PERSEPSI SISWA TENTANG KECERDASAN EMOSIONAL GURU DAN HUBUNGANNYA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI BIOLOGI KELASXI IPA SMA SWASTA NUR AZIZI TANJUNG MORAWA T.P. 2012/2013.

(1)

PERSEPSI SISWA TENTANG KECERDASAN EMOSIONAL GURU DAN HUBUNGANNYA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA

BIDANG STUDI BIOLOGI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUR AZIZI TANJUNG MORAWA

T.P. 2012/2013

Oleh: Paridah Hasibuan

NIM 409341038

Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2013


(2)

(3)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan. Skripsi berjudul “Persepsi Siswa Tentang Kecerdasan Emosional Guru dan Hubungannya dengan Prestasi Belajar Siswa SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P 2012/2013”, disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidkan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unimed.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: Ibu Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian samapi dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada bapak Drs. Lazuardi, M.Si, Ibu Dra. Meida Nugrahalia, M.Sc, Ibu Dra. Riwayati, M.Si sebagai dosen penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kepada Ibu Dra. Riwayati, M.Si selaku dosen pembimbing akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Biologi FMIPA UNIMED yang telah membantu penulis selama masa pendidikan. Penghargaan juga diberikan kepada juga diberikan kepada Bapak dan Ibu guru SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa terutama kepada Bapak Kepala Sekolah dan Ibu Sunarni S.Pd selaku guru biologi yang telah membantu penulis selama penelitian. Teristimewa saya sampaikan terima kasih kepada Ayah, Ibu dan sanak keluarga yang sudah berdoa dan memberikan dorongan dan dana kepada saya dalam menyelesaikan studi di Unimed.

Teristimewa penulis ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada sosok yang takkan lekang dari kalbu, yang selalu menjadi inspirasi dan motivasi, yang mengajarkan arti cinta, keikhlasan, ketegaran dalam menjalani hidup, sosok yang rela berkorban demi kebahagiaan penulis dan selalu mendoakan penulis disetiap sujudnya, yakni ayah tersayang Hasyim Hasibuan


(4)

dan mama tersayang Elviana Tanjung. Terimakasih juga penulis sampaikan kepada kakanda dan adinda penulis, yakni Kak Siti Fatimah, kak Erna Wati dan, juga kepada abangda Ahmad Yani, Azhari, dan adik Budi Utomo. Rasa terimakasih juga disampaikan kepada seluruh keluarga besar atas dukungannya selama ini.

Penulis sampaikan terima kasih kepada rekan-rekan seperjuangan, yakni mahasiswa Biologi Ekstensi 2009 yang telah memberi warna dalam kehidupan, mengajarkan kedewasaan, dan memberikan kebahagiaan, khususnya kepada sahabat terbaikku Dwi Fitri Wati, Ely Novika, dan teman-teman lain yang tidak dapat disebut namanya satu-persatu. Ucapan terima kasih juga kepada Abangda Ahmad Rivai, S.S yang telah banyak membantu, membimbing penulis dalam penelitian ini.

Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca untuk sempurnanya skripsi ini. Kiranya ini skripsi bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.

Medan 2013 Penulis,

Paridah Hasibuan


(5)

iii

PERSEPSI SISWA TENTANG KECERDASAN EMOSIONAL GURU DAN HUBUNGANNYA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA

BIDANG STUDI BIOLOGI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUR AZIZI TANJUNG MORAWA TAHUN PEMBELAJARAN

2012/2013

Paridah Hasibuan (NIM 409341038) ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh persepsi siwa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi biologi dan untuk mengetahui hubungan persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dan hubungannya dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi biologi kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013, sedangkan sampelnya sebanyak 35 siswa yang diambil dari keseluruhan kelas XI IPA3. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara random sampling. Alat

pengumpulan data instrumen adalah angket tertutup. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi.

