Wahyu Setyono F3609070

(1)

commit to user

PROSES TRANSAKSI DEPOSITO

PT. BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906, Tbk

(BANK SAUDARA CABANG SOLO)

Tugas Akhir

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Persyaratan Guna

Mencapai Gelar Ahli Madya Pada Program D-3 Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh : Wahyu Setyono

F3609070

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2012


(2)

(3)

(4)

commit to user

MOTTO

“Jangan menjadi pohon kaku yang mudah patah. Jadilah bambu yang mampu bertahan melengkung melawan terpaan angin.”(Bruce Lee, Aktor Laga Kungfu).

“Memberikan yang terbaik, agar memperoleh hasil yang terbaik pula.”(penulis).


(5)

commit to user

HALAMAN PERSEMBAHAN

Tugas Akhir ini penulis persembahkan untuk:

1. Allah SWT.Yang selalu memberikan ridho, dan barokahnya

2. Ayah dan Ibu yang selalu mendukung, memberi doa dan kasih sayang.

3. Teman-teman kuliah DIII Keuangan dan Perbankan angkatan 2009 Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Sahabat-sahabatku tersayang yang selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada penulis khususnya teman-teman kontrakan perum solo elok.

5. Refita yang telah dengan setia dalam suka maupun duka menemani penulis.

6. Pimpinan, Wakil, Staf, Ob, Driver, dan lainnya yang bersangkutan di Bank Saudara Cab. Solo terima kasih telah diberikan kesempatan kepada penulis untuk magang di Bank Saudara.

7. Bapak Johadi SE, selaku pembimbing akademik dari semester pertama sampai terakhir terima kasih atas bimbinganya selama ini.

8. Bapak ibu pengajar prodi D3 Keuangan dan Perbankan


(6)

commit to user

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur Penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan anugerah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir yang berjudul “PROSES TRANSAKSI DEPOSITO PT. BANK HIMPUNAN SAUDARA

1906,Tbk (BANK SAUDARA CABANG SOLO)”. Penulisan Tugas Akhir ini guna memenuhi

persyaratan untuk memperoleh gelar Ahli Madya Keuangan dan Perbankan pada Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis menyadari masih kurang dan jauh dari sempurna karena keterbatasan dan kemampuan yang penulis miliki. Penulisan Tugas Akhir ini tidak akan bisa berhasil dengan baik tanpa adanya bantuan dan kerjasama dari banyak pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Wisnu Untoro. M.S, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.

2. Bapak Drs. Kresno Sarosa Pribadi. M.Si, selaku ketua program Diploma III Keuangan dan Perbankan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Dosen pembimbing kami Bapak Drs. Kresno Sarosa Pribadi. M.Si yang telah meluangkan waktu dan pikiran dalam memberikan bimbingan dan pengarahan selama penulisan Tugas Akhir ini.

4. Kepada Bapak Johadi SE. Terimakasih Atas bimbingannya dari semester pertama sampai akhir.


(7)

commit to user

5. Seluruh Bapak/Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret, semoga ilmu yang didapat penulis dapat menjadi berkah dan bermanfaat untuk hidup dan masa depan.

6. Bapak Abduracman Hadi selaku pimpinan dan Ibu Yuliana selaku staff Sumber Daya Manusia PT. Bank Himpunan Saudara 1906.Tbk Cab. Solo, yang telah berkenan memberikan ijin bagi penulis untuk melakukan kegiatan magang dan penelitian.

7. Seluruh Staff pada PT. Bank Himpunan Saudara 1906.Tbk Cab. Solo yang telah membantu memberikan kesempatan bagi penulis dalam pencarian data-data yang dibutuhkan dan dalam membimbing dalam pelaksanaan magang kerja sehingga berjalan dengan lancar.

8. Keluarga penulis yang telah memberikan kasih sayang dan dukungan baik spiritual maupun material dalam pembuatan Tugas Akhir ini.

9. Sahabat-sahabatku kotrakan Solo Elok, terimakasih atas dukungan, motivasi dan persahabatan yang telah kalian berikan. Semoga ikatan persahabatan kita tetap terjaga. 10. Teman-teman kuliah Prodi D III keuangam dan perbankan angkatan 2009 serta

teman-teman kost sinabung yang banyak memberikan semangat dan motivasi. 11.Buat Revita makasih atas motivasi, dukungan,dan kesetianya.

12.Semua pihak yang telah membantu Penulis dalam proses penulisan Tugas Akhir ini baik bantuan yang bersifat fisik maupun spiritual yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat Penulis


(8)

commit to user

harapkan untuk kesempurnaan Tugas Akhir ini. Akhir kata, Penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Surakarta Penulis


(9)

commit to user

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN ABSTRAKSI ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang ... 1

B.Rumusan Masalah ... 4

C.Tujuan Penelitian ... 4

D.Manfaat Penelitian ... 5

E.Metode Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

A.Pengertian Bank ... 8


(10)

commit to user

C.Karakteristik Deposito ... 11

D.Ketentuan Umum Deposito ... 13

E.Jenis Deposito ... 15

F.Syarat Pembukaan Deposito ... 18

G.Pembayaran Bunga Deposito ... 19

BAB III PEMBAHASAN ... 21

A.Gambaran Umum Perusahaan ... 21

B.Sejarah PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk ... 21

C.Visi Misi PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk ... 25

D.Motto PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk ... 26

E.Logo PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk ... 27

F.Produk PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk ... 28

G.Struktur Organisasi ... 41

H.Pembahasan ... 54

I.Ketentuan Umum Tentang Deposito ... 54

J.Proses Transaksi Deposito ... 59

BAB IV PENUTUP ... 65

A.Kesimpulan ... 65

B.Saran ... 66

DAFTAR PUSTAKA ... 67 LAMPIRAN


(11)

commit to user

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1. Perbedaan Tabungan Harian Dengan Tabungan Saudara ... 32 3.2. Perbedaan Deposito Berjangka Dengan Sertifikat Deposito ... 35 3.3. Perbedaan Suku Bunga Simpanan Deposito ... 40


(12)

commit to user

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman


(13)

commit to user

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Pernyataan Tugas Akhir Lampiran 2. Laporan Magang Kerja Mahasiswa Lampiran 3. Nilai Magang Kerja

Lampiran 4. Surat Keterangan Selesai Magang Lampiran 5. Form Pembukaan Deposito Lampiran 6. Slip Setoran

Lampiran 7. Slip Penarikan Lampiran 8. Brosur-brosur


(14)

commit to user

ii

PROSES TRANSAKSI DEPOSITO PT. BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906, Tbk

(BANK SAUDARA CABANG SOLO)

Oleh Wahyu Setyono

F3609070

Deposito merupakan salah satu cara yang paling aman untuk berinvestasi dan merupakan salah satu penghimpunan yang paling banyak dari masyarakat, deposito sangat menguntungkan bagi bank maupun nasabah, deposito juga memiliki bunga yang tinggi

dibandingkan dengan suku bunga produk lainya. Tugas akhir ini bertujuan untuk: a) mengetahui tentang ketentuan umum deposito. b) proses transaksi deposito yang terdapat

dalam PT. Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk. cabang Solo.

Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan Tugas akhir ini adalah mengambil suatu obyek untuk di analisa. Data yang di peroleh dianalisa dengan 2 cara yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara langsung pada

bagian funding dan back office PT. Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk. Cab, Solo. Sumber

data selain dari laporan / publik PT. Bank Himpunan saudara 1906, Tbk.

Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa: a) bilyet deposito harus mencantumkan nama dan alamat deposan yang bersangkutan, bunga yang diperoleh dapat dibayarkan secara tunai maupun non tunai. perpanjangan deposito menggunakan 2 cara yaitu biasa dan sistem ARO. b) mengisi dan menandatangani formulir aplikasi pembukaan rekening dan setoran deposito, foto copy identitas diri, menyetor dana secara tunai, dengan cek / bilyet giro bank, atau warkat kliring bank lain sesuai dengan jumlah nominal deposito yang dibuka

Saran berdasarkan hasil penelitian ini adalah: a) PT. Bank Himpunan Saudara Tbk.cabang Solo adalah Memberikan keterangan kepada nasabah agar lebih mengetahui tentang cara, proses transaksi deposito secara menyeluruh. b) Memberikan proses pelayanan yang prima, cepat, tepat, dan akuarat agar nasabah / deposan memiliki rasa percaya,dan nyaman terhadap PT. Bank Himpunan saudara 1906, Tbk.


(15)

commit to user

iii

DEPOSIT TRANSACTION PROCESS PT.BANK HIMPUNAN SAUDARA, 1906 Tbk.

(BANK SAUDARA SOLO)

Oleh Wahyu Setyono

F3609070

Deposit is one of the safest ways to invest and is one of the most collection of people, very profitable for the bank deposits and customers, deposits also have high interest rates compared to other products. This thesis aims to: a) know about the general provisions of the deposit. b) the deposit transaction contained in the PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Solo).

The research method used in the preparation of this final task is to take an object for analysis. The data obtained were analyzed by two methods, namely the primary data and secondary data. Primary data obtained by direct interview at the funding and back office PT. Himpunan Saudara 1906, Tbk Kc Solo. Data sources other than the report public/ PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk Kc Solo.

Based on the research can be concluded that: a) bilyet deposit must include the name and address of the depositor is concerned, the interest earned can be paid in cash or non cash. extension of deposits using two methods, namely ordinary and ARO system. b) fill out and sign the application form and deposit account opening deposit, a copy of your ID and deposit the funds in cash, by check/bank demand deposit or other bank clearing slips according to the nominal amount of deposits that are opened.

Advice based on the results of this study were: a) PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk Kc Solo is to provide information to customers more aware of ways, the whole transaction deposits. b) Provide the excellent service, fast, precise, and akuarat to customers / depositors have confidence, and comfort to the PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk Kc Solo.


(16)

commit to user

1 BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Lembaga keuangan merupakan lembaga yang bertindak sebagai lembaga yang menyediakan jasa keuangan bagi nasabahnya, fungsi dari lembaga keuangan ini menyediakan jasa sebagai perantara. Menurut pasal 1 undang-undang no.1 tahun 1998 tentang perbangkan adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Berdasarkan pengertian tersebut terdapat tiga aspek kegiatan dalam perbankan yang meliputi penghimpunan dana,penyaluran dana dan pemberian jasa bank. Kegiatan yang pokok dalam perbankan adalah menghimpun dana dan menyalurkan dana,sedangkan jasa perbankan hanya sebagai kegiatan pendukung dari bank.

