HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 KOTABUMI SEMESTER GANJIL TP 2009/2010

(1)

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN

MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 KOTABUMI

SEMESTER GANJIL TP 2009/2010

Oleh

EKA RIA NANDA PUTRI

Prestasi belajar geografi adalah hasil yang dicapai oleh siswa yang diberikan oleh guru selama mengikuti pelajaran geografi yang dapat dilihat dalam bentuk nilai atau angka. Prestasi belajar yang baik bukan hanya harapan harapan siswa, tapi juga merupakan harapan dari guru sebagai pendidik dan juga orangtua.

Penelitian ini bertujujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2 SMU Negeri 2 Kotabumi, sedangkan sampelnya berjumlah 56 siswa yang diambil dengan menggunakan rumus T. Yamane yang dilanjutkan dengan rumus alokasi simple random sampling. Sebelum data dianalisis lebih lanjut, untuk data yang masih berbentuk ordinal dinaikkan datanya menjadi data interval dengan menggunakan Methode of Sucsessive Interval (MSI). Selanjutnya untuk teknik analisis data menggunakan uji Normalitas dan homogenitas. Untuk menguji hipotesis digunakan teknik korelasi product.

Berdasarkan analisis data diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Ada hubungan yang positif yang erat dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Hal ini ditunjukkan dengan r hitung > r tabel = 0,659> 0,257, koefisien determinasi (r2) sebesar 0,434. Berdasarkan analisis data ada hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas


(2)

XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Semakin baik persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru, maka prestasi belajar geografi siswa cenderung semakin baik pula. 2. Ada hubungan positif yang erat dan signifikan antara motivasi belajar

dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Hal ini ditunjukkan dengan r hitung > r tabel = 0,798 > 0,257, determinasi (r2) sebesar 0,637.. Berdasarkan analisis data ada hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Semakin baik motivasi belajar, maka prestasi belajar geografi siswa cenderung semakin baik pula.

3. Ada hubungan positif yang erat dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Hal ini ditunjukkan dengan r hitung > r tabel = 0,861> 0,257, dan koefisien determinasi (r2) sebesar 0,741. Berdasarkan analisis data ada hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI 1 dan XI IPS-2, SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Dengan persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru yang baik dan motivasi belajar yang baik, maka prestasi belajar geografi siswa akan cenderung meningkat.


(3)

87

V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan, maka kesimpulan yang dapat dirumuskan adalah sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil analisis data, ada hubungan positif yang erat dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.Ada kecenderungan semakin baik persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi, maka prestasi belajar geografi siswa cenderung semakin tinggi pula.

2. Berdasarkan hasil analisis data, ada hubungan positif yang erat dan signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010. Ada kecenderungan semakin tinggi motivasi belajar, maka prestasi belajar geografi siswa cenderung semakin tinggi pula.

3. Berdasarkan hasil analisis data, ada hubungan positif yang sangat erat dan signifikan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dan motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2, SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP


(4)

2009/2010. Dengan persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru yang baik dan motivasi belajar siswa yang tinggi, maka prestasi belajar geografi siswa akan cenderung meningkat.

B. Saran

Berdasarkan rumusan kesimpulan tersebut, maka ada beberapa saran yang dapat diajukan penulis sebagai berikut:

1. Siswa hendaknya mampu memotivasi diri untuk belajar lebih giat agar prestasi yang dicapai terus mengalami peningkatan.

2. Orang tua siswa, guru, dan Sekolah hendaknya mampu memberikan motivasi kepada siswa untuk dapat belajar dengan baik.

3. Guru geografi diharapkan dapat meningkatkan kompetensi , terutama kompetensi pedagogik .

4. Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui hubungan antara prestasi belajar siswa dengan kompetensi guru diluar kompetensi pedagogik , antara lain kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi professional.


(5)

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan yang mutlak bagi pembangunan masyarakat suatu negara, sebab pendidikan merupakan dasar bagi perkembangan pembangunan nasional yang harus didukung oleh manusia cerdas, terampil, berbudi pekerti, dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Berkaitan dengan tujuan pembangunan nasional maka pemerintah terus menerus melakukan usaha perbaikan diantaranya peningkatan kualitas tenaga pengajar melalui pendidikan profesi dan sertifikasi guru, serta perbaikan sarana dan prasarana sekolah, sehingga mutu pendidikan pun dapat meningkat secara bertahap sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan.

