Hasil Percobaan Training Data Hasil Rekomendasi

4.2. Hasil Percobaan

Dalam percobaan ini penulis menguji signifikan reliabilitas data hasil kuesioner yang diisi oleh mahasiswa dengan menggunakan metode Cronbachs Alpha untuk data training yang terdiri dari 60 data mahasiswa, sedangkan untuk keseluruhan data sebagai data testing penulis menggunakan sebanyak 1000 data mahasiswa. Data kuesioner yang diisi oleh dosen untuk data training yang terdiri dari 60 data dosen, sedangkan untuk keseluruhan data sebagai data testing penulis menggunakan sebanyak 70 data dosen. Adapun hasil percobaan training dan testing data dapat dilihat pada tabel 4.1 sampai dengan tabel 4.3 :

4.2.1. Hasil Percobaan Training Data

Dalam pengujian data training yang terdiri dari 60 data mahasiswa dapat dilihat pada Tabel dibawah ini : Tabel 4.1. Signifikan dan Reliabilitas Statistik 60 data mahasiswa Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items ,917 ,918 5 Tabel 4.2. Signifikan dan Reliabilitas Statistik 1000 data mahasiswa Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardize d Items N of Items ,924 ,926 5 Tabel 4.3 Signifikan dan Reliabilitas Statistik 60 data dosen Universitas Sumatera Utara Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items ,923 ,926 5 Tabel 4.4 Signifikan dan Reliabilitas Statistik 70 data dosen Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items ,927 ,929 5 Cronbachs alpha diberikan survei untuk mengukur konsistensi internal. Menurut Mitchell dan Jolley 1999, Cronbachs alpha di atas 0,60 dapat diterima sebagai bukti reliabilitas internal. Survei didapatkan hasil koefisien Cronbachs alpha seperti yang dijelaskan dalam Tabel 4.1 sampai dengan Tabel 4.4 0.60 artinya nilai-nilai untuk pengujian reliabilitas berasal dari skor-skor item angket yang valid. Dari hasil training dan testing dapat disimpulkan bahwa data yang penulis gunakan adalah valid dan dapat dipercaya. Dari perbedaan data training dan testing dapat dilihat pada tabel 4.5 : Tabel 4.5. Signifikan dan Reliabilitas Statistik Data No Variabel Data Cronbachs alpha Data Training Cronbachs alpha Data Testing 1 Data 60 Mahasiswa .917 2 Data 1000 Mahasiswa .924 3 Data 60 Dosen .923 4 Data 70 Dosen .927 Universitas Sumatera Utara Dari Tabel 4.5. diatas dapat dijelaskan bahwa Statistik Signifikan dan Reliabilitas data training lebih rendah dari data testing atau keseluruhan data dengan alasan data training adalah data sample sementara data testing adalah keseluruhan data.

4.2.2. Kuesioner Data Penilaian Mahasiswa

Kuesioner yang diisi oleh mahasiswa variabel x terdiri dari 10 pertanyaan, dengan bobot nilai minimal 1 dan maksimal 5 dengan fungsi keanggotaan kurang sekali, kurang, cukup, baik, dan baik sekali. Dengan kategori nilai: Tabel 4.6. Tabel Klasifikasi penilaian mahasiswa Nilai Kategori 0 – 10 Kurang Sekali 5 – 20 Kurang 15 – 30 Cukup 25 – 40 Baik 35 – 50 Baik Sekali Universitas Sumatera Utara

4.2.2.1. Fuzzifikasi Kuesioner Data Penilaian Mahasiswa

Setelah menentukan nilai tegas crisp dari kuesioner yang diperoleh dari data mahasiswa, maka selanjutnya dilakukan proses fuzzifikasi dari nilai-nilai tersebut. Seperti terlihat pada gambar 4.1. Gambar 4.1. Fuzzifikasi penilaian mahasiswa 5 15 25 35 45 50 Penilaian Mahasiswa 1 Kurang Sekali Kurang Cukup Baik Baik Sekali µx Universitas Sumatera Utara

