.

Tabel 3.3. Rekapitulasi Klasifikasi Kawasan Kumuh dan Rekomendasi Penanganannya di Kabupaten Ogan Komering Ilir

  No Kawasan Klasifikasi Rekomendasi Kumuh

  1 Jejawi Lokasi kumuh berat,  Penyiapan lahan dengan  Pembangunan kembali pertimbangan lain bangunan hunian tinggi dan status  Pembangunan/penyediaan lahan tidak legal infrastruktur permukiman  Pembangunan/penyediaan proteksi kebakaran

  2 Tulung Merupakan lokasi  Penyiapan lahan Selapan kumuh sedang,  Pembangunan kembali dengan bangunan hunian pertimbangan lain  Pembangunan/penyediaan tinggi, dan status infrastruktur permukiman lahan tidak legal

   Pembangunan/penyediaan proteksi kebakaran

  3 Kayuagung Merupakan lokasi  Penyiapan lahan kumuh berat, dengan  Peningkatan kapasitas pertimbangan lain bangunan hunian sedang, dan status  Peningkatan kapasitas lahan legal infrastruktur permukiman  Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran

  4 Lempuing Merupakan lokasi  Penyiapan lahan kumuh berat, dengan  Peningkatan kapasitas pertimbangan lain bangunan hunian sedang, dan status  Peningkatan kapasitas lahan legal infrastruktur permukiman  Peningkatan kapasitas proteksi

  III-17

  III-18 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  kebakaran

  5 SP. Padang Merupakan lokasi kumuh berat, dengan pertimbangan lain sedang, dan status lahan legal

   Penyiapan lahan  Peningkatan kapasitas bangunan hunian  Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman  Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran

  6 Pedamaran Merupakan lokasi kumuh sedang, dengan pertimbangan lain rendah, dan status lahan legal

   Penyiapan lahan  Peningkatan kapasitas bangunan hunian  Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman  Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran

  7 Pampangan Merupakan lokasi kumuh berat, dengan pertimbangan lain sedang, dan status lahan legal

   Penyiapan lahan  Peningkatan kapasitas bangunan hunian  Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman  Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran

3.2.2. Rencana Induk Penyediaan Air Minum (RISPAM)

  Rencana Induk Penyediaan Air Minum (RISPAM) Kabupaten Ogan Komering Ilir sudah pernah disusun untuk tahun 2013-2033, difasilitasi oleh Satker Pengembangan Pengelolaan Air Minum Provinsi Sumatera Selatan.

  Pada tahun 2015 dillakukan revisi dan diharapkan pada tahun 2016 Review RISPAM Kabupaten Ogan Komering Ilir 2015-2035 dapat diselesaikan.

  Pada dasarnya konsep rencana pengembangan penyediaan air minum di Kabupaten Ogan Komering Ilir dalam jangka panjang diarahkan pada sistem penyediaan air minum (SPAM) ibukota kecamatan/ibukota kabupaten (IKK) dan SPAM Perdesaan. SPAM IKK dikelola langsung oleh perusahaan daerah dalam hal ini PDAM Tirta Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir, sementara itu untuk SPAM Perdesaan dikelola oleh Badan Pengelola Sarana Prasarana Air Minum dan Sanitasi (BP SPAMS) yang dibentuk di masing-masing desa.

3.2.2.1. Kondisi SPAM di Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Sampai saat ini SPAM IKK yang dikelola oleh PDAM Tirta Agung meliputi ibukota kabupaten Kota Kayuagung dan beberapa ibukota kecamatan, secara

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

  lebih rinci kondisi SPAM IKK di Kabupaten Ogan Komering Ilir dapat dilihat pada

Tabel 3.4. Sementara itu kondisi SPAM Perdesaan sampai dengan tahun 2015 yang dibangun melalui Program Pamsimas meliputi: 1. SPAM Perdesaan di 13

  (tiga belas) desa di Kecamatan Lempuing; 2. SPAM Perdesaan di 9 (Sembilan) desa di Kecamatan Lempuing Jaya; 3. SPAM Perdesaan di 13 (tiga belas) desa di Kecamatan Mesuji; 4. SPAM Perdesaan di 19 (Sembilan Belas) desa di Kecamatan Mesuji Makmur; 5. SPAM Perdesaan di 13 (tiga belas) desa di Kecamatan Mesuji Raya; 6. SPAM Perdesaan di 4 (empat) desa di Kecamatan Tulung Selapan; 7. SPAM Perdesaan di 3(tiga) desa di Kecamatan Pedamaran; 8. SPAM Perdesaan di 4 (empat) desa di Kecamatan Pedamaran Timur; 9. SPAM Perdesaan di 9 (Sembilan) desa di Kecamatan Tanjung Lubuk; 10. SPAM Perdesaan di 6 (enam) desa di Kecamatan Teluk Gelam; 11. SPAM Perdesaan di 6 (enam) desa di Kecamatan jejawi; 12. SPAM Perdesaan di 3 (tiga) desa di Kecamatan Pampangan; 13. SPAM Perdesaan di 5 (lima) desa di Kecamatan Pangkalan Lampam.