Peranan guru sangat menentukan dalam usaha peningkatan mutu pendidikan. Untuk itu guru dituntut untuk mampu menyelenggarakan proses pembelajaran dengan sebaik-baiknya. Guru dalam menjalankan perannya sebagai pembimbing, pendidik dan pelatih bagi para peserta didiknya, tentunya dituntut memahami perilaku peserta didik dengan segala aspeknya, dengan memahami psikologi pendidikan, seorang guru melalui pertimbangan pertimbangan psikologisnya diharapkan dapat:

1.Merumuskan tujuan pembelajaran secara tepat.


(6)

3.Memberikan bimbingan atau bahkan memberikan konseling. 4.Memfasilitasi dan memotivasi belajar peserta didik.

5.Menciptakan iklim belajar yang kondusif. 6.Berinteraksi secara tepat dengan siswanya. 7.Menilai hasil pembelajaran.’

(Fajar, 2002 : 27)

sehingga dapat menjalankan tugas dan perannya secara efektif, yang pada gilirannya dapat memberikan kontribusi nyata bagi pencapaian tujuan pendidikan di sekolah.

Menurut Undang-undang No.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 10 ayat (1) kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. Lebih lanjut dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dikemukakan kompetensi pedagogik adalah “kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik”.

Dimensi kompetensi pedagogik menurut Rasto (2009:3) antara lain:

1. Kompetensi Menyusun Rencana Pembelajaran.

a.Merencanakan pengorganisasian bahan-bahan pengajaran, b.Merencanakan pengelolaan kegiatan belajar mengajar, c.Merencanakan pengelolaan kelas,

d.Merencanakan penggunaan media dan sumber pengajaran;

e.Merencanakan penilaian prestasi siswa untuk kepentingan pengajaran. 2. Kompetensi Melaksanakan Proses Pembelajaran

a.Menggunakan metode belajar, media pelajaran, dan bahan latihan yang sesuai dengan tujuan pelajaran,

b.Mendemonstrasikan penguasaan mata pelajaran dan perlengkapan pengajaran.

c.Berkomunikasi dengan siswa,

d.Mendemonstrasikan berbagai metode mengajar, dan e.Melaksanakan evaluasi proses belajar mengajar.


(7)

Prestasi belajar merupakan hasil belajar yang dicapai setelah melalui proses kegiatan pembelajaran. Tulus Tu’u (2004:75) berpendapat bahwa prestasi adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes, angka atau nilai yang diberikan guru .

Dalam proses pencapaiannya, prestasi belajar sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satu faktor yang mempengaruhi tersebut berasal dari diri siswa (intern) dan dari luar dirinya (ekstern). Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dalam kegiatan pembelajaran merupakan salah satu faktor dari luar diri siswa yang diduga dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Hal ini diperkuat oleh Diana Nur (2009:22) berpendapat bahwa Persepsi adalah proses seseorang untuk mengetahui, menginterpretasikan, dan mengevaluasi orang lain tentang sifat, kualitas, dan keadaan lain yang ada dalam diri seseorang yang dipersepsikan. Dalam hal ini, kompetensi pedagogik guru merupakan objek yang dipersepsi oleh siswa. Apabila persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru positif, maka tidak menutup kemungkinan akan berbengaruh positif terhadap siswa yang nampak dalam prestasi belajar siswa.

Selain persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru, motivasi siswa juga diduga merupakan faktor yang mempengaruhi proses belajar. Secara harfiah, motivasi diartikan sebagai dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar, untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu. Sedangkan secara psikologi berarti usaha yang dapat menyebabkan


(8)

seseorang atau sekelompok orang tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya, atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1990:593)

Namun demikian pada kenyataannya persepsi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi tentang kompetensi pedagogik guru geografi rata-rata masih negatif, terbukti pada saat penelitian pendahuluan, peneliti melakukan wawancara terhadap 10 orang siswa yang terdiri dari 5 siswa kelas XI IPS 1, 5 siswa kelas XI IPS 2 yang hasil tes geografinya belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), peneliti mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dan motivasi belajar geografi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi yaitu : 1. Guru sering menggunakan media pembelajaran yang bervariasi saat proses

pembelajaran berlangsung?

2. Apakah guru selalu memberikan apersepsi pada setiap kegiatan belajar? 3. Apakah guru rutin memberikan uji blok setiap satu kompetensi dasar

(KD)?