Data analisis yang diperoleh untuk persepsi siswa (X) nilai rata-rata= 87,08 dan standar deviasi 7,185, Nilai maksimum persepsi siswa 110 dan nilai minimum persepsi siswa adalah 73. Sedangkan untuk prestasi belajar biologi siswa (Y) diperoleh nilai rata-rata = 65,85 dan standar deviasi 15,386, nilai maksimum hasil belajar siswa 95 dan nilai minimum hasil belajar siswa adalah 35. Berdasarkan perhitungan koefisien korelasi, besarnya niali korelasi (r) (0,38) terdapat diantara 0,20-0,40, berarti persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dan prestasi belajar biologi memiliki interprestasi korelasi rendah terhadap prestasi belajar biologi. Berdasarkan uji signifikan (t) thitung (2,35) > ttabel (1,72), berarti (Ha) diterima dan (H0) ditolak. Adapun besarnya pengaruh kecerdasan emosional guru

terhadap prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA3 SMA Swasta Nur Azizi

Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013 adalah sebesar 14,44%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dan prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA3 SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013.


(6)

IN CONNECTION TO THE STUDENT LEARNING ACHIEVEMENT ON THE BIOLOGY MAJOR CLASS XI SCIENCE IN NUR AZIZI PRIVATE

HIGH SCHOOL TANJUNG MORAWA IN ACCEDEMIC YEAR OF 2012/2013

Paridah Hasibuan (NIM 409341038)

ABSTRACT

This study aims to determine the influence of students 'perceptions of teachers' emotional intelligence in student achievement in the field of biological study and to determine the relationship of students 'perceptions of teachers' emotional intelligence and its relationship to student achievement in the field on the biology major class xi science in Nur Azizi private high school Tanjung Morawa in accedemic year of 2012/2013, the population in this study were all students on the biology major class XI IPA science in Nur Azizi private high school Tanjung Morawa in accedemic year of 2012/2013, while the sample taken as many as 35 students of class XI IPA3 overall. Sampling techniques conducted random sampling. Means of data collection instrument was a question naireen closed. This study is a correlation.

Analysis of data obtained for the perception of students (X) =the average value of 87.08anda standard deviation of 7.185, the maximum value 110 student perceptions and student perceptions of the value of the minimum is 73. As for the biology student achievement (Y) obtained an average value of65.85 and standard deviation=15.386, the maximum value of 95 student learning out comes and student learning out comes minimum value is 35. Based on the calculation of the correlation coefficient, value magnitude of correlation (r) (0.38) contained between 0.20 to 0.40, meaning students' perceptions about emotional intelligence and academic achievement biology teacher as a low correlation to the interpretation of biological learning achievement. Based on the significant test (t) t hitung (2.35)>t table (1.72), mean (Ha) received and (H0) was rejected. As for the influence of emotional intelligence of teachers to student achievement on the biology major class XI IPA3 science in Nur Azizi private high school Tanjung Morawa in accedemic year of 2012/2013 amounted to14.44%. It can be concluded that there is a significant relationship between students 'perceptions of teachers' emotional intelligence and academic achievement on the biology major class XI IPA3 science in Nur Azizi private high school Tanjung Morawa in accedemic year of 2012/2013.


(7)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Abstract iv

Kata Pengantar v

Daftar Isi vii

Daftar Tabel ix

Daftar Lampiran x

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1Latar Belakang Masalah 1 1.2Identifikasi Masalah 3 1.3Batasan Masalah 4

1.4Rumusan Masalah 4

1.5Tujuan Penelitian 4 1.6Manfaat Penelitian 5 1.7Defenisi Operasional 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6

2.1. Persepsi 6

2.1.1. Pengertian Persepsi 6 2.2. Kecerdasan Emosional 10

2.2.1 Pengertian Kecerdasan 10 2.2.2 Pengertian Emosi 12 2.2.3 Beberapa Ciri Emosi 12 2.3. kecerdasan Emosional 13 2.3.1. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi kecerdasan Emosional 18 2.4. Peran Guru Dalam Proses Belajar Mengajar 20


(8)

2.5. Pentingnya Kecerdasan Emosional Guru Dalam Proses Belajar

Mengajar 24

2.6. Hubungan Kecerdasan Emosional Guru Dengan Prestasi Hasil

belajar biologi siswa 24 2.7. Prestasi Belajar Biologi 25 2.7.1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar 26 2.8. Hipotesis Penelitian 30