  Disamping melalui Program Pamsimas, SPAM Perdesaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir juga dibangun melalui Dana DAK dan APBD. Sampai dengan tahun 2015 SPAM Perdesaan baik berupa jaringan perpipaan (JP) maupun bukan jaringan perpipaan (BJP) dengan sumber air baku air tanah (sumur bor) sebanyak 138 unit sumur bor tersebar di 18 (delapan belas) kecamatan.

  III-19

  III-20 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  2

  12 Lempuing/Tebing Suluh 60 1.892.160 - - - - - - - -

  11 Pampangan/Kandis 60 1.892.160 - - - - - 1 1.000 -

  10 SP.Padang/Bungin Tinggi 20 630.720 - - - - - - - -

  2

  9 Pampangan/ Pampangan

5 157.680 - 157.680 36.784 120.894 33.043

1 150

  2

  8 Jejawi/Jejawi

10 315.360 - 315.360 254.989 60.371 215.017

1 150

  2

  50

  1

  7 SP.Padang /Terate

10 315.360 - 315.360 245.435 69.923 206.718

  2

  6 Lempuing/ Tugumulyo

5 157.680 - 157.680 25.165 132.515 21.820

1 150

  50

  RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017-2021

  1

  5 Tanjung Lubuk/Pangarayan

5 157.680 - 157.680 52.552 105.128 45.969

  2

  4 Teluk Gelam/Sugih Waras

5 157.680 - 157.680 27.359 130.321 22.844

1 100

  4

  3 Pedamaran/Srinanti

50 1.576.800 630.720 946.080 221.520 724.560 178.083

1 750

  3

  2 Kayuagung 2/ Cintaraja

10 315.360 215360 235.020 80.340 89.113

1 300

  4

  1 Kayuagung 1/ Kayuagung Asli

40 1.261.440 315.360 940.080 705.060 235.020 266.526

1 600

  Produksi (m3) Kapasitas Menganggur (m3) Volume Distribusi (m3) Jumlah Unit Reservior Kapasitas Reservoir (m3) Jam Distribusi (jam)

  

Kapasitas

Produksi Riil

(m3)

Volume

Tabel 3.4. Kondisi SPAM IKK di Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2015 No SPAM IKK Kapasitas Terpasang (l/dt) Terman faatkan (l/dt) Tidak Terman faatkan (l/dt)

  Sumber : PDAM Tirta Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Kabupaten Ogan Komering Ilir

  Pada saat ini pelayanan SPAM IKK yang sudah dibangun adalah untuk kelurahan/desa sebagai berikut:

  1. SPAM IKK Kayuagung 1 (Kayuagung Asli/intake Sungai Komering) dan 2 (Cintaraja/Sumur Bor) untuk melayani kawasan Kota Kayuagung yang meliputi Kelurahan Kayuagung Asli, Perigi, Kedaton, Kota Raya, Sukadana, Paku, Mangunjaya, Jua-Jua, Sidakersa, Cinta Raja, Tanjung Rancing dan Desa Celikah (10 kelurahan, 1 desa);

  2. SPAM IKK Pedamaran (Srinanti/intake Sungai Komering) untuk melayani desa-desa di Kecamatan Kayuagung, Pedamaran dan Kecamatan Teluk Gelam yakni: Desa Srinanti, Sukadamai, Sukaraja (Kec. Pedamaran); Desa Buluh Cawang, Lubuk Dalam, Banding Anyar, Anyar, dan Desa Muara Baru (Kec. Kayuagung); Desa Ulak Ketapang, Talang Pangeran, dan Desa Sriguna Kec. Teluk Gelam).

