Gaya Akibat Medan Magnet

  

Medan Magnetik

Surya Darma, M.Sc

Departemen Fisika

  

Universitas Indonesia

Medan Magnetik

  

Sejarah

  • Studi magnetisme berkembang dari pengamatan bahwa “batu- batu tertentu”(magnetit) dapat menarik potongan besi kecil- kecil. Fenomena magnetisme berasal dari daerah Magnesia (Asia Kecil) dimana batu-batu itu ditemukan. 2000 tahun yang lalu.
  • Pada abad ke-12, acuan tertulis juga menyatakan bahwa penggunaan magnet untuk navigasi sudah banyak dilakukan.
  • Pada tahun 1269, Pierre de Maricourt menemukan bahwa jarum jam yang diletakkan pada berbagai posisi pada magnet alami akan berbentuk bola • Magnet alami merupakan bumi sendiri (William Gilbert 1600).

  Medan Magnetik

Gaya Akibat Medan Magnet

  • Jarum yang ditempatkan pada sebuah medan magnet akan mengalami gaya yang menyearahkannya ke medan magnetik bumi.
  • Jika ada muatan q yang bergerak dengan kecepatan v dalam suatu medan magnetik maka terdapat gaya magnet yang memenuhi persamaan:

  F = qv × B F = qvB sin θ

  atau dengan kata lain:

  • Satuan SI untuk medan magnet adalah Tesla (T). Dalam

  4

  sistem cgs satuannya ialah Gauss (G), dimana: 1 T= 10 G

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  

Contoh Aplikasi

  • Medan magnetik bumi memiliki besar 0,6 G dan diarahkan ke

  o

  bawah dan utara, yang membuat sudut kira-kira 70 dengan garis mendatar. (Besar dan arah medan magnetik bumi berubah-ubah dari satu tempat ketempat lain. Data ini kira- kira benar untuk Amerika Serikat bagian tangah). Proton

  • 19

  bermuatan q=1,6 x 10 C sedang bergerak secara

  7 mendatar kearah utara dengan kecepatan v=10 m/s.

  Hitunglah gaya magnetik pada proton tersebut.

  Medan Magnetik

Solusi Soal

  • Perhatikan gambar yang menyatakan masing-masing arah kecepatan(v), medan magnet(B), dan gaya(F). Maka besar gaya magnetik tersebut adalah:

  F = qvB sin θ − 19 7 − 4 F ( 1 ,

  6

  10 C )( 10 m / s )( ,

  6

  10 T )( , 94 ) = × × − 17 F = 9 , 02 ×

10 N

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  

Solusi Soal dengan Vektor Satuan

  • Pilih arah x dan y masing-masing ke timur dan utara, dan arah z keatas seperti yang ditunjukkan gambar. Maka vektor satuan B:

  B = x o 4 B = B cos y 70 = ( , 6 ×

  10 T )( , 342 )

  − 5 B = y 2 , 05 ×

  10 T o 4 B = − B sin z 70 = ( − , 6 ×

  10 T )( , 94 )

  − 5 B = − z 5 , 64 ×

  10 T

  − 5 − 5 B i

  = + 2 , 05 ×

  10 Tj − 5 , 64 ×

  10 Tk

  − − − 19 7 5 5 F = × + qv B = (

  1 , 6 ×

  10 C )( 10 m / s j ) × ( i 2 , 05 ×

  10 T j − 5 , 64 ×

  10 T k )

  − 19 7 − 5 F = (

  1 , 6 ×

  10 C )( 10 m / s j ) × ( − 5 , 4 ×

  10 T k )

  − 17

  Medan Magnetik

Quiz

  • Carilah gaya pada proton yang bergerak dengan

  6

kecepatan v = 4 x 10 m/s i dalam medan magnetik

B = 2,0 T k.

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  

Gaya Magnetik pd Kawat Berarus

dlm Medan Magnetik

  • Jika kawat berarus berada dalam medan magnetik maka setiap muatan mengalami gaya magnetik qv x B, dengan v

  d d merupakan kecepatan drift pembawa muatan.

  • Jumlah muatan dalam potongan kawat ini merupakan jumlah n persatuan volume dikali volume Al. Sehingga:

  F = ( qv × B ) nAl dimana I = nqv A d d maka F = Il × B

atau F = IlB sin θ

  Medan Magnetik

Contoh Soal

  • Sepotong kawat yang panjangnya 3 mm menyalurkan arus

  3A dalam arah x. Kawat ini terletak dalam medan magnetik yang besarnya 0,02 T yang berada pada bidang xy dan

  o

  membuat sudut 30 dengan sumbu x seperti gambar dibawah. Berapakah gaya magnetik yang dikerahkan pada potongan kawat tersebut?

