Pendahuluan ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH DI PROVINSI YOGYAKARTA TAHUN 2010-2015 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Di Provinsi Yogyakarta Tahun 2010-2015.

3 Yogyakarta dan kabupaten Sleman mampu menghasilkan pendapatannya sendiri lebih dari 25 dari seluruh pendapatan daerah yang ada. Sedangkan di tiga kabupaten lainya yaitu Kulonprogo, Bantul dan Gunungkidul angka presentase PAD terhadap pendapatan daerahnya tidak lebih dari 20, bahkan pada kabupaten Gunung kidul pada tahun 2015 angka presentasenya kurang dari 10. Artinya lebih dari 90 pendapatan daerah di Kabupaten Gunungkidul ditopang oleh dana perimbangan yang berupa dana alokasi umum DAU, dana alokasi khusus DAK serta dana bagi hasil. Tabel 1-1 Presentase PAD terhadap pendapatan daerah Provinsi Yogyakarta tahun 2011-2015 Tahun KotaKabupaten Kulon Progo Bantul Gunung kidul Sleman Yogyakarta 2011 6,79 10,92 5,64 17,29 24,05 2012 8,39 12,38 6,23 18,94 29,26 2013 9,57 14,75 6,72 23,65 29,25 2014 14,16 19,70 11,60 27,61 32,24 2015 15,12 16,82 9,45 25,53 31,60 Sumber : BPS provinsi Yogyakarta tahun 2011-2015 Tingginya ketergantungan keuangan suatu daerah salah satunya disebabkan oleh penerimaan pendapatan asli daerah yang belum maksimal. Ketidak-maksimalan penerimaan pendapatan asli daerah tersebut disebabkan oleh beberapa faktor baik yang sifatnya secara langsung berpengaruh tehadap pendapatan asli daerah maupun yang sifatnya secara tidak langsung berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Faktor yang sifatnya berpengaruh secara langsung terhadap penerimaan pendapatan asli daerah PAD misalnya adalah sumber- sumber penerimaan asli daerah itu sendiri yang berupa pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah PAD yang sah. Faktor yang b erpengaruh secara tidak langsung misalnya adalah produk domestik regioanal bruto PDRB, jumlah penduduk, serta investasi. Berdasarkan uraian tersebut 4 mendorong peneliti untuk meneliti bagaimana pengaruh faktor produk domestik bruto PDRB, faktor jumlah penduduk serta faktor investasi terhadap pendapatan asli daerah PAD di Provinsi Yogyakarta pada tahun 2010-2015 dengan judul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah di Provinsi Yogyakarta tahun 2010- 2015”. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Arief Eka Atmaja R.Mulyo Hendarto 2008 dengan judul Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah PAD di Kota Semarang . Metode analisis data dalam penelitian ini adalah ordinary least square OLS. Hasil dari penelitian ini adalah variabel pengeluaran daerah, jumlah penduduk dan PDRB berpengaruh lurus positif terhadap pendapatan asli daerah. Terbukti dengan nilai t hitung pengeluaran daerah sebesar 3,445, jumlah jenduduk sebesar 7,600 dan PDRB sebesar 3,078 lebih besar di bandingkan dengan nilai kritisnya sebesar 1,725 dengan α = 5. Selanjutnya secara bersama-sama variabel pengeluaran daerah, jumlah penduduk dan PDRB berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah yang terbukti dengan uji F menunjukan nilai F hitung 1524,6 lebih besar dari F table 3,10. Penelitian terdahulu oleh Abdul Fiqih 2010 dengan judul “ Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Realisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Kota Tangerang” Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi berganda. Berdasarkan hasi regresi berganda memiliki nilai koefisien determinasi R yang sudah disesuaikan sebesar 0,864 atau sebesar 86,4 variable dependen dijelaskan oleh variable independen dalam model, dan sebesar 13.6 dijelaskan oleh variable lain diluar model. Pada uji f dapat dilihat bahwa variable pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah dan pendapatan lain-lain yang sah memiliki f hitung sebesar 81,9996 dengan tingkat signifikansi 0,000 karena tingkat signifikansi ditolak maka Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah dan pendapatan lain-lain yang sah secara bersama-sama berpengaruh terhadap realisasi penerimaan pendapatan asli daerah. 5 2. METODE PENELITIAN 2.1 Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan adalah data sekunder dengan tipe data panel. Data panel yaitu gabungan time series runtut waktu dan cross section. Data time series merupakan data dari satu objek dalam beberapa periode waktu tertentu, sedangkan data cross section merupakan data dari satu atau lebih objek penelitian dalam satu periode yang sama Gujarati, 2012. Data time series dalam penelitian ini ada 6 tahun t = 6 dari tahun 2010 sampai tahun 2015, dan data cross section dalam penelitian ini ada 5 daerah n = 5, sehingga total data dalam penelitian ini adalah 6 x 5 = 30. Sumber data dalam objek penelitian ini diperoleh dari website, jurnal atau laporan-laporan penelitian terdahulu dan instansi yang terkait dalam penelitian seperti badan pusat statistik BPS provinsi Yogyakarta. Adapun data yang digunakan adalah data pendapatan asli daerah PAD, produk domestik bruto PDRB, jumlah penduduk serta akumulasi penanaman modal investasi di seluruh kabupatenkota di provinsi Yogyakarta pada tahun 2010 hingga tahun 2015.

