PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA SISWA YANG MENGGUNAKAN STRATEGI QUANTUM TEACHING DAN MENGGUNAKAN STRATEGI MIND MAPS DI KELAS V SDN 104607 SEI ROTAN T.A 2013/2014.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA SISWA YANG MENGGUNAKAN
STRATEGI QUANTUM TEACHING DAN MENGGUNAKAN
STRATEGI MIND MAPS DI KELAS V SDN 104607
SEI ROTAN T.A 2013/2014

SKRIPSI

OLEH
RIZQI YUSRIANA
NIM 1103111054

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA SISWA YANG MENGGUNAKAN
STRATEGI QUANTUM TEACHING DAN MENGGUNAKAN
STRATEGI MIND MAPS DI KELAS V SDN 104607
SEI ROTAN T.A 2013/2014


SKRIPSI

Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Prasekolah Dan Sekolah Dasar

OLEH
RIZQI YUSRIANA
NIM 1103111054

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsl yang dlajukao oleb :

RIZQI YUSRIANA

1103111054
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jwusan
Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar

Telah Dipertahankan Dalam Ujian Skripsi
Pada Tanggall5Juli 2014 dan Dinyatakan Telah

Memenubi Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sa!jana Pendidikan (S 1)

Medao, 1S Juli 2014
Paoitia Ujiao

Drs. Nasruo, MS
NIP. 19S70S14 198403 1 001

d~ ~

NIP. 19580709 1985011 001


LEMBAR PERSETUJUAN
Skripsi Yang Diajukan Oleh:

NAMA

RIZQI YUSRIANA

NIM

1103111054

JURUSAN

PPSD

PROGRAM STUDI

S - IPGSD

JUDUL


PERBEDAAN HASIL BEIAJAR IPA SISWA
YANG

MENGGUNAKAN

STRATEGY

QUANTUM TEACHING DAN MENGGUNAKAN
STRATEGI MIND MAPS DI KELAS V SDN
104607 SEI ROTAN T.A 2013/2014

Skripsi Ini Telah Dipertahankan Dalam Ujian Skripsi Pada Tanggal 15 Juli
2014 dan Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Srujana Pendidikan

Medan, 15 JnU 2014

Menyetujui
Dosen Pembimbing Skripsi


(?\;
Si~Pd.

Drs. Arifin

7

NIP. 19590816 198503 1 004

Mengetahui

LEMBAR PENGESAHAN PERBAIKAN SKRIPSI

Nama

: RIZQI YUSRIANA

N1M


: 1103111054

Jurusan : PPSD 81
Judul

: Perbedaan Hasil Belajar IPA Siswa yang Menggunakan

Strategi

Quantum Teaching dan Menggunakan Strategi Mind Maps di Kelas V
SON 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014
Mahasiswa tersebut di atas benar telah melakukan perbaikan skripsi sesuai
dengan saran-saran yang telah diberikan pada waktu pelaksanaan ujian
mempertahankan skripsi.
No.

1.

Keterangan


Nama
Drs. Arifin Siregar, M.Pd

NIP: 19590816 198503 1 004
2.

Dosen Pembimbing
Skripsi

Drs. Khairul Anwar, M.Pd
Dosen Penguji I

NIP: 19580709 198501 1 001
3.

Prof. Dr. Yusnad~

M.S
Dosen Penguji II


NIP: 19610109 198703 1 003
4.

Dr. Irsan Rangkuti, M.Pd
Dosen Penguji ill

NIP: 19610323 198703 1 001



Tanda Tangan

~

KATA PENGANTAR

Assalamu ‘alaikum Wr.Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat
dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
“Perbedaan Hasil Belajar IPA Siswa yang Menggunakan Strategi Pembelajaran

Quantum Teaching dan Menggunakan Strategi Mind Maps di Kelas V SDN
104607 Sei Rotan Tahun Ajaran 2013/2014” yang disusun untuk memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD S-1 Universitas Negeri
Medan.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan
adanya bantuan, bimbingan dan motivasi, dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang
sedalam-sedalamnya kepada:
1.