4. Apakah anda senang belajar geografi ?

5. Apakah anda selalu mengulang pelajaran geografi dirumah?

6. Apakah anda senang jika mendapat pujian dari teman-teman jika nilai anda tinggi ?

Rata-rata siswa memiliki persepsi yang negatif terhadap kompetensi pedagogk guru geografi , artinya siswa yang memiliki prestasi belajar geografi yang rendah, rata-rata meliki persepsi yang masih negatif terhadap kompetensi pedagogik guru geografi, sedangkan untuk pertanyaan tentang


(9)

motivasi belajar, jawaban-jawaban siswa cenderung menunjukkan motivasi belajar yang masih rendah rendah, artinya siswa yang memiliki prestasi belajar geografi yang rendah rata-rata memiliki motivasi belajar yang rendah. Berdasarkan rekapitulasi hasil wawancara (lampiran, hal90) diketahui bahwa rata-rata siswa yang nilainya rendah cenderung memiliki penilaian/ persepsi yang negatif terhadap kompetensi pedagogik guru geografi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi serta memiliki motivasi belajar yang masih rendah.

Dengan adanya persepsi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi tentang kompetensi pedagogik guru geografi yang masih negatif dan motivasi belajar yang masih rendah diduga menyebabkan prestasi belajar geografi siswa di kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 masih rendah. Dari hasil wawancara, peneliti menduga bahwa rendahnya prestasi belajar geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 dikarnakan dalam proses pembelajaran geografi, guru geografi belum sepenuhnya menguasi kompetensi pedagogik sehingga pembelajaran hanya berfokus pada guru sebagai pentransfer ilmu. Sebagaimana pendapat yang dikemukakan oleh Fajar (2002:92) yang menyatakan bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Geografi masih berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan kemudian ceramah dan model penugasan menjadi pilihan utama strategi belajar di samping bidang pembelajaran yang terdiri atas materi yang banyak dan berupa hafalan belaka, sehingga prestasi belajar geografi siswa sulit mengalami peningkatan . Padahal Kedudukan dan fungsi Geografi saat ini, tidak lagi hanya terbatas kepada ilmu yang mengembangkan


(10)

prinsip-konsep dan teorinya saja, melainkan telah terjun ke bidang-bidang praktis dalam memanfaatkan sumber daya dan lingkungan untuk kesejahteraan umat manusia secara seimbang. Maka sudah selayaknya guru geografi harus dapat pandai menggunakan media. Hal ini diperkuat oleh pendapat Manihah Ulya (2007:17) Dengan adanya kemajuan teknologi informasi sekarang ini, pendekatan yang sesuai untuk dikembangkan adalah dengan menyajikan informasi geografis dalam berbagai alat peraga, seperti gambar, denah, peta dan diagram. Siswa diharapkan dapat memulai dengan bantuan berbagai perangkat hingga mereka mampu menerangkan gagasan yang berkaitan dengan informasi keruangan dalam bentuk peraga.

Untuk merealisasikan hal tersebut guru harus menguasai kompetensi pedagogik yang berkenaan dengan proses pembelajaran dikelas, serta tidak luput dari pemahaman mengenai psikologi dan perilaku peserta didik dengan segala aspeknya. dengan ini diharapkan dapat mengembangkan potensi serta kompetensi yang dimiliki siswa, baik potensi kognitif, afektif maupun psikomotor untuk menghadapi lingkungan hidupnya.

Berdasarkan hasil Tes yang dilakukan pada siswa-siswi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi Kabupaten Lampung Utara, prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS semester Ganjil tahun pelajaran 2009/2010, dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :


(11)

Tabel 1. Distribusi Jumlah Siswa Berdasarkan Nilai Hasil Tes pada Kelas XI IPS 1 dan IPS 2 di SMA Negeri 2 Kotabumi Semester Ganjil TP 2009/2010.

No Standar KKM

Jumlah Siswa

Persentase Keterangan 1 >65 17 30,4% Tuntas 2 <65

39 69,6% Tidak Tuntas 56 100%

Sumber : Dokumentasi Guru Geografi SMA Negeri 2 Kotabumi tahun 2009

Rendahnya prestasi belajar siswa tersebut diduga berhubungan dengan persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar siswa. Berdasarkan keadaan prestasi belajar siswa-siswi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi Kabupaten Lampung Utara di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti dan mengkaji mengenai Apakah ada hubungan antara Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar geografi siswa kelas XI IPS di SMA NEGERI 2 kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, masalah penelitian dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1. Pembelajaran Geografi masih berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan.

2. Metode ceramah dan model penugasan masih menjadi pilihan utama strategi belajar dalam pembelajaran geografi.

3. Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi di SMA Negeri 2 Kotabumi TP 2009/2010 masih negatif.