Penghimpunan dana yang berasal dari masyarakat bisa dalam bentuk giro,tabungan,dan deposito. Untuk penyaluran dana yaitu dana yang berhasil dikumpulkan oleh bank dan disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman/kredit. Sedangkan pemberian jasa


(17)

commit to user

2 bank merupakan kegiatan pendukung dalam pemberian jasa pelayanan kepada para nasabahnya. Dana yang dihimpun dari masyarakat merupakan sumber terbesar yang paling diandalka oleh bank, dana merupakan persoalan utama dalam suatu lembaga keuangan.Dana yang berhasil dihimpun oleh bank dari masyarakat dapat berupa giro, tabungan, dan deposito. Deposito merupakan investasi yang aman dan memiliki guna yang tinggi dibandingkan dengan giro dan tabungan dengan begitu deposito merupakan penyumbang dana terbanyak dibandingakan dengan tabungan dan giro.Deposito merupakan investasi yang paling aman dan menguntungkan , karena deposito tidak mengenal resiko dalam sebuah investasi .

Deposito merupakan salah satu penghimpunan dana dari masyarakat, deposito sangat menguntungkan bagi bank dan nasabah karena nasabah yang menberikan dananya untuk deposito mendapatkan bunga sesuai dengan waktu perjanjian antara nasabah dengan bank , biasanya jangka waktu yang diberikan bank kepada nasabah terdiri dari jangka pendek sampai jangka panjang, yaitu 1,3,6,12,18,24 bulan.jangka pendek yaitu jangka waktu yang kurang dari satu tahun, dan jangka panjang yaitu lebih dari satu tahun. Suku bunga yang iberikan PT Bank Himpunana Saudara kepada nasabah sangat bervariasi tergantung kesepakatan antara bank dengan deposan, dengan rata-rata 6% pertahun dan mendapatkan cash back atau hadiah yang menarik.tergantung dari jangka waktu yang disepakati,semakin lama penyimpanan dana pada


(18)

commit to user

3 produk deposito semakin tinggi pula bunga yang diberikan kepada deposan.Dengan suku bunga yang bervariatif dan hadiah yang diberikan PT Bank Himpunan Saudara berharap dapat menarik minat masyarakat untuk mendapkan suntikan dana dari masyarakat sebanyak-banyaknya.

Struktur organisasinya PT Bank Himpunan Saudara memiliki Customer service yang juga bekerja untuk memperkenalkan dan memberikan informasi tentang deposito kepada nasabah yang ingin meletakkan dananya di bank tersebut, dan memiliki marketing funding yang bekerja menghimpun dana dari masyarakat selain itu juga memiliki tugas untuk melayani nasabah yang akan melakukan permohonan pembukaan rekening deposito serta melakukan pencairan dana deposito yang telah jatuh tempo. Adapun cara pembukaan deposito di PT bank Himpunan Saudara yaitu nasabah/ calon deposan yang akan meletakkan dananya di bank tersebut harus mengisi formulir apikasi yang telah disediakan bank dan foto copy identitas. Untuk pencairan deposito juga terdapat suatu aturan yang digunakan agar dapat terorganisir dengan baik antara deposan dengan bank.

penghimpunan dana dari masyarakat marketing funding dan customer service memiliki strategi untuk menarik nasabah agar mau menggunakan produk bank tersebut., strategi tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk pelayanan prima yang megutamakan kepuasan nasabah. Dalam penempatan deposito, deposan hanya bisa melakukan penarikan pada waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan atara deposan dan bank.


(19)

commit to user

4 Syarat lainnya adalah penempatan nominal minimal Rp 1.000.000,00 dan suku bunga sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan apabila deposan melakukan pencairan sebelum tanggal jatuh tempo dikenakan biaya penalthy sebesar 1% dari outstanding deposito. Besarnya bunga deposito dipengaruhi oleh tingkat kebutuhan dana suatu bank, keadaan pasar uang, dan adanya peraturan pemerintah, sehingga mempengaruhi bunga suatu bank setiap tahunnya.

Berdasarkan uraian tersebut, maka tugas akhir ini adalah: “Proses Transaksi Deposito pada PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dalam tugas akhir ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana Ketentuan Umum Deposito yang terdapat pada PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)?

2. Bagaimana proses transaksi deposito berjangka pada PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas penulis bertujuan untuk mengetahui:

1. Ketentuan Umum Deposito yang terdapat Pada PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)


(20)

commit to user

5

2. Proses transaksi deposito berjangka pada PT. Bank Himpunan Saudara

1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)

D. Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat pada :

1. Bagi penulis

a. Dapat mengaplikasikan ilmu yang di dapat di bangku kuliah ke dunia nyata.

b. Menambah pengetahuan, dan memperluas pengetahuan terhadap

permasalahan perekonomian khususnya di perbankan.

2. Bagi bank

a. Sebagai dasar pertimbangan dalam merencanakan permintaan

produk dari nasabah.

b. Membantu bank dalam menentukan jumlah nasabah yang

membutuhkan dana. 3. Bagi pihak lain

a. Sebagai referensi bacaan bagi pihak lain.

b. Dapat menambah pengetahuan tentang dunia perbankan dan dapat

dijadikan pembanding dalam penelitian selanjutnya.

E. Metode Penelitian

1. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dilakukan di bank SAUDARA yang beralamat di Jl. Ronggowarsito No. 53 Surakarta.


(21)

commit to user

6

2. Jenis dan Sumber Data

a. Jenis Data 1) Data Primer

Yaitu diperoleh langsung dari sumbernya dengan cara wawancara langsung pada bagian penyaluran tabungan beserta karyawan pada bank SAUDARA.

2)Data Sekunder

Yaitu data pendukung yang diperoleh dari sumber lain yang berkaitan dengan penelitian. Data ini diperoleh dari literature buku- buku maupun literature lainnya.

b. Metode Pengumpulan Data

1)Wawancara

Merupakan tehnik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung maupun tidak langsung yang dilakukan dengan tatap muka dengan pihak bank SAUDARA. Tehnik wawancara yang dilakukan secara

mendalam dengan maksud supaya informasi yang

dikumpulkan memiliki kedalaman yang cukup. Pertanyaan itu antara lain :

- Profil pada bank Saudara


(22)

commit to user

7 - Proses transaksi deposito

2)Observasi

Dalam penelitian ini, penulis melihat langsung mengenai kegiatan yang dilakukan oleh bank SAUDARA.


(23)

commit to user

8 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1. Pengertian Bank

Pengertian bank sebagai lembaga keuangan yang kegiatan

usahanya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan

menyalurkannya dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasa – jasa bank lainnya. Kasmir ( 2005:8) .

Menurut (UU No. 10 tahun 1998 perubahan atas UU No. 7 Tahun 1992). Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainya dalam rangka meningkatkan taraf hidup orang banyak.

Bank adalah suatu badan usaha yang kegiatan utamanya menerima simpanan dari masyarakat dan atau pihak lainya, kemudian mengalokasikan kembali untuk memperoleh keuntungan serta menyediakan jasa dalam lalu lintas pembayaran. (Subagio,dkk)

Bank adalah industri yang bergerak pada bidang kepercayaan yang menghubungkan debitur dan kreditur dana. (Rudy Tri Santoso)

Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan mengeluarkanya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. (UU No. 7/1992)


(24)

commit to user

9

2. Fungsi Bank

Berdasarkan fungsi di Indonesia hanya dikenal dua jenis bank yaitu:

a. Bank Umum

Adalah bank yang dapat melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan/atau berdasarkan Prinsip Syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

b. Bank Perkreditan Rakyat

Adalah bank yang dapat melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan/atau berdasarkan Prinsip Syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Sedangkan Bank Sentral di Indonesia bukan merupakan bank yang diatur dalam Undang-undang ini, tetapi ditetapkan secara tersendiri, hal ini mengingat fungsi, tugas dan peranan Bank Sentral yang merupakan lembaga otoritas moneter, serta melakukan pengawasan dan pembinaan bank.

3. Pengertian Deposito

Menurut undang – undang No. 10 tahun 1998 tentang perbankan, deposito adalah simpanan berjangka yang penarikanya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah dengan bank.

Penarikan deposito sesuai dengan perjanjian antara bank dengan


(25)

commit to user

10 disepakati.Deposito jangka waktu 1 bulan, artinya penarikan hanya dapat dilakukan setelah 1 bulan. Missalnya, deposito jangka waktu satu bulan ditempatkan pada tanggal 20 Juni 2009, maka deposito tersebut dapat di cairkan pada saat jatuh tempo, yaitu pada tanggal 20 Juli 2009.Ismail(2010:66)

Deposito merupakan kewajiban jangka pendek atau kewajiban jangka panjang. Jangka waktu deposito bervariasi , yaitu deposito yang jangka waktunya kurang dari ssatu tahun dan deposito yang jangka waktunya lebih dari satu tahun. Deposito dengan jangka waktu sampai dengan satu tahun akan diakui sebagai kewajiban jangka pendek, dan deposito dengan jangka aktu lebih dari satu tahun diakui sebagai kewajiban jangka panjang (Ismail, 2010 :66)

Beberapa keuntungan dari Deposito :

a. Tidak seperti tabungan biasa, setoran awal deposito lebih besar dibandingkan tabungan biasa.besarnya minimal tiap bank berbeda-beda tetapi rata-rata saat ini minimal Rp 1.000.000,-.

b. Bunga deposito. Deposito merupakan sarana investasi yang baik di bandingkan dengan tabungan, karena bunga deposito selalu lebih besar di bandingkan dengan bunga tabungan .

c. Memiliki resiko yang rendah. Deposito merupakan sarana investasi yang aman karena hamper tidak memiliki resiko

d. Biaya administrasi dan pajak. Tidak seperti giro atau tabungan yang dikenakan admistrasi bulanan, deposito tidak dikenakan


(26)

commit to user

11 administrasi bulanan, walaupun demikian pemotongan tetap ada yaitu sebesar pajak deposito dari perhitungan hasil bunga deposito itu saja dan tidak termasuk pokok.

e. Jangka waktu. Jangka waktu deposito bervariasi dari 1, 3, 6, 12 atau bahkan lebih,tergantung dari kesepakatan nasabah dengan bank. Dengan kesepakatan tersebut pihak bank maupun nasabah memiliki hak dan keajiban sendiri – sendiri, dengan kesepakatan tersebut nasabah juga tidak bisa menambah atau mengurangi jumlah saldo deposito hal tersebut tidak dapat dilakukan setiap saat. Dengan adanya jangka waktu tadi jika nasabah ingin mencairkan dana pada deposito tidak bisa dicairkan setiap saat,tetapi hanya pada saat jatuh tempon saja . Dengan demikian nasabah hanya bisa menambah ataupun mencairkan pada saat jatuh tempo saja.

f. Pencairan deposito. Pencairan deposito hanya bisa dilakukan pada saat jatuh tempo saja, apabila terpaksa dicairkan sebelum jatuh tempo biasanya bank akan memberikan penalty pada nasabah yang melakukan penarikan dana deposito yang belum jatuh tempo.