Rektor Universitas Negeri Medan Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si

2.

Drs. Nasrun, M.S sebagai Dekan FIP Unimed.

3.

Prof. Dr. Yusnadi, M.S sebagai Pembantu Dekan I, Drs. Aman Simaremare,
M.S sebagai Pembantu Dekan II, dan Drs. Edidon Hutasuhut M.Pd sebagai

Pembantu Dekan III.

4.

Drs. Khairul Anwar, M.Pd sebagai Ketua Jurusan PGSD dan Drs. Ramli
Sitorus, M.Ed sebagai Sekretaris Jurusan PGSD.

5.

Drs. Arifin Siregar, M.Pd selaku Pembimbing Skripsi yang telah penuh
kesabaran

dan

perhatian

memberikan

petunjuk demi terselesaikannya skripsi ini.


ii

bimbingan,

pengarahan,

6.

Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd sebagai dosen penguji I, Prof. Dr.
Yusnadi, M.S sebagai dosen penguji II, dan Dr. Irsan Rangkuti, M.Pd
sebagai dosen penguji III yang telah banyak memberikan saran dan masukan
kepada peneliti dalam penulisan skripsi ini.

7.

Drs. Wesly Silalahi, M.Pd Sebagai Dosen Pembimbing Akademik.

8.

Kepala Sekolah SD Negeri 104607 Sei Rotan Bapak Sumiarno, S.Pd,
beserta guru-guru yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk
melakukan penelitian disekolah tersebut.

9.

Orangtua beserta seluruh keluarga yang selama ini tiada henti memberikan
dukungan, nasehat dan doa sehingga penulisan skripsi ini dapat
diselesaikan.

10. Kepada para sahabat Fahrun Khairunnisya, Rina Isnaini Daulay, Maisarah
dan Melisa Lubis serta seluruh teman-teman B-Reguler Angkatan 2010
PGSD UNIMED.
Peneliti menyadari masih banyak terdapat kekurangan dalam penyusunan
skripsi ini, untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca dalam penyempurnaan skripsi ini.
Semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan,
terutama di bidang pendidikan sekolah dasar.
Medan, 04 Juni 2014
Penulis

Rizqi Yusriana
NIM. 1103111054

iii

ABSTRAK

RIZQI YUSRIANA, Perbedaan Hasil Belajar IPA Siswa yang Menggunakan
Strategi Quantum Teaching dan Menggunakan Strategi Mind Maps di Kelas V
SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014. Skripsi: Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan, 2014.
Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Quantum Teaching, Mind Maps, Hasil Belajar
Masalah dalam penelitian ini yaitu perbedaan hasil belajar IPA siswa yang
menggunakan strategi Quantum Teaching dan strategi Mind Maps pada materi
daur air di kelas V SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa
yang diajar menggunakan strategi Quantum Teaching dengan strategi Mind Maps.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian ini dilaksanakan di
SDN 104607 Sei Rotan Pada semester genap T.A 2013/2014. Populasi berjumlah
78 siswa yaitu seluruh siswa kelas V SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014 yang
terdiri dari 2 kelas yaitu kelas VA dan VB. Pengambilan sampel menggunakan
teknik total sampling yaitu jumlah populasi dan sampelnya sama banyak yakni 78
orang siswa kelas VA dan VB SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014.
Sebelum penelitian dilakukan uji instrumen dengan menguji validitas,
reliabilitas, daya pembeda, taraf kesukaran dan pengecoh. Sedangkan pengujian
analisis data dilakukan dengan pengujian persyaratan analisis data (uji normalitas
dan homogenitas), serta pengujian hipotesis. Hasil uji normalitas menunjukkan
bahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi Quantum Teaching dan
hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi Mind Maps memiliki distribusi
normal dengan perolehan skor Lhitung < Ltabel, strategi Quantum Teaching dengan
Lhitung (0,1383) < Ltabel (0,1419), dan strategi Mind Maps dengan Lhitung (0,0794) <
Ltabel (0,1419). Hasil uji homogenitas menunjukkan bahwa hasil belajar siswa
dengan menggunakan strategi Quantum Teaching dan hasil belajar siswa dengan
menggunakan strategi Mind Maps memiliki varian yang homogen dengan
perolehan Fhitung (1,11) < Ftabel (1,71). Dan hasil pengujian hipotesis menunjukkan
bahwa H0 ditolak dan Ha diterima dengan hasil thitung (3,17) > ttabel (1,67).
Berdasarkan hasil analisis data diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat
perbedaan yang signifikan antara hasil belajar IPA siswa kelas VA yang diajar
menggunakan strategi pembelajaran Quantum Teaching dengan kelas VB yang
diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran Mind Maps pada materi daur
air di kelas V SD Negeri 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014. Dengan demikian
hipotesis yang berbunyi: “Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang
menggunakan strategi pembelajaran Quantum Teaching dengan strategi Mind
Maps” diterima.

