Mekanisme Elektrolisa Hall-Heroult Proses Elektrolisis

Bahan baku dalam proses Hall-Heroult terdiri dari alumina, elektrolit, katoda dan anoda. Proses hall-Heroult memproduksi aluminium dengan cara mereduksi aluminium dari bahan baku alumina dalam proses elektrolisis yang digerakkan oleh arus searah yang mengalir dari anoda ke katoda dengan kriolit sebagai elektrolit. Kedua elektroda yang digunakan terbuat dari bahan karbon Grjotheim, K., 1988.

2.3.1. Mekanisme Elektrolisa Hall-Heroult

Produksi aluminium dilakukan dalam sel elektrolisis atau pot. Alumina Al O dipisahkan dalam elektrolit cair bath pada temperatur 960 C di dalam sel baja segiempat yang besar yang saling berjajar dengan katoda blok karbon dan dilapisi bricks. Aliran listrik searah direct current, DC dengan arus yang tinggi dan tegangan yang rendah dilewatkan melalui blok karbon anoda yang dicelupkan dalam elektrolit cair bath, kemudian melewati lapisan aluminium cair molten yang mengumpul diatas katoda karbon pada bagian bawah sel, lalu selanjutnya menuju ke katoda. Batang baja dalam blok katoda membawa aliran listrik ke sel selanjutnya melalui sistem busbar aluminium. Rapat arus 0,7-1,2 Ac m Kedalaman metal 14-40 cm Universitas Sumatera Utara Elektrolisis Al O terjadi dalam lapisan elektrolit cair bath yaitu lapisan diantara anoda dan metal cair. Ion aluminium dalam Al O direduksi untuk membentuk aluminium cair, yang kemudian mengumpul diatas katoda pada bagian bawah sel. Ion oksida bereaksi dengan anoda karbon dan menghasilkan karbondioksida. Ini dikenal sebagai proses Hall-Heroult yang ditunjukkan oleh reaksi: 2 Al O + 3C → 4Al + 3 CO Aluminium cair dihisap tapping dari sel kedalam “ceret” raksasa dan di bawa ke pabrik pencetakan casthouse dimana, aluminium cair itu akan dibentuk menjadi ingot untuk diproses lebih lanjut Dalam industri peleburan aluminium, ada terdapat dua jenis tungku reduksi yang dipergunakan yaitu Prebaked Anode Furnace PAF dan Soderberg Anode Furnace SAF. Perbedaan kedua tipe tungku tersebut terletak pada cara pemanggangan anodanya, dalam sistem PAF anoda dipanggang terlebih dahulu prebaked sebelum dipergunakan. Sedangkan pada sistem SAF tidak dilakukan pemanggangan pendahuluan, melainkan dimasukkan langsung ke dalam tungku reduksi. Pabrik peleburan aluminium di Kuala Tanjung menggunakan sistem PAF yang telah dikembangkan oleh Sumitomo Aluminium Smelting Co.Ltd Siahaan,B., 1985. Tipe pot tungku reduksiyang menggunakan tekhnologi Sumitomo SM-17- SE = Sumitomo, 170 kA design, Side by side End riser dengan sistem Centre Work Universitas Sumatera Utara Pre Baked CWPB . Arus listrik searah DC yang digunakan sebesar 188-200 kA sekarang ini kapasitas terpasang di INALUM adalah 190,3 kA, dengan tegangan tiap pot tungku reduksi sekitar 4,2-4,4 volt. Pot satu dengan pot lainnya dihubungkan secara listrik seri dan diletakkan bersisian Side by Side. Daya yang digunakan untuk satu pot kira-kira setara dengan 1600 rumah berdaya listrik 500 watt. Reaksi keseluruhan pada industri elektrolisis alumina menggunakan anoda karbon adalah sebagai berikut: 2 Al O + 3 C → 4 Al + 3 CO Mekanisme reaksi yang paling sering terjadi adalah reduksi Al O secara langsung dengan reaksi: Al O → AlO + Al O Al O → Al + 2O Dari reaksi diatas terbukti bahwa Al akan bergerak ke katoda, sedangkan O akan bergerak menuju anoda. Reaksi pada katoda : Al + 3e → Al l Reaksi pada anoda : 2O → O + 4e Lalu selanjutnya O akan bereaksi dengan karbon anoda: C s + O g → CO g C s + CO g → 2CO g Universitas Sumatera Utara Dari proses peleburan aluminium ini, selain menghasilkan gas CO dan CO, dihasilkan pula gas HF yang diketahui sangat berbahaya bagi kesehatan, melalui reaksi: 2AlF + 3H O → Al O + 6HF, dan 2Na AlF + 3H O → 2Al O + 6NaF + HF Gas-gas yang dihasilkan selanjutnya akan dihisap oleh main exhaust fan dan masuk ke dalam DSS Dry Scrubbing System, dimana sistem ini berfungsi menyaring debu dan mengadsorbsi gas flourida yang berasal dari pot reduksi gas HF akan bereaksi dengan fresh alumina yang berasal dari silo dan menghasilkan reacted alumina. Selanjutnya gas-gas yang sudah bersih tersebut dibuang ke atmosfer melalui exhaust stack PT.INALUM, 2011.

2.3.2. Jenis Sel yang digunakan dalam proses Hall-Heroult