Kesimpulan Saran Magnet Pengaruh Super Magnet Neodymium Terhadap Perubahan Arus pada Generator Listrik Searah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Secara teori pada generator magnet biasa didapatkan arus secara teori sebesar 0,2349 Ampere dan tegangan maksimal sebesar 23,4999 Volt. Secara praktek, pada generator biasa didapatkan arus sebesar 0,2403 Ampere dan tegangan maksimal sebesar 24,9309 Volt. Pada generator neodymium, secara teori arus secara teori didapatkan 0,4703 Ampere dan tegangan maksimum sebesar 47,0247 Volt. Secara praktek pada generator neodymium arus maksimm yang didapatkan 0,4798 Ampere dan tegangan maksimum sebesar 48,1150 Volt. Kenaikan arus dan tegangan tersebut disebabkan oleh fluks magnet yang terdapat pada neodymium. 2. Arus dan tegangan scara teori dan secara praktek memiliki hasil yang tidak jauh berbeda. Hal tersebut disebabkan oleh terbuangnya energi pada motor dan generator. 3. Arus pada generator magnet neodymium lebih besar dari generator magnet biasa.

5.2 Saran

1. Sebaiknya motor yang digunakan adalah motor yang memiliki daya yang lebih tinggi untuk menghasilkan nilai τ yang lebih tinggi untuk memutar generator DC yang digunakan agar menghasilkan daya keluaran generator yang lebih tinggi lagi. Universitas Sumatera Utara BAB II DASAR TEORI

2.1 Magnet

Magnet adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Asal kata magnet diduga dari kata magnesia.Sekitar 4.000 tahun yang lalu telah ditemukan sejenis batu yang memiliki sifat dapat menarik besi atau baja atau campuran logam lainnya.Benda yang dapat menarik besi atau baja inilah yang disebut magnet.Di dalam kehidupan sehari- hari kata “magnet” sudah sering kita dengar, namun sering juga berpikir bahwa jika mendengar kata magnet selalu berkonotasi menarik benda. Banyak peralatan yang sering digunakan, antara lain bel listrik, telepon, dinamo, alat-alat ukur listrik, kompas yang semuanya menggunakan bahan magnet. Magnet dapat dibuat dari bahan besi, baja, dan campuran logam serta telah banyak dimanfaatkan untuk industri otomotif dan lainnya. Sebuah magnet terdiri atas magnet- magnet kecil yang memiliki arah yang sama tersusun teratur, magnet-magnet kecil ini disebut magnet elementer. Magnet dapat menarik benda lain, beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai daya tarik yang tinggi oleh magnet.Satuan intensitas magnet menurut sistem metrik Satuan Internasional SI adalah Tesla dan SI unit untuk total fluks magnetik adalah weber 1 weberm 2 = 1 tesla yang mempengaruhi luasan satu meter persegi. Pada magnet terdapat beberapa bagian, antara lain:

a. Kutub Magnet