PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN
BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN
MENULIS TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS
VIII SMP NEGERI 17 MEDAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
ALFIANDIE SINAGA
NIM 2113311004
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015
(2)
(3)
(4)
(5)
i ABSTRAK
Alfiandie Sinaga NIM 2113311004, Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan adanya pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun pembelajaran 2014/2015. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan yang berjumlah 302 orang dan yang menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 orang, 34 orang untuk kelas eksperimen dan 33 orang untuk kelas kontrol yang diambil secara acak.
Metode penelitian ini adalah metode eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah tes menulis teks berita dalam bentuk essai. Hasil analisis data menunjukkan ada perbedaan hasil kemampuan menulis teks berita pada kelas eksperimen dan pada kelas kontrol. Pada kelas eksperimen nilai rata-rata = 76,32, Standar Deviasi = 7,60, dan Standar Error = 1,32. Pada kelas kontrol nilai rata-rata = 70,15, Standar Deviasi = 9,16 , dan Standar Error = 1,62.
Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”. Dari
perhitungan uji hipotesis diperoleh = 2,96, selanjutnya dikonsultasikan
dengan tabel t pada taraf signifikan 5% dengan dk = (N1 + N2– 2) = (34 + 32 – 2)
= 65. Pada tabel t dengan dk 65 dengan taraf 5% = 1,99. Karena yang
diperoleh lebih besar dari yaitu 2,96 > 1,99, maka hipotesis nihil )
ditolak dan hipotesis alternatif ) diterima. Hal ini berarti bahwa model
pembelajaran berbasis masalah memberikan pengaruh yang lebih baik daripada model pembelajaran ekspositori terhadap kemampuan menulis teks berita.
Kata kunci : kemampuan menulis teks berita, model pembelajaran berbasis masalah, model pembelajaran ekspositori.
(6)
iv DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 8
A. Kerangka Teoretis ... 8
1. Model Pembelajaran Berbasis masalah... 8
a. Pengertian model pembelajaran berbasis masalah ... 8
b. Karakteristik model pembelajaran berbasis masalah ... 11
c. Langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah... 12
d. Keunggulan dan kelemahan model pembelajaran berbasis masalah ... 15
2. Model Pembelajaran Ekspositori ... 18
a. Pengertian Model Pembelajaran Ekspositori ... 18
b. Langkah-langkah Pembelajaran Model Pembelajaran Ekspositori ... 19
c. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Ekspositori ... 21
3. Kemampuan Menulis Teks Berita... 22
a. Pengertian kemampuan ... 22
b. Menulis teks berita... 23
(7)
v
d. Jenis-jenis berita ... e. Bahasa berita...
27 28
f. Teknik penulisan berita ... 32
g. Hal-hal yang diperhatikan dalam menulis berita... 35
h. Aspek-aspek yang dinilai dalam menulis berita... 35
B. Kerangka Konseptual ... 37
C. Hipotesis Penelitian ... 39
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 40
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 40
1. Lokasi Penelitian ... 40
2. Waktu Penelitian ... 40
B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 41
1. Populasi Penelitian ... 41
2. Sampel Penelitian ... 42
C. Metode Penelitian ... D. Desain Penelitian... 43 44 E. Defenisi Operasional Variabel Penelitian... 45
F. Instrumen Penelitian ... 47
G. Jalannya Eksperimen ... 49
H. Organisasi Pengolahan Data ... 53
I. Teknik Analisis Data ... 53
1. Uji Normalitas ... 55
2. Uji Homogenitas ... 56
3. Uji Hipotesis ... 56
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 57
A. Hasil Penelitian ... 57
1. Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 dengan Model Pembelajaran Ekspositori ... 58
2. Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah ... 63
(8)
vi
Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17
Medan TP 2014/2015 ... 68
4. Uji Persyaratan Analisis Data ... 70
a. Uji normalitas data kelas kontrol ( ) ... 70
b. Uji normalitas data kelas eksperimen ( ) ... 72
c. Uji homogenitas ... 73
d. Pengujian hipotesis ... 75
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 76
1. Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 dengan Model Pembelajaran Ekspositori ... 76
2. Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah ... 78
3. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 ... 79
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 81
A. Simpulan ... 81
B. Saran ... 82
DAFTAR PUSTAKA ... 83
(9)
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Kegiatan Penelitian di SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 ... 41 Tabel 3.2 Populasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 ... 42 Tabel 3.3 Desain Eksperimen Post-Tes Control Only Design Group ... 45 Tabel 3.4 Pedoman Penilaian Keterampilan Menulis Teks Berita ... 48 Tabel 3.5 Kategori Penilaian ... 49 Tabel 3.6 Langkah Pengajaran pada Kelas Eksperimen yang Menggunakan
Model Pembelajaran Berbasis Masalah ... 49 Tabel 3.7 Langkah Pengajaran pada Kelas Kontrol yang Menggunakan
Model Pembelajaran Ekspositori 51
Tabel 4.1 Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa pada Kelas Kontrol ( ). 58 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Skor Kemampuan Menulis Teks Berita
Siswa pada Kelas Kontrol ( ) ... 60 Tabel 4.3 Identifikasi Kecenderungan Kelas Kontrol ( ) ... 62 Tabel 4.4 Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa pada Kelas Eksperimen. 63 Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Skor Kemampuan Menulis Teks Berita
Siswa pada Kelas Eksperimen ( ) ... 65 Tabel 4.6 Identifikasi Kecenderungan Kelas Eksperimen ( ) ... 67 Tabel 4.7 Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah
terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII
SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015 ... 68 Tabel 4.8 Persentase Rata-rata Perolehan Skor Kemampuan Menulis Teks
Berita Tiap indikator ... 69 Tabel 4.9 Uji Normalitas Data Kelas Kontrol ( ) ... 71 Tabel 4.10 Uji Normalitas Data Kelas Eksperimen ( ) ... 72
(10)
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1 Hasil Tes Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas VIII
SMP Negeri 17 Medan TP 2014/2015... 85
Lampiran 2 Silabus ... 89
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen ... 90
Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Kontrol ... 96
Lampiran 5 Tes Instrumen Kemampuan Menulis Teks Berita ... 101
Lampiran 6 Daftar F... 102
Lampiran 7 Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Lilliefors... 103
Lampiran 8 Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal O-Z... 104
Lampiran 9 Daftar Nilai-nilai untuk Distribusi F... 105
Lampiran 10 Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi “t”... 106
Lampiran 11 Dokumentasi... 107
(11)
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Penelitian ini berjudul “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran
Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas
VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Penelitian ini
ditujukan untuk mengujicobakan model pembelajaran berbasis masalah yang dianggap mampu meningkatkan kemampuan menulis siswa. Sebagaimana kenyataan di lapangan dilihat saat penulis melaksanakan Program Pengalaman Lapangan Terpadu, hasil belajar siswa dalam kegiatan menulis masih tergolong rendah. Siswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran menulis karena penguasaan akan kaidah bahasa tulis yang mereka miliki masih rendah. Saat siswa diberikan tugas menulis kebanyakan siswa langsung merasa jenuh dan bosan. Mereka belum mampu menciptakan tulisan yang baik, sesuai yang telah diajarkan. Hal demikian juga terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan. Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara dengan guru bidang studi bahasa Indonesia SMP Negeri 17 Medan, Bu Hj. Masniman, S.Pd., kemampuan menulis siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan masih tergolong rendah dan perlu ditingkatkan salah satunya menulis teks berita. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil pembelajaran menulis teks berita dari populasi yang ada hanya sekitar 50% yang mencapai nilai di atas standar ketuntasan yaitu 75 sesuai dengan yang telah ditetapkan. Masih banyak siswa yang belum mampu menulis teks
(12)
2
berita dengan baik. Siswa sulit untuk menentukan sumber sebagai bahan tulisan dan pengemasan bahasa pada penulisan berita yang singkat, padat, dan jelas.