4.2.2.2. Menentukan Derajat Keanggotaan Data Penilaian Mahasiswa µ

x Setelah proses fuzzifikasi, selanjutnya ditentukan derajat keanggotaan mahasiswa yaitu derajat keanggotaan kurang sekali µ KS , derajat keanggotaan kurang µ K , derajat keanggotaan cukup µ C , derajat keanggotaan baik µ B , derajat keanggotaan baik sekali µ BS dengan ketentuan rumus: 1 ; x ≤ 5 15 – x ; 5 ≤ x ≤ 15 15 – 5 ; x ≥ 15 ; x ≤ 15 atau x ≥ 25 x – 5 ; 5 ≤ x ≤ 15 15 – 5 25 – x ; 15 ≤ x ≤ 25 25 – 15 ; x ≤ 15 atau x ≥ 35 x – 15 ; 15 ≤ x ≤ 25 25 – 15 35 – x ; 25 ≤ x ≤ 35 35 – 25 µ C = µ KS = µ K = Universitas Sumatera Utara ; x ≤ 25 atau x ≥ 45 x – 25 ; 25 ≤ x ≤ 35 35 – 25 45 – x ; 35 ≤ x ≤ 45 45 – 35 ; x ≤ 35 x – 35 ; 35 ≤ x ≤ 45 45 – 35 1 ; x ≥ 45 Keterangan: KS = Kurang Sekali K = Kurang C = Cukup B = Baik BS = Baik Sekali

4.2.2.3. Semesta Pembicaraan kuesioner data penilaian mahasiswa

Semesta pembicaraan merupakan keseluruhan nilai yang diperbolehkan untuk dioperasikan dalam suatu variabel fuzzy. Variabel penilaian mahasiswa dan variabel untuk penilaian dosen memiliki semesta pembicaraan antara : [0 50]

4.2.2.4. Domain kuesioner data penilaian mahasiswa

Domain data kuesioner mahasiswa adalah: µ B = µ BS = Universitas Sumatera Utara Kurang Sekali : [0 15] Kurang : [5 25] Cukup : [15 35] Baik : [25 45] Baik Sekali : [35 50]

4.2.3. Kuesioner Data Penilaian Dosen

Kuesioner yang diisi oleh dosen variabel y terdiri dari 10 pertanyaan, dengan bobot nilai minimal 1 dan maksimal 5 dengan fungsi keanggotaan cukup, baik, dan baik sekali. Dengan kategori nilai: Tabel 4.7. Tabel Klasifikasi penilaian dosen Nilai Kategori 0 – 20 Cukup 20 – 40 Baik 40 – 50 Baik Sekali Universitas Sumatera Utara

4.2.3.1. Fuzzifikasi Kuesioner Data Penilaian Dosen

Setelah menentukan nilai tegas crisp dari kuesioner yang diperoleh dari data dosen, maka selanjutnya dilakukan proses fuzzifikasi dari nilai-nilai tersebut. Seperti terlihat pada gambar 4.2. Gambar 4.2. Fuzzifikasi penilaian dosen

4.2.3.2. Menentukan Derajat Keanggotaan Data Penilaian Dosen µ

y Setelah proses fuzzifikasi, selanjutnya ditentukan derajat keanggotaan dosen yaitu derajat keanggotaan cukup µ C , derajat keanggotaan baik µ B , derajat keanggotaan baik sekali µ BS dengan ketentuan rumus: 1 ; x ≤ 15 15 – x ; 15 ≤ x ≤ 25 25 – 15 ; x ≥ 25 µ C = Cukup Baik Baik Sekali Penilaian Dosen 25 20 35 40 µy 15 30 45 1 50 Universitas Sumatera Utara ; x ≤ 20 atau x ≥ 40 x – 20 ; 20 ≤ x ≤ 30 30 – 20 40 – x ; 30 ≤ x ≤ 40 40 – 30 ; x ≤ 35 x – 35 ; 35 ≤ x ≤ 45 45 – 35 1 ; x ≥ 45 Keterangan: C = Cukup B = Baik BS = Baik Sekali 4.2.3.3.Semesta Pembicaraan Data Penilaian Dosen 4.2.3.4. Domain Data Penilaian Dosen Domain untuk data kuesioner dosen adalah Cukup = [0 25] Baik = [20 40] Baik Sekali = [35 50] µ B = µ BS = Universitas Sumatera Utara

4.2.3.5. Rules

Rules adalah aturan yang ditabulasikan sebagai kata-kata fuzzy, yakni: K = Kurang C = Cukup B = Baik Aturan fungsi ƒ ƒ = {K, C, B} Tabel berikut menggambarkan rule aturan fuzzy berdasarkan hasil analisis yang penulis lakukan. Tabel 4.8. Tabel Aturan Fuzzy Penilaian Dosen y Penilaian Mahasiswa x KS K C B BS C K K C C B B K C C B B BS C C B B B Tabel diatas merupakan rule aturan fuzzy berdasarkan hasil analisis penelitian yang penulis lakukan, yakni nantinya hasil yang diperoleh berasal dari hasil nilai mahasiswa dan hasil nilai dosen. Dengan nilai akhir yang diambil sebagai rule aturan adalah nilai yang mendekati nilai dari mahasiswa.