i

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah-Langkah Strategi Pembelajaran Quantum Teaching ........

14

Tabel 2.2 Perbedaan Catatan Biasa Dan Catatan Mind Maps ..........................

17

Tabel 2.3 Langkah Langkah Pembuatan Mind Maps.......................................

19

Tabel 3.1 Rancangan Penelitian .......................................................................

26

Tabel 4.1 Hasil Uji Coba Tes ...........................................................................

38

Tabel 4.2 Hasil Uji Coba Validitas Tes ...........................................................

39

Tabel 4.3 Hasil Uji Coba Reliabilitas Tes ........................................................

39

Tabel 4.4 Distribusi Pengecoh Tes...................................................................

41

Tabel 4.5 Skor Tes Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Strategi
Quantum Teaching .........................................................................

42

Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Skor Hasil Belajar Siswa Dengan
Strategi Quantum Teaching .............................................................

44

Tabel 4.7 Skor Tes Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan
Strategi Mind Maps ........................................................................

45

Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Skor Hasil Belajar Siswa Dengan
Strategi Mind Maps .........................................................................

46

Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas ........................................................................

48

Tabel 4.10 Ringkasan Hasil Perhitungan Uji F Strategi Pembelajaran ...........

48

Tabel 4.11 Hasil Uji Hipotesis .........................................................................

49

vii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1: Soal Uji Coba Tes Hasil Belajar (Post Test) ..................

56

Kunci Jawaban Soal Uji Coba Tes Hasil Belajar
(Post Test) .......................................................................

60

Soal Tes Hasil belajar (Post Test) ..................................

61

Kunci Jawaban Soal Tes Hasil belajar (Post Test ..........

65

LAMPIRAN 2: RPP Kelas Eksperimen ...................................................

66

RPP Kelas Kontrol .........................................................

75

LAMPIRAN 3

LAMPIRAN 4

LAMPIRAN 5

Lembar Observasi Strategi Pembelajaran Quantum
Teaching .........................................................................

84

Lembar Observasi Strategi Pembelajaran Mind Maps ..

90

Tabel 6.1 Analisis Item Soal Tes Hasil Belajar
(Post Test) .......................................................................

94

Tabel 6.2 Validitas, Taraf Kesukaran Dan Daya Beda ..

96

Tabel 6.3 Reliabilitas Tes ..............................................

97

Perhitungan Uji Coba Tes Hasil Belajar
(Post Test) .......................................................................

99

LAMPIRAN 6

Analisis Normalitas ........................................................

106

LAMPIRAN 7

Analisis Homogenitas ....................................................

112

LAMPIRAN 8

Analisis Hipotesis...........................................................

113

LAMPIRAN 9

Tabel Luas Kurva (Z) .....................................................

115

LAMPIRAN 10 Tabel Liliefors ...............................................................

120

LAMPIRAN 11 Tabel Distribusi F ...........................................................

121

LAMPIRAN 12 Tabel Product Moment (r) .............................................

