PENGARUH PEMBERIAN DIET TINGGI LEMAK TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS Pengaruh Pemberian Diet Tinggi Lemak Terhadap Kadar Trigliserida Pada Tikus.

PENGARUH PEMBERIAN DIET TINGGI LEMAK TERHADAP
KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS

SKRIPSI

oleh:
SANCAYA RINI
K100080091

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012

PENGARUH PEMBERIAN DIET TINGGI LEMAK
TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai derajat
Sarjana Farmasi (S. Farm) pada Fakultas Farmasi Universitas
Muhammadiyah di Surakarta


Oleh:
SANCAYA RINI
K100080091

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012

i

Arifah Sri Wahyuni, M.Sc., Apt

ii

DEKLARASI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan
sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah

ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam
naskah ini disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 5 Juni 2012
Peneliti,

(Sancaya Rini)

iii

KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan segala karunia, hidayah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Pemberian Diet Tinggi Lemak
Terhadap Kadar Trigliserida Pada Tikus”
Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai derajat
Sarjana Farmasi (S. Farm.) pada Fakultas Farmasi UMS. Dalam penyusunan skripsi
ini penulis banyak mendapat bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada :

1. Dr. Muhammad Da’i, M. Si., Apt., selaku dekan Fakultas Farmasi UMS.
2. Arifah Sri Wahyuni M.Si,Apt. selaku pembimbing skripsi.
3. Nurcahyanti W., M. Biomed, Apt selaku reviewer dan penguji I.
4. Dedi Hanwar, M. Si, Apt. selaku penguji II.
5. Tanti Azizah Sujono, M.Sc., Apt dan Zakky Cholisoh, M. Pharm Clin., Apt
selaku pembimbing akademik.
6. Kedua orangtua Bapak Doyo Pitoyo dan Ibu Sri Widati.
7. Tim antihiperlipidemia; Ayu, Hana, Nida, Pritalia & Silfia
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang lebih baik pada mereka semua.
Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini jauh dari sempurna, namun penulis
berharap hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak lain yang berkepentingan.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Surakarta, 5 Juni 2012
Penulis,

(Sancaya Rini)

iv

DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL………………………………………………………. i
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………... ii
DEKLARASI………………………………………………………………. iii
KATA PENGANTAR……………………………………………………... iv
DAFTAR ISI………………………………………………………………..vi
DAFTAR TABEL…………………………………………………………..viii
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………. ix
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………..x
DAFTAR SINGKATAN…………………………………………………... xi
INTISARI………………………………………………………………….. xii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah…………………………………… 1
B. Perumusan Masalah……………………………………….. 2
C. Tujuan Penelitian…………………………………………... 2
D. Tinjauan Pustaka…………………………………………… 2
1. Lipid……………………………………………….…… 2
2. Trigliserida……………………………………………... 3
3. Hiperlipidemia………………………………………….. 4
E.


Landasan teori……………………………………………… 7

F.

Hipotesis…………………………………………………… 8

BAB II. METODE PENELITIAN
A. Kategori dan Rancangan Penelitian………………………... 9
a.

Kategori penelitian…………………………………………. 9
v

b.

Variable Penelitian…………………………………………. 9
1. Variable bebas………………………………………….. 9
2. Variable tergantung…………………………………...... 9
3. Variable kendali………………………………………... 9


B. Alat dan Bahan……………………………………………... 9
C. Jalannya Penelitian…………………………………………. 10
1. Pembuatan diet tinggi lemak………………………….. 10
2. Perlakuan hewan uji……………………………………. 10
D. Penetapan Kadar Trigliserida………………………………. 11
E. Analisa Data………………………………………………... 12
BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN………………………………….. 13
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN……………………........... 18
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………….... 19
LAMPIRAN………………………………………………………………...21

vi

DAFTAR TABEL
TABEL 1

Komposisi diet tinggi lemak………………………………………....10

TABEL 2


Rerata kadar trigliserida setelah perlakuan hiperlipidemia . ...........….13

TABEL 3

Data kadar trigliserida tikus setelah diberi diet tinggi lemak selama
dan 42 hari ....... ....................................................................................14