BAB III METODE PENELITIAN 31

3.1. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian 31 3.1.1. Lokasi 31 3.1.2. Waktu 31 3.2. Populasi dan Sampel Penelitian 31 3.2.1. Populasi 31 3.2.2. Sampel Penelitian 31 3.3. Variabel Penelitian 31 3.4 Instrument Penelitian 32

3.4.1. Angket 32 3.4.2. Data Dokumentasi 32 3.5. Jenis Penelitian 32 3.6. Prosedur Penelitian 32 3.7. Teknik Analisis Data 35 3.7.1. Validitas Angket 35 3.7.2. Organisasi Pengolahan Data 35 3.7.3. Menghitung Koefisien Korelasi 36 3.7.4. Uji Hipotesis 37

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 38

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 38 4.1.1 Deskripsi Kondisi Populasi dan Sampel Penelitian 38 4.1.2 Deskripsi Instrumen Penelitian 38


(9)

ix

4.1.2.1 Angket Persepsi Siswa 38 4.1.2.2 Data Dokumentasi Hasil Belajar Siswa 39 4.1.3 Koefisien Korelasi 40

4.1.4. Uji Hipotesis 40

4.2 Pembahasan 41

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 45

5.1. Kesimpulan 45

5.2. Saran 45


(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1: Skor Angket 32 Tabel 3.2: Kisi- Kisi Angket Kecerdasan Emosional Guru 32 Tabel 4.1: Kategori persepsi siswa tentnag kecerdasan emosional guru 38 Tabel 4.2: Hasil Pengolahan Data Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi,


(11)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1: Angket Persepsi Siswa Tentang Kecerdasan Emosional Guru 47 Lampiran 2: Tabel Persepsi Siswa Tentang Kecerdasan Emosional Guru dan Hasil Belajar Biologi 54 Lampiran 3: Tabel Distribusi Frekuensi Persepsi Siswa Tentang

Kecerdasan Emosional Guru dan Hasil Belajar Biologi 56 Lampiran 4: Tabel Hasil Pengolahan Data Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi,

Nilai Maksimum dan Nilai Minimum masing-masing Variabel 58 Lampiran 5: Besarnya Pengaruh Variabel X Terhadap Variabel 61 Lampiran 6: Perhitungan Harga t untuk Uji Hipotesis 62 Lampiran 7: Tabel Daftar Nama Siswa Yang Tidak Tuntas

dan Kategori Persepsinya 63

Lampiran 8. Data DKN Prestasi Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA

SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa 64 Lampiran 9: Tabulasi Jawaban Angket Persepsi Siswa Tentang

Kecerdasan Emosional Guru 66 Lampiran 10: Dokumentasi Penelitian 68


(12)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah suatu usaha atau kegiatan yang dijalankan dengan sengaja, teratur dan berencana dengan maksud mengubah atau mengembangkan perilaku yang diinginkan. Sebagai lembaga pendidikan formal, sekolah merupakan tempat pengembangan ilmu pengetahuan, kecakapan, keterampilan, nilai dan sikap yang diberikan secara lengkap kepada generasi muda. Untuk melaksanakan pendidikan harus dimulai dengan pengadaan tenaga pendidikan sampai pada peningkatan mutu pendidikan.

Guru dituntut dengan berbagai potensi bakat, minat, kreativitas yang unik serta dinamis, tentu dengan kesemua itu harus ada usaha atau kewajiban untuk mengembangkan baik itu dari kecerdasan majemuk, kecerdasan spiritual, maupun kecerdasan emosional, dalam perkembangan itu tentunya banyak mengalami hambatan atau rintangan yang dihadapi yang dapat menghambat serta mempengaruhi proses tersebut, maka disinilah peran guru pembimbing agar dapat membantu menuntaskan atas pencegahan terhadap masalah yang timbul maupun yang belum timbul, karena seandainya masalah timbul akan berimplikasi terhadap perkembangan diri siswa.