  3. SPAM IKK Teluk Gelam (Sugih Waras/Sumur Bor) untuk melayani Kelurahan Tanjung Lubuk (Kec. Tanjung Lubuk) dan Desa Sugih Waras (Kec. Teluk Gelam);

  4. SPAM IKK Tanjung Lubuk (Pangarayan/Sumur Bor) untuk melayani Desa Pangarayan, Sukarame dan Desa Pulau Gemantung (Kec. Tanjung Lubuk);

  5. SPAM IKK Lempuing (Tugumulyo/Sumur Bor) untuk melayani Desa Tugumulyo;

  6. SPAM IKK SP. Padang (Terate/intake Sungai Komering) untuk melayani Desa Terate, SP. Padang, Serdang Menang, dan Desa Terusan Menang (Kec. SP. Padang);

  7. SPAM IKK Jejawi (Jejawi/intake Sungai Komering) untuk melayani Desa Jejawi, Karang Agung, Bubusan dan Desa Air Itam (Kec. Jejawi); 8. SPAM IKK Pampangan (Sumur Bor) untuk melayani Desa Pampangan.

  9. SPAM IKK SP. Padang (Bungin Tinggi/intake Sungai Padang) untuk melayani Desa Serdang Menang, Bungin Tinggi, Penyandingan, Berkat, Belanti, Rengas Pitu, Pantai, Mangunjaya, Ulak Jermun, Awal Terusan dan Desa Sukaraja, (Kec. SP. Padang); Desa Bubusan (Kec. Jejawi);

  10. SPAM IKK Pampangan (Kandis/intake Sungai Padang) untuk melayani Desa Tapus, Ulak Depati, Kandis, Keman, Keman Baru, Sepang, Ulak Kemang Baru, Ulak Pianggu, dan Desa Pulau Layang;

  11. SPAM IKK Lempuing (Tebing Suluh/intake Sungai Lempuing) untuk

  III-21 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  melayani Desa Tebing Suluh, Cahaya Maju, Bumi Agung, Tugumulyo, Tuguagung, Tugujaya, Sindang Sari, Sumber Agung, Bumiarjo Makmur (Kecamatan Lempuing); Desa Lubuk Seberuk, Desa Lubuk Makmur (Kec.

  Lempuing Jaya).

3.2.2.2. Rencana Pengembangan SPAM di Kabupaten Ogan Komering Ilir.

  Sistem pelayanan penyediaan air minum (SPAM) di Kabupaten Ogan Komering Ilir direncanakan dengan sistem zonasi berupa blok-blok pelayanan yang disesuaikan dengan RTRW Kabupaten Ogan Komering Ilir, topografi, sebaran penduduk, serta peruntukan kawasan. SPAM Kabupaten Ogan Komering Ilir tentu saja tidak dapat diakomodasi dengan hanya dengan system jaringan perpipaan (JP), namun harus juga diterapkan dengan sistem Bukan jaringan perpipaan (BJP) dikarenakan secara teknis ada daerah-daerah yang tidak memungkinkan untuk dilalui jaringan perpipaan.

  Rencana sistem pelayanan air minum (SPAM) di Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk 20 (dua puluh) tahun ke depan, disamping melakukan optimalisasi terhadap SPAM yang sudah ada, juga melakukan pembangunan baru SPAM baik SPAM IKK maupun SPAM Perdesaan. Selain dari pada itu aspek non fisik seperti perkuatan kelembagaan dan peningkatan kualitas dan kuantitas SDM juga diperhatikan.

3.2.2.2.1. Strategi Pengembangan Sistem Pelayanan Air Minum

  Strategi pengembangan sistem pelayanan air minum di Kabupaten Ogan Komering Ilir meliputi strategi jangka menengah selama 5 (lima) tahun dari tahun 2015 sampai dengan tahun2020, dan strategi jangka panjang selama 20 (dua puluh) tahun dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2035. Strategi jangka penjang dilakukan melalui identifikasi zone-zone kawasan yang akan dilayani (zone pelayanan), sedangkan strategi jangka menengah dilakukan melalui pembagian dua tahap pelaksanaan pembangunan.

  Pembagian dua tahap pembangunan dimaksud adalah: 1. Strategi Jangka Menengah Tahap I (2015-2020); 2. Strategi Jangka Menengah Tahap II (2021- 2035). Adapun dalam strategi jangka menengah dimaksud meliputi: 1. Rencana pembangunan SPAM baru; 2. Rencana optimalisasi dan pengembangan SPAM

  III-22 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  yang sudah dibangun; 3. Perkuatan kelembagaan pengelola pelayanan air minum.