2.2 Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi data panel. Menurut Winarno 2009 data panel adalah gabungan antara data silang cross section dengan data runtut waktu time series. Data runtut waktu biasanya meliputi satu objek, tetapi meliputi beberapa periode. Data silang terdiri atas beberapa atau banyak objek dengan beberapa jenis data.Data panel adalah data yang diperoleh dari data cross section yang diobservasi berulang pada unit individu objek yang sama pada waktu yang berbeda. Dengan demikian akan diperoleh gambaran tentang perilaku beberapa objek tersebut selama beberapa periode waktu Juanda dan Junaidi, 2012. Secara umum, model regresi panel mempunyai formula sebagai berikut: = + + Keterangan : 6 I : 1, 2, ..., N t : 1, 2, ..., T Y : variabel tak bebas α : koefisien intersep : menunjukan arah dan pengaruh masing-masing X : variabel bebas N :banyaknya observasi T : banyaknya waktu N × T : banyaknya data panel μ : Faktor gangguan atau tidak dapat diamati

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pemilihan model berdasarkan hasil uji Chow dan uji Hausman dapat diambil kesimpulan bahwa model mengikuti fixed effect. Tabel 1 Hasil Regresi Metode Fixed Effect Dependent Variable: LOGPAD Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C -141.0433 54.80038 -2.573765 0.0173 LOGPOP 10.88411 4.281827 2.541932 0.0186 LOGPDRB 0.64137 0.277911 2.307826 0.0308 LOGI 0.099564 0.044819 2.221485 0.0369 _KULONPROGO--C 5.404329 _BANTUL--C -3.96181 _GUNUNGKIDUL-C -1.086167 _SLEMAN--C -5.886916 _YOGYAKARTA--C 5.530563 R-squared 0.9700 Sum squared resid 0.531254 ProbF-statistic 0.0000 Sumber: Data sekunder yang diolah Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan uji hipotesis yang terdiri dari Uji validitas pengaruh atau uji t menunjukkan tingkat signifikansi pengaruh masing-masing variabel jumlah penduduk POP, produk domestik regional bruto PDRB dan investasi I terhadap variabel pendapatan asli daerah PAD. Berdasarka analisis uji t maka kesimpulannya adalah variabel jumlah penduduk

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2001 - 2011

0 3 19

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN MADIUN TAHUN 1991 2010

0 15 127

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Di Provinsi Yogyakarta Tahun 2010-2015.

0 1 9

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Pati Tahun 1993 - 2013.

0 2 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KOTA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Di Kota Surakarta Tahun 1991-2012.

0 1 12

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI MALUKU Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Provinsi Maluku Tahun 1990–2010.

0 2 13

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Provinsi Maluku Tahun 1990–2010.

0 2 12

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI MALUKU TAHUN 1990–2010 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Provinsi Maluku Tahun 1990–2010.

0 0 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN PATI TAHUN 1982-2007 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Pati Tahun 1982-2007.

0 0 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN PATI TAHUN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Pati Tahun 1982-2007.

0 1 15