122

LAMPIRAN 13 Tabel Distribusi ( t ) ......................................................

123

LAMPIRAN 14 Dokumentasi Penelitian .................................................

124

ix

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Salah satu mata pelajaran yang diajarkan disekolah dasar adalah mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau sering juga disebut dengan Sains.
Dalam kurikulum dikatakan siswa dapat mencapai kompetensi pembelajaran IPA
melalui serangkaian proses ilmiah. Pembelajaran IPA meliputi dua aspek yaitu
Kerja Ilmiah dan Pemahaman konsep dan penerapannya. Oleh karena itu
pembelajaran IPA merupakan pembelajaran yang membantu peserta didik untuk
mempelajari diri sendiri dan alam sekitarnya.
Proses pembelajaran IPA itu sendiri menekankan pada pemberian
pengalaman langsung bagi siswa untuk mengembangkan kompetensi yang
dimilikinya untuk dapat memahami alam sekitarnya. Dengan adanya proses
pembelajaran IPA diharapkan dapat mengembangkan keterampilan proses,
pemahaman konsep serta penerapannya dalam kehidupan sehari hari para peserta
didik.
Mata pelajaran IPA atau Sains merupakan mata pelajaran yanga dianggap
sulit oleh sebagain besar peserta didik, mulai dari jenjang sekolah dasar sampai
jenjang sekolah menengah. Anggapan sebagian besar peserta didik yang
menyatakan bahwa pelajaran IPA itu sulit adalah benar terbukti dari Hasil
Perolehan Ujian Akhir Sekolah (UAS) yang dilaporkan oleh Depdiknas masih
sangat jauh dari standar yang diharapkan. Ironisnya, justru semakin tinggi jenjang
pendidikan, maka perolehan rata-rata nilai UAS pendidikan IPA ini menjadi
semakin rendah.

1

2

Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan saat ini adalah masalah
lemahnya pelaksanaan proses pembelajaran yang diterapkan para guru disekolah.
Proses pembelajaran yang terjadi selama ini kurang mampu mengembangkan
kemampuan berpikir peserta didik. Tidak terkecuali dalam pembelajaran IPA,
yang memperlihatkan bahwa selama ini proses pembelajaran IPA di sekolah dasar
masih banyak dilaksanakan secara konvensional. Kebanyakan guru hanya terpaku
pada buku teks sebagai satu-satunya sumber belajar mengajar, tidak melakukan
kegitan pembelajaran dengan memfokuskan pada pengembangan keterampilan
proses Sains anak. Para guru juga belum sepenuhnya melaksanakan pembelajaran
secara aktif dan kreatif dalam melibatkan siswa serta belum menggunakan
berbagai strategi pembelajaran yang bervariasi berdasarkan karakter masingmasing materi pelajaran.
Hal tersebut di atas mengakibatkan siswa menjadi pasif, tidak berani
mengajukan pertanyaan, tidak tertarik untuk mengetahui alam sekitarnya. Dan
pembelajaran IPA menjadi pembelajaran yang membosankan bagi siswa.
Pembelajaran yang tidak menarik dan kurang melibatkan siswa menyebabkan
siswa tidak tertarik dalam pembelajaran sehingga materi-materi yang diajarkan
mudah dilupakan siswa yang berujung pada rendahnya hasil belajar siswa.
Dari observasi yang peneliti hal serupa juga terjadi dalam proses
pembelajaran IPA di SDN 104607 Sei Rotan. Dalam pembelajaran guru
cenderung terpaku pada buku teks yang menjadi sumber informasi utama, siswa
kurang dilibatkan dalam proses pembelajaran. Guru menyampaikan materi
pelajaran dengan ceramah dan siswa mendengarkan penjelasan guru dan mencatat
materi pelajaran. Hal ini menyebabkan siswa menjadi pasif, tidak termotivasi