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  

Solusi Soal

  • Dari gambar dapat dilihat bahwa gaya magnetik berada dalam arah z. Besarnya:

  o F il B ilB sin 30 k

  = × = o

  F = (

  3 A )( , 0003 m )( , 002 T )(sin 30 ) k

5 F

  9

  10 N k = ×

  Medan Magnetik Gerak Muatan Titik dalam Medan Magnetik

  • Jika sebuah partikel bergerak tegak lurus dalam sebuah medan

  B, maka lintasan gerak partikel akan dibelokkan seperti pada gambar. Akan tetapi kecepatan partikel tidak berubah.

  = F ma mv

  2 = r mv

  = qB qvB r qB

  2 π r 2 π ( mv / qB ) 2 π m f = 1 =

  = = = Periode T T 2 π m v v qB

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  

Contoh Soal

  • 27
    • Proton yang bermasa m = 1,67 x 10 kg dan muatan q = -

  • 19

  e = 1,6 x 10 C bergerak dalam lingkaran yang berjari-jari 21 cm tegak lurus terhadap medan magnetik B = 4000 G. Carilah (a) periode gerak dan (b) kecepatan protonnya.

  • Diketahui:
  • Ditanyakan:
    • 27

  m = 1,67 x 10 kg (a). T = ?

  • 19

  q = 1,6 x 10 C (b). v = ?

  B = 4000 G

  Medan Magnetik Solusi Soal

  • Kita tidak perlu mengetahui jari-jari lingkarannya untuk mengetahui periodenya. Maka:

  

  27 2 m 2 ( 1 ,

  67 10 kg ) π π ×

  7 − T = = = 1 , 64 × 10 s

  19 − qB ( 1 , 6 ×

10 C )( ,

  4 T )

  19 − rqB ( , 21 )( 1 , 6 ×

10 kg )( ,

  4 T )

  6 v

  8 ,

  

27

m 1 ,

  05 10 m / s = = = × −

  67 10 m ×

  Periksa bahwa v × T = keliling lingkaran 67

  vT (

  8 , 05 × 10 m / s )( 1 , 64 × 10 s )

  r = = = ,

  21 m 2 π 2 π

  2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

  Pemilihan Kecepatan

  • Jika sebuah muatan dilewatkan pada sebuah medan magnetik dan medan listrik maka pergerakan muatan dapat dikendalikan.

  E v =

  • Perhatikan gambar berikut:

  qE = qvB B

  Dari kedua formulasi diatas dapat disimpulkan bahwa partikel dengan muatan lambat akan dibelokkan oleh medan listrik, sedangkan partikel dengan kecepatan tinggi akan dibelokkan oleh medan magnet.

  Medan Magnetik

Pengukuran q/m untuk Elektron oleh Thomson

  • Misalkan x jarak plat defleksi, berguna untuk mengatur pergerakan
  • 1 elek
  • Jika elektron bergerak mendatar dengan kecepatan v ketika memasuki o plat tersebut, waktu yang dihabiskan diantara plat tersebut ialah t = x /v
  • 1 1 dan kecepatan tegak (V ) ketika elektron meninggalkan pelat ialah: y

      qE qE x 1

      = = =

      v at t y 1

    1

    m m v 2006© surya@fisika.ui.ac.id

      Medan Magnetik

    Pengukuran q/m untuk Elektron oleh Thomson (1)

    • Penyimpangan pada daerah sepanjang pelat adalah:

      2  

      2 qE x

      1

      1

      1 ∆ = = y at

      1

      2

      1

      2   m v

       

    • Pada daerah berikutnya elektron melewati daerah x . Dimana

      2

      waktu yang dibutuhkan untuk mencapai layar ialah t =x /v ,

      2

      2

      sehingga penyimpangan tambahan adalah:

      qE x x

      1

      2

      1 ∆ y = v t =

      2 y

      2

      2 m v v

      sehingga penyimpangan total: 2   1 qE x qE x x 1 1 2

      ∆ y = ∆ yy = + + 1 2 2 2  

      m v m v

       

    • Elektron lewat tidak dibelokkan ketika melewati pelat alat
    • Diketahui: e = 1,6 x 10
    • Ditanyakan:
      • 19
      • 31