Berdasarkan hasil penelitian (Purba, 2011), Setelah dilakukan perhitungan diperoleh data bahwa rata-rata persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru (X) yang diberikan di SMK Negeri 7 Medan adalah sebesar 63,30 termasuk kategori tinggi, hal ini menunjukkan bahwa guru memiliki tingkat kecerdasan emosional yang tinggi. Dan rata-rata prestasi belajar (Y) yang diambil dari DKN sebesar 75,9. Dari hasil perhitungan koefisien adanya korelasi yang positif antara variabel kecerdasan emosional guru (X) dengan variabel prestasi belajar (Y), berdasarkan pengujian hipotesis penelitian diperoleh thitung≥ ttabel (4,10 > 1,70) sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru (X) dengan hasil belajar siswa (Y) dapat diterima.


(13)

2

Berdasarkan hasil penelitian (Simaremare, 2012) tentang kecerdasan emosional guru di SMK Raksana Medan diperoleh rata-rata sebesar 54,23 yang tergolong sedang dan hasil belajar siswa dengan rata-rata 77,76 yang tergolong kategori sedang, dari hasil perhitungan koefisien adanya korelasi positif antara variabel kecerdasan emosional guru (X) dengan variabel prestasi belajar (Y), berdasarkan pengujian hipotesis penelitian diperoleh thitung≥ ttabel (7,823>1,674) sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan emosional guru (X) dengan hasil belajar siswa (Y) dapat diterima.

Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa, menggambarkan bahwa tingkat kecerdasan emosional guru berbeda yang satu dengan yang lain. Persepsi siswa terhadap kecerdasan emosional guru berbeda-beda, ada yang yang persepsinya positif, ada yang persepsinya negatif, dengan demikian timbul pertanyaan jika persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru positif maka siswa memiliki prestasi baik dan sebaliknya jika siswa yang memiliki persepsi negatif tentang kecerdasan emosional guru maka siswa memilki prestasi buruk? Untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dapat juga dilihat dari nilai rata-rata atau KKM di sekolah tersebut, setelah melakukan observasi KKM di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa adalah 70, sementara masih banyak siswa yang nilainya dibawah KKM.

Hal ini sejalan dengan Syah (2010) menyatakan sikap positif terutama pada guru mata pelajaran yang disajikan merupakan pertanda awal yang baik bagi proses belajar siswa tersebut, sebaliknya sikap negatif siswa terhadap guru mata pelajarannya, dan diiringi kebencian siswa, dapat menimbulkan kesulitan belajar siswa.

Dari hasil observasi juga didapat bahwa sebagian siswa berpendapat bahwa mata pelajaran biologi itu merupakan mata pelajaran yang membosankan dan sulit dipahami, hal ini mungkin disebabkan oleh faktor dari sekolah, seperti penggunaan model dan metode dalam pembelajaran, fasilitas sekolah yang kurang memadai, juga disebabkan oleh banyaknya tugas dari guru mata pelajaran yang lain, dan


(14)

mungkin juga dipengaruhi oleh faktor keluarga, seperti Bimbingan orang tua yang kurang, dan kurangnya motivasi guru dalam meningkatkan minat belajar siswa, maka dapat di simpulkan siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda terhadap kecerdasan emosional yang dimiliki oleh seorang guru.

Menurut Goleman (2005) mengatakan bahwa kecerdasan emosional intelektual (IQ) hanya menyumbang 20% bagi kesuksesan, sedangkan 80% lagi adalah sumbangan dari faktor kecerdasan emosional (EQ) yakni kemampuan memotivasi diri sendiri, mengatasi frustasi, mengontrol desakan hati, mengatur suasana hati, berempati serta kemampuan bekerjasama.

Sehubungan dengan itu guru dituntut dapat menciptakan interaksi atau hubungan yang baik dengan siswa, memungkinkan para siswa berpendapat atau mengemukakan ide-idenya, membangkitkan motivasi belajar siswa, bagaimana mengatur menu belajar siswa dan lingkungan kondusif untuk belajar. Guru memiliki indikator keberhasilan yang diantaranya terlihat dari prestasi belajar siswa, prestasi belajar siswa diperoleh dari penilaian setelah berlangsung proses belajar mengajar yang juga melibatkan aspek kecerdasan emosional guru.

