Pengaruh Pengembangan Pegawai Terhadap Prestasi Kerja Pegawai PT. Inalum

BAB II
METODE PENELITIAN

2.1 Bentuk Penelitian
Bentuk penelitian yang digunakan oleh penulis adalah berbentuk
korelasional dan dilakukan analisis secara kuantitatif dengan menggunakan rumus
statistik untuk membantu menganalisis data dan fakta yang diperoleh dari
responden.

2.2 Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di Kuala Tanjung.Kecamatan, Sei Suka, Kabupaten, Batu Bara
Sumatera utara.

2.3 Populasi dan Sampel
2.3.1 Populasi
Menurut Sugiyono (2005:72) populasi adalah wilayah yang terdiri dari
objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi, populasi
bukan hanya orang, tetapi juga objek dan benda-benda alam yang lain. Dari
pengertian tersebut, maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
pegawai yang bekerja pada PT. Inalum yang berjumlah 34 orang.

.
2.3.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah bagian dari populasi yang menjadi
sumber data yang sebenarnya. Dengan kata lain, sampel merupakan bagian dari

24

Universitas Sumatera Utara

populasi. Pengambilan sebagian itu dimaksudkan sebagai representasi dari seluruh
populasi sehingga kesimpulan juga berlaku bagi keseluruhan populasi.
Apabila subjek penelitian kurang dari 100 orang, maka lebih baik diambil
semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Apabila populasi
lebih dari 100 orang maka dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-25% atau lebih
(Suharsimi Arikunto1996:120)
Dengan demikian berdasarkan teori diatas maka yang menjadi sampel dalam
penelitian ini adalah seluruh pegawai yang bekerja di PT. Inalum yang berjumlah 34
orang.

2.4 Teknik Pengumpuian Data

2.4.1 Teknik Pengumpulan Data Primer
Adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada
lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dilakukan dengan instrumen :
a. Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan sebuah percakapan
antara dua orang atau lebih, yang pertanyaannya diajukan oleh peneliti
kepada subjek atau kelompok subjek penelitian untuk dijawab.
b. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
menyebar daftar pertanyaan yang dilengkapi dengan alternatif jawaban yang
tersedia dalam bentuk angket kepada responden.
c. Observasi adalah kegiatan mengamati secara langsung objek penelitian
dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan untuk
melengkapi data-data yang diperlukan sebagai acuan yang berkenaan dengan
topik penelitian.

25

Universitas Sumatera Utara

2.4.2 Teknik Pengumpulan Data Sekunder
Adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui studi dari bahanbahan kepustakaan yang diperlukan untuk mendukung data primer. Pengumpulan

data sekunder dilakukan dengan instrumen :
a. Studi kepustakaan yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku,
karya ilmiah, pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan masalah
yang diteliti.
b. Studi dokumentasi yaitu pengumpulan data yang diperoleh dengan
menggunakan catatan-catatan tertulis yang ada di lokasi penelitian serta
sumber-sumber lain yang menyangkut masalah yang diteliti dengan instansi
terkait.
2.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran variabel dalam penelitian ini menggunakan skala Likert
yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang
atau sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2008:132). Dalam
penggunaan skala Likert ini lingkungan kerja sebagai variabel independen dan
kinerja pegawai sebagai variabel dependen dengan bobot nilai per skala sebagai
berikut:

TS

: Tidak Setuju


:1

KS

: Kurang Setuju

:2

S

: Setuju

:3

SS

: Sangat Setuju

:4


26

Universitas Sumatera Utara

2.6 Teknik Analisis Deskriptif
Teknik analisis deskriptif merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data
yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas melalui pengumpulan,
penyusunan, dan penganalisisan data sehingga dapat diketahui gambaran umum dari
objek yang diteliti.
2.6.1 Uji Validitas
Adalah tingkat keandalan dan kesahihan alat ukur yang digunakan.
Instrumen dikatakan valid berarti menunjukkanalat ukur yang dipergunakan untuk
mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono, 2004:137). Dengan demikian,
instrumen yang valid merupakan instrumen yang benar-benar tepat untuk mengukur
apa yang hendak di ukur.
2.6.2 Uji Reliabilitas
Adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur
dipercaya atau dapat diandalkan. Bila suatu alat ukur dipakai dua kali untuk
mrngukur gajala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten,
maka alat ukur tersebut reliabel. Atau dengan kata lain, reliabilitas menunjukkan

konsistensi suatu alat ukur di dalam mengukur gejala yang sama.

2.7 Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis
deduktif yaitu suatu metode yang mengadakan pemikiran logika yang diterima
umum dalam rangka pengambilan keputusan dari fakta yang sedang diamati
tersebut, kemudian memberikan saran berdasarkan kesimpulan yang diperoleh.
Fakta yang diamati diperoleh melalui kuisioner diproses dalam regresi linear untuk

27

Universitas Sumatera Utara

melihat hubungan dari kedua variabel yang diuji dengan formulasi sebagai berikut
dimana :

� = � + ��

� : prestasi kerja pegawai pt. inalum
� : konstanta


� : koefisien regresi

� : pengembangan pegawai pt. inalum

28

Universitas Sumatera Utara