    • Kecepatan awal elektron:
    • Dengan x

      10 11 ,

      10 20 ,

      9 ) /

      10 14 , 2 (

      ) )( 03 ,

      ( 04 ,

      10 11 ,

      9 / 3000

      10 6 ,

      1 /

      10 14 , 2 04 ,

      9 / 3000

      10 6 ,

      1

      2

      1

    •   

      

    2

    4 2 7 31 19 2 7 31 19

      = + = × + × = ∆ × ×

      ×

        

      × × ×

      = ∆

      − − − − −

      1

      14 8 , 13 92 ,

      10 38 ,

      s m T

    m

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

    Contoh Soal

      Thomson ketika medan listrik 3000 V/m dan terdapat medan magnetik silang sekuat 1,40 G. Jika pelat panjangnya 4 cm dan ujung pelat 30 cm dari layar, carilah simpangan pada layar apabila medan magnetik dihilangkan.

      C m = 9,11 x 10

      kg

      ∆y = ?

      Medan Magnetik

    Solusi Soal

      1

      = 4 cm dan x

      2

      = 30 cm, maka simpangan total:

      V B E

    v /

      7 ,

      10 14 ,

      2

      10 40 ,

      1 / 3000 7 4

      × = ×

      = =

      

    ( )

      ( ) ( )

      ( ) mm mm mm m m y s m m m kg m

      V C s m m kg

    m

      V C y

      −

      Medan Magnetik

    Spektrometer Massa

    • Alat mengukur perbandingan massa terhadap muatan dari ion yang muatannya diketahui dengan mengukur jari-jari orbit melingkarnya dalam medan magnet seragam.
    • Jika ion awalnya diam, lalu bergerak melalui beda potensial

      ∆V, energi kinetik ion ketika memasuki medan magnetik sama dengan kehilangan energi potensialnya:

      2

      2

      2

    r q B

      2

      2

      1

      dan

      mv = qV = v

      2

      2 2 2 2

    m

    1r q B  sehingga m = q2 2 V

       

      m

        2 2

      

    m B r

      = Oleh karenanya:

      q

      2 ∆

      V 2006© surya@fisika.ui.ac.id

      Medan Magnetik

    Momen Gaya pada Simpal Arus dan Magnet

    • Jika arus mengalir dalam sebuah bidang yang simetris yang terletak dalam sebuah medan magnet, maka pada kedua sisi simpal akan menghasilkan gaya sebesar:

      F = F = IaB

      1

    2 Karena berlawanan gaya ini

      membentuk kopel yang menghasilkan momen gaya (torsi):

      τ = F b = IabB =

      IAB

      1

    • Gambar diatas menunjukkan gaya-gaya yang dikerahkan oleh medan magnetik seragam pada simpal arus persegi panjang dengan vektor satuan n membentuk sudut dengan medan magnetik B.
    • Momen gayanya merupakan perkalian gaya dengan lengan gayanya:

      θ θ τ sin sin

      IAB IabB = =

    • Untuk simpal dengan N lilitan: θ τ sin NIAB =

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

    Momen Gaya pada Simpal Arus dan Magnet (1)

      Medan Magnetik

    Momen Gaya pada Simpal Arus dan Magnet (2)

    • Momen gaya dapat ditulis secara mudah dalam besar

      momen magnetik (m) simpal arus, yang didefinisikan

      sebagai: m = NIA n

      2

      2 ).

    • Satuan SI momen magnetik ialah ampere-meter

      (A.m

    • Dalam besar momen dipol magnetik, momen gaya simpal arus diberikan oleh:

      τ = m x B

      Medan Magnetik

    Momen Gaya pada Simpal Arus dan Magnet (3)

    • Jika sebuah magnet kecil diberikan medan magnet (B) maka magnet kecil tersebut cenderung untuk meluruskan dirinya terhadap medan magnet yang disebabkab adanya gaya F dan F seperti pada gambar.
    • 1 2<
    • Jika kekuatan kutub (q ) magnet dipengaruhi oleh medan magnet (B) m maka akan diperoleh hubungan:

      F = q B m

      dimana kekuatan kutub ini bernilai positif untuk kutub utara dan negatif untuk kutub selatan.

    • Sehingga momen magnetinya dapat didefinisikan sebagai:

      m = q l m dengan l merupakan vektor dari kutub selatan atau utara.