3

untuk bertanya,dan tidak tertarik dengan pelajaran IPA sehingga hasil belajar
siswa tidak optimal.
Dari hasil wawancara dengan guru kelas V SDN 104607 Sei Rotan bahwa
Kriteria Ketuntasan Minimal pelajaran IPA yang harus dicapai siswa adalah 75.
namun nilai ujian semester ganjil dari 77 orang siswa kelas V, yang mendapat
nilai sesuai KKM hanya 35 orang siswa, dan 42 orang siswa lainnya tidak
mencapai nilai KKM. Dengan begitu dapat dikatakan hasil belajar IPA siswa
kelas V masih tergolong rendah.
Ada beberapa faktor mempengaruhi peningkatan hasil belajar siswa yaitu
adanya minat dan perhatian yang tinggi terhadap pembelajaran, tingkat
kecerdasan siswa, pelajaran yang sesuai dengan bakat siswa, cara belajar siswa
yang baik serta kemampuan/ketepatan guru dalam memilih dan mengunakan
strategi pembelajaran.
Penggunaan strategi pembelajaran adalah salah satu faktor yang tidak bisa
diabaikan, karena turut menentukan sukses atau tidaknya pencapaian tujuan
pembelajaran.

Ketidaktepatan

pemilihan

strategi

pembelajaran

dapat

menyebabkan pembelajaran kurang mendapat kesan yang baik dari siswa dan
menyebabkan tujuan pembelajaran tidak tercapai secara optimal.
Ada berbagai jenis strategi pembelajaran yang dapat diterapkan guru dalam
pembelajaran. Strategi pembelajaran yang diterapkan sebaiknya strategi yang
dapat melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Sehingga dalam
pembelajaran guru hanya berperan sebagai fasilitator dan memberikan siswa
kesempatan yang sebesar-besarnya untuk terlibat langsung dalam pembelajaran.

4

Diantara strategi pembelaran yang dapat mengaktifkan siswa yaitu strategi
Quantum Teaching dan strategi Mind Maps (Peta pikiran).
Strategi pembelajaran Quantum Teaching adalah strategi pembelajaran yang
dapat melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran dan dapat meningkatkan
hasil belajar siswa. Karena strategi Quantum Teaching dapat mengubah
lingkungan belajar siswa menjadi menarik dan selalu mengaitkan materi yang
dipelajari dengan kehidupan sehari-hari.
Pembelajaran dengan strategi Quantum Teaching adalah belajar yang
melibatkan siswa secara aktif serta memanfaatkan lingkungan sekitar. Proses
pembelajaran dengan metode Quantum Teaching mengikuti beberapa langkah.
Langkah-langkah ini disingkat menjadi TANDUR.
DePorter (2010: 39-40), menjelaskan bahwa TANDUR yaitu : (1)
Tumbuhkan minat dengan memuaskan, yakni apakah manfaat pembelajaran
tersebut bagi guru dan murid; (2) Alami, yakni ciptakan dan datangkan
pengalaman umum yang dapat dimengerti semua siswa; (3) Namai, untuk
ini harus disediakan kata kunci, konsep, model rumus, strategi yang
kemudian menjadi sebuah masukan bagi siswa; (4) Demonstrasikan, yakni
sediakan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan bahwa mereka tahu;
(5) Ulangi, yakni tunjukkan kepada para siswa tentang cara-cara mengulang
materi dan menegaskan “Aku tahu bahwa aku memang tahu ini”; (6)
Rayakan, yakni pengakuan untuk penyelesaian, partisipasi, perolehan
keterampilan dan ilmu pengetahuan.

Adapun strategi pembelajaran Mind Maps menurut Mel Silbermen
(2005:188) adalah “Cara kreatif bagi peserta didik secara individual untuk
menghasilkan ide-ide, mencatat pelajaran, atau merencanakan penelitian baru.
Dengan memerintahkan kepada peserta didik untuk membuat peta pikiran, mereka
akan menemukan kemudahan untuk mengidentifikasi secara jelas dan kreatif apa
yang telah mereka pelajari dan apa yang sedang mereka rencanakan.”

