Analisis SWOT PROGRAM PENINGKATAN MUTU SEKOLAH

Tabel III.1 Identifikasi Fungsi-Fungsi Setiap Sasaran NO SASARAN FUNGSI-FUNGSI 1. Nilai rata-rata nilai UN siswa pada tahun 2016 adalah 26,25 dan tambahan jam belajar bagi siswa kelas 5 Pendidik, Peserta didik, Kurikulum, Sarana Prasarana, Pembiayaan 2. Menambah ruang kelas baru, dan fasilitas ruang lain dan laboratorium Penyelenggara Sekolah, Pemerintah 3. Melengkapi fasilitas sarana ibadah Sarana prasarana 4. Terbentuk kelompok Olimpiade MIPA, dan lomba keagamaan Peserta didik, pendidik, 5. Nilai akreditasi adalah A nilai meningkat Pendidik, Tenaga kependidikan 6. Terbentuk tim pengembang kurikulum dan tim pelaksana Kurikulum, pendidik, penyelenggara pendidikan 7. Peningkatan prosentase siswa lancar baca Al Quran, dan rutinitas shalat lima waktu Kurikulum, Pendidik, 8. Pelatihan atau workshop riset sederhana dan PTK serta lomba riset tingkat sekolah Kurikulum, Pendidik

E. Analisis SWOT

Setiap fungsi yang terdapat dalam setiap sasaran kemudian dianalisis lebih lanjut tingkat kesiapannya dengan mengacu pada kriteria ideal yaitu Standar Nasional Pendidikan, naskah akademik atau konsep dan pedoman lainnya yang relevan. selain itu dapat juga dilakukan justifikasi sendiri pada kriteria ideal yang bersifat umum. Bila hasil analisis ternyata tingkat kesiapan ”siap” pada faktor internal kondisi telah memenuhi kriteria ideal berarti merupakan kekuatan, dan jika ”tidak siap” merupakan kelemahan. Bila hasil analisis ternyata tingkat kesiapan ”siap” pada faktor eksternal kondisi telah memenuhi kriteria ideal berarti merupakan peluang, dan jika ”tidak siap” merupakan tantangan. Berdasarkan fungsi pada sasaran yang telah ditentukan, maka dapat diperoleh analisis SWOT sebagai berikut: RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah Tabel III.2 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Nilai rata-rata nilai UN siswa pada tahun 2016 adalah 26,25 dan tambahan jam belajar bagi siswa kelas 5 FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Pendidik Internal:  Guru kelas 4, 5 dan 6 memiliki kompetensi dalam bidang pelajaran yang di UN-kan Eksternal:  Pelatihan sukses UN oleh Dinas Pendidikan dan bedah kisi-kisi UN bagi guru kelas 6  Guru kelas 4, 5, 6 memiliki sertifikat kompetensi  Dinas memfasilitasi pembekalan sukses UN untuk Guru  50 Guru kelas 4, 5 dan 6 sudah bersertifikat kompetensi dan berpengalaman dalam bimbingan belajar  Ada pelatihan bedah kisi-kisi UN dan pembekalan sukses UN oleh Dikdas   Peserta didik Internal:  Siswa bersemangat, patuh, aktif dan bekerja sama dalam belajar Eksternal:  Dukungan orang tua yang penuh dalam belajar  Siswa aktif dan mau bekerjasama dalam belajar  Tingkat kepercayaan dan dukungan orang tua siswa cukup kuat  Siswa bersemangat, aktif, patuh dan mau bekerjasama dalam belajar  Orang tua mendukung proses belajar siswa baik di sekolah dan di rumah   Kurikulum Internal:  Pengetatan ketuntasan minimal dan memaksimalkan program remedial  Materi kurikulum relevan dengan perkembangan  KTSP sekolah sudah mempertimbangkan  Rencana Peningkatan Mutu SD negeri Kalimenur 2012-2014 FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap serta pengayaan Eksternal:  Banyaknya variasi perkembangan kurikulum baik di dalam negeri maupun luar negeri kognitif peserta didik  Pengembangan kurikulum dengan melibatkan unsur guru, konselor, kepala sekolah, komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait. perkembangan kognitif anak  Pengembangan kurikulum belum melibatkan pihak-pihak terkait eksternal  Sarana Prasarana Internal:  Tersedianya perpustakaan, ruang kelas dan laboratorium yang cukup untuk mendukung pembelajaran student active learning Eksternal:  Adanya bantuan dari