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

      

    Contoh Soal

    • Simpal melingkar dengan jari-jari 2 cm memiliki 10 lilitan kawat dan menyalurkan arus 3 A. Sumbu simpal ini

      o membuat sudut 30 dengan medan magnetik 8000 G.

      Carilah momen-gaya pada simpal ini. Solusi:

      Besar momen-magnetik pada simpal adalah:

      −

      2

      2

      2 m = NIA = ( 10 )(

      3 A )( , 02 m ) = 3 , 77 ×

      10 A . m

      sehingga momen-gayanya adalah:

      

      

    2

    2 o mB sin ( 3 ,

      77

      10 A . m )( ,

      8 T )(sin 30 ) τ = θ = ×

      −

      2 = 1 , 51 ×

      10 N . m τ

    • Jika kedua lempeng tersebut dihubungkan dengan kawat yang bertahanan R maka elektron akan mengalir dari bagian atas lempengan menuju bagian bawah lempeng.
    • Dengan demikian akan muncul beda potensial antara lempeng atas dengan lempeng bawah yang dikenal dengan sebutan tegangan Hall.
    • Jika batang kawat pada bagian tertentu kita besarkan maka muatan yang melaluinya dalam sebuah medan magnet tertentu akan mengalami gaya magnetik. Gaya ini menyebabkan muatan pada kawat terpolarisasi.
    • Pemisahan muatan ini dikenal dengan efek Hall.

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Medan Magnetik

    Efek Hall

      

    Sumber Medan Magnetik

    Surya Darma, M.Sc

    Departemen Fisika

      

    Universitas Indonesia

      Sumber Medan Magnetik

    Pendahuluan

    • Hans Christian Oersted pada abad 19 menemukan bahwa jarum kompas disimpangkan oleh arus listrik didekatnya.
    • Sebulan setelahnya Jean Baptiste Biot dan Felix Savart (dikenal dengan hukum Biot-Savart) mengumumkan hasil- hasil pengukuran tentang gaya pada magnet di dekat kawat panjang yang membawa arus listrik.
    • Kemudian Andre-Marie Ampere memperluas percobaan ini dan menunjukkan bahwa elemen arus juga mengalami gaya ketika berada dalam medan magnetik dan bahwa dua arus akan saling memberikan gaya.

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

      

    Medan Magnetik dari Muatan

    Titik yang Bergerak

    • Apabila muatan titik q bergerak dengan kecepatan v, muatan ini akan menghasilkan medan magnetik B dalam ruang yang diberikan oleh:

      µ qv × r ˆ B =

      2

    4 π r

    • 7

      dimana permeabilitas ruang bebas ( µ ) = 4 π x 10 T.m/A =

    • 7

      2 4 N/A .

      π x 10

      Sumber Medan Magnetik

    Contoh Soal

    • Muatan titik yang besarnya q

      

    1

      = 4,5 nC sedang bergerak

      7

      dengan kecepatan 3,6 x 10 m/det sejajar dengan sumbu x sepanjang garis y = 3. Carilah medan magnetik yang dihasilkan oleh muatan ini dititik asal apabila muatannya berada dititik x = -4m i, y = -3 m j, seperti pada gambar.

      2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

      

    Solusi Soal

      

    7

    • Kecepatan muatan v = 3,6 x 10 m/det I dan vektor dari muatan ke titik asal diberikan oleh r = 4 m i – 3 m j. Lalu r = 5 m dan vektor satuan adalah: r

      4 m i − 3 m j

      r ˆ = = = ,

      8 i − , 6 j

      r

      5 m maka: ˆ

      v × r = ( v i ) × ( ,

      8 i − , 6 j ) = − , 6 v k sehingga: ˆ

      µ qv × r µ q ( , 6 v k )

      B = = 2

    2

      4 r 4 r π π

      

    9 7

      ( 4 , 5 ×

      10 C )( , 6 )( 3 , 6 × 10 m / s )

      − 7 B = − (

      10 m / A ) k 2 ( 5 m )

      − 10 B = −

      3 , 89 ×

      10 T k

      Sumber Medan Magnetik

    Gaya Magnetik dan Kekekalan Momentum

    • Gaya F yang diberikan oleh muatan

      12

      q yang bergerak dengan kecepatan v

      1

      1

      pada muatan q yang bergerak

      2

      dengan kecepatan v diberikan oleh:

      2

     ˆ 

      

    µ q v × r

      

    1

      

    1

      12 F = q v × B = q v ×

      12

      2

      2

      1

      2

      2

      2

     

    4 π r  12 

      dengan B merupakan medan

      1

      magnetik pada posisi muatan q akibat

      2

      muatan q , dan r’ merupakan vektor

      1

      12 satuan yang mengarah dari q ke q .