3.2.2.2.2. Strategi Jangka Panjang (2015-2035)

  Strategi pengembangan pelayanan air minum di Kabupaten Ogan Komering Ilir jangka panjang dilakukan dengan menetapkan zone-zone pelayanan air minum. Zone-zone pelayanan ini menunjukkan sebaran jenis-jenis pelayanan air minum terkait dengan rencana pembangunan, optimalisasi dan pengembangan SPAM IKK/SPAM IKKab. dan SPAM Perdesaan, yang mencakup seluruh wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir. Adapun secara lebih rinci penetapan zone-zone pelayanan air minum dimaksud adalah sebagai berikut: A. Zone Pelayanan I.

  Zone ini secara topografis berada di wilayah dataran yang relative lebih tinggi (kering) berada di bagian sebelah Barat, tidak berbatasan dengan laut, sumber air baku (Sungai, Air Tanah) cukup bagus baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Merupakan kawasan yang dilalui jalan poros utama atau jalan arteri baik yang berstatus jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten, dan jalan lokal. Kawasan ini meliputi desa-desa atau kelurahan yang ditetapkan sebagai ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan, serta desa-desa yang kawasan permukimannya yang dilalui jalan poros atau jalan arteri yang memungkinkan dilalui jaringan pipa transmisi dan jaringan pipa distribusi. Pada zone pelayanan I, pelayanan air minum akan dilakukan oleh perusahaan daerah air minum (PDAM) melalui SPAM jaringan perpipaan (JP).

  B. Zone Pelayanan II.

  Zone ini secara topografis dan sumber air baku sama dengan Zone pelayanan I, yang membedakan hanya pada akses jalan darat dimana kawasan atau desa-desanya tidak dilalui jalan arteri atau jalan poros utama sehingga tidak memungkinkan dilalui jaringan pipa transmisi dari SPAM JP PDAM. Pada zone pelayanan II, pelayanan air minum akan dilakukan oleh Badan Pengelola SPAM (BPSPAM) desa bersangkutan melalui SPAM Perdesaan baik berupa jaringan perpipaan (JP) maupun bukan jaringan perpipaan (BJP).

  C. Zone Pelayanan III.

  Zone ini secara topografis berada di wilayah yang relatif lebih rendah atau

  III-23 Kabupaten Ogan Komering Ilir

  wilayah perairan, berbatasan dengan laut (kawasan pesisir Pantai Timur), akses jalan darat relatif lebih sulit. Kawasan ini tidak memungkinkan dilalui jaringan pipa transmisi PDAM dari sumber air baku yang ada. Kualitas air baku (Sungai, Air Tanah) tidak memungkinkan untuk dikonsumsi. Pengembangan pelayanan air minum di kawasan ini memerlukan program khusus daerah rawan air.

3.2.2.2.3. Strategi Jangka Menengah Tahap I (2015-2020)

  Strategi jangka menengah tahap I terkait dengan sistem pelayanan air minum di Kabupaten Ogan Komering Ilir, dilakukan dengan: 1. Rencana optimalisasi dan pengembangan SPAM yang sudah ada; 2. Rencana pembangunan SPAM baru; dan 3. Rencana perkuatan lembaga pelayanan.

A. Rencana Optimalisasi dan Pengembangan SPAM yang Ada

  Rencana optimalisasi dan pengembangan SPAM baik SPAM IKK yang dikelola PDAM maupun SPAM Perdesaan yang dikelola oleh BPSPAM, dilakukan dalam rangka pemanfaatan SPAM yang sudah ada secara optimal dan berkelanjutan dalam rangka pelayanan air minum. Program optimalisasi dan pengembangan SPAM IKK di Kabupaten Ogan Komering Ilir meliputi SPAM IKK dengan sumber air baku berupa air permukaan (sungai) dan sumber baku berupa air tanah.

  Rencana optimalisasi dan pengembangan SPAM IKK/IKKab. Di Kabupaten Ogan Komering Ilir dari SPAM IKK yang bersumber air baku air permukaan atau air sungai meliputi:

  1. SPAM IKK Terate Kecamatan Sirah Pulau Padang;

  Kapasitas terpasang sebesar 10 liter/detik. Rencana optimalisasi dan pengembangan SPAM IKK Terate berupa:  Perbaikan dan pemeliharaan IPA dan Intake;  Pembangunan jaringan pipa distribusi baru; dan  Pembangunan sambungan rumah (SR) baru sebanyak 100 SR.

  2. SPAM IKKab. Kayuagung Asli/Danau Teloko Kecamatan Kota Kayuagung;

  Kapasitas terpasang sebesar 40 liter/detik. Rencana optimalisasi dan

  III-24 Kabupaten Ogan Komering Ilir