Berdasarkan uraian di atas dapat dikatakan bahwa hasil menulis teks berita siswa masih rendah. Kenyataan ini juga terlihat dari hasil penelitian dilakukan oleh Wina Wulandari. Dalam penelitian tersebut terlihat bahwa kemampuan siswa dalam menulis teks berita masih rendah yaitu dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 72,69. Hal yang sama juga terlihat dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Andika Harahap, bahwa kemampuan siswa dalam menulis teks berita masih rendah yaitu dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 73,33 dan masih di bawah KKM. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis teks berita masih perlu ditingkatkan.
Berhubungan dengan hal itu penulis tertarik ingin melakukan penelitian tentang peningkatan kemampuan menulis teks berita, karena dalam perkembangan Bahasa dan Sastra Indonesia sesuai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
menghendaki terwujudnya suasana yang menarik agar siswa dapat
mengembangkan potensi dirinya. Salah satu pembelajaran yang dapat
mengembangkan potensi siswa adalah menulis teks berita. Dengan terampil
menulis teks berita potensi siswa dapat berkembang dan bisa menjadi salah satu modal untuk menjamin masa depan yaitu menjadi seorang jurnalistik. Selain itu peneliti juga tertarik karena berita merupakan informasi yang dekat, familiar bahkan tidak lepas dari hidup sehari-hari misalnya dengan kejadian-kejadian yang terjadi di lingkungan sekitar. Melalui kegiatan menulis berita siswa diharapkan mampu menuangkan ide atau gagasan tentang peristiwa yang bersifat faktual,
(13)
3
melalui informasi yang diperoleh dari lingkungan sekitar maupun yang dialaminya sendiri dalam hidup sehari-hari.
Selain hal di atas menulis juga memiliki peranan penting dan memiliki banyak manfaat dalam hidup sehari-hari. Bernard Percy (dalam Gie 2002:21-22) berpendapat, manfaat menulis antara lain:
1. suatu sarana untuk pengungkapan diri (a tool for self-expression)
2. suatu sarana untuk pemahaman (a tool for understanding)
3. suatu sarana untuk mengembangkan kepuasan pribadi, kebanggaan,
dan suatu perasaan harga diri (a tool to help developing personal
satisfaction, pride, and a feeling of self-worth)
4. suatu sarana untuk meningkatkan kesadaran dan penyerapan
terhadap lingkungan sekeliling seseorang (a tool for increasing
awareness and perception of one’s environment)
5. suatu sarana untuk keterlibatan secara bersemangat, bukan
penerimaan yang pasrah (a tool for active involment, not passive
acceptance)
6. suatu sarana untuk menggembangkan suatu pemahaman tentang
kemampuan menggunakan bahasa (a tool for developing an
understanding of and ability to use the language).
Namun menulis bukanlah hal yang mudah jika tidak menguasai kaidah dan bahasa tulis yang baik. Sangat dibutuhkan keterampilan khusus untuk menghasilkan tulisan yang baik. Tulisan yang baik adalah tulisan yang menarik dan mudah dipahami oleh pembacanya. Pembaca mengerti tentang informasi apa yang disampaikan penulis. Untuk itu menulis membutuhkan ketekunan, agar dapat mengembangkan suatu kerangka karangan yang baik. Keterampilan menulis harus dilatih secara terus menerus dan dengan praktik yang berkelanjutan.
