BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
III PRIORITAS BIDANG REFORMA AGRARIA
A. Fokus 1: Meningkatnya Kepastian Hukum Hak
Atas Tanah 1
Pengelolaan Pertanahan Propinsi Luas Wilayah yang Dipetakan dan Bidang Tanah yang
Ditetapkan Batasnya 19.32 21.26 23.38 25.72
Jumlah Laporan Bidang Survey Pengukuran dan Pemetaan 4.51 4.96 5.46 6.00
Jumlah SDM yang terlatih di Bidang Pengukuran dengan JRSPCORS
1.88 2.07 2.27 2.50 Jumlah SDM yang terlatih di Bidang Pemetaan Dasar
0.85 0.94 1.03 1.13 Jumlah Bidang Tanah yang dilegalisasi
423.73 466.11 512.72 563.99 Legalisasi swadaya
887.99 976.79 1,074.47 1,181.92 Pemeriksaan Tanah HPL Transmigrasi
7.84 8.63 9.49 10.44 Barang Milik Negara
9.00 9.90 10.89 11.98 Jumlah Laporan Bidang Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah
10.94 12.04 13.24 14.57 Penataan dan pengaturan pertanahan : Penataan dan
Inventarisasi P3WT 14.59 16.05 17.65 19.42
Penataan dan pengaturan pertanahan : Konsolidasi Tanah 11.47 12.62 13.88 15.27
PRAKIRAAN MAJU
MATRIKS 2.2.B ALOKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN TAHUN 2015
NO PRIORITASFOKUS PRIORITAS
KEGIATAN PRIORITAS INDIKATOR
RENCANA TAHUN 2015
II.9.M.B-1
BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
PRAKIRAAN MAJU NO
PRIORITASFOKUS PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS
INDIKATOR RENCANA
TAHUN 2015
Penataan dan pengaturan pertanahan : Peta Potensi Objek Konsolidasi Tanah
7.46 8.20 9.02 9.93 Luas Aset tanah negara bekas hakbekas kawasantanah kritis
2.79 3.07 3.38 3.72 Jumlah pengkajian dan penanganan sengketa, konflik dan
perkara pertanahan 36.96 40.66 44.72 49.20
Jumlah Laporan Pengendalian Pertanahan dan Pemberdayaan Masyarakat
53.00 58.30
64.13 70.55
Jumlah Laporan Penegakan Hukum 132.38 145.62 160.18 176.20
2 Pengelolaan Wilayah Pesisir, Pulau-Pulau Kecil,
Perbatasan dan Wilayah Tertentu WP3WT di pusat
Jumlah Wilayah Pesisir, Pulau-Pulau Kecil, Perbatasan dan Wilayah Tertentu WP3WT yang terinventarisasi
4.97 5.47 6.02 6.62 Jumlah rumusan kebijakan teknis Pertanahan Wilayah Pesisir,
Pulau-Pulau Kecil, Perbatasan dan Wilayah Tertentu yang tersusun TCKNSPM Inventarisasi, Zonasi, Penataan dan
Monev 0.80 0.88 0.97 1.07
3 Pengukuran Dasar
Tersedianya standar dan mekanisme kendali mutu, pengukuran dan pemetaan kerangka dasar kadastral nasional, koridor batas
kawasan dan koridor batas wilayah administrasi yang dihasilkan
6.35 6.99 7.69 8.45
Jumlah Layanan Informasi Pengukuran Dasar 0.04 0.04 0.05 0.05
Cakupan Wilayah Sistem JRSP Untuk Membangun Kerangka Dasar Kadastral Sesuai Standar Nasional Unit
4.12 4.53 4.99 5.49 4
Pemetaan Dasar Jumlah peta dasar pertanahan yang dibuat sesuai standar
33.95 37.35 41.08 45.19 0.04
0.05 0.05
0.06
II.9.M.B-2
BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
PRAKIRAAN MAJU NO
PRIORITASFOKUS PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS
INDIKATOR RENCANA
TAHUN 2015
Jumlah Dokumen Standar dan Mekanisme Survei dan Pemetaan dasar
0.02 0.03 0.03 0.03 Jumlah SupervisiMonitoring Pemetaan Dasar
2.50 2.75 3.02 3.33 5
Pengelolaan Konsolidasi Tanah Jumlah Rumusan Kebijakan Teknis Konsolidasi Tanah yang
disusun 0.37
0.41 0.45
0.50 Jumlah obyek potensi konsolidasi tanah
2.91 3.20 3.52 3.87 6
Pengaturan dan Penetapan Hak tanah Jumlah penetapan dan perizinan hak atas tanah
- - - - Terlaksananya Pembinaan, Monitoring, Pengendalian dan
Evaluasi Teknis Pengaturan dan Penetapan Hak Tanah 1.56 1.71 1.88 2.07
Jumlah Kebijakan Teknis, Norma, Standar, Pedoman dan Mekanisme Pengaturan dan Penetapan Hak Tanah Paket
0.20 0.21 0.24 0.26 7
Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pertanahan Jumlah Rumusan Kebijakan Teknis Perkara yang disusun Surat EdaranJuknis
0.01 0.01 0.01 0.01 Jumlah obyek perkara dapat dikaji dan dipetakan akar
masalahnya 4.66 5.12 5.64 6.20