(12)

4. Rendahnya motivasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

5. Rendahnya prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

C. BATASAN MASALAH

Mengingat keterbatasan peneliti, baik waktu, biaya, fikiran, tenaga dan lain-lain, maka penelitian ini dibatasi pada kajian tentang :

a. Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi masih rendah(X1)

b. Motivasi belajar siswa yang rendah(X2) c. Prestasi Belajar Geografi masih rendah (Y)

D. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan masalah di atas, maka masalah penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

2. Apakah ada hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 ?


(13)

3. Apakah ada hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

E. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :

1. Hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dengan prestasi Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 .

2. Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

3. Hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 .

F. KEGUNAAN PENELITIAN Kegunaan Peneliti ini yaitu :

1. Meningkatkan motivasi belajar siswa dalam rangka meningkatkan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi.

2. Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana pada Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan IPS FKIP Universitas Lampung.

3. Memberikan masukan bagi berbagai pihak terutama bagi guru geografi untuk meningkatkan kompetensi pedagogiknya dalam upaya meningkatkan prestasi belajar Geografi di SMA Negeri 2 Kotabumi.


(14)

G. RUANG LINGKUP PENELITIAN 1. Ruang lingkup subyek penelitian

Ruang lingkup subyek penelitian ini adalah siswa kelas siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

2. Ruang lingkup obyek penelitian

Ruang lingkup obyek penelitian ini adalah nilai Geografi semester ganjil siswa kelas siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi.

3. Ruang lingkup tempat penelitian

Ruang lingkup tempat penelitian ini di SMA Negeri 2 Kotabumi. 4. Ruang lingkup waktu penelitian

Ruang lingkup waktu penelitian yaitu saat dilaksanakan penelitian ini yaitu tahun pelajaran 2009/2010.

5. Ruang lingkup ilmu penelitian


(1)

motivasi belajar, jawaban-jawaban siswa cenderung menunjukkan motivasi belajar yang masih rendah rendah, artinya siswa yang memiliki prestasi belajar geografi yang rendah rata-rata memiliki motivasi belajar yang rendah. Berdasarkan rekapitulasi hasil wawancara (lampiran, hal90) diketahui bahwa rata-rata siswa yang nilainya rendah cenderung memiliki penilaian/ persepsi yang negatif terhadap kompetensi pedagogik guru geografi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi serta memiliki motivasi belajar yang masih rendah.

Dengan adanya persepsi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi tentang kompetensi pedagogik guru geografi yang masih negatif dan motivasi belajar yang masih rendah diduga menyebabkan prestasi belajar geografi siswa di kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 masih rendah. Dari hasil wawancara, peneliti menduga bahwa rendahnya prestasi belajar geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 dikarnakan dalam proses pembelajaran geografi, guru geografi belum sepenuhnya menguasi kompetensi pedagogik sehingga pembelajaran hanya berfokus pada guru sebagai pentransfer ilmu. Sebagaimana pendapat yang dikemukakan oleh Fajar (2002:92) yang menyatakan bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Geografi masih berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan kemudian ceramah dan model penugasan menjadi pilihan utama strategi belajar di samping bidang pembelajaran yang terdiri atas materi yang banyak dan berupa hafalan belaka, sehingga prestasi belajar geografi siswa sulit mengalami peningkatan . Padahal Kedudukan dan fungsi Geografi saat ini, tidak lagi hanya terbatas kepada ilmu yang mengembangkan


(2)

prinsip-konsep dan teorinya saja, melainkan telah terjun ke bidang-bidang praktis dalam memanfaatkan sumber daya dan lingkungan untuk kesejahteraan umat manusia secara seimbang. Maka sudah selayaknya guru geografi harus dapat pandai menggunakan media. Hal ini diperkuat oleh pendapat Manihah Ulya (2007:17) Dengan adanya kemajuan teknologi informasi sekarang ini, pendekatan yang sesuai untuk dikembangkan adalah dengan menyajikan informasi geografis dalam berbagai alat peraga, seperti gambar, denah, peta dan diagram. Siswa diharapkan dapat memulai dengan bantuan berbagai perangkat hingga mereka mampu menerangkan gagasan yang berkaitan dengan informasi keruangan dalam bentuk peraga.

Untuk merealisasikan hal tersebut guru harus menguasai kompetensi pedagogik yang berkenaan dengan proses pembelajaran dikelas, serta tidak luput dari pemahaman mengenai psikologi dan perilaku peserta didik dengan segala aspeknya. dengan ini diharapkan dapat mengembangkan potensi serta kompetensi yang dimiliki siswa, baik potensi kognitif, afektif maupun psikomotor untuk menghadapi lingkungan hidupnya.