4.2.4. Database kinerja dosen

Database yang digunakan untuk program testing ini terdiri dari 12 tabel. Yaitu 5 tabel master dan 7 tabel transaksi. Table-tabel masternya adalah tabel dosen, tabel mahasiswa, tabel himpunan, table variabel dan tabel kuisioner. Seperti terlihat pada gambar 4.3. Tabel variabel digunakan untuk menampung data variabel yang terdiri dari variabel dosen dan variabel mahasiswa. Tabel himpunan digunakan untuk menampung data record himpunan yang terdiri dari himpuan kurang sekali, Universitas Sumatera Utara kurang, cukup, baik, dan baik sekali yang merupakan himpunan dari variabel mahasiswa, himpunan cuku, kurang dan baik yang merupakan himpunan dari variabel dosen. Tabel fungsi keanggotaan digunakan untuk menampung data record fungsi keanggotaan yang terdiri dari varibel mahasiswa dengan: 1. Himpunan kurang sekali, maka nilai X1= x ≤ a, X2= x ≥ a and x ≤ c, X3= x ≥ c dengan hasil, H1= 1, H2 = c – x c – a, H3=0. 2. Himpunan kurang, maka nilai X1= x ≤ a or x ≥ c, X2=x = a and x = b, X3=x = b and x = c, dengan hasil H1=0, H2=x - a b - a, H3=1. 3. Himpunan cukup, maka nilai X1=x = a or x = c, X2=x = a and x = b, X3=x = b and x = c, dengan hasil H1=0, H2=x - a b - a, H3=1. 4. Himpunan baik, maka nilai X1=x = a or x = c, X2=x = a and x = b, X3=x = b and x = c, dengan hasil, H1=0, H2=x - a b - a, H3=c - x c - b. 5. Himpunan baik sekali, maka nilai X1=x = a, X2=x = a and x = b, X3=x = b, dengan hasil, H1=0, H2=x - a b - a, H3=1. 6. Kemudian variabel dosen dengan himpunan cukup, maka nilai X1=x = a, X2=x = a and x = c, X3=x = c, dengan hasil, H1=1, H2=a - x c - a, H3=0. 7. Himpunan baik, maka nilai X1=x = a or x = c, X2=x = a and x = b, X3=x = b and x = c, dengan hasil, H1=0, H2=x - a b - a, H3=c - x c - b, 8. Himpunan baik sekali, maka nilai X1=x = a, X2=x = a and x = c, X3=x = c, dengan hasil H1=0, H2=x - a c - a, H3=1. Tabel domain digunakan untuk menampung data record domain yang memiliki nilai minimal, nilai tengah dan nilai maksimal. Tabel semesta pembicaraan digunakan untuk menampung data semesta pembicaraan yang mempunyai nilai minimal dan nilai maksimal. Tabel kuesioner digunakan untuk menampung data kuesioner dosen dan mahasiswa. Tabel dosen digunakan untuk menampung data dosen yang terdiri dari NIDN, nama, tempat lahir, tanggal lahir, jenis kelamin, agama, pendidikan, gelar, dan bidang ilmu. Tabel mahasiswa digunakan untuk menampung data record mahasiswa yang terdiri dari nim, nama mahasiswa dan semester. Tabel NMahasiswa digunakan untuk menampung data Universitas Sumatera Utara record nilai kuesioner mahasiswa yang terdiri dari nidn, nim, nokuis, dan nilai. Tabel µdosen digunakan untuk menampung data record µdosen yang terdiri dari nidn, kdhim, dan µ. Tabel NDosen digunakan untuk menampung data record nilai dari kuesioner dosen yang terdiri dari nidn, iddosen, nokuis, dan nilai. Dan tabel hasil digunakan untuk menampung data record hasil yang terdiri dari nidn, µ1, µ2, dan nilai.

