commit to user
8
1. Proses desain
Adalah tahapan-tahapan atau proses suatu karya yang didalamnya harus dipahami tahapan dan komponen proses sampai sempurna dan tercipta
karya seni yang indah dan menarik. Yaitu : a
Tahapan proses pengorganisasian. b
Komponen proses : ide, fungsi, bentuk, alat dan bahan, metode atau tehnik.
2. Unsur-unsur desain
Adalah komponen-komponen terwujudnya karya seni, yaitu : a
Elemen material adalah elemen yang menyusun atau yang menjadi materi, terdiri dari :
1 Garis dan titik line dan dot
• Garis merupakan tanda yang dibuat oleh alat untuk menggambar melewati permukaan. Garis juga merupakan potongan
dipermukaan yang keras yang biasa disebut grafir. Selain itu garis juga didefinisikan sebagai titik yang bergerak. Dan garis
juga disebut sebagai jalur terbuka.
• Garis dikategorikan berdasarkan : i.
Tipe garis. Atau disebut juga attribute garis, merujuk pada gerakan
garis dari awal hingga akhir. Tipe garis ini dapat berupa garis lengkung, lurus, atau siku-siku.
ii. Arah garis.
Menggambarkan hubungan antar garis terhadap halaman. Arah garis dibedakan menjadi 3, yaitu horizontal, vertical,
dan diagonal. iii.
Kualitas garis. Merujuk pada bagaimana garis itu digambar. Kualitas garis
dapat diserapkan dengan kualitas suara atau kualitas music. Kualitas garis dapat berupa yang takut-takut atau tegas,
halus atau patah-patah, tebal atau tipis, tetap atau berubah- ubah.
commit to user
9 • Dibawah
ini merupakan berbagai tipe garis dan karakteristiknya.
No Tipe garis
Contoh Karakteristik
1. Garis lurus
Member kesan stabil, kuat, tenang, aspirasi, datar, dan
sebagainya. 2.
Garis vertical Member kesan kuat, yang
menggerakkan mata ke atas, tinggi, gagah, angkuh, dan
sebagainya.
3. Horizontal
Member kesan tenang, mengarahkan mata untuk
bergerak dari kiri ke kanan, emmpertegas kalimat, kata
atau judul.
4. Garis diagonal
atau oblique Member kesan aman,
semangat, gelora, serta perlawanan.
5. Garis lengkung 1. Segmen
lingkaran 2.
Setengah lingkaran
3. Lingkaran
penuh 4.
Bentuk S mendatar
5. Bentuk
gelombang 6.
Bentuk spiral Garis lengkung menimbulkan
kesan pada perasaan, yaitu lemah sensitive, ekspresif.
• Garis setengah lingkaran atau bulan sabit berkesan
melunakkan atau melemahkan.
• Lingkaran penuh terlihat sempurna dan banyak
digunakan dalam desain. • Bentuk S mendatar
member kesan energik, mengalir, penuh aktivitas.
• Garis spiral member kesan pertumbuhan dari dalam.
7. Garis transisi
Garis yang mengarahkan mata dari sebuah bidang ke
bidang lainnya. 8.
Garis berlawanan
Sama panjang Lengkung dg
lengkung Lurus dengan
lengkung Garis yang berlawanan dapat
sama panjang maupun tidak, baik lurus maupun lengkung.
Garis miring yang diatur berlawanan dapat
membenruk gerigi atau zigzag, terkenal dengan nama
chevron. Sedang fret
commit to user
10 terbentuk dari garis
horizontal. Garis berselang seling dari berbagai ukuran.
9. Garis
berselang seling
Garis berselang seling seperti dua hal yang saling
bergantian terus menerus seakan membentuk pola
tersendiri.
10. Garis berirama Diperoleh dengan melakukan
pengulangan secara beraturan dari elemen-elemen desain.
11. Garis memancar
Memancar seperti sinar matahari seperti kipas tangan,
memancar dari titik pusat seperti bunga, memancar dari
garis sumbu seperti susunan helai daun tumbuhan dan
memancar dari siku seperti dalam ornament karya seni.
2 Bidang dan bentuk shape dan form
• Bidang adalah wujud dari objek visual yang memiliki keluasan tertentu.
• Istilah bentuk atau form digunakan untuk menyatukan suatu bangun atau shape yang tampak dari suatu benda. Bentuk juga
merupakan gambaran umum sesuatu atau formasi yang tertutup atau jalur yang tertutup. Sebenarnya bentuk, massa, dan area
mempunyai arti yang sama. Shape bisa diartikan sebagai form khusus untuk benda-benda yang sifatnya dimensional. Bentuk
atau form adalah tubuh atau massa yang berisi garis-garis. Cara lain menggambarkan bentuk adalah menggunakan warna dan
kolase.
