Keanekaragaman Plankton di Pantai Sujono, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Perairan pantai merupakan perairan yang terhubung langsung ke laut. Ekosistem
pantai merupakan ekosistem besar yang di dalamnya terdapat interaksi antara
faktor biotik dan abiotik. Interaksi bersifat dinamis dan saling mempengaruhi.
Lingkungan menyediakan tempat hidup bagi organisme yang menempatinya dan
sebaliknya mahluk hidup dapat mengembalikan energi yang dimanfaatkan ke
dalam lingkungan (Usman et al. 2013).
Plankton memiliki peran penting di perairan tertama di rantai makanan.
Fitoplankton berperan dalam menyediakan oksigen di perairan dan sebagai
produsen primer di perairan. Zooplankton berperan besar dalam menjembatani
transfer energi dari produsen primer (Fitoplakton) ke organisme pada trophic level
lebih tinggi (golongan ikan dan udang).
Penilaian kualitas perairan dengan menggunakan pendekatan materi
biologi, khususnya organisme plankton, akhir-akhir ini mulai mendapat perhatian
yang besar. Pendekatan aspek biologi sangat bermanfaat, karena organisme
tersebut mampu merefleksikan adanya perubahan yang disebabkan oleh

penurunan kualitas suatu perairan. Kondisi kualitas perairan yang berpengaruh
terhadap keberadaan jenis-jenis plankton. Berkurangnya fitoplankton di suatu
perairan akan mempengaruhi organisme lain mulai jenis-jenis hewan pemakan
fitoplankton sampai pada tingkat tropik berikutnya. Kualitas perairan yang buruk
menyebabkan keanekaragaman jenis plankton semakin kecil, karena semakin
sedikit jenis yang dapat toleran dan beradaptasi terhadap kondisi perairan tersebut.
Berdasarkan perbedaan daya toleransi dan kemampuan adaptasi jenis-jenis
plankton terhadap habitatnya, maka kelimpahan dan keanekaragaman plankton
dapat dijadikan untuk menilai kualitas suatu perairan (Handayani dan Tobing,
2008).

1
Universitas Sumatera Utara

2

Pantai Sujono berada di Dusun mesjid, Desa Lalang, Kecamatan Medang
Deras, Kabupaten Batubara, pantai ini juga sering disebut dengan Pantai Jono.
Berdasarkan data dari Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera
Utara tahun (2010), Pantai ini merupakan salah satu pantai terbesar yang memiliki

keindahan yang memiliki pasir putih sepanjang 800 meter menjadi salah satu
objek wisata yang berpotensi di kabupaten Batubara. Pantai ini tidak hanya
sebagai objek wisata, tetapi juga terdapat pemukiman dan pabrik. Adanya
berbagai aktivitas di sekitar pantai dapat mempengaruhi keanekaragaman
plankton.
Berdasarkan uraian di atas, maka perlu dilakukan penelitian mengenai
keanekaragaman plankton di Pantai Sujono Desa Lalang, Kecamatan Medang
Deras, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.

1.2. Permasalahan
Bagaimanakah keanekaragaman plankton di Pantai Sujono, Desa Lalang,
Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah
a.

Menganalisis keanekaragaman plankton di Pantai Sujono Desa Lalang,
Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.


b.

Menganalisis korelasi faktor fisika-kimia perairan yang berpengaruh paling
kuat terhadap keanekaragaman plankton.

1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi mengenai
keanekaragaman plankton di pantai Sujono Desa Lalang, Kecamatan Medang
Deras, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara dan untuk mengetahui analisis
korelasi faktor fisika-kimia perairan yang berpengaruh paling kuat terhadap
keanekaragaman plankton.

2
Universitas Sumatera Utara