Untuk meningkatkan keterampilan menulis khususnya menulis teks berita sangat dibutuhkan suatu model pembelajaran yang tepat sehingga mampu merangsang siswa untuk berpikir kritis dan mampu menuangkan hasil pemikiran tersebut baik melalui lisan maupun tulisan. Salah satu model pembelajaran yang
(14)
4
dianggap mampu menjawab permasalahan yang telah dipaparkan di atas adalah Model Pembelajaran Berbasis Masalah. Hamruni (2012:107) berpendapat bahwa model pembelajaran berbasis masalah merupakan model pembelajaran yang menekankan kepada proses penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah. Salah satu keuntungan model pembelajaran berbasis masalah adalah para siswa didorong untuk mengeksplorasi pengetahuan yang telah dimilikinya kemudian
mengembangkan keterampilam pembelajaran yang independen. Model
pembelajaran berbasis masalah tidak mengharapkan siswa hanya sekedar mendengarkan, mencatat, kemudian menghafal materi pelajaran, akan tetapi melalui model pembelajaran ini siswa harus aktif berpikir, berkomunikasi, mencari dan mengolah data dan akhirnya menyimpulkan.
Dalam pembelajaran berbasis masalah guru tidak memberikan informasi sebanyak-banyaknya pada siswa melainkan untuk: membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan keterampilan pemecahan masalah, mempelajari peranan orang dewasa yang autentik, dan menjadi pembelajaran sendiri. Jadi dalam model pembelajaran ini siswa diharapkan aktif dan kerja sama seperti yang diungkapkan oleh Suyanto dan Asep Jihad (2013: 154), menyebutkan
bahwa ciri utama pembelajaran berbasis masalah adalah pengajuan
pertanyaan/masalah, memusatkan keterkaitan antardisiplin, penyelidikan autentik, kerja sama, serta menghasilkan karya dan peragaan. Model pembelajaran ini memberikan kesempatan pada siswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka miliki dalam dan dunia nyata. Model pembelajaran berbasis masalah juga merupakan teknik yang cukup bagus digunakan untuk lebih memahami isi
(15)
5
pelajaran lewat penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah. Dengan menerapkan model pembelajaran ini penulis mengharapkan model pembelajaran berbasis masalah dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap keterampilan siswa dalam menulis khususnya menulis teks berita.
Sehubungan dengan uraian yang telah dipaparkan di atas , penulis tertarik
melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran
Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Oleh Siswa Kelas
VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi 4 hal masalah yaitu:
(1) Kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan
masih rendah.
(2) Penguasaan kaidah bahasa tulis siswa masih rendah sehingga siswa
mengalami kesulitan untuk menulis berita yang singkat, padat, dan jelas.
(3) Siswa kesulitan menentukan sumber sebagai bahan tulisan.
(4) Model pembelajaran yang digunakan guru masih kurang mampu membuat
siswa termotivasi dalam belajar.
C. Pembatasan Masalah
Melihat luasnya cakupan masalah yang diidentifikasi, maka peneliti membatasi masalah yang diteliti agar peneliti mencapai sasarannya. Penelitian ini
(16)
6
dibatasi pada kajian pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah dalam kegiatan menulis teks berita yang diterapkan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
D. Rumusan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah, permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut.
(1) Bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model
pembelajaran berbasis masalah siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
(2) Bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model
pembelajaran ekspositori siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
(3) Apakah model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh terhadap
kemampuan menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
(1) untuk mengetahui bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan
menggunakan model pembelajaran berbasis masalah siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015
(17)
7
(2) untuk mengetahui bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan
menggunakan model pembelajaran ekspositori siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015
(3) untuk mengetahui pengaruh model pebelajaran berbasis masalah terhadap
kemampuan menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini dilakukan adalah sebagai berikut:
(1) sebagai masukan dan pengembangan wawasan guru bahasa dan sastra
Indonesia untuk melihat kemampuan menulis teks berita siswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah
(2) hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan kajian untuk kualitas pembelajaran
menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah yang membuat siswa lebih senang, mudah, aktif dan kreatif dalam belajar
(3) penelitian ini akan menjadi bentuk pengabdian dan penerapan dari ilmu yang
didapat, memberikan pengalaman kepada peneliti, serta dapat memberikan kontribusi atau informasi kepada masyarakat terutama dalam bidang pendidikan
(4) hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan
(18)
81 BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pengujian hipotesis tentang pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan menulis teks berita oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.