pemerintah maupun swasta dalam pengadaan ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium  Sekolah dilengkapi ruang kelas yang sesuai dengan rasio siswa, perpustakaan, laboratorium  Sekolah menjalin kemitraan dengan pihak lain  Ruang kelas masih kurang, perpustakaan belum memenuhi standar, dan belum ada laboratorium serta tempat bermainberolahraga  Kemitraan yang dilakukan sekolah belum maksimal   Pembiayaan Internal:  Tersedianya anggaran sekolah yang memadai untuk sukses UN  Sekolah menyusun RKA-S dengan pedoman pengelolaan biaya investasi dan  Sekolah menyusun RKA-S dengan pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional  RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Eksternal:  Adanya bantuan dari pemerintah maupun swasta dalam mensukseskan UN operasional  Pemerintah provinsikabupaten mensubsidi biaya operasional UN  Ada subsidi biaya operasional UN dari Pemerintah provins dan kabupaten  Tabel III.3 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Menambah ruang kelas baru, perpustakaan dan laboratorium RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Penyelenggara Sekolah Internal:  Tersedianya perpustakaan, ruang kelas dan laboratorium yang cukup untuk mendukung pembelajaran student active learning Eksternal:  Adanya bantuan dari pemerintah maupun swasta dalam pengadaan ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium  Sekolah dilengkapi ruang kelas yang sesuai dengan rasio siswa, perpustakaan, laboratorium yang nyaman  Sekolah menjalin kemitraan dengan pihak lain  Ruang kelas masih kurang, perpustakaan belum memenuhi standar, dan belum ada laboratorium serta tempat bermainberolahraga  Kemitraan yang dilakukan sekolah belum maksimal   Pemerintah Internal:  mengajukan proposal pengadaan ruang kelas baru, perpustakaan dan laboratorium Eksternal:  Tersedianya Dana Alokasi Khusus bagi sekolah swasta maupun negeri dari APBN  tersedianya sarana dan prasarana belajar yang memungkinkan berkembangnya potensi peserta didik secara optimal  Pemerintah menyediakan dana dari APBN untuk pengembangan sarana prasarana sekolah  Sudah mengajukan proposal pengadaan ruang kelas baru ke Pemda  Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk pengembangan sarana prasarana   RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah Tabel III.4 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Pembuatan sarana ibadah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Sarana Prasarana Internal:  Tempat Ibadah terintegrasi dengan sekolah Eksternal:  Fasilitas dan sarana ibadah alternatif di sekitar sekolah  Tersedianya sarana ibadah untuk menunjang belajar  Ada kerjasama dengan pengelola tempat ibadah di sekitar sekolah  Belum ada tempat ibadah yang terintegrasi di lingkungan sekolah  Telah menjalin kerjasama dengan pengelola tempat ibadah di sekitar sekolah   Tabel III.5 Analisis SWOT Untuk Sasaran: Terbentuk kelompok Olimpiade MIPA, Rebana, dan lomba keagamaan RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah Eksternal:  Dukungan yang kuat dari orang tua siswa selalu ikut serta  Orang tua siswa turut berperan serta  dukungan yang kuat dari orang tua siswa dalam perlombaan  RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah Tabel III.6 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Nilai akreditasi adalah A FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Pendidik Internal:  Guru dan Kepala Sekolah menjalankan tugas pokok dan fungsi serta menyusun dokumen administrasi Eksternal:  visitasi dan uji kompetensi pendidik serta pendampingan  Dokumen administrasi guru dan kepala sekolah lengkap dan teratur  Guru lulus visitasi dan uji kompetensi guru  Dokumen administrasi guru dan kepala sekolah belum lengkap