Berdasarkan masalah diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Persepsi Siswa Tentang Kecerdasan Emosional Guru dan

Hubungannya Dengan Prestasi Belajar Siswa SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P 2012 / 2013.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang akan menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda terhadap kecerdasan emosional yang dimiliki oleh seorang guru, ada yang persepsinya positif dan ada juga yang persepsinya negatif.

2. Masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari mata pelajaran Biologi

3. Banyak siswa yang nilai biologinya masih di bawah KKM 4. Motivasi seorang guru yang masih rendah


(15)

4

5. Banyaknya tugas dari guru mata pelajaran lain.

1.3Pembatasan Masalah

Agar permasalahan dalam penelitian ini lebih terarah dan jelas, maka batasan masalah di dalam penelitian ini antara lain:

1. Persepsi siswa terhadap emosional guru

2. Penelitian ini di lakukan di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

2. Adakah hubungan persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar biologi siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa

1.5Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah penelitian ini, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa. 2. Untuk mengetahui hubungan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan informasi untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan khususnya untuk:

1. Sebagai bahan masukan bagi guru untuk dapat menciptakan kondisi belajar mengajar sehingga lebih menyenangkan.


(16)

2. Sebagai bahan masukan bagi calon guru untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan emosional dalam proses belajar mengajar.

3. Untuk memberikan motivasi serta mengarahkan kearah yang positif siswa dalam proses belajar.

4. Bagi sekolah sebagai bahan masukan untuk meningkatkan kecerdasan emosional guru-guru misalnya melalui pelatihan-pelatihan-pelatihan.

1.7. Defenisi Operasional

Adapun yang menjadi defenisi operasional dari masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah :

1. Kecerdasan emosional guru adalah kemampuan seorang guru dalam membawa dirinya, bersikap dan bertingkah laku, untuk melakukan pendekatan kepada siswa dalam proses belajar mengajar sehingga siswa termotivasi untuk belajar.

2. Prestasi belajar biologi adalah penilaian dari hasil belajar biologi yang dicapai siswa dalam kegiatan belajar mengajar dalam bentuk nilai yang diambil dari hasil ulangan, hasil ujian formatif atau ujian semester


(17)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru bahwa kesadaran diri,

pengaturan diri, motivasi, empati, dan membina hubungan dengan orang lain yang dimiliki oleh guru berpengaruh dengan prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013.

2. Hasil perhitungan statistik-t dengan nilai thitung (2.35) >ttabel 1,72 pada taraf signifikansi 5%, berarti ada hubungan yang signifikan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun pembelajaran 2012/2013. Besarnya pengaruh tersebut adalah 14,44%.

5.2. Saran

Dari hasil penelitian ini dapat disarankan:

1. Mengingat pentingnya peranan kecerdasan emosional guru terhadap keberhasilan seorang siswa dalam bidang apapun, maka diharapkan kepada guru untuk dapat mengembangkan kecerdasan emosionalnya agar siswa dapat memperoleh prestasi yang lebih baik, baik dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan sosial.

2. Perlunya guru berinovasi dalam cara mengajar agar proses pembelajaran lebih menarik.

3. Perlu kiranya dilakukan penelitian lanjutan misalnya tentang pendidikan guru dengan levelnya terkait kecerdasan emosional guru agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dikemudian hari.


(18)

DAFTAR PUSTAKA

Agustin, G. A, 2001, Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual (ESQ), Penerbit Arga, Jakarta.

Arikunto, S, (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta. Bachtiar, Jurnal Pendidikan “Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Prestasi Belajar

Siswa Kelas II SMA Negeri 2 Mataram”. INSANIA|Vol. 14|No. 13|feb-2013|254-268. Daryanto, (2010), Belajar dan Mengajar, Rineka Cipta, Jakarta.

Djamarah, S.B, (2011), Psikologi Belajar, Rineka Cipta, Jakarta.