      

    1

      2 2006© surya@fisika.ui.ac.id

      Sumber Medan Magnetik

    Gaya Magnetik dan Kekekalan Momentum

    • Serupa halnya, gaya F yang diberikan muatan q yang

      21

      2

      bergerak dengan kecepatan v pada muatan q yang

      1

      bergerak dengan kecepatan v diberikan oleh:

      1   × ˆ

      µ q v r

      2

      2

      21 F = q v × B = q v ×

      21

      1

      1

      2

      1

      

    1

      2   4 r

      π

      21  

      Sumber Medan Magnetik

    Implementasi Medan pada

    Dua Muatan yang Bergerak

    • Muatan titik q berada pada titik R = xi + yj dan bergerak sejajar sumbu x
    • 1 dengan kecepatan v = v i. Muatan titik kedua q berada di titik asal dan 1 1 2 bergerak sepanjang sumbu x dengan kecepatan v = v I, seperti yang 2 2 ditunjukkan pada gambar. Carilah gaya magnetik yang diberikan oleh setiap muatan pada muatan lainnya.

        2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

        

      Solusi Soal

      • • Pertama kita mencari gaya yang dikerahkan pada q dengan memperhati- kan

      • 1 vektor satuannya yang bernilai R, sehingga:

          

        v × r v × R v i × ( x i y j ) yv

        2 21 2 2 2 2 = = = k 3 3 3

        r R R R

        21

        karenanya medan magnetik yg dihasilkan muatan q terhadap q adalah

        2 1

        • ˆ

          µ q yv 2 2 sehingga gaya magnetik akibat q thd q menjadi: 2 1 B = k 2 3

          4 π R µ q yv µ q q v v y

            2 2 1 2 1 2 F = q v × B = q ( v i ) × k = − j 21 1 1 2 1 1   3 3

          4 R

          4 R π π

           

        • Vektor satuan q ke q bernilai –R sehingga:
        • 1 2 v × r ˆ v × ( − R ) v i × ( − x i − y j ) yv 2 12 2 2 2 maka gaya yg 2 = = = − k 3 3 3 r R R R 12

            µ q yv   1 1

            

          dikerahkan pada q oleh q F = q v × B = q ( v i ) × k

          2 1 12 2 2 1 2 2   3

            4 R π

              µ q q v v y 1 2 1 2

          • F = j
          • 12 3

            • Medan magnetik yang dihasilkan pada elemen panjang kawat yang dialiri arus listrik, memenuhi persamaan:

              2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

            Medan Magnetik Arus: Hukum Biot-Savart

              2 r 4 r

              Idl dB × =

              π µ

              2 sin 4 r

              Idl dB θ π

              µ =

              Sumber Medan Magnetik

            Aplikasi Hukum Biot-Savart

            • Perhatikan gambar disamping integral dl untuk simpal penuh merupakan keliling simpal, yakni 2 πR, sehingga:

              2 sin

              Idl dB θ π

              µ =

            4 R

              ∫ ∫ = = dl

              I B dB

              2

              4 π µ

              R

              I R R

              I B

              2

              2

              4

              2 µ π

              π µ = =

              Nilai B tersebut merupakan nilai medan magnetik untuk pusat lingkaran/simpal.

              R

            • Carilah arus dalam simpal melingkar dengan jari-jari 8 cm yang akan memberikan medan magnetik sebesar 2G di pusat simpalnya.

              π µ dl r dl

              4 ≅ ×

              × = × ×

              = − −

              − − Sumber Medan Magnetik

              

            Menghitung Medan Magnetik pada Sumbu

            Simpal Arus Melingkar

              2 ˆ 4 r r dl

              I dB × =

              = × ˆ

              2

                

                

              =   

                

              4 sin

              R x R R x Idl

              R x R dB dB dB x

              7

              6

              π µ θ

              25 / 10 56 ,

              2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

            Contoh Soal

              Solusi:

              2 2 µ µ BR

              I R

              I B = ===&gt; = A A N

              Tm A N T m

              I 5 ,

              12

              7

              10

              32 / 10 ) 14 ,

              3 (

              4 ) )( 08 ,

              10 2 (

              2

              2

            • Perhatikan gambar di samping.
            • Teknik menghitung medan di titik P adalah sama dengan teknik menghitung medan listrik.
            • Medan magnet di titik P:
              • = =
              • 2 2 2 2 2 2