dan teratur  Sebagian guru ada yang belum lulus visitasi dan uji kompetensi   Tenaga Kependidikan Internal:  Kemampuan mengelola administrasi sekolah Eksternal:  Tersedianya lulusan SMASMK  Tenaga administrasi mempunyai kualifikasi pendidikan minimal SMASMK  Tenaga administrasi mempunyai kualifikasi pendidikan minimal SMASMK dan mampu mengelola administrasi sekolah  RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap  Lulusan SMASMK yang siap kerja  Banyaknya lulusan SMASMK yang telah siap kerja  Tabel III.7 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Terbentuk tim pengembang kurikulum dan tim pelaksana dialog empat bahasa FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Kurikulum Internal:  Evaluasi KTSP Eksternal:  Berkembangnya Metode pembelajaran 4 bahasa dan kurikulum Internasional  KTSP dievaluasi dan dikembangkan  Sudah mengaplikasikan model dialog empat bahasa dan kurikulum internasional  KTSP sudah dievaluasi dan ditindaklanjuti oleh internal sekolah  belum ada pengaplikasian model dialog empat bahasa dan kurikulum   RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Pendidik Internal:  Tim pelaksana dialog empat bahasa Eksternal:  Melimpahnya lembaga bahasa  Sudah ada tim pelaksana dialog 4 bahasa  Melakukan pelatihan dan pembekalan pelaksanaan komunikasi 4 bahasa  belum ada tim pelaksana dialog 4 bahasa  belum ada pelatihan dan pembekalan pelaksanaan komunikasi 4 bahasa   Penyelenggara Internal:  tim pengembang kurikulum Eksternal:  Melimpahnya lembaga bahasa dan lembaga pendidikan bertaraf internasional  Yayasan membentuk tim pengembang kurikulum sekolah  Kerjasama denggan lembaga dinas  yayasan belum membentuk tim pengembang kurikulum    Tabel III.8 Analisis SWOT Untuk Sasaran:Peningkatan prosentase siswa lancar baca Al Quran dan ibadah lima waktu RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN Siap Tidak Siap Kurikulum Internal:  Jumlah jam belajar Al Quran Eksternal:  berkembangnya metode pengajaran Al Quran  Minimal jumlah jam belajar Al Quran adalah 30 menit  Menerapkan salah satu metode pengajaran Al Quran  Jam belajar Al Quran selama 30 menit  Sudah menerapkan salah satu metode pengajaran Al Quran   Pendidik Internal:  Jumlah pengajar Al Quran Eksternal:  SDM pengajar Al Quran yang melimpah dari pesantrenTPA  Rasio pengajar Al Quran memenuhi kriteria 1:5  Guru Al Quran adalah alumni pondok pesantren yang telah khatam Al Quran  Rasio pengajar Al Quran 1:10  Guru Al Quran merupakan alumni pondok pesantren yang sudah pernah khatam Al Quran   Tabel III.9 Analisis SWOT Untuk Sasaran: Pelatihan atau workshop riset sederhana dan Penelitian Tindakan Kelas PTK serta lomba riset tingkat sekolah FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah KESIAPAN Siap Tidak Siap Kurikulum Internal:  Intergrasi budaya penelitian dengan pelajaran Eksternal:  Banyaknya sekolah dan lembaga pendidikan yang melakukan riset di tingkat sekolah  Pembelajaran di sekolah mengajarkan bidaya riset  Adanya lembaga pendidikanpraktisi pendidikan yang bisa diajak kerjasama untuk melatih metode penelitian di tingkat SD  Budaya riset belum sepenuhnya dilakukan dalam kegiatan belajar mengajar  Banyak lembagapraktisi pendidikan yang bisa dimintai kerjasama dalam pelatihan metode penelitian   Pendidik Internal:  Melakukan penelitian tindakan kelas Eksternal:  Pelatihan PTK oleh Pengawas atau Dinas Pendidikan  Lomba PTK tingkat Kabupaten  Setiap guru pernah melakukan PTK  Dinas Pendidikan memberikan pelayanan pelatihan PTK dan mengadakan lomba PTK  Belum ada guru yang melakukan PTK  Ada pelayanan pelatihan PTK dan setiap tahun diadakan lomba PTK   RKJM Sekolah Dasar SD – Rencana Kerja Jangka Menengah

F. Alternatif Langkah Pemecahan Persoalan