(1) Kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan
Tahun Pembelajaran 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori berada pada nilai rata-rata = 70,15, Standar Deviasi = 9,16 , dan Standar Error = 1,62.
(2) Kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan
Tahun Pembelajaran 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah berada pada nilai rata-rata = 76,32, Standar Deviasi = 7,60, dan Standar Error = 1,32.
(3) Model pembelajaran berbasis masalah memberikan pengaruh yang positif
terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Hal ini terbukti dari pengujian
hipotesis dilakukan dengan menggunakan iji “t”, diperoleh = 2,96
lebih besar dari = 1,99, maka hipotesis nihil ) ditolak dan hipotesis
(19)
82
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut dari penelitian ini dikemukakan saran-saran sebagai berikut.
(1) Kemampuan siswa dalam menulis teks berita perlu ditingkatkan. Hal tersebut
tentunya memerlukan model pembelajaran yang memberikan pengaruh yang baik dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) di sekolah. Salah satu model pembelajaran yang berpengaruh baik khususnya dalam pembelajaran menulis teks berita adalah model pembelajaran berbasis masalah.
(2) Model pembelajaran berbasis masalah memerlukan keterampilan guru bahasa
dan sastra Indonesia baik dari segi persiapan, pelaksanaan, dan kerjasama antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik yakni kemampuan menulis teks berita dapat lebih baik lagi.
(3) Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut bagi peneliti lain sebagai langkah
konkrit peningkatan mutu pendidikan dengan menggunakan model-model pembelajaran yang berbeda.
(20)
83
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta.
Barus , Sedia Willing. 2011. Jurnalistik, Petunjuk Teknis Penulisan Berita. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Starategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Djuharie, O. Setiawan, dan Suherli. 2005. Panduan Membuat Karya Tulis Bandung: Yrama Widya.
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat. Jakarta: Balai Pustaka.
Gie, The Liang. 2002. Terampil Mengarang. Yogyakarta: Andi Offset. Hamruni. 2011. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani. Istirani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Lusita, Afrisanta. 2011. Buku Pintar Menjadi Guru Kreatif, Inspiratif, dan
Inovatif. Yogyakarta: Araska.
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis
Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Shahab. 2008. Cara Mudah Menjadi Jurnalis. Jakarta: Diwan Publishing.
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Rajawali Press.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan Kuantitatif,
kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.
Suyanto dan Asep Jihad. 2013. Menjadi Guru Profesional. Jakarta: Penerbit Erlangga.
(21)
84
Tarigan, Henry Guntur. 2005. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Yamin, Martinis. 2013. Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta: Referensi (GP Press Group).
Harahap, Andika S. 2014. Pengaruh Model JIGSAW Terhadap Kemampuan
Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Taman Siswa Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia, Unimed.
Hutahaean, Feronika. 2024. Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah
terhadap Kemampuan Menulis Teks Anekdot Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Air Putih Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan: Skripsi Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, Unimed.
Sarah, May. 2011. Efektifitas Model Pebelajaran Berbasis Masalah (Problem
Based Introduction) Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Artikel Siswa Kelas XI SMA Bintang Timur Pematang Siantar Tahun Pelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,
Unimed.
Wulandari, Wina. 2011. Pengaruh Teknik Field Visit Terhadap Kemampuan
Menulis Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Swasta Budi Agung Medan Marelan Tahun Pembelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi Pendidikan
(1)
dibatasi pada kajian pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah dalam kegiatan menulis teks berita yang diterapkan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
D. Rumusan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah, permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut.