4.2.4.1. Desain Database

Database kinerja dosen terdiri dari 12 tabel yang masing-masing tabel saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Seperti terlihat pada gambar 4.3 berikut: Gambar 4.3. Desain database Himpunan Kdhim Himpunan KdVariabel Variabel KdVariabel Variabel Domain Kdhim NilaiMin NilaiMid NilaiMax Dosen NIDN Nama Tempatlahir Tanggallahir Jenkel Agama Pendidikan Gelar Bidangilmu Mahasiswa Nim Nama Semester FAnggota Kdhim X1 X2 X3 H1 H2 H3 NMahasiswa NIDN NIM Nokuis Nilai Hasil NIDN Mu1 Mu2 Hasil NDosen NIDN Iddosen NoKuis Nilai MuDosen NIDN KdHim Mu Semesta Kdsemesta Nilaimin Nilaimax KdVariabel Kuisioner NoKuis Kuis KdVariabel Universitas Sumatera Utara

4.2.4.2. Flowchart

Flowchart atau diagram alir dibuat dengan tujuan menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah secara sederhana, terurai, rapid dan jelas dengan menggunakan symbol-simbol yang standar Sutedjo, B., AN, M. 2000. Seperti terlihat pada gambar 4.4 berikut: Gambar 4.4 Flowchart nput Variabel, Himpunan, Semesta Pembicaraan, Domain, Dosen, entukan Fungsi Keanggotaan, yaitu : Kurva Bahu Menentukan Aturan Fuzzy Menghitung Nilai Kuisioner Dosen dan Mahasiswa Operasi Himpunan Fuz zy, dengan Operator AND Deffuzifikasi Hasil Perhitungan Nilai dibaw ah 2 Seles ai Tidak Saran Universitas Sumatera Utara 4.2.5. Form Master 4.2.5.1. Form Master variabel Form master variabel ini digunakan untuk menginputmengolah data variabel yang terdiri dari variabel dosen dan variabel mahasiswa. Seperti yang terlihat pada gambar 4.5. Gambar 4.5. Form variabel fuzzy Keterangan: 1. Textbox untuk menginput kode variabel dan nama variabel 2. Command Button yang terdiri dari 4 yaitu simpan untuk proses menyimpan, button hapus untuk proses menghapus, button refresh untuk membersihkan isi dari texbox, dan button close untuk menutup form 3. Flexgrid untuk menampung data record yang telah diisikan

4.2.5.2. Form Master Himpunan

Form master himpunan ini digunakan untuk menginputmengolah data himpunan fuzzy kinerja dosen dan mahasiswa yang terdiri dari himpunan kurang sekali, kurang, cukup, baik dan baik sekali yang berasal dari variabel mahasiswa. Sedangkan dari variabel dosen, himpunan fuzzy terdiri dari cukup, baik, dan baik sekali. Seperti terlihat pada gambar 4.6. 1 2 3 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.6. Gambar form himpunan Keterangan: 1. Combo box untuk memilih kode variabel 2. Textbox, yang terdiri dari 2 textbox untuk mengisi kode himpunan dan nama himpunan 3. Command Button, yang terdiri dari 4 button, yaitu button simpan untuk proses menyimpan, button hapus untuk proses mengahpus, button refresh untuk membersihkan isi dari textbox 4. Flexgrid untuk menampung record data yang telah diisi 1 2 3 4 Universitas Sumatera Utara

4.2.5.3. Form Master Semesta Pembicaraan

Form master semesta pembicaraan untuk mengolah data semesta pembicaraan yang berasal dari variabel dosen [0 50] dan variabel mahasiswa [0 50]. Semesta pembicaraan terdiri dari nilai minimal yaitu 0 dan nilai maksimal yaitu 50. Seperti terlihat pada gambar 4.7. Gambar 4.7. Gambar form semesta pembicaraan Keterangan: 1. Combobox untuk memilih kode variabel 2. Textbox yang terdiri dari 3 textbox, yaitu untuk mengisi kode semesta pembicaraan, nilai minimal dan nilai maksimal 3. Command button yang terdiri dari 4 command button yaitu button simpan untuk proses menyimpan, button hapus untuk proses menghapus, button refresh untuk membersihkan isi dari textbox, dan button close untuk keluar dari form 4. Flexgrid untuk menampung data record yang telah diisikan