Ifham, (2002) dalam http://kecerdassan%20E/faktor-faktor-yang mempengaruhi_30.html (diakses tanggal 7 maret 2013)

Irwanto, (1989), Psikologi Umum, Gramedia, Jakarta.

Goleman, D, (2007), Emotional Intelligence, Bantam Books, New York. Goleman, D, (2005), Emotional Intelligence, Bantam Books, New York.

Goleman, D, (1999), Working With Emotional Intelligence, Bantam Books, New York.

Haryanto, (2010), Dalam

http;//belajarpsikologi.com/factor-yang-mempengaruhi-prestasi-belajar/. (di akses tgl 12 feb 2013)

Mardianto, (2009), Psikologi Pendidikan, Cita Pustaka Media Perintis, Medan.

Purba, A. (1999). Emotional Intelligence. Seri Ayah Bunda, 26 juli-8 Agustus, Dian Raya, Jakarta.

Purba, J.C, (2011), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru Dan Hubungannya

Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Study Akuntasi Kelas XII SMK Negeri 7 Medan T.P 2011/2012 Skripsi FE, Unimed, Medan.

Rijal, S, (2010), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru Dalam Pembelajaran

Dan Hubungannya Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa SMA Y.P. Bukit Cahaya Sidikalang Kab. Dairi T.P 2009/2010, Skripsi FE, Unimed, Medan.

Sabri, (2007), Strateri Belajar Mengajar, Quantum Teaching, Ciputat.

Sarlito W.S, (2012), Pengantar Psikologi Umum, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Sembiring, J, (1996), Persepsi Mahasisiwa Di Luar FIP Tentang Pengajaran Biologi di IKIP


(19)

44

Slameto, (2010), Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta. Simaremare, M.S, (2012) Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru dan

Hubungannya Dengan Prestasi Belajar Akutansi Siswa SMK Raksana Medan T.P 2011/2012 Skripsi FE, Unimed, Medan.

Sudjana, (2001), Metoda Statistika, Penerbit Tarsito, Bandung.

Sukmadianata, N.S, (2003), Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Remaja Rosdakarya, Jakarta.

Syah, M, (2010), Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, REmaja Rosdakarya, Bandung.

Thoha, (1983), Perilaku Organisasi, Penerbit Rajawali, Jakarta.

Tridhonanto, Al. (2010). Meraih Sukses dengan Kecerdasan Emosional, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

Wahyuningsih, F, (2011), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Dan Hubungannya

Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2011/2012, Skripsi FMIPA, UNIMED, Medan.

Walgito, B, (2004), Pengantar Psikologi Umum, Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM, Yogyakarta.

Uno, H.B, (2006), Perencanaan Pembelajaran, Bumi Aksara, Jakarta.

Uno, H.B, (2006), Psikologis Pendidikan Dengan Pendekatan Terbaru, Bumi Aksara, Jakarta.

http;//belajarpsikologi.com/faktor—yang-mempengaruhi-prestasi-belajar (diakses tanggal 5

maret 2013)

http://Documents/perananguru/PeranGuruDalamProsesBelajarMengajarAloissMathboy Club.htm (diakses tanggal 8 maret 2013)

http://Documents/perananguru/PeranGuru dalam Proses Pendidikan_tentang-pendidikan.htm

(diakses tanggal 10 maret 2013)

http;//belajarpsikologi.com/faktor—yang-mempengaruhi-prestasi-belajar (diakses tanggal 11


(1)

3

mungkin juga dipengaruhi oleh faktor keluarga, seperti Bimbingan orang tua yang kurang, dan kurangnya motivasi guru dalam meningkatkan minat belajar siswa, maka dapat di simpulkan siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda terhadap kecerdasan emosional yang dimiliki oleh seorang guru.

Menurut Goleman (2005) mengatakan bahwa kecerdasan emosional intelektual (IQ) hanya menyumbang 20% bagi kesuksesan, sedangkan 80% lagi adalah sumbangan dari faktor kecerdasan emosional (EQ) yakni kemampuan memotivasi diri sendiri, mengatasi frustasi, mengontrol desakan hati, mengatur suasana hati, berempati serta kemampuan bekerjasama.