4. Karakteristik Deposito

Menurut Sri Dadi Wibowo (2009 :62-63)pada umumnya deposito memiliki karakteristik sebagai berikut :

a. Deposito diperuntukan nasabah perseorangan, badan usaha ataupun organisasi lainya


(27)

commit to user

12 b. Sebagai bukti kepemilikan deposito,bank akan menerbitkan bilyet deposito atas nama yang bersangkutan sehingga tidak dapat dipndahtangankan ataupun diperjual-belikan.

c. Dana yang disimpan dalam deposito dapat dalam valuta rupiah ataupun valuta asing ( USD,EURO,SGD,GBR,Yen dsb)

d. Minimal jumlah atau nilai yang nominal depositon ditentukan oleh bank yang bersangkutan.

e. Atas dana yang ditepatkan dalam depoosito akan diberikan bunga deposito, dengan ketentuan sebagai berikut:

f. Interest rate berdasarkan kesepakatan yang dicapaai oleh kedua belah pihak pada saat pembukaan deposito sesuai dengan jangka waktunya.

1) Perhitungan bunga deposito menggunakan simple interest. 2) Atas bunga deposito yang diterima nasabah oleh bank

dikenakan pajak penghasilan (Pph) sebesar 20% dari bunga deposito yang diberikan. Ketentuan ini berlaku untuk nomimal deposito lebih besar dari Rp 7.500.000,- sedangkan untuk nominal dibawah Rp 7.500.000,- tidak dikenakan pajak penghassilan (Pph).

3) Bunga deposito yang dibayarkan kepada nasabah oleh bank

dibukukan sebagai bunga deposito.

4) Bunga deposito dibayarkan kepada deposan sesuai dengan permintaanya yaitu setiap bulan pada hari jatuh tempo


(28)

commit to user

13 bunga,pada saat jatuh tempo deposito berjngka atau P+1 (principal plus interest) yaitu bu nga akan langsung menambah nominal deposito pada bulan berikutnya.

5. Ketentuan Umum Deposito

Deposito memiliki ketentuan umum yaitu sebagai berikut :

a. Diterbitan atas nama, artinya setiap penerbitan deposito harus diterbitkan bilyet deposito dengan mencantumkan nama dan alamat deposan yang bersangkutan.

b. Harus dapat dindahtangankan dengan cara cessie ,sesuai dengan passal 613 KUH perdata dapat dindahtangankan dengan

membuat akta otentik/ dibawah ftangan dengan

memberitahukan kepada bank.

c. Perhitungan dengan prinsip simple interest,dilakukan setelah satu bulan berjalan.bunga tersebut dapat dibayarkan dengan tunai,pemindahbukuan ke rekening giro, rekening tabungan deposan, atau ditranfer ke bank lain, sesuai permintaan yang dicantumkan pada formulir pembukaan deposito.

d. Sistem perpanjangan deposito. Untuk memperpanjang deposito

dapat digunakan dengan 2 cara :

1) Deposito dapat diperpanjang secara biasa, yaitu setiap tanggal jatuh tempo deposan dating ke bank dengan membawa bilyet asli deposito menemui petugas deposito (customer service)


(29)

commit to user

14

2) Deposito yang di perpanjanaag secara otomatis ( automatic roll over / ARO) yaitu setiap tanggal jatuh

tempo secara otomatis deposito tersebut diperpanjang oleh bank. Apabila deposito akan di perpanjang otomatis, maka deposan telah memberi tahu kepada customer servise bank deengan cara mengisi pilihan ARO pada formulir pembukaan deposito pada waktu pertama kali membuka rekening deposito, untuk itu bank akan memberikan stempel ARO (automatic roll over), dan data tersebut di inputkan pada computer. 3) Jangka waktu deposito sesuai dengan pilihan deposan

yang dicantumkan pada formulir pembukaan deposito.

4) Setiap penerbit deposito, dapat dibebani biaya

adminstrasi / bea meterai sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

5) Deposito dapat dicairkan pada saat jatuh tempo sesuai dengan perjanjian. Apabila deposan dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo, maka bank akan mengenakan denda / penalty yang besarnya sesuai ketentuan yang berlaku pada bank yang bersangkutan ( baik X % atas pokok / principal deposito /penalty bunga ).


(30)

commit to user

15

6. Jenis Deposito

Bank memberikan beberapa alternative kepada masyarakat yang akan menempatkan dananya dalam memilih jenis – jenis deposito yaitu sebagai berikut :

a. Deposito berjangka.

Deposito berjangka adalah simpanan berjangka yang diterbitkan atas nama,tidak dapat diperjualbelikan, dan penarikan sessuai dengan jangka waktu tertentu. Berdasarkan Pedoman Akutansi Perbankan Indonesia (PAPI) revisi 2001,deposito berjangka adalah simpanan pihak lain pada bank yang penarikanya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian antara penyimpan dengan bank yang bersangkutan. Pada umumnya bank memberikan bunga yang lebih tinggi bagi deposito yang jangka waktunya lebih lama. b. Sertifikat Deposito.

Menurut Undang – Undang No. 10 tahun 1998 tentang perbankan yang dimaksud dengan sertifikat deposito adalah ssimpanan dalam bentuk deposito yang simpananya dapat dipindah tangankan.berdasarkan Pedoman akutansi Perbankan Indonesia (PAPI) Revisi 2001, sertifikat deposito adalah

simpanan pihak lain yang berbentuk deposito yang

bersertifikatbukti penyimpananya dapat dipindahtangankan (atas tunjuk). Bunga sertifikat deposito dihitung secara diskonto,yaitu


(31)

commit to user

16 selisih antara nominal deposito dengan jumlah uang yang disetor. Sifat sertifkat deposito adalah atas tunjuk, sehingga sertifikat deposito dapat diperjual belikan. Pemilik sertifikat

deposito dapat menjual apabila membutuhkan dana

segera.Sertifikat deposito diterbitkan atas tunjuk, yang artinya siapa saja yang membawa bisa dapat meencairkan di bank penerbit sertifikat deposito.

Berbeda dengan deposito berjangka, sertifikat deposito sesuai dengan sifatnya dapat dialihkan kepada pihak lain sebelum jatuh tempo. Disamping itu bunganya ditrima dimuka sehingga dalam aplikasinya deposan saat sertifikat deposito diterima akan menyetor uang sebesar simpanan dikurangi dengan bunga yang diterima di muka (Eddie Rinaldy,2008:14).

Oleh karena itu sertifikat deposito dapat dialihkan atau dindah tangankan, maka sertifikat deposito termasuk sebagai “surat berharga” dan pada prinsipnya dapat diperdagangkan dengan cara endosemen (Eddie Rinaldy,2008:14)

Dalam teori hitung keuangan bunga deposito berjangka yang dibayarkan paada saat jatuh tempo (dibayar kemudian) perhitungan tersebut dengan “system inters”, sedangkan perhitungan bungan sertifikat deposito yang diterima dimuka disebut dengan “system ddiskonto”(Eddie Rinaldy)


(32)

commit to user

17 c. Deposito On Call (DOC)

Pada dasarnya deposito on call atau biasa disingkat dengan DOC adalah bentuk lain dari deposito berjangka,namun berbeda dalam system penarikanya. Dalam aplikasinya pemilik dana dapat menarik uangnya sebelum jatuh tempo, namun dengan syarat harus memberitahukan hal tersebut kepada bank beberapa hari sebelumnya sebagai man diperjanjikan. DOC memiliki jangka waktu minimal 7hari dan paling lama 30 hari. Deposito on call diterbitkan atass nama dan jumlahnya besar, dengan demikian bunga yang diberikan juga sesuai dengan perjanjian pihak nasabah dengan pihak bank. Besarnya bunga bisa dihitung per bulan ataupun per tahun sesuai kebijakan bank dan pembayaran bunga dilakukan pada saat penarikan. Dalam hal perhitungan bunga didasarkan pada jumlah hari dalam satu tahun.maka pembagianya adalah 365 hari. Namun, apabila bank

memiliki policy perhitungan bunga dalam bulanan, maka

pembagianya adalah jumlah hari dalam bulan yang


(33)

commit to user

18

7. Syarat pembukaan deposito

Menurut Sri Dadi Wibowo (2009 :63-64),syarat- syarat yang harus dipenuhi untuk membuka deposito bagi calon nasabah adalah sebagai berikut :

a. Menyetujui syarat- syarat dan ketentuan – ketentuan yang dikeluarkan oleh pihak bank seperti yang tercantum dalam bilyet deposito yaitu :

1) Bilyet deposito tidak dapat dipindah tangankan apabila pemilik meninggal dunia maka jumlah deposito akan dibayarkan kepada ahli waris yang sah menurut hukum.

2) Pencairan deposito hanya dapat dilakukan pada tanggal 9 jatuh tempo dengan menyerahkan kembali bilyet deposito kepada kantor bank yang menerbitkan.

b. Deposan harus segera memberitahukan secara tertulis kepada kantor bank yang menerbitkan deposito bila:

1) Bilyet deposito hilang atau dicuri.

2) Terdapat perubahan nama, alamat, tanda tangan deposan dan sebagainya.

c. Bilamana sampai dengan tanggal jatuh tempo tidak ada

pemberitahuan dari deposan, bank akan memperpanjang deeposito itu untuk masa yang sama, dengan tingkat bunga yang berlaku pada saat perpanjangan:


(34)

commit to user

19

1) Mengisi dan menandatangani formulir aplikasi pembukaan

rekening terpadu (APRT) bagi yang pertama kali menjadi

nasabah dan sekaligus mendapat kode costumer relation

account number (CRAN)

2) Menisi dan menandatangani bukti setoran deposito n (rangkap 2) yang berfungsi sebagai aplikasi permohonan pembukaan deposito sekaligus sebagai bukti setoran dana deposito.

3) Foto copy identitass diri (KTP, SIM, Passpor atau bukti identitas lainya)daari depsosan , dan untuk deposan atas nama badan usaha diperlukan akte pendirian, SIUP,TDP, dan NPWP.bank lain sesuai dengan

4) Menyetor dana secara tunai,dengan cek / bilyet giro bank sendiri (pemindihan bukuan) atau dengan warkat kliring bank lain sesuai dengan jumlah nominal deposito yang dibuka. ( miniumal sesuai ketentuan-ketentuan masing-masing bank).

8. Pembayaran Bunga Deposito

Menurut (Sri Dadi Wibowo,2009:68) pembayaran bunga deposito sebagai berikut:

a. Deposan datang dengan membawa bilyet deposito berjangka dan berdasarkan bilyet tersebut dilakukan proses ke dalam computer. b. Print out bukti penyerahan bunga (rangkap2), tanda tangani bukti


(35)

commit to user

20 deposan untuk dicairkan ke teller, sedangkan copynya disimpan pada file deposan yang bersangkutan.

