8
8 - Televisi dapat menjangkau wilayah pasar yang luas, dan hal ini sangat
penting bagi PT MONDRIAN mengingat pasar sasaran yang luas hampir diseluruh wilayah Indonesia.
PT MONDRIAN belum menggunakan periklanan untuk empat merk dagang dari kaos fashion produksi perusahaan, baru merk Dadung dan Be-
Gaya yang menggunakan periklanan dan periklanan di televisi sudah tidak digunakan lagi oleh perusahaan.
2. ASPEK PERSONAL SELLING
Personal selling yang artinya interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau
mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain William G Nickels dalam Basu Swastha, 1984 : 260, dari
pengertian tersebut dapat dikethui bahwa kegiatan personal selling memerlukan tenaga penjualan yang akan bertemu muka dengan calon pembeli
untuk mengadakan pertukaran. PT MONDRIAN secara langsung tidak menggunakan personal selling
dalam promosi dan penjualan empat merk dagang kaos fashion, tetapi seperti personal selling PT MONDRIAN mengunakan tenaga penjualan dalam
penjualan produknya, tetapi tenaga penjualan tersebut tidak melakukan pekerjaan seperti tenaga penjualan dalam personal selling yang mendatangi
calon pembeli untuk menawarkan produk. Adapun tugas tenaga penjualan yang dipekerjakan oleh PT MONDRIAN
adalah : a. Penerima order intern
9
9 Yaitu sebagai pramuniaga yang hanya berada di counter-counter
perusahaan yang berada di toko-toko mitra usaha perusahaan dan membantu calon pembeli yang telah memutuskan untuk membeli,
pramuniaga dapat memberikan saran membeli tetapi biasanya mereka tidak dapat berbuat lebih banyak lagi.
b. Tenaga penjualan sebagai sales stock Yaitu hanya mengantarkan barang dari perusahaan sampai ke counter-
counter perusahaan yang ada di berbagai daerah. Mengenai perekrutan tenaga penjualan dilakukan oleh sendiri oleh PT
MONDRIAN dan untuk perekrutan tenaga penjualan yang ditempatkan di counter-counter perusahaan biasanya di ambil dari daerah dimana counter
perusahaan berada dan penggajian dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan upah minimum regional di masing-masing daerah.
Personal selling yang sebenarnya, hanya dilakukan perusahaan untuk menjual barang-barang retur dan barang yang dalam proses produksinya
mengalami kerusakan, atau cacat, hal ini disebabkan karena barang-barang retur atau barang yang telah mengalami kerusakan dalam proses produksinya
tidak mungkin dijual dalam harga yang semestinya dan dijual di counter bersama barang lain yang bagus kondisinya, sehingga diperlukan tenaga
penjualan yang akan menawarkan barang-barang tersebut secara langsung pada konsumen.
3. ASPEK PROMOSI PENJUALAN