20
Gambar 1 : Alur Kerangka Pemikiran Profil Guru
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Tempat penelitian merupakan obyek dan sumber data serta merupakan
tempat memperoleh informasi yang lebih lanjut untuk menyatakan kebenaran dari suatu penelitian.
1. Jenis kelamin 2. Usia
3. latar belakang pendidikan
4. Status perkawinan 5. Status kepegawaian
6. Pendapatan gaji 7. Jumlah tanggungan
8. Domisili 9. Sarana bertugas
10.GolonganPangkat 11.Buku yang dimiliki
1. Keadaan ekonomi Guru Geografi
2. Keadaan sosial kemasyarakatan
guru geografi 3. Jumlah jam
mengajar 4. Status mengajar
5. Tugas lain di sekolah
1. Penataran yang pernah diikuti
2. Penggunaan buku paket dan LKS
3. Kemampuan mengajar
4. Merumuskan TIK 5. Metode belajar
mengajar 6. Usaha pengelolaan
kelas 7. Keadaan media
pembelajaran 8. Kemampuan
penggunaan media pembelajaran
21 Adapun yang menjadi tempat penelitian dilaksanakan di daerah
Kabupaten Sukoharjo Propinsi Jawa Tengah, karena peneliti mengambil obyek penelitian guru mata pelajaran IPS-Geografi di Kabupaten Sukoharjo.
2. Waktu Penelitian Waktu penelitian dilaksanakan sejak disetujui proposal ini dan sampai
selesainya perijinan, adapun waktu penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Desember 2002 sampai dengan Juli 2003,yang terdiri dari tahap-tahap:
1. Tahap persiapan dimulai dari penyusunan proposal penelitian sampai dengan proposal disetujui yaitu bulan Desember 2002 sampai dengan Maret 2003.
2. Tahap pelaksanaan penelitian laporan dimulai dari bulan April sampai dengan Mei 2003.
3. Tahap penyajian hasil penelitian dimulai dari bulan Mei 2003 sampai dengan selesai.
B Bentuk Penelitian
Bentuk penelitian ini adalah penelitian eksploratif yang mana peneliti ingin menggali lebih dalam lagi tentang profil guru geografi SLTP Negeri di
Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2002- 2003. Metode penelitian adalah cara-cara berfikir yang diterapkan dengan baik
untuk mengadakan penelitian dan untuk mencapai tujuan penelitian Kartini, 1990: 15
Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mana seperti dikemukakan oleh . Moleong 1994: 62 mengutip pendapat Bogdan dan Taylor
yang mengemukakan bahwa “ Metodologi Kualitatif “ sebagai prosedur yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang
dan perilaku yang dapat diamati, sesuai dengan pendapat tersebut penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif.
Menurut Nawawi 1985: 19 “ Metode deskriptif adalah prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan subyek dan objek
21
22 penelitian seorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain pada saat sekarang
berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagai mana adanya.” Suryabrata 1985 : 19 berpendapat bahwa “ Tujuan penelitian
eksploratif metode diskriptif adalah untuk membuat pencandraan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi suatu
daerah tertentu.”Sehingga metode deskriptif dapat menjawab masalah-masalah yang aktual dengan jalan mengumpulkan,menganalisis dan menginterprestasikan
data. Dengan demikian dapat dipahami bahwa metode penelitian deskriptif
kualitatif adalah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang
dan perilaku yang dapat diketahui.
C. Populasi Penelitian