Karakteristik Responden Faktor-faktor yang berhubungan dengan persepsi masyarakat mengenai filariasis di RW 03 desa Cimanggis

dan yang terendah adalah responden yang memiliki pendidikan tinggi Sarjana atau sederajat sebanyak 17,8. Karakteristik responden berdasarkan suku bangsa yang terbanyak adalah suku bangsa jawa sebesar 35,6 dan terendah adalah suku minang dengan jumlah 3,3.

C. Pengetahuan Responden

Pengetahuan responden mengenai Filariasis dapat dilihat pada tabel 5.2 Tabel 5. 2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan Pengetahuan Frekuensi n Persentase Buruk Baik 32 58 35,6 64,4 Total 90 100 Berdasarkan tabel 5.2 mayoritas respoden sudah memiliki pengetahuan yang baik mengenai filariasis sebanyak 64,4, sedangkan responden yang memiliki pengetahuan buruk berjumlah 35,6.

D. Persepsi Responden

Persepsi responden dapat dilihat pada tabel 5.3 Tabel 5. 3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Persepsi Negatif n Positif n Total n Persepsi 32 35,6 58 64,4 90 100 Berdasarkan data pada tabel 5.3 menunjukkan bahwa masyarakat mayoritas memiliki persepsi positif terhadap penyakit filariasis yaitu sebesar 64,4. Pada penelitian ini peneliti membagi persepsi berdasarkan teori Health Belief Model yang dimana persepsi dibagi menjadi 4 bagian yaitu persepsi kerentanan, keseriusan, manfaat dan hambatan. Persepsi kerentanan, keseriusan, manfaat dan hambtan dapat dilihat pada tabel 5.4 Tabel 5. 4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Persepsi Kerentanan, Keseriusan, Manfaat dan Hambatan Persepsi Negatif n Positif n Total n Persepsi Kerentanan 31 34,4 59 65,6 90 100 Persepsi Keseriusan 21 23,3 69 76,7 90 100 Persepsi Manfaat 30 33,3 60 66,7 90 100 Persepsi Hambatan 40 44,4 50 55,6 90 100 Berdasarkan data pada Tabel 5.4 menunjukkan bahwa masyarakat mayoritas memiliki persepsi positif terhadap keseriusan berjumlah 76,7, persepsi manfaat berjumlah 66,7, persepsi kerentanan berjumlah 65,6 dan persepsi hambatan untuk minum obat filariasis berjumlah 55,6.

E. Perilaku Minum Obat

Perilaku masyarakat untuk minum obat pencegahan Filariasis dapat dilihat pada tabel 5.5 Tabel 5. 5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Perilaku Minum Obat Perilaku Minum Obat Frekuensi n Persentase Tidak Minum Minum 26 64 28,9 71,1 Total 90 100 Berdasarkan data pada Tabel 5.5 menunjukkan bahwa sebagian besar responden meminum obat filariasis berjumlah 71,1, sedangkan responden yang tidak meminum obat filariasis berjumlah 28,9.