5

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan maka penulis
merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Perbedaan Hasil
Belajar IPA Siswa Yang Menggunakan Strategi Quantum Teaching Dan
Strategi Mind Maps Di Kelas V SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014.”
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah diatas dapat diidentifikasi
beberapa masalah sebagai berikut:
1. Guru belum sepenuhnya menggunakan strategi pembelajaran yang bervariasi
dalam pelaksanaan pembelajaran IPA
2. Siswa belum terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran
3. Guru kurang memanfaatkan lingkungan sekitar dalam proses pembelajaran
IPA
4. Hasil belajar IPA siswa rendah
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan
diatas, maka masalah dalam penelitian ini hanya dibatasi pada: Perbedaan hasil
belajar IPA siswa yang menggunakan strategi Quantum Teaching dan strategi
Mind Maps pada materi daur air siswa kelas V SDN 104607 Sei Rotan T.A
2013/2014.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, penulis merumuskan masalah yang
akan diteliti dalam penelitian ini yaitu : “Apakah ada perbedaan hasil belajar IPA
siswa yang menggunakan strategi Quantum Teaching dengan strategi Mind Maps
pada materi daur air di kelas V SDN 104607 Sei Rotan T.A 2013/2014.”

6

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan metode
pembelajaran Quantum Teaching
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi
pembelajaran Mind Maps
3. Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan
strategi Quantum Teaching dengan strategi Mind Maps
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru dapat memberikan masukan agar dalam kegiatan pembelajaran
menggunakan strategi Quantum Teaching dan strategi Mind Maps
2. Bagi siswa yaitu meningkatkan hasil belajar siswa dengan penggunaan
strategi Quantum Teaching dan strategi Mind Maps
3. Bagi Sekolah yaitu sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan
dengan strategi pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran.
4. Bagi peneliti dapat memberikan pengalaman dan masukan mengenai
pembelajaran IPA dengan menggunakan strategi Quantum Teaching dan
strategi Mind Maps
5. Sebagai referensi bagi peneliti lainnya yang bermaksud mengadakan
penelitian pada permasalahan yang sama atau berhubungan dengan
permasalahan yang diteliti.

52

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Hasil belajar IPA siswa materi daur air yang menggunakan strategi
pembelajaran

Quantum

Teaching

lebih

tinggi

(rata-rata

8,86)

dibandingkan dengan yang menggunakan strategi pembelajaran Mind
Maps (rata-rata 6,86).
2. Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data hasil belajar IPA siswa
pada materi daur air yang menggunakan strategi pembelajaran Quantum
Teaching memiliki distribusi normal dengan perolehan skor L0 (0,1383)
lebih kecil dari Ltabel (0,1419), dan data hasil belajar IPA siswa pada
materi daur air yang menggunakan strategi pembelajaran Mind Maps
memiliki distribusi normal dengan perolehan skor L0 (0,0794) lebih kecil
dari Ltabel (0,1419).
3. Hasil uji homogenitas menunjukkan bahwa kedua varians sampel
homogen dengan harga Fhitung (1,11) < harga Ftabel (1,71).
4. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa Ha diterima dengan perolehan
thitung (3,17) lebih besar dari ttabel (1,67). Hal ini berarti terdapat perbedaan
hasil belajar IPA siswa materi daur air dengan menggunakan strategi
pembelajaran Quantum Teaching dan Mind Maps

52

53

5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis mengemukakan beberapa saran
sebagai berikut:
1. Kepada siswa kelas V SD Negeri 104607 Sei Rotan disarankan untuk
selalu aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran.
2.

Kepada guru perlu menyesuaikan karakteristik siswa dan materi yang akan
diajarkan dalam memilih strategi pembelajaran .

3.

Kepada pihak sekolah khususnya kepala sekolah disarankan untuk
memotivasi guru dalam menerapkan strategi-strategi pembelajaran yang
dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

4.