Teller akan memproses pencairan bukti pembayaran bunga, dengan prosedur kerja (Sri Dadi Wibowo,2009:73)sebagai berikut:

a. Terima bukti pembayaran bunga (asli) dari deposan untuk

dicairkan dan diperiksa kebenaran dan keapsahanya.

b. Berdasarkan bukti tersebut, lakukan proses kedalam komputer. c. Print validasi terhadap bukti pembayaran bunga tersebut dan

periksa hasil cetak validasi aapakah sudah benar.

d. Ambil uang dari cast box sejumlah pembayaran bunga dihitung dengan teliti.

e. Serahkan uang tersebut kepada deposan dan minta deposan

menandatangani bukti pembayaran sebagai tanda terima uang. f. Simpan bukti pembayaran bunga (asli) untuk penutupan kas pada


(36)

commit to user

21 BAB III

PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1. Sejarah perseroan

PT. BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906, Tbk pertama kali didirikan pada tahun 1906 dengan nama Vereeniging Himpoenan Soedara oleh para saudagar batik dan kulit di Bandung dan sekitarnya, dengan tujuan utama untuk menyalurkan usaha jasa keuangan secara simpan pinjam. Perkumpulan ini berdiri atas prakarsa 3 (tiga) orang kaum saudagar saat itu, H. Basoeni, H. Damiri dan H. Bajoeri yang berkeinginan mengadakan satu perkumpulan kaun saudagar. Dengan adanya persamaan tujuan, H. Basoeni dan kawan-kawan mencari beberapa saudagar lainnya, sampai terkumpul 10 (sepuluh) orang saudagar.

Pada tahun 1908, perkumpulan ini juga aktif berperan dalam pergerakan nasional sebagai mitra perkumpulan Boedi Oetomo di daerah Jawa Barat yang bergerak di bidang perekonomian. Pada tahun 1912 Vereeniging Himpoenan Soedara mengajukan permohonan untuk mendapat pengesahan sebagai badan hukum yang dikabulkan dengan pengesahan Anggaran Dasar berdasarkan Govermment Besluit No. 33 tanggal 4 Oktober 1913.

Pada tanggal 11 November 1955 Menteri Keuangan memberi izin kepada Himpunan Soedara untuk melakukan usaha bank tabungan yang berlaku Peraturan Pemerintah No. 1 Tahun 1955 Lembaran Negara No. 2, tentang Pengawasan terhadap Urusan Kredit, yang menetapkan bahwa semua perusahaan dan badan yang mengadakan usaha-usaha untuk memberikan kredit atas tanggungan pribadi adalah Bank Tabungan.

Pada tahun 1967, Himpunan Soedara diwajibkan mengubah bentuk hukumnya dari perkumpulan menjadi Perseroan Terbatas, seiring dengan berlakunya Undang-Undang No. 14/Tahun 1967 tentang Pokok-pokok Perbankan beserta peraturan pelaksanaannya.


(37)

commit to user

22 Dalam hal ini Keputusan Menteri Keuangan tertanggal 18 Desember 1968.

Pada tanggal 15 Juni 1974, Perkumpulan Himpunan Saudara secara formal legal dibubarkan dan pada saat bersamaan itu pula didirikan PT. Bank Himpunan Saudara (HS) 1906.

Pada bulan April 1992 PT. Bank Himpunan Saudara (HS) 1906 berubah menjadi PT. Bank Himpunan Saudara 1906 dengan adanya penyertaan modal serta manajemen/kepengurusan oleh MEDCO Group (perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang perminyakan dan gas bumi serta kontraktor) dan pada bulan Juli 1993 dengan berlakunya Undang-Undang Perbankan No. 7/1992

berdasarkan SK Menteri Keuangan No. Kep.067/KM.17/1993, PT. Bank HS 1906 beroperasi sebagai Bank Umum yang peresmiannya dilakukan oleh Drs. Mar’ie Muhammad yang saat itu menjabat Menteri Keuangan RI.

Pada tahun 2006, PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk mengubah nama panggilan/call name menjadi BANK SAUDARA dengan bentuk hukum yang sama dan diikuti dengan perubahan logo perusahaan. Pada tanggal 15 Desember 2006, PT. Bank Himpunan Saudara 1906,Tbk melakukan penawaran umum saham perdana perseroan kapada masyarakat (Initial Public Offering) yang efeknya tercatat pada Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan kode SDRA, dalam upaya peningkatan kinerja perusahaan serta menjadi perusahaan yang terbuka dan dimiliki oleh publik.

PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (BANK SAUDARA) senantiasa berusaha meningkatkan kinerja perseroan serta pelayanan kepada nasabah. Selain meningkatkan kemampuan dan

profesionalisme sumber daya manusianya yang secara berkala dilaksanakan pelatihan baik intern maupun ekstern, didalam maupun diluar negeri, perseroan pun berusaha lebih mendekatkan diri dengan masyarakat yang direalisasikan dalam bentuk penambahan kantor dibeberapa wilayah di pulau Jawa dan melakukan peningkatan status kantor.

Guna memenuhi ketentuan Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk telah mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 11 Agustus 2008 yang memutuskan dan


(38)

commit to user

23 menyetujui Perubahan seluruh Anggaran Dasar Perseroan dalam

rangka penyesuaian terhadap Undang-Undang tersebut. Dalam Anggaran Dasar Perseroan tersebut diputuskan pula untuk meningkatkan Modal Dasar Perseroan dari Rp. 400.000.000,00

menjadi Rp. 600.000.000,00. Hal ini menunjukan komitmen pemegang saham pengendali di dalam meningkatkan kinerja perseroan yang semakin lebih baik di masa yang akan datang.

Pada tahun 2009, perseroan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Dalam RUPSLB, para pemegang saham menyetujui beberapa keputusan antar lain Penambahan Modal melalui Penawaran Umum Terbatas (PUT-I) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah 750.000.000 (tujuh ratus lima puluh juta) saham dengan nilai nominal sebesar Rp. 100 (seratus rupiah) per saham atau seluruhnya berjumlah Rp. 75.000.000.000,00 (tujuh puluh lima milyar Rupiah) yang ditawarkan dengan harga Rp. 140,00 (seratus empat puluh Rupiah) per saham. Jumlah saham Bank Saudara setelah pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas (PUT-I) menjadi 2.250.000.000 (dua milyar dua ratus lima puluh juta) saham dengan jumlah nominal Rp. 225.000.000.000,00 (dua ratus dua puluh lima milyar Rupiah).

Di tahun 2010 Perseroan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Dalam RUPSLB, para pemegang saham menyetujui beberapa keputusan antar lain Penambahan Modal melalui program Employee Stock Option Plan (ESOP) dan

Management Stock Option Plan (MSOP) sebanyak-banyaknya 10% (sepuluh persen) dari keseluruhan modal disetor atau sejumlah Rp. 225.000.000 (dua ratus dua puluh lima juta) saham dengan nilai

nominal sebesar Rp. 100,00 (seratus rupiah) atau seluruhnya berjumlah Rp. 22.500.000.000,00 (dua puluh dua milyar lima ratus juta Rupiah). Program Employee Stock Option Plan (ESOP) dan Management Stock Option Plan (MSOP) dilaksanakan dalam 4 tahap dalam jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak tahun 2010.

2. Visi Dan Misi Bank

Setiap organisasi baik organisasi kemasyarakatan ataupun organisasi perbankan menetapkan beberapa pedoman untuk


(39)

commit to user

24 masyarakat bahwa suatu organisasi/perusahaan mampu menjadi

lembaga yang siap membantu masyarakat.

a. Visi

Pelopor institusi keuangan yang menjadi bank berkinerja baik dan sehat.

b. Misi

Memenuhi harapan stakeholder dalam usaha perbankan melalui 5 pilar :

1) Menjaga kepercayaan masyarakat.

2) Memberikan pelayanan secara personal.

3) Peningkatan kualitas manajemen dan operasional perbankan. 4) Melestarikan usaha perbankan dengan nilai-nilai tata kelola

perusahaan (good corporate governance) yang baik. 5) Pelopor jasa keuangan yang berkembang inovatif.

3. Motto Bank Saudara

a. Bersih

Hati bersih sesuai kode etik banker & memelihara lingkungan bersih.

b. Efisien

Melakukan penghematan.

c. Senyum

Ramah kepada nasabah atau debitur, sesame rekan sekerja dan masyarakat pada umumnya.

d. Tertib

disiplin terhadap waktu & tertib administrasi.


(40)

commit to user

25 Warna Logo adalah BURGUNDY (merah tua) yaitu darah

(persaudaraan) - Api (alam semesta) - Bumi(sumberkehidupan). Warna Tulisan adalah PLATINUM (abu-abu) yang menyuarakan

persaudaraan menyiratkan keunggulan dan kompetensi yang rendah

hati .MAKNA INTI Korporate Identitas (Logo) Bank Saudara berupa

himpunan S yang bersambung melambangkan persaudaraan yang sudah terjalin dengan harmonis dan langgeng.

Himpunan S tersebut membentuk bintang agar supaya Bank Saudara tetap eksis dan tetap menjadi navigator bagi nasabahnya. Pengertian kata Bank Saudara secara internal mengarah kepada orientasi pelayanan (service oriented). Sedangkan makna yang lebih luas adalah bank ini diharapkan mampu menjadi milik

seluruhmasyarakat. Logo Bank Saudara tersusun dari rangkaian huruf S sebagai perwakilan dari kata Saudara yang saling terikat membentuk sebuah bintang. Rangkaian huruf S yang saling melekat ini sebagai tanda kuatnya nilai persaudaraan di bank ini. Simbol itu menunjukkan harapan Bank Saudara menjadi another star di masa depan. Visualisasi logo itu juga menunjukkan perspektif bahwa Bank Saudara bagai sebuah bintang yang hidup di horizon.

Pendiri Medco Group, Arifin Panigoro, menilai pemilihan nama Bank Saudara dan logo barunya yang tampil moderen itu sudah sangat pas. Sebagai bank yang tengah berkembang, Bank Saudara

membutuhkan logo baru. Tujuannya tidak lain adalah untuk

memberikan image yang berbeda tentang Bank Saudara. Dengan ciri logo yang moderen ini Bank Saudara juga diharapkan mampu tampil moderen yang mampu bersaing dengan bank-bank lain.

B. Produk PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara

Cabang Solo)

1. Produk Simpanan


(41)

commit to user

26 TabunganKu adalah tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh Bank Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Syarat dan Ketentuan Membuka Rekening TabunganKu

1) Rekening TabunganKu merupakan tabungan perorangan.

2) Warga Negara Indonesia (WNI).

3) Mengisi formulir pembukaan.

4) Melampirkan fotocopi KTP/SIM/identitas diri lainnya.