(1) Bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
(2) Bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
(3) Apakah model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh terhadap kemampuan menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
(1) untuk mengetahui bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015
(2)
7
(2) untuk mengetahui bagaimana kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015
(3) untuk mengetahui pengaruh model pebelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini dilakukan adalah sebagai berikut:
(1) sebagai masukan dan pengembangan wawasan guru bahasa dan sastra Indonesia untuk melihat kemampuan menulis teks berita siswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah
(2) hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan kajian untuk kualitas pembelajaran menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah yang membuat siswa lebih senang, mudah, aktif dan kreatif dalam belajar
(3) penelitian ini akan menjadi bentuk pengabdian dan penerapan dari ilmu yang didapat, memberikan pengalaman kepada peneliti, serta dapat memberikan kontribusi atau informasi kepada masyarakat terutama dalam bidang pendidikan
(4) hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan bahan pertimbangan untuk penelitian lanjutan dalam bidang yang relevan.
(3)
81 A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pengujian hipotesis tentang pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan menulis teks berita oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.
(1) Kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori berada pada nilai rata-rata = 70,15, Standar Deviasi = 9,16 , dan Standar Error = 1,62.
(2) Kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah berada pada nilai rata-rata = 76,32, Standar Deviasi = 7,60, dan Standar Error = 1,32.
(3) Model pembelajaran berbasis masalah memberikan pengaruh yang positif terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 17 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Hal ini terbukti dari pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan iji “t”, diperoleh = 2,96 lebih besar dari = 1,99, maka hipotesis nihil ) ditolak dan hipotesis alternatif ) diterima.
(4)
82
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut dari penelitian ini dikemukakan saran-saran sebagai berikut.
(1) Kemampuan siswa dalam menulis teks berita perlu ditingkatkan. Hal tersebut tentunya memerlukan model pembelajaran yang memberikan pengaruh yang baik dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) di sekolah. Salah satu model pembelajaran yang berpengaruh baik khususnya dalam pembelajaran menulis teks berita adalah model pembelajaran berbasis masalah.
(2) Model pembelajaran berbasis masalah memerlukan keterampilan guru bahasa dan sastra Indonesia baik dari segi persiapan, pelaksanaan, dan kerjasama antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik yakni kemampuan menulis teks berita dapat lebih baik lagi.
(3) Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut bagi peneliti lain sebagai langkah konkrit peningkatan mutu pendidikan dengan menggunakan model-model pembelajaran yang berbeda.
(5)
83 Jakarta: Rineka Cipta.
Barus , Sedia Willing. 2011. Jurnalistik, Petunjuk Teknis Penulisan Berita. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Starategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Djuharie, O. Setiawan, dan Suherli. 2005. Panduan Membuat Karya Tulis Bandung: Yrama Widya.
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat. Jakarta: Balai Pustaka.
Gie, The Liang. 2002. Terampil Mengarang. Yogyakarta: Andi Offset. Hamruni. 2011. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani. Istirani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Lusita, Afrisanta. 2011. Buku Pintar Menjadi Guru Kreatif, Inspiratif, dan
Inovatif. Yogyakarta: Araska.
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Shahab. 2008. Cara Mudah Menjadi Jurnalis. Jakarta: Diwan Publishing.
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Rajawali Press.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.
Suyanto dan Asep Jihad. 2013. Menjadi Guru Profesional. Jakarta: Penerbit Erlangga.
(6)
84
Tarigan, Henry Guntur. 2005. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Yamin, Martinis. 2013. Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta: Referensi (GP Press Group).
Harahap, Andika S. 2014. Pengaruh Model JIGSAW Terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Taman Siswa Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Unimed.
Hutahaean, Feronika. 2024. Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Menulis Teks Anekdot Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Air Putih Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Unimed.
Sarah, May. 2011. Efektifitas Model Pebelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Introduction) Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Artikel Siswa Kelas XI SMA Bintang Timur Pematang Siantar Tahun Pelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Unimed.
Wulandari, Wina. 2011. Pengaruh Teknik Field Visit Terhadap Kemampuan Menulis Berita Oleh Siswa Kelas VIII SMP Swasta Budi Agung Medan Marelan Tahun Pembelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Unimed.