Sehubungan dengan itu guru dituntut dapat menciptakan interaksi atau hubungan yang baik dengan siswa, memungkinkan para siswa berpendapat atau mengemukakan ide-idenya, membangkitkan motivasi belajar siswa, bagaimana mengatur menu belajar siswa dan lingkungan kondusif untuk belajar. Guru memiliki indikator keberhasilan yang diantaranya terlihat dari prestasi belajar siswa, prestasi belajar siswa diperoleh dari penilaian setelah berlangsung proses belajar mengajar yang juga melibatkan aspek kecerdasan emosional guru.

Berdasarkan masalah diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Persepsi Siswa Tentang Kecerdasan Emosional Guru dan Hubungannya Dengan Prestasi Belajar Siswa SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P 2012 / 2013.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang akan menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda terhadap kecerdasan emosional yang dimiliki oleh seorang guru, ada yang persepsinya positif dan ada juga yang persepsinya negatif.

2. Masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari mata pelajaran Biologi

3. Banyak siswa yang nilai biologinya masih di bawah KKM 4. Motivasi seorang guru yang masih rendah


(2)

4

5. Banyaknya tugas dari guru mata pelajaran lain.

1.3Pembatasan Masalah

Agar permasalahan dalam penelitian ini lebih terarah dan jelas, maka batasan masalah di dalam penelitian ini antara lain:

1. Persepsi siswa terhadap emosional guru

2. Penelitian ini di lakukan di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

2. Adakah hubungan persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar biologi siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa

1.5Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah penelitian ini, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa. 2. Untuk mengetahui hubungan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan informasi untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan khususnya untuk:

1. Sebagai bahan masukan bagi guru untuk dapat menciptakan kondisi belajar mengajar sehingga lebih menyenangkan.


(3)

5

2. Sebagai bahan masukan bagi calon guru untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan emosional dalam proses belajar mengajar.

3. Untuk memberikan motivasi serta mengarahkan kearah yang positif siswa dalam proses belajar.

4. Bagi sekolah sebagai bahan masukan untuk meningkatkan kecerdasan emosional guru-guru misalnya melalui pelatihan-pelatihan-pelatihan. 1.7. Defenisi Operasional

Adapun yang menjadi defenisi operasional dari masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah :

1. Kecerdasan emosional guru adalah kemampuan seorang guru dalam membawa dirinya, bersikap dan bertingkah laku, untuk melakukan pendekatan kepada siswa dalam proses belajar mengajar sehingga siswa termotivasi untuk belajar.

2. Prestasi belajar biologi adalah penilaian dari hasil belajar biologi yang dicapai siswa dalam kegiatan belajar mengajar dalam bentuk nilai yang diambil dari hasil ulangan, hasil ujian formatif atau ujian semester


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru bahwa kesadaran diri,

pengaturan diri, motivasi, empati, dan membina hubungan dengan orang lain yang dimiliki oleh guru berpengaruh dengan prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2012/2013.

2. Hasil perhitungan statistik-t dengan nilai thitung (2.35) >ttabel 1,72 pada taraf signifikansi 5%, berarti ada hubungan yang signifikan antara persepsi siswa tentang kecerdasan emosional guru dengan prestasi belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun pembelajaran 2012/2013. Besarnya pengaruh tersebut adalah 14,44%.

5.2. Saran

Dari hasil penelitian ini dapat disarankan:

1. Mengingat pentingnya peranan kecerdasan emosional guru terhadap keberhasilan seorang siswa dalam bidang apapun, maka diharapkan kepada guru untuk dapat mengembangkan kecerdasan emosionalnya agar siswa dapat memperoleh prestasi yang lebih baik, baik dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan sosial.

2. Perlunya guru berinovasi dalam cara mengajar agar proses pembelajaran lebih menarik.

3. Perlu kiranya dilakukan penelitian lanjutan misalnya tentang pendidikan guru dengan levelnya terkait kecerdasan emosional guru agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dikemudian hari.