4.2.5.4. Form Master Domain

Form master himpunan digunakan untuk mengolah data himpunan dari variabel dosen dan variabel mahasiswa dengan himpunan kurang sekali, kurang, cukup, baik, dan baik sekali yang memiliki nilai minimal, nilai tengah dan nilai maksimal. Untuk variabel mahasiswa terdiri dari; 1. Himpunan kurang sekali dengan nilai minimal diperoleh jika x ≥ 15, untuk nilai tengah diperoleh jika 5 ≤ x ≤ 15, dan nilai maksimal diperoleh jika x ≤ 5. 1 2 3 4 Universitas Sumatera Utara 2. Himpunan kurang dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 15 atau x ≥ 25, untuk nilai tengah diperoleh jika 5 ≤ x ≤ 15, untuk nilai maksimal diperoleh jika 15 ≤ x ≤ 25. 3. Himpunan cukup dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 15 atau x ≥ 45, untuk nilai tengah diperoleh jika 15 ≤ x ≤ 25, untuk nilai maksimal diperoleh jika 25 ≤ x ≤ 35. 4. Himpunan baik dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 25 atau x ≥ 45, untuk nilai tengah diperoleh jika 25 ≤ x ≤ 35, untuk nilai maksimal diperoleh jika 35 ≤ x ≤ 45. 5. Himpunan baik sekali dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 35, untuk nilai tengah diperoleh jika 35 ≤ x ≤ 45, untuk nilai maksimal diperoleh jika x ≥ 45. Untuk variabel dosen terdiri dari: 1. Himpunan cukup dengan nilai minimal diperoleh jika x ≥ 25, untuk nilai tengah diperoleh jika 15 ≤ x ≤ 25, untuk nilai maksimal diperoleh jika x ≤ 15. 2. Himpunan baik dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 20 atau x ≥ 40, untuk nilai tengah diperoleh jika 20 ≤ x ≤ 30, untuk nilai maksimal diperoleh jika 30 ≤ x ≤ 40. Universitas Sumatera Utara 3. Himpunan baik sekali dengan nilai minimal diperoleh jika x ≤ 35, untuk nilai tengah diperoleh jika 35 ≤ x ≤ 45, dan nilai maksimal diperoleh jika x ≥ 45. Seperti terlihat pada gambar 4.8. Gambar 4.8. Gambar form domain Keterangan: 1. Combo box untuk memilih kode himpunan fuzzy 2. Textbox yang terdiri dari 3 textbox untuk mengisi nilai minimal, nilai tengah dan nilai maksimal dari nilai domain 3. Command button yang terdiri dari 4 button yaitu button simpan untuk proses menyimpan, button hapus untuk proses menghapus, button refresh untuk membersihkan isi dari textbox dan button close untuk menutup form domain. 4.2.6. Form Transaksi 4.2.6.1. Form µmahasiswa Form µmahasiswa digunakan untuk mengolah data hasil nilai dari mahasiswa. Nilai yang diambil adalah nilai maksimal. Dengan ketentuan nilai derajat keanggotaan mahasiswa sbb: 1. µkurangsekali diperoleh jika x ≥15 maka hasilnya nilai minimal, jika 5 ≤x≤15 maka hasilnya nilai tengah, dan jika x≤5 maka hasilnya adalah 1. 1 2 3 4 Universitas Sumatera Utara 2. µkurang diperoleh jika x ≤15 atau x≥25 maka hasilnya adalah nilai minimal, jika 5 ≤x≤15 maka hasilnya adalah nilai tengah, dan jika 15≤x≤25 maka hasilnya adalah nilai maksimal. 3. µcukup diperoleh jika x ≤15 atau x≥35 maka hasilnya adalah nilai minimal, jika 15 ≤x≤25 maka hasilnya adalah nilai tengah, jika 25≤x≤35 maka hasilnya adalah nilai maksimal. 4. µbaik diperoleh jika x ≤25 atau x≥45 maka hasilnya adalah nilai minimal, jika 25 ≤x≤35 maka hasilnya adalah nilai tengah, jika 35≤x≤45 maka hasilnya adalah nilai maksimal. 5. µbaiksekali diperoleh jika x ≤35 maka hasilnya adalah nilai minimal, jika 35 ≤x≤45 maka hasilnya adalah nilai tengah dan jika x≥45 maka hasilnya adalah nilai maksimal. Seperti terlihat pada gambar 4.9. Gambar 4.9. Gambar form µmahasiswa Keterangan: 1. Textbox untuk menampilkan nilai 2. Flexgrid untuk menampung record data yang telah diisi 3. Command button yang terdiri dari 4 button yaitu button simpan untuk proses menyimpan data, button hapus untuk proses menghapus data, button refresh untuk proses membersihkan isi dari texbox dan button close untuk keluar dari form µmahasiswa 1 2 2 2 3 Universitas Sumatera Utara

