Kerangka Pemikiran Hipotesis LANDASAN TEORI

commit to user

B. Kerangka Pemikiran

Gambar 1. Kerangka Pemikiran Faktor yang mempengaruhi ketahanan Tubuh terhadap tekanan panas : 1. Aklimatisasi 2. Umur 3. Jenis Kelamin 4. Perbedaan Suku Bangsa 5. Antropometri 6. Status Gizi Tekanan Panas Produktivitas Kerja Tubuh Kemampuan fisik dan mental Aktivitas dan daya tangkap menurun Reaksi fisiologis tubuh 1. Gangguan Perilaku dan performasi 2. Dehidrasi 3. Heat Rush 4. Heat cramps 5. Heat syncope atau fainting 6. Heat Exhaustion. 1. Vasodilatasi 2. Denyut jantung meningkat 3. Temperatur kulit meningkat 4. Suhu tubuh meningkat 1. Rasa letih dan kantuk 2. Kestabilan berkurang 3. Meningkatkan angka kesalahan Faktor-faktor yang dapat memperngaruhi Produktivitas kerja: 1. Menurut Sjahmien Moellfi 2003:75 : a. beban kerja fisik, mental, sosial. b. beban tambahan fisik, kimia, biologi, fisiologis, mental psikologis. c. kapasitas kerja jenis kelamin, pendidikan, ketrampilan, usia dan status gizi. 2. Menurut Soedirman 1986 dan Tarwaka 1991 dalam Tarwaka, dkk 2004:139 : motivasi, kedisiplinan, etos kerja. 3. Faktor-faktor lain : sikap dan etika kerja, masa kerja, teknologi, sarana produksi, dan kesempatan berprestasi, status kesehatan Faktor yang mempengaruhi Tekanan Panas : 1. Suhu udara 2. Kelembaban udara 3. Kecepatan gerak udara 4. Panas Radiasi commit to user

C. Hipotesis

Ada hubungan tekanan panas dengan produktivitas kerja pada Siswa di unit produksi SMK Katolik ST. Mikael Surakarta Jawa Tengah. commit to user

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik yaitu peneliti mencoba untuk mencari hubungan antar variabel faktor resiko dan efek yang analisisnya untuk menentukan ada tidaknya hubungan antar variabel itu, sehingga perlu disusun hipotesisnya M. Arief, T. Q., 2004:68. Berdasarkan pendekatannya, maka penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional yang sering disebut penelitian transversal sebab variabel bebas faktor resiko dan variabel tergantung efek diobservasi hanya sekali pada saat yang sama M. Arief, T. Q., 2004:71.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi yang dijadikan penelitian untuk mengumpulkan data adalah sebagai berikut : 1. Nama Instansi : Sekolah Menengah Kejuruan Katolik ST. Mikael Surakarta. 2. Lokasi : Unit Produksi Mata Diklat Teknik Mesin Bubut Konvensional. 3. Waktu : Mei-Juni 2010