(5)

43

DAFTAR PUSTAKA

Agustin, G. A, 2001, Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual (ESQ), Penerbit Arga, Jakarta.

Arikunto, S, (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta. Bachtiar, Jurnal Pendidikan “Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Prestasi Belajar

Siswa Kelas II SMA Negeri 2 Mataram”. INSANIA|Vol. 14|No. 13|feb-2013|254-268.

Daryanto, (2010), Belajar dan Mengajar, Rineka Cipta, Jakarta. Djamarah, S.B, (2011), Psikologi Belajar, Rineka Cipta, Jakarta.

Ifham, (2002) dalam http://kecerdassan%20E/faktor-faktor-yang mempengaruhi_30.html (diakses tanggal 7 maret 2013)

Irwanto, (1989), Psikologi Umum, Gramedia, Jakarta.

Goleman, D, (2007), Emotional Intelligence, Bantam Books, New York. Goleman, D, (2005), Emotional Intelligence, Bantam Books, New York.

Goleman, D, (1999), Working With Emotional Intelligence, Bantam Books, New York.

Haryanto, (2010), Dalam http;//belajarpsikologi.com/factor-yang-mempengaruhi-prestasi-belajar/. (di akses tgl 12 feb 2013)

Mardianto, (2009), Psikologi Pendidikan, Cita Pustaka Media Perintis, Medan.

Purba, A. (1999). Emotional Intelligence. Seri Ayah Bunda, 26 juli-8 Agustus, Dian Raya, Jakarta.

Purba, J.C, (2011), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru Dan Hubungannya Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Study Akuntasi Kelas XII SMK Negeri 7 Medan T.P 2011/2012 Skripsi FE, Unimed, Medan.

Rijal, S, (2010), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru Dalam Pembelajaran Dan Hubungannya Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa SMA Y.P. Bukit Cahaya Sidikalang Kab. Dairi T.P 2009/2010, Skripsi FE, Unimed, Medan.

Sabri, (2007), Strateri Belajar Mengajar, Quantum Teaching, Ciputat.

Sarlito W.S, (2012), Pengantar Psikologi Umum, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Sembiring, J, (1996), Persepsi Mahasisiwa Di Luar FIP Tentang Pengajaran Biologi di IKIP Medan Tahun 1994/1995, jurnal pendidikan 1 : 7-13.


(6)

44 Slameto, (2010), Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta. Simaremare, M.S, (2012) Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Guru dan

Hubungannya Dengan Prestasi Belajar Akutansi Siswa SMK Raksana Medan T.P 2011/2012 Skripsi FE, Unimed, Medan.

Sudjana, (2001), Metoda Statistika, Penerbit Tarsito, Bandung.

Sukmadianata, N.S, (2003), Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Remaja Rosdakarya, Jakarta.

Syah, M, (2010), Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, REmaja Rosdakarya, Bandung.

Thoha, (1983), Perilaku Organisasi, Penerbit Rajawali, Jakarta.

Tridhonanto, Al. (2010). Meraih Sukses dengan Kecerdasan Emosional, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

Wahyuningsih, F, (2011), Persepsi Siswa Terhadap Kecerdasan Emosional Dan Hubungannya Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2011/2012, Skripsi FMIPA, UNIMED, Medan.

Walgito, B, (2004), Pengantar Psikologi Umum, Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM, Yogyakarta.

Uno, H.B, (2006), Perencanaan Pembelajaran, Bumi Aksara, Jakarta.

Uno, H.B, (2006), Psikologis Pendidikan Dengan Pendekatan Terbaru, Bumi Aksara, Jakarta. http;//belajarpsikologi.com/faktor—yang-mempengaruhi-prestasi-belajar (diakses tanggal 5

maret 2013)

http://Documents/perananguru/PeranGuruDalamProsesBelajarMengajarAloissMathboy Club.htm (diakses tanggal 8 maret 2013)

http://Documents/perananguru/PeranGuru dalam Proses Pendidikan_tentang-pendidikan.htm (diakses tanggal 10 maret 2013)

http;//belajarpsikologi.com/faktor—yang-mempengaruhi-prestasi-belajar (diakses tanggal 11 maret 2013)