4.2.6.2. Form µdosen

Form µdosen digunakan untuk mengolah data hasil nilai dari dosen. Nilai yang diambil adalah nilai maksimal. Dengan nilai derajat keanggotaan dosen sbb: 1. µcukup diperoleh jika x ≤15 maka hasil yang diperoleh adalah nilai maksimal, jika 15 ≤x≤25 maka hasil yang diperoleh adalah nilai tengah, jika x ≥25 maka hasil yang diperoleh adalah nilai minimal. 2. µbaik diperoleh jika x ≤20 atau x≥40 maka hasil yang diperoleh adalah nilai minimal, jika 20 ≤x≤30 maka hasil yang diperoleh adalah nilai tengah, jika 30 ≤x≤40 maka hasil yang diperoleh adalah nilai maksimal. 3. µbaiksekali diperoleh jika x ≤35 maka hasil yang diperoleh adalah nilai minimal, jika 35 ≤x≤45 maka hasil yang diperoleh adalah nilai tengah, dan jika x ≥45 maka hasil yang diperoleh adalah nilai maksimal. Seperti terlihat pada gambar 4.10. Gambar 4.10. Gambar form µdosen Keterangan: 1. Textbox untuk menampilkan nilai 2. Flexgrid untuk menampung record data yang telah diisi 3. Command button yang terdiri dari 4 button yaitu button simpan untuk proses menyimpan data, button hapus untuk proses menghapus data, button refresh untuk proses membersihkan isi dari texbox dan button close untuk keluar dari form µdosen. 1 2 2 2 3 Universitas Sumatera Utara

4.2.7. Hasil Rekomendasi

Form hasil rekomendasi akan memperlihatkan nilai dari kinerja dosen masing- masing beserta dengan kriterianya. Nilai kinerja dan kriteria diambil dari nilai µdosen dan µmahasiswa berdasarkan nilai minimal. Seperti terlihat pada gambar 4.11. Gambar 4.11. Gambar form hasil rekomendasi Keterangan: 1. Flexgrid untuk menampung data record dosen dan data record transaksi 2. Textbox yang digunakan untuk menampilkan nilai derajat keanggotaan mahasiswa dan dosen serta hasil penilaian. 3. Command button yang terdiri dari 4 button yaitu button simpan untuk proses menyimpan data, button hapus untuk proses menghapus data, button refresh untuk merefresh, dan button close untuk proses keluar dari form hasil rekomendasi. 4. Label untuk proses hyperlink untuk melihat saran yang ada untuk setiap dosen. Setelah hasil rekomendasi yang berupa nilai kinerja dosen didapat, rekomendasi selanjutnya adalah didapatkan variabel yang mempunyai nilai yang rendah atau 1 1 2 2 3 4 Universitas Sumatera Utara dengan kata lain nilai kelemahan dari dosen tersebut. Dari hasil rekomendasi itulah maka pimpinan dapat mengetahui sisi kelemahan dari setiap dosen, dan nantinya hasil ini akan dijadikan rujukan bagi pimpinan untuk member keputusan terhadap dosen. Seperti yang terlihat pada gambar 4.12 berikut: Gambar 4.12. Hasil rekomendasi berupa saran Keterangan: 1. Flexgrid untuk menampung data record dosen dan data record transaksi 2. Textbox yang digunakan untuk menampilkan nilai derajat keanggotaan mahasiswa dan dosen serta hasil penilaian. 3. Command button yang terdiri dari 4 button yaitu button simpan untuk proses menyimpan data, button hapus untuk proses menghapus data, button refresh untuk merefresh, dan button close untuk proses keluar dari form hasil rekomendasi. 4. Label untuk proses hyperlink untuk melihat saran yang ada untuk setiap dosen. 5. Form saran yang menunjukkan saran-saran dari setiap variabel yang mempunyai kelemahan untuk dapat meningkatkan nilai kinerja dosen. 2 3 1 1 2 4 5 Universitas Sumatera Utara

4.3. Penemuan yang terdapat pada penelitian

Dengan menggunakan logika fuzzy yang didapat dari variabel µmahasiswa dan µdosen, maka dihasilkan tingkat kinerja dosen yang terdiri dari kurang, cukup, dan baik. Untuk memvalidasi data saya menggunakan rule yang terdiri atas 2 komponen yaitu himpunan mahasiswa dan himpunan dosen. Selanjutnya didapatkan hasil rekomendasi nilai kinerja dosen beserta kriterianya, dengan nilai yang dijadikan sebagai hasil adalah nilai minimal dengan rumus: minmaxmhs, maxdosen. Dari hasil rekomendai ini selanjutnya bisa dijadikan rujukan bagi pimpinan untuk menentukan keputusan. Universitas Sumatera Utara