              Sumber Medan Magnetik

            Menghitung Medan Magnetik pada Sumbu

            Simpal Arus Melingkar (1)

            • Persamaan sebelumnya:

               

              Idl R

              µ

              dB = x 2 2

              

            • 4 π ( x R )

              x R 2 2 

                maka: µ

              IRdl µ

              IR dB = =&gt; B = dl x x 2 2 3 / 2 2 2 3 / 2

              4 π ( x R ) + + 4 π ( x R ) karena integral dl menghasilkan keliling 2 πR, maka: 2 IR

              2 R

              I

              µ µ π

              B =

              2 R = x 2 2 3 / 2 ( π ) 2 2 3 / 2 4 π ( x R ) + + 4 π ( x R )

              2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

              

            B Akibat Adanya Arus dalam Solenoid

            • Solenoid merupakan kawat digulung dengan sumbu yang sama.

            • Tiap lilitan kawat pada soleniod akan menghasilkan arah medan magnet yang seragam, sehingga didapatkan medan magnet yang kuat ditengah-tengah solenoid.
            • Perubahan arah arus listrik yang mengalir didalam solenoid akan memberikan perubahan arah medan magnetik.

            • Kedua gambar diatas mengilustrasikan arah medan magnet yang terjadi pada solenoida.
            • Gambar solenoida sebelah kiri menunjukkan konsentrasi medan pada tiap segmen, dan gambar kanan mengilustrasikan kekuatan medan magnet dengan gambar soleniod terlihat dari sisi atas.
            • Jika solenoid memiliki panjang L yang terbentang dari x=-a hingga x=a terdiri dari N lilitan (kerapatan lilitan (n) = N / L) dan dialiri arus I, maka medan magnet pada sumbu x di dalam solenoid diperoleh:
              • =

              4 π

              B nI x

              µ Jika L panjang sekali maka R dapat diabaikan, sehingga:

              a B nI x

              1 R a

              2

              2

                

                

              R x dx − −

              ( ) a a a a R x R x

              π µ

              2

              R x dx B nIR 2 3 2 2 2

              = a a x

              − +

              ( ) ∫

              µ

              π π

              4

              2

              ( ) dx R x nIR dB x 2 3 2 2 2

              Sumber Medan Magnetik

            Menghitung Medan Magnetik dalam Solenoid

              2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

            B Akibat Adanya Arus dalam Solenoid (1)

            • Hasil integral bagian terakhir diperoleh:
              • =
              • ==&gt;
              • 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 R a R a R a R a

              • Jika disubsitusikan ke persamaan medan magnet, diperoleh:
                • =
                • 2 2

                  µ =

                • Carilah medan magnetik di pusat solenoid yang panjangnya 20 cm, jari-jari 1,4 cm, dan 600 lilitan yang menyalurkan arus 4 A.

                  1 ) 014 , ( ) ( 1 , 2 ,

                • m m
                • =    

                  

                Quiz

                  − Sumber Medan Magnetik

                  4 3 = × =

                  10 75 ,

                  4

                  75 ,

                  T mT B

                  m R a a

                   

                  2 2

                2

                2 2 =

                    

                  981 ,

                  × =   

                  B nI x

                  1 7 2 2 A m A m T R a a

                  2

                  2

                  

                10

                4 )( ( 5 ,

                  ) 981 , 1 )( / 2 , lilitan 600 )( / . 4 )(

                  Solusi:

                • = π µ

                  2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

                Contoh Soal

                • Carilah besaran medan listrik di titik P (pusat lingkaran) dari gambar. I=15 A

                  P

                20 cm

                  Sumber Medan Magnetik

                B Akibat Adanya Arus dalam Kawat Lurus

                  µ Idl

                • Medan akibat elemen arus di titik P: dB = sin φ
                • 2 4 π
                • Jika persamaan tersebut dituliskan dalam

                  θ:

                  µ Idl 2 Jika x = y tan θ ==&gt; dx = y sec θ d θ dB = cos θ 2

                  4 π r 2 2 2 µ θ µ

                  I r d

                  I r r =&gt; d B = cos θ = cos θ d θ = =

                  Maka d x y d θ d θ 2 2 4 π r y 4 π y y y

                  2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik

                  

                B Akibat Adanya Arus dalam Kawat Lurus (1)

                  2006© surya@fisika.ui.ac.id Sumber Medan Magnetik