TABEL 4

Rerata berat badan tikus selama perlakuan..…………………………16

TABEL 5

Data berat badan tikus kelompok 1 ………………………………..…23

TABEL 6

Data berat badan tikus kelompok 2………..………………..………..23


TABEL 7

Data kadar trigliserida tikus …………………………………….……24

.

vii

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1

Skema perlakuan hewan uji ........................................................ …..11

GAMBAR 2

Grafik kadar trigliserida setelah diberi diet tinggi lemak .......... …...13

GAMBAR 3


Grafik rerata berat badan tikus selama perlakuan. ................ ………17

GAMBAR 4

Sentrifuge ................................................................................... …...31

GAMBAR 5

Vortex ......................................................................................... …...31

GAMBAR 6

Stardust .......................................... …………………………………31

GAMBAR 7

Hewan uji .. ………………………………………………………….32

GAMBAR 8


Reagen GPO-PAP.................................................. …………………32

viii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1.

Surat keterangan hewan uji ……………………………………...21

LAMPIRAN 2.

Surat keterangan selesai revisi desk evaluation ......... …………..22

LAMPIRAN 3.

Data berat badan dan kadar trigliserida tikus ......................... …..23

LAMPIRAN 4.


Hasil uji statistik kadar trigliserida tikus. .............................. …..25

LAMPIRAN 5.

Gambar alat dan bahan penelitian ................................ …………31

ix

DAFTAR SINGKATAN

1.

ANAVA

= Analisis varian

2.

Apo

= Apolipoprotein

3.

BB

= Berat Badan

4.

FFA

= Free fatty acid

5.

HDL

= High Density Lipoprotein

6.

H2O2

= Hidroksi Peroksida

7.

IDL

= Intermediate Density Lipoprotein

8.

Ket

= keterangan

9.

LDL

= Low Density Lipoprotein

10. P

= Probabilitas

11. PTU

= Propilthiourasil

12. SD

= Standar deviasi

13. SE

= Standar eror

14. SGOT

= glutamat oksaloasetat transaminase

15. SGPT

= glutamat piruvat transaminase

x

INTISARI

Hiperlipidemia merupakan gangguan yang terjadi karena kandungan lipid
dalam darah khususnya trigliserida melebihi batas normal dan dapat memicu
timbulnya penyakit koroner. Diet tinggi lemak merupakan pakan yang dibuat dengan
komposisi bahan yang memiliki kandungan lemak yang tinggi. Diet tinggi lemak
sering digunakan dalam penelitian tentang hiperlipidemia. Pada penelitian ini
digunakan 2 komposisi diet tinggi lemak, yaitu komposisi 1 terdiri dari BR, kuning
telur ayam, mentega, lemak sapi, emulsi kuning telur, dan PTU (0,05%); komposisi 2
terdiri dari BR, kuning telur bebek, lemak sapi, dan PTU (0,01%).
Penelitian dilakukan pada 26 ekor tikus yang dibagi menjadi 2 kelompok,
yaitu kelompok 1 (komposisi 1) dan kelompok 2 (komposisi 2). Semua kelompok
perlakuan diukur kadar trigliseridanya dengan metode GPO-PAP sebelum dan setelah
pemberian diet tinggi lemak. Kadar trigliserida yang didapatkan diuji statistik dengan
Kolmogorov-smirnov kemudian dilanjutkan dengan uji T berpasangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian diet tinggi lemak kelompok 1
(komposisi 1) dan kelompok 2 (komposisi 2) dapat meningkatkan kadar trigliserida
pada tikus dengan persen kenaikan lebih besar pada kelompok 1 (139%) dibanding
kelompok 2 (75,43%). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian diet
tinggi lemak mempengaruhi kadar trigliserida pada tikus.
Kata kunci : diet tinggi lemak, trigliserida, hiperlipidemia

xi