3 Jejak dan tekstur spot dan texture
• Tekstur adalah sifat dan kualitas fisik dari permukaan suatu bahan. Misalnya bahan tersebut kasar, mengkilap, pudar, atau
kusam. Tekstur bisa berasal dari bahan serat alami maupun bahan buatan dari pabrik atau oleh manusia. Pada umunya
tekstur berkaitan dengan indera peraba, tetapi juga dengan indera penglihatan. Tekstur akan tampak jelas tergantung pada
cahaya.
• Tekstur merupakan kualitas permukaan atau kualitas papan atau kertas atau halaman elektronik. Didalam seni, tekstur dibagi
menjadi 2, yaitu : 1
Tekstur tactile. Tekstur ini dapat diciptakan dengan bcara, antara lain
memotong, menempel pada tekstur, embossing dengan
commit to user
11 mengimpresi tekstur dalam relief, dan membuat
permukaan papan atau kanvas atau dengan mencat. Ini disebut impasto.
2 Tekstur visual.
Berbeda dengan tekstur tactile, tekstur ini diciptakan dengan menggunakan garis, kontras nilai atau warna.
Tekstur ini dalam halaman elektronik dapat langsung dibuat dengan perangkat lunak computer, misalnya Corel
Draw, Photoshop, Adobe After Effect, Adobe Premier, dan masih banyak lagi.
4 Warna colour
• Warna merupakan elemen grafik yang sangat kuat. Pemilihan warna yang sesuai dengan karakter desain akan mempengaruhi
kontras tidaknya desain tersebut dengan warna yang dipakai. Warna memiliki fungsi dan arti yang berpengaruh secara
psikologi terhadap seseorang melihatnya.
• Dibawah ini merupakan korelasi psikologi antara warna dan manusia.
Warna Respon psikologi
Catatan Merah
Power, energy, kehangatan, cinta,
nafsu, agresi, bahaya
Warna merah kadang berubah arti jika
dikombinasikan dengan warna lain. Warna merah
yang dikombinasikan dengan hijau akan
menjadi symbol Natal. Merah jika
dikombinasikan denagn putih akan mempunyai
arti bahagia dalam lingkungan budaya
oriental.
Biru Keprcayaan,
konservatif, keamanan,
teknologi, kebersihan,
keteraturan. Banyak digunakan
sebagai warna pada logo bank di Amerika Serikat
untuk memberikan kesan kepercayaan.
Hijau Alami, sehat,
keberuntungan, pembaharuan.
Wama hijau tidak terlalu sukses untuk ukuran
global. Di Cina dan Perancis, kemasan
dengan warna hijau tidak begitu mendapat
sambutan.
Tetapi di Timur Tengah,
commit to user
12 warna hijau sangat
disukai. Sebaliknya di sini warna merah tidak
disukai karena identik dengan darah, yang
dalam pandangan mereka haram.
Yellow Optimis, harapan,
filosofi, ketidak- jujuran, pengecut
untuk budaya Barat,
pengkhianatan. Kuning adalah warna
keramat dalam agama Hindu.
Ungujingga Spiritual, misteri, kebangsawanan,
transformasi, kekasaran,
keangkuhan Warna ungu sangat
jarang ditemui di alam.
Oranye Energi,
keseimbangan, kehangatan
Menekankan sebuah produk yang tidak mahal.
Coklat Tanahbumi,
reliability, comfort, daya tahan.
Kemasan makanan di Amerika sering memakai
warna coklat dan sangat sukses, tetapi di
Kolumbia, warna coklat untuk kemasan kurang
begitu membawa hasil.
Abu-abu Intelek, masa depan
seperti warna milenium,
kesederhanaan, kesedihan
Warna abu-abu adalah warna yang paling
gampangmudah dilihat oleh mata.
Putih Kesucian,
kebersihan, ketepatan, ketidak-
bersalahan, steril, kematian
Di Amerika, warna putih melambangkan
perkawinan gaun pengantin berwarna
putih, tapi di banyak budaya Timur terutama
India dan Cina, warna putih melambangkan
kematian.
Hitam Power,
seksualitas, kecanggihan,
kematian,misteri, ketakutan,
Melambangkan kematian dan kesedihan di budaya
Barat. Sebagai warna kemasan, hitam
commit to user
13 kesedihan,
keanggunan melambangkan
keanggunan {elegance, kemakmuran wealth
dan kecanggihan sophiscated
5 Kontras nilai
Nilai digunakan untuk menggambarkan rentang kecerahan dan kegelapan sebuah elemen visual. Hubungan antarsatu elemen
dengan elemen lain yang berkaitan dengan kecerahan dan kegelapan disebut kontras nilai. Kontras nilai memberikan citra dan
persepsi secara rinci.
b Elemen variable adalah elemen-elemen yang nilainya bisa berubah
yang melekat pada elemen materialnya, terdiri dari : a.
Ukuran size b.
Jumlah number c.
Jarak distance d.
Arah direction e.
Kepadatan density f.
Posisi position M. Suyanto, 2004, 37
3. Prinsip-prinsip Desain