5) Saldo awal RP 20.000, saldo minimum Rp 10.000.

6) Setoran minmum Rp 20.000.

7) Biaya administrasi pembuatan ATM Rp 20.000.

b. Tabungan Berjangka Saudara

Tabungan berjangka adalah simpanan pihak ketiga yang penarikannya baru dapat dilakukan setelah jangka waktu tertentu, dan selama jangka waktu tersebut Nasabah diwajibkan untuk melakukan penyetoran angsuran sebesar nilai yang telah diperjanjikan..

Syarat dan ketentuan menjadi nasabah Tabungan Berjangka Saudara

1) Mengisi Formulir pembukaan rekening TASKA.

2) Melampirkan fotocopy KTP/SIM/Identitas diri lainnya.


(42)

commit to user

27 Bank Saudara dan biaya materai Rp 6.000,00.

4) Nilai nominal akhir minimum Rp 1.000.000,00, nilai setoran bulanan minimum Rp 25.000,00.

5) Jangka waktu penyimpanan minimum 6 bulan.

6) Usia maksimum pada saat pembukaan rekening Tabungan

Asuransi.Berjangka 64 tahun.

7) Pencairan sebelum jatuh tempo dikenakan denda sebesar 3% dari

outstanding.

8) Keterlambatan penyetoran TASKA maksimum 3 hari dari

tanggal jatuh tempo, apabila lebih dari itu dikenakan denda 1 % atau Rp 1.000,00 (mana yang lebih besar) dari nominal setoran.

9) Rekening TASKA akan tertutup secara otomatis, apabila 3 (tiga)

kali tidak ada setoran. Keunggulan

1) Mendapat Perlindungan Asuransi

Sebagai nasabah Tabungan Berjangka Saudara, anda secara otomatis mendapat perlindungan asuransi jiwa, Asuransi Jiwa memberikan manfaat asuransi kepada pemohon apabila pemohon meninggal dunia sebesar sisa tabungan yang belum dibayarkan, sebagaimana yang telah disepakati pada saat pembukaan rekening.

2) Bebas Memilih Jangka Waktu Penyimpanan dan Jumlah


(43)

commit to user

28 Anda bisa menentukan sendiri target mana yang ingin dicapai dengan Tabungan Berjangka Saudara. Nominal akhir ditentukan berdasarkan nominal akhir yang diinginkan oleh penabung dengan batasan minimal sebesar Rp 1.000.000,00.

3) Hadiah Langsung Yang menarik

Begitu anda menjadi nasabah Tabungan Berjangka Saudara, maka anda akan mendapatkan hadiah langsung yang menarik

dalam bentuk voucher belanja atau hadiah dalam bentuk

tabungan .Semakin tinggi setoran bulanan semakin menarik pula hadiah yang anda peroleh.

4) Membantu Anda Menabung

Dengan membuka Tabungan Berjangka Saudara, maka anda memiliki kewajiban untuk menyetor dalam jumlah tertentu setiap bulannya, sehingga akan membantu anda untuk menabung secara rutin. Selain itu anda juga akan mendapatkan keuntungan lebih dari bunga tabungan yang kami tawarkan , yaitu sebesar 7 %.

c. Tabungan Saudara

Syarat dan Ketentuan

1) Setoran awal minimal hanya Rp.50.000,00.

2) Saldo minimum hanya Rp. 25.000,00.

3) Penarik datang langsung ke Bank, dapat pula mempergunakan fasilitas ATM.


(44)

commit to user

29 5) Mengisi formulir tabungan.

6) Melampirkan fotocopi identitas. Untuk

perorangan(KTP/SIM/PASPORT), untuk perusahaan (KTP Pengurus/AD/SIUP/NPWP).

d. Tabungan Harian

Setoran awal minimal dan saldo minimum hanya Rp.20.000,00(Dua Puluh Ribu Rupiah).

Table.3.1

Perbandingan antara tabungan harian dengan tabungan saudara.

S u m b e r : B

ank Saudara

e. Tabungan Untuk Pekerja

Bank Saudara menyediakan fasilitas layanan penggajian karyawan bagi perusahaan yang telah mempunyai kerja sama dengan pihak Bank Saudara, saldo awal sebesar Rp 10.000 dengan persyaratan dan ketentuan sebagai berikut:

1) Perorangan.

2) Mengisi formulir pembukaan.

3) Melampirkan fotocopi KTP/SIM atau identitas lainnya.

TABUNGAN HARIAN TABUNGAN SAUDARA

Suku Bunga 1,5 % Suku Bunga 2,5%

Setoran Awal Rp. 20.000,00 Setoran Awal Rp. 50.000,00

Setoran Minimum Rp. 10.000,00 Setoran Minimum Rp. 10.000,00

Saldo Minimum Rp. 20.000,00 Saldo Minimum Rp. 25.000,00

Biaya Administrasi Rp. 2.000,00 Biaya Administrasi Rp. 4.000,00


(45)

commit to user

30

4) Khusus untuk yang memiliki kredit pekerja tidak ada ATM.

f. Deposito

Deposito adalah simpanan dana pihak ketiga yang

penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan antara deposan dan bank, adapun jangka waktu deposito adalah 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan dan 24 bulan. Jenis deposito yang diselenggarakan oleh Bank Saudara adalah sebagai berikut:

1) Deposito Berjangka

Adalah simpanan pihak ketiga pada bank yang

penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu terntu menurut perjanjian antara penyimpan dengan bank. Keunggulan dari deposito berjangka adalah Perpanjangan otomatis pada saat jatuh tempo, fleksibel dalam memilih jangka waktu, suku bunga sangat menarik.

2) Deposito Berjangka Harian (Deposit On Call)

Adalah simpanan pihak lain atau nasabah pada bank yang hanya dapat ditarik dengan syarat penarikannya melalui pemberitahuan dan mempunyai jangka waktu harian. Keuntungan

a. Dapat ditarik pada waktu tertentu melalui pemberitahuan.

b. Mempunyai jangka waktu harian yang dikehendaki

deposan.

3) Deposit On Call ( Doc )

Ketentuan

a) Pada prinsipnya peraturan tentang DOC sama dengan

peraturan deposito berjangka, hanya untuk nominal diatas . Rp 500.000.000,00.


(46)

commit to user

31 deposito berjangka sesuai tingkat suku bunga yang berlaku

pada Money Market (dengan suku bunga atas dasar

konfirmasi dari Treasury).

4) Sertifikat Deposito

Adalahsurat berharga yang sifatnya atas unjuk dan merupakan surat pengakuan hutang dari bank, dan surat berharga ini dapat diperjualbelikan dalam pasar uang. Pengertian surat berharga atas unjuk adalah bahwa pada saat sertifikat deposito tersebut jatuh tempo untuk

diserahkan/diunjukkan pada bank, maka bank wajib untuk membayar sebesar nilai yang tercantum pada sertifikat deposito tersebut.

Keuntungan

a) Nominal minimal Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah). b) Dapat diperjualbelikan.

c) Dapat dipindahtangankan.

d) Bunga dibayar di muka.

e) Apabila Bank akan menerima kembali sertifikat deposito belum jatuh tempo, prosedur pembelian sama dengan prosedur break deposito berjangka.

Deposito berjangka dengan sertifikat deposito memiliki perbedaan maupun persamaan. Persamaan antara deposito berjangka dengan sertifikat deposito adalah

a. Merupakan simpanan berjangka pada bank.

b. Mempunyai jangka waktu dan suku bunga tertentu.

c. Dapat dijadikan jaminan kredit.


(47)

commit to user

32 rupiah).

Perbedaan Deposito berjangka dengan sertifikat deposito adalah sebagai berikut:

Tabel.3.2

Perbedaan antara deposito berjangka dengan sertifikat deposito

DEPOSITO BERJANGKA SERTIFIKAT DEPOSITO

Sifatnya atas Nama Sifatnya atas Unjuk

Tidak dapat diperjual belikan / dipindah tangankan

Dapat diperjual belikan / dipindah tangankan Bunga dibayar pada saat jatuh

waktu

Bunga dibayar pada saat pembukaan

Nilai nominal ditentukan oleh deposan

Nilai nominal ditentukan oleh bank

Penyimpanan dapat berbentuk rupiah atau uang asing

Penyimpanan hanya dalam bentuk rupiah

5) Deposito Valas

Deposito berjangka valas dari bank saudara yang di rancang khusus bagi para nasabah bank saudara yang ingin

menginvestasikan dana valas secara aman dan terpercaya. Manfaat dan fasilitas:

a) Fleksibilitas adalah penggunaan dana, baik konversi ke mata uang rupiah maupun mata uang lainnya.

b) Kurs jual beli yang kompetitif, memberikan kenyamanan bagi simpanan valas.

c) Keleluasaan dalam pilihan jangka waktu muali 1 bulan. 3 bulan. 6 bulan, 12 bulan.

d) Suku bunga yang kompetitif.


(48)

commit to user

33 deposito secara otomatis apabila tidak dicairkan pada tanggal jatuh tempo.

Syarat umum untuk membuka deposito valas

a) Perorangan tau badan usaha.

b) Mengisi formulir pembukaan deposito.

c) Melampirkan fotokopi identitas.

6) Deposito Rupiah

Simpanan pihak ketiga yang penarikannya hanya dapat

dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian antara pihak ketiga dengan bank.

Syarat dan Ketentuan

a) Nominal penempatan minimal Rp 1.000.000,00.

b) Jangka waktu 1 bulan, 3 bulan , 6 bulan, 12 bulan dan 24 bulan.

c) Suku bunga sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

d) Pencairan sebelum jatuh tempo dikenakan penalty sebesar 1

% dari outstanding deposito.

7) Giro

Pengertian giro menurut Undang-undang Perbankan nomor 10 tahun 1998 adalah simpanan/dana pihak ketiga, dimana

penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan media yaitu cek (cheque), bilyet giro dan sarana perintah pembayaran lainnya. Giro PT. Bank Saudara terdiri dari :

a) Giro Rupiah

Simpanan yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran, penarikannya dapat dilakukan setiap saat, dengan

menggunakan alat yaitu Cek, Bilyet Giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan. Keuntungan


(49)

commit to user

34

(1) Suku bunga menarik dan kompetitif.

(2) Transaksi dapat dilakukan di semua cabang bank

saudara.

(3) Dana aman dikelola secara professional. (4) Dapat dijadikan refensi bank.

(5) Laporan rekening Koran.

(6) Fasilitas ATM (ATM bersama).

Syarat dan Ketentuan

(1) Perorangan atau badan usaha. (2) Tidak tercantu dalam daftar hitam.

(3) Mempunyai referensi.

(4) Mempunyai NPWP.

(5) Cakap hukum.

(6) Mengisi aplikasi pembukaan.