Jumlah Perkara yang ditangani dan dimenangkan oleh pihak BPN RI
0.35 0.39 0.43 0.47 8
Peningkatan Kualitas Pengukuran, Pemetaan, dan Informasi Bidang Tanah, Ruang dan Perairan
Jumlah Kebijakan Teknis Penetapan Batas Ruang dan Perairan 0.53 0.58 0.64 0.71 Jumlah Bidang Tanah yang Ditetapkan Batasnya HGU
20.01 22.01 24.21 26.63 Jumlah Sistem Informasi Bidang Tanah yang Dibangun
HGU, HGB, HPL dan HP 1.36 1.50 1.65 1.81
II.9.M.B-3
BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
PRAKIRAAN MAJU NO
PRIORITASFOKUS PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS
INDIKATOR RENCANA
TAHUN 2015
Terlaksananya Pembinaan, Monitoring, Pengendalian dan Evaluasi Teknis Penetapan Batas Bidang Tanah dan Ruang
3.22 3.54 3.89 4.28 9
Peningkatan Pendaftaran Hak Tanah dan Guna Ruang
Jumlah PPAT yang Ditetapkan 0.39 0.43 0.47 0.52
Terlaksananya Pembinaan, Monitoring, Pengendalian dan Evaluasi Teknis Pendaftaran Hak Atas Tanah dan Guna Ruang
3.39 3.73 4.11 4.52 Jumlah Kebijakan Teknis, Norma, Standar, Pedoman dan
Mekanisme Pendaftaran Hak Atas Tanah, Hak Milik Atas Satuan Rumah Susun, Tanah Wakaf, dan Guna Ruang serta
Perairan 0.23 0.25 0.27 0.30
10 Pengkajian, Penanganan dan Penyelesaian
Sengketa Pertanahan Jumlah Rumusan Kebijakan Teknis Sengketa Pertanahan yang
Disusun 0.20 0.22 0.25 0.27
Jumlah Pembinaan dan Evaluasi Sengketa Pertanahan di Daerah
1.76 1.94 2.13 2.35 Jumlah Penyelesaian Sengketa Pertanahan
1.08 1.19 1.31 1.44 11
Pengkajian dan Penanganan Konflik Pertanahan Jumlah penanganan konflik pertanahan
6.58 7.24 7.97 8.76 Jumlah rumusan kebijakan teknis konflik pertanahan yang
disusun Surat EdaranJuknis 0.06 0.06 0.07 0.07
Jumlah Obyek konflik yang dapat dikaji dan dipetakan akar masalahnya
2.07 2.28 2.51 2.76
II.9.M.B-4
BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
PRAKIRAAN MAJU NO
PRIORITASFOKUS PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS
INDIKATOR RENCANA
TAHUN 2015
12 Pemetaan Tematik
Jumlah Pemetaan Tematik Model untuk Penyusunan Standar Pemetaan Tematik Pertanahan pada Wilayah Pesisir, Pulau-
pulau Kecil, Perbatasan, Wilayah Ekonomi Khusus dan Bidang Tanah Ataupun untuk Tema Pertanahan Tertentu
8.64 9.51 10.46 11.51
3.42 3.76 4.14 4.55 Jumlah supervisimonitoring pemetaan tematik
2.12 2.33 2.57 2.82 Jumlah peraturanjuklakjuknis NSPM untuk survei dan
pemetaan tematik pertanahan yang ditetapkan 0.54 0.59 0.65 0.71
13 Survey Potensi Tanah
Jumlah survei potensi tanah di wilayah khusus dan strategis 4.52 4.97 5.47 6.02
0.38 0.42 0.46 0.51 Jumlah pengintegrasian peta ZNT, ZNEK, dan penyebaran
data transaksi tanah ke dalam sistem aplikasi geodatabase BPN RI
0.20 0.22 0.24 0.27 Jumlah PembinaanBimtekSosialisasi Paket
3.54 3.89 4.28 4.71 Jumlah PeraturanjuklakJuknis Paket
0.44 0.48 0.53 0.58 14
Pengaturan dan pengadaan tanah dan legalisasi tanah instansi pemerintah, dan BUMN BUMD
Jumlah penetapan hak atas tanah dan hak pengelolaan instansi pemerintah, Pemerintah Daerah dan BUMNBUMD
- - - - Terlaksananya Pembinaan, Monitoring, Pengendalian dan
Evaluasi Teknis Pengaturan dan Pengadaan Tanah Pemerintah 5.25 5.77 6.35 6.98
15 Pengembangan Peraturan Perundang-Undangan
Bidang Pertanahan dan Hubungan Masyarakat Jumlah Rancangan Peraturan Perundang-Undangan dan
kebijakan di bidang pertanahan 3.00 3.30 3.63 3.99
II.9.M.B-5
BIDANG PEMBANGUNAN : WILAYAH DAN TATA RUANG Milyar Rupiah
TAHUN 2016 TAHUN 2017
TAHUN 2018 1
2 3
6 7
8 9
PRAKIRAAN MAJU NO
PRIORITASFOKUS PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS
INDIKATOR RENCANA
TAHUN 2015
Jumlah Peraturan perundang-undangan di bidang pertanahan yang terdokumentasi dalam sistem jaringan dokumentasi dan
informasi hukum 2.40 2.64 2.90 3.19
Jumlah Penyampaian informasi di bidang pertanahan 7.10 7.81 8.59 9.44
Jumlah rumusan kebijakan pertanahan 1.00 1.10 1.21 1.33
B. Fokus 2: Semakin Baiknya Proporsi Pemilikan,