Kepada peneliti selanjutnya diharapkan dapat melanjutkan penelitian ini
agar diperoleh hasil penelitian yang menyeluruh sehingga dapat dijadikan
referensi dan bahan pertimbangan bagi dunia pendidikan khususnya guru
dalam memilih strategi pembelajaran yang efektif, efisien dan interaktif
dapat melibatkan siswa secara aktif serta meningkatkan hasil belajar siswa.

54

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Ed. Revisi) Cet.
Ke-10. Jakarta. Bumi Aksara
Buzan, Tony. 2012. Buku Pintar Mind Maps. Jakarta : PT Gramedia Pustaka
Utama.
DePorter, Bobbi, Mark Reardon & Sarah Singer Nourie. 2010. Quantum
Teaching: Mempraktikkan Quantum Learning di Ruang-ruang Kelas (Ed.
Baru) Cet. Ke-1. Bandung: Kaifa
Dimyati. Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta; Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar.
Banjarmasin: Rineka Cipta
Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Miarso, Yusufhadi. 2009. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan (Ed. 1) Cet. Ke4. Jakarta: Kencana
Olivia, F. 2008. Gembira Belajar dengan Mind Mapping. Jakarta : Kompas
Gramedia
Sanjaya, Wina. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Silbermen, Mel. 2005. Aktif Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif.
Yogyakarta: Insan Madani.
Siregar,Eveline dan Nara, Hartini. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor:
Ghalia Indonesia
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Susanto, Ahmad. 2012. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Kencana.

54

55

Susilawati. 2012. Penerapan Metode Quantum Teaching Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar. Medan: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan. Skripsi tidak dipublikasikan
Trianto. 2010. Mendisain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta:
Kencana
Warsita, Bambang. 2008. Teknologi Pembelajaran: Landasan & Aplikasinya.
Jakarta: Rineka Cipta
Windura, Sutanto. 2008. Mind Maps Langkah demi Langkah. Jakarta: PT. Elex
Media Komputindo

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I.

Identitas Diri
Nama

: Rizqi Yusriana

Tempat Tanggal Lahir

: Sei Tualang, 21 Agustus 1991

Agama

: Islam

Nama Ayah

: Hasnan

Nama Ibu

: Nur Aini

Anak Ke

: 3 dari 4 Bersaudara

Alamat

: Desa Sei Tualang Kec. Aek Kuo Kab.
Labuhanbatu Utara

II.

Riwayat Pendidikan
Sekolah Menengah Atas

: MAN 2 Model Medan

Sekolah Menengah Pertama

: MTs Al Jam’iyatul Amaliyah

Sekolah Dasar

: SD Negeri 115491 Sei Tualang

Dokumen yang terkait

PENERAPAN STRATEGI MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI PENINGGALAN SEJARAH SISWA KELAS V SDN ORO-ORO OMBO 02 BATU

0 10 18

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN STRATEGI LSQ DENGAN MEDIA EDUTAINMENT GAME BAGI SISWA KELAS V SDN 1 KUTADALOM KECAMATAN WAYLIMA KABUPATEN PESAWARAN TAHUN 2012

0 16 135

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS V SDN 4 WONODADI KECAMATAN GADINGREJO

0 5 43

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING DAN SEQIP UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 8 METRO SELATAN

2 16 47

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI PERISTIWA ALAM PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKAJI 01 SEMARANG

4 50 288

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) KELAS III SDN 013 TALANG SEI LIMAU Suliyem SDN 013 Talang Sei Limau

0 0 11

PENGARUH QUANTUM TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PESERTA DIDIK DI KELAS V SEKOLAH DASAR

0 0 8

REMEDIASI MISKONSEPSI SISWA MATERI TEKANAN MENGGUNAKAN STRATEGI QUANTUM TEACHING DI SMP NEGERI 20 PONTIANAK

0 0 12

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS V

0 0 11

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AGAMA KATOLIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA SISWA KELAS V SDK WAEPANA KECAMATAN SOA, KABUPATEN NGADA TA 2018/2019

0 0 10