(7) Menyetujui pernyataan pembukaan rekening.

(8) Perseorangan Setoran pertama minimal Rp. 500.000,00,

saldo minimum Rp 250.000.

(9) Badan usaha setoran pertama minimal Rp 1.000.000, saldo minimum Rp 500.000.

Ketentuan (1) Legalitas

Yaitu setiap calon giran yang mengajukan pembukaan rekening Koran wajib memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.


(50)

commit to user

35 Apabila calon giran telah disetujui bank untuk

membuka rekening, maka calon giran harus menyetujui perjanian pembukaan rekening.

(3) Media yang digunakan untuk penarikan rekening giro adalah buku cek dan bilyet giro.

(4) ongkos yang harus dibayar oleh nasabah antara lain : biaya administrasi, biaya penutupan rekening, biaya pembelian buku cek dan buku bilyet giro, biaya meterai, biaya tolakan.

(5) Imbalan yang diberikan oleh bank kepada giran atas dana yang disimpan dibank, perhitungan jasa giro mempergunakan prosentase (%) yang telah ditetapkan oleh bank.

b) Giro Valas

Adalah simpanan bagi para nasabah perorangan maupun badan usaha sebagi sarana pendukung transaksi bisnis sehari-hari, tersedia dalam beberapa pilihan mata uang. Giro valas saudara memberikan fasilitas serta kenyamanan dalam bertransaksi, rekening valas dirancang untuk memberikan kemudahan dalam mengelola uang sehari-hari.

Fitur dan Manfaat

(1) Fleksibel dengan menggunakan dana, baik konversi ke

mata uang rupiah maupun mata uang lainnya.

(2) Kurs jual beli yang kompetitif, memberikan

kenyamanan bagi simpanan valas.

(3) Penarikan dapat menggunakan bank notes and transfer

melalui Nswift untuk mempermudah transaksi


(51)

commit to user

36

(4) Lebih aman dan nyaman dalam bertransaksi.

(5) Tersedia dalam beberapa pilihan mata uang. (6) Dapat digunakan sebagai refensi bank.

(7) Dukungan jaringan online seluruh kantor bank saudara

menjadikan transaksi dan investasi lebih mudah. Tabel.3.3

Suku Bunga PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Cab. Solo) periode Februari 2012

Suku Bunga Simpanan Jangka

Deposito

IDR USD

1 Bulan 5.75 % 0.25 %

3 Bulan 5.75 % 0.25 %

6 Bulan 6.00 % 0.25 %

12 Bulan 6.00 % 0.25 %

24 Bulan 6.25 %

C. Struktur Organisasi

Tabel.3.4


(52)

commit to user

37

2. Job Deskripsi

Untuk melengkapi bagan struktur organisasi PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk Cabang Solo akan dijelaskan secara singkat tugas dan fungsi dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut :

a. Pimpinan Cabang

Tugas dan Tanggung Jawab Pimpinan Cabang Antara lain :

1) M

emberikan arahan, contoh penerapan, dan menegakkan pelaksanaan kode etik dan peraturan perusahaan untuk


(53)

commit to user

38 menjaga kesinambungan usaha serta keselarasan hubungan antar bagian dan antar karyawan.

2) Menyusun strategi bisnis cabang serta mensosialisasikan kepada tim bisnis melalui manajer untuk memberikan arahan yang jelas bagi tim dalam melakukan kegiatan marketing.

3) Mengarahkan, memimpin, mengkoordinasi, dan memantau

kegiatan penetrasi pasar (termasuk membina hubungan baik dengan para nasabah maupun relasi) untuk ditindaklanjuti oleh tim bisnis dalam rangka ekspansi funding, lending, dan pengembangan fee based income (termasuk cross selling).

4) Memonitor dan mengevaluasi kinerja cabang dalam

pencapaian target untuk memastikan dilakukannya upaya – upaya yang optimal dalam mencapai target kualitatif dan kuantitatif dari Cabang.

5) Merencanakan, menseleksi, mengembangkan, membina dan

mengevaluasi SDM di Divisi dalam rangka memastikan tersedianya SDM yang kompeten dan produktif.

b. Bagian Umum dan Personalia

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Umum dan personalia adalah: 1) Melakukan transaksi pembayaran gaji, tunjangan, benefit, dan fasilitas termasuk proses – proses yang terkait (misalnya: perhitungan absensi, uang cuti, pengajuan klaim Jamsostek) untuk memastikan karyawan cabang menerima hak-haknya dengan akurat dan tepat waktu.


(54)

commit to user

39

2) Mengkoordinasi penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan

pelatihan yang dilaksanakan di cabang dan pengiriman karyawan cabang untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kebijakan dan persetujuan kantor pusat dalam rangka memastikan berjalannya program yang telah ditetapkan. 3) Melakukan aktivitas hubungan industrial di cabang (misalnya:

penyelesaian PHK sesuai dengan ketentuan) untuk membantu memastikan terpeliharanya hubungan industrial yang baik.

4) Melakukan pembuatan / pencatatan surat menyurat / dokumen

terkait SDM cabang (termasuk: perjanjian kerja dan pemberhentian karyawan kontrak, pelaporan pajak atas gaji dan tunjangan, surat referensi) untuk menunjang kelengkapan administrasi kepegawaian.

c.Bagian Administrasi Umum

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Administrasi Umum adalah: 1) Melakukan pemeriksaan data debitur dan dokumen kredit

untuk memastikan kelengkapan, kebenaran data debitur dan dokumen kredit sebelum dilakukannya pencairan kredit.

2) Melakukan pencairan, penurunan, perpanjangan, restruktur, penarikan/penggantian jaminan, pelunasan kredit (termasuk Bank Garansi, (Letter of Credit) dan melakukan penginputan pada aplikasi Master Kredit, dan dilakukan authorized oleh ADMK serta melakukan pembebanan biaya-biaya (biaya administrasi, notaris, asuransi), pembebanan kewajiban pokok


(55)

commit to user

40 dan/atau bunga untuk memastikan dijalankannya komitmen kredit kepada debitur sesuai keputusan kredit secara tepat dan akurat.

3) Melakukan monitoring kearsipan debitur setiap bulan.

4) Membuat Laporan Bank Umum (LBU) dan laporan pajak PPH

pasal 21/23 atas pajak biaya notaris setiap bulan.

5) Membuat proofsheet yaitu laporan bulanan terhadap post-post perkiraan yang belum terealisir (termasuk KS ADMK, KS asuransi & notaris).

6) Membuat draft dan laporan SID untuk memastikan

dilakukannya pembaharuan dan pelaporan data debitur secara periodik secara lengkap dan akurat.

d. Bagian legal

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Legal adalah:

1) Memahami dan mematuhi kode etik dan peraturan

perusahaan untuk menjaga kesinambungan usaha serta keselarasan hubungan antar bagian dan antar karyawan

2) Melaksanakan kegiatan sebagai sekretaris komite kredit / remedial untuk memastikan kegiatan komite kredit / remedial terlaksana sesuai rencana, dan hasil keputusan komite kredittercatat dengan baik dalam bahasa yang dipahami oleh pihak-pihak terkait.

3) Melaksanakan kegiatan verifikasi offering letter berikut perubahannya, serta mempersiapkan pelaksanaan pengikatan


(56)

commit to user

41 kredit (termasuk memonitor penyelesaian dokumennya) untuk memastikan pengikatan kredit dan / atau pengikatan jaminan dilakukan dengan sempurna.

4) Mengevaluasi calon rekanan asuransi dan notaris untuk memastikan bahwa rekanan ditunjuk sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh PT. Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk Cabang Solo.

5) Memeriksa kesesuaian penerimaan dan pengeluaran dokumen jaminan untuk memastikan bahwa fisik dokumen yang diterima / dikeluarkan telah cocok dengan nama dokumen yang tercatat di formulir penerimaan dan pengeluaran.

6) Membuat surat roya, yang akan diverifikasi oleh Manajer dan ditandatangani oleh Kepala Divisi, untuk menghapus catatan hak tanggungan pada sertifikat sebagai jaminan.

e.Bagian Laporan/Dokumentasi

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Laporan/Dokumentasi adalah:

1) Melakukan pemantauan dokumen atas jaminan yang masuk, dipinjam atau keluar (pelunasan kredit) dan pemantauan datamaster jaminan untuk memastikan kelengkapan penerimaan dokumen, pengembalian dokumen sesuai susunan awal dan penarikan jaminan dilakukan sesuai prosedur serta diperbaharuinya data master jaminan.


(57)

commit to user

42 2) Melakukan administrasi dokumen kredit yang masuk dan memantau dokumen kredit yang dipinjam dan yang kurang untuk memastikan dokumen kredit tertata rapi dan sesuai prosedur serta cepat terlengkapi oleh Account Officer.

3) Membuat laporan internal KYD dan melakukan penyesuaian data kualitas aktiva kredit yang akan digunakan sebagai bahan laporan ekstern ke Bank Indonesia untuk memastikan pelaporan kualitas aktiva ke Bank Indonesia secara akurat dan tepat.

4) Membuat laporan fasilitas kredit yang akan jatuh tempo ke unit bisnis agar fasilitas kredit tersebut dapat ditindaklanjuti atau diperpanjang maksimal pada saat fasilitas kredit jatuh tempo. 5) Memantau kualitas aktiva kredit yang direstrukturisasi agar

penentuan kualitas aktiva sesuai ketentuan restrukturisasi.

f.Bagian Kredit Konsumer

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Kredit Konsumer adalah: 1) Menyusun rencana kerja untuk digunakan sebagai acuan dalam

melakukan kegiatan kerja sehari – hari, serta membuat laporan pencapaiannya (misalnya: laporan rencana dropping dan prospektif debitur serta realisasinya) untuk memastikan realisasi berjalan sesuai dengan rencana.

2) Melakukan kegiatan marketing dan memperluas jaringan

dengan target market melalui berbagai aktivitas (termasuk presentasi, solisitasi nasabah, membina hubungan baik dengan


(58)

commit to user

43 developer / perusahaan multi finance, pameran terkait segmen bisnis, joint visit dengan RO funding / AO unit bisnis terkait) untuk memperluas customer base dalam rangka mencapai target lending baik dari nasabah baru maupun existing.

3) Melakukan proses pre-screening dan inisiasi atas permohonan kredit untuk memastikan kelayakan kredit calon nasabah dalam rangka pengelolaan risiko..

4) Melakukan filing atas data-data dan dokumen-dokumen

pendukung kredit atau fasilitas lain untuk memastikan tertib administrasi dan memenuhi ketentuan perbankan.

5) Khusus untuk RO KMB: Melakukan audit rutin kepada

perusahaan–perusahaan multifinance yang bekerjasama dengan Bank untuk memastikan bahwa mitra kerja menjalankan kerjasama sesuai sistem dan prosedur yang disepakati.