Berdasarkan hasil Tes yang dilakukan pada siswa-siswi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi Kabupaten Lampung Utara, prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS semester Ganjil tahun pelajaran 2009/2010, dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :


(3)

Tabel 1. Distribusi Jumlah Siswa Berdasarkan Nilai Hasil Tes pada Kelas XI IPS 1 dan IPS 2 di SMA Negeri 2 Kotabumi Semester Ganjil TP 2009/2010.

No Standar

KKM

Jumlah Siswa

Persentase Keterangan 1 >65 17 30,4% Tuntas 2 <65

39 69,6% Tidak Tuntas

56 100%

Sumber : Dokumentasi Guru Geografi SMA Negeri 2 Kotabumi tahun 2009

Rendahnya prestasi belajar siswa tersebut diduga berhubungan dengan persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar siswa. Berdasarkan keadaan prestasi belajar siswa-siswi kelas XI IPS SMA Negeri 2 Kotabumi Kabupaten Lampung Utara di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti dan mengkaji mengenai Apakah ada hubungan antara Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar geografi siswa kelas XI IPS di SMA NEGERI 2 kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, masalah penelitian dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1. Pembelajaran Geografi masih berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan.

2. Metode ceramah dan model penugasan masih menjadi pilihan utama strategi belajar dalam pembelajaran geografi.

3. Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi di SMA Negeri 2 Kotabumi TP 2009/2010 masih negatif.


(4)

4. Rendahnya motivasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

5. Rendahnya prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

C. BATASAN MASALAH

Mengingat keterbatasan peneliti, baik waktu, biaya, fikiran, tenaga dan lain-lain, maka penelitian ini dibatasi pada kajian tentang :

a. Persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi masih rendah(X1)

b. Motivasi belajar siswa yang rendah(X2)

c. Prestasi Belajar Geografi masih rendah (Y)

D. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan masalah di atas, maka masalah penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

2. Apakah ada hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 ?


(5)

3. Apakah ada hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010?

E. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :

1. Hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dengan prestasi Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 .

2. Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

3. Hubungan antara persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru geografi dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010 .

F. KEGUNAAN PENELITIAN

Kegunaan Peneliti ini yaitu :

1. Meningkatkan motivasi belajar siswa dalam rangka meningkatkan prestasi belajar Geografi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi.

2. Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana pada Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan IPS FKIP Universitas Lampung.

3. Memberikan masukan bagi berbagai pihak terutama bagi guru geografi untuk meningkatkan kompetensi pedagogiknya dalam upaya meningkatkan prestasi belajar Geografi di SMA Negeri 2 Kotabumi.


(6)

G. RUANG LINGKUP PENELITIAN 1. Ruang lingkup subyek penelitian

Ruang lingkup subyek penelitian ini adalah siswa kelas siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi semester ganjil TP 2009/2010.

2. Ruang lingkup obyek penelitian

Ruang lingkup obyek penelitian ini adalah nilai Geografi semester ganjil siswa kelas siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Kotabumi.

3. Ruang lingkup tempat penelitian

Ruang lingkup tempat penelitian ini di SMA Negeri 2 Kotabumi. 4. Ruang lingkup waktu penelitian

Ruang lingkup waktu penelitian yaitu saat dilaksanakan penelitian ini yaitu tahun pelajaran 2009/2010.

5. Ruang lingkup ilmu penelitian


Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG MATA PELAJARAN SEJARAH DAN SIKAP SISWA TERHADAP GURU SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XII IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 3 14

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER GENAP SMP NEGERI 17 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 5 68

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 KOTABUMI SEMESTER GANJIL TP 2009/2010

0 7 14

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KOTABUMI LAMPUNG UTARA TAHUN PELAJARAN 2011-2012

0 14 72

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG MATA PELAJARAN SEJARAH DAN SIKAP SISWA TERHADAP GURU SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XII IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

3 4 129

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 SRAGI LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 86

HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

2 11 79

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU GEOGRAFI DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA DI SMA NEGERI 1 BELALAU KABUPATEN LAMPUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2013-2014

0 18 56

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU GEOGRAFI DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA DI SMA NEGERI 1 BELALAU KABUPATEN LAMPUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2013-2014

0 18 85

HUBUNGAN ANTARA PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR PENGANTAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS 2 SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

2 12 83