T X
S Y
Z R
1
R
3
30 45
TX = + F
DB
= + F
BD
TZ = - F
BC
= - F
CB
TS = + F
DC
= + F
CD
ZS = - F
CA
= - F
AC
SY = + F
AD
= + F
DA
YZ = R
1
ZX = R
3
XY = P
c Diagram Cremona
c. Metode Pemotongan Batang
Analisa struktur dengan Metode Grafis dan Keseimbangan Titik Buhul harus diproses urut dari satu titik buhul ke titik lainnya. Proses seperti itu menyusun
jaringan ketergantungan ketepatan hasil analisis yang diperoleh. Disamping itu, keberhasilan dan ketepatan analisis yang baru dapat diperiksa pada tahapan akhir
proses setelah keseluruhan titik buhul ditinjau, dengan memeriksa apakah keseimbangan semua gaya benar
– benar menyusun polygon yang memenuhi syarat. Sehingga kedua metode tersebut hanya efektif ketika diterapkan dalam penentuan
keseluruhan gaya – gaya dari rangka batang.
d. Metoda Tukar Batang
Rangka batang sebagaimana nampa pada gambar 3.12 adalah hasil penggabungan 2 rangka batang sederhana ABC dan DEF. Bentuk gabungan tersusun
di Gambar 3.12.b disambungkan melalui 3 batang BD, CD, dan CE. Sedangkan pada gambar 3.12.c dengan cara menggabungkan titik buhul B dan D menjadi satu titik
buhul B dan dengan menambahkan batang CE. Agar diperhatikan bahwa rangka
Gambar 3.10 Poligon keseimbangan gaya titik buhul
batang hasil gabungan seperti itu bukanlah termasuk rangka batang sederhana, keduanya tidak dibangun hanya dengan menambahkan batang- batang yang tersusun
dalam pola segitiga – segitiga. Rangka batang yang tersusun dair beberapa rangka
batang sederhana dan disambung secara kaku dikenal sebagai rangka batang gabungan. Tidak semua gaya batang
– batang internal dapat ditentukan dengan Metode titik buhul, atau pemotongan batang.
e. Metode Persamaan Simultan
Metode persamaan simultan sangat membantu ketika dijumpai keadaan di mana metode
– metode lainya tidak dapat menyelesaikan, termasuk untuk kasus rangka batang sederhana sekalipun. Terlebih lagi untuk rangka batang yang tergolong
tidak sederhana, analisis statis tertentu seringkali macet karena terdapat buhul – buhul
pertemuan dari 3 batang atau lebih.
BAB IV HASIL DAN ANALISA PENELITIAN