7) Melakukan perbaikan kualitas kredit, restrukturisasi,

rescheduling, dan perpanjangan kredit sesuai limit tertentu untuk menjaga kualitas kredit tetap baik.

8) Melakukan cross selling sesuai kebutuhan nasabah,

bekerjasama dengan unit kerja lain (misalnya R/O Funding) untuk menerapkan prinsip pelayanan menyeluruh dan membangun sinergi yang baik antara funding dan lending.

g. Wakil Pimpinan Operasional dan Marketing

Tugas dan Tanggung Jawab Wakil Pimpinan Operasional dan Marketing adalah:


(59)

commit to user

44

1) Bertanggungjawab atas pengkoordinasian, pengawasan,

pengarahan serta pembinaan terhadap kegiatan dan pelaksanaan tugas Sub Bagian di bawahnya.

2) Bertanggungjawab atas pelaksanaan, penyusunan dan

pemantauan rencana kerja dan anggaran yang terkait dengan bagian operasional.

3) Sebagai pemegang kunci Pintu Kas bertanggungjawab atas keselamatan uang tunai dan barang berharga yang tersimpan di dalamnya.

4) Pemberian pertimbangan pada Direksi mengenai

langkah-langkah atau tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya.

5) Memonitor dan menjaga ketersediaan alat tulis kantor dan sarana kerja lainnya untuk mendukung kelancaran kerja di unit kerjanya.

6) Mengurus keperluan perjalanan dinas untuk membantu

kegiatan dan kelancaran kerja cabangnya.

h. Bagian Retail dan Deposito

Tugas dan Tanggung Jawab Retail dan Deposito adalah:

1) Memasarkan produk deposito kepada masyarakat Surakarta dan sekitarnya.

2) Memberikan penjelasan kepada masyarakat calon deposan tentang syarat dan prosedur membuka rekening deposito.


(60)

commit to user

45

3) Melakukan pembinaan kepada nasabah untuk dapat

meningkatkan kepercayaan terhadap PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk Cabang Solo.

4) Meneliti kebenaran pengisian, meregister dan mencantumkan

nomor rekening pada formulir aplikasi serta menyiapkan bilyet deposito.

5) Menyerahkan berkas pembukaan deposito tersebut beserta buku registernya kepada wakil pimpinan untuk mendapat pengesahan.

6) Melakukan penyimpanan aplikasi.

i.Bagian Internal Control

Tugas dan Tanggung Jawab Retail dan Deposito adalah:

1) Melakukan verifikasi atas dokumen-dokuman dan dokumen pendukung transaksi tersebut untuk memastikan kebenaran / keabsahan / kelengkapan dari dokumen-dokumen tersebut. 2) Memonitor transaksi CTR (transaksi tunai) &STR (transaksi

mencurigakan) sesuai ketentuan untuk memastikan tidak adanya transaksi-transaksi yang mencurigakan.

3) Melakukan pelayanan Rekening Koran (melakukan print out

rekening koran hingga pendistribusiannya) untuk memastikan agar rekening koran tercetak dengan akurat serta diterima nasabah dengan tepat waktu.

4) Memonitor seluruh transaksi operasional bank di Jakarta (antara lain saldering, proof sheet termasuk open item-nya,


(61)

commit to user

46 cash opname, stock opname, jurnal reverse, jurnal pending dan jumlah transaksi) untuk memastikan tidak terjadinya selisih atau perbedaan angka.

5) Melakukan Self Assessment Risiko Operasional (sebagai coordinator dari risk owner unit kerja operasional terkait dengan program self assessment manajemen risiko) dan membuat pelaporannya dalam rangka memastikan bahwa Risiko Operasional terpantau dengan baik.

6) Melakukan maintenance arsip (merapikan dokumen yang

telah diverifikasi per tanggal yang nantinya akan diambil oleh petugas arsip) untuk memastikan tersedianya dokumentasi yang tertata.

j.Bagian Administrasi Kredit

Tugas dan Tanggung Jawab Administrasi Kredit adalah:

1) Melakukan pemeriksaan data debitur dan dokumen kredit untuk memastikan kelengkapan, kebenaran data debitur dan dokumen kredit sebelum dilakukannya pencairan kredit.

2) Melakukan pencairan, penurunan, perpanjangan, restruktur, penarikan/penggantian jaminan, pelunasan kredit (termasuk Bank Garansi, Letter of Credit) dan melakukan penginputan pada aplikasi Master Kredit, dan dilakukan authorized oleh ADMK serta melakukan pembebanan biaya-biaya (biaya administrasi, notaris, asuransi), pembebanan kewajiban pokok dan/atau bunga untuk memastikan dijalankannya komitmen


(62)

commit to user

47 kredit kepada debitur sesuai keputusan kredit secara tepat dan akurat.

3) Melakukan monitoring kearsipan debitur setiap bulan.

4) Membuat Laporan Bank Umum (LBU) dan laporan pajak PPH

pasal 21/23 atas pajak biaya notaris setiap bulan.

5) Membuat draft dan laporan SID untuk memastikan

dilakukannya pembaharuan dan pelaporan data debitur secara periodik secara lengkap dan akurat.

k. Bagian Kas dan Kantor Kas

Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Kas dan Kantor Kas adalah:

1) Menginput saldo awal.

2) Melakukan pengambilan uang tunai melalui wakil pimpinan dan kantor kas serta mencatat perinciannya untuk transaksi pada hari yang bersangkutan.

3) Menerima penyetoran uang tunai angsuran kredit,

tabungan/deposito dan penyetoran tunai lainnya.

4) Melaksanakan pembayaran tunai atas realisasi kredit,

penarikan tabungan/deposito dan penarikan tunai bentuk lainnya setelah mendapatkan persetujuan direksi.

5) Membuat bukti tertulis atas setoran dan pengambilan uang yang dirinci pecahan dan nominalnya.

6) Menginput slip atas penerimaan dan pembayaran secara tunai

sebagai bukti transaksi sesuai dengan peristiwa


(63)

commit to user

48

7) Melakukan validasi atas semua bukti setoran maupun

penarikan uang tunai pada slip.

8) Mencocokkan saldo akhir dengan fisik kas tunai.

l.Bagian Customer Relation

Tugas dan Tanggung Jawab Customer Relation adalah:

1) Memberikan informasi produk terkini kepada calon dan existing nasabah dengan cara menggali potensi bisnis untuk menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. 2) Melayani transaksi non cash (seperti: pembukaan / penutupan

rekening, aktivasi ATM, pelayanan SDB, permintaan dan aktivasi cek / Bilyet Giro, dll) untuk memastikan transaksi dilakukan secara tepat dan akurat.

3) Melakukan verifikasi awal terhadap transaksi non cashuntuk memastikan tidak adanya kesalahan dalam transaksi tersebut. 4) Menangani keluhan dan pengaduan nasabahserta berkoordinasi

dengan pihak-pihak internal terkait untuk memastikan keluhan dan pengaduan tersebut ditangani dengan cepat dan tepat. 5) Menyusun laporan berkala terkait data serta transaksi nasabah

untuk memenuhi kewajiban pelaporan secara akurat dan tepat waktu.


(64)

commit to user

49

D. Pembahasan

1. Ketentuan

Umum Deposito Yang Terdapat Pada PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo).

Penerbitan Deposito Berjangka, Deposite on Call maupun Sertifikat Deposito (CD), nominalnya dapat dalam bentuk mata uang rupiah atau mata uang asing.Golongan nasabah penyimpan deposito (deposan) adalah :

Perorangan (penduduk maupun bukan penduduk) yaitu Golongan nasabah penduduk adalah orang atau badan hukum danbadan lainnya yang berdomisili atau berencana berdomisili di Indonesia sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun, termasuk

perwakilandan staf diplomatik RI di luar negeri.Termasuk dalam kategoripenduduk adalah WNA yang datang dan bekerja di Indonesia sertamemiliki ijin menetap/KIMS (Kartu Ijin Menetap Sementara).

Badan hukum/Badan Usaha yaitu Golongan nasabah bukan

penduduk adalah orang, badan hukum atau badan lainnya yang

tidak berdomisili atau berencana berdomisili di Indonesia kurang dari 1(satu) tahun, termasuk perwakilan dan staf diplomatik negara lain di Indonesia.

a. Deposito Berjangka

1) Bilyet deposito dan sesuai dengan perjanjian. Simpanan deposito berjangka hanya dapat dicairkan pada tanggal jatuh tempo sesuai dengan yang tercantum pada

2)Penarikan nominal simpanan deposito berjangka seluruhnya atau sebagian, sebelum tanggal jatuh tempo tidak diperbolehkan.


(65)

commit to user

50

3)Pencairan simpanan deposito berjangka, baik

seluruhnya atau sebagian sebelum tanggal jatuh tempo hanya dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan pejabat yang berwenang dan untuk setiap penarikan simpanan deposito berjangka sebelum jatuh tempo, deposan tidak mendapatkan bunga berjalan dan dikenakan denda penalty sebesar 5% dari nominal simpanan.

4)Simpanan deposito berjangka yang dibuka dengan instruksi “Automatic Roll Over” (ARO) pada saat jatuh tempo akan diperpanjang sesuai dengan tingkat suku bunga yang berlaku pada saat perpanjangan.

5)Pencairan simpanan deposito berjangka dapat

dilakukan setelah deposan menyerahkan bilyet deposito asli dan telah ditanda tangani oleh deposan pada bagian belakang bilyet deposito diatas materai cukup.

6)Jika deposan meninggal dunia, maka pada saat jatuh tempo, nominal deposito dapat dibayarkan kepada ahli waris, yang dibuktikan dengan surat keterangan dari Pemerintah Daerah tempat tinggal deposan berdomisili, disertai persyaratan lainnya yang


(66)

commit to user

51 diperlukan.

b. Deposito Berjangka Harian (Deposite On Call)

1)Pada prinsipnya peraturan tentang Deposits On Call sama dengan peraturan deposito berjangka, hanya untuk nominal diatas Rp 500.000.000,00.

2)Jangka waktu penyimpanan lebih pendek (dibawah 1 bulan) 1 s/d 28 hari.

3)Bunga lebih kecil dibandingkan dengan suku bunga deposito berjangka (sesuai dengan tingkat suku bunga yang berlaku pada Money Market).

c. Sertifikat Deposito

1)Pembayaran Sertifikat Deposito hanya dapat

dilakukan atas peng-unjukkan dan penyerahan bilyet pada saat jatuh tempo.

2)Sertifikat Deposito merupakan surat berharga yang dapat diperjualbelikan dan dapat dipindahtangankan dengan cara penyerahan endosemen.

3)Pembayaran Sertifikat Deposito hanya dapat

dilakukan atas pengunjukkan dan penyerahan pada setiap Kantor Bank Saudara sesuai dengan tanggal jatuh waktu atau setelah lewat tanggal jauh waktu yang tertera pada bilyet.


(67)

commit to user

52 sebagai pemilik mutlak dan penerimaan atas sejumlah uang yang tertera pada Sertifikat Deposito oleh pemegang bilyet merupakan pelepasan keseluruhan hak atas Kewajiban Bank kepada pihak lain dan menghapuskan jaminan berkaitan dengan Sertifikat Deposito tersebut.

5)Sertifikat Deposito menjadi kedaluarsa setelah 5 (lima) tahun terhitung sejak tanggal jatuh waktu. 6)Bank tidak bertanggung jawab dan penggatian

bilyet baru atas pencairan Sertifikat Deposito yang hilang. Sertifikat deposito yang cacat, sepanjang masih memiliki nomor seri dan (spesifikasi) lainnya dan menunjukkan keaslian dan keabsahannya dapat dipertimbangkan penggantiannya.

7)Sertifikat Deposito berlaku sah apabila

ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.

8)Penerbitan Sertifikat deposito didasarkan atas peraturan bank dan peraturan Pemerintah yang diutangkan dalam UU yang berlaku di Indonesia.

9)Sertifikat Deposito yang telah jatuh tempo

dibukukan pada perkiraan Sertifikat Deposito Jatuh Waktu. Sertifikat Deposito jatuh waktu yang belum ditarik oleh pemiliknya tidak mendapat bunga.


(68)

commit to user

53

2. Proses transaksi deposito berjangka pada PT.Bank

Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo)

a. Pembukaan Deposito Berjangka

Mengisi permohonan pembukaan deposito, di dalam perjanjian/permohonan pembukaan deposito

berjangka, Bank dan calon deposan sepakat atas ditentukan hal-hal sbb: Identitas Pemilik, Jumlah Nominal, Jangka waktu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan dan 12 bulan,Sumber Dana seperti: Hibah, Warisan, Usaha lainnya, Instruksi Bunga, dibayar secara tunai atau pemindahbukuan, Suku bunga

Tingkat suku bunga deposito, diberikan berdasarkan ketentuan tarif yang berlaku pada saat itu. Perbedaan suku bunga biasanya

dikarenakan jangka waktu yang berbeda. Suku Bunga Counter yang berlaku ditentukan dari Bank Indonesia, kebijakan Interen dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Contoh Suku Bunga Deposito yang berlaku pada bulan Febuari 2012 adalah berikut:

JANGKA WAKTU SUKU BUNGA KETERANGAN

Suku Bunga dapat

1 Bulan 5,75% berubah sesuai

3 Bulan 5,75% dengan ketentuan

6 Bulan 6,00% yang berlaku dari

12 Bulan 6,00% Bank Indonesia,

24 Bulan 6,25% ketentuan intern dan

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)

*) Ket :

Suku Bunga Penjaminan sebesar 6,75 % dan dapat berubah sewaktu-waktu


(69)

commit to user

54 Perubahan suku bunga deposito dapat dipengaruhi oleh : Tingkat kebutuhan dana suatu bank, Keadaan pasar uang, Adanya peraturan pemerintah.

Penyetoran dana untuk pembukaan deposito dapat dilakukan sebagai berikut :Tunai, sumber dana langsung disetorkan efektif dengan pisik uang, Non Tunai :Setoran Cek/BG Bank Lain (Warkat kliring dan atau warkat inkaso),

Pemindahbukuan dari rekening interen bank. Transfer Masuk/Lalu Lintas Giro (LLG) masuk

Bilyet Deposito terdiri dari 3 lembar, yang didistribusikan sebagai berikut :

1)Lembar1: Asli Bilyet Deposito:untuk nasabah

sebagai bukt ikepemilikan.

2)Lembar2: Kontrol Copy: sebagai arsip unit deposito,

tujuannya adalah sebagai bukti pada unit

Pembukuan apabila deposito akan dicairkan.

3)Lembar 3: Penukaran bilyet: sebagai bukti bahwa deposan telah menyetorkan sejumlah uang, dan sebagai alat penukaran bilyet deposito asli

Persyaratan yang tertera pada bilyet deposito berjangka :

1)Deposito berjangka dapat dibayarkan kembali pada saat jatuh waktu

2)Bunga tidak akan diperhitungkan sesudah jatuh waktu/tempo kecuali bila diperpanjang.

3)Bila deposito diperpanjang suku bunga atas deposito tersebut adalah sesuai dengan suku bunga yang berlaku pada saat perpanjangan.


(1)

commit to user

55

Dalam hal deposito dibuku atas nama 2 orang maka :

1) Apabila salah satu pihak meninggal dunia, pemilik yang tinggal berhak menarik dana tersebut pada saat jatuh tempo setelah mendapat persetujuan dari ahli warisnya yang sah dari pihak yang meninggal dengan menunjukkan keterangan ahli waris dari Pengadilan Negeri/Notaris Deposan berdomisili. 2) Apabila salah satu pihak melarang pembayaran

jumlah tersebut kepada pihak lainnya, maka Bank

akan membayarkan kepada pihak yang

bersangkutan setelah ada penyelesaian perkaranya. 3) Bunga deposito akan dibayarkan secara tunai atau

dikredit ke rekening sesuai dengan instruksi yang diberikan kepada bank.

b. Deposito Harian (Deposite On Call)

1) Penempatan Deposits On Call (term & condition) dilakukan setelah mendapat persetujuan dari pejabat yang berwenang.

2) Sebagai tanda bukti penempatan simpanan dalam bentuk Depcsite On Call, bank menerbitkan Bilyet Deposito (DOC)

3) Pada dasarnya Peraturan tentang Deposite On Call sama dengan peraturan tentang deposito berjangka.


(2)

commit to user

56 4) Besarnya suku bunga DOC ditentukan oleh Chief

Dealer Treasury.

c. Sertifikat Deposito

Sertifikat Deposito adalah surat berharga yang diterbitkan oleh bank, yang mempunyai sifat atas unjuk dan dapat diperjualbelikan atau dipindah tangankan, untuk sertifikat deposito nilai nominalnya telah ditentukan oleh bank dan pembayaran selanjutnya dilakukan dimuka (discounted) dan mempunyai jangka waktu sama dengan deposito berjangka.

Nilai nominal Sertifikat Deposito sebagai berikut:

Nilai nominal Rp. 1.000.000,00

Nilai nominal Rp. 2.500.000,00

Nilai nominal Rp. 5.000.000,00

Nilai nominal Rp.10.000.000,00

Perpanjangan Deposito Berjangka/DOC

Disepakati pada saat pembukaan, terbagi dalam beberapa jenis instruksi :

1) Deposito ARO(automatic Roll Over) yaitu

penempatan deposito berjangka yangpada saat jatuh tempo langsung diperpanjang tanpa pemberitahuan kepada/darideposan.

2) Deposito Non ARO yaitu penempatan deposito

berjangka yang dilakukan sesuai dengan jangka waktunya. Perpanjangan deposito Non ARO harus berdasarkaninformasi dari deposan.


(3)

commit to user

57 berjangka yang pada saat jatuh tempo dilakukan perpanjangan Pokok ditambah dengan bunga yang seharusnya diterima (perpanjangan pokok ditambah bunga).

Perpanjangan sistem ARO dan ARO p+i yaitu:

1) Tingkat suku bunga yang diyunakan adalah tingkat suku bunga yang berlakupada saat perpanjangan. 2) Tidak diterbitkan Bilyet Deposito Baru.

3) Perpanjangan Deposito Berjangka ARO p+i

diperpanjang secara otomatis sesuai bunga yang berlaku.

Pencairan

Deposito Berjangka yang telah jatuh waktu dibukukan pada perkiraan Deposito Jatuh Waktu. Atas penempatan Deposito yang telah jatuh waktu dan belum diambil oleh pemiliknya tidak dikenakan bunga.

Syarat Pencairan Deposito Berjangka, Sertifikat deposito/DOC:

1) Deposan harus dapat menunjukan dan menyerahkan bilyet deposito asli dan menandatangani diatas materai sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan menunjukkan bukti identitas agar dapat dilakukan proses verifikasi (pencocokan) tandatangan oleh unit CSG.

2) Unit deposito mengeluarkan slip Tiket Debet dari file untuk pencairan deposito berjangka dan slip


(4)

commit to user

58 bunga yang belum dibayarkan.

3) Untuk deposito berjangka break dihitung besarnya denda penalty sebesar 5% dari pokok simpanan, ketentuan ini sesuai dengan ketentuan yang dibuat oleh Direksi Bank Saudara.

4) Serahkan Tiket Debet dan slip bunga yang telah disetujui oleh pejabat yang berwenang kepada bagian kas untuk dibayarkan.


(5)

commit to user

59

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian pada pembahasan tentang“ Proses Transaksi Deposito Pada PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo) Maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Ketentuan Umum Deposito Yang Terdapat Pada PT. Bank Himpunan

Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara Cabang Solo) adalah: a) Diterbitkan atas nama artinya setiap bilyet deposito harus mencantumkan nama dan alamat deposan yang bersangkutan. b) bunga yang diperoleh dapat dibayarkan secara tunai, pemindahbukuan ke rekening giro, tabungan, atau ditranfer ke bank lain, sesuai permintaan yang dicantumkan pada formulir pembukaan deposito. c) perpanjangan deposito menggunakan 2 cara yaitu: 1) ARO (Automatic Roll Over) yaitu pada setiap jatuh tempo deposito langsung diperpanjang tanpa pemberitahuan kepada deposan. 2) Secara biasa / Non ARO yaitu pada saat jatuh tempo perpanjangan deposito harus berdasarkan informasi dari deposan.


(6)

commit to user

60 2. Proses transaksi deposito berjangka pada PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara cabang Solo) adalah sebagai berikut: a) mengisi dan menandatangani formulir aplikasi pembukaan rekening terpadu (APRT) bagi yang pertama kali menjadi nasabah dan

mendapat kode custumer Relation Account Number (CRAN). b)

mengisi dan menandatangani setoran deposito. c) foto copy identitas diri (KTP, SIM, Passpor, atau bukti identitas lainya) dari deposan. d) menyetor dana secara tunai, dengan cek / bilyet giro bank, atau warkat kliring bank lain sesuai dengan jumlah nominal deposito yang dibuka.

B. SARAN

1. Memberikan keterangan kepada nasabah agar lebih mengetahui

tentang cara, proses transaksi deposito secara menyeluruh. Menjelaskan perbedaan, sifat dan macam deposito agar nasabah lebih pahan tentang macam- macam jasa deposito yang ada.

2. Memberikan proses pelayanan yang prima, cepat, tepat, dan akuarat agar nasabah / deposan memiliki rasa percaya,dan nyaman dalam